Buku Citra Revisi2

BISMILLAHIRROHMANIRROHIM
Buku ini saya awali dengan kalimat atas nama Alloh

SWT yang Maha Pengasih Maha Penyayang, dan sholawat
atas Nabi Muhammad SAW, dan dengan membaca surat Al-
fatihah.
Mengapa semua amalan yang diawali dengan kalimat

basmallah dan disertai dengan hadirnya hati, maka amal
perbuatan itu akan di ridoi Alloh SWT.
1. Yang pertama itu sebagai bukti bahwa seorang hamba itu

lemah, fakir, hina, dan serba terbatas, dan sebagai bukti bahwa
seorang hamba itu tidak mempunyai daya dan kekuatan atas
segala sesuatu, atas semua perkara, dan sebagai bukti bahwa
Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 1

seorang hamba itu telah menyandarkan amal perbuatannya
kepada Alloh SWT.
 ANALOGI : Jika seseorang itu bekerja di sebuah
perusahaan, maka syarat pertama dia untuk bisa
mendapatkan upah itu, yang pertama-tama dia itu harus
di akui sebagai karyawan di perusahaan tersebut.
Begitu pula jika kita ingin di akui sebagai seorang
hamba oleh Alloh SWT, jika kita ingin dibayar oleh
Alloh SWT, maka pertama-tama kita harus menyadari
dan menampakan sifat-sifat kehambaan kita terhadap
Alloh SWT.
2. Yang kedua kita itu sadar kalau amal perbuatan kita itu di
itikadkan hanya untuk mengagungkan perintah Alloh SWT.
 ANALOGI : kenapa orang-orang sholeh terdahulu
cukup dengan mengucapkan Basmallah Nabi Ibrahim
bisa membuat api menjadi terasa sejuk, nabi musa bisa
membelah lautan, nabi musa bisa menghidupka orang
yang sudah mati dsb.
“Contoh sederhananya apabila seseorang naik ke atas
mimbar dengan mengatakan saya atas nama presiden republik
Indonesia memberi tahu kan bahwa…”

dengan perbuatannya itu maka otomatis semua perangkat
negara disitu seperti kapolda, camat, bupati dll akan langsung
tunduk kepada dia, mereka itu tunduk bukan kepada orang
tersebutkan, tapi mereka itu tunduk kepada presidennya, nah
sekarang bayangkan, bagaimana jika seseorang itu membawa
nama dan mengemban tugas dari yang menciptakan presiden
tersebut, dari sang maha presiden…? Sudah pasti alam
semesta itu akan tunduk kepadanya.
Yang jadi pertanyaannya apakah kita sudah menjadi

utusan Alloh SWT, atau menjadi kekasih Alloh SWT, atau
minimalnya orang yang selalu membawa atau melibatkan
Alloh SWT di dalam setiap amal perbuatan kita,,,?
Tujuan saya menulis buku ini untuk anak-anak yang

sangat saya cintai, dengan harapan anak-anak saya bisa
mengamalkan isi buku ini, Ingsya Alloh.
Dan kenapa saya tidak mencantumkan riwayat hadist

dan ilmu-ilmu yang ada di dalam buku ini, itu di karenakan:

1. Karena keterbatasan ilmu yang saya miliki, dan karena
kelalaian dan kebodohan alfakir saya sendiri.
2. Karena saya ingin anak-anak sayalah yang mencarikan dan

menggali riwayat-riwayat dan ilmunya lebih dalam lagi dari
saya.
3. Karena saya ingin memberi masukan kepada paradigma di

jaman sekarang yang segala sesuatu itu disandarkan kepada
nasab dan riwayat ilmu tersebut.
Karena menurut saya setiap ilmu itu datangnya dari

Alloh SWT bisa melalui perantara iblis yang mengajarkan apa
yang menjadi kelemahannya kepada nabi, para sahabat dan
aulia-aulia Alloh SWT. perampok yang memberikan sindiran
kepada Imam Al Gozali, Aulia Alloh SWT. yang belajar dari
seorang gila, dan Aulia Alloh SWT. yang belajar dari seorang
anak kecil.
Nasab dan riwayat itu penting untuk menjaga keaslian

ilmu, tapi bukan untuk dijadikan sandaran sebuah ilmu,
seorang anak kecil, orang gila, perampok dia tidak pernah

belajar sama sekali nasab dan riwayat ke ilmuan, tapi ilmunya
bisa bermanfa’at untuk seorang ahli ilmu, inilah kebesaran dan
keagungan Alloh SWT dalam menjaga keseimbangan hidup.
Sifat Alloh SWT yang maha pengasih maha penyayang

itu lah yang menjadi dasar Alloh SWT merancang semua
skenario kehidupan ini, karena di dalam kehidupan ini tidak
ada yang namanya kebetulan.
Alloh SWT menciptakan syurga, neraka dan alam

dunia ini, itu semua untuk memberikan pelajaran kepada kita
dan Alloh SWT ingin menyombongkan keagungannya kepada
kita.
Yang awalnya malaikatpun protes terhadap penciptaan

manusia, sekarang malaikatpun mengerti dan mengakui bahwa
manusia itu adalah mahluk yang paling mulia, dengan jalan
proses persaksian karya-karya amal perbuatan manusia-
manusia yang mulia.
Dalam setiap kepahitan dan kesengsaraan itu ada

pelajaran dan hukuman yang Alloh SWT buat sebagai

perwujudan sifat maha pengasih dan maha penyayangnya
kepada mahluk-mahluknya, analogi sederhananya seperti
orang tua yang sedang memarahi anaknya, yang serba
melarang kepada anak-anaknya, itu semua di dasari oleh ke
cintaan kepada anak-anaknya, nah sekarang apalagi Alloh
SWT yang ke cintaannya kepada mahluknya itu lebih besar
dari pada kecintaan seorang ibu kepada anak-anaknya.
Alloh SWT berfirman kepada Nabi Daud AS : wahai

daud takutlah engkau kepadaku sebagai mana buruan singa
takut kepada singa.
Karena singa tidak pernah berkompromi terhadap buruannya,
begitu lah Alloh SWT dalam berkesewenang-wenangannya.
Nabi Muhammad SAW bersabda : di antara kalian

wahai para sahabat-sahabatku ketahuilah, akulah yang paling
takut kepada Alloh SWT, karena iblis pun yang tadi nya
dimuliakan bisa jadi terhinakan.
Beginilah sifatnya ilmu, semakin berisi maka dia akan

semakin menunduk, ibarat ilmu padi, semakin mengenal Alloh
SWT maka kita akan semakin takut, cinta dan takjub.

Dan dengan kemuliaan Nabi Muhammad SAW saya
mengharapkan syafa’atnya untuk saya sendiri alfakir, untuk
keluarga saya, untuk orang-orang yang membaca buku ini.
Sebagai mana keterangan bahwa semua amal itu belum tentu
di terima di sisi Alloh SWT, kecuali sholawat atas Nabi yang
sudah pasti diterima Alloh SWT.
Dan saya mendahului buku ini dengan membaca surat

Al-Fatihah, karena di dalam surat Al-Fatihah itu terkandung
yang di antaranya :
Surat Al-Fatihah
Yang artinya pembuka atau juga Ummul Qurran, di
sebut juga tujuh ayat yang di ulang-ulang, di sebut juga surat
yang sempurna, kenapa disebut surat yang sempurna, karena
dalam membacanya tidak boleh di potong-potong, tapi harus
secara sekaligus tujuh ayat nya semua dibaca , disebut juga
surat yang cukup, artinya di dalam sholat cukup dengan
membaca surat Al-Fatihah saja tanpa membaca surat yang
lainnyapun sudah sah, di sebut juga surat penyembuh, dan
masih banyak lagi sebutan-sebutan nama untuk surat Al-

fatihah ini, yang membuktikan kemuliaan dan keagungan-Nya
surat Al-fatihah itu.
Dan kenapa surat Al-fatihah di sebut dengan Ummul
Qurran atau induk nya Al-Quran…?
Karena semua kandungan isi Al-Quran itu terdapat di dalam
surat Al-Quran, analogi nya :
1. Al-Qur’an membicarakan tentang Alloh SWT, di dalam Al-

Qur’an terkandung puji-pujian terhadap Alloh SWT, maka itu
semua terkadung didalam ayat surat Al-Fatihah yaitu di dalam
ayat Al hamdulillah.
2. Al Qur’an membicarakan tentang mahluk, langit, syurga,
neraka, jin, manusia, binatang dsb, nah semua itu terkandung
di dalam ayat rabbil Al-Amin yang artinya tuhan seluruh alam.
3. Al-Qur’an membicarakan tentang pemberian Alloh SWT

terhadap manusia dan mahluk lainnya yang begitu luar biasa,
contohnya Alloh SWT memberikan, ampunan, Rahmat, rezeki,
mukjizat dan memberikan segala macam keperluan
mahluknya, maka itu semua Terkandung dalam ayat arrohman
arrohim yang berarti Alloh SWT maha pengasih dan
penyayang.

4. Al-Qur’an membicarakan tentang kubur, hari kiamat, syurga,
neraka, Mizan, hisab, tentang hari akhir, maka itu semua
Terkandung dalam ayat Malikiyaumiddin yang artinya Raja di
hari pembalasan.
5. Al-Qur’an membicarakan tentang syare’at, tarekat, hakekat, itu

semua Terkandung dalam ayat Iyyakana'budu Wa
Iyyakanasta'in.
6. Al-Qur’an mengkisahkan tentang do'a-do'a, berbagai macam

do'a ada di dalam Al-Quran, maka itu semua terkandung di
dalam ayat Ihhdinashirotol Mustaqim yang artinya berilah
kami petunjuk kepada jalan yang lurus.
7. Al-Qur’an mengkisahkan tentang para nabi, para Aulia, para

kekasih Alloh SWT, maka itu semua Terkandung dalam ayat
Shirotolladzina An'amta A'laihim yang arti nya jalan-jalan
orang yang engkau berikan nikmat atas mereka.
8. Al-Qur’an membicarakan tentang orang-orang kafir, orang-

orang sesat, semua itu Terkandung di dalam ayat
Ghoirilmaghdhuubi A'alihim Waladdhhoolliin.

 Al-Fatihah
Ada tujuh huruf yang tidak terdapat di dalam surat Al-Fatihah,
yaitu :
1. Huruf Tsa :
Karena huruf tsa itu berasal dari kalimat tsubur yang berarti
celaka, maka barang siapa yang senang membaca surat Al-
Fatihah, maka Alloh SWT akan jaga dirinya dari kebinasaan di
akhirat.
2. Huruf Jim :
Karena huruf Jim itu berasal dari kalimat jahanam, yang berarti
nama dari neraka jahanam, barang siapa yang senang membaca
surat Al-Fatihah, maka Alloh SWT akan menyelamatkannya
dari neraka jahanam.
3. Huruf Kho :
Karena huruf Kho itu berasal dari kalimat khouf yang artinya
rasa takut, barang siapa yang senang membaca surat Al-
Fatihah, maka Alloh SWT tidak akan memberikan dia rasa
takut di hari kiamat.

4. Huruf Zei :
Karena huruf Zei itu berasal dari kalimat zakum, yang artinya
Buah Zakum yang berada dineraka, yang di mana buah itu
akan mengeluarkan durinya ketika sudah masuk kedalam
perut, barang siapa yang senang membaca surat Al-Fatihah,
maka Alloh SWT akan menyelamat kan diri nya dari memakan
buah zakum.
5. Huruf Syin :
Karena huruf Syin berasal dari kalimat Syawi yang artinya
panggang, barang siapa yang suka membaca surat Al-Fatihah,
maka Alloh SWT akan menyelamatkannya dari panggangan
api neraka.
6. Huruf FA :
Karena huruf FA berasala dari kalimat Firok yang artinya
perpisahan, barang siapa yang suka membaca surat Al-Fatihah
maka Alloh SWT tidak akan memisahkan dirinya dengan
orang-orang yang di cintainya di akhirat.

7. Huruf zha :
Karena huruf Dzo itu berasal dari kalimat Lazh yang artinya
nama dari sebuah neraka, yaitu neraka Lodz, barang siapa yang
suka membaca surat Al-Fatihah maka Alloh SWT akan
menyelamatkannya dari neraka Lodz.
Artinya barang siapa yang suka membaca surat Al-Fatihah itu,

berarti kita sedang berdo'a untuk di selamatkan dari ke tujuh
hal tersebut.
Dan saya bertawasul dengan kemuliaan Para Nabi, Para

Sahabat, Para Aulia.

PERAHU KEBAHAGIAAN
Dalam mengarungi bahtera kehidupan yang luas ini di

butuhkan perahu yang kokoh untuk menerjang badai, hingga
selamat sampai ke tujuan, dan tujuan setiap manusia itu adalah
untuk menjadi manusia yang sempuna, dan ini adalah beberapa
perbekalan untuk menggapai kehidupan yang sempurna di
antara nya :
A. Syare'at, Tarekat, Hakekat

Syare'at itu diibaratkan perahu, tarekat itu diibaratkan laut,
dan hakekat ituibaratkan mutiara didasar laut yang harus kita
ambil dan di persembahkan kepada Alloh SWT ketika
berjumpa kelak.

Syare'at
Perahu itu terbentuk dari material-material yang bernama
sifat MA’RIFAT, yaitu sifat yang bisa mendekatkan dan
membuat Alloh SWT memperlihatkan kepada kita berbagai
macam keagungannya, kenikmatan yang lebih indah daripada
syurga yaitu ketika kita berjumpa dengan Alloh SWT, dan
Orang-orang yang sudah dima'rifatkan oleh Alloh SWT
itu sudah merasakan syurga sewaktu masih hidup didunia,
sehingga dia sudah tidak mengharapkan lagi syurga diakhirat
kelak. Ma'rifat juga bisa disebut adab bathin dan adab dzohir
kepada Alloh SWT, smua yang dilihatnya dan dirasakannya itu
adalah Alloh SWT, itulah sejatinya cintanya orang yang sudah
dicintakan hatinya kepada Rabbnya, maka dia akan rido
dengan semua ciptaan dan kehendak Alloh SWT
menjadi indah baginya, contoh belajar sifat ma’rifat itu adalah
dengan meyakini sifat-sifat Alloh SWT, di antaranya sifat
Alloh SWT maha memberi rezeki, jika kita masih gelisah
kalau hari besok anak istri kita kelaparan, berarti kita masih
belum yakin dengan adanya Alloh SWT, seekor burung saja,
pagi-pagi keluar rumah, lalu sore hari pulang kerumah dengan
keadaan perut kenyang dan bisa memberi makan anak-
anaknya, seekor cicak saja yang makanannya nyamuk bisa

terbang sementara cicak tidak bisa terbang tapi tetap bisa
makan, lalu bagaimana dengan binatang yang bermata buta
tidak bisa melihat ???
Jika sudah memiliki sifat ma'rifat barulah dia bisa
menegak kan perahu, yaitu syari'at, yaitu hukum-hukum dan
aturan-aturan yang Alloh SWT buat sebagai peta dan navigasi
dalam mengarungi lautan, perahu yang kuat itu adalah perahu
yang ditopang oleh ilmu-ilmu dan amal-amal sholeh yang
istiqomah, sehingga kuat dan selamat ketika diterpa badai dan
gangguan lainnya.
Syare'at juga meliputi fikih bathin dan dzohir, fikih
dzohir itu diantaranya adalah tentang Bersuci, Sholat, Zakat,
Puasa, Ibadah Haji, Jihad, Dsb.
Fikih bathin diantaranya adalah ilmu yang membahas
tentang keselamatan hati seperti tawakal, rido, ikhlas, dzuhud,
sabar, syukur, taubat dll.

ELMU NASIRULMATIIN
Orang yang diberi Alloh SWT. Ilmu maka akan dia

akan mendapatkan tiga kalimat ini, dan kata ilmu itu terdiri
dari tiga huruf yaitu :
1. A’in
Inayah : orang miskin tapi berilmu, dia akan tetap Terhormat,
orang cacat tapi berilmu, tetap akan terhormat, jadi meskipun
miskin, cacat dan orang yang tidak berpendidikanpun akan
Alloh SWT muliakan dan akan Alloh SWT tolong, artinya
orang berilmu itu akan selalu di tolong Alloh SWT.

2. lam
Lutfilah : artinya kelembutan dari Alloh SWT, orang yang
berilmu itu mendapatkan kelembutan dari Alloh SWT.
Contohnya andai kata orang berilmu itu mendapat kan satu
musibah, maka musibah itu akan di sertai kelembutan dari
Alloh SWT, sehingga musibah yang besar itu menjadi ringan
di rasakannya, Alloh SWT. Akan meringankan setiap musibah
dan ujiannya di bandingkan dengan orang yang tidak berilmu,
dia akan merasa tersiksa dengan musibah dan ujianNya.
3. Mim
Mahabatulloh : kecintaan dari Alloh SWT karena ilmu ini
hanya di berikan kepada orang yang di cintai Alloh SWT
barang siapa yang dicintai Alloh SWT maka dia akan dicintai
oleh semua makhluk-makhluk Alloh SWT
yang di ridoi, dan sebagai tanda kalau dia tidak akan di azab
oleh Alloh SWT .
Nabi Muhammad SAW bersabda : sesungguhnya Alloh

SWT tidak akan memberikan ilmu kepada seseorang kalau
untuk mengazab seseorang tersebut.

Artinya apabila Alloh SWT akan mengazab seseorang,
pertama-tama Alloh SWT akan menutup hatinya untuk ilmu,
berarti itu alamat orang tersebut akan di azab Alloh SWT.
Elmu Nasirulmatiin : adalah ilmu yang menyelamatkan

dari Alloh SWT yang maha kokoh. ilmu yang bisa membawa
kita sampai ketujuan, yaitu ma'rifatulloh.
Ilmu itu didapat dengan cara kita menginginkannya

ataupun dengan cara kita tidak menginginkannya. Ilmu yang
diinginkan yaitu ilmu yang kita kejar dengan cara berguru
kepada mursyid yang ikhlas, yang bisa membimbing kita
kepada ma'rifatulloh. Sedangkan ilmu yang tidak kita inginkan
yaitu dengan cara Alloh SWT. Mengubah orang itu yang
tadinya ahli maksiat menjadi ahli ma'rifat, dengan proses
kehidupan yang Alloh SWT. Anugerahkan kepadanya. Tetapi
kita harus berhati-hati juga dalam memilih mursyid, sebab
yang sampai kepada murid itu adalah kondisi hati si mursyid
itu sendiri, jika hati mursyid itu keras, maka yang akan sampai
kepada hati seorang murid juga adalah kekerasan hati, dan
membuat hati seorang murid menjadi keras tanpa dia sadari,
walapun materi yang disampaikannya itu adalah kebaikan,

tapi hati yang akan sampai kepada hati, contohnya ketika
Syech Abdul Qodir Al-jaelani memberitakan kepada muridnya
bahwa ayamnya ketika dipagi hari dia masih berkokok dengan
gagah, tapi disore hari dia telah mati, begitulah umur, lalu
murid-murid Syech Abdul Qodir menangis, tetapi ketika
anaknya Syech Abdul Qodir Al-jaelani menerangkan tentang
kematian dimajelisnya, tidak ada satupun yang menangis, lalu
anaknya Syech Abdul Qodir bertanya kepada bapanya, kenapa
bisa begitu wahai bapa! Jawab! Syech Abdul Qodir Al-jaelani
itu karena yang akan sampai kepada murid itu adalah hati,
tidak hanya materi, karena ilmu itu adalah cahaya diatas
cahaya yang bersemayam di dalam hati. Kadang ilmu itu tidak
harus disampaikan secara lisan, kadang cukup bertemu dengan
ahli ilmupun bisa membuat kita berilmu, contohnya kadang
majelis Syech Abdul Qodir Aljaelani itu cukup hanya berdiam
diri, tapi angin kencang dan kilat bertebaran di dalam
majelisnya, ketika angin dan kilat berhenti lalu sampailah ilmu
nya kepada hati murid murid Syech Abdul Qodir Al Jaelani.
Kadang ilmu datang ketika kita sedang bersendiri. tanya

jawab dengan diri sendiri, atau berkholwat seperti yang
dilakukan para nabi dan para wali-wali Alloh SWT.

Hal paling mendasar dalam menerima ilmu itu adalah
menyiapkan wadah untuk tempat ilmu sendiri, karena kapasitas
ilmu itu tergantung kapasitas wadahnya, bersinarnya ilmu itu
tergantung wadahnya, dan kita sendiri yang berjuang untuk
menyiapkan wadah itu, dan wadah nya itu adalah hati yang
mulia, hati yang ma'rifat. Karena amalan hati itu jauh lebih
Alloh SWT. sukai daripada amalan dzohir, contohnya ada
orang yang berhijrah karena Alloh SWT tiba-tiba diperjalanan
dia meninggal dunia, dan Alloh SWT. memasukkan dia
kedalam syurganya meskipun orang itu belum pernah
melaksanakan sholat, zakat, puasa dll, akan tetapi Alloh SWT
tahu kadar hatinya, dan hatinya itulah yang menyebabkan
Alloh SWT. memberikan RahmatNya.
Suatu ketika Nabi Musa Berkholwat digunung tursina,

beliau meminta kepada Alloh SWT untuk memperlihatkan
sebuah keadilannya, untuk membuat nabi musa lebih yakin
terhadap Alloh SWT. lalu malaikat Jibril mengatakan, engkau
tidak akan mampu wahai musa, engkau tidak akan mampu
bersabar, lalu nabi musa bersikeras meminta untuk
diperlihatkan keadilan Alloh SWT itu, dan Alloh SWT pun
mengabulkan keinginan Nabi Musa itu, lalu Malaikat Jibril

pun berkata kepada Nabi Musa, wahai musa tunggu lah kamu
disini, perhatikan lah apa yang akan terjadi disumur itu,
apapun yang terjadi didalam sumur itu, engkau tidak boleh
mencampurinya, dan engkau harus tetap berdiam disini untuk
memperhatikannya, sampai batas waktu yang telah aku
tentukan, dan aku akan memberitahukan kepadamu hikmah
dari apa yang akan terjadi disumur itu :
1. lalu datanglah seorang pria penunggang kuda mendekati sumur

itu dengan maksud mengambil air nya untuk diminum, lalu
tanpa dia sadari, dia menjatuhkan sekantung uang
dipinggangnya, lalu orang itu pun pergi meninggalkan sumur
itu.
2. datang seorang anak kecil menghampiri sumur itu untuk

mengambil minum, lalu anak kecil itu pun melihat ada sebuah
kantong berisi uang, dan anak kecil itupun melihat kesana
kemari tidak ada orang, sudah berlari kesana kemari tidak ada
orang, lalu anak kecil itu pun membawa pulang uang dalam
kantong itu.

3. datang seorang laki-laki tua renta dengan mata yang hampir
buta menghampiri sumur itu untuk meminum airnya dan
berwudlu dengan air itu, lalu dia melaksanakan sholat
disamping sumur itu.
Lalu tiba-tiba datang kembali pria berkuda itu dengan
bergegas, dan menanyakan tentang keberadaan uangnya itu,
pria tua renta itu pun menjawab pertanyaan nya, sumpah demi
Alloh SWT. saya tidak mengetahui tentang uang yang anda
tanyakan, sayapun tidak melihatnya, mata saya hampir buta,
sudah tidak bisa dengan jelas melihat apapun, dan si pria
berkuda itu tidak percaya kepada ucapan si kakek tua itu, dan
percekcokan pun terjadi, dan pada akhirnya pria berkuda itu
membunuh si kakek tua renta itu.
Hampir saja Nabi Musa pun tidak sabar dan akan menolong si
kakek tua itu.
Datanglah Malaikat Jibril dan berkata kepada Nabi
Musa, benarkan engkau tidak akan mampu bersabar atas
keadilan Alloh SWT. Itu…!
Dan Nabi Musa pun berkata iya, saya ingin cepat
mengetahui apa hikmah dibalik semua ini, karena saya tidak
rido jika seorang kakek tua renta sholeh dibunuh oleh orang
yang semena-mena.

Lalu malaikat jibril menjelaskan hikmahnya.Dahulu
kala pria berkuda itu mempunyai seorang pegawai, dan si
pegawainya itu pun tiba tiba menghilang tidak datang lagi
bekerja kepadanya, dan si pria berkuda itu pun belum sempat
memberikan upah nya.
- dan kamu tau kemana hilang nya pegawainya itu ??? itu
karena dibunuh oleh si kake tua renta itu, si kake tua renta itu
dulunya adalah seorang penjahat yang sangat bengis.
- dan kamu tau siapa anak kecil itu…???
Anak kecil itu adalah anaknya si pegawai yang hilang dibunuh
si kake tua itu. Sewaktu dia masih muda Dan uang yang
diambil oleh anak kecil itu adalah haknya, dan uang yang
hilang dari si pria berkuda itu adalah kewajibannya kepada
anak kecil itu karena anak kecil itu adalah anak dari si pegawai
pria ber kuda itu, dan perbuatan si kake itu pun dibalas didunia
karna kasih sayang Alloh SWT karena Alloh SWT tidak mau
perbuatan jahat dahulu si kake itu dibalas diakhirat, karna si
kake itu sudah bertaubat.
Lalu nabi musa sujud tersungkur. Maka seyogyanya
takutlah kita akan keadilan Alloh SWT itu, dan bersyukurlah
kita akan keadilan Alloh SWT itu, ingatlah perbaiki urusan
dengan sesamamu, karna hal itu yang paling susah untuk

diperbaiki, bahkan Nabi Muhammadpun tidak mau
menyolatkan jenazah yang masih mempunyai hutang, ini
saking menegaskannya Nabi Muhammad kepada kita akan
urusan kepada sesama mahluk Alloh SWT, bahkan kepada
binatangpun, ini salah satu yang menyebabkan ayahnya nabi
yusuf kehilangan anaknya untuk beberapa saat, ini dikarenakan
ayahnya nabi yusuf pernah menyembelih seekor anak sapi
didepan induknya, maka Alloh SWT mem balasnya dengan
cara memisahkan nabi yusuf dengan ayahnya, sebagai balasan
perbuatan ayahnya yang menyembelih seekor anak sapi di
depan induk nya.
 Ilmu
Yang mem bedakan manusia dengan mahluk yang lain itu
adalah ilmu, yang di tuntut untuk manusia sedangkan mahluk
lain tidak di tuntut itu adalah ilmu, mahluk yang lain selain
manusia itu tidak ada yang di tuntut untuk men cari ilmu, dan
yang membuat manusia lebih mulia di banding mahluk yang
lain juga adalah ilmu, karena ketika nabi Adam sudah di
berilmu oleh Alloh SWT barulah malaikat dan jin di suruh
sujud untuk meng hormati. Jadi sifat dasar manusia itu adalah
berilmu, dan jika ada manusia yang sudah bosan untuk mencari

ilmu, maka dia telah menyalahi kodratnya, maka kehidupan
nyapun sudah tidak akan lagi seperti manusia yang mulia, dia
akan berahlak seperti binatang dan syaitan.
Elmu Nasirulmatiin
Fokuskan hidupmu pada ilmu, karena ilmu itu cahaya.
Ada dua hal yang akan menghambatmu dalam kehidupan

yaitu:
1. Berangan-angan
Dalam hidup itu kita harus belajar supaya tidak berangan-

angan, karena segala sesuatu itu telah ditetapkan Alloh SWT,
carilah ilmu dengan niat agar kamu disayangi oleh Alloh SWT,
karena jika kamu sudah disayangi Alloh SWT, maka kamu
sudah tidak perlu berangan-angan kembali, karena hidupmu
sudah pasti bahagia dengan berbagai karunia dan anugerah-
enugerahnya Alloh SWT.

2. Menunda-nunda
Belajarlah untuk tidak menunda nunda, karena menunda-

nunda itu adalah godaan syaitan, karena syaitan itu ingin kamu
Terhambat dalam memperoleh ilmu, dengan di iming-imingi
oleh godaan-godaan yang melalaikanmu, bahkan dengan
godaan-godaan yang pada akhirnya akan membuat kamu
menyesal celaka.
Karena Alloh SWT telah memberikanmu intuisinya untuk

menyelamatkanmu, dan membuat hidupmu bahagia, sementara
syaitan berusaha supaya kamu tidak bersegera dalam
menjalankan intuisimu.
Demi masa sesungguhnya manusia itu dalam keadaan

merugi, artinya manusia itu jarang yang berfikir untuk
memanfaatkan waktu itu lebih bermakna, karena Alloh SWT
itu tidak menciptakan waktu hanya untuk membuat kita lalai,
Alloh SWT itu menciptakan waktu untuk membuat kita
menjadi mulia.

