PERBANKAN DAN
KEUANGAN MIKRO
(C3) KELAS XI
Penulis :
Anita Prasasti, S. Pd, MM
Tata letak buku ini menggunakan program Adobe InDesign CS3, Adobe IIustrator CS3, dan Adobe
Photoshop CS3.
Font isi menggunakan Myriad Pro (10 pt)
B5 (17,6 × 25) cm
vi + 192 halaman
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
anugerah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan buku pembelajaran untuk
SMK/MAK Ini.
Buku ini ditulis sebagai salah satu sumber belajar siswa SMK/MAK kelas XI untuk
mempelajari dan memperdalam materi Akuntansi Perbankan dan Keuangan Mikro. Selain
itu, buku ini ditulis secara umum dalam rangka ikut serta mencerdaskan bangsa Indonesia
di era perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
Setiap bab dalam buku ini dilengkapi dengan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Kata
Kunci, Tujuan Pembelajaran, Peta Konsep, Aktivitas Siswa, Tugas Siswa, Info, Rangkuman, Uji
Kompetensi, dan Tugas Proyek. Pembahasan materi disajikan dengan bahasa yang lugas dan
mudah kita pahami, dari pembahasan secara umum ke pembahasan secara khusus.
Dengan demikian, buku ini diharapkan dapat menjadi teman sekaligus menjadi bacaan
yang menyenangkan bagi Anda untuk mempelajari lebih dalam tentang Akuntansi Perbankan
dan Keuangan Mikro dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk diri sendiri
dan lingkungan
Akhirnya, semoga buku pelajaran Akuntansi Perbankan dan Keuangan Mikro SMK/MAK
Kelas XI ini bermanfaat bagi siswa dan seluruh pembaca dalam memperoleh pengetahuan.
Selamat belajar, semoga sukses.
Penulis
Daftar Gambar v
vi Akuntansi Perbankan dan Keuangan Mikro Kelas XI untuk SMA/MAK
B AB
Kompetensi Dasar
3.1. Memahami perbedaan akuntansi bank dengan akuntansi keuangan
4.1. Mempresentasikan akuntansi bank dengan akuntansi keuangan
Peta Konsep
Pengertian Akuntansi Keuangan
1. Pihak Internal
Pengertian Akuntansi Bank 2. Pihak Eksternal
Perbedaan
1. Laporan Posisi Keuangan
Akuntansi Bank
2. Laporan Laba/Rugi
dan Akuntansi
Keuangan 3. Laporan Perubahan Ekuitas
4. Laporan Arus Kas
5. Catatan Atas Laporan Keuangan
Karakteristik transaksi keuangan yang terjadi pada bank sebagai suatu perusahaan
yang bergerak dalam bidang jasa pengelolaan dana adalah sebagai berikut.
1. Volume Terjadinya Transaksi Setiap Hari Banyak
Setiap hari banyak nasabah yang melakukan setoran maupun penarikan rekening
tabungan, giro, maupun deposito. Demikian juga nasabah yang mengajukan hingga
melakukan realisasi kredit.
2. Sifat dan Jenis Transaksi yang Terjadi Setiap Hari Beragam
Dalam satu hari nasabah yang datang ke bank memiliki tujuan yang beragam. Mulai
dari melakukan pembukaan rekening, setoran dan penarikan simpanan, pengajuan
hingga realisasi kredit, transfer, inkaso, penitipan barang berharga (Safe Deposit Box),
pembayaran rekening listrik, air, dan telepon (payment point).
3. Perdagangan dan Administrasi Mata Uang Relatif Banyak
Dalam transaksi harian perbankan tidak jarang melibatkan mata uang selain mata
uang dalam negeri (rupiah). Banyak nasabah yang melakukan penukaran valuta asing,
membuka rekening giro dalam bentuk valuta asing, maupun transfer dalam bentuk
Secara umum siklus akuntansi dapat diartikan sebagai langkah-langkah atau proses
akuntansi untuk menghasilkan informasi keuangan, mulai dari pencatatan transaksi sampai
penyajian laporan keuangan. Siklus akuntansi bank secara manual pada dasarnya sama
dengan siklus akuntansi pada jenis perusahaan lainnya. Jika digambarkan akan tampak
sebagai berikut:
Laporan keuangan bank terdiri dari Laporan Posisi Keuangan (Neraca), Laporan Komitmen
dan Kontingensi, Laporan Laba/Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus Kas, dan
Catatan Atas Laporan Keuangan.
1. Laporan Posisi Keuangan
Laporan posisi keuangan (neraca) merupakan laporan yang menunjukkan posisi
keuangan yang meliputi harta, kewajiban, dan ekuitas bank pada tanggal tertentu,
yaitu pada tanggal pelaporan. Contoh: Laporan Posisi Keuangan Per 31 Desember 2018,
artinya laporan ini menunjukkan posisi keuangan hanya untuk tanggal 31 Desember
2018 diperbandingkan dengan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2017.
Komponen laporan posisi keuangan adalah aset, kewajiban, dan ekuitas.
a. Aset
Aset adalah harta kekayaan yang dimiliki oleh bank ada tanggal tertentu. Dalam
menyusun aset bank, tidak dipisahkan antara aset lancar dan aset tetap. Penyusunan
aset didasarkan pada urutan likuiditas aset tersebut, yaitu dimulai dari aset yang
Pada dasarnya, sistem akuntansi yang diterapkan pada bank tidak berbeda dengan
sistem akuntansi keuangan yang pada umumnya diterapkan pada perusahaan jasa dagang,
baik mengenai prosedur pencatatan transaksi maupun penyusunan laporan keuangan.
Penerapan sistem akuntansi keuangan pada bank harus disesuaikan dengan karakteristik
kegiatan usaha perbankan. Hal inilah yang menyebabkan sistem akuntansi bank terlihat
berbeda dengan sistem akuntansi umum.
Berikut akan disajikan beberapa perbedaan akuntansi bank dengan akuntansi umum.
Akuntansi Keuangan (Jasa dan
No. Perbedaan Akuntansi Bank
Dagang)
1. Pihak pemakai Sama dengan pemakai a. Pemilik perusahaan
laporan laporan keuangan pada b. Manajemen
keuangan perusahaan jasa dagang, c. Investor
akan tetapi ditambah d. Kreditur
dengan berikut. e. Karyawan
a. Bank Indonesia f. Pemerintah
b. Lembaga Penjamin g. Akademisi/Pendidikan
Simpanan
c. Masyarakat
(Nasabah)
e. Otoritas Jasa
Keuangan
Salah satu poin perbedaan di atas menyebutkan bahwa perbedaan akuntansi bank dan
akuntansi keuangan adalah sistem pencatatan. Pada akuntansi bank terdapat dua sistem
pencatatan, yaitu sebagai berikut.
1. Double entry sistem, yaitu pencatatan transaksi ke dalam jurnal dalam dua sisi (sebelah
debit dan kredit), bentuk pencatatan ini biasa digunakan dalam sistem akuntansi
keuangan. Transkasi yang dicatat double entry adalah transaksi yang mengakibatkan
perubahan aset dan kewajiban bank, atau pencatatan transaksi ke dalam rekening
efektif.
2. Single entry system, yaitu pencatatan transaksi ke dalam jurnal hanya di satu sisi saja
(sebelah debit atau kredit), bentuk pencatatan ini diterapkan pada transaksi bank yang
belum efektif mengakibatkan perubahan terhadap aset atau kewajiban bank, atau
pencatatan ke dalam rekening administratif. Transaksi yang dicatat single entry biasanya
transaksi yang mengandung syarat seperti kliring, bank garansi, dan letter of credit.
Melalui adanya dua bentuk pencatatan transaksi seperti yang disebutkan di atas,
dalam buku besar bank terdapat rekening-rekening efektif dan rekening-rekening
administratif. Seperti pada sistem akuntansi keuangan pada umumnya, data dari
rekening-rekening efektif (aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban) pada akhir
periode disusun laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas,
dan laporan arus kas. Sementara dari data rekening-rekening administratif pada akhir
periode disusun laporan komitmen dan kontingensi.
1. Tujuan utama proses akuntansi dalam sistem akuntansi keuangan adalah ....
a. mencatat semua transaksi yang terjadi dalam perusahaan
b. mencatat semua transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan
c. mencatat semua transaksi yang mengakibatkan terjadinya perubahan aset dan
kewajiban perusahaan
d. menyediakan laporan keuangan untuk pengambilan keputusan pihak-pihak yang
berkepentingan
e. menyediakan informasi ekonomi untuk kepentingan pengambilan keputusan
manajemen
2. Karakteristik kualitas utama (primary qulitative characteristics) yang membuat akuntansi
bermanfaat adalah ....
a. relevan dan reliable d. reliable dan netral
b. netral dan daya banding e. relevan dan daya banding
c. relevan dan netral
3. Suatu badan usaha adalah hal yang tidak akan pernah putus dan akan selalu berjalan
hingga jangka waktu yang lama. Hal tersebut sesuai dengan asumsi dalam kerangka
konseptual akuntansi yaitu ....
a. business entity d. periodicity
b. going concern e. relevance
c. monetary unit
4. Urutan siklus akuntansi umum yang benar adalah ....
a. transaksi – jurnal – laporan – neraca saldo – buku besar
b. transaksi – jurnal – laporan – buku besar – neraca saldo
c. transaksi – jurnal – buku besar – laporan – neraca saldo
d. transaksi – jurnal – buku besar – neraca saldo – laporan
e. transaksi – buku besar – jurnal – laporan – neraca saldo
5. Akuntansi perbankan adalah seni yang secara sistematis mencatat, menyajikan, dan
menafsirkan transaksi-transaksi keuangan yang berlaku dalam bisnis bank, di antaranya
transaksi di bawah ini, kecuali ....
a. menerima setoran
b. memberikan kredit
c. membeli dan menjual barang dagang
d. memindahkan dana
e. pelayanan jasa bank lainnya
6. Setiap bank harus mengadakan catatan akuntansi untuk memberikan data dasar bagi
penyusunan laporan keuangan bank. Hal tersebut sesuai kegiatan utama yang dilakukan
dalam akuntansi perbankan yaitu ....
a. pencatatan d. pelaporan
b. pengikhtisaran e. penafsiran
c. penyajian
7. Berikut yang bukan termasuk karakteristik transaksi keuangan yang terjadi pada bank
adalah ....
Tugas Proyek
1. Bagi kelas menjadi 5 kelompok!
2. Masing-masing kelompok memilih salah satu materi berikut ini!
a. Kerangka konseptual akuntansi.
b. Pengertian dan karakteristik akuntansi bank.
c. Siklus akuntansi bank.
d. Laporan keuangan bank.
e. Perbedaan akuntansi bank dan akuntansi keuangan.
3. Cari dari berbagai sumber (internalet, modul, buku, dan studi literatur lain) dan
diskusikan dengan masing-masing anggota kelompok mengenai materi yang telah
dipilih!
4. Tuliskan hasil diskusi dalam slide powerpoint sebagai bahan presentasi!
5. Presentasikan hasil diskusi kelompok secara bergantian!