Anda di halaman 1dari 3

MENGKAJI SURAH AL-FALAQ DAN

AL-IKHLAS

Surah Al-Falaq

Kandungan Surah Al-Falaq

Pada ayat 1, dijelaskan supaya kita berlindung kepada ‫رب الفلق‬. Lafal ‫ الفلق‬secara bahasa
berarti terpecah menjadi dua bagian. Dalam surah ini, lafal ‫ الفلق‬diartikan waktu subuh.
Waktu subuh adalah waktu yang memisahkan antara siang dalam malam.
Pada surah ini manusia diingatkan kembali bahwa kondisi dirinya lemah. Banyak
makluk ciptaan Allah yang dapat membahayakan diri manusia. Oleh karena itu,
manusia diberi petunjuk agar memohon perlindungan kepada Allah Swt pencipt awaktu
sibuh dari gangguan sebagian makhlukNya.

Pada ayat 3, terkandung makna asir sangat besar manfaatnya bagi manusia, tetapi air
juga dapat membahayakan manusia. Air yang cukup dan terkendali besar manfaatnya
bagi manusia, tetapi air yang tidak terkendali dapat membahayakan manusia. Semua
makhluk dapat bermanfaat, tetapi juga dapat membawa mudarat. Oleh karena itu,
manusia hendaknya memohon perlindungan kepada Allah Swt. Agar selamat dari
bahaya semua makhluk.
Pada ayat 3, diajarkan bahwa manusia dianugerahi Allah Swt. Sepasang mata.
Kemampuan manusia melihat sangat terbatas, itu pun jika ada cahaya. Jika tidak ada
cahaya, manusia tidak mampu melihat benda-benda secara jelas. Ada beberapa jenis
hewan yang membahayakan dan mencari mangsa di waktu malam. Menyadari
kemampuan dirinya, manusia memohon perlindungan kepada Allah Swt. Dari gangguan
sebagia makhluk-makhlukNya.

Pada ayat 4, dijelaskan tentang adanya kejahatan sihir sejak zaman dahulu, dikenal
bahwa tukang sihir banyak dari wanita tua. Mereka membuat ramuan tertentu dan diberi
mantra-mantra sesuai kehendaknya. Dengan mantra yang dibuatnya, mereka
mencelakakan orang lain melaui perantara setan. Manusia diperintahkan untuk
memohon perlindungan kepada Allah Swt.

Pada ayat 5, menjelaskan tentang kejahatan bahaya hasad. Hasad merupakan salah satu
upaya penyakit hati yang sulit dicari penyembuhnya. Sifat hasad yang tidak terkendali
dapat menimbulkan perbuatan dengki yang membahayakan orang lain. Kita memohon
perlindungan kepada Allah Swt. Agar selamat dari kedengkian seseorang seseorang
kepada kita. Sudah semestinya permohonan itu harus disertai usaha, yakni menjaga diri
agar tidak menimbulkan rasa iri pihak lain.
Surah An-Ikhlas

Kandungan Surah Al-Ikhlas

Surah Al-Ikhlas berisi tentang pengesaan Allah Swt.


Tidak ada yang lain selain Allah dan tidak ada yang setara dengan Allah. Tidak ada
realitas kecuai realitas Tuhan, dan tidak ada eksistensi nyata kecuai keberadaan Tuhan.

Pada ayat 2, dijelaskan tentang pengakuan bahwa hanya Allahlah tempat bergantung
semua makhluk. Dia yang mencipta semua makhluk dan Dia pula yang menjadi
tumpuan harapan semua makhluk. Dalam berhubungan dengan manusia, kita boleh
memohon kepada orang lain, tetapi keyakinan terlaksananya semua permohonan adalah
karena izin Allah Swt.

Ayat 3 dan 4 menjelaskan bahwa Allah Swt. Maha berdiri sendiri sehingga tidak pantas
jika Dia memiliki orang tua ataupun anak. Semua itu tidak pantas disifatkan kepadaNya.
Tidak ada yang dapat dibandingkan dengan Allah Swt, baik sifat maupun
berbuatanNya.

Anda mungkin juga menyukai