SABAR
Alloh SWT itu sudah memasang tarif harga untuk

setiap amal baik kita, semua amal baik kita itu akan dibayar
Alloh SWT berlipat lipat di dunia dan di akhirat kelak, Sampai
kita itu merasa tidak terduga dan takjub akan bayaran Alloh
SWT yang sangat mahal itu, contohnya bayaran yang umum
adalah setiap sodakoh kita itu akan di ganti dengan sepuluh
kali lipat, tapi ada amalan yang tidak di bayar oleh Alloh SWT
sepuluh kali lipat, yaitu pahala orang yang bersabar, balasan
untuk orang sabar itu adalah bersama Alloh SWT
Innaloha Ma'al Sobirin.
Analoginya, jika kita mempunyai seorang pembantu di
rumah, si pembantu itu melayani kita dengan baik, menta'ati
semua yang kita perintahkan, tapi kewajiban kita adalah
menggaji nya tiap bulan, tapi ada seseorang yang melayani kita

jauh lebih baik dari si pembantu, yang menta'ati kita tanpa kita
gaji setiap bulan seperti si pembantu tadi, siapa kah dia???
Dia adalah orang yang bersamamu, yang selalu
bersama mu di saat suka maupun duka, dia adalah kekasihmu,
istrimu, karunia dari Alloh SWT untukmu.
Inilah balasan yang sangat besar untuk orang yang penyabar,
yaitu bersama Alloh SWT dalam cintanya.
Ada cerita tentang sayidatu Fatimah istrinya Sayidina

Ali, ketika beliau mengandung, beliau itu menginginkan buah
delima, lalu Sayidina Ali mencarinya ke pasar, kebetulan di
pasar itu sulit sekali mendapatkan buah delima yang di
inginkan, lalu akhirnya Sayidina Ali mendapatkan buah
delimanya, dengan bahagia Sayidina Ali bergegas pulang ke
rumah, di perjalanan menuju rumah beliau berpapasan dengan
sahabatnya yang sedang murung dan sedih, lalu Sayidina Ali
menghampirinya, dan menegurnya, kenapa engkau
menundukan kepala wahai sahabatku...?
Lalu sahabatnya menjawab, aku sedang bingung
mencari buah delima, istriku yang sedang hamil di rumah
mengingin kannya, dan dia pasti sangat marah jika aku pulang
tanpa membawa buah delima ke inginannya, lalu Sayidina Ali

berfikir sejenak, beliau menimbang-nimbang bagaimana kalau
buah delima yang aku dapati ini aku kasihkan kepada dia,
karena Sayidina Ali kasihan kepada sahabatnya, yang
mempunyai istri tidak sesholeh Sayidina Fatimah, dan
akhirnya Sayidina Ali memberikan buah delima satu-satunya,
lalu Sayidina Ali bergegas pulang, setibanya di rumah beliau
mencerita kansemua kejadiannya, dan Siti Fatimahpun sedikit
kecewa, lalu selang beberapa waktu kemudian datang lah
seorang utusan dari sahabat Sayidina Ali mengetuk pintu
rumah Sayidina Ali, ketika di buka Ternyata seorang utusan itu
membawa sekantung buah delima, lalu saydina Ali dan Siti
Fatimah memuji Alloh SWT, setelah menerima sekantung
buah delima itu ternyata Sayidina Ali menghitung ada berapa
buah-buah delimanya, dan Sayidina Ali bertanya kepada
seorang utusan itu, wahai utusan engkau kemanakan buah
delima ini yang satunya, karena buah ini berjumlah total ada
sembilan buah, sedangkan janji Alloh SWT itu mengatakan
bahwa jika aku bersedekah satu, maka Alloh SWT akan
membalas sepuluh, tidak mungkin Alloh SWT
berbohong, ayo engkau kemanakan satu lagi buah delimanya,
lalu akhir nya si utusan tersebut mengakui bahwa dia telah
memakan buah delima itu satu buah sewaktu di perjalanan, lalu

Sayidina Ali berkata, tidak apa-apa, aku Rido, aku cuman ingin
memberi tahu kepada kamu bahwa janji Alloh SWT itu benar.
Dan ada sebuah analogi, cerita seorang petani yang
selalu bersabar atas ketentuan Alloh SWT Alloh SWT setelah
beliau mengalami kegagalan panen yang di sebabkan oleh
hama, lalu beliau menanamnya kembali dengan membeli bibit
yang uangnya di ambil dari tabungannya, beliau garap lagi
sawahnya, setelah masa panen tiba, ternyata ladang padinya di
rusak dan di makan oleh hama tikus, beliau bersedih karena
uang tabungannya sudah tinggal tersisa untuk modal membeli
satu kali bibit dan keperluan padi dalam sekali panen, tapi
beliau gigih dan pantang menyerah, beliau menanam kembali
padinya, setelah masa panen datang ternyata panennya gagal
lagi, di sebabkan banjir, beliau sudah tidak punya apa-apa lagi,
untuk makanpun beliau kesulitan, sampai pada akhirnya beliau
meninggal dunia dalam keadaan sabar dalam menerima
ketentuan Alloh SWT atas diri nya.
Ini lah yang di sebut manusia hebat wahai anak anak
ku, karena beliau Istiqomah menjalani peran sebagai petani
dengan baik dan tidak putus asa, dengan rasa yakin kepada
Alloh SWT beliau tidak menyerah walaupun roda kehidupan

berkali-kali menggilasnya, tidak menyerah walaupun kaki-kaki
takdir menginjak -injaknya dengan sangat keras.
Maka dari itu Ketahuilah siapa dirimu, sadarilah
dirimu, jadilah orang hebat seperti beliau.
Ada riwayat seorang suami yang di tinggalkan oleh istri
dan anak-anaknya karena beberapa faktor, dan ternyata istrinya
itu telah merencanakan kepergiannya itu, tetapi selama masa
berpisah itu mereka masih saling komunikasi dan si suami
masih memberikan nafkah seadanya, di karenakan masa
ekonomi di negaranya lagi serba sulit, namun ketahuilah
bahwa si suami itu memberikan semua uangnya untuk istri dan
anaknya itu, dia merelakan dia sendiri menyimpan uang hanya
untuk keperluan bensin kendaraannya saja, sedangkan untuk
makan dan lain-lain dia tidak menyimpannya, semua ini karena
di dasari rasa tanggung jawabnya kepada anak dan istrinya,
singkat cerita setelah 6 bulan berlalu si suaminya itu
membuntuti istri nya untuk sekedar ingin mengetahui tempat
tinggal dia dan anak-anaknya, karena dia sangat merindukan
berjumpa dengan anak-anaknya, tapi Masya Alloh SWT
Laa Haola Wala Kuata Ila Billah, kaki takdir telah menginjak-
injak, dan roda kehidupan telah menggilas dirinya dengan
sangat keras, si suami di keroyok oleh suami siri istrinya, yang

ternyata di belakang suaminya itu dia telah menikah siri
dengan pria lain, tapi berkat pertolongan Alloh SWT, si suami
tersebut bisa berlapang dada dan mengucapkan kepada
istrinya, jika engkau ingin kembali lagi bersamaku maka akan
kuterima, dan jika engkau mau melanjutkan pernikahan kalian
secara sah pun aku terima, yang jelas aku sadar bahwa semua
yang terjadi kepada diri ku ini adalah rancangan Alloh SWT
atas ijin dan kuasa Alloh SWT.
Wahai anak-anaku, jadilah orang hebat, orang yang
tetap berdiri tegak dan selalu kembali berdiri walaupun roda
kehidupan menggilas, dan kaki-kaki takdir menginjak-injak
kalian, sadarlah bahwa semua ini bagian dari rancangan Alloh
SWT untuk kalian, karena untuk mengukur seberapa tingginya
derajat Alloh SWT yang akan di berikan kepada hamba nya
itu, ke duduk an seorang hamba dimata Alloh SWT itu di ukur
dari seberapa hebat nya ujian dan guncangan yang Alloh SWT
berikan kepada hamba hamba nya yang Sholeh, sadar lah
bahwa balasan dari Alloh SWT itu sangat besar dan sangat
mahal, sampai sampai suatu saat nanti ketika Alloh SWT
telah memberikan balasannya, orang orang sholeh akan
merindukan Isak tangis ketika dahulu sedang bersimpuh di
hadapan Alloh SWT, mereka akan merindukan masa-masa

sulit mereka, para syuhada akan merindukan dan meminta
kembali kepada Alloh SWT untuk bisa merasakan kembali
bagaimana nikmatnya melepas kan nyawa ketika menjadi
syuhada.
Wahai anak-anakku, sadarilah bahwa tugas dan beban
yang di berikan Alloh SWT kepada kalian semasa di Dunia itu
adalah untuk menjalankan semua perintahnya dan menjauhi
semua larangannya, dan lakukanlah hal yang lebih utama dan
mulia bukan hanya sekedar melaksanakan perintahnya dan
menjauhi larangannya itu, agar engkau termasuk golongan-
golongan orang yang di muliakan Alloh SWT.
Alloh SWT itu sudah memasang tarif harga untuk

setiap amal baik kita, semua amal baik kita itu akan dibayar
oleh Alloh SWT berlipat-lipat di dunia dan diakhirat kelak,
Sampai kita itu merasa tidak terduga dan takjub akan bayaran
Alloh SWT yang sangat mahal itu, contohnya bayaran yang
umum adalah setiap sodakoh kita itu akan diganti dengan
sepuluh kali lipat, tapi ada amalan yang tidak di bayar oleh
Alloh SWTsepuluh kali lipat, yaitu pahala orang yang
bersabar, balasan untuk orang sabar itu adalah bersama Alloh
SWT, Innaloha Maal Sobirin.

Analoginya, jika kita mempunyai seorang pembantu di
rumah, si pembantu itu melayani kita dengan baik, menta'ati
semua yang kita perintahkan, tapi kewajiban kita adalah
mengkajinya tiap bulan, tapi ada seseorang yang melayani kita
jauh lebih baik dari si pembantu itu, dia yang menta'ati kita
tanpa kita gaji setiap bulan seperti si pembantu tadi, siapa kah
dia?
Dia adalah orang yang bersamamu, yang selalu

bersamamu disaat suka mau pun duka, dia adalah kekasihmu,
istrimu, karunia dari Alloh SWT untukmu.
Inilah balasan yang sangat besar untuk orang yang penyabar.

ada cerita tentang sayidatu Fatimah istrinya Sayidina Ali,
ketika beliau mengandung, beliau itu menginginkan buah
delima, lalu Sayidina Ali mencarinya ke pasar, kebetulan
dipasar itu sulit sekali mendapatkan buah delima yang
diinginkan, lalu akhir nya Sayidina pun mendapatkan buah
delimanya, dengan bahagia Sayidina Ali bergegas pulang ke
rumah, di perjalanan menuju rumah beliau berpapasan dengan
sahabatnya yang sedang murung dan sedih, lalu Sayidina Ali
menghampirinya, dan menegurnya, kenapa engkau
menundukan kepala wahai sahabatku...?

Lalu sahabatnya menjawab, aku sedang bingung
mencari buah delima, istriku yang sedang hamil di rumah
menginginkannya, dan dia pasti sangat marah jika aku pulang
tanpa membawa buah delima ke inginannya, lalu Sayidina Ali
berfikir sejenak, beliau menimbang-nimbang bagaimana kalau
buah delima yang aku dapati ini aku kasih kan kepada dia,
karena Sayidina Ali kasihan kepada sahabatnya, yang
mempunyai istri tidak sesholeh Sayidatu Fatimah, dan
akhirnya Sayidina Ali memberikan buah delima satu-satunya,
lalu Sayidina Ali bergegas pulang, setibanya di rumah beliau
mencerita kan semua kejadiannya, dan Siti Fatimahpun sedikit
kecewa, lalu selang beberapa waktu kemudian datang lah
seorang utusan dari sahabat Sayidina Ali mengetuk pintu
rumah Sayidina Ali, ketika dibuka Ternyata seorang utusan itu
membawa sekantung buah delima, lalu saydina Ali dan Siti
Fatimah memuji Alloh SWT. setelah menerima sekantung
buah delima itu ternyata Sayidina Ali menghitung ada berapa
buah-buah delimanya, dan Sayidina Ali bertanya kepada
seorang utusan itu, wahai utusan engkau kemanakan buah
delima ini yang satunya, karena buah ini berjumlah total ada
sembilan buah, sedang kan janji Alloh SWT itu mengatakan
bahwa jika aku bersedekah satu, maka Alloh SWT akan

membalas sepuluh, tidak mungkin Alloh SWT berbohong, ayo
engkau kemana kan satu lagi buah delimanya, lalu akhirnya si
utusan tersebut mengakui bahwa dia telah memakan buah
delima itu satu buah sewaktu di perjalanan, lalu Sayidina Ali
berkata, tidak apa-apa, aku Rido, aku cuman ingin memberi
tahu kepada kamu bahwa janji Alloh SWT itu benar.
Dan ada sebuah analogi, cerita seorang petani yang

setiap bersabar atas ketentuan Alloh SWT, setelah beliau
mengalami ke gagalkan panen yang di sebab kan oleh hama,
lalu beliau menanamnya kembali dengan membeli bibit yang
uangnya di ambil dari tabungannya, beliau garap lagi
sawahnya, setelah masa panen tiba, ternyata ladang padi nya di
rusak dan di makan oleh hama tikus, beliau bersedih karena
uang tabungannya sudah tinggal tersisa untuk moal membeli
satu kali bibit dan keperluan padi dalam sekali panen, tapi
beliau gigih dan pantang menyerah, beliau menanam kembali
padinya, setelah masa panen datang ternyata panennya gagal
lagi, disebabkan banjir, beliau sudah tidak punya apa-apa lagi,
untuk makan pun beliau kesulitan, sampai pada akhir nya
beliau meninggal dunia dalam keada'an sabar dalam menerima
ketentuan Alloh SWT atas dirinya.

Ini lah yang di sebut manusia hebat wahai anak-anaku,
karena beliau Istiqomah menjalani peran sebagai petani dengan
baik dan tidak putus asa, dengan rasa yakin kepada Alloh
SWT, beliau tidak menyerah walau pun roda kehidupan
berkali-kali menggilasnya, tidak menyerah walau pun kaki-
kaki takdir meng injak-injaknya dengan sangat keras.
Ketahuilah siapa dirimu, sadarilah dirimu, jadilah orang

hebat seperti beliau.
Ada riwayat seorang suami yang di tinggalkan oleh istri

dan anak-anaknya karena beberapa faktor, dan ternyata istrinya
itu telah merencanakan kepergiannya itu, tetapi selama masa
berpisah itu mereka masih saling komunikasi dan si suami
masih memberikan nafkah seadanya, dikarenakan masa
ekonomi di negaranya lagi serba sulit, namun ketahuilah
bahwa si suami itu memberikan semua uangnya untuk istri dan
anaknya itu, dia merelakan kalau dia sendiri menyimpan
uangnya hanya untuk keperluan kendaraannya aja, sedangkan
untuk makan dan lain-lain dia tidak menyimpannya, karena
rasa tanggung jawabnya kepada anak dan istrinya, dan si suami
tersebut belum pernah mengucapkan talak, dan si suaminya itu
selalu berharap istrinya kembali lagi, singkat cerita setelah

enam bulan berlalu si suaminya itu membuntuti istrinya untuk
sekedar ingin mengetahui tempat tinggal dia dan anak
anaknya, karena dia sangat merindukan berjumpa dengan
anak-anaknya, tapi Masya Alloh SWT.
Laa Haula Wala Kuwata Illa Billah, kaki takdir telah

menginjak-injak, dan roda kehidupan telah menggilas dirinya
Dengan sangat keras, si suami itu di keroyok oleh suami sirih
istrinya, yang ternyata dibelakang suami nya itu dia telah
menikah siri dengan pria lain, bahkan istrinya telah
mengandung, dan bayinya lahir diusia kandungan tujuh bulan
lalu meninggal dunia, tapi berkat pertolongan Alloh SWT, si
suami tersebut bisa berlapang dada dan mengucapkan kepada
istrinya, jika engkau ingin kembali lagi bersamaku maka akan
kuterima, dan jika engkau mau melanjutkan pernikahan kalian
secara sahpun aku terima, yang jelas aku sadar bahwa semua
yang terjadi kepada diriku ini atas ijin dan kuasa Alloh SWT,
dan jika engkau sekarang meninggalkankupun, aku sekarang
dalam ke adaan bahagia, sebagai mana bahagianya ketika
pertama kali di pertemukan denganmu.
Wahai anak-anaku, jadilah orang hebat, orang yang

tetap berdiri tegak dan selalu kembali berdiri walaupun roda

kehidupan menggilas kalian, dan kaki-kaki takdir menginjak-
injak kalian, sadarlah bahwa semua ini bagian dari rancangan
Alloh SWT untuk kalian, karena untuk mengukur seberapa
tingginya derajat Alloh SWT yang akan di berikan kepada
umatnya itu, diukur dari seberapa hebatnya ujian dan
guncangan yang Alloh SWT berikan kepada hamba-hambanya
yang Sholeh, sadarlah bahwa balasan dari Alloh SWT itu
sangat besar dan sangat mahal, sampai sampai suatu sa'at nanti
ketika Alloh SWT telah memberi kan balasan nya, orang orang
sholeh akan merindukan Isak tangis ketika sedang bersimpuh
di hadapan Alloh SWT, mereka akan merindukan masa-masa
sulit mereka, para syuhada akan merindukan dan meminta
kembali kepada Alloh SWT untuk merasakan kembali bagai
mana nikmatnya melepaskan nyawa ketika menjadi syuhada.
Wahai anak-anaku, sadarilah bahwa tugas dan beban

yang di berikan Alloh SWT kepada kalian semasa di Dunia itu
adalah untuk menjalankan semua perintahnya dan menjauhi
semua larangannya, dan lakukanlah hal yang lebih utama dan
mulia dari hanya sekedar melaksanakan perintahnya dan
menjauhi larangannya, agar engkau termasuk golongan-
golongan orang yang di muliakan.

Sabar itu ada tiga :
1. sabar dalam menghindari kemaksiatan.

2. sabar dalam menjalani keta’atan.
3. sabar dalam di timpa musibah dan gangguan-gangguan
yang tidak mengenakan.
Jika kita sudah bisa bersabar dalam tiga hal itu, maka
kita sudah termasuk orang yang telah mampu bersabar, sabar
yang indah.
Karena banyak orang yang mampu bersabar dalam

menghindari kemaksiatan namun dia tidak bisa bersabar ketika
di timpa musibah, dia banyak berkeluh kesah, mengadu kesana
kemari dsb.
Ada pula orang yang mampu bersabar ketika di timpa

suatu musibah namun dia tidak bisa menghindari kemaksiatan,
dia masih suka dengan sesuatu yang diharamkan dan dia belum
mampu menjalani keta'atan.

MEMULIAKAN ISTRI
Memuliakan istri itu sama dengan memuliakan Alloh

SWT, karena yang seharusnya di lihat itu adalah siapa yang
telah menganugerahkan seorang istri tersebut untuk kita,
karena bukti kita memuliakan Alloh SWT itu salah satunya
dengan cara men yukuri anugera nya.
Ibaratnya jika kita mencintai seseorang lalu kita

memberikan hadiah kepada orang yang kita cintai itu, maka
sudah pasti hadiah yang kita berikan itu adalah yang terbaik
untuknya, dan kita akan merasa senang jika orang yang kita
cintai itu menerimanya dengan bahagia, dan merawatnya
dengan baik, karena itu adalah suatu bukti kalau dia itu
membalas cinta kita.

Sekarang bagai mana dengan Alloh SWT yang
cintanya kepada kita itu tidak akan ada yang bisa menandingi,
yang Alloh SWT anugerahkan kepada kita itu adalah yang
terbaik untuk kita, yang kita sendiri belum tahu seberapa besar
kebaikannya untuk kita itu, nah cara untuk bisa mengetahui
hikmah kebesaran dari yang di anugerahkan kepada kita itu
adalah dengan menerimanya dengan bahagia, mensyukurinya,
dan merawatnya dengan baik, jika anugerah Alloh SWT itu
ternyata tidak seperti yang kita harapkan, maka berlapang dada
dan bersabarlah, lalu tafakurilah, dan tunggulah sampai Alloh
SWT membukakan tabir hikmahnya, karena suatu hal yang
wajar jika pemberian Alloh SWT itu tidak sesuai dengan yang
kita harap kan, karena keterbatasan ilmu kita yang belum
mampu untuk memahami hikmahnya, untuk itu bersabarlah
sampai Alloh SWT menentukan waktunya, jangan sampai
engkau berputus asa atas rahmatnya, sehingga engkau men
ceraikan anugerah dari Alloh SWT tersebut, kenapa Alloh
SWT sangat membenci perceraian, itu karena kita tidak mau
menerima kebaikan dari Alloh SWT, kita lebih memilih
kebaikan yang di pilih oleh syahwat kita sendiri, yang akan
menjerumuskan kita pada kebahagiaan yang sebentar, lalu

setelah itu datang lah kebosanan, setelah bosan maka kita akan
menderita kembali, dan kita akan mencari lagi kebahagiaan
pilihan syahwat kembali, begitu lah seterusnya sampai engkau
bisa memahami hikmah dan menerima semua anugerah dari
Alloh SWT.
Ada juga seseorang yang menjadi wali dikarenakan

kesabarannya dalam menghadapi istri, disebuah kota diarab
ada seorang pria yang terkenal beliau adalah suami yang takut
sama istri, istrinya itu begitu manja dengan dia, lalu suatu hari
si suami itu ingin menyendiri sambil istirahat karena cape
meladeni istrinya terus, beliau meminta ijin kepada istrinya
untuk pergi berdagang kesebuah kota, lalu diijinkannyalah dia
pergi, dan ternyata beliau pergi itu bukan untuk berdagang,
tapi untuk berkholwat disebuah goa diatas bukit, lalu
sesampainya dimulut goa tersebut didapatinya dua orang pria
yang sedang berkholwat juga, setelah berdzikir mereka bertiga
bercakap cakap, sampai pada waktunya mereka makan, lalu
mereka berdua itu memanjatkan doa meminta kepada Alloh
SWT untuk dikirimkan makanan, dan masya Alloh SWT do'a
mereka berdua diijabah Alloh SWT dengan tiba-tiba ada
makanan dihadapan mereka, lalu si suami yang takut istri itu

bertanya bagaimana kalian berdo'a, ajarkan aku ujar si suami
takut istri itu, lalu mereka berdua menjawab, kami berdo'a itu
dengan bertawasul kepada Alloh SWT dengan wasilah
kesholehan si fulan yang terkenal takut kepada istrinya, lalu
mereka berdua menjelaskan kepada si suami takut istri itu,
sebenarnya pria itu adalah seorangwali Alloh SWT, namun dia
tidak menyadarinya karena kesholehannya menghadapi
istrinya, mereka berdua juga tidak tahu kalau yang sedang
mereka perbicangkan itu sedang berada di hadapannya, lalu
tanpa basa basi lagi si suami takut istri itu berpamitan dan
bergegas untuk pulang, lalu sesampainya dirumah dia langsung
memanggil istrinya, wahai istri tercintaku, apa yang kamu
inginkan dari aku, sampai sampai si istrinya itu digendong oleh
si suami takut istri tersebut.
Hikmah dari cerita ini adalah, si suami itu bukannya
takut istri, tapi sebenarnya dia itu memuliakan utusan Alloh
SWT dan takut kepada Alloh SWT jika dia menyakiti
utusannya tersebut, karena dia menganggap istri nya itu adalah
utusan yang Alloh SWT kirim kepada dia, jadi yang dia lihat
sehari harinya itu bukan hanya jasad istrinya tapi yang dia
lihat adalah wajah Alloh SWT, namun orang orang sekitarnya
tidak mengerti akan hal itu, dan dia tidak bisa menjelaskan

kepada orang sekitar karena percuma kalau dijelaskan juga
mereka belum bisa mengerti, hanya para wali-wali Alloh SWT
saja yang bisa mengerti akan hal itu, karena dikaruniai hikmah
oleh Alloh SWT.
Suatu ketika ada seorang sahabat yang bergegas
kerumah umar dengan niat dia ingin menceraikan istri nya,
karena dia sudah tidak tahan dengan istrinya, lalu sesampainya
dipintu rumah umar, dia mendengar umar sedang dimarahi
oleh istrinya, dia jadi bingung, ko bisa seorang umar dan
seorang raja bisa dimarahin istrinya, lalu keluarlah umar
menghampiri sahabatnya tersebut, dan bertanya apa tujuan
kamu kesini, lalu sahabatnya itu mengutarakan tujuannya
kepada umar untuk menceraikan istrinya, lalu umar menjawab,
apakah engkau tidak mendengar apa yang istri saya perbuat
kepada saya,,,??? Bersabarlah wahai saudaraku, sesungguhnya
istri mu itu sudah banyak berkorban demi kamu, janganlah
engkau turuti hawa nafsumu, Masya Alloh.

NASIHAT UNTUK ANAK-ANAKU
HARTA DUNIA
Suatu saat salah seorang wali Alloh SWT didatangi orang kaya
dengan membawa uang, lalu si wali itu menolaknya dengan
baik, maaf saya sekarang sedang tidak butuh uang, lain kali aja
kalo saya butuh uang nanti saya akan minta kepada anda, lalu
salah seorang muridnya bertanya kepada gurunya, kenapa
ditolak wahai guru, sementara engkau sedang membutuh kan
uang, dan kemarin pun engkau meminta uang kepada malik bin
dinar, kenapa uang dari malik bin dinar engkau terima,
sedangkan uang pemberian orang kaya tersebut engkau tolak,
lalu gurunya menjawab… sesungguhnya malik bin dinar itu

adalah seorang wali Alloh SWT dia memberikan uang kepada
saya itu karena Alloh SWT yang dia lihat itu adalah wajah
Alloh SWT bukannya wajah saya, dan uang itu akan berkah,
sedangkan orang kaya itu yang dia lihat itu adalah wajah saya
bukan wajah Alloh SWT jadi suatu saat dia akan meminta
imbalan kepada saya, dan uang itu tidak akan berkah, dan saya
akan berhutang budi kepada dia.
Suatu ketika Syech Abdul Qodir Al-jaelani di datangi
oleh seorang kaya yang baik hati, dia berniat untuk menyantuni
Syech Abdul Qodir Aljaelani, karena mungkin dia melihat dari
penampilan Syech Abdul Qodir Al-jaelani yang berpostur
tubuh kurus yang di sebabkan sering berpuasa, dan dia si orang
kaya itu meminta ijin untuk ikut buang air di toilet,
sesampainya di toilet dia terkejut karena wc nya di lapisi batu
mulia dan emas, akhirnya dia tidak jadi untuk buang hajat, dia
bergegas menghampiri Syech Abdul Qodir Al-jaelani untuk
meminta maaf dan Syech Abdul Qodir Al-jaelani pun berkata
kepadanya, begini lah cara aku memperlakukan dunia.

DOSA BATHIN
 Ternyata dosa bathin itu lebih besar dari pada dosa dzohir,
dosa bathin seperti tidak bersyukur itu lebih besar daripada
dosa zinah, minum-minuman keras dll, contohnya ketika
seorang anak itu mencuri uang ibunya, ketika dia bolos
sekolah ketika dia berantem, ketika anaknya ketahuan
jinah dll pun itu pasti dimaafkan oleh ibunya apa bila dia
bersungguh-sungguh meminta maaf kepada ibunya, tapi
ketika si anak itu mengatakan kepada ibunya bahwa, saya
selama ini bejuang sendiri tanpa bantuan orang tua, saya
bisa sukses seperti sekarang ini berkat kerja keras saya,
nah kondisi hati yang seperti itulah yang membuat hati
seorang ibu terluka, bahkan bisa jadi seorang ibu itu
mengutuk anaknya.

HATI
Didalam tubuh manusia itu ada segumpal daging, bila
segumpal daging itu rusak maka rusak pula lah tubuhnya, hati
itu adalah raja, dan panca indra dan semua anggota tubuhnya
adalah pesuruhnya, hati itu akan di hisab, bila hati ingin bagus
maka hati itu di tempa, harus di kosongkan, sampai yang
tersisa dalam hati itu sifat rido ikhlas, pemurah dan penyayang,
tumaninah. Maka Berhati-hati lah dengan hati, Karena hati itu
bisa mengeras dan bisa juga melembut, itu semua roh yang
mengendalikan, hati itu ibarat hardware dan jasad adalah
software, dan yang meng oprasikannya adalah ruh nya, jika
kapasitas hati nya sudah sesuai dengan program yang akan
Alloh SWT masukan, maka keinginan Alloh SWT terhadap
tubuh itu akan berjalan dengan baik, manusia itu akan menjadi
hamba yang di ridoi Alloh SWT, karena dia sudah bisa
menjalani semua pogram Alloh SWT, artinya upgrade hati mu

sesuai standard software yang Alloh SWT inginkan, hati ibarat
pohon yang harus dirawat, hati harus di kasih makan, latih hati
mu dengan kesabaran, selalu berfikir positive, selalu bertafakur
memecahkan misteri hikmah dari setiap ujian yang Alloh SWT
berikan, harus bisa membedakan mana nafsu buruk dan mana
nafsu baik, harus bisa mengatur dan mengendalikan dan me
nunduk kan nafsu.
Alloh SWT bertanya kepada nafsu, siapakah AKU, maka

nafsu menjawab : aku adalah nafsu dan kamu adalah Alloh
SWT dan aku tidak tunduk kepadamu.
Lalu Alloh SWT memasukan nafsu kepada neraka yang
paling panas selama seribu tahun, dan setelah seribu tahun
Alloh SWT bertanya kembali kepada nafsu siapa AKU, dan
jawaban nafsu pun masih tetap ingkar kepada Alloh SWT, lalu
Alloh SWT memasukan nafsu kembali kedalam neraka yang
paling dingin selama seribu tahun, dan setelah seribu tahun
Alloh SWT pun bertanya kembali kepada nafsu, dan jawaban
nafsu pun masih tetap ingkar. Lalu Alloh SWT memerintahkan
kepada malaikat untuk tidak memberinya makan, dan nafsupun
kalah, karena dia kelaparan, dan akhirnya nafsu pun mengakui
siapa Alloh SWTdan tunduk kepada Alloh SWT.

Artinya yang hanya bisa menundukkan nafsu itu hanya
Alloh SWT, untuk itu perbanyak lah mengingat Alloh SWT
dan meminta pertolongan kepada Alloh SWT dari nafsu, dan
perbanyaklah berpuasa.
Jaga dan latih hatimu dengan menjaga panca indra mu dari
hal-hal yang tidak di ridoi Alloh SWT.
Tidak lah engkau mencintai sesuatu, melainkan engkau
adalah hamba bagi sesuatu itu, dan dia Alloh SWT tidak suka
apa bila engkau menjadi hamba selainnya. Apabila hati itu
mencintai sesuatu, maka hati itu akan menghadapkan wajahnya
kepada sesuatu itu, dan akan ta'at kepada sesuatu itu, dan akan
selalu ingat akan sesuatu itu, dan akan selalu memperhatikan
sesuatu itu, dan dia akan berjihad untuk sesuatu itu, memang
beginilah tabiat hati ini, dan bagi hati itu hanya memiliki satu
tujuan, hati itu tidak akan memduakan tujuan tersebut.
Dan tidak ada bagi manusia itu melainkan mempunyai
hanya satu hati.
Alloh SWT ber firman : Alloh SWT tidak menjadikan bagi
manusia itu dua hati di dalam rongganya, artinya Alloh SWT
hanya menciptakan satu hati di dalam tubuh manusia itu.

Dan apa bila manusia itu menghadapkan hatinya
kepada Alloh SWT, maka dia akan berpaling dari yang selain
Alloh SWT, maka dia telah menjadi hambanya Alloh SWT.
kepada hawanya, keinginan-keinginannya, maka berarti dia
telah berpaling dari pada Alloh SWT, dan dia telah men jadi
hamba bagi ke inginan ke inginan nya itu.
Alloh SWT ber firman bahwa Alloh SWT mencela kepada
manusia yang menjadi hamba atas ke inginan ke inginannya.
Apakah engkau melihat manusia yang menjadikan
hawanya menjadi tuhannya, dan Alloh SWT menyesat kan dia,
atas ilmu dari padanya, Alloh SWT menutup pendengarannya,
penglihatannya, dan hatinya, maka siapakah yang dapat
memberi pertolongan selain dari pada Alloh SWT.
Memang secara dzohir itu tidak ada orang yang
menyembah uang, suami, istri, kedudukan dll, tapi
kenyataannya tanpa dia sadari dia telah menuhan kan nya,
dalam sholat atau ibadah kita lain nya kita mengakui tuhan itu
Alloh SWT, tapi dalam kehidupannya itu cuman
pengakuannya saja, tidak di dasari oleh kesadaran akan
hatinya, buktinya kita selalu mengejar ngejar harta, kedudukan,

wanita, pria dll, ini hakikatnya dia adalah hamba harta, wanita,
pria, kedudukan dll.
Rosululloh SAW bersabda : akan binasa hambanya emas,
perak, dirham, akan binasa hambanya pakaian, istri dll.
Apabila kita mencintai Alloh SWT, maka kita menjadi hamba
Alloh SWT.
Nabi Daud Ass. ketika berwudlu, beliau berdoa, Yaa
Alloh aku telah mensucikan tubuhku dengan air, lalu dengan
apa aku bisa mensucikan hati ku,,,?
Lalu Alloh SWT menjawab, sucikanlah hati mu dengan

kesedihan-kesedihan.
Kesedihan karena mengingat kelalaian akan mengingat

Alloh SWT, itu adalah kesedihan yang dicintai Alloh SWT.
Dan kesedihan dalam mengingat dosa-dosa yang

pernah dilakukan, itu berarti hati kita itu makmur sejahtera.
Sedangkan kesedihan-kesedihan dikarenakan

kehilangan duniawi, maka kesedihan itu di murkai Alloh SWT,
contohnya kita sedih karena dahulu kita kaya sekarang miskin,
sedih kerena kehilangan harta dsb.

