Anda di halaman 1dari 19

Madrasah Tsanawiyah Nurul Falah Juai

Kelas VII
Oleh: Hj. Mahdiati, S.Ag

LOADING
BAB IV
HADIS TENTANG CIRI IMAN DAN
IBADAH YANG DITERIMA ALLAH SWT

Oleh : Hj. Mahdiati S.Ag


MTs Nurul Falah Juai
Standar Kompetensi
Memahami hadis tentang ciri iman dan ibadah yang
diterima Allah SWT
Kompetensi Dasar
1. Menulis hadis tentang iman dan ibadah
2. Menerjemahkan makna hadis tentang iman dan
ibadah
3. Menjelaskan keterkaitan isi kandungan hadis
tentang iman dan ibadah dalam fenomena kehidupan
dan akibatnya
4. Menerapkan isi kandungan hadis tentang ciri iman
dan ibadah yang diterima Allah SWT
A. Hadis Nabi SAW Tentang Persatuan
dan Persaudaraan

Artinya:
“Dari Abu Musa ra., dari Nabi SAW, bersabda, Sesungguhnya
seorang mukmin dengan mukmin lainnya bagaikan sebuah
bangunan yang sebagiannya menguatkan yang lain. Ketika
berkata itu Rasulullah SAW mendekapkan jari-jarinya”
• Dalam hal persatuan dan
persaudaraan Rasulullah SAW
mengibaratkan keberadaan
orang beriman seperti sebuah
bangunan/rumah, yang dapat
berdiri kokoh karena adanya
perpaduan dan terkait satu
sama lain.
• Melalui hadis diatas Nabi
Muhammad SAW menegaskan
bahwa salah satu ciri orang
yang beriman adalah menjaga
persatuan dan persaudaraan
B. Hadis Tentang Akhlak Kepada
Tetangga

Artinya:
“Dari Abi Hurairah ra. Berkata, Bahwa Nabi Muhammad SAW
bersabda, Demi Allah tidak beriman, demi Allah tidak beriman,
demi Allah tidak beriman. Ditanya, siapakah ya Rasulullah?
Jawab Nabi SAW. Ialah orang yang tetangganya tidak merasa
aman dari gangguannya”
• Hadis tersebut merupakan
peringatan rasulullah SAW agar
menghormati hak-hak
tetangganya, dengan
menciptakan suasana
ketenangan.
• Yang perlu diperhatikan dalam
bertetangga:
– Tidak mengganggu waktu istirahat
– Tidak mengganggu hak milik
– Tidak mengintip kamar/rumah
– Tidak iri dan dengki
– Tidak mencampuri urusan
tetangga
C. Hadis Tentang Bergaul Dengan
Tetangga

Artinya:
“Dari Abu Dzar ra. Berkata, Bersabda Rasulullah SAW, Hai
Abu Dzar, jika engkau memasak sayur maka perbanyaklah
airnya dan perhatikanlah tetanggamu”
• Dalam hadis tersebut
Rasulullah mengajarkan
bahwa kita harus
menunjukkan rasa
kesetiakawanan dan
menanamkan hubungan
baik antar sesama tetangga
melalui saling memberi.
• Saling memberi kepada
sesama tetangga adalah ciri
orang yang beriman.
D. Hadis Tentang Kebenaran Islam
dan Istiqamah

Artinya:
“Dari Abi Amrah (Sufyan) bin Abdullah ra. Berkata Ya
Rasulullah ajarkan kepadaku tentang Islam, sesuatu perkataan
yang aku tidak menanyakan lagi kepada seseorang selain
engkau. Nabi SAW bersambda Katakanlah aku beriman kepada
Allah, lalu berlakulah lurus (istiqamah)”
• Dalam hadis tersebut Rasulullah
menjelaskan bahwa Islam itu
beriman kepada Allah dan
berpendirian yang teguh atau
istiqamah. Disimbolkan dengan
mengucap dua kalimat syahadat.
• Iman adalah meyakini Allah sebagai
Tuhan yang maha esa dan Nabi
Muhammad SAW adalah Rasul-Nya.
Melalui ucapan, keyakinan hati dan
perbuatan.
• Istiqamah adalah berpegang teguh
kepada suatu yang diyakini
kebenarannya dan mempertahankan
keyakinanya dalam keadaan
bagaimanapun.
E. Hadis Tentang Ibadah

Artinya:
“Dari Abi Ayyub bin d Al-Anshari ra. bahwa seseorang berkata
Ya Rasulullah beritahukanlah padaku amalan yang dapat
memasukkan aku ke surga dan menjauhkan aku dari neraka.
Nabi SAW menjawab engkau sembah Allah dan engkau tidak
mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, mendirikan
shalat, membayar zakat dan menghubungkan silaturahmi.”
Hadis diatas menjelaskan tentang
cara untuk selamat dari azab api
neraka dan menuntun kita ke
surga, yaitu:
– Menyembah Allah dengan
tidak mempersekutukan-Nya
– Mendirikan salat, karena
salat mencegah perbuatan
keji dan mungkar
– Membayar zakat, untuk
mensucikan jiwa dan harta
– Memelihara hubungan
silaturahmi.
F. Hadis Tentang Memelihara
Ketakwaan dan Ibadah

Artinya:
“Dari Abu Umamah Shuda bin Ajlan Al Bahily ra berkata, Aku
mendengar Rasulullah SAW berkhutbah pada haji wada (haji
terakhir), Beliau bersabda, Bertakwalah kalian semua kepada
Allah, laksanakanlah salat lima waktu, berpuasalah di bulan
ramadhan, tunaikanlah zakat dari hartamu, dan taatlah kepada
pemimpinmu maka kamu akan masuk surga yang diberikan
Tuhanmu”
Melalui hadis di atas, Rasulullah
mengajak kita untuk
merealisasikan ketakwaan kepada
Allah dengan melaksanakan empat
hal, yakni:
1. Mengerjakan salat lima waktu
2. Mengerjakan puasa Ramadhan
3. Menunaikan zakat
4. Taat kepada pemimpin
Selesai
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai