Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBA TENGAH

UPTD. PUSKESMAS PAHAR


Desa Lenang

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


LOKAKARYA MINI BULANAN
UPTD PUSKESMAS PAHAR

I. PENDAHULUAN
Proses manajemen perencanaan belum terlaksana dengan baik apabila tidak
dilanjutkan dengan pemantauan dan perencanaan ulang. Tindak lanjut bertujuan untuk
menilai sampai seberapa jauh pencapaian dan hambatan-hambatan yang dijumpai oleh
para pelaksananya pada bulan yang lalu, sekaligus melakukan pemantauan rencana
kegiatan Puskesmas, sehingga dapat dibuat perencanaan ulang yang lebih baik dan
sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai. Disamping itu, kita ketahui bersama bahwa
keberhasilan pelaksanaan kegiatan Puskesmas memerlukan pengorganisasian dan
keterpaduan baik lintas program maupun lintas sektor.
Pengorganisasian dan keterpaduan lintas program, artinya keterpaduan internal
Puskesmas, bertujuan agar seluruh petugas mempunyai rasa memiliki dan
meningkatkan motivasi dalam melaksanakan seluruh kegiatan yang diselenggarakan
oleh Puskesmas.
Tindak lanjut dari perencanaan adalah mengadakan pengorganisasian intern
Puskesmas dan pemantauan dilaksanakan melalui Lokakarya Mini Bulanan Puskesmas.

II. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


A. Tujuan Umum :
Terselenggaranya lokakarya bulanan intern Puskesmas dalam rangka pemantauan
hasil kerja petugas Puskesmas dengan cara membandingkan rencana kerja bulan
lalu dari setiap petugas dengan hasil kegiatannya dan membandingkan cakupan
kegiatan dari daerah binaan dengan targetnya serta tersusunnya rencana kerja
bulan berikutnya.

1
B. Tujuan Khusus :
1. Diketahuinya hasil kegiatan Puskesmas bulan lalu.
2. Disampaikannya hasil rapat dari Kabupaten, Kecamatan dan berbagai kebijakan
serta program.
3. Diketahuinya hambatan/masalah dalam pelaksanaan kegiatan bulan lalu.
4. Dirumuskannya cara pemecahan masalah.
5. Disusunnya rencana kerja bulan baru.

III. TAHAPAN KEGIATAN LOKAKARYA MINI BULANAN


Lokakarya Mini Bulanan Puskesmas diselenggarakan dalam 2 (dua) tahap, yaitu :
1. Lokakarya Mini Bulanan yang Pertama
Lokakarya Mini Bulanan yang pertama merupakan lokakarya penggalangan tim,
diselenggarakan dalam rangka pengorganisasian untuk dapat terlaksananya
rencana kegiatan Puskesmas (RPK).
Pengorganisasian dilaksanakan sebagai penentuan penanggung jawab dan
pelaksana setiap kegiatan serta untuk satuan wilayah kerja. Seluruh program
kerja dan wilayah kerja Puskesmas dilakukan pembagian tugas kepada seluruh
petugas Puskesmas, dengan mempertimbangkan kemampuan yang dimilikinya.

Pelaksanaan Lokakarya Mini Bulanan yang pertama adalah sebagai berikut :


a. Masukan
1) Penggalangan tim dalam bentuk dinamika kelompok tentang peran,
tanggung jawab staf dan kewenangan Puskesmas.
2) Informasi tentang kebijakan, program dan konsep baru berkaitan dengan
Puskesmas.
3) Informasi tentang tatacara penyusunan rencana kegiatan (POA)
Puskesmas.
b. Proses
1) Inventarisasi kegiatan Puskesmas termasuk kegiatan lapangan/daerah
binaan.
2) Analisis beban kerja tiap petugas.
3) Pembagian tugas baru termasuk pembagian tanggungjawab daerah
binaan.

2
4) Penyusunan rencana kegiatan (POA) Puskesmas tahunan berdasarkan
Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK).
c. Keluaran
1) Rencana kegiatan Puskesmas tahunan.
2) Kesepakatan bersama untuk pelaksanaan kegiatan sesuai POA.
3) Matriks pembagian tugas dan daerah binaan.

2. Lokakarya Mini Bulanan Rutin


Lokakarya ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut dari Lokakarya Mini
Bulanan yang Pertama. Lokakarya Mini Bulanan Rutin ini dilaksanakan untuk
memantau pelaksanaan POA Puskesmas, yang dilakukan setiap bulan secara
teratur.
Penanggung jawab penyelenggaraan Lokakarya Mini Bulanan adalah Kepala
Puskesmas, yang dalam pelaksanaannya dibantu oleh staf Puskesmas dengan
mengadakan rapat kerja seperti biasanya. Fokus utama Lokakarya Mini Bulanan
Rutin adalah ditekankan kepada masalah pentingnya kesinambungan arah dan
kegiatan antara hal-hal yang direncanakan, pelaksanaannya serta hasilnya, agar
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berhasil guna dan
berdayaguna.
Pelaksanaan Lokakarya Mini Bulanan Puskesmas adalah sebagai berikut :
a. Masukan
1) Laporan hasil kegiatan bulan lalu.
2) Informasi tentang hasil rapat di Kabupaten.
3) Informasi tentang hasil rapat di Kecamatan.
4) Informasi tentang kebijakan, program dan konsep baru.
b. Proses
1) Analisis hambatan dan masalah pelaksanaan kegiatan.
2) Analisis sebab masalah.
3) Merumuskan alternatif pemecahan masalah.
c. Keluaran
1) Kesepakatan untuk melaksanakan kegiatan.
2) Rencana kerja bulan yang baru.

3
IV. PENYELENGGARAAN KEGIATAN
1. Pengarahan : Kepala Puskesmas.
2. Peserta : Seluruh petugas Puskesmas, termasuk petugas di jaringan
Puskesmas (Pustu, Poskesdes, dan Polindes).
3. Waktu : Setiap awal bulan, dilaksanakan pada Pk. 10.00-15.00 WITA.
4. Acara :
A. Lokakarya Mini Bulanan yang Pertama :
1. Pembukaan.
2. Dinamika kelompok.
3. Pengenalan program baru.
4. POA Puskesmas.
5. Analisis beban kerja petugas.
6. Pembagian tugas.
7. Kesepakatan untuk melaksanakan rencana kerja yang baru.
B. Lokakarya Mini Bulanan Rutin :
1. Pembukaan.
2. Dinamika kelompok.
3. Pengenalan program baru.
4. Inventarisir kegiatan bulan lalu.
5. Analisis pemecahan masalah.
6. Penyusunan kegiatan bulan yang akan datang.
7. Pembagian tugas bulan yang akan datang.
8. Kesepakatan untuk melaksanakan rencana kerja baru.
5. Tempat : Aula Puskesmas Pahar
6. Persiapan :
Sebelum pertemuan diadakan, perlu persiapan yang meliputi :
a. Pembentukan hari, tanggal dan jam.
b. Pengaturan tempat, sebaiknya seperti huruf “U”.
c. Papan tulis, spidol dan kertas lembar balik.
d. Rencana Kerja Harian bulan lalu.
e. Membuat visualisasi hasil pelaksanaan kegiatan bualn lalu dibandingkan
dengan target bulanan.

4
f. Buku catatan/notulen Rapat Dinas Kesehatan dan Rapat Lintas
Sektor/Kecamatan.
g. Materi pelajaran dan alat peraga yang digunakan.
h. Formulir Rencana Kerja Bulanan secukupnya.