Dan apa bila engkau bersedih mengingat dosa-dosa
masa lalu, teringat dahulu pernah mengambil hak orang lain,
lalu kamu menangis, akan tetapi tangisanmu itu tidak di sertai
kebangkitan hati untuk bertaubat dan mengembalikan harta
yang telah engkau ambil kepada pemiliknya, maka kamu telah
tertipu oleh dirimu sendiri, kamu telah munafik, kamu telah
berangan-angan dan berkhayal jika tangisanmu itu bisa
menghapus dosa-dosa mu.
Karena kesedihan yang dicintai oleh Alloh SWT itu

adalah kesedihan yang disertai dengan kebangkitan hati untuk
bertaubat, dan membereskan semua urusan-urusan dengan
orang-orang yang kita dzolimi, lalu tidak mengulangi
perbuatan dosa itu, kesedihan seperti itulah yang di cintai
Alloh SWT.
Tidaklah engkau mencintai sesuatu, melainkan engkau

adalah hamba bagi sesuatu itu, dan Alloh SWT tidak suka
apabila engkau menjadi hamba selainnya.
Apabila hati itu mencintai sesuatu, maka hati itu akan

menghadapkan wajahnya kepada sesuatu itu, dan akan ta’at
kepada sesuatu itu, dan akan selalu ingat akan sesuatu itu, dan

akan selalu memperhatikannya sesuatu itu, dan dia akan
berjihad untuk sesuatu itu, memang beginilah tabiat hati ini,
dan bagi hati itu hanya memiliki satu tujuan, hati itu tidak akan
memduakan tujuan tersebut. Dan tidak ada bagi manusia itu
melainkan mempunyai hanya satu hati.
Alloh SWT berfirman :
Alloh SWT tidak menjadikan bagi manusia itu dua hati di

dalam rongganya, artinya Alloh SWT hanya menciptakan satu
hati di dalam tubuh manusia itu.

kepada Alloh SWT, maka dia akan berpaling dari yang selain
Alloh SWT, dan dia telah menjadi hambanya Alloh SWT.
Dan apabila manusia itu menghadapkan hatinya kepada

hawanya, keinginan-keinginannya, maka berarti dia telah
berpaling dari pada Alloh SWT, dan dia telah menjadi hamba
bagi keinginan-keinginannya itu.
Alloh SWT berfirman bahwa Alloh SWT mencela

kepada manusia yang menjadi hamba atas kenginan-
keinginannya.

Apakah engkau melihat manusia yang menjadikan
hawanya menjadi tuhannya, dan Alloh SWT menyesatkan dia,
atas ilmu dari padanya, Alloh SWT menutup pendengarannya,
penglihatannya, dan hatinya, maka siapakah yang dapat
memberi pertolongan selain dari pada Alloh SWT.
Memang secara dzohir itu tidak ada orang yang

menyembah uang, suami, istri, kedudukan dll, tapi
kenyataannya tanpa dia sadari dia telah menuhankannya,
dalam sholat atau ibadah kita lainnya kita mengakui tuhan itu
Alloh SWT, tapi dalam kehidupannya itu cuman
pengakuannya saja, tidak didasari oleh kesadaran akan hatinya,
buktinya kita selalu mengejar-ngejar harta, kedudukan, wanita,
pria dll, ini hakikatnya dia adalah hamba harta, wanita, pria,
kedudukan dll.
Rosululloh SAW bersabda : akan binasa hambanya emas,

perak, dirham, akan binasa hambanya pakaian, istri dll.
Apabila kita mencintai Alloh SWT, maka kita menjadi hamba

Alloh SWT.

PASRAH
Belajarlah untuk menyerahkan semua beban kehidupan

kepada Alloh SWT, dan belajarlah untuk tidak
menggantungkan hati kepada selain Alloh SWT dan belajarlah
untuk meng kosongkan hati dari hal apapun selain Alloh SWT
yang ada dihati, ini semua demi mencapai tumaninahnya hati,
demi meraih hati yang bahagia dalam kondisi apapun, karena
dunia itu adalah sistem yang Alloh SWT buat dimana manusia
itu akan mengalami berbagai macam kondisi, mengapa Alloh
SWT itu membuat sistem seperti itu, tujuannya adalah untuk
pembelajaran bagi semua makhluknya bukan hanya untuk
manusia saja, karena syurga itu berhak ditempati oleh jiwa
yang tenang bersama majikannya, bahkan malaikat pun
mahluk yang tidak mempunyai hawa nafsu ikut belajar dari
manusia, ini alasan mengapa manusia disebut mahluk yang
paling mulia, padahal secara jasmaniah itu mahluk yang paling
lemah, tapi ketahui lah bahwasanya amalan hati itu lebih besar
dan lebih mulia daripada amalan dzahir.
Ataukah kamu mengira bahwa kamu akan masuk
syurga,,,??? Padahal belum datang kepadamu cobaan seperti
yang dialami orang-orang terdahulu sebelum kamu, mereka

ditimpa kemelaratan, penderitaan, dan diguncang dengan
berbagai cobaan, sehingga rasul dan orang-orang beriman
bersamanya berkata, kapankah datang pertolongan Allah…?
Ingatlah sesungguhnya pertolongan Alloh SWT itu dekat.

(Al-Baqarah 215). Tafakurilah untuk apa Alloh SWT
memberikan kemelaratan, penderitaan, berbagai guncangan
dan cobaan itu,,,???
JANJI ALLOH SWT

Jika Alloh SWT itu maha menepati janji dan maha adil
maka mengapa kita harus gelisah,,,??? Yang harus kita
cemaskan adalah cobaan apa yang akan Alloh SWT kirim
kepada kita di hari esok, dan ketentuan apa yang sudah Alloh
SWT tetapkan dalam kitab lauh mahfudz untuk kita,
laksanakanlah semua perintahnya, dan jauhilah semua
larangannya, dan lakukanlah apa-apa yang Alloh SWT senangi
terhadap hambanya.

MENCELA
Janganlah engkau mencela orang lain, karena jika engkau
mencela orang lain itu sama dengan menganggap dirimu lebih
tinggi daripadanya, sedangkan sebenarnya dengan kamu
mencelanya, berarti derajat kamu itu sama dengan orang yang
kamu cela, analoginya seorang mahasiswa tidak mungkin
mencela seorang anak SD, karena dia tahu bahwa seorang
anak SD itu pemahamannya tidak sedalam dia dan dengan kita
mencela mahluk itu sama dengan mencela penciptanya (Alloh
SWT) mencela itu adalah bukti kesombongan, sedangkan
kesombongan itu adalah pakaian Alloh SWT, mahluk itu tidak
pantas untuk berlaku sombong dan memang tidak akan mampu
untuk sombong, karena dia sendiri pun tidak bisa apa-apa, dia
lahir keduniapun tanpa dia sadari dan tanpa dia inginkan, dia
mau dilahirkan sebagai binatang, jin ataupun manusia juga itu
bukan pilihan dia, jangankan untuk berbuat dan berencana,
dalam menentukan pilihanpun mahkuk itu tidak mampu.
Ibarat kereta listrik yang dikendalikan dari sebuah pusat
operator, seorang masinis itu tidak bisa menentukan pilihan dia
mau kemana, dia mau menginjak rem ataupun menginjak gas
tetap saja akhirnya akan sampai ditujuan yang telah diatur sang

operator, dan apabila listrik nya dipadamkan oleh operator pun
seorang masinis tidak bisa apa-apa, seorang masinis hanya
diperintahkan untuk melaksana kan SOP yang telah
diperintahkan, seperti mengatur kemudi, mengatur staff-
staffnya didalam gerbong kereta, melayani penumpang dengan
baik dll, dan meskipun si masinis itu tidak melakukan SOP
yang telah diperintahkan, tetap saja kereta akan melaju sampai
pada tujuan, mahluk itu hanya punya perasaan merasa bisa
padahal itu cuman perasaan saja, dia tidak sadar kalau semua
itu telah diatur oleh Alloh SWT, kewajiban kita hanya untuk
menjalankan SOP yang telah ditetapkan oleh sang pencipta,
nah proses dalam menjalankan SOP nya itulah yang akan
dinilai oleh Alloh SWT.
Seperti seorang istri dia adalah masinis dan suaminya itu
adalah keretanya, dia mau berbakti kepada suaminya ataupun
durhaka kepada suaminya, ataupun dia loncat dari kereta itu,
tetap saja yang diakui oleh Alloh SWT adalah dia seorang
masinis dari kereta yang sudah ditetapkan, artinya tetap saja
dia adalah seorang istri dari suami yang telah dijodohkannya,
karena kodrat seorang wanita yang benar itu adalah dia hanya
mencintai satu orang pria yaitu suaminya, jika dia bisa
berpaling kepada laki-laki lainpun dia tidak akan bahagia,

karena laki-laki lain itu tidak diakui oleh Alloh SWT, bahkan
Nabi Muhammad SAW itu sangat membenci kepada istri-istri
yang seperti itu, bahkan menyuruh kepada para suami untuk
menceraikan istri-istrinya apabila istrinya itu disentuh oleh pria
lain, maksud dan tujuannya tidak lain adalah untuk
memberikan pelajaran kepada si istri tersebut dengan
membiarkan dia mendapatkan hukuman nya, merasakan
dengan pria tersebut hidup sengsara, karena dengan cara itu
sang istri bisa mendapatkan pelajaran, istri yang benar itu tidak
akan menikah lagi jika suaminya meninggal dunia, itu karena
sifat setianya kepada suaminya, dan dengan menjandanya dia
sampai akhir hayatnya itu sebenarnya lebih bahagia daripada
dia menikah lagi, karenasesungguhnya niat dia menikah
laginya itu adalah syahwat, karena manusia itu cuman bisa
merasakan dan menikmati tanpa bisa menentukan keputusan
akhir, dan salah satu jihad seorang wanita itu adalah bersabar
atas suaminya.

RUMAHKU SYURGAKU
Suatu hari salah seorang sahabat nabi hendak berkunjung
ke rumah Sayidna Ali, setibanya di pintu rumah Sayidina Ali,
dia mencium bau tidak sedap, lalu dia mencari sumber
penyebab bau tidak sedap tersebut, dan beliau terkejut setelah
mengetahui bahwa penyebab bau tidak sedap tersebut berasal
dari makanan yang sedang di santap oleh keluarga Sayidina
Ali, dia menangis melihat pemandangan yang di alami oleh
keluarga Sayidina Ali, dan dia bergegas kerumah Rosululloh
untuk mengadukan hal tersebut, setelah sampai di rumah
Rosululloh dia langsung meng utarakan niat kedatangannya,
dan Rosulullohpun segera bergegas pergi ke rumah Sayidina
Ali, sesampai nya di rumah sayidina ali, Rosululloh pun
terkejut dan menangis melihat keluarga sayidina ali yang
sedang menyantap roti yang sudah basi, dan Nabi Muhammad
pun menangis dan berdoa kepada Alloh SWT, lalu Siti Fatimah
mendengar ada bapaknya dibalik pintu masuk, lalu mereka
menghampirinya dengan berkata wahai ayah handa kenapa
engkau menangisi kami, sedangkan kejadian engkau lebih
parah dari kami, sampai sampai engkau mengganjal perutmu
dengan batu, apakah kami tidak pantas intuk mengikuti
jejakmu wahai ayah handa ku,,,???

Lalu nabi tersenyum dan memeluk erat keluargaSaidina Ali,
inilah kemuliaan, inilah anugrah terbesar dari Alloh SWT,
inilah para legenda yang termasyur sampai ke langit, sampai
membuat malaikat sujud malu kepada mereka.
PERHIASAN DUNIA
Sebuah emas harus melalui proses peleburan dipanaskan
untuk bisa dibentuk menjadi sesuatu yang indah, sebuah logam
besi harus dipanaskan dan ditempa sehingga menjadi bentuk
yang bagus, yang tajam dan bermanfaat, nah emas dan logam
besi yang beruntung itu adalah mereka yang di pilih oleh Alloh
SWT untuk dileburkan, untuk dipanaskan, untuk ditempa,
begitu pula manusia, manusia yang beruntung adalah mereka
yang terpilih untuk mendapatkan ujian, karena hidup itu hanya
ada dua pilihan :
1. Rido untuk diuji Alloh SWT dengan kepahitan

2. Rido untuk di istidjrad oleh Alloh SWT dengan
kebahagiaan. Karena nikmatnya menyantap sebuah makan
itu tergantung dari rasa lapar sebelumnya, dan nikmat nya
menenggak minumanitu tergantung dari rasa haus
sebelumnya, makanan dan minuman semewah apapun jika

kita menyantapnya dalam keadaan kenyang maka
makanan itu tidak akan memberikan kenikmatan, dan
kenikmatan diakhirat itu tergantung dari seberapa paitnya
didunia, karena kebahagiaan semasa didunianya itu Alloh
SWT simpan untuk diakhirat, sedangkan yang Alloh SWT
berikan kebahagiaan ketika didunia itu adalah orang yang
diakhirat nanti dia miskin akan kebahagiaan. Kecuali bagi
orang-orang yang sudah mengerti dan merasakan hakikat
kebahagiaan itu sendiri, karena hakikat kebahagiaan itu
bersumber dari Alloh SWT, untuk itu kejarlah Alloh SWT,
maka engkau akan meraih kebahaiaan yang sesungguhnya.
HAKIKAT KEBAHAGIA’AN
Wahai anaku, jika engkau ingin hidup bahagia, maka
usirlah semua mahluk dalam hatimu, jangan ada yang tinggal
dan bersembunyi di dalam hatimu, dan jangan pernah ada rasa
takut kepada siapapun selain takut kepada Alloh SWT, dan
jangan pernah mengharapkan kepada siapapun selain berharap
hanya kepada Alloh SWT, jangan merasa nyaman engkau
bersama mereka, dan jangan merasa damai engkau bersama
mereka, larilah dari semuanya, tinggalkan lah semuanya, kalau

kau sudah bisa seperti itu, baru engkau benar benarbisa
merasakan kenyaman dalam hidup ini, ketika berdzikir kepada
Alloh SWT, dan kamu akan merasa terganggu ketika enkau
mengingat apapun selain dari Alloh SWT, engkau baru bisa
merasa damai ketika engkau selalu ingat dan terpaut kepada
Alloh SWT.
IMAN
Puncaknya iman adalah mengagumi Alloh SWT,
mereka sudah bukan percaya lagi terhadap adanya Alloh SWT,
tapi mereka mengagumi Alloh SWT atas maha karyanya Alloh
SWT ciptakan warna kulit yang bebeda-beda, suku bangsa
yang berbeda-beda, suku bahasa yang berbeda-beda, budaya
yang berbeda-beda, alam semesta dan ilmu pengetahuannya,
jika sudah mengagumi Alloh SWT maka tidak akan ada rasa
merasa paling baik diantara perbedaan dengan yang lain, tidak
akan ada sifat sombong, seperti ilmu padi semakin berisi
semakin menunduk, karena semakin banyak tau maka akan
semakin merasa bodoh, semakin banyak tahu tentang
kebenaran maka akan semakin merasa bersalah, semakin di
timpa ujian kemelaratan dan berbagai kegagalan maka akan

semakin merasa bahagia, bersyukur dan berhasil, semakin
sering dikecewakan orang dicaci orang maka akan semakin
tidak akan menyalahkan orang lain, akan semakin
berprasangka baik terhadap orang lain, semakin banyak
bertaubat maka akan semakin banyak merasa berdosa, semakin
remuk hati maka akan semakin lapang pula hati itu, semakin
engkau didekati oleh Alloh SWT maka engkau akan merasa
semakin jauh dengan Alloh SWT sehingga engkau terus
berusaha dan bersegera mendekati Alloh SWT, semakin
engkau merasa tidak mampu maka engkau akan mampu.
Lima Tingkatan Iman
Imam syech Nawawi Al Bantani memaparkan, bahwa ada lima

tingkatan iman bagi seorang hamba, yaitu :
1. Iman Taklid
Iman taklid yaitu merasa mantap dan percaya dengan

ucapan orang lain ataupun seorang guru, tanpa mengetahui
dalil ilmunya, orang yang berada dalam tingkatan ini dianggap
sah keimanannya, namun orang seperti ini diancam dengan

dosa apa bila dia tidak mencari ilmunya atau tidak sedang
menuntut dan mencari dalil atau ilmunya.
2. Iman Ilmi
Yakni orang seperti ini sudah mengetahui akidah-akidah

beserta dalil-dalil nya, tingkatan keimanan seperti ini disebut
dengan ilmu Yaqin, menurut syech Nawawi, orang yang
berada dalam makom tingkatan iman yang pertama dan kedua
itu Termasuk orang yang Terhalang jauh dari dzat Alloh SWT.
3. Iman Iyaan
Yaitu orang yang sudah mengetahui Alloh SWT dengan

kepekaan hati, Alloh SWT tidak akan hilang dari hatinya
walaupun sekedip mata karena rasa takut kepadanya, tingkatan
keimanan ini disebut juga Ainul Yaqin.
4. Iman Haq
Yaitu melihat Alloh SWT dengan hati, tingkatan iman

seperti ini disebut juga orang yang sudah berada dimakom
makrifat, orang seperti ini sudah bisa melihat Alloh SWT
dalam segala sesuatu, tingkatan iman seperti ini sudah berada
dimakom Musyahadah atau Haqul yaqiin, orang yang memiliki

tingkatan iman seperti ini adalah orang yang sudah Terhalang
jauh dari selain Alloh SWT.
5. Iman Hakikat
Yaitu orang yang sudah sirna bersama Alloh SWT, dan

mabuk karena saking cinta kepada Alloh SWT, dan karena
Alloh SWT pun sangat mencintainya, dan kehidupannya rusak
karena saking cintanya kepada Alloh SWT.
Contohnya para nabi, para sahabat, dan para aulia-aulia

Alloh SWT, kehidupan duniawi mereka rusak, bahkan ada
yang melarat, sakit-sakitan, ada yang di caci maki, dihina, di
aniaya, tapi pada akhirnya mereka menjadi legend, semua itu
hanya ujian kecintaan dari yang dicintai untuk yang mencintai.
ADAB TAMU
Adab seseorang yang bertamu itu harus memposisikan
diri sebagai mayat ( orang mati ) dan adab yang punya rumah
itu dalam memperlakukan tamu nya itu harus sebagai raja,
hakikat nya kita hidup didunia ini sedang bertamu, maka jika
kita ingin diperlakukan sebagai raja oleh didunia ini, maka
hendak lah kita memposisikan diri kita itu sebagai mayit
(orang mati).

SIFAT KEHAMBA’AN
Akuilah dan nampakkanlah akan sifat-sifat engkau sebagai

hamba, dan apa saja sifat-sifat hamba yang mesti engkau akui
dan di tampakkan itu, antara lain :
1. Sifat Fakir
 sifat asli manusia itu adalah fakir, kalaupun ada
kekaya'an itu sifatnya mendatang atau baru, dan sesuatu
yang mendatang atau baru itu tidak akan bisa
mengubah sifat yang asli, dan kekayaan yang Alloh
SWT berikan itu bersifat sementara, dan hanya untuk
menguji hambanya.
2. Sifat Hina
 Manusia mempunyai sifat dasar hina, sifat asli kita
adalah hina, kalau ada seorang hamba itu mulia, itu
hanya mendatang, karena mungkin dia itu punya ilmu
atau harta sehingga menjadi mulia, dan yang
mendatang atau baru itu tidak akan bisa mengubah
apalagi menghilangkan yang asli, dan sebenarnya
kemuliaan yang dia miliki itu hanya pujian dari

kalangan manusia saja yang mempunyai kepentingan
terhadap nya, kecuali jika Alloh SWT yang
memuliakannya.
3. Keterbatasan
 Sifat asli manusia itu serba keterbatasan, penglihatan

kita terbetas, pendengaran kita terbatas, ilmu kita
terbatas.
4. Lemah
 sifat asli kita itu lemah, secara fisik saja manusia itu
lebih lemah dibanding mahluk Alloh SWT yang lain
nya
 Apabila kita bisa mengakui dan menampakan sifat-sifat
asli kita tersebut maka niscaya Alloh SWT akan
menjadikan engkau kaya dengan Alloh SWT, kalau kita
bisa mengakui dan menampakan kalau kita itu fakir,
maka Alloh SWT akan membuat diri kita kaya dengan
Alloh SWT, bukan dengan emas, uang dsb, orang yang
kaya dengan uang, maka uang itu akan habis, orang

yang kaya dengan kebun maka kebun-kebun maka
kebun itu akan binasa, dan engkau akan miskin lagi,
tapi kalau engkau kaya dengan Alloh Alloh SWT,
maka kekayaanmu akan kekal, karena hanya Alloh
SWT yang abadi.
 dan kita tidak akan tergantung kepada selain Alloh
SWT, karena yang selain Alloh SWT itu akan sirna.
 Mulia dengan Alloh SWT, arti nya apa bila kita ini mau
untuk meng akui dan menampak kan kalau diri kita itu
hina, maka Alloh SWT akan memuliakannya bersama
Alloh SWT, ada orang yang mulia karena pangkat,
karena jabatan, tapi begitu pensiun, maka hilang pula
lah kemuliaannya itu, ini karena mulianya dengan
kedudukan, jika kamu Mulia dengan Alloh SWT
maka tidak akan ada orang yang akan menghinakan
engkau melainkan Alloh SWT akan menghinakannya,
kalau kita dimuliakan dengan Alloh SWT, maka siapa
pun yang coba-coba untuk menghinakan engkau, maka
Alloh SWT akan menghinakan dia terlebih dahulu.
 Bila kita mengakui dan menampakan kalau diri kita itu
serba terbatas, maka Alloh SWT akan jadikan kita
berkuasa dengan Alloh SWT akan memberikan engkau

Karomah yang menentang adat kebiasaan, kenormalan,
contohnya seperti melipat tempat dan masa, melipat
masa adalah apabila normalnya kita sholat seratus
roka'at itu dua jam, tapi kalau orang yang bisa melipat
masa itu paling cuman butuh waktu lima menit saja,
atau dia bisa mengkhatamkan dua kali Al-Quran
diantara magrib dan isya, nah karomah ini akan Alloh
SWT berikan kepada hambanya yang mengakui dan
menampakan keterbatasan dirinya.
 Ini lah yang di sebut Ihsan, selalu merasa diri lemah,
fakir, terbatas walaupun dihadapan manusia, karena
yang dia lihat itu bukan manusianya, tapi yang dia lihat
itu adalah yang menciptakannya.

SEBAB SEBAB MENJADI KEKASIH ALLOH SWT
Fudhoil bin Iyad berkata :
Tidaklah seorang itu menjadi wali, di sebabkan oleh

banyaknya sholat atau puasa atau ibadah dzohir yang lainnya,
tapi kami itu di angkat menjadi wali oleh Alloh SWT
disebabkan oleh hal-hal ini, diantaranya :
1. Sifat Murah Diri

artinya diri yang pemurah, tidak kikir, peduli, simpati dan
berempati kepada sesama manusia, bisa merasakan
penderitaan sesamanya.
2. Berlapang Dada

Artinya bisa menerima apapun ketentuan yang Alloh SWT
berikan kepadanya, mau itu ke bahagiaan ataupun
penderitaan.
3. Berkehendak Baik Kepada Orang Lain.

Selalu berniat dan berbuat baik kepada orang lain,
meskipun dia tahu kalau orang lain itu berniat jahat
kepadanya, dan dia tidak membalas perbuatan jahatnya
itu.
Seperti riwayat nabi Muhammad SAW dengan nenek

yahudi yang buta :
Sepeninggalannya Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar RA

bertanya kepada salah seorang istri nabi, abu bakar
menanyakan hal apa yang menjadi kebiasaan yang sering
dilakukan nabi, maka aku akan melanjutkan kebiasaannya itu,
lalu istrinya memberitahukan bahwa ada seorang nenek yahudi
yang buta, yang selalu mencaci maki Nabi Muhammad SAW,
dan nabi setiap hari selalu menyuapi makanan untuknya, dia
berada di sebuah pasar, lalu Abu Bakar RA. bergegas ke pasar
mencari nenek buta tersebut, singkat cerita, ketika Abu Bakar
RA. menyuapi makanan kepada nenek buta tersebut, si nenek

itu protes dan marah, dia berkata, siapa kamu berani-beraninya
meyuapi aku, kamu bukan orang yang biasa menyuapiku,
karena orang yang biasa meyuapi aku itu, dia selalu
melembutkan makanannya terlebih dahulu, dengan cara
mengunyahnya, dan abu bakar menjawab memang bukan aku
orang yang biasa menyuapi kamu, lalu si nenek bersyhadat dan
bertaubat.
Nabi Muhammad SAW. bersabda :
Alloh SWT tidak akan mengtabiatkan para wali-walinya itu

kecuali atas Budi Pekerti yang baik dan pemurah.
Nenek itu bertanya, kemana orang yang biasa menyuapi

aku, lalu abu bakar menjawab nya sambal menangis, dia telah
meninggal, dia adalah nabi Muhammad SAW, orang yang
selalu engkau caci maki, dan si nenek buta pun menangis
histeris, dan akhir nya dia mengucapkan dua kalimat syahadat.

NIKAH
Nikah itu terdiri dari tiga huruf, yaitu :
1) Nun ( Nikmat )
2) Kaf ( Karbun ) Kebingungan
3) H ( Hadzan ) Kesedihan
Apapun yang Terjadi, menikahlah, apabila engkau

mendapatkan istri yang baik, maka engkau akan bahagia, dan
apabila engkau mendapatkan istri yang tidak baik, maka
engkau akan menjadi Filosof, Socrates.
Siang dan malam, engkau senantiasa berjuang, berusaha

merubah akhlak pasanganmu, untuk membersihkan
ketidaksucian mereka, dan memperbaiki kesalahan-kesalahan
mereka, nah sebaiknya mensucikan dirimu sendiri melalui
mereka, dari pada mencoba mensucikan mereka melalui
dirimu, ubahlah dirimu sendiri melalui mereka, terimalah
mereka dan terimalah apa saja yang mereka katakan, walaupun

dari sudut pandangmu, ucapan mereka itu terlihat aneh dan
tidak adil.
Biasanya setiap orang itu akan memaksakan ideal-ideal

dirinya kepada pasangannya, jadi kita ingin mengubah
pasangan kita menjadi seperti yang kita inginkan, keliru jika
kita berfikir begitu, kita itu oleh Alloh SWT diberi pasangan
hidup itu untuk meningkatkan kualitas hidup kita, jadikan
pasangan kita untuk mensucikan diri kita, apabila pasangan
kita itu baik, maka kita jadikan diri kita lebih baik darinya, dan
apa bila pasangan kita tidak baik, maka tanggung jawab kita
untuk memperbaikinya, biarkan mereka keras Terhadap kita,
karena itu akan membuat hati kita semakin halus, disini
rahasianya, kenapa didalam Islam tidak ada kerahiban/pendeta
yang tidak menikah, dan tidak boleh sampai tidak menikah,
karena engkau bisa mendaki jalan spiritual lebih cepat bersama
pasanganmu, apabila pasangan kita itu baik maka pendakian
spiritual akan menjadi lebih ringan, dan apabila pasangan kita
itu tidak baik, sangat keras hati, berarti ini ujianmu untuk
menghaluskan hatimu.

Menikahlah apapun yang terjadi dan jadikanlah pernikahan
sebagai pijakan untuk menaiki tangga spiritual bersama
pasanganmu, Jalaludin rumi.
Yang harus jadi prioritas seorang istri itu adalah suaminya,

dan yang harus jadi prioritas suaminya adalah Alloh SWT,
ibunya, bapaknya dan gurunya, karena pintu syurga seorang
istri itu hanya satu, yaitu Rido dari suaminya. Sedangkan Rido
suaminya itu Terdapat dari Ridonya Alloh SWT, ibu bapaknya
dan gurunya.
Ada riwayat seorang sahabat nabi yang Tersiksa ketika

sakaratul maut, ketika beliau dijenguk oleh nabi Muhammad,
nabi Muhammad menyuruh sahabat yang lain untuk me
manggil ibunya, ternyata yang membuat beliau Tersiksa ketika
sakaratul maut adalah dia tidak mendapatkan Rido dari ibunya,
ibunya berkata kalau beliau itu lebih mementingkan istrinya di
banding ibunya, lalu setelah ibunya memaafkan beliau, maka
beliau bisa meninggal dunia dengan tenang.
Suatu hari Abu Bakar Sidik Ra mengunjungi salah

seorang sahabatnya di sebuah hutan, abu bakar bertemu
dengan sahabatnya di tengah hutan yang sedang memikul

kayu-kayu dan di sertai dengan binatang-binatang seperti gajah
dll, yang ikut membantu membawakan kayu-kayu itu, lalu
mereka berdua berjalan menuju kediaman si sahabatnya itu,
setibanya di rumah sahabatnya itu abu bakar heran melihat
perangai istrinya yang tidak baik, dan kepada suaminya pun
tidak beradab dengan baik, setelah berbincang-bincang
melepas kerinduan akhirnya abu bakarpun berpamitan untuk
pulang, setelah beberapa lama waktu kemudian abu bakarpun
mengunjungi sahabatnya itu kembali, dan dia berjumpa lagi di
tengah hutan yang sedang memikul kayu bakar, namun abu
bakarpun kembali heran karena melihat sahabatnya yang
menjadi tidak gagah seperti dulu perawakannya, dan tidak
dibantu oleh binatang binatang lagi dalam memikul kayu-kayu
bakarnya, lalu mereka berdua berjalan menuju rumah sahabat
itu, dan abu bakar kagum melihat istrinya yang menjadi baik
perangainya dan beradab dengan baik pula terhadap suaminya.
Hikmah dibalik riwayat ini mengingatkan kita akan

kesadaran bahwa yang dinamakan pernikahan itu adalah
amanah dari Alloh SWT, yang Alloh SWT berikan kepada
pasangan suami istri itu, salah satu diantara mereka pasti ada

kekurangan-kekurangan dan ada Qodarulloh yang Alloh SWT
berikan kepada mereka berdua, jika salah satunya dianggap
tidak baik, maka salah satunya lagi harus bisa bersabar,
memaklumi dan memberikan ilmunya, begini seterusnya
sampai derajat mereka berdua Alloh SWT muliakan, jika
seorang istri atau suami itu sadar akan ilmu, kebaikan, dan
anugerah yang dimilikinya itu adalah hanya sekedar fasilitas
yang Alloh SWT berikan kepadanya sebagai media untuk
beribadah, maka dia tidak akan mencela pasangannya, dan
tugas setiap pasangan itu hanya memanfaatkan semua fasilitas-
fasilitas yang di milikinya untuk beribadah, dan jika diantara
mereka ada yang tetap tidak berubah, dan tetap dalam
kemungkaran, itupun bukan tanggung jawab salah satu
diantara mereka, karena hanya Alloh SWT yang bisa merubah,
namun meskipun didunia dia tidak mau berubah tapi
percayalah di penghujung usianya atau di akhirat kelak dia
akan menyadari perbuatan ingkarnya tersebut.

INTUISI
Tajamkanlah intuisi mu dengan dua hal :
1. Yang pertama tajamkan dan kembangkan intuisimu

dengan pengalaman positif, open mind, hadiri majelis
majelis ilmu, berfikir positif, hindari fikiran-fikiran negatif
terhadap hal apapun, karena hidup ini bersifat tarik
menarik, jika kita berfikir positif maka hal-hal positif pula
yang akan datang kepada kita, dan Alloh SWT pun bekerja
sesuai dengan prasangka kita, tidak ada untungnya kita
berfikir negatif terhadap orang lain, karena apabila yang
kita fikirkan negatif itu benar, maka hal itu tidak akan
berpengaruh bagi kita, tanpa ijin Alloh SWT, dan apabila
hal-hal negatif itu terjadi kepada kita, maka sesungguhnya
Alloh SWT itu ingin kita untuk tetap Istiqomah berfikiran
positif, dan merubah hal-hal negatif itu menjadi positif,
dan ingin kita bisa memecah kan misteri hikmahnya.
2. Tinggalkan kebiasaan-kebiasaanmu, apalagi jika
kebiasaanmu itu buruk, karena jika kamu ingin menjadi
orang yang luar biasa, maka kamu harus meninggalkan
hal-hal yang biasa, tunggulah apa yang akan Alloh SWT
berikan kepadamu jika kamu mampu meninggalkan

kebiasaan-kebiasaan burukmu karena Alloh SWT, dan
Alloh SWT akan memberikan hadiah yang besar
kepadamu, yang tidak pernah engkau bayangkan
sebelumnya, ingsya Alloh SWT.
3. Tajamkan intuisimu dengan menyakiti jasadmu, seperti
dengan berpuasa, bangun malam untuk tahajud, perbanyak
dzikir, berkholwat ditengah keramaian.
Gunakan intuisimu untuk beramal Sholeh, membantu

orang lain, dan teruslah berkaya, dengan tulisan ataupun
perbuatan, jangan sia-siakan waktumu terbuang begitu saja,
dan jangan biarkan intuisimu beristirahat, teruslah cambuk
intuisimu sehingga menghasilkan buah karya perbuatan yang
bermanfa'at dimasa yang akan datang, teruslah berkarya
apapun yang terjadi.
Intuisi itu adalah kemampuan seseorang dalam

memahami sesuatu tanpa nalar dan intelektual, pemahaman itu
datang dengan sendirinya tanpa dia sadari, contohnya :
1. Kadang ketika seseorang tiba-tiba ingin membaca

sebuah buku yang dia lihat, ternyata begitu dia

membacanya, dia menemukan sesuatu hal yang selama
ini dia cari-cari.
2. Ketika seseorang yang sedang mengendarai motor, dia
secara spontan belok kanan belok kiri tanpa dia sadari,
tanpa dia ukur besar kecil nya ruang.
3. Ketika seseorang tiba-tiba ingin pergi kesuatu tempat,
tiba-tiba disana dia menemukan hal yang bisa
mengubah hidupnya.
4. Atau ketika seseorang yang hendak melakukan
perjalanan jauh dengan sebuah pesawat, tiba-tiba dia
mengurungkan niatnya, dan ternyata pesawat itu
mengalami kecelakaan.
5. Atau ketika kita teringat seseorang lalu tiba-tiba
seseorang yang kita ingat itu menghubungi kita lewat
handphone.
6. Ketika Newton melihat buah apel jatuh dari pohon,
beliau langsung memikirkan kenapa buah apel itu jatuh
tegak lurus, sehingga lahirlah teori newton.
7. Ketika para seniman mendapatkan ide-ide gagasan
untuk sebuah karyanya, itupun mereka mengandalkan
intuisinya.

8. Ketika orang-orang jaman dahulu mempunyai teori
tentang orang yang lahir hari ini, tanggal ini, menikah
dengan orang yang lahir hari ini, tanggal ini, maka
bagusnya menikah di hari ini dan tanggal ini, sehingga
orang-orang dahulu itu mempunyai sebuah teori untuk
menghitung hal tersebut.
Dan ini semua bersumber dari Alloh SWT yang

memberikannya kepada kita, kalau dalam ilmu tasawuf di
namakan ilmu laduni, kadang tidak masuk akal, tapi yang tidak
masuk akal itu belum tentu salah, bahkan sesuatu yang tidak
masuk akal itu pada akhirnya bisa memecahkan misteri-
misteri.
Untuk itu wahai anak-anakku latihlah intuisimu dengan

banyak bertafakur, dengan mencari ilmu, selalu bergerak
positive dan dengan selalu berdzikir kepada Alloh SWT
dan berjuang untuk menjauhi hal-hal yang dilarangnya dan dari
hal-hal yang tidak disukainya, maka Alloh SWT akan
memberikan intuisi yang baik untukmu, untuk menyelamat
kanmu

FILOSOFI ANJING
Dialog antara anjing liar dan anjing pintar.
Anjing pintar : bagaimana keadaanmu sekarang, apakah kau

bahagia ..?
Kamu nampak kurus dan kotor.
Anjing liar : ya beginilah nasib hidup dialam liar, nyari makan

kesetiap tempat sampah, kadang harus sampai berkelahi
berebut makanan, dan kadang suka dilempari batu oleh
manusia, kehujanan kepanasan.
Lantas bagaimana dengan nasib kamu…?
Kamu terlihat bersih, badan berotot, dan terlihat elegan..
Anjing pintar : iya saya bersyukur dengan kondisi saya

sekarang yang tidak perlu bersusah payah mencari makan,
setiap waktu diberi makan makanan yang bergizi, setiap waktu

dimandikan, mempunyai tempat tinggal yang nyaman untuk
beristirahat, setiap waktu di latih dan diberi ilmu.
Anjing liar : waaaahhh enak sekali yah! saya ikut bersama

kamu, saya ingin merubah nasib, ingin seperti kamu, saya
sudah cape hidup seperti ini.
Anjing pintar : tapi ada syarat nya untuk bisa seperti aku.
1. Yang pertama kamu harus mempersiapkan diri dan

melatih dirimu agar terpilih untuk dipelihara oleh
majikanku, karena setiap majikan itu akan memilih-milih
dan menguji peliharaannya terlebih dahulu, apakah dia
layak dipelihara atau tidak. Setelah peryaratan yang kedua
engkau lulus, maka persyaratan selanjutnya adalah.
2. Patuh dan taat kepada majikan, yang membuat majikan
senang itu adalah ketika kita patuh dan pintar dalam
mengikuti setiap pelajaran dan pelatihan yang dia berikan
kepada kita, karena majikan itu akan memberi kita
berbagai macam keahlian dan ilmu-ilmu, bila kita bisa
menuruti keinginannya itu maka majikan kita akan senang
Terhadap kita, dan majikan kita akan memanjakan dan
akan memenuhi semua kebutuhan kita.

Hikmah dari dialog tersebut adalah :
1. yang membuat hidup kita menjadi sulit dan menderita itu

adalah diri kita sendiri, bersusah payah dalam mencari
makan, bila ingin mudah dan makan yang enak-enak itu
harus mendapatkannya ditempat yang kotor dan dengan
jalan yang kotor dan hina, dan beresiko tinggi, bahkan bisa
nyawa melayang, seperti anjing liar tersebut, jika dia ingin
mendapatkan makanan dengan mudah maka dia harus
datang ketempat pembuangan sampah disana banyak
makanan yang kotor dan saling berebutan.
2. tidak akan mendapatkan ketenangan apalagi ketenangan
dalam beristirahat, susah tidur dll, seperti anjing itu hidup
kadang dilempari manusia, kadang kehujanan, kadang
berantem dengan anjing yang lain, beginilah nasib mahluk
yang tidak dipelihara oleh Alloh SWT, hidupnya akan
menderita, walaupun kelihatannya bahagia.
3. kita harus berusaha untuk mendapatkan Rido Alloh SWT,
karena hanya orang-orang yang beruntung dan berfikirlah
yang akan di pilih oleh Alloh SWT untuk menjadi hamba
yang dipeliharanya. Jika kita sudah Terpilih maka kita
harus siap diuji, apakah kita layak untuk menjadi hamba

Alloh SWT atau tidak, seperti halnya para majikan yang
mencari anjing-anjing yang pantas yang mereka senangi
untuk di peliharanya, dan mencari anjing-anjing yang
pintar yang bisa diajari keahlian dan keterampilan.
4. setelah kita terpilih sebagai hamba maka kita harus taat
dan Istiqomah. Karena amal ibadah yang disukai Alloh
SWT adalah, amal ibadah yang langgeng meskipun remeh.
Seperti halnya anjing yang pintar, semakin dia penurut dan
pintar itu akan semakin mahal harganya, dan Istiqomah itu
adalah wujud dari kepintaran seorang hamba.
Dan ketahuilah jika kamu berpapasan dengan seekor

anjing galak yang sedang menggonggongi kamu maka ambilah
jalan lain yang tidak melewati anjing tersebut, atau berilah
anjing itu tulang atau makanan kesukaannya sehingga dia jinak
kepadamu.
Artinya jika kamu berhadapan dengan orang bodoh yang

jahat, maka yang pertama :
1. Jauhilah dan hindarilah dia janganlah engkau lawan, imam

syafe'i pun berkata aku bisa menang berdebat dengan
sepuluh ulama pintar, tapi aku akan kalah berdebat dengan

hanya satu orang bodoh, karena orang bodoh itu tidak tahu
dasar ke ilmuan, dan orang bodoh itu berbuat berdasarkan
syahwat dan insting layaknya seekor binatang, seperti
seekor monyet yang diberi dua pilihan antara emas dan
pisang, monyet itu pasti akan memilih pisang, meskipun
monyet itu diberi tahu tentang kebenaran dan keaslian
emas tersebut, tetap saja monyet itu akan memilih pisang,
sama dengan orang bodoh yang memusuhi kamu, dia itu
tidak menginginkan kebenaran, yang diainginkan adalah
makanan untuk mengenyangkan syahwatnya.
2. Berilah dia makanan kesukaan syahwatnya, berilah hal
yang diainginkan jika engkau mampu, karena mereka itu
dihinakan, jangan kau hiraukan mereka, jangan sampai
perbuatan dan perkataan mereka berbekas dihatimu,
karena sesungguhnya seekor singa itu tidak akan pernah
membalas gonggongan seekor anjing.
Imam Hasan Al-Basri mengatakan ada sepuluh sifat anjing

yang baik untuk ditiru yaitu :
a. Tidur malemnya sedikit, karena anjing itu terjaga untuk

menjaga majikannya, dan orang yang tidur malemnya

sedikit itu tanda jiwanya kuat, tapi dia menghabiskan
waktunya untuk hal-hal yang positive dan beribadah.
b. Sabar tidak pernah mengeluh
mau diajak jalan kesalju, ketempat yang panas,
ketempat hujan, patuh disuruh apa apa nurut.
c. Tidak pernah berkhianat dan amanah
dia setia dengan tugasnya, makanya para polisi
memakai anjing untuk melacak jejak, karena anjing itu
tidak pernah berbohong dan berkhianat, dan setia.
d. tidak marah dan iri hati
buktinya jika majikannya itu mempunyai anjing-anjing
yang lain, mereka itu tidak pernah iri hati dan bersaing
dan berkelahi, dia ditinggal dirumah ataupun diajak
keluar rumah tidak masalah baginya, dia tetap setia
mengabdi kepada majikannya.
e. Tidak Rakus
dia itu makan sekenyangnya, tidak pernah dia itu
makan sudah kenyang tapi masih tetap makan, atau
mengumpul ngumpulkan makanan untuk nanti jika
pensiun dll, hanya manusia yang berfikir makan untuk
nanti pensiun.

f. Mengembara ( Artinya Berawasan Luas )
g. Puas Dengan Apa Pun Yang Dimiliki ( Rido ).
h. Mudah Untuk Tidur
artinya pasrah, karena salah satu ciri orang yang tidak
pasrah itu adalah susah tidur. Mudah tidur dengan
sedikit tidur itu dua hal yang berbeda yah, bukannya
sedikit-sedikit tidur, tapi ketika waktunya tidur, dia
dengan mudah terlelap, tanpa harus melamun atau
gelisah memikir kan hal lain.
i. fokus pada majikannya
dia sangat manut dan fokus pada majikannya dan
sangat setia ( kesadaran ), dia tidak akan manut kepada
selain majikannya.
j. mencari terang dalam gelap.
Anjing itu tidak suka kegelapan, dan akan selalu keluar
dari kegelapan

JANGANLAH ENGKAU BERGANTUNG KEPADA
AMAL SHOLEH
Ibnu atho'ilah ber pesan :
Janganlah engkau menggantungkan hidupmu kepada amal

Sholeh, apa bila kita melakukan satu dosa, atau tidak berwirid
di suatu sa'at, maka kemudian kita akan merasa jauh dari
Rahmat Alloh SWT, ini menunjukan bahwa kita
mengandalkan dan berpegang dengan amal Sholeh.
Orang yang sudah mengenal Alloh SWT, mereka

dalam kondisi apapun tidak akan berkurang rasa harapnya
kepada Alloh SWT, baik mereka dalam melakukan ta'at, atau
diuji dengan kelalaian, harap mereka kepada Alloh SWT tetap
sama, kenapa sebabnya, karena mereka tidak berpegang
kepada amal Sholeh, mereka itu berpegang kepada rahmat
Alloh SWT.
Amal itu artinya adalah gerak tubuh atau gerak hati, dan amal
Sholeh itu ada tiga, yaitu :

1. Amal Syari'at
Fungsinya Amal Syari'at itu untuk membaguskan anggota

tubuh kita, dan bagai mana supaya anggota tubuh kita bagus,
yaitu dengan cara :
a. Taubat
Taubat arti nya membersih kan diri dari kemaksiatan,
mensucikan kembali diri dari perbuatan dosa, ibarat
kita mandi untuk membersih kan kotoran yang melekat
pada tubuh kita, lalu setelah mandi kita memakai
pakaian, dan pakaiannya itu di namakan taqwa
b. Taqwa
Takwa itu adalah menjungJung tinggi segala perintah
Alloh SWT, dan menjauhi semua larangan Alloh SWT,
dan cara supaya kita selalu memakai pakaian
ketaqwaan yang bagus yaitu dengan cara berIstiqomah.
c. Istiqomah.
Istiqomah itu artinya setiap saat, setiap waktu, bahkan
setiap Tarikan hembusan nafasnya selalu mengingat
Alloh SWT.

2. Amal Tarikat
Fungsi amal tarikat itu adalah untuk mem bagus kan hati,
dan dengan apa saja hati menjadi bagus itu, yaitu dengan :
a. Ikhlas
b. Sidik
c. Tumaninah
Orang yang sidik sudah pasti ikhlas, sedangkan orang yang

ikhlas belum tentu sidik, contohnya orang yang ketika dalam
sholat membaca Al-Fatihah, dia itu ikhlas dalam mem baca Al-
Fatihahnya, tapi belum tentu sidik karena di mulutnya
mengucapkan Al-Fatihah sedangkan dihatinya sedang memikir
kan hal lain selain fatihah, berarti orang ini sudah ikhlas tapi
belum sidik.
Sedangkan tumaninah itu artinya tentram dan tenang

dengan Alloh SWT, harta, kedudukan, jabatan, dll itu tidak
membuatnya tentram, tapi jika mereka mengingat Alloh SWT,
maka hatinya langsung menjadi tentram.

Maka jika ada seseorang yang hatinya belum merasa
nyaman dan tentram apabila dalam mengingat Alloh SWT
SWT, berarti orang itu belum melaksanakan taubat, takwa,
Istiqomah, ikhlas dan Sidik, karena jika dia telah bisa
menjalani semua proses tersebut, maka otomatis dia akan
mendapat kan tumaninah.
3. Amal Hakikat
Amal hakikat ini gunanya untuk membaguskan ruh, ruh

yang baik itu adalah ruh yang kenal dengan Alloh SWT, nah
bagaiman supaya ruh kita ini kenal dengan Alloh SWT dan
bagus, yaitu :
a. Murokobah
Artinya, dirinya itu selalu merasa di awasi oleh Alloh

SWT, Sehingga tidak berani melakukan hal-hal yang tidak
baik, dan apa bila kita itu Istiqomah merasa diawasi, dan
merasa selalu diperhatikan oleh Alloh SWT, maka Alloh SWT
akan memberikan kita :

b. Musyahadah
Beribadahlah engkau seolah-olah engkau melihat Alloh SWT,

tapi jika engkau belum mampu melihat Alloh SWT, maka
sesungguhnya Alloh SWT melihat kamu, ini Musyahadah
namanya, segala sesuatu yang di lihatnya itu adalah qudrot dan
irodatnya Alloh SWT.
Kalau kita hidup merasa di lihat oleh Alloh SWT itu nama
nya murokobah, lalu setelah itu kita akan Musyahadah merasa
melihat Alloh SWT dalam segala sesuatu, dan jika kita sudah
Musyahadah maka kita akan :
c. Ma'rifat.
Dan kita tidak akan bisa melakukan sesuatu hal apa bila
kita belum bisa memantap kan hal-hal yang sebelum sesuatu
sesuatu itu, contohnya apabila kita belum bisa beramal syare'at,
maka kita tidak akan mungkin akan bisa melaksanakan amal
tarikat.

Dan yang lebih penting lagi kita harus mengusahakan
syarat-syarat untuk diterimanya semua amalan tersebut,
contohnya syarat-syarat taubat, sholat dll.
Dan syarat syarat di terimanya amalan syari'at itu adalah :
1. Ilmu
2. Ikhlas
3. adab
tidak ada yang mem batal kan dan di benci Alloh SWT, dalam
semua yang bersangkutan dengan proses amal tersebut.
halal pada segala sesuatu yang berhubungan dengan amalnya

tersebut, seperti makan, minum, pakaian dan tempat nya harus
halal.
Rosululloh bersabda : Orang yang makan satu suap dari

harta haram, maka dia tidak akan diterima sembahyangnya
selama empat puluh malam.
Rosululloh bersabda : barang siapa menukar pakaian

dengan uang sepuluh dirham, dan satu dirham saja ada yang
haram, maka Alloh SWT tidak terima sembahyangnya selama
pakaian itu masih ada.

Maka ketahuilah wahai anak-anakku, janganlah sekali
kali engkau berpegang, berbahagia, bersandar, tenang, dengan
taubat, takwa dan Istiqomah, mengapa demikian karena
amalan syare'at itu tidak akan bisa memasukan kita kedalam
syurga.
Lantas apa yang patut untuk kita gembirakan, yang

harus kita gembirakan dan di banggakan adalah Rahmat Alloh
SWT yang datang kepada kita, sehingga kita bisa
melaksanakan taubat, takwa dan Istiqomah itu, Rahmat Alloh
SWT nya ini yang pantas untuk di gembira kan, bukan amal
syare'atnya.
Nah apabila kita berbahagia dengan amal syare'atnya

saja itu dinamakan bersandar dan berpegang kepada amal
Sholeh.
Mengapa kita bila bermaksiat maka kita merasa jauh

dengan Alloh SWT, dan apabila kita melaksana kan ta'at maka
kita merasa dekat dengan Alloh SWT, ini dikarenakan kita
berpegang dan bersandar pada amal Sholeh.

jika kita berpegang dan bersandar kepada rahmat Alloh SWT,
maka dalam keadaan apapun kita akan merasa dekat dengan
Alloh SWT, baik dalam maksiat maupun ta'at kepada Alloh
SWT, buktinya dia berpegang pada rohmat Alloh SWT ketika
dia berbuat maksiat adalah, dia akan bersegera taubat dan
kembali kepada Alloh SWT.
Rosululloh SAW bersabda : kalian itu selamanya tidak

akan bisa masuk syurga dengan amalmu, bahkan amalku pun
tidak akan bisa memasukan aku kedalam syurga, kecuali Alloh
SWT memberikan Rahmatnya kepadaku. Rahmatnya inilah
yang harus kita syukuri.

KESADARAN DALAM BER AGAMA
Kesadaran intuisimu dalam beragama itusudah berada

dilevel yang mana wahai anak-anakku:
1. kesadaran bahwa kamu beragama itu fokus untuk

berusaha menjalankan semua perintahnya dan menjauhi
semua larangannya, kita itu jangan berhenti dilevel ini,
kita harus naikkan kesadaran kita dalam beragama,
yaitu naik kelevel yang ke dua yaitu :
2. mengerti memahami dasar dasar keilmuannya, dalil

dalilnya, argumen argumentasinya dan bisa mengetahui
hikmah-hikmah di balik setiap perintah dan
larangannya itu, sehingga bisa memantapkan kita
dalam menjalani perintah dan menjauhi larangannya
itu.
Pemberdaya'an akal kita dalam menjalani level pertama

dan kedua itu berbeda, tentu saja penggunaan akal pada level
kedua itu lebih banyak, jadi kerja akal pada level kedua itu
lebih keras lagi, sehingga wawasan kita dan pola berfikir kita
itu lebih luas lagi, kita jadi tahu dasar dasar keilmuan dari

ulama ulama lain dalam perbedaan pendapatnya, kita jadi tidak
kaku, dan tidak merasa benar sendiri dalam mengambil
keputusan beragama, kita bisa jadi lebih bijak dalam
mengsikapi segala sesuatu maupun dengan yang berhubungan
diluar agama.
Nah kitapun harus bisa menaikan lagi intuisi dalam

kesadaran beragama kita kelevel yang lebih tinggi lagi, yaitu :
3. kita sudah bisa merasakan sedang berhubungan dengan

Alloh SWT, kita sudah merasa butuh, dan
ketergantungan dan menyandarkan segala sesuatu,
merasa di lihat dan melihat segala sesuatu itu adalah
Alloh SWT dan merasa selalu bersama Alloh SWT.
Dan dengan Rohmat nya lagi Alloh SWT membukakan hijab

yang berikutnya yaitu :
4. Alloh SWT akan menanamkan rasa tanggung jawab,

amanah dan kasih sayang kepada diri kita ini, sebagai
Khalifah di bumi, dan rasa peduli kepada sesama
manusia atas ahlaknya.

Contohnya Alloh SWT memberikan gelar rohmatan Lil Al-
Amin kepada nabi besar kita nabi Muhammad SAW, beliau itu
di dalam hati dan fikirannya hanya memikirkan umatnya, dan
manusia manusia yang lainnya, karena bukti bahwa seseorang
itu benar adalah dia akan membenarkan orang lain, bukannya
menyalah kannya, dan jika orang itu salah maka dia akan
berusaha memperbaikinya.
Yang pertama Tama kita itu harus bisa ta'at, jika kita sudah
bisa Istiqomah dalam ta'at maka Alloh SWT akan membuka
kan hijabnya untuk bisa memahami dan memecahkan misteri
dan mengambil hikmah dari keta'atan tersebut, dan jika bisa
Istiqomah dalam hal itu, maka Alloh SWT akan membukakan
hijab berikutnya yaitu merasakan kebersamaan dengan Alloh
SWT dalam setiap hal, dan jika kita bisa Istiqomah dalam hal
tersebut maka Alloh SWT akan membukakan kembali hijab
berikutnya yaitu rasa kepedulian, rasa mengemban amanah,
rasa tanggung jawab keilmuan, dan rasa kasih sayang terhadap
semua mahluk.

Analoginya ketika kita diperintahkan untuk menjauhi jinah,
jika kita bisa ta'at dan Istiqomah dalam menjauhi jinah, maka
lama kelamaan pada akhirnya kita akan mengerti kenapa di
perintahkan untuk menjauhinya, di antaranya jika kita
mendekati jinah itu, maka kita akan terjerumus melakukan
perjinahan tersebut, dan kita memahami akibat buruk dan
sengsaranya akibat perbuatan jinah, sampai sampai anak hasil
dari perjinahan itu tidak masuk bisa kepada nasab, maka anak
tersebut tidak bisa mendapatkan hak waris dari ke dua orang
tuanya, semua ini bukannya Alloh SWT mau menghinakan
anak tersebut, bahkan anak tersebut bisa saja menjadi orang
yang di muliakan Alloh SWT ketika dewasa, namun Alloh
SWT ingin memberikan efect jera, dan ingin memberitahukan
betapa hinanya perbuatan jinah itu, setelah itu lalu kita akan
merasakan nikmatnya dan bahagianya hidup jika kita bisa
menjauhi dan terbebas dari perjinahan, dan pada akhirnya kita
akan peduli dan empati kepada sesama, selalu memperingati
orang-orang yang akan terjebak dalam perjinahan, berusaha
untuk mengingatkan dan mencegahnya.
Namun terlepas dari semua itu, Alloh SWT tetap akan

menguji kita, apakah kita bersungguh-sungguh beramal karena

Alloh SWT, dalam menjalankan semua proses kehidupan itu,
maka dari itu banyak-banyak mengingat Alloh SWT lah dalam
setiap waktu, bahkan dalam setiap tarikandan hembusan
nafasmu.
TANDA-TANDA ORANG YANG BODOH DAN ORANG

YANG PINTAR
Jika Alloh SWT menitipkan cahaya ma'rifat kedalam

hati seseorang hamba, maka sudah pasti akan berbekas kepada
setiap amal perbuatan dan pada setiap anggota tubuhnya,
karena semua anggota tubuhnya itu akan mengikuti perintah
hatinya, apabila seseorang itu hatinya ma'rifat dengan Alloh
SWT, maka sikap dan perilakunyapun akan ma'rifat dengan
Alloh SWT, dan apa bila seseorang itu jahil dengan Alloh
SWT, maka sikap dan perilakunyapun akan jahil dengan Alloh
SWT. Maka apa bila seseorang itu mengaku ma'rifat, tapi tidak
tampak tanda-tanda ke ma'rifatan dalam anggota tubuhnya dan
sikapnya, berarti orang itu telah berdusta.
Alloh SWT berfirman : aku kenal kepada mereka itu

dengan tanda tanda yang ada pada mereka.

Orang yang jahil dengan Alloh SWT itu akan tampak
tanda-tandanya di seluruh tubuhnya, begitu pula orang yang
ma'rifat dengan Alloh SWT, akan tampak tanda-tandanya di
seluruh anggota dzohir tubuhnya.
Imam Ahmad Ibnu ath'oilah memberitahukan kepada kita

bagai mana kita memilih guru, teman, Atau orang-orang yang
akan kita ajak berkerja sama dengan kita, Apakah orang itu
jahil dengan Alloh SWT atau orang itu, orang yang ma'rifat
dengan Alloh SWT, dan ciri-ciri orang yang berma'rifat
dengan Alloh SWT itu adalah :
1. orang yang selalu mengutamakan akhirat dari pada

dunia, artinya bukan untuk meninggalkan dunia, tetapi
mereka itu mengerjakan amal dunia itu untuk
kepentingan dirinya di akhirat kelak.
2. mereka itu akan bersegera mengikuti perintah Alloh

SWT, artinya apakah mereka itu tidak melakukan
dosa,,,??? Imam Junaedi Al Baghdadi ditanya apakah
seorang wali Alloh SWT bisa ber buat maksiat,,,???

Imam Junaedi Al Bagdadi menjawab : bisa saja kalau itu
sudah memang ketetapan Alloh SWT, karena mereka itu tidak
dima'sum oleh Alloh SWT seperti nabi Muhammad SAW,
tetapi mereka itu ketika melakukan dosa, mereka cepat dan
bersegera kembali kepada Alloh SWT, dan inilah bedanya
orang yang ma'rifat kepada Alloh SWT dengan orang yang
jahil kepada Alloh SWT, orang yang ma'rifat itu tidak fasik,
tidak terus menerus dan mengekali perbuatan dosanya,
sementara orang fasik itu mengekali perbuatan dosanya, dan
per buatan dosanya itu sudah di anggap hal yang wajar.
3. mereka itu berlari menjauhi dari kesibukkan-

kesibukkan yang melalaikan dirinya kepada Alloh
SWT.
Alloh SWT berfirman : Hai orang-orang yang beriman,

jangan lah melalaikan kamu, anak-anak kamu, harta kamu, dari
pada berdzikir kepadaku, siapa yang melakukan demikian,
dialah orang-orang yang rugi.
Alloh SWT tidak melarang kita untuk kaya, karena nabi

Sulaimanpun kaya, akan tetapi kekayaannya itu tidak membuat
nabi Sulaiman lalai dalam ber dzikir kepada Alloh SWT, Alloh

SWT tidak melarang kita mempunyai banyak anak, karena
nabi Muhammad menyukai kita mempunyai anak banyak, tapi
anak banyak itu untuk dijadikan anak-anak yang Sholeh, bukan
untuk melalaikan kita dalam berdzikir.
4. duka cita akan keluputan ta'at, artinya dia sedih jika

meninggalkan sesuatu perbuatan ibadah, contohnya ada
cerita seorang Arif yang terbiasa melakukan sholat
berjama'ah isya dimesjid, suatu ketika beliau tidak
sholat berjama'ah karena ada tamu di rumahnya, setelah
tamunya pulang, beliau merasa menyesal, lalu beliau
sholat dua puluh tujuh roka'at, Ketika beliau tidur,
beliau bermimpi sedang berkuda mengejar teman
temannya yang tidak terkejar, lalu salah satu temannya
ada yang menoleh ke belakang sambil berkata, sholat
dua puluh tujuh roka'at kamu itu tetap tidak akan bisa
mengejar pahala sholat berjama'ah kami di mesjid,
karena orang yang berjama'ah dimesjid itu
mengharapkan Rido Alloh SWT, sedangkan kamu
mengharapkan pahala dua puluh tujuh roka'at.

Ada seorang sahabat nabi yang sholat di kebun miliknya yg
indah dan luas, sampai beliau lupa akan jumlah roka'at dalam
sholatnya, setelah beliau selesai sholat, beliau merasa sedih
dan beliau menggibahkan semua kebunnya itu untuk biaya
perang fisabilillah, dan dia berkata, karena kebun ini aku
menjadi lalai dalam sholat ku.
Bukan berarti orang Arif itu tidak bisa lalai dalam ta'at, tapi
orang Arif itu akan merasa sedih didalam setiap keluputan dari
ke lalaian tersebut.
5. mereka itu merasa senang dan gembira dalam ke ta'atan

kepada Alloh SWT, Artinya bila dia merasa sedih atau
merasa sakit hati atau dalam kesulitan, dan apabila
mereka berdzikir dan beribadah kepada Alloh SWT,
maka, kesedihannya, kesulitannya dan sakit hatinya itu
akan hilang.
6. mereka itu mempunyai sifat kasih sayang kepada
mahluk Alloh SWT, mereka berdo'a ya Alloh SWT
sayangilah umat nabi Muhammad, dan ampunilah
orang-orang yang berdosa.

Orang yang berdosa itu bukan untuk di musuhi, tetap orang
Arif itu berfikiran bahwa orang yang berdosa itulah orang yang
patut disayangi, kalau mereka menegur kemunkaran, mereka
menegurnya dengan kasih sayang, bukan dengan kekerasan.
7. Mereka itu berfikir apa bila melihat sesuatu yang

menyenangkan atau yang menyedihkan itu semuanya
datang dari Alloh SW.
Dan tanda tanda bekas kejahilan dengan Alloh SWT itu

adalah :
1. dia mengutamakan dunia dari pada akhirat, Yang

penting di dunia senang, dan tercapai apa yang
diinginkan syahwatnya.
2. Tidak segera kembali kepada Alloh SWT jika mereka
berbuat dosa, karena mereka menyenanginya, merasa
nyaman dan mereka tidak merasa berdosa.
3. Tidak lari dari pada kesibukkan yang membuatnya lalai
daripada Alloh SWT, karena mereka telah melupakan
Alloh SWT.

