Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhamad Iwan Fauzi

Matkul : Al-Qur’an dan Hadits


Dosen : Dr.Thori, M.pd

Ringkasan kajian dan tafsir surah Al-Fatihah


Surah Al-Fathihah merupakan bagian dari surah yang terdapat dalam Al-Qur’an.
Dinamakanya surah Al-Fatihah karena dia sebagai pembuka surah di dalam Al-Qur’a, dan Al-
Fatihah juga di sebut dengan As-Sab’ul Matsani sebagaimana terdapat dalam surah Al-Hijr ayat
87, Assyfa’ sebagaimana yang terdapat dalam riwayat hadits At-Tarmidzi dan Ar-Rukyah
sebagaimana di sebutkan dalam riwayat dari Abu said Al Khudri.
Dalam naskh surah Al-Fatihah beserta tafsir yang di terdapat dalam mata kuliah ini
terdapat beberapa poit yang dapat saya ambil:
‫ا‬. ‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬
Kalimat basmalah menerangkan kepada kita bahwa, untuk memulai membaca Al-Qur’an
dengan basmallah meminta pertolongan kepadanya. Dan ‫ هللا‬adalah nama rabbi yang
pantas di sembah tidak ada tuhan selain dia. ‫ الرحمن‬merupakan bentuk kasih atau rahmat
allah kepada keseluruhan makhluknya yang tidak memandang segala bentuk. ‫رحيم‬55‫ال‬
adalah bentuk penyayang allah yang di khususkan kepada orang orang-orang yang
beriman.
‫ب‬. ‫الحمد هلل رب العالمين‬
Suatu sifat yang di sifatkan kepada allah de ngan segala sifatnya yang sempurna, baik
bentuk zohiryah dan batiniyah, agama dan duniawiyah yang terkumpul semuanya dalam
bentuk penyembahan kepada allah agar senantiasa memujinya. Allah yang sesunggunya
satu, allah yang maha suci dari segala sesuatu dibanding dengan makhluk yang berdiri di
atas makhluk, dan allah sebagai murabbi untuk sekalian makhluk dengan nikmatnya.
‫ج‬. ‫الرحمن الرحيم‬
Salah satu sifat allah yang “Arrahman” maha kasihnya disuguhkan kepada seluruh
makhluknya tanpa terkecuali. “Arrahim” maha penyayangnya disuguhkan kepada orang-
orang yang khusus yaitu orang-orang yang beriman kepadanya.
‫د‬. ‫ملك يوم الدين‬
Ialah allah Swt satu-satunya sebagai maha kuasa atau raja pada hari kiamat, hari
pembalasan segala perbuatan. Ayat ini juga selalu di baca oleh orang-orang muslim di
setiap rakaat sholat untuk mengingatkan kepada kita tetang pada hari akhir, sehingga kita
bias menyiapkan diri dengan perbuatan-perbuatan baik, menjauhi segala perbuatan
maksiat dan keburukan.
‫ه‬. ‫إياك نعبد وإياك نستعين‬
Ayat ini menerangkan bahwa, dikhususkan kepada seoroang hamba untuk senantiasa
untuk menyembah kepadanya, dan kita meminta pertolongan kepadanya dengan segala
perkara. Karena segala perkara itu atas kekuasaan allah Swt, tidak ada yang memiliki
sesautu pun seperti dzaroh kecuali allah. Dan ayat ini juga sebagai dalil atas seorang
hamba bahwa tidak boleh baginya untuk berpaling sesuatu dari Ibadah seperti Do’a,
Istighatsah,adzabih dan Tawaf kecuali kepada allah Swt. Dan di dalamnya (menyembah
allah Swt) terdapat obat hati dari segala penyakit taklik selain allah, penyakit riya’ ajub
dan takabur.
‫و‬. ‫إهدنا الصراط المستقيم‬
Maksud ayat ini adalah bahwa Allah menunjukan dan membimbing kepada kita sekalian
ke jalan yang lurus, allah menetapkan kepada kita sekalian sehingga nantinya kita bisa
bertemu denganya. Ialah allah telah memberikan kita jalan yaitu agama islam dengan
jalan yang paling jelas untuk menyampaikan kita kepada ridha dan surganya allah. Dan
allah telah menunjukan kepada kita bahwa nabi Muhammad adalah utusnya yang
membimbing kita senantiasa berada di jalannya kecuali kita lakukanya selain dengan
istiqomah.
‫ز‬. ‫صراط الذين أنعمت عليهم غير المغضوب عليهم والالضالين‬
Yaitu jalan yang di beri nikmat oleh allah kepada hambnya dari para nabi, assiddiqin,
suhada’ dan orang-orang sholeh. Karena mereka adalah orang-orang yang ahli hidayah
dan istiqomah. Dan dalam ayat ini bahwa ada kata permintaan kepada allah “ dan
janganlah engkau jadikan kami dari jalan orang-orang yang di murkai seperti mereka,
orang-orang yang tau kebenaran akan tetapi mereka tidak melakuakan denganya.,
mereka itulah orang orang yahudi Dan orang-orang yang menyerupai mereka. Dan
janganlah engkau jadikan kami orang-orang yang sesat yaitu orang-orang yang tidak
pernah dapat petunjuk dari kebodohan mereka lalu mereka tersesat di dalamnya yaitu
orang-orang nsrani dan orang-orang yang mengikuti mereka.
Dalam doa ini adalah sebagai obat untuk hati orang-orang muslim dari penyakit juhud,
jahil dan dolalah, tentu saja ini menjadi bukti bahwa kebesaran nikmat allah adalah
nikmat islam. oleh karenya orang-orang yang tau kebenaran dan mengikutnya maka
dialah berada di jalan yang lurus, tidak ada keraguan tentang demikian itu, bahwa
sahabat-sahabat nabi merekalah manusia pertama setelah para nabi atasnya keselamatan.
Ayat ini telah membuktikan atas kesesatan mereke sebelumnya lalu allah memuliakan
mereka setelah di turunkan ayat ini kepadanya dan allah meridhoi mereka.
‫ح‬. ‫آمين‬
Adalah sebuah kalimat yang disunahkan membacanya setelah membaca surah Al-
fatihah. Kalimah ini memiliki makna ‫“ اللهم استجب‬ya allah kabulkanlah”.

Dengan demikian Dr. Tohori menyampaiakan dengan uraian kesimpulan,


sebagaimana terdapat dalam ayat-ayat Surah Al-Fatihah tersebut mengandung dua
makna. Makna pertama adalah Ujian terdapat pada ayat1-3 dan Makna kedua adalah
Do’a terdapat pada ayat 4-6.

Anda mungkin juga menyukai