V. EVALUASI KEGIATAN
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap akhir kegiatan. Hasil evaluasi pelaksanaan
kegiatan disampaikan dalam bentuk tertulis Kepala Puskesmas Pahar.
Evaluasi kegiatan meliputi evaluasi kesesuaian antara rencana dengan
pelaksanaan kegiatan yang meliputi waktu, tempat, peserta, anggaran, dan agenda
termasuk juga evaluasi mengenai hasil pertemuan yang diharapkan dengan kenyataan.

VI. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan kegiatan meliputi notulensi, daftar hadir, dan formulir kesepakatan
bersama.
Pelaporan kegiatan dibuat dalam bentuk laporan kegiatan secara rinci dari mulai
perencanaan hingga hasil evaluasi. Selanjutnya laporan kegiatan disampaikan kepada
Kepala Puskesmas.

VII. PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan menjalin komunikasi dengan masyarakat melalui
lokakarya mini tribulan lintas sektor dibuat agar dapat menjadi acuan di setiap
pelaksanaan kegiatan.
Ditetapkan di : Pahar
Pada tanggal :
Kepala UPTD Puskesmas Pahar

Daud Data Mawi, A.Md.Kep


NIP : 19810318 200112 1 001

5
Lampiran 1. RINCIAN AGENDA KEGIATAN

Rincian Agenda Kegiatan Lokakarya Mini Bulanan yang Pertama

Jam Acara Pengarah

10.00 – 10.30 Pembukaan Kepala Puskesmas

10.30 – 12.00 Dinamika kelompok Kepala Puskesmas + Staf

12.00 – 12.30 Pengenalan Program Baru Kepala Puskesmas + Staf

12.30 – 13.00 Istirahat

13.00 – 13.30 POA Puskesmas Kepala Puskesmas + Staf

13.30 – 14.00 Analisis permasalahan Kepala Puskesmas + Staf


Kesepakatan untuk pelaksanaan
14.00 – 14.30 Kepala Puskesmas
alternatif pemecahan masalah
14.30 – 15.00 Penutupan Kepala Puskesmas

Rincian Agenda Kegiatan Lokakarya Bulanan Rutin

Jam Acara Pengarah

10.00 – 10.30 Pembukaan Kepala Puskesmas

10.30 – 11.00 Pengenalan program baru Kepala Puskesmas + Staf

11.00 – 11.30 Inventarisasi kegiatan bulan lalu Pimpinan rapat


Analisis masalah dan
11.30 – 12.30 Pimpinan rapat
pemecahan
12.30 – 13.00 Istirahat
Penyusunan kegiatan dan
13.00 – 14.00 Pimpinan rapat
pembagian tugas
Kesepakatan untuk
14.00 – 14.30 Kepala Puskesmas
melaksanakan rencana kerja
14.30 – 15.00 Penutupan Kepala Puskesmas

Lampiran 2. SUSUNAN TEMPAT KEGIATAN

6
Kepala Puskesmas,
Pimpinan Rapat, LAYAR + PAPAN tulis
Perwakilan Dinkes

Bendahara NOTULEN

Kepala Tata Usaha PJ Program Keswa

PJ Program KIA-KB PJ Program UKS

PJ Program GIZI PJ Program PKPR

PJ Program Kesling PJ Program Kestrad

PJ Prog. P2P PP-PTM PJ Program Kesjaor

PJ Program Promkes PJ Program Lansia

Tamu Undangan Petugas Desa Program UKP

Ketentuan umum Protokol Kesehatan Covid-19


1. Peserta wajib menggunakan masker.
2. Peserta wajib duduk dengan jarak minimal 1 meter dengan peserta lainnya.
3. Peserta wajib mencuci tangan sebelum dan sesudah pertemuan.
4. Setiap peserta wajib dilakukan pengukuran suhu badan.

Lampiran 3. FORMULIR ANALISIS, MASALAH, PENYEBAB, dan CARA PEMECAHANNYA

7
No. Kegiatan Petugas Masalah Penyebab Alternatif solusi

Anda mungkin juga menyukai