4. Tidak ada sedih dalam keluputan ta'at, karena mereka
itu sudah Terbiasa dari meninggalkan keta'atan kepada
Alloh SWT.
5. Kesenangan mereka, kegembiraan mereka bukan
dengan Alloh SWT, tapi dengan manusia, dengan harta,
dengan lawan jenis, dengan kedudukan dengan
pangkat, dan mereka menghalalkan segala cara demi
kesenangannya itu.
6. mereka tidak peduli dengan mahluk Alloh SWT, karena
mereka mementingkan kesenangan dirinya sendiri.
7. Mereka selalu melihat sebab, lupa akan musabibbil
asbab ( dzat yang menentukan segala sesuatu, yaitu
Alloh SWT ). Jahil dengan Alloh SWT itu bukan
perkara mudah, kebanyak kan orang yang mati tidak
membawa iman itu di karena kan mereka jahil kepada
Alloh SWT.

Ma'rifat dengan Alloh SWT itu ada tiga golongan :
1. Ada orang yang ma'rifat dengan Alloh SWT dan di

kenal orang itu ma'rifat dari tingkah laku dan sifat
perbuatannya. Jika kita melihat orang seperti ini, maka
duduklah kita dengannya, dekatilah dia, belajarlah dari
padanya.
2. Orang yang di kenal tidak ma'rifat, dan tidak ada tanda
tanda kema'rifatan dari orang tersebut, dan diapun sadar
dirinya tidak ma'rifat, maka jika kita menemukan orang
seperti ini, maka ajaklah dia kepada kema'rifatan, arti
ya belajar bersama-sama menuju ma'rifat.
3. orang yang dikenal tidak ma'rifat, dari sikap dan
tingkah lakunya, tetapi dia tidak tahu kalau dirinya itu
tidak ma'rifat, dan dia mengaku dirinya ma'rifat, maka
jauhilah orang seperti ini.

SEDEKAH
Manfa'at sedekah
1. Menjadi bukti keimanan, sedekah adalah bukti (HR

Muslim) an Nawawi menjelaskan yaitu bukti kebenaran
imannya. pasti Alloh SWT ganti dengan yang lebih
baik, apapun harta yang kalian infakkan, maka Alloh
SWT pasti akan menggantikannya, dan dia adalah
sebaik-baik pemberi rezeki, ( QS Saba - 39 ).
2. Memberi keberkahan pada harta, harta tidak akan
berkurang dengan sedekah ( HR Muslim ).
3. Di do'akan malaikat setiap pagi, ketika seorang hamba
berada pada waktu pagi, dua malaikat akan turun
kepadanya, lalu salah satunya berkata, Ya Alloh SWT
berilah pahala kepada orang-orang yang menginfakkan
hartanya dipagi ini.

5. Menjauhkan dari syetan, tidaklah seseorang
mengeluarkan sedikit dari sedekah hingga keluarlah
tujuh puluh Syetan dari kedua rahangnya (HR Ahmad)
6. Sedekah dapat mencegah pedagang dari maksiat dalam
jual beli, wahai para pedagang sungguh Syetan dan
dosa, keduanya hadir dalam jual beli, maka hiasilah
jual beli dengan sedekah ( HR Tarmidzi ).
7. Dapat menyembuhkan penyakit, obatilah orang-orang
yang sakit dari kalian, dengan sedekah ( HR abu Daud )
8. Mendapatkan pahala yang berlipat ganda,
sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-
laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada
Alloh SWT pinjaman yang baik, niscaya akan di lipat
gandakan pahalanya pada mereka dan diberikan
ganjaran yang banyak.
9. Sedekah dapat menghapus dosa, sedekah dapat meng
hapus dosa sebagaimana air memadamkan api ( HR
Tarmidzi ).
10. Bisa meredam murka Alloh SWT, sesungguhnya
sedekah akan memadamkan murka Alloh SWT
( turmudzi )

11. Memudahkan meraih Husnul khotimah, perbuatan
perbuatan yang baik akan melindungi dari kematian
yang buruk ( HR Al hakim).
12. Akan Alloh SWT jaga kelangsungan ahli warisnya,
tiada seseorang yang bersedekah dengan baik kecuali
akan Alloh SWT pelihara kelangsungan ahli warisnya
( HR Ahmad )
13. Membebaskan diri dari siksa kubur, sedekah akan
memadamkan api siksaan di dalam kubur ( HR
Thabrani ).
14. Akan mendapatkan naungan di hari kiamat, setiap
orang akan berada di dalam naungan sedekahnya,
hingga di putuskan perkara di antara manusia ( HR
Ibnu hibban ).
15. Disediakan pintu sedekah disyurga, barang siapa yang
berinfak dengan sepasang hartanya di jalan Alloh SWT,
maka dia akan di panggil dari pintu pintu syurga.
wahai hamba-hamba Alloh SWT, inilah kebaikan... Dan orang

yang termasuk golongan ahli sedekah akan di panggil dari
pintu sedekah ( HR Bukhari ).

LIMA KALIMAT TERAKHIR KITAB TAURAT
Ya Musa, dengan lima kalimat ini aku tutup taurat ini,

kalau lima kalimat ini bisa kamu amalkan, maka semua ilmu
akan memberi manfa'at kepadamu, dan kalau kamu tidak bisa
mengamalkannya, maka tidak ada sesuatu apapun yang bisa
kamu manfa'atkan, kelima kalimat tersebut adalah :
1. Jadilah engkau orang yang yakin atas rezeki yang telah

aku tetapkan kepadamu, selagi perbendaharaanku
masih kaya, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya
perbendaharaanku tidak akan pernah habis.
2. Jangan takut kepada penguasa, selagi kekuasaanku
masih kokoh berdiri, dan ketahuilah bahwa
kekuasaanku itu langgeng, tidak akan pernah sirna
untuk selamanya.
3. Tidak ada manusia yang terbebas dari dosa dan
kesalahan, kecuali nabi Muhammad SAW, maka dari

itu selagi engkau masih berbuat dosa, kesalahan, dan
aib, janganlah engkau mencela atau mencari cari
kesalahan orang lain, sibukkanlah dirimu atas aib dan
dosa dosamu sendiri, sampai engkau tidak sempat
memikirkan kesalahan-kesalahan dan dosa-dosa orang
lain kepada diri mu.
4. Jangan pernah berhenti memerangi Syetan, selama

rohmu masih berada dalam jasadmu, karena
sesungguhnya syetan itu tidak akan pernah berhenti
memusuhimu, artinya kita harus memberikan
perlawanan kepada bujukan dan bisikan bisikan Syetan,
karena jika lama kelama'an kita menuruti bujuk rayuan
Syetan, maka kita akan tunduk kepadanya, dan lama
kelamaan kitapun akan menjadi Syetan dari golongan
manusia, dan parahnya banyak dijaman sekarang
orang-orang yang sudah jelas-jelas berakhlak
Syetanpun dijadikannya tokoh-tokoh masyarakat,
bahkan pemimpin-pemimpin, dianggap sebagai orang
baik, padahal orang baik itu belum tentu benar, karena
penipu ulungpun akan berbuat baik untuk meluluskan
rencana jahatnya, kita itu harus berpatokan kepada

kebenaran bukan hanya sekedar baik saja, dan
kebenaran itu mutlak seperti warna hitam dan putih itu
jelas perbedaannya, sedangkan baik itu relatif, ada
istilah baik, kurang baik, sangat baik, tidak baik.
5. Janganlah engkau lengah atas tipu dayaku, sampai jelas
engkau melihat dirimu sendiri sudah berada di dalam
syurga, maksudnya tipu dayaku itu adalah tipu daya
dunia dan seisinya, Alloh SWT melakukan itu semua
itu hanya untuk menguji atas siapa siapa hambanya
yang pantas dan layak untuk di jadikan kekasihnya, dan
siapa saja di antara hamba-hambanya yang layak untuk
mendapatkan syurganya, anak istri, orang tua, sahabat
dekatpun kadang menjadi alat tipu dayanya, bahkan
oleh diri kita sendiripun kita jangan sampai tertipu,
oleh sebab itu kita harus segera belajar dan mencari dan
mengenali diri kita sendiri, karena yang pertama Tama
harus kita taklukkan itu adalah diri kita sendiri, tidak
ada wanita yang bercita-cita ingin menjadi seorang
pelacur, tapi karena dia telah tertipu oleh dirinya
sendiri sampai sampai dia terjerembab menjadi pelacur,
dirinya tertipu oleh kenikmatan sesaat, oleh uang yang
gampang di dapat, untuk itu kenali dirimu, jaga dan

kawal imanmu, jangan sampai imanmu dirampok di
perjalanan kehidupanmu, sehingga engkau celaka di
kemudian hari.
ANNISA NURUL HAQI

Adalah wanita yang hatinya dipenuhi cahaya
kebenaran, dari setiap pori-pori kulitnya memancarkan cahaya
kebenaran, dan sorot matanya yang teduh dan tidak berani
memandang pria yang bukan muhrimnya, mulutnya tidak
banyak bicara, berbicara hanya yang baik-baik, lugu dan
pemalu, tapi pemikirannya cemerlang, bermental baja,
berpendirian yang kokoh, berdada lapang, tangan yang
pemberi, rahim yang kuat, tidak pernah mengeluh, hati yang

lembut, mata yang mudah meneteskan air mata ketika
mengingat Alloh SWT, jiwanya ditempa oleh kekerasan hidup,
sungguh berat kehidupannya , jatuh bangun tapi terus berjalan,
jatuh kepada lobang yang sama tapi tetap beranjak, proses
pendewasaannya dipenuhi oleh drama kemunafikan, tumbuh
menjadi jiwa yang kokoh dalam kebenaran.
Kita sering menemukan wanita yang wajahnya biasa
saja tapi menarik, sedangkan wanita yang cantik tapi biasa
saja, wanita yang bercahaya itu tidak membutuhkan make up,
sedangkan wanita yang tidak bercahaya membutuhkannya dan
ketergantungan, banyak wanita cantik tetepi setelah tidak
bermake up wajahnya menjadi biasa saja, Bahkan kusam
wajahnya, ini diakibatkan dosa-dosa mereka, dosa membuat
wajah mereka gelap, tubuh mereka lemah, jiwanya rapuh,
bahkan meraka harus mengeluarkan uang yang banyak untuk
perawatan organ intimnya, sedangkan wanita yang bercahaya
itu perawatannya hanya oleh air wudlu dan air doa, dan bahan
bahan alami seadanya yang sangat murah, bagi wanita semakin
banyak dosa maka semakin banyak uang yang akan
dikeluarkan untuk mengatasi keluhan-keluhan ditubuhnya,
sebenarnya itu adalah adzab dari Alloh SWT, bahkan dihari tua
mereka sangat tersiksa oleh siksa lahir dan bathin, lahiriahnya

tidak sehat, bathinnya lemah pemarah iri hati dan dengki,
bahkan sifat penyayang kepada anaknyapun hilang, padahal
sifat penyayang kepada anak itu adalah simbol annisa/wanita,
mereka sangat bodoh karena mereka berjuang sekuat tenaga
dan biaya, menghabiskan seluruh hidupnya hanya untuk
merusak diri hakikatnya, mereka berjuang habis-habisan untuk
memikat lelaki, padahal laki-laki yang didatangkan kepadanya
itu hanya untuk merusak dirinya, ketika berkumpul mereka
tampak riang gembira tapi ketahuilah dikala mereka sendiri
mereka menangis kesepian dan sakit hati, mereka tidak bisa
hidup sendiri, mereka harus terus berkumpul dengan
golongannya, mereka adalah busur panah Syetan yang
menyesatkan, mereka menghalalkan segala cara untuk
kenyamanannya sendiri, bahkan harus menumbalkan
keluarganya sendiri, sadarlah wahai-wanita pendosa,
sesungguhnya kenikmatan yang kamu kejar itu hanya sekejap
mata, tidak sebanding dengan penderitaan yang akan engkau
hadapi, waktu akan terasa cepat berlalu sehingga sampai pada
waktu engkau sangat tersiksa dalam proses pelepasan roh mu,
untuk itu wahai anak anakku, berjuang lah untuk menjaga
kesucianmu, tunduk kan pandanganmu, bertaqwalah dengan
istiqomah.

AISHA RAVA BIANAVI
wanita cantik dan kuat yang kelak akan memberi manfaat
kepada orang disekitarnya Ingsya Alloh SWT .
Dijaman sekarang kebanyakan para wanita berparas cantik itu
lemah hatinya, mudah tergoda, mudah terombang ambing
dalam drama percintaan yang akan menyulitkan hidupnya,
keperawanan sudah tidak bernilai lagi, bahkan sudah menjadi
gaya hidup dijaman sekarang, ketika lajang mudah digoda
untuk melepaskan kesuciannya dan ketika sudah berumah
tangga mudah tergoda untuk menjalani perselingkuhan,
sungguh beruntung jika ada seorang wanita berparas cantik
yang kuat hatinya sehingga bisa mempertahankan
kesuciannya. Wanita seperti ini Ingsya Alloh SWT
akan menjadi penopang keimanan suaminya dan akan
melahirkan anak-anak yang memuliakan bagi kedua orang
tuanya dan bermanfaat bagi lingkungannya, dan bahagia

diakhir hidupnya karena salah satu tanda Alloh SWT
memuliakan wanita ini adalah dengan cara menguatkan
hatinya, karena wanita itu bisa dibilang cantik jika wanita itu
mempunyai nilai dan harga diri yang tinggi, karena sesuatu
yang bernilai itu akan memantulkan kilauan cahaya dari dalam
hatinya dari sorot matanya yang teduh dan lugu, wanita seperti
ini yang akan dikejar-kejar oleh semua lelaki dewasa,
meskipun dia tidak berparas cantik, karena hakikat -nya
semua mahluk itu akan menghampiri cahaya, binatang
binatangpun semuanya menghampiri cahaya, apalagi jika
mahluk tersebut berasal dari kegelapan, dan semua cahaya itu
hakikatnya berasal dari Alloh SWT.

PERBEDAAN ANTARA SYUKURAN & TASYAKURAN
Alloh SWT telah berjanji bahwa barang siapa yang

bersyukur maka akan Alloh SWT tambahkan nikmatnya.
Orang yang bersyukur itu sudah pasti bertasyakur,

tetapi orang yang bertasyakur itu belum tentu bersyukur,
karena tasyakur itu hanya sebatas pengucapan terima kasih,
thanks a lot, thank you dsb, tapi kalau bersyukur itu adalah
suatu keadaan atau kondisi hati seseorang, karena kebanyakan
manusia itu bertasyakur tapi belum bersyukur, contohnya
seorang anak yang meminta uang kepada ibunya sebesar
sepuluh ribu, sedangkan ibunya hanya memberi uang lima
ribu, lalu anak itu menerima uangnya dengan wajah cemberut
dan mengucapkan terima kasih.

Bersyukur Itu Adalah :
1. Menyadari, merasakan dan memahami apa yang telah

Alloh SWT berikan kepada kita, contohnya banyak istri
yang baru menyadari kalau suaminya itu adalah orang baik
setelah suaminya itu meninggal, kenapa bisa demikian,
dikarenakan si istri tersebut hanya ingin difahami oleh
suaminya, dan melihat suaminya itu dengan persepsinya
sendiri.
2. Mengakui bahwa ini semua pemberian dari Alloh SWT
yang maha kuasa atas segala sesuatu, kebanyakan orang
kaya ketika ditanya bagaimana cara dan proses dia meraih
kekayaan tersebut, jawabannya ini semua adalah hasil dari
jerih payahku, sifat ini yang membuat dia tidak akan
pernah merasakan kebahagiaan dan ketenangan dari hasil
jerih payahnya itu.
Menyadari kalau segala sesuatu itu adalah pemberian

Alloh SWT itu tidak lah mudah, dan kufur nikmat itu adalah
dosa besar, contohnya :

Seorang ibu yang mempunyai dua orang anak ;
1. Yang satu anaknya itu dari kecil baik, penurut, pintar

disekolah sampai anak itu menjadi orang yang sukses dan
kaya.
2. Yang kedua, anak si ibu itu adalah anak yang badung dari
kecil, ketika sudah besar dia menjadi preman, tukang
mabuk, berzina dsb.
Tetapi ketika si anak yang sukses itu diwawancara disebuah

stasion TV tentang bagaimana cara dia meraih kesuksesan
tersebut, si anak itu menjawab ini semua adalah hasil dari kerja
keras ku sendiri, tanpa campur tangan siapa pun, bahkan orang
tuaku sendiri, anak itu tidak menyadari dia dibesarkan,
diajarkan berbicara, diajarkan mengaji dan kebaikan kebaikan
lainnya, dibiayai sekolahnya itu oleh kedua orang tuanya, dia
tidak sadar kalau ucapan nya itu disaksikan ibunya dan ibunya
pun kecewa atas sikapnya.
Sementara anak yang kedua yang tadinya nakal dia bertaubat

dan dia meminta maaf kepada kedua orang tuanya atas semua
perbuatannya.

Nah, dari cerita ini kita bisa memahami bahwa dosa amal
dzohir itu mudah untuk ditaubati, karena semua pelaku zina,
mabuk, membunuh itu dia sadar kalau perbuatannya itu salah,
tetapi apabila kufur nikmat dia tidak akan menyadari kalau
perbuatannya itu salah.
3. Bukti bersyukur itu maka dia akan memanfaatkan dan

digunakan semaximal mungkin, dia akan memuliakannya,
dan tidak akan menyia-nyiakan pemberian Alloh SWT
itu.
4. Bersyukur itu selalu meng-Tasyakurinya dengan
mengucapkan Alhamdulillah.

SEMBILAN TANDA HAMBA YANG MENDAPATKAN
CINTA KHUSUS DARI
ALLOH SWT.
A. Alloh SWT akan memujinya, bagaimana cara mengetahui

pujian Alloh SWT ? Yaitu Alloh SWT akan memujinya
lewat lisan orang-orang sholeh, untuk itu berkenalanlah
dengan orang-orang sholeh, berbuat baiklah kepada orang-
orang sholeh, karena sesungguhnya pujian dari satu orang
sholeh itu lebih utama daripada pujian dari orang-orang
fasik yang ada didunia ini, karena pujian atau pun celaan
mereka itu tidak ada harganya dimata Alloh SWT.
B. Alloh SWT akan keluarkan dia dari kegelapan kegelapan

menuju cahaya, artinya Alloh SWT tidak akan
membiarkan kekasihnya terombang ambing dalam dosa,

jadi bilamana orang tersebut melakukan sebuah dosa maka
dia akan cepat bertaubat, besoknya lagi berbuat dosa maka
dia akan cepat lagi bertaubat, karena sesungguhnya Alloh
SWT itu mencintai orang yang bertaubat, karena kita itu
tidak dima'sum seperti nabi Muhammad SAW, kita
berbuat dosa itu dan segera bertaubat itu bukan untuk
disengaja dan dicita-citakan berbuat dosa, tapi Alloh SWT
hendak memberikan hikmahnya kepadanya, sampai kita
bisa memetik pelajarannya.
C. Alloh SWT mudahkan atas dia sebab-sebab untuk

bertaqwa, jalan-jalan untuk taqwa itu selalu terbuka lebar
untuk dia, tidak ada yang menghalang-halanginya,
contohnya dia dimudahkan untuk istiqomah bangun
malam untuk sholat tahajud, dikuatkan untuk berpuasa
sunnat dsb.
D. Alloh SWT jadikan kefahaman dan gagasannya selalu

diterima oleh orang-orang di sekitarnya, nasihat-
nasihatnya selalu dituruti orang-orang sekitarnya.

E. Alloh SWT cintakan dia akan akhirat dan dijadikannya dia
ahli akhirat, dan diapun mencintai sesama ahli akhirat, dia
merindukan negri akhirat, untuk itu dia tidak takut mati,
bahkan merindukan kematian.
F. Alloh SWT sabarkan dia dalam menjalani balai dan

cobaan dan ujian-ujian yang tidak menyenangkan lainnya,
Alloh SWT berikan dia ketabahan, Alloh SWT
jauhkan keluh kesah dari pada dirinya.
G. Alloh SWT mudahkan sebab-sebab dia bisa berbuat baik

kepada sesamanya, artinya orang ini bisa mempunyai sifat
pemurah, penyayang, pemaaf, penyantun dsb.
H. Alloh SWT berikan kepada dia sifat tawaqal, artinya
keyakinan yang sangat tinggi kepada Alloh SWT.
I. Alloh SWT akan perlihatkan kepada dirinya aib-aib diri
nya, cacat-cacat dirinya, sehingga dia sibuk bertafakur,
sibuk menghisab dirinya sendiri, sibuk mengingat ingat
dosa-dosa dan kesalahan hari ini, sampai dia tidak sempat
memikirkan kesalahan dan dosa-dosa orang lain
kepadanya.

Dari semua tanda tanda kecintaan Alloh SWT kepada
hambanya itu tidak ada yang ditandakan oleh harta yang
melimpah, jabatan yang tinggi, ilmu dan gelar pendidikan yang
tinggi, kenapa bisa begitu, itu karena semua harta, kedudukan,
gelar jabatan dan ilmu itu adalah sebagian dari ujian Alloh
SWT yang diberikan kepada hamba-hambanya.

ARIF BILLAH
Orang yang sudah Arifbillah itu ada dua tingkatan, yaitu ;
1. Orang yang merasakan Alloh SWT itu lebih dekat kepada

dirinya dari segala sesuatu, bahkan lebih dekat dari urat
nadinya sendiri, kenapa orang Arif ini belum sempurna,
padahal segitu pun sudah luar biasa, itu di karenakan
masih ada sesuatu yang lain diantara Alloh SWT
dengan dirinya yang menghijabnya, orang seperti ini akan
menjaga panca Indranya dari kemaksiatan, karena merasa
dekat dengan Alloh SWT.
2. Orang yang sudah tidak merasakan apapun selain daripada
Alloh SWT,
Dan proses menuju Arif Billah itu ada 3 tingkatan :
a. Orang yang menyaksikan segala sesuatu itu hanya

b. Alloh SWT, didalam surat Al-Fatihah orang ini
diisyaratkan dengan ayat Iyya Kana’ Budu
( hanya kepada engkau kami menyembah ).
c. Orang yang menyaksikan segala sesuatu itu tidak
terlepas dari Alloh SWT, didalam surat Al-Fatihah
diisyaratkan Wa Iyya kanasta'in ( hanya kepada engkau
kami meminta pertolongan )
d. Keadaan orang Arif yang paling sempurna itu, dia tidak
melihat apapun kecuali Alloh SWT, yang pertama
muncul didalam hati dan fikirannya dalam melihat
apapun dan kejadian apapun itu adalah Alloh SWT
SWT.
Kedudukan yang paling tinggi Dimata Alloh SWT itu

adalah ma'rifat ( makom/ orang orang Arif ).
Barang siapa ma'rifat kepada Alloh SWT, meskipun paling

rendah derajatnya maka sesungguhnya dia sudah merasakan
dan mendapatkan hakikat kebahagiaan.
Sesungguhnya didunia ini terdapat syurga, dan barang

siapa yang sudah masuk kedalam syurga tersebut maka dia
sudah tidak menginginkan lagi syurga yang diakhirat kelak,

syurganya itu dinamakan ma'rifatulloh. Dan segala sesuatu
yang diinginkan dan direncanakan orang Arif Billah itu akan
terjadi, karena dia merancangnya dengan Alloh SWT.
Dan hakikat kebahagiaan itu adalah ma'rifat dengan

mengenal dan melihat Alloh SWT.

GERBANG GERBANG SYETAN YANG ADA DIDALAM
SETIAP DIRI MANUSIA ITU ADA SEMBILAN DAN
APABILA SALAH SATU PINTU PINTU ITU TERBUKA,
MAKA SYETAN AKAN MASUK DENGAN MEMBAWA
SYETAN-SYETAN YANG LAIN
Dan pintu-pintu syetan itu adalah :
1. MARAH : Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita untuk

duduk lah jika kita sedang berdiri, jika sudah duduk masih
marah maka berwudlulah, apabila masih marah, maka
ambilah wudlu lalu dirikanlah sholat taubat lalu bacalah
Al-Qur’an.
2. IRI DENGKI : Karena orang yang dengki itu bisa
menggibah orang yang didengkinya dan bahkan bisa
sampai memfitnah, Kabil dan Habil itu bisa saling
membunuh dikarenakan iri dengki, apabila kita

membiarkan iri dengki didalam diri kita, maka kedengkian
itu bisa membakar kebaikan yang ada dalam diri kita
sebagai mana api membakar kayu yang kering.
3. SUKA BERHIAS DAN BERSOLEK : pintu ini berbahaya,
karena kita tidak sadar kalau kita telah mengajak orang
lain untuk bermaksiat dengan kita, kita telah Rido kalau
orang lain merusak jasmani dan rohani kita, dan anehnya
diri kita merasa senang jika diri kita sedang atau telah
dirusak oleh orang lain, kita tidak sadar kalau diri kita
telah rusak dan menuju ke lembah kehancuran jasmani
rohani.
4. TAMAK : disaat kita tamak, maka kita itu telah menjelma
menjadi syetan, orang yang tamak itu adalah orang yang
tidak pernah merasa cukup dengan apa yang ada, gara gara
sifat tamak, orang bisa menipu, mencuri, merampok,
mengambil hak orang lain, tidak membayar zakat dll.
5. TERGESA-GESA ATAU TE BURU-BURU : orang yang

ingin selalu instan dan tidak sabaran seperti ini apabila
berwudlu, maka wudlunya tidak sah, dan apabila sholat
maka sholatnyapun tidak sempurna karena tidak
tumaninah.

6. KIKIR : orang yang kikir itu adalah orang yang dipenuhi
syetan dalam dirinya, dia kikir akan harta tapi dia boros
akan waktu, dia berat bahkan enggan mengeluarkan harta
yang sudah dijamin oleh Alloh SWT, sedangkan dia boros
akan waktu yang telah dia buang, yang dimana waktu itu
tidak akan pernah kembali, sedangkan harta yang kita
keluarkan itu dijamin akan diganti oleh Alloh SWT
berkali-kali lipat.
7. UANG : ketika manusia menyandarkan dirinya kepada

uang maka dia tidak akan pernah mendapatkan
kebahagiaan dan ketenangan hidup, banyak orang yang
tidak bisa menikmati secangkir kopi, bahkan rumah
mewah dan mobil mewahnya pun tidak bisa dia nikmati,
di karenakan hati, fikiran dan tenaganya dihabiskan untuk
mencari uang, bukan untuk mencari kebahagiaan.
8. TA’AT: tunduk dan patuh kepada istri, begitu dia tunduk

kepada istrinya maka dia telah menurunkan derajat dan
menghinakan dirinya sendiri, sedangkan wanita itu
sebenarnya menginginkan dirinya dipimpin oleh seorang

laki-laki yang benar, karena wanita itu akan menilai laki-
laki tersebut tidak bisa memimpin dirinya sendiri, apalagi
untuk memimpin dia dan keluarganya, karena Alloh SWT
itu menciptakan wanita itu kurang akalnya dari laki-laki,
dan melebihkan nafsunya dari laki-laki, berarti apa bila
seorang pria tunduk kepada seorang wanita, berarti akal
laki-laki itu telah tunduk kepada wanita itu, seorang laki-
laki itu wajib memuliakan ibu dan istri-istrinya, tapi bukan
untuk tunduk.
Imam Hasan Al Basri berkata : tidaklah seorang laki-laki

itu menta'ati istrinya pada setiap yang dikehendaki istrinya,
melainkan dia akan masuk kedalam neraka, mengapa bisa
begitu, karena Alloh SWT itu memberi wanita akal lebih
sedikit dari laki-laki, dan Alloh SWT memberi nafsu lebih
banyak kepada wanita dibanding laki-laki, untuk itu janganlah
engkau para laki-laki menta'ati istri-istrimu, tugasmu itu
memuliakannya tapi bukan untuk mentaatinya.
9. ILMU HAKIKAT : banyak orang yang mempelajari ilmu

hakikat tanpa melalui proses ilmu syareat dahulu, maka
apa yang akan terjadi, maka syetan lah yang akan menjadi
pembimbingnya. Jika kita ingin selamat dunia dan akhirat

maka kita harus berjuang dan berperang untuk selalu
menutup pintu-pintu tersebut, karena jika kita membuka
kan pintu-pintu syetan itu, berarti kita telah Rido diri kita
bersekutu dengan syetan dan kawan-kawannya, sekutu-
sekutu syetan itu ada Sembilan, dan diantaranya adalah :
1. Pemimpin Yang Dzolim

2. Orang Kaya Yang Sombong
3. Pedagang Yang Licik Yang Mengurangi Timbangan
4. Seorang Pemabuk
5. Seorang Peznna
6. Orang Yang Memakan Harta Anak Yatim
7. Orang Yang Meremehkan Sholat
8. Orang Yang Enggan Membayar Zakat
9. Orang Yang Merasa Akan Hidup Lebih Lama Lagi
didunia.
Dan musuh musuh syetan itu ada empat :
1. Pemimpin yang adil dan jujur : karena sesungguhnya dia

bekerja selama satu hari untuk kepentingan rakyatnya itu
sama dengan ibadah rakyatnya selama enam puluh tahun.

2. Orang yang gemar bertaubat : karena sesungguhnya Alloh
SWT akan menggantikan semua manusia dengan mahluk
yang baru, seandainya saja manusia yang sekarang itu
tidak ada yang berbuat dosa lalu bertaubat, karena
sesungguhnya Alloh SWT mencintai orang-orang yang
kembali kepadanya, dan ketahuilah sesungguhnya dibalik
semua dosa-dosa dan kesalahan-kesalahan yang kita
lakukan itu ada pelajaran berharga dan hikmah yang besar,
bagi orang-orang yang bertaubat dan bertafakur.
3. Orang yang gemar bersedekah, karena sesungguhnya
bersedekah karena Alloh SWT itu bisa meredam
murkanya Alloh SWT.
4. Orang yang mampu bangun di malam hari untuk
beribadah mengharapkan rido Alloh SWT.

DUA GOLONGAN MANUSIA YANG DIMULIAKAN
ALLOH SWT
1. Golongan yang diberi tugas oleh Alloh SWT hanya untuk

berkhidmat kepada Alloh SWT, dan golongan inipun
banyak macamnya, diantaranya :
a. Golongan yang Alloh SWT tetapkan mereka atas wirid-
wirid, sehingga kehidupannya itu selalu di isi dengan
berdzikir kepada Alloh SWT.
b. Golongan yang Alloh SWT tempatkan atas mereka itu
untuk menjaga agama dan hukum hukum Alloh SWT,
inilah golongan para Ulama Waro yang menjalankan
ilmunya dengan benar, mereka itu tidak banyak
berwirid, tidak banyak amal ibadah sunnatnya, karena
tugas mereka untuk menggali ilmu-ilmu Alloh SWT

dan mengajarkannya, ini pun termasuk golongan yang
berkhidmat kepada Alloh SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda : satu kalimat
kebaikan yang mendengarkan atas dia, lalu dia
mengamalkannya, dan dia mengajarkannya kepada
orang lain, itu lebih baik bagi mereka daripada
beribadah setahun bagi yang lainnya.
c. Golongan yang Alloh SWT tempatkan atas mereka
untuk membela agama Alloh SWT, meninggikan
nama-nama Alloh SWT, mereka ini para pejuang
Fisabilillah, orang-orang yang diutus untuk menjaga
perbatasan-perbatasan, inipun golongan yang
dimuliakan Alloh SWTWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda : disyurga itu ada
seratus tingkatan yang Alloh SWT sediakan untuk para
Mujahid Fisabilillah, mereka tidak banyak amalan
sunnah, wiridan-wiridan, tidak tahu banyak tentang
ilmu agama, tetapi mereka juga dimuliakan Alloh WT.
d. Golongan yang Alloh SWT tempatkan atas mereka
untuk menentramkan hamba-hamba Alloh SWT, untuk
mengatur dan memeliharanya, mereka itu adalah para
Umaro dan pemimpin pemimpin yang adil, mereka

tidak banyak berwirid, puasa, tidak banyak tahu tentang
hukum-hukum dan ilmu-ilmu Alloh SWT, tapi yang
dituntut atas mereka adalah keadilannya, apabila
mereka bisa adil dan amanah, berarti mereka itu sedang
berkhidmat kepada Alloh SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda : hamba yang paling disukai

Alloh SWT, dan paling dekat dengan Alloh SWT dihari kiamat
adalah para pemimpin yang adil dan amanah, satu hari mereka
bekerja, sama dengan ibadah rakyatnya selama enam puluh
tahun.
e. Golongan yang Alloh SWT tempatkan atas mereka

untuk memakmurkan negeri, mereka itu adalah para
pengusaha-pengusaha yang jujur dan benar, asalkan
mereka itu jujur, benar, penolong dan pemurah berarti
mereka telah berkhidmat kepada Alloh SWT
meskipun mereka sedikit berwirid, puasa, ibadah sunah
lainnya, dan tidak banyak tahu tentang ilmu dan
hukum-hukum Alloh SWT.

Nabi Muhammad SAW bersabda : para pedagang atau
pengusaha yang jujur, dihari kiamat mereka dikumpulkan
bersama-sama para Sodikin dan para syuhada.
f. Orang Ibu Rumah Tangga yang dengan mengurus

anak-anaknya, suaminya yang sedang sakit atau
memelihara anak yatim, sedangkan dia itu tidak sempat
untuk berwirid, menuntut ilmu hanya melaksanakan
amalan-amalan wajib saja sedangkan dia disenangi oleh
suaminya dan suaminya rido kepadanya, maka
sesungguhnya mereka itu juga telah berkhidmat kepada
Alloh SWT.
2. Golongan yang Alloh SWT khususkan dengan kecintaan

kepada Alloh SWT, maka dia menyibukkan dirinya oleh
panasnya hati mereka karena cinta kepada Alloh SWT
daripada menoleh kepada manusia, orang ini tidak banyak
bacaannya, tidak banyak wiridannya, tidak tahu urusan
dagang, hukum-hukum dan ilmu-ilmu Alloh SWT, tetapi
hatinya selalu sibuk berdialog dengan Alloh SWT, dan
orang ini dimuliakan Alloh SWT dengan cintanya.

Contohnya : Seorang raja itu telah menempatkan semua
wakil-wakilnya diberbagai posisi, ada yang menjadi
pengawalnya, sebagai polisinya, sebagai juru masaknya,
sebagai juru pengajar rakyatnya, akan tetapi ada segelintir
wakil-wakilnya yang tidak diberikan posisi apa-apa, mereka
hanya diperintahkan untuk menemani sang raja, menemani
berburu, menemani mengobrol dsb, dan raja pun senang atas
mereka, nah inilah orang yang hatinya panas bergairah cinta
kepada Alloh SWT, yang hatinya disibuk kan berdialog
dengan Alloh SWT.

DOA TANPA BERKATA KATA
Orang yang sudah Arif Billah, orang yang sudah mengenal

Alloh SWT, sudah tidak ada lagi kebutuhan yang di mintakan
terhadap Alloh SWT, karena hal itu bagi mereka sama dengan
meragukan kekuasaan Alloh SWT bahwa sesungguhnya Alloh
SWTitu maha mengetahui dan memelihara kehidupan kita,
Contohnya : Ketika seseorang bernama ‘A’ meminta tolong

kepada temannya yang bernama ‘B’ untuk mengantarkan
anaknya sekolah, nah sesungguhnya tanpa si ‘B’ meminta upah
dan semua kebutuhan anaknyapun, si ‘A’ sudah pasti akan
menjamin semua kebutuhan mereka berdua dan upah balasan
atas pertolongannya, lain lagi cerita apabila si ‘B’ meminta
upah diawal kepada si ‘A’, mungkin si ‘A’ pun akan menjadi
lain penilaian nya kepada si ‘B’, begitu juga Alloh SWT

terhadap hambanya, maka dari itu berdoalah dengan niat
sebagai pembuktian bahwa kita adalah seorang hamba yang
lemah, fakir, serba terbatas, dan dengan niat mengagung kan
Alloh SWT, dan memintalah dengan bahasa perbuatan, karena
itu lebih utama dari daripada perkataan, contohnya :
1. Seorang ahli ibadah pun jika dia tidak menjalin hubungan

baik dengan tetangga nya, maka hal itu tercela.
2. Buktinya seorang pelajar berdoa kepada Alloh SWT
ingin memiliki nilai yang tinggi itu adalah dengan cara dia
mengaplikasikannya lewat tindakan rajin belajar.
Dan hendaklah dalam menjalankan perbuatan do’a itu

memakai tiga adab tatakrama :
1. tatakrama lahir : dibuktikan secara dzohir, bahwa dia itu

manusia yang memiliki sopan santun, semua hak-haknya
Alloh SWT atas dirinya dia tunaikan, semua kewajiban
dirinya kepada Alloh SWT dia laksanakan.
2. Tatakrama bathin : berpaling muka dari semua mahluk,
tidak berharap dan membutuhkan apapun selain kepada
Alloh SWT.

3. Tatakrama lahir bathin : bermesraan hanya Alloh SWT
saja dan selalu bersimpuh dihadapan Alloh SWT diatas
hamparan kejujuran dan kebenaran.

DELAPAN KARAKTER SUFI YANG DI TELADANI
OLEH PARA NABI
A. Sifatnya Nabi Ibrahim yang murah hati, nabi Ibrahim

itu terkenal pemurah, bahkan diriwayatkan nabi
Ibrahim itu tidak pernah makan malam sendirian,
beliau sampai keluar rumah mencari orang untuk
menemaninya makan, apapun yang diminta orang lain
kepadanya, nabi Ibrahim pasti memberinya, sufi itu
pemurah, bahkan kadang-kadang tanpa dimintapun sufi
itu memberinya.
B. Sifatnya Nabi isma'il yaitu Rido, ketika nabi Ibrahim
menerima Wahyu untuk menyembelih nabi Ismail, nabi
Ismail pun Rido untuk disembelih, tanpa mendebat nabi

Ibrahim, para sufi itu Rido atas apa yang Alloh SWT
timpakan kepadanya.
C. Sifatnya nabi Ayub yaitu sabar, beliau yang tadinya
seorang konglomerat tiba-tiba jatuh miskin, anak-
anaknya meninggal semua, istrinya meninggalkannya,
dan diberi penyakit yang lama.
D. Mampu berkomunikasi dengan bahasa isyarat, sufi itu
punya banyak rahasia karena mereka itu ma'rifat, sufi
itu berhati-hati dalam menyampaikan kepada
masyarakat biasa, karena bila salah menyampaikan
ditakutkan akan menimbulkan fitnah, seperti cerita
alhalaj, makanya sufi itu harus pintar-pintar
berkomunikasi salah-satunya dengan bahasa isyarat dan
simbol-simbol, pelajaran semacam ini dicontohkan oleh
nabi Zakaria, nabi Zakaria itu dikabulkan do’anya
untuk mempunyai anak itu diusia yang sudah tua
sekitar sembilan puluh tahunan, begitu dikasih tahu
oleh Alloh SWT bahwa kamu akan aku beri anak, lalu
nabi Zakaria bertanya kepada Alloh SWT buktinya apa
jikalau aku dan istriku yang sudah tua ini akan diberi
anak? Alloh SWT menjawab buktinya engkau ketika
nanti berkomunikasi dengan masyarakat, kamu tidak

akan bisa berbicara seperti biasa, tapi dengan kode-
kode dan rumus-rumus, nah pelajaran semacam ini
dipakai untuk para wali-wali, kekasih Alloh SWT
untuk berkomunikasi, karena rahasia rahasia yang
hanya bisa dimengerti oleh orang-orang yang berilmu,
dan apabila orang-orang biasa mengetahuinya maka
mereka tidak akan bisa faham, dan ditakutkan akan
menimbulkan fitnah seperti yang dialami alhalaj.
E. Sufi itu tidak boleh terlalu terlibat dalam
masyarakatnya, kalau dalam istilah sufi disebut dengan
uzlah, karena jika seseorang selalu ada dalam
kerumunan maka dia akan lenyap ditelan kerumunan
tersebut, dirinya sendiri bisa hilang ditelan kerumunan,
dan jika kamu selalu berada dalam kerumunan itu maka
baik dan buruk nya sudah tidak kelihatan lagi, sekali-
kali menjauhlah sebentar, difikir dari jauh hingga kita
bisa kritis, karena selalu dalam kerumunan kita akan
susah untuk muhasabah dan bertafakur, para sufi itu
sengaja untuk merenggang dunia dari kejauhan, karena
melihat dunia dari kejauhan itu akan kelihatan baik dan
buruknya dunia itu, nah nabi Yahya yang meninggal
dalam usia muda meneladankan kepada kita uzlah,

terlibat boleh, terikat boleh, cuman jangan terlalu
terlibat dan terikat dalam kerumunan, itu lah uzlah.
F. Pelajaran dari nabi Musa yaitu kesederhanaan, nabi
Musa itu pakaiannya terbuat dari kulit binatang,
padahal nabi Musa itu anak angkat Firaun, yang
seharusnya bermewah-mewahan sebagaimana mestinya
seorang pangeran.
G. Pelajaran dari Nabi Isya yaitu mengembara,
mengembara itu adalah simbol berwawasan luas,
bahkan para ulama-ulama terdahulu itu perjuangannya
dalam mencari hadist itu ditempuh dengan berjalan
kaki berbulan-bulan, jadi intinya adalah berwawasan
luas.
H. Yang terakhir adalah pelajaran rendah hati yang kita
bisa belajar dari nabi kita semua, nabi Muhammad
SAW, kebalikannya dari rendah hati itu tinggi hati,
merasa paling tinggi, merasa paling benar dari orang
lain.

CARA SUFI MENGSIKAPI PEMIMPIN YANG DZOLIM
Hasan albasri
Takutlah kepada Alloh SWT ketika engkau mentaati

pemimpinmu dan janganlah engkau takut kepada pemimpinmu
ketika engkau mentaati Alloh SWT, ketahuilah Alloh SWT
akan membelamu dari pemimpinmu, tapi pemimpinmu tidak
akan mampu membelamu dari siksanya Alloh SWT, jika kamu
mentaati Alloh SWT, maka Alloh Alloh SWTakan
memeliharamu dari siksaan pemimpinmu didunia, akan tetapi
jika engkau mentaati pemimpinmu, ia tidak akan
memeliharamu dari siksaan Alloh SWT didunia dan diakhirat,
ketahuilah tidak ada ketaatan kepada mahluk selain bermaksiat
kepada Alloh SWT, siapapun orang nya.

Demi Alloh SWT aku sungguh berada dalam fikiran yang
buruk, paling banyak mencacinya dan mengumpatnya, tapi
hendaknya engkau tahu, pemimpin yang buruk adalah Salah-
satu bentuk murka Alloh SWT, jika kondisi saat ini merupakan
hukuman, maka sekali-sekali kalian tidak akan mampu
menolak hukuman Alloh SWT tersebut dengan pedang kalian,
tetapi bisa dicegah dengan do'a dan taubat dan melepaskan diri
dari segala perbuatan dosa, jika engkau hadapi mereka dengan
pedangmu, maka ketahuilah pedang mereka lebih tajam.
Hadist Nabi dari Imam Hasan Al Basri - Abu Bakar RA - Nabi

Muhammad SAW :
Aku adalah Alloh SWT tidak ada Tuhan selain aku, raja dari
segala raja, hati para raja ada ditangan ku, siapa diantara kalian
ta'at kepadaku, maka akan aku jadikan raja-raja itu sebagai
Rahmat baginya, siapa diantara kalian bermaksiat kepadaku,
maka aku jadikan raja-raja itu sebagai azab baginya, oleh
karena itu janganlah kalian itu sibuk mencaci para raja, namun
bertaubatlah kalian kepadaku, maka aku jadikan para raja itu
simpati kepada kalian.

SHOLAT WITIR
Keduduk kan sholat witir di dalam agama itu lebih afdol di

banding sholat sunnat rawatib.
Nabi Muhammad SAW ber sabda :
sholat witir itu adalah hak, maka barang siapa yang tidak
melaksana kan sholat witir, maka dia bukan termasuk
golongan ku.
Nabi Muhammad SAW bersabda : sesungguhnya Alloh SWT

menambahi kamu dengan sembahyang dimana sembahyang
itu bagi kamu lebih baik dari pada dunia dan seisinya, sholat
apakah itu??? Yaitu sembahyang witir.
Bacaan sholat witir jika di lakukan tiga roka'at maka:
1. Roka'at pertama setelah membaca surat Al-Fatihah

membaca surat Al-A'la.
2. Roka'at kedua setelah membaca surat Al-Kafirun.

3. Roka'at ke tiga membaca surat Al-Ikhlas dan Falak Finnas
Dan menurut Imam Hanavi sholat sunnat witir itu hukum

nya wajib
SHOLAT DUHA
Kedudukan sholat sunnat itu yang paling tinggi keduduk

kannya yang pertama itu sholat witir, yang kedua sholat
rawatib, yang ke tiga sholat duha.
1. Jika kamu melaksanakan sholat duha dua roka'at maka

kamu tidak akan di catat sebagai orang yang lalai kepada
Alloh SWT.
2. Jika kamu melaksanakan sholat duha empat roka'at maka
engkau akan di catat sebagai orang yang khusuk.

3. Jika kamu melaksanakan sholat duha enam roka'at maka
engkau akan di catat sebagai orang yang selalu ta'at
kepada Alloh SWT.
4. Jika kamu melaksanakan sholat duha delapan roka'at,
maka kamu akan di catat sebagai orang yang beruntung.
Orang yang memelihara sembahyang duha dua roka'at, maka

Alloh SWT akan mengampuni dosa-dosanya walaupun
sebanyak buih di lautan.
Bahwa di syurga itu ada pintu yang bernama pintu

duha, bila hari kiamat tiba, maka di umum kan kepada orang
orang yang mengekali sholat duha, masuklah ke dalam syurga
lewat pintu duha dengan Rahmat Alloh SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda :
Sesungguhnya orang munafik itu tidak akan mampu

untuk mengekali sholat duha.

Sholat duha apa bila dilakukan dua rokaat maka raka'at
pertama setelah membaca surat Al-Fatihah di lanjutkan
membaca surat asy-syams dan surat Al-kafirun, roka'at kedua
setelah membaca surat Al-Fatihah dilanjutkan dengan
membaca surat Ad-Duha dan surat Al-Ikhlas.
Sholat duha apa bila dilakukan empat rokaat maka rokaat

pertama setelah membaca surat Al-Fatihah dilanjutkan dengan
membaca surat Asy-Syams, rokaat kedua setelah membaca
surat Al-Fatihah di lanjutkan membaca surat Ad-Duha, roka'at
ketiga setelah membaca surat Al-Fatihah dilanjutkan membaca
surat Al-kafirun, roka'at ke empat setelah membaca surat Al-
Fatihah di lanjut kan dengan mem baca surat Al-Ikhlas.
Sayyidina Ali berkata bahwa nabi Muhammad SAW

melakukan sholat dua roka'at duha diawal pagi ( sholat ishrok )
sekitar jam enam pagi, lalu melaksana kan lagi sholat duha
empat roka'at setelah mata hari terbentang dan berada di
seperempat langit dari sebelah timur, kira kira jam stengah
sepuluhan.

TAHAJUD
Sepuluh Keutamaan Tahajud
1. Dekat dengan Alloh SWT bagaimana nyamannya orang
yang dekat dengan Alloh SWT itu tidak bisa di ungkapkan
dengan apapun, kecuali bisa di rasa kan oleh dia yang
merasakannya, kita bisa dekat dengan presiden aja hidup
kita sudah serba mudah, apalagi jika kita bisa dekat
dengan yang menciptakan presiden (Alloh SWT) jika saja
kita sadar akan hal ini, tentu saja kita akan berjuang untuk
mendekati sang pencipta (Alloh SWT).
Rosululloh SAW bersabda : waktu paling dekat dengan
Alloh SWT itu adalah ditengah malam, dan jika engkau
mampu untuk bangun di tengah malam itu, maka
berdzikirlah.
2. Menebus dosa-dosa, dengan bangun di tengah malam dan

mendirikan minimalnya dua roka’at saja, maka tidak
sedikit dosa-dosa yang di ampuni Alloh SWT.

3. Menjaga diri dari dosa, orang yang istiqomah sholat
tahajud itu, Alloh SWT akan menjaga dirinya dari dosa-
dosa.
Rosululloh SAW bersabda : Lazimi Qiyamul Lail,
karena itu adalah pekerjaan orang-orang sholeh dahulu
dan itu adalah pendekatan kepada Alloh SWT dan penebus
dari segala macam kesalahan dan dosa.
4. Sholat Tahajud itu untuk menolak penyakit, penyakit

apa ??? Alloh SWT lah yang mengetahuinya.
5. Kemuliaan orang mukmin, orang mukmin itu punya

kemuliaan, letak nya itu di Qiyamul Lail.
Malaikat jibril pernah berkata kepada Rosululloh SAW,
wahai Muhammad ! bahwa paling baik orang itu adalah
ibnu umar, andai kata dia mendirikan sholat tahajud, nabi
kabarkan kepada ibnu umar berita dari malaikat jibril tadi,
sejak itu ibnu umar tidak pernah meninggal kan tahajud.
6. Menolak bagi jin, barang siapa yang di suatu rumah di

lazimi sholat tahajud, maka rumah itu akan terbebas dari
gangguan jin.

7. Tanda Alloh SWT mencintainya, alamat orang itu di cintai
Alloh SWT, sesungguh nya tidak akan mampu seorang
hamba untuk mendirikan tahajud kecuali orang yang di
cintai Alloh SWT.
Rosululloh SAW bersabda : salah satu orangyang di

cintai Alloh SWT, dan Alloh SWT pun rido dan senang
kepada nya adalah seorang laki-laki yang mempunyai istri
yang cantik dan Kasur yang empuk, tapi dia tinggal kan
untuk mendirikan sholat tahajud, lalu Alloh SWT berkata
kepadanya, kamu tinggalkan syahwat dan bangun di
tengah malam untuk mengingatku dan memujiku.
8. Dia akan mencapai apa yang dia ingin kan dan dia akan
selamat dari apa yang dia takut kan.
Rosululloh SAW bersabda : Alloh SWT tertawa artinya
sangat senang kepada laki-laki yang bangun di tengah
malam yang dingin, dia berwudlu dan sembahyang, lalu
Alloh SWT berfirman kepada malaikatnya, apa yang
membuat dia melakukan hal itu???

lalu malaikat menjawab: sesungguhnya dia itu
mengharapkan rido mu, dan dia takut akan adzab mu, lalu
Alloh SWT berkata aku akan mengabulkan semua
keinginannya dan menyelamatkan dia dari hal-hal yang
dia takutkan.
9. Nabi bersabda barang siapa yang sholat dua rokaat

dimasjid nabawi sama dengan sholat sepuluh ribu kali
sholat dimasjid yang lain, dan barang siapa sholat dua
roka'at dimasjidil harom sama dengan sholat seratus ribu
kali sholat dimasjid yang lain, dan barang siapa yang
sholat dua roka'at didaerah perbatasan perang antara
daerah muslim dan kafir sama dengan dua juta kali sholat
dimesjid yang lain.
Dan ketahuilah wahai hamba Alloh SWT, sesungguhnya
sholat tahajud dua rokaat karena Alloh SWT ta'ala itu
lebih besar pahalanya daripada sholat dimasjid nabawi,
masjidil harom, dan tempat perbatasan perang.
10. Masuk syurga tanpa hisab, Alloh SWT berkata ketika di

Padang mahsyar kelak, bangkit lah wahai hambaku ahli
tahajud, maka bangkit lah para ahli tahajud itu dengan

sedikit sekali jumlahnya, lalu Alloh SWT berkata lagi
masuklah kalian kesyurga ku tanpa hisab, dan mereka pun
masuk syurga tanpa hisab, lalu disusul oleh hamba-hamba
Alloh SWT yang telah melalui proses hisab.
Seseorang bertanya kepada Hasan Al Basri, wahai wali
Alloh SWT, aku ini seorang yang sehat, aku berniat besar
sekali untuk mendirikan sholat tahajud, namun aku belum
bisa saja, padahal aku sudah tidur lebih awal setelah sholat
isya, bahkan aku berdoa, sampai aku telah menyiapkan air
untuk berwudlu.
Lalu hasan Al Basri menjawab : sesunggunya kamu
sudah terpasung oleh dosa mu, orang yang bergelimang
dengan dosa itu tidak akan bisa istiqomah dalam tahajud,
karena orang yang istiqomah dalam tahajud itu adalah para
kekasih Alloh SWT.
Dan Salah satu cara membedakan orang munafik dan
orang sholeh itu dilihat dari tahajudnya saja, walaupun
orang munafik itu tampak luarnya adalah seorang yang
alim tapi sesungguhnya dia tidak akan mampu
beristiqomah dalam tahajud.

JADILAH THE BEST AKTOR
wahai anak anak ku :
Apapun peran yang Alloh SWT berikan kepadamu

laksanakanlah dengan sepenuh hati, dengan rasa syukur,
bertafakur, banyak bertaubat, manusia itu tidak bisa memilih
dirinya berperan sebagai apa di dunia ini, ibarat di dalam
sebuah film, tidak mungkin bisa jika semua aktor itu memilih
peran sesuai keinginannya sendiri, missalkan untuk menjadi
peran sebagai pahlawan, yang di nilai itu bukan perannya, tapi
penghayatannya dalam menjiwai sebuah peran yang
terpenting, ada empat peran dalam kehidupan ini yang kita
harus siap menjalaninya dan bisa memainkan perannya dengan
baik dan benar sesuai keinginan sutradara :
1. yang pertama Alloh SWT akan memerankan kita sebagai

orang rendahan (ujian penderitaan), contohnya, hidup

miskin, melarat, usaha bangkrut, badan tidak sehat, sakit
sakitan, hidup di uji dengan ke sengsaraan, nah bagaimana
caranya agar selamat dan dipuji oleh Alloh SWT
dalam menjalani peran ini?
Yaitu dengan sifat sabar, bersabarlah sampai Alloh SWT

memberikan kita peran yang lain, yang jauh lebih baik.
2. Yang kedua Alloh SWT akan memberikan peran sebagai

antagonis (ujian kemaksiatan), peran sebagai ahli maksiat,
padahal kita itu sebelumnya adalah orang baik, mengapa
kita bisa terjerumus kedalam lembah hitam ini dan kita
pun sulit untuk meng hindarinya, nah bagai mana cara kita
meng hadapi peran seperti ini?
Yaitu dengan sifat taubat, teruslah bertaubat, dan

menyesali, dan berjuang untuk keluar dari kemaksiatan, hadiri
masjlis ilmu, dekati orang-orang sholeh, karena orang-orang
sholeh itu akan memberikan syafa'at, dan majlis ilmu itu akan
me nyelamatkan kita, dan karena sesungguhnya Alloh SWT
menyukai hamba-hambanya yang bertaubat, Alloh SWT
berfirman jika semua manusia tidak ada yang berbuat dosa dan
tidak bertaubat, maka Alloh SWT akan menggantinya dengan

mahluk yang baru, karena Alloh SWT itu sangat mencintai
hambanya yang bertaubat.
3. Yang ketiga Alloh SWT akan memberikan kita peran

sebagai ahli ibadah (ujian ketaatan), badan kita mudah
untuk melaksanakan ibadah, mudah untuk bangun malam
untuk tahajud, mampu berpuasa sunnat, mampu untuk
bersedekah dll, dan peran ini sebenarnya peran yang
paling sulit, karena banyak orang yang merasa dirinya
paling benar dan banyak mencela orang lain, nah bagai
mana caranya agar kita selamat, di terima dan di puji oleh
Alloh SWT dalam menjalani peran ini?
Yaitu dengan cara sifat ikhlas, sadarlah bahwa Taufik itu

datangnya dari Alloh SWT, sadarlah bahwa dengan kemurahan
Alloh SWT itulah sehingga kita bisa menjalankan ibadah.
4. Yang keempat Alloh SWT akan memberikan kita peran

sebagai orang yang Terpandang ( ujian kenikmatan ),
badan sehat, keluarga sehat, anak istri Sholeh, harta
melimpah, segala yang diinginkan tercapai dll, nah bagai

mana cara kita supaya bisa selamat dan di puji oleh Alloh
SWT dalam menjalani peran ini?
Yaitu dengan sifat syukur, bersyukur atas semua

karunianya, karena dengan bersyukur maka Alloh SWT akan
mempertahankan dan menambahkan nikmat nikmat yang
sudah ada, dan Alloh SWT sangat mencintai hamba-hambanya
yang bersyukur, karena orang yang bersyukur itu tandanya dia
tau artinya berterima kasih dan orang yang rendah hati.

JUAL BELI YANG MULIA
Alloh SWT menyuruh kita untuk membayar upah para

pegawai kita sebelum keringatnya kering, ini artinya kita harus
memperhatikan setiap tanggungan kita, artinya Alloh SWT itu
akan membalas langsung setiap amal-amalan kita secara
kontan, tidak akan menunggu di akhirat kelak balasannya,
diduniapun akan di segerakan balasannya, dan Alloh SWT
akan membalas di dunia dan di akhirat, balasan di dunia dan di
akhirat itu beda balasannya, karena jika sesuatu dzat di syurga
bila di perlihatkan ke alam dunia, maka alam dunia ini akan
hancur, contohnya ketika nabi Musa ingin melihat Alloh SWT,
lalu ketika Alloh SWT membukakan cahayanya yang sebesar
kuku bahkan lebih kecil lagi ke alam dunia, maka gunung
Tursina pun langsung meleleh.
Jadi Alloh SWT akan menyegerakan balasan bagi setiap amal-

amalan kita yang pantas untuk di dunia ini, dan Alloh SWT

tidak akan membalas dengan barang-barang yang ada di syurga
nanti, seperti bidadari dll, karena ada seseorang Aulia yang
bermimpi masuk syurga, makan-makanan syurga, setelah
bangun dari tidurnya, beberapa hari beliau tidak berselera
untuk makan-makanan di dunia.
Dan ada lagi Aulia-Aulia yang bermimpi masuk syurga

di berikan bidadari, dan begitu terbangun dari tidurnya dia
tidak menyukai lagi istri nya sendiri.
Dan ketika manusia berkeinginan baikpun Alloh SWT

langsung membalasnya dengan satu kebaikan meskipun
manusia itu belum mengamalkan keinginan nya tersebut.
Untuk itu berhati-hatilah dalam berucap dan berbuat,

karena Alloh SWT akan bersegera membalasnya, jika kita
berbuat dzolim kepada orang lain, maka Alloh SWTakan
langsung membalasnya dengan cara yang tidak di duga-duga
olehnya, begitu juga jika kita berbuat baik kepada orang lain.
Jual beli yang mulia itu analoginya, setiap pengorbanan

kita yang kita berikan untuk Alloh SWT, seperti harta kita
untuk bersedekah, tenaga dan fikiran kita untuk menolong
orang lain, waktu kita untuk beribadah dan beramal Sholeh, itu

artinya kita sama dengan menjualnya kepada Alloh SWT, dan
Alloh SWT akan membelinya dengan harga yang sangat mahal
dan berkali lipat, di bayar kontan ketika di dunia maupun
diakhirat kelak, karena Alloh SWT menguji kepada hamba-
hambanya barangsiapa yang tenaga, fikiran, waktu, harta,
bahkan nyawanya yang rela di pinjam Alloh SWTuntuk
membela agama dan mahluk Alloh SWT, dialah orang-orang
yang beruntung, dialah orang-orang yang berniaga dengan
Alloh SWT, dialah orang-orang yang tidak akan merugi sedikit
pun, dan dialah orang-orang yang berbahagia.
Dan syaratnya jual beli yang mulia itu ada dua, yaitu
iman dan ikhlas, karena banyak orang yang beramal Sholeh
seperti puasa, sholat, zakat, bahkan jihad tapi tidak akan dibeli
oleh Alloh SWT amalnya, di karenakan mereka beramal bukan
karena Alloh SWT, mereka beramal tidak di dasari iman dan
ikhlas, tapi mereka beramal untuk nafsu, syahwat, dan
kepentingan mereka sendiri, dan mereka Termasuk golongan
orang orang munafik, mereka golongan yang akan berada di
dasar neraka jahanam.

Macam-macam balasan untuk orang-orang beramal Sholeh,
yang melakukan jual beli yang mulia adalah :
1. Alloh SWT beri dia kehidupan dunia yang baik, Alloh

SWT berfirman barang siapa yang beramal Sholeh baik
laki-laki maupun perempuan dan dia ikhlas dan beriman,
kami beri dia kehidupan yang baik, kehidupan yang baik
ini adalah balasan yang Alloh SWT segerakan bagi yang
beramal Sholeh untuk Alloh SWT, apa kehidupan yang
baik itu,,,?
Kehidupan yang baik itu ada lima hal, yaitu :
A. Yang pertama, Alloh SWT akan memberikan rezeki

yang halal lagi baik, karena rezeki itu ada yang halal
tapi tidak baik, contohnya yang pertama seseorang
yang bekerja atau berdagang yang halal tetapi dia
melalaikan kefardluan kefardluan seperti sholat dll,
maka ini di sebut rezeki halal tapi tidak baik.
Yang kedua seseorang yang bekerja berdagang dll. secara halal

tapi hasil keuntungan rezeki dari usaha yang halal nya itu, dia
gunakan untuk bermaksiat kepada Alloh SWT.

