Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

ALAT PROSTODONSIA DAN KEGUNAANNYA

Di ajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Asistensi Pelayanan Kesehatan Gigi dan
Mulut (Dental Assisten)

Dosen pengampu : Rudi Triyanto, S.Si. T, M.D.Sc

Di susun oleh :

1. Erma Tri Utami P20625020012

2. Sundari Puspa Dewi P20625020029

3. Shifa Nasifah P20625020027

4. Wiwi Watini P20625020033

5. Wandrian P20625020032

6. Siva Khoerunnisa P20625020028

POLTEKKES KEMENKES TASIKMALAYA

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

PRODI DIII KESEHATAN GIGI 2021


 Prostodonsia adalah cabang Ilmu Kedokteran Gigi untuk merestorasi dan
mempertahankan fungsi rongga mulut, kenyamanan, estetika dan kesehatan pasien dengan
cara merestorasi gigi geligi asli atau mengganti gigi-gigi yang sudah tanggal dan jaringan
rongga mulut serta maksilofasial yang sudah rusak dengan pengganti tiruan (Academy of
Prosthodontics, 1995).

 Dalam bidang prostodonsia pembuatan geligi tiruan sebagian lepasan bertujuan untuk
memperbaiki estetika, fungsi pengunyahan, fungsi bicara serta melindungi jaringan
pendukung di bawah geligi tiruan sebagian lepasan. Tidak semua pembuatan geligi tiruan
sebagian lepasan berhasil atau berfungsi dengan baik, karena terdapat banyak ditemui
keluhan–keluhan pasien antara lain geligi tiruan yang longgar, rasa sakit akibat luka pada
jaringan mukosa mulut yang terlalu menekan, kesalahan oklusi dan adanya basis geligi
tiruan yang mengalami fraktur.

 Penggunaan geligi tiruan mengharapkan geligi tiruannya dapat berfungsi dengan nyaman
dan bertahan dalam jangka waktu yang lama. Untuk tujuan tersebut, digunakan bahan yang
memenuhi persyaratan yang ditentukan. Pasien yang memakai geligi tiruan sebagian lepasan
terutama yang terbuat dari bahan resin akrilik tidak jarang mengalami kerusakan seperti:
fraktur pada plat, cengkram, elemen atau sampai terlepasnya gigi dan longgarnya gigi
tiruan. Sebelum melakukan perbaikan terhadap geligi tiruan sebagian lepasan yang rusak,
sebaiknya dokter gigi perlu memeriksa terlebih dahulu apakah geligi tiruan pasien yang
rusak masih dapat di pakai kembali atau tidak.

 Prostodonsia penting karena sangat membantu pasien dengan keluhan tidak ada gigi atau
kehilangan gigi. Bagi lansia gigi tiruan sangat bermanfaat bagi mereka.
NO FUNGSI/KEGUNAAN GAMBAR
NAMA ALAT
1. Bowl Gips Fungsi : Tempat mengaduk
(Mangkok campuran gips dengan air
Cetak) dan alginate dengan air.

2. Spatel gips Fungsi : Alat untuk


mengaduk campuran gips
dengan air dan bahan
cetakan dengan air.

3. Pisau Memotong Gips dan


gips/plster knife membentuk model gigi dari
gips

4. Pisau Mengukir malam


Malam/Wax
Knife

5. Pisau Lecrons mengukir model gigi dari


malam

6. Lampu Spiritus Untuk Melunakkan malam


dan sebagai sterilisasi
plening

7. Bite Plate untuk menentukan kerataan


dan kedataran dari
kedudukan protesa
8. Ocludator untuk mengatur oklusi pada
pembuatan protesa

9. Articulator  Alat bantu pada


pembuatan gigi tiruan
/protesa
 Simulator untuk
mengevaluasi oklusi dan
artikulasi di luar mulut
 Untuk menghasilkan
pergerakan rahang dan tiap-
tiap rahang gigi pasien 
Untuk menghasilkan gerakan
sliding diagnostic border
10. Kuvet Fungsi : untuk menanam
model curing (proses
pemasakan)

11. Tang gepeng Untuk membentuk Klamer

12. Tang Bulat untuk membentuk klamer


dan membuat buletan pada
klamer

13. Tang 3 Jari Untuk membentuk klamer


dan membengkokkan klamer
14. Strainght hand Untuk
piece mengebur/mengurangi
akrilik dari gigi tiruan

15. Tang potong untuk memotong kawat


Klamer

16. Warna untuk menentukan warna


gigi/shade gigi pasien
guide

17. Finishing Strip untuk menghaluskan bahan


tambalan.

18. Batu Poles Untuk menghaluskan bahan


acrilik

19. Scapel alat untuk mengiris jaringan

20. Bur tulang untuk mengambil tulang


21. Checretractor untuk menahan mulut dan
bibir agar mulut pasien dapat
terbuka lebar.

22. Raspatorium untuk memisahkan mukosa


dari tulang periostum

23. Suture needle untuk menjahit jaringan

24. Needle holder untuk memegang suture


needl

25. Bone chisel untuk memecah atau sparasi


gigi atau tulang

26. Knabel tang untuk memotong tulang


tajam atau ujung akar pada
radix perforasi
27. Bone file untuk menghaluskan
permukaan tulang yang kasar

28. Pinset anatomis untuk memegang alat-alat


yang kecil seperti jarum
injeksi

29. Pinset chirurgis untuk memegang jaringan


resiko pemakain kritis

30. Sendok cetak untuk memegang


rahang bergigi material cetak pada
tempatnya untuk membuat
cetakan dari permukaan
jaringan di dalam rongga
mulut
31. Sendok cetak Untuk mencetak keadaan
rahang tak rongga mulut
bergigi & rahang pasien yang
tak bergigi

32. Surveyor untuk menentukan


kesejajaran relatif dari dua
atau lebih
permukaan gigi atau bagian2
lain dari model rahang.

33. Alat pres memposisikan kuvet


kuningan atas+bawah metal to metal
contact

34. Occlusal base Untuk mengukur


plate kesejajaran oklusal pada saat
penetapan gigit pembuatan
gigi tiruan
35. Wax anchor/ untuk mencatat gigitan pada
Wax Merah pembuatan protesa atau plat
ortodontik
KESIMPULAN

Prosthodontia adalah cabang ilmu Kedokteran Gigi untuk


merestorasi dan mempertahankan fungsi rongga mulut, kenyamanan,
estetika dan kesehatan pasien dengan cara merestorasi gigi geligi asli dan
atau mengganti gigi gigi yang sudah tanggal dan jaringan rongga mulut
serta maksilofasial yang sudah rusak dengan pengganti tiruan (Academyc of
Prosthodontics, 1995).
Alat prosthodontik terdiri dari berbagai macam antara lain yaitu
alat untuk pencetakkan, surveyor, fibrator, alat pres kuningan dan lain
sebagainya.

DAFTAR PUSTAKA
https://pdfslide.net/documents/daftar-alat-prostodonsia.html

https://pdfcoffee.com/alat-prosthodonti-pdf-free.html

Anda mungkin juga menyukai