Ulumul Qur’an yang artinya Induk Al-Qur’an dan Sa’ulmasani yang artinya tujuh yang diulang-ulang. Merupakan surah Makkiyah yang terdiri dari 7 ayat Allah memulai kitabnya dengan Bismillah. Nabi Muhammad SAW disuruh menyampaikan wahyu atas nama Allah SWT. Sekaligus pesan bagi manusia agar memulai setiap aktifitasnya dengan nama Allah SWT. Seseorang yang memulai pekerjaannya dengan Bismillah, maka pekerjaannya Segala pujian hanya untuk Allah SWT, tidak ada yang lain yang berhak mendapatkan pujian itu. Allah adalah penguasa, pemelihara, penjaga dan pengasuh bagi sekalian alam. Ar-Rahman dan Ar-rahim dalam ayat ketiga ini bertujuan untuk menjelaskan bahwa pendidikan dan pemeliharaan Allah SWT sama sekali bukan kepentingan Allah. Semua yang kita dapat semata-mata karena rahmat dan kasih sayang Allah SWT. Walaupun kita sudah merasai dan kita percaya bahwa Allah SWT Maha Pemurah dan Penyayang, tetapi Dia juga berlaku keras kepada yang melanggar, sebab Dia menguasai penuh akan hari pembalasan Walaupun kita sudah merasai dan kita percaya bahwa Allah SWT Maha Pemurah dan Penyayang, tetapi Dia juga berlaku keras kepada yang melanggar, sebab Dia menguasai penuh akan hari pembalasan Allah adalah pencipta dan pemelihara alam semesta, termasuk manusia, Dia pulalah yang patut disembah. Merupakan suatu hal yang tidak wajar apabila Dia menjadikan dan memelihara, lalu kita menyembah kepada yang lain. Pada ayat ini kita memohon diberikan jalan yang lurus, yaitu : 1. Al-Irsyad ; agar dianugerahi kecerdikan dan kecerdasan sehingga dapat membedakan yang salah dan benar 2. At-Taufik ; bersesuaian dengan apa yang direncanaan Allah SWT 3. Al-Ilham ; diberi petunjuk untuk mengatasi sesuatu yang sulit Melalui ayat ke tujuh ini kita memohon supaya kiranya menjadikan kita bagian dari orang-orang yang di ridhai oleh Allah, bukan bagian dari orang-orang yang dimurkai Allah SWT.
Adapun orang yang diridhai Allah adalah:
1. Para Nabi 2. Para Siddiqin 3. Para Syuhada 2. Surah an-nas (manusia)
Surah An-Nas merupakan surah Makiyah yang
terdiri dari 6 ayat. Surah ini merupakan perintah Allah SWT kepada kita untuk melindungi diri dan memohon perlindungan kepada Allah SWT dari kejahatan manusia maupun setan. Ayat pertama sampai ketiga ini Allah SWT menjelaskan bagaimana cara kita menghadapi dan hidup di tengah-tengah manusia. Melalui ajaran Nabi Muhammad SAW kita disuruh memohon perlindungan kepada Allah SWT Ayat keempat keempat kita di suruh berhati-hati dan memohon perlindungan dari bisikan setan, Ayat kelima menjelaskan bagaimana setan masuk kedalam dada manusia secara halus sehingga menimbulkan rasa was-was dalam berbuat kebaikan. Ayat keenam atau terakhir menjelaskan bahwa yang termasuk setan adalah dari golongan jin dan ada juga dari golongan manusia yang kedua golongan tersebut selalu mengajak dan merayu ita kejalan yang salah 3 Surah Al-Falaq (cuaca subuh) Surah Al-Falaq merupakan surah makkiyah, terdiri dari lima ayat. Surah ini adalah salah satu dari Al-Muawwizataini, yakni dua surah pelindung selain An-Nas. Dengannya seorang muslim dapat memagari dirinya dari kejahatan yang terkadang datangnya tidak terduga Ayat ini menyuruh kita untuk berlindung kepada Allah SWT pada waktu subuh, karena subuh adalah permulaan hari dimana dari permulaan subuh Allah memberi kita modal sehari semalam. Semua yang diciptakan Allah mempunyai manfaat besar bagi makhluk-Nya, namun terkadang bisa membahayakan bagi manusia dan yang lainnya. Oleh sebab itu dalam ayat ini kita disuruh memohon perlindungan kepada Allah SWT. Pada malam hari suasana berubah, semakin sunyi dan kadang mencekam. Seiring dengan itu ragam bahaya mengancam, oleh sebab itu maka setiap saat kita disuruh berlindung kepada Allah dari bahaya kejahatan malam. Dalam ayat ini kita dianjurkan memohon perlindungan kepada Allah SWT yang menjadikan dan menakdirkan segala sesuatu agar kita terpelihara daripada hembusan sihir. Dalam ayat ini kita dianjurkan untuk memohon perlindungan kepada Allah dari perbuatan orang-orang yang dengki, yaitu orang- orang yang tidak menginginkan kita mendapatkan kebahagiaan, kedamaian dan ketentraman 4. Surah al-ikhlas (memurnikan keesaan allah)
Surah Al-Ikhlas termasuk surah Makkiyah,
terdiri dari 4 ayat. Didalamnya terkandung unsur yang penting yang menjadi tiang penegak kerasulan Muhammad SAW. Ayat pertama ini Allah memberitahukan bahwa Allah maha esa, tidak ada yang patut disembah kecuali Dia. Ini adalah unsur pertama dalam aqidah Islamiyah dan merupakan prinsip keimanan yang pertama kali diperintahkan. Allah adalah tempat kita memohon segala sesuatu secara langsung tanpa perantara dan Dia maha penolong. Oleh karenanya kita dianjurkan untuk selalu berdoa langsung kepada Allah tanpa melalui perantara apapun baik yang mati maupun yang hidup Dalam ayat ini Allah memperkenalkan diri kepada kita, bahwa Dia yakni Allah Yang Maha Esa, tempat kita memohon, tidak beranak dan tidak diperanakkan serta tidak ada yang menyerupai-Nya. Dalam ayat ini kita dianjurkan untuk memohon perlindungan kepada Allah dari perbuatan orang-orang yang dengki, yaitu orang- orang yang tidak menginginkan kita mendapatkan kebahagiaan, kedamaian dan ketentraman SELESAI