Rezeki yang halal lagi baik itu adalah rezeki yang di dapat
dengan cara yang halal tanpa melalai kan kefardluan-
kefardluan, dan membelanjakannya di jalan yang di ridoi Alloh
SWT.
B. Yang kedua kehidupan yang baik itu adalah Qona'ah,

dia sudah mendapatkan rezeki yang halal dan baik, lalu
dia merasa cukup dan bersyukur atas rezeki tersebut.
C. Yang ketiga akan Alloh SWT beri kemudahan untuk
taat kepada Alloh SWT.
Contohnya dia akan mudah untuk bangun di tengah malam dan

mendirikan tahajud, dan dia mudah dalam beramal sholeh.
D. Yang keempat Alloh SWT akan beri dia kenikmatan

dalam beribadah.
Artinya dia akan merasa nikmat, tumaninah dan betah dalam

beribadah, dan dia akan merasakan ke khusukan.
E. Alloh SWT akan berikan marifat kepada Alloh SWT.
Artinya Alloh SWT akan membukakan hijab-hijabnya untuk

bisa mengenal Alloh SWT lebih dekat, dan pengalaman ini

hanya bisa di rasakan langsung oleh penikmatnya, tanpa bisa
diungkapkan dengan kata-kata kepada orang lain.
2. Alloh SWT akan berikan jalan keluar bagi setiap

kesulitan kesulitan, Alloh SWT berfirman : barang
siapa yang bertaqwa kepada Alloh SWT, Alloh SWT
jadikan baginya jalan keluar bagi setiap kesulitan
kesulitan, dan Alloh SWT berikan rezeki yang tidak
terduga duga. Contohnya ketika Nabi Ibrahim AS di
perintahkan untuk menyembelih Nabi Ismail, ketika
beliau Rido dengan perintah Alloh SWT yang sangat
sulit itu, tapi Alloh SWT tau kadar isi hati nabi Ibrahim
yang benar-benar Rido, maka Alloh SWT
menyegerakan balasan atas keridoan nabi Ibrahim
tersebut, dengan cara mengganti nabi Ismail dengan
seekor Gibas, Alloh SWT kontan memberi jalan keluar
dan rezeki berupa seekor Gibas dari langit.
3. Yang ketiga, balasan bagi orang yang melakukan jual
beli yang mulia itu adalah : kemudahan dalam segara
perkara, apapun yang dihadapinya akan menjadi
mudah, barang siapa yang bertaqwa kepada Alloh

SWT, maka akan Alloh SWT jadikan perkara orang itu
menjadi mudah.
4. Yang keempat, balasan yang akan Alloh SWT berikan
kepada orang yang melakukan jual beli yang mulia
adalah di ampuni dosa, Alloh SWT berfirman barang
siapa yang bertaqwa kepada Alloh SWT, maka Alloh
SWT hapus dosa-dosanya.
5. Yang kelima balasan yang Alloh SWT berikan kepada
orang yang melakukan jual beli yang mulia adalah :
ketentraman hati, Alloh SWT berfirman : ketahuilah
bahwa dengan berdzikir kepada Alloh SWT itu akan
membuat hati menjadi tentram, jadi Alloh SWT
langsung menyegerakan membalas kepada orang yang
berdzikir itu dengan ketentraman hati.

AMEENA NUSAIBAH HAIRA ROZAK
Wanita yang berharga seperti intan yang bercahaya,

setia, terpercaya yang akan menjadi obat dari segala penyakit
dengan sifat pemurah
Nusaibah Wanita Perisai Rosululloh
Di suatu pagi ketika Nusaibah sedang mengerjakan

pekerja'an rumahnya, beliau menghampiri suaminya yang
masih tidur, suamiku tersayang, aku mendengar pekik suara
kuda menuju uhud, mungkin orang orang kafir telah
menyerang, mendengar suara istrinya, suaminya itu langsung
bergegas dengan mengatakan aku sungguh malu, karena istriku
lebih dahulu mengetahui jika genderang perang telah di tabuh,
lalu Nusaibah menghampiri suaminya dengan menyodorkan
pedangnya sambil berkata janganlah pulang sebelum menang,
dan pergilah si suaminya itu ke medan perang, lalu seorang
utusan rosulullohpun datang mengunjungi Nusaibah

menyampaikan, bahwa suaminya telah syahid, Nusaibahpun
tersenyum bahagia karena suaminya telah menang perang, lalu
Nusaibah meng hampiri anaknya yang bernama amar yang
berusia lima belas tahun, amar kau lihat ibu menangis,,,? Aku
sedih karena sudah tidak memiliki apa-apa lagi untuk diberikan
kepada nabi Muhammad untuk membela agama Alloh SWT,
maukah engkau melihat ibu bahagia wahai anak tercintaku,,,?
Lalu amarpun tersenyum bahagia, inilah yang aku

tunggu Bu, aku takut kalau aku meminta ijin kepada ibu untuk
pergi berperang akan membuat ibu sedih, lalu amar pergi
bergegas dengan berani tanpa rasa takut dan segera meng
hadap rosululloh, Ya Rosululloh aku adalah amar yang akan
menggantikan ayahku yang telah gugur, lalu nabi memeluk
amar sambil berkata engkau adalah pemuda Islam yang sejati,
amar, Alloh SWT memberkatimu, lalu seorang utusan datang
lagi menemui Nusaibah dengan wajah tertunduk, lalu Nusaibah
menanyakan kepada si utusan itu, kenapa,,,? Apakah anakku
gugur,,,? Sang utusanpun mengangguk, innalilah, engkau
berduka wahai Nusaibah,,,? Tidak, aku bahagia, cuman aku
bersedih karena sudah tidak punya siapa-siapa lagi untukku
berangkatkan, sedangkan Sa'ad masih kanak-kanak berusia tiga

belas tahun, lalu Sa'ad menegur ibunya, ibu jangan engkau
meremehkan aku, jika ibu ijinkan aku untuk ikut berperang,
maka akan aku tunjukan bahwa Sa'ad adalah putra seorang
ayah yang gagah berani, kau tidak takut nak,,,? Lalu amarpun
tersenyum bahagia, bergegas langsung menaiki kudanya pergi
berperang, lalu utusan datang kembali, dan Nusaibah
menegurnya terlebih dahulu, Hai.. utusan kamu sendiri telah
menyaksikan aku sudah tidak punya siapa-siapa lagi untukku
berikan, untuk itu ijinkan aku ikut bersamamu ke Medan
perang, tapi engkau wanita ya ibu, engkau meremehkan aku
karena aku seorang wanita,,,? Apakah wanita tidak boleh
masuk syurga melalui pintu jihad,,,? Lalu utusan itu menjawab,
Nusaibah yang dimuliakan Alloh SWT, belum masanya wanita
mengangkat senjata, untuk sementara engkau kumpulkan obat-
obatan, dan rawat para korban perang, pahalanya sama dengan
yang bertempur, singkat cerita Nusaibah bisa mengangkat
senjata ke Medan pertempuran, beliau berperang dengan gagah
berani, sampai pada akhirnya beliau tumbang, lalu salah
seorang sahabat meng hampirinya, dan bertanya, istri Sa'id kah
engkau,,,? Lalu Nusaibah menjawab, bagaimana dengan
Rosululloh,,,? Selamatkah Baginda,,,?

Lalu sahabat menjawab : Rosululloh tidak kurang suatu
apa pun.
 Nusaibah : Engkau Ibnu Mas'ud Bukan,,,? Pinjamkan

kuda dan senjatamu kepadaku.
 Sahabat : engkau masih luka parah wahai Nusaibah.
 Nusaibah : Engkau mau menghalangi aku untuk
membela Rosululloh,,,? Lalu Nusaibahpun gugur.
Dan Rosululloh menghampirinya, dan berkata! kalian

lihat langit menghitam bukan,,,? Itu adalah bayangan para
malaikat-malaikat yang beribu jumlahnya, mereka berduyun-
duyun menyambut kedatangan arwah Nusaibah wanita yang
perkasa. Tidaklah sama orang mukmin yang duduk yang tidak
turut berperang, yang tidak mempunyai udzur, dengan orang
orang yang berjihad di jalan Alloh SWT dengan harta dan
jiwanya, Alloh SWT melebihkan orang-orang yang berjihad
dengan harta dan jiwanya, atas orang-orang yang duduk, satu
derajat, kepada masing-masing di antara mereka, Alloh SWT
menjanjikan pahala yang baik yaitu syurga, dan Alloh SWT
melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang-orang yang
duduk dengan pahala yang besar ( Annisa 95 ).

IRI HATI
Pertemuan antara mahluk yang dilaknat oleh Alloh

SWT dengan mahluk yang mengaku tuhan :
Suatu hari, iblis mendatangi rumah Fir'aun, ketika iblis

mengetuk pintu kamar Fir'aun lalu :
Fir'aun : bertanya siapakah yang ada dibalik pintu itu,,,???
Iblis : kalau engkau memang Tuhan, masa Tuhan tidak bisa

mengetahui aku yang hanya terhalang oleh sebuah pintu!!!.
Melihat jawaban seperti itu, Fir'aun langsung mengetahuinya,

oh ini adalah iblis.
Fir'aun : menjawab, ohh silahkan masuk wahai iblis.
Lalu masuklah si iblis dan mereka berdua duduk bersama.
Lalu Fir'aun bertanya kepada iblis :

Fir'aun : Hei iblis tahukah kamu, adakah didunia ini mahluk
yang lebih bejat, lebih hina dari kita berdua,,,???
Lalu iblis tertawa, sambil ke bingungan iblis menjawab
Iblis : tapi kalau saya pikir-pikir, ada yang lebih bejad dari aku
dan kamu.
Fir'aun : haaahhhh, ada mahluk Alloh SWT yang lebih bejad

dari kita, yang lebih buruk dari kita,,,???
Yang kamu di laknat Alloh SWT sampai hari kiamat nantipun

ada yang lebih bejad dari kamu,,,???
Siapa, siapa nama nya,,,???
Iblis : begini, saya akan ceritakan, saya itu punya rekan dari
golongan manusia yang sangat setia kepada saya, sampai pada
suatu hari karena saking dia itu selalu patuh sama saya, saya
menawari dia, kamu mau apa, apapun akan aku akan beri,,,???
Lalu si teman iblis menjawab
Manusia : saya itu punya tetangga yang mempunyai seekor

sapi yang sangat bagus dan paling mahal, yang orang lain di
kampung saya tidak ada yang mem punyainya dan dia Banga
sekali dengan sapinya itu,

Iblis : terus mau kamu apa,,,???
Manusia : aku ingin engkau membunuh sapinya, biar dia tidak

bisa berBanga Banga lagi, Iri saya melihatnya.
Iblis : alaaah buat apa di bunuh, kenapa harus di bunuh, begini

saja, sudah biarkan saja sapi tetanggamu itu tetap hidup, saya
akan hadirkan sepuluh sapi yang lebih besar dan lebih bagus
dari sapi milik dia.
Tapi yang anehnya menurut si iblis, dan si iblispun terkejut

mendengar jawaban sahabatnya itu adalah :
Manusia : tidaaaak, aku tidak mau, meskipun kamu

menghadirkan seratus atau seribu sapi yang lebih bagus dan
lebih besar darinyapun, aku tidak akan terima, aku tetap ingin
sapi tetanggaku mati.
Inilah bahayanya sifat iri dengki, iblis itu dilaknat bukan

karena iri tapi karena kesombongan yang disebabkan dari
kebodohannya, karena malaikatpun sama awalnya menolak,
namun secara lembut penolakannya dengan gaya bahasa yang
halus, malaikat berkata mengapa Ya Alloh SWT engkau
menciptakan mahluk yang akan saling membunuh, sedangkan
kami sangat patuh kepadamu, dan selalu memujimu setiap saat,

dan Fir'aun pun tidak iri kepada nabi Musa, Fir'aun itu hanya
ketakutan kalau kalau nabi Musa itu akan merebut kekuasaan
dan segala kenikmatannya, tapi sifat iri itu di dasari oleh sifat
tidak ingin orang lain lebih bahagia dari dirinya, bahkan
senang melihat orang lain menderita, bahkan dia berbahagia di
atas penderitaan orang lain, didalam sifat iri itu kumplit, di
dalamnya sudah termasuk beberapa sifat di antaranya :
1. sifat sombong :
Dia merasa lebih baik dari orang lain, sehingga orang lain
tidak boleh ada yang menyamai kebaikannya atau
kebagusannya, karena sudah dibuktikan kalau iblis yang
bersifat sombong itu tidak mempunyai sifat iri, karena sifat
sombong itu didasari oleh kebodohan.
2. sifat Penakut :
Dia merasa ketakutan dan tidak akan merasa senang jika

ada orang yang melebihi atau mengancam kebahagiaannya,
karena dia ketakutan kalau orang itu akan merebut
kedudukannya, integritasnya, contohnya ketakutan Fir'aun
kepada nabi Musa, yang pada dasarnya Fir'aun itu tidak iri

kepada nabi Musa, Fir'aun tidak akan mengusik nabi Musa jika
nabi Musa tidak mengusik integritas Fir'aun.
3. sifat riya :
Orang yang mem punyai sifat iri itu semua amal per buatan
nya itu diperuntukan kepada pujian orang lain, segala usaha
nya itu hanya untuk mendapatkan penilaian orang lain. Dan dia
iri dengki pun karena tidak suka apabila ada orang lain yang
dinilai lebih bagus darinya.
4. munafik :
Orang yang mempunyai sifat iri itu sudah pasti akan

mempunyai sifat munafik, dia akan berbaik-baik di depan
orang yang dia iri, dengan menusuknya dari belakang untuk
menghancurkan kebahagiaannya.
5. Sifat Hasut :
Orang yang mem punyai sifat iri itu sudah pasti

mempunyai sifat hasut, karena dia akan menghalalkan segala
cara untuk menjatuhkan orang yang tidak dia sukainya, dia
akan menghasut orang-orang sekitarnya untuk membencinya,
bahkan memfitnahnya.

6. sifat bodoh :
Orang yang iri itu pada dasarnya bodoh, karena dia tidak
ingin membahagiakan dirinya sendiri, dia tidak tahu cara
membahagiakan dirinya sendiri, dia hidup dalam beban fikiran
yang dia ciptakan sendiri, dia bodoh karena mengusahakan
sesuatu yang mustahil, contohnya keinginan untuk membuat
seseorang menderita atau mengusahakan supaya orang lain
bahagia itu hal yang mustahil, karena yang membahagiakan
dan menderitakan itu adalah hak preogratif sang penciptanya,
yang bisa kita lakukan hanya berusaha menjalani perintah
Alloh SWT dalam membahagiakan sesama manusia, itupun di
itikadkan karena Alloh SWT saja, bukan untuk si manusianya
itu sendiri.
7. sifat tamak :
Karena dia tidak akan pernah puas dan memang karena

dia tidak akan pernah mendapatkan kebahagiaan, dan
pencapaian yang diraih itu hanya ke bahagiaan sekejap.

8. sifat kikir :
Karena apabila dia memberi sesuatu kepada orang lain itu

hanya untuk kepentingan dirinya untuk mencapai keinginannya
sendiri, dan dia sangat berat sekali mengeluarkan hartanya
Jadi Di dalam sifat iri hati itu telah terdapat sifat,

sombong, riya, kikir, hasut, munafik, penakut, tapi bagi orang
yang memiliki sifat sombong, riya, kikir, hasut, munafik, dan
penakut itu belum tentu mempunyai sifat iri dengki karena
pangkal dan awal mula keberadaan sifat iri hati itu didasari
oleh sifat tidak senang atas kebahagiaan orang lain, sedangkan
sifat sifat :
1. Sombong itu hanya didasari oleh show up, sifat pamer,

dan merasa diri lebih dari orang lain, dan dia tidak
peduli dengan kebahagiaan dan penderitaan orang lain.
2. Sifat riya juga hanya ingin mendapatkan pujian dari

orang lain, dan pada dasarnya sama dia itu tidak peduli
atas kebahagiaan dan penderitaan orang lain.

3. Sifat Penakut juga sama dia hanya memikirkan dirinya
sendiri dan tidak peduli dengan kebahagiaan dan
penderitaan orang lain.
4. Sifat munafik juga sama dia hanya mementingkan diri

nya sendiri tanpa peduli dengan kebahagiaan dan
penderitaan orang lain, walaupun didepan orang lain
dia bisa bersandiwara untuk peduli.
5. Sifat kikir juga sama dia hanya memikirkan

kesenangan diri sendiri tanpa peduli dengan
kebahagiaan orang lain.
6. Sifat hasut juga sama dia hanya memikirkan diri

sendiri, dia melakukan hasut itu untuk kepentingan
dirinya sendiri tanpa memikirkan kebahagiaan dan
penderitaan orang lain.

KUFUR NIKMAT ADALAH DOSA BESAR
Kufur nikmat itu sama dengan air susu di balas dengan

air tuba, kebaikan dibalas dengan keburukan, sifat tidak tahu
berterimakasih, tidak tahu balas Budi, dan sifat khianat juga
termasuk dalam kufur nikmat, karena analoginya seperti :
Jika kita mempunyai sahabat, dia sangat baik terhadap

kita, dia menjamin hidup kita, membiayain kita, tetapi karena
ada sesuatu hal yang membuat kita kecewa, dan kekecewaan
itu pun didasari oleh keegoisan kita, lalu kita menjelek-jelekan
dia bahkan memfitnah dia ke teman-teman yang lain, ini sama
dengan kita berkhianat atas kepercayaan dia kepada kita, kita
bersalah besar kepada dia karena kita tidak tahu terima kasih,
dan jika bersikap seperti itu kepada sesama manusia, itu sama
dengan berkhianat kepada Alloh SWT yang telah menciptakan
manusia itu, didalam hidup kita itu selalu banyak menuntut

kepada Alloh SWT dengan berbagai doa-doa kita, dan itupun
tanpa kita penuhi semua keinginan keinginan Alloh SWT
terhadap kita, kita hanya mau enaknya aja, kita hanya mau jika
syahwat keinginan keinginan kita dikabulkan oleh Alloh SWT,
dan apabila doa dia kita tidak terwujud kita lantas
berprasangka buruk terhadap Alloh SWT, lalu sebenarnya
yang menjadi tuhan itu siapa sesungguhnya, kita atau Alloh
SWT,,,???
Alloh SWT Atau diri kita pribadi yang sebenarnya tuhan

itu,,,???
Kalau yang Tuhan itu Alloh SWT, lantas mengapa kita tidak
Rido akan setiap ketetapannya,,,???
Kenapa kita tidak menuruti keinginan Alloh SWT,,,???
Kenapa kita yang mengatur Alloh SWT,,,???
Kita tidak sadar atas semua karunianya, kita telah lupa dan
dibutakan oleh syahwat, jika kita kehilangan sesuatu benda
yang kita sayangi, pasti kita merasa kecewa dan menyalahkan
orang lain, bahkan menyatakan kalau Alloh SWT itu tidak adil,
padahal sesuatu benda yang kita miliki itupun hakikatnya
bukan punya kita, itu hanya sekedar fasilitas-fasilitas yang

Alloh SWT berikan kepada kita untuk sarana pengabdian
kepada Alloh SWT.
Sungguh bersihkanlah diri kita dari sifat kufur nikmat

ini, demi kebaikan diri kita sendiri, demi kebahagia'an diri kita
sendiri, belajarlah untuk Rido dalam setiap ketentuan-
ketentuan yang telah Alloh SWT tetapkan kepada kita, karena
sesungguhnya walaupun kita kufur nikmat atau pun bersyukur
kepada Alloh SWT itu juga tidak akan bisa merubah ketentuan
Alloh SWT, intuk itu mendingan kita bersyukur aja, dibikin
enjoy segala sesuatu, belajar beradaptasi dengan ketentuan
Alloh SWT, sambil menunggu kedatangan janji Alloh SWT
bahwa barang siapa yang bersyukur kepadaku, maka akan aku
tambahkan nikmatnya.
IKHLAS
Ikhlas itu terdiri dari tiga derajat atau tingkatan

tingkatan yang pertama yaitu :
1. Ikhlasnya orang awam Atau seorang Abid, dia itu

beramal Sholeh diniatkan kepada Alloh SWT
SWT, tapi di sertai dengan mengharapkan imbalannya

didunia dan di akhirat, contohnya seperti berdoa atau
beramal di sertai dengan ingin kaya, sehat dsb.
Diakhirat nanti ingin masuk syurga tanpa hisab dsb.
Dan derajat ikhlas ini pun disenangi Alloh SWT.
2. Yang kedua adalah derajatnya Ilkhlas orang hawas,

yaitu dia beribadah dan beramal itu diniatkan hanya
untuk mengesakan Alloh SWT, akan tetapi disertai
tuntutan di akhirat, jadi orang ini beribadah bukan
untuk hal duniawi, tapi hanya untuk kebaikan diakhirat
saja.
3. derajat ikhlas yang Tertinggi yaitu ikhlasnya orang

hawasil hawas, yaitu dia beribadah dan beramal itu di
itikadkan hanya untuk memantapkan sifat
penghambaannya, dan mendirikan dengan hak tuhan,
aku ini beribadah karena Alloh SWT dan aku ini adalah
hamba Alloh SWT. Perkara masuk syurga atau masuk
neraka, perkara didunia mau gimana itu bukan urusan
saya,

Semua manusia itu akan binasa kecuali orang yang
berilmu, dan orang yang berilmu pun akan binasa kecuali
orang yang mengamalkan ilmunya, dan orang yang
mengamalkan ilmunyapun akan binasa kecuali yang
mengamalkannya dengan ikhlas, dan orang yang ikhlas itu
berada dalam ancaman yang besar dalam mempertahan kan
keikhlasannya sampai akhir hayat, kecuali orang yang bisa
Istiqomah dalam keikhlasannya, jika dia berhasil
mempertahankan keikhlasan amalnya sampai mati, baru dia
bisa disebut mukhlisin atau orang yang ikhlas.
Contohnya ketika kita sekarang membantu seorang teman

yang membutuhkan, masih bisa disebut ikhlas jikalau kita bisa
mempertahankan keikhlasannya itu sampai kita meninggal,
jikalau suatu saat nanti tiba tiba kita bertengkar dengan dia lalu
kita mengumbar-umbar kebaikan kita terhadap dirinya dahulu,
kita telah gagal dalam ikhlas berarti, berarti kita belum bisa
Istiqomah. Itikadkan saya beribadah itu karena hanya untuk
menjungjung tinggi perintah Alloh SWT.

TANDA HATI BERKARAT
Rosululloh SAW bersabda : bahwasanya hati itu akan

berkarat sebagaimana berkaratnya besi.
Rosululloh SAW bersabda : sesungguhnya hamba itu

apa bila berbuat satu dosa, maka hatinya itu diberi satu titik
hitam, jika dia berhenti melakukan dosa dan dia minta ampun
kepada Alloh SWT, maka hati itu kembali bersinar.
Rosululloh SAW bersabda : tiap-tiap sesuatu itu ada

alat untuk membersihkan, dan alat untuk membersihkan hati
dan untuk mengkilapkan hati adalah dzikrulloh.
Maka dari itu alat untuk membersihkan karat dalam

hati itu tidak lain hanyalah memperbanyak taubat, dan dzikir
kepada Alloh SWT.
Kita harus periksa hati kita, apakah didalam hati kita itu
dipenuhi dengan gambar-gambar duniawi, atau dengan Islam
iman dan Ihsan,,,???
Nah inilah tanda-tanda hati yang berkarat, yang di

penuhi dengan gambar-gambar duniawi, tanda-tanda hati yang
tidak bisa ditembus oleh cahaya Islam iman dan Ihsan, yaitu :

1. orang yang mengitikadkan bahwa sebab itu bisa
memberi bekas, dalam hatinya itu sebab dan usaha bisa
menentukan, contohnya jika kita lapar itu hanya dengan
makan untuk bisa menghilangkan rasa laparnya, dan
apabila sakit itu hanya dengan memakan obat baru bisa
sembuh.
Contohnya ketika nabi Musa sakit gigi, beliau ber doa kepada
Alloh SWT untuk disembuhkan, lalu Alloh SWT menyuruh
nabi Musa untuk mencari dedaunan tertentu untuk dijadikan
obat, dan pada akhirnya sembuh, lalu dikemudian hari nabi
Musa sakit gigi lagi, dan beliau langsung mencari dedaunan
tersebut untuk mengobatinya, tapi ternyata tidak sembuh sakit
giginya, lalu beliau berdoa kepada Alloh SWT, lalu Alloh
SWT memberi tahu kepada nabi Musa, karena hanya Alloh
SWT saja yang bisa menyembuhkan, tanpa kamu makan
dedaunan itu pun kamu bisa sembuh dengan ijinku.
Alloh SWT memerintahkan kita itu untuk bersebab dan

berusaha, tetapi jangan sampai sebab itu disamakan dengan
MUSABIB (pemberi sebab yaitu Alloh SWT), dan harus ingat

bahwa semua sebab itu tidak akan bisa menentukan apa-apa,
apabila Alloh SWT berkehendak kenyang tanpa makan, pasti
bisa, bila Alloh SWT berkehendak kaya tanpa usaha, pasti
bisa,
Bisakah sembuh tanpa berobat, pasti bisa, bila kita

mengitikadkan bahwa sebab itu bisa memberi bekas, maka ini
salah satu tanda hati kita gelap.
2. Dia tidak takut akan sesuatu yang diancamkan oleh

Alloh SWT dengan neraka, adzab atau laknat, dia terus
berbuat fasik, sudah merasa benar dan biasa semua
perbuatan maksiat nya itu.
3. Dia tidak tertarik, tidak tergiur dan tidak menyambut

dengan gembira janji-janji Alloh SWT dengan syurga
dan Rido nya.
4. Tidak mengambil manfaat dengan ilmu, contohnya dia

selalu ikut pengajian, akan tetapi dia masih senang
melakukan jinah, minum khamr dll, dia masih
menyukai dan mengekali kemaksiatan-kemaksiatan,
berarti hatinya itu tidak dapat ditembus oleh cahaya

Islam iman dan Ihsan, kenapa bisa begitu, karena
hatinya terdinding oleh selain Alloh SWT.
5. Tidak mengambil manfaat dari berteman dengan orang-

orang sholeh, orang orang berilmu, dia berteman dan
bergaul dengan orang-orang sholeh dan berilmu saja
masih tetap menyukai dan berbuat maksiat, apalagi jika
tidak bergaul dengan orang-orang sholeh dan berilmu.
6. Dia tidak menangisi dengan perbuatan-perbuatan

maksiat yang pernah dilakukannya.
7. Tidak merasa malu berbuat sesuatu yang menentang

Sunnah dan merusak kehormatannya, contohnya orang-
orang disekitarnya pada mengaji, sedangkan dia tidak
mau ikut mengaji, orang lain sekolah dia tidak sekolah
dan melakukan perbuatan-perbuatan asusila.
8. Tidak merasa rugi meninggalkan taat kepada Alloh

SWT, tidak seperti orang orang sholeh terdahulu

apabila beliau ketinggalan sholat berjama'ah dimesjid,
karena sesuatu urusan yang sangat mendesak dan
penting, mereka menyesal, bahkan menangis, dan
ditebus dengan sholat dua puluh tujuh rokaat.
9. Dia tidak bisa merasakan manisnya ta’at, maka dia itu

tidak akan nyaman dalam beribadah, akan selalu
tergesa-gesa, tidak tumaninah, pengen cepat selesai.
10. Dia tidak prihatin atas balai dan musibah yang

menimpa suatu kaum muslimin.
Apabila didalam hati kita terdapat sepuluh tanda itu, maka

hati kita telah mati, dan jika kita ingin membersihkan dan
menyembuhkan sifat-sifat itu, perbanyaklah bertaubat,
bertafakur, dan berdzikir.

SEMBILAN HAL YANG BISA MENG HAPUS DOSA
1. dengan taubat dan istigfar.

2. Amal Sholeh, sehingga ketika ditimbang diakhirat nanti
timbangan dosanya kalah berat oleh timbangan amal
Sholeh nya.
3. Orang orang yang Alloh SWT berikan balai dan
musibah dan cobaan ketika di dunia, sedangkan dia
bersabar dan Rido atas nya.
4. himpitan kubur, himpitan kubur itu bagi orang ber iman
itu adalah penghapus dosa, sedangkan bagi orang yang
tidak beriman itu adalah adzab dari Alloh SWT
SWT. Dari Annas Ra, beliau berkata : Zainab binti
Rosulillah SAW wafat, dan dia adalah perempuan yang
sering sakit sakitan, maka Rosulillah SAW mengikuti
jenazah nya, maka keada'an beliau tidak menyenang
kan kami, ketika kami tiba dikubur, maka beliau
memasuki nya dengan wajah pucat, lalu ketika beliau
keluar dari kubur wajahnya ceria, maka kami bertanya
wahai rosululloh SAW, kami melihat dari engkau suatu
perkara, sewaktu engkau memasuki kubur engkau
nampak pucat, dan ketika engkau keluar dari kubur

engkau nampak gembira, maka dari apakah demikian
itu,,,? Rosululloh SAW menjawab begitu aku masuk ke
dalam kubur tadi, aku pucat karena aku teringat akan
himpitan kubur, maka aku mendatangi nya dan Alloh
SWT memberikan kabar gembira atas anak ku yang
diberikan Alloh SWT akan keringanannya himpitan itu.
Jadi jika orang orang sholeh itu akan dihimpit dengan
kasih sayang nya.
5. Karena kawan-kawannya, saudara-saudaranya yang
berdoa memintakan ampun untuknya.
6. Orang-orang yang menghadiahkan pahala amal Sholeh
untuknya, seperti menghadiahkan pahala membaca
Yasin membaca Al-Qur’an dan dzikir-dzikir dll
untuknya
7. dibalaikan Alloh SWT di Padang ma'syar, orang-orang
yang beriman ini Alloh SWT hapuskan dosa-dosanya
ketika dipadang ma'syar dengan diberikan kesusahan-
kesusahan.
8. orang yang mendapatkan syafa’at dari nabi muhammad
SAW.

9. dia yang mendapatkan rahmat yang khusus dari Alloh
SWT, karena hak preogratif Alloh SWT kepada
hambanya itu dilaknat atau diberi rahmat.

SEMBILAN WASIAT SYEKH NAWAWI AL BANTANI
JALAN MENUJU SUFI
A. Taubat
Jalan pertama yang harus ditempuh oleh seorang hamba yang

berniat menuju jalan kesufian adalah taubat, taubat itu adalah :
1. menyadari kalau dirinya itu banyak berbuat salah dan

dosa lalu dia menyesalinya.
2. setelah menyesal lalu dia meminta ampun kapada Alloh
SWT.
3. setelah meminta ampun lalu dia berniat dengan
sungguh sungguh untuk tidak melakukannya lagi,
4. dan jika kesalahan dan dosanya itu berhubungan
dengan orang lain, maka dia harus membereskannya
terlebih dahulu dengan orang tersebut, jika dia telah
mengambil harta orang lain, maka dia harus
mengembalikannya, jika dia menyakiti hati orang lain
maka dia harus menyembuhkan dan berusaha untuk
menyembuhkan rasa sakit hati nya itu.
B. Jalan Sufi yang kedua adalah Rido dengan semua

pemberian Alloh SWT, yang biasa kita sebut dengan
istilah Qona'ah, Qona'ah itu adalah kondisi jiwa yang
lapang dada menerima apapun yang diberikan Alloh
SWT kepadanya, salah satu tanda-tanda orang yang
mempunyai sifat Qona'ah yaitu dia tidak banyak
mengeluh, berkeluh kesah dan protes atas kondisi dan
situasi yang menimpanya, dan dia selalu bertindak
memilih segala sesuatu yang lebih utama dibanding
yang tidak utama, contohnya apabila seseorang
dipukul, maka didalam syareat itu kita di perbolehkan
untuk membalas pukulannya dengan kadar yang sama,
dalam agama itu dinamakan Qisos, tetapi yang lebih
utama dari itu adalah dengan memaafkan dan tidak
membalasnya dan kita tetap berbuat baik kepadanya,
Qona'ah itu adalah kondisi jiwa yang selalu memilih
segala sesuatu yang akan membahagiakan dan

menyelamatkannya diakhirat kelak, dibanding segala
sesuatu yang berhubungan dengan dunia, karena dia
sadar kalau sesakit-sakitnya didunia, semua penderitaan
di dunia itu tidak akan lama, begitu juga dengan
kebahagiaan di dunia tidak akan lama, karena umur
manusia itu tidak ada yang lama.
Jadi jalan Sufi yang kedua adalah
pembentukkan jiwa yang Qona'ah, yang Rido atas
semua ketentuan dan pemberian Alloh SWT kepada
kita, dan selalu mengambil tindakan-tindakan yang
utama dibanding tindakan yang tidak utama.
C. Jalan yang ketiga yang harus ditempuh bagi seorang
sufi adalah sifat Zuhud, hampir sama dengan sifat
Qona'ah, sifat Zuhud itu adalah kondisi jiwa dimana
Alloh SWT itu nomer satu, dan dia mampu
meninggalkankan segala sesuatu yang bisa membuat
dia lalai dari Alloh SWT, cirinya orang Zuhud itu ada
tiga (3), yaitu :
1. Tidak merasa bahagia karena hanya memiliki, dan tidak
bersedih karena hanya kehilangan, artinya orang Zuhud
itu tidak bahagia bahagia amat jika dia berhasil
mendapatkan yang dia inginkan, dan dia juga tidak

berlarut dalam kesedihan jika dia kehilangan sesuatu
yang disukainya.
2. Ciri yang kedua, orang Zuhud itu tidak terpengaruh

oleh pujian dan cacian, sebenarnya orang yang masih
terpengaruh akan pujian dan cacian itu sebenarnya dia
belum menemukan keyakinan atas hakikat kebenaran
dan kebaikkan yang dia miliki, jika dia dipuji orang
lain dia berfikiran dan sadar sekali bahwa yang berhak
dipuji itu hanya Alloh SWT, dan prestasi yang dia
miliki itu hakikatnya adalah Alloh SWT ingin
menunjukkan kebesaran dan keagungannya lewat dia,
jadi dia sadar banget kalo dia itu tidak bisa berbuat apa
apa, dan diapun sadar kalau dia pun digerakan itu atas
kekuasaan Alloh SWT, dan jika ada orang yang
mencelanyapun dia sadar sekali dan berfikir, berterima
kasih kepada Alloh SWT bahwa dia telah diingatkan
dan disuruh mengevaluasi dan bertafakur oleh Alloh
SWT dengan jalan perantara orang yang mencelanya
itu, jadi orang yang Zuhud itu tidak ada beban dan
selalu bahagia hidupnya ingsya Alloh SWT.

3. Dan ciri orang Zuhud yang ketiga itu adalah selalu
gembira karena dia sudah bisa menjalankan ciri-ciri
yang pertama dan kedua jadi hidupnya senantiasa stabil
dan tenang, dia sudah tidak kaget dan takjub atas semua
kondisi kehidupan.
D. Jalan sufi yang keempat adalah merasa tidak bosan dan

gemar mencari ilmu syare'at, ilmu syare'at itu menurut
syekh Nawawi ada tiga :
1) Membahas ilmu hal-hal lahiriah dan muamalah
dihadapan Alloh SWT, yang biasa disebut dengan
ilmu fikih.
2) ilmu akidah atau tauhid yaitu tentang keimanan
kita, jangan sampai kita tidak sadar kalau kita
berada dalam kemusyrikan, kekufuran dll.
3) ilmu tasawuf, kalau ilmu fikih itu membahas ilmu
ilmu yang berhubungan dengan lahiriah, ilmu
tauhid itu membahas dasar-dasar keimanannya,
sedangkan ilmu tasawuf itu membahas hal hal
tentang kodisi hati dan bathinnya, tasawuuf ini
sangat penting, biar dalam menjalankan fikihnya itu

tidak hanya sekedar formalitas asal menjalankan,
tanpa tasawuf bisa-bisa lahirnya bagus tapi
dalemnya rusak, dan ini bisa merusak amaliahnya,
contohnya sholatnya bagus, ibadah hajinya sering
tapi dia memiliki sifat riya', sifat riya' ini termasuk
dalam kajian ilmu tasawuf, dan ilmu tasawuf yang
mengatur semua nya ini.
Para sufi itu sampai meninggal dunia dia masih
tetap berkarya dan menuntut ilmu.
E. jalan sufi yang kelima adalah mencintai, gemar dan
hobi terhadap yang sunah-sunah, karena para sufi itu
sangat mencintai dan selalu memanfaatkan setia
moment-moment dan kondisi-kondisi yang bisa
mendekatkan dirinya kepada Alloh SWT, jadi hidupkan
hal ini kalau kita ingin menempuh jalan sufi, dan
didalam kegemaran dalam hal-hal yang sunnah ini
hendaklah memperhatikan adab dan akhlak.

Menurut Syekh Nawawi Adab Nya Itu Ada Empat :
1. Adab syar'i yaitu memperhatikan dan menjalankan

syarat-yarat dan rukun-rukun aturan Alloh SWT dan
menjauhi larangan-larangannya, contohnya cara wudlu
yang benar, cara sholat yang benar dll.
2. Adab tobi'i yaitu adab untuk membentuk karakter, yaitu
membentuk karakter jujur, pemaaf, pemurah,
penyayang dll.
3. Adab Kasbi, adab Kasbi ini yaitu adab bagaimana cara
kita, usaha kita dalam memperoleh dan meraih segala
sesuatu dalam hidup, contohnya cara kita mencari
uang, cara menuntut ilmu dll, jika kita hendak
menempuh jalan sufi hendaknya kita memperhatikan
cara kita dalam memperoleh segala sesuatu itu harus
dengan cara yang beradab yang baik dan benar.
4. Adab sufi, adab sufi ini hubungannya dengan apa yang

diajarkan dalam tasawuf, contohnya bagaimana cara
kita menggunakan mata, apa yang tidak boleh dilihat
oleh mata, apa yang harus dilakukan oleh alat kelamin

kita dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh alat
kelamin kita dll.
F. Membentuk karakter tawakal , berserah diri kepada

Alloh SWT, biasanya digandengkan dengan sifat
ikhtiar yang mewakilkan segala keputusan kepada
Alloh SWT, belajar merancang segala sesuatu
diselaraskan dengan rancangan Alloh SWT, lawannya
kata sifat tawakal adalah merasa diri mampu, untuk
bisa bertawakal itu kita harus terlebih dahulu merasa
lemah, merasa fakir, dan ketergantungan terhadap
Alloh SWT, dan mengikut sertakan Alloh SWT dalam
segala hal.
G. ihklas, sarat untuk bisa ikhlas itu pertama Tama kita

harus sadar bahwa diri kita itu adalah hamba, hamba
yang mempunyai kewajiban untuk mengabdi dan
menjalankan semua tugas tugas nya untuk majikannya,
maka dari itu dia senantiasa melakukan segala sesuatu
kebaikan ataupun kewajiban itu bukan untuk dirinya,

tapi semata mata hanya untuk menjalankan kewajiban
dan sunnatulloh, kebalikan sifat ikhlas itu adalah sifat
riya, dan riya' itu dibagi menjadi dua yaitu :
1. Yang pertama yaitu ria didalam waktu yang bersamaan
contohnya ketika membayar zakat atau sodakoh dia
memanggil wartawan untuk show up, atau ketika
ibadah Haji dia update foto atau live streaming.
2. Yang kedua yaitu ria yang berbeda waktu, contohnya
menceritakan kejadian-kejadian atau keistimewaan,
atau kebaikan-kebaikan dia dengan niat ingin
mendapatkan pujian, bukan untuk sebagai bahan
pelajaran dan hikmah.
Menurut fudail bin Iyad sifat riya' itu adalah

meninggalkan amal karena manusia itu adalah riya, dan
beramal karena manusia itu adalah syirik.
Beramal karena manusia itu syirik karena dia telah

menyekutukan Alloh SWT, karena kewajiban hamba itu
beramal hanya untuk majikannya, dan kenapa meninggalkan
amal demi manusia itu riya? Contohnya seseorang yang

terbiasa mendirikan sholat duha setiap hari, tiba tiba dia
meninggalkannya dikarenakan dia kedatangan teman
temannya, dan dia takut disangka sok sholeh karena sholat
duha,maka dia meninggalkannya demi teman temannya, nah
pertimbangan untuk manusia itu lah yang membuat dia men
jadi riya', karena dia takut dianggap sok Soleh oleh manusia,
berarti dia beribadah itu ingin dinilai oleh manusia.
H. uzlah
Yaitu aktifitas atau tindakan menjauh dari keramaian dan

kerumunan karena khawatir mendapatkan pengaruh buruk,
karena merasa diri belum mampu menanggulangi pengaruh
buruknya, contohnya jika seorang professor berada disebuah
kerumunan para pendemo atau pengunjuk rasa, maka
keilmuannya itu akan hilang apabila dia berbaur, bahkan dia
akan ikut-ikutan menjadi anarkis, dengan jalan uzlah dia
berniat fokus untuk ibadah dan bertafakur, dan berniat melatih
diri untuk tidak terikat dengan dunia.

I. Memanfaatkan waktu dengan baik, kadang orang itu
sangat pelit dan perhitungan dengan uang yang dia
miliki sedangkan dia sangat boros dengan waktu yang
dia miliki, padahal uang dan rezeki yang kita miliki itu
sudah dijamin Alloh SWT dan pasti akan diganti bila
kita bersifat pemurah, sedangkan waktu itu tidak akan
bisa pernah kembali meskipun kita bersifat pemurah,
orang yang menempuh jalan sufi ini akan sangat
perhitungan dengan waktu, dia tidak mau waktunya
terlewatkan begitu saja , dia akan memaknai setiap
waktunya.

MENGENAL SIFAT SIFAT ALLOH SWT YANG
MULIA
Mengenal sifat-sifat Alloh SWT yang mulia itu akan

membawa kita kepada ma'rifat dzatnya yang maha mulia,
ma'rifatulloh didalam hidup ini merupakan suatu impian bagi
mahluk-mahluk yang mempunyai akal sehat, didalam
ma'rifatulloh ini mahluk dibagi dalam tiga kelompok, yaitu :
1. Kelompok yang tidak ada akal baginya, mereka hanya

kenal kepada mahluk dan tidak kenal kepada pencipta
dan pemilik mahluk itu sendiri, contohnya seekor
kambing, kambing itu hanya kenal kepada sesama
kambing dan kepada orang yang suka memberinya
makan, tapi si kambing tidak kenal kepada
penciptanya, bahkan kepada manusia yang memilikinya
pun tidak kenal. Mahluk yang tidak punya akal ini
keinginannya hanya untuk dekat dengan mahluk, ingin
perhatian dari mahluk, kalaupun dia itu beribadah,
ibadahnya itu di sertai ingin dipuji orang lain,
kelompok orang seperti ini, di akhirat kelak akan

mendapatkan kesulitan-kesulitan dan kesengsaraan
kesengsaraan, karena dia tidak kenal kepada sang
pencipta alam semesta ini.
2. Kelompok yang mempunyai akal, tetapi akalnya sakit,

kelompok ini ingi mendapatkan nikmat dari Alloh
SWT, ingin mendapatkan perlindungan dari Alloh
SWT, ingin masuk syurga, tapi tidak ada hasrat dan
keinginan didalam hatinya itu untuk mengenal Alloh
SWT, kelompok orang seperti ini beribadah itu hanya
untuk kepentingan dirinya sendiri, dia beribadah karena
ingin selamat dunia akhirat, ingin masuk syurga, ingin
banyak rezeki dll, orang seperti ini apabila masuk
syurga dia akan Alloh SWT berikan kenikmatan
kenikmatan sesuai yang dia minta, padahal dibalik
semua permintaannya itu, ada kenikmatan yang jauh
lebih indah.
3. Kelompok yang mempunyai akal yang selamat dan

sehat, inilah kelompok orang yang tujuan hidupnya itu

adalah untuk Alloh SWT semata, dan ingin berkenalan
dengan Alloh SWT, mereka itu apabila mendapatkan
suatu kenikmatan, pertama-tama mereka akan selalu
teringat kepada siapa pemilik yang memberikan
kenikmatannya itu, setelah itu dia baru memikirkan si
pengantar kenikmatannya itu, mereka berusaha mencari
tahu siapa sang pemilik kenikmatan itu, terus belajar
dan berjuang untuk mencari tahu, ingin dekat dan
berkenalan dengan sang pemilik kenikmatan itu, lalu
dia memuliakan si pengantar kenikmatannya itu.
Nabi Muhammad SAW bersabda : bahwa Alloh SWT

itu mempunyai sembilan puluh sembilan nama, siapa yang
memeliharanya, maka dia akan masuk syurga.
Nama pertama dari Asmaul Husna itu adalah Alloh

SWT, artinya Alloh SWT dzat yang wajib ada, artinya hal
yang wajib ada di dalam akal kita, bila kita berdo'a kepada
Alloh SWT dengan kalimat Ya Rabbi, berarti kita menyeru
Alloh SWT dengan sifat rububiyahnya, seperti sifat mencipta,

menghidupkan, memberi, menolong, mematikan, mencegah
dll.
Dan kalau kita berdoa kepada Alloh SWT dengan nama

Yaa Illahi, berarti kita menyeru Alloh SWT dengan sifat
uluhiyahnya, seperti sifat dia yang berhak disembah, berhak
dipuji, berhak ditaati, dia yang berhak untuk diharapkan, dia
yang berhak untuk ditakuti dll.
Akan tetapi, jika kita berdo'a nama Yaa Alloh SWT

atau Allohumma saja, itu sudah mencakup Ya Rabbi dan yaa
ilahi.
Imam Algozali berkata : ketahuilah bahwa nama Alloh

SWT itu paling agung diantara semua nama nama Asmaul
Husna, karena nama Alloh SWT itu menunjukan kepada dzat,
sedangkan nama-nama Alloh SWT yang lain itu menunjukan
kepada sifat.
Apabila kita telah beriman kepada Asmaul Husna

tersebut, maka keimanan kita itu akan membuahkan empat
akhlak, yaitu :

1. Dia tidak melihat kecuali hanya kepada Alloh SWT,
apabila dia melihat sesuatu maka dia ingat kepada
Alloh SWT dzat yang mengadakan sesuatu itu.
2. Dia tidak akan menoleh kepada selain Alloh SWT,
artinya dia tidak mencari penilaian mahluk, tidak
mencari pujian dan dia tidak peduli dengan cacian dari
mahluk, karena yang dia cari adalah hanya perhatian
dan penilaian dari Alloh SWT saja.
3. Dia tidak mengharapkan kepada selain Alloh SWT, dia
beribadah dan menjalani hidup hanya mengharapkan
Rido Alloh SWT.
4. Dia tidak takut kepada apapun dan kepada siapapun
kecuali hanya kepada Alloh SWT, dia menjauhi
maksiat itu melainkan semata-mata karena takut kepada
Alloh SWT

MAKOM TAJRID DAN MAKOM ASBAB
Imam Ahmad Ibnu atho'ilah Ra berkata
Menghendakinya engkau akan tajrid sementara Alloh

SWT menempatkan engkau pada asbab, maka yang demikian
itu merupakan keinginan jahat yang tersembunyi, dan
menghendaki engkau akan asbab sementara Alloh SWT
menempatkan engkau pada tajrid, itu merupakan penurunan
dari pada tempat yang tinggi.
Alloh SWT berfirman dalam surat az- zariyat 56 : aku

tidak menciptakan Jin dan Manusia melainkan agar mereka
beribadah kepadaku untuk mengenalku.
Artinya jadi fungsinya kehidupan kita itu adalah untuk

beribadah, walaupun didalam kehidupan kita itu terdapat
fungsi-fungsi lain yang bertujuan untuk menopang kita dalam
beribadah, didalam kehidupan ini kita bebas untuk beraktivitas,

asalkan jika waktunya beribadah, maka kita harus segera
beribadah.
Analoginya : hakikatnya sebuah handphone itu berfungsi

sebagai alat komunikasi, alat supaya kita bisa mengobrol jarak
jauh, tapi di dalam hand phone tersebut kan ada fasilitas-
fasilitas lain yang membuat hand phone itu bagus, di dalam
hand phone itu kan terdapat kalkualtor, game, musik, kamera
dll, tetapi apabila ada panggilan masuk maka semua aktifitas
handphone itu akan beralih ke panggilan masuk telephone, ini
menandakan bahwa handphone itu berfungsi dengan baik,
karena jika rusak maka tidak akan bisa menerima panggilan
masuk atau pun keluar, jika dalam kehidupan ini, diri kita tidak
bisa di gunakan untuk beribadah berarti diri kita itu telah
rusak, dan sudah tidak bernilai lagi, dan kehidupan kita
dijamin akan hina tidak ada harganya, sama seperti hand phone
yang rusak, dan kita tidak ada harganya di mata Alloh SWT,
sama seperti hand phone yang sudah rusak tidak ada harganya.
untuk beribadah itu dibutuhkan sarana-sarana untuk menopang
terjadinya proses amal ibadahnya itu, seperti makanan,
minuman, tempat, kendara'an dll, untuk memenuhi keperluan-

keperluan ini, Alloh SWT memberikan kita dua tempat atau
dua cara untuk mendapatkannya, yaitu :
1. Asbab
Artinya dia itu mencukupi keperluan-keperluan untuk

beribadahnya itu dengan cara, bekerja, berdagang, bertani, dan
berusaha usaha lainnya.
2. Tajrid
Sedangkan orang yang ditempatkan oleh Alloh SWT

dimakom tajrid ini, dia untuk mencukupi keperluan-keperluan
dalam beribadahnya, tidak perlu bekerja, berdagang, bertani
dan usaha usaha lainnya, dia telah di cukupi, contohnya dia
punya warisan banyak, dan banyak yang memberi uang,
makanan dll dari orang lain, tanpa dia minta dan berharap
sedikitpun.
Dan apabila orang yang ditempatkan oleh Alloh SWT

di makom asbab lalu dia ingin berpindah ke makom tajrid,
berarti orang ini berkeinginan jahat yang tersembunyi, orang
ini mengikuti syahwat hawa nafsu yang Tersembunyi dari diri
nya.

contohnya dia yang asalnya pekerja atau berdagang, dia
meninggalkan usaha-usahanya itu karena ingin beribadah saja,
karena dia berfikir rezeki akan datang dengan sendirinya
apalagi kalau kita banyak beribadah, orang yang seperti ini
sesungguhnya pemalas, yang menjadikan ibadah sebagai
alasan, padahal dia bekerja untuk menafkahi keluarganyapun
itu ibadah yang sangat mulia di sisi Alloh SWT, jadi intinya
dia itu pemalas, dan menjadikan amal ibadah sebagai dalil
kemalasannya dalam menafkahi tanggungan-tanggungannya.
Sementara orang yang ditempatkan Alloh SWT di

makom tajrid, lalu dia berkeinginan untuk berpindah kemakom
asbab, ini namanya penurunan dari tempat yang tinggi.
Contohnya : dia yang asalnya ahli ibadah, seorang

ulama yang mempunyai banyak murid, tiba-tiba dia ingin
meninggalkan rutinitasnya itu untuk duniawi seperti berdagang
atau berbisnis dll, atau dia terjun ke kancah politik, maka dia
itu telah tertipu oleh dunia.

Enam tanda kita di ridoi Alloh SWT dalam berdiam di
makom asbab :
a. usaha yang kita jalankan selama ini cukup untuk

keperluan kita dan membantu orang lain.
b. usaha yang dijalankannya tidak melalaikan dirinya
dalam dzikrulloh.
c. usaha yang dijalankannya tidak membawanya pada
sesuatu yang diharamkan oleh Alloh SWT.
d. Usaha yang dijalankannya itu berada dan
berhuhubungan dengan lingkungan orang-orang yang
baik.
e. adanya niat yang Sholeh.
Niat yang Sholeh dalam berusaha itu :
1. Niat Mencari Anugrah
Karena jika kita niat mencari rezeki itu salah, karena di

dalam rezeki itu ada rezeki halal dan haram, sementara di
dalam anugerah Alloh SWT sudah pasti halal.

2. Menolong Dan Membantu Orang Islam.
Apabila dia mempunyai tanda-tanda yang demikian, maka

dia tidak boleh pindah ke makom tajrid, kecuali perintah guru
nya, atau ada isyarat lain seperti kita sudah berusaha kesana
kemari tapi kita tidak bisa menampakan tanda tanda tersebut.
Makom tajrid itu contoh kecilnya seperti ibu-ibu rumah

tangga, yang dia tidak berusaha karena sudah di cukupi oleh
suami-suami nya.
Tanda-tanda Alloh SWT tempatkan dia didalam makom tajrid :
A. Alloh SWT mudahkan baginya kecukupan.

B. Alloh SWT jadikan diri engkau tentram, tenang ketika
tidak adanya kecukupan itu.
C. tidak ada tamak kepada milik orang lain, tidak ada
keinginan untuk diberi orang, di pinjami orang lain dsb
D. bersihnya waktu engkau sibuk dengan ibadah, belajar,
mengajar, berdzikir dll.

Bila orang itu sudah di ridoi Alloh SWT dimakom tajrid
dengan tanda-tandanya, maka janganlah berpindah kemakom
asbab, kecuali perintah gurunya, atau ada isyarat yang nampak
seperti hal-hal yang menyebabkan hilangnya tanda-tanda
tersebut.
Tajrid itu Ter bagi 3 yaitu :
1. Tajrid Dzohir : dia sudah tidak berhubungan dengan

orang lain kecuali dalam hal kemaslahatan agama, dia
sudah tidak mempunyai teman, sudah tidak minta
bantuan kepada siapa pun, dia sudah menyendiri dan
menjauh dari ke ramaian.
2. Tajrid Bathin : hatinya sudah tidak bergantung kepada
siapapun, kecuali kepada Alloh SWT.
Cerita dari abu Hasan asyadili :
Beliau setiap keluar rumah selalu disapa oleh para

tetangganya, gimana kabarnya sehat pal…? Beliau menjawab
Alhamdulillah, tapi dari hari kehari beliau makin kurus dan
pucat, tapi setiap ditanya beliau selalu menjawab
Alhamdulillah, sampai pada akhirnya beliau terjatuh pingsan

ditengah jalan dan warga pun membawanya pulang, lalu
berdatanganlah para Aulia dari berbagai tempat untuk
menjenguknya, mereka mendoakan beliau, tapi beliau hanya
diam saja tidak bergeming, hanya mengucapkan terima kasih,
lalu salah seorang Aulia itu menegur beliau, kenapa anda tidak
bereaksi dan seperti yang cuek kepada kami, yang sudah
datang jauh-jauh untuk menjengukmu dan mendoakanmu, lalu
beliau menjawab : yang menyuruh kalian datang kesini dan
mendoakan ku itu siapa,,,? Aku tidak pernah mengharapkan
kalian datang kesini untuk menjengukku, beliau mengatakan,
jika Alloh SWT itu senang melihat aku sakit, maka sakit itu
adalah pilihanku, aku hanya menjalankan apa-apa yang telah
Alloh SWT tetapkan kepadaku.
Ada seorang pemuda yang berguru kepada seorang

guru yang bertempat tinggal dipantai, tiap hari gurunya
memancing ikan, bila dia mendapat kan lima ikan, maka yang
empat ikan itu di bagikan kepada tetangganya, sedangkan dia
hanya mengambil satu buah, dan begitu seterusnya, berapapun
banyaknya hasil pancingannya, dia tetap cuman mengambil
satu ekor ikan saja yang cukup untuk dirinya sendiri, lali si
murid tersebut setelah beberapa tahun belajar kepada dia,

meminta ijin untuk pergi belajar kepada guru yang lain yang
lebih hebat dari dia, lalu si guru tersebut memberitahukan
tempat sahabatnya untuk dia gurui, dan si murid itu pun pergi
menuju sahabat gurunya itu, sesampainya di rumah sahabat
gurunya itu, dia heran, kenapa rumahnya mewah, ternyata
sahabat si gurunya ini orang paling kaya di daerahnya, tidak
seperti gurunya yang miskin, singkat cerita si murid itu ditolak
mentah mentah oleh sahabat gurunya tersebut dengan alasan
bahwa dia sekarang sibuk dalam urusan kenegaraan dan
mengatur masyarakat, lalu disuruh kembali lah si murid itu
kepada gurunya, sambil dia berpesan, katakanlah kepada guru
mu, otak mu itu jangan terus di sisi untuk memikir kan dunia
saja,,,???
Singkat cerita, setibanya di rumah gurunya si muridpun

langsung bercerita perihal sahabat gurunya itu, namun si murid
tidak berani menyampaikan pesan dari sahabat gurunya
tersebut, karena takut menyinggung perasaannya, tapi gurunya
itu tetap bersikeras menanyakan kepada muridnya, pesan apa
yang diberikan beliau untukku, dan karena di paksa akhirnya si
muridpun mengatakan pesannya untuk gurunya tersebut, dan
setelah mendengar pesan dari sahabatnya itu, gurunya seketika

langsung menangis, karena di dalam hati gurunya itu selalu ada
berharap jika pancingannya itu mendapatkan emas.
Artinya : si sahabat gurunya itu telah Alloh SWT

pindahkan makomnya, yang tadinya di makom tajrid beliau
pindah kemakom asbab, karena ada sesuatu hal yang lebih
penting, tapi hati beliau itu berada di makom tajrid, sedangkan
gurunya tersebut hanya dzohirnya saja yang berdiam di makom
tajrid sedangkan hatinya berada di makom asbab, dan sifat
seperti ini tercela.

MUJALASAH
Mujalasah yaitu : mujalasah itu sudah bukan

makomnya berdzikir lagi, mujalasah itu memandang bukan
berdzikir lagi, saling menatap, melihat, orang yang melihat itu
tidak memantulkan pandangannya, melihat tanpa pantulan,
pemahaman yang tidak mengucapkan, pemahamannya faham
tanpa ungkapan, mengerti tapi bukan mengerti tentang apapun,
duduk berdampingan hanya diam melihatmu, kondisi yang
seperti ini adalah mujalasah, telah selesai segala macam
simpul-simpul keilmuan akan berakhir kepada perceraian
pengetahuan, ilmu itu dipenghujungnya akan berpisah, akan
mengambil spesialis spesialisasi, jikalau sudah pemisahan
keilmuan, dan sudah bercabang-cabang, maka penghujungnya
akan masuk kepada tatakrama penglihatan, dan tatakrama
mujalasah, kalau sudah mengerti maka dia akan melihatku
dalam hatinya, dalam fikirannya dan dalam keinginannya,
sehingga hati dan fikirannya itulah yang akan mempertemukan
dia selalu bersamaku dan mempertemukan, mempersatukan dia
dengan lisannya, dan dengan ucapannya, lalu dia tidak lagi
berkata apa-apa kecuali hanya berdzikir kepadaku, orang yang
duduk berdampingan denganku itu, tidak meminta pendapat,
tidak meminta ijin, tidak mengusulkan, tidak menyampaikan
usulan-usulan dan tidak meminta, tidak ingin tahu, orang yang
duduk berdampingan denganku, ketika dia meminta
pendapatku, maka dia akan turun pangkatnya kederajat
keilmuan, sudah tidak duduk berdampingan lagi, tapi sudah
turun kederajat keilmuan, lalu kalau dia meminta ijin
kepadaku, maka pangkatnya akan turun lagi kederajat
pengetahuan, dan kalau dia meminta-minta yang artinya
mengusulkan, menyarankan, maka pangkatnya akan turun lagi
kederajat persoalan, persoalannya kebutuhan, dan apabila dia
meminta maka pangkatnya akan turun lagi kederajat
kemiskinan, ini semua artinya dia masih punya kepentingan
kepentingan yang akan menghijabnya dariku.

BERDZIKIR NYA SEL-SEL DALAM TUBUH KU
Setiap sel yang ada di dalam tubuh manusia itu

semuanya berdzikir kepada Alloh SWT, jika ada seseorang
yang menyatakan bahwa dirinya bisa menentukan nasibnya,
maka cobalah tentukan nasib sel-sel yang ada dalam dirinya,
cobalah atur kerja setiap laju aliran darah, detak jantung,
sistem syaraf dsb
Apabila kita memakan makanan yang haram, melihat dan

mendengarkan atau memasukan benda-benda yang haram
kedalam tubuh kita, maka disitu akan terjadi peperangan antara
sel-sel dalam tubuh dengan benda haram itu.
setiap sel dalam tubuh kita itu bisa memperbaiki dirinya

sendiri, ibarat di sebuah negara yang sedang membangun dan
memperbaiki sarana dan prasarana seperti sekolah, rumah

sakit, dan fasilitas fasilitas lainnya, begitulah ke ajaiban sel-sel
di dalam tubuh kita, tetapi apabila disebuah negara itu terjadi
kekacauan, maka proses pembanguan tersebut akan terhambat,
begitu pula dengan proses perbaikan sel dalam diri manusia
akan terhambat bila di dalam diri manusia itu terjadi
peperangan yang di akibatkan si manusia itu telah memasukan
barang haram ataupun penglihatan dan pendengaran yang tidak
di ridoi Alloh SWT, dengan terjadinya peperangan tersebut,
maka akan berakibat terganggunya proses perbaikan sel-sel itu
sendiri, yang menyebabkan kerusakan-kerusakan jaringan dan
organ-organ tubuh manusia.
Analoginya jika seseorang anak kecil yang sedang berpuasa,

dia bermain hujan-hujanan, tapi badan dia tetap sehat padahal
dia sedang berpuasa, dibandingkan seorang dewasa yang
kehujanan, dia langsung jatuh sakit, ini disebabkan sel-sel
dalam tubuh anak itu sehat, sedang kan sel-sel orang dewasa
itu terganggu oleh hal-hal yang tidak diridoi Alloh SWT
.

Karena sejatinya manusia yang diridoi Alloh SWT
akan berbadan sehat dan kuat, awet muda dan bercahaya.
Banyak telah dicontohkan oleh para wali Terdahulu

bahkan para nabi dan sahabat, mereka kekurangan makanan
dan minuman dalam keadaan berperang, dan ada yang bertapa/
ber kholwat berhari-hari, berbulan-bulan, tidak makan dan
minum, tapi masih hidup, itu dikarenakan sel-sel nya berdzikir
kepada Alloh SWT, karena di dalam tubuh manusia itu ada
segumpal daging dan apabila segumpal daging itu sehat maka
sehat pula lah tubuh tersebut, dan segumpal daging itu adalah
hati, dan hati itu adalah raja, dan panca Indra kita adalah
pesuruh pesuruh raja.

KEJUJURAN DAN KE SETIAAN
Kehilangan yang patut untuk kamu tangisi adalah

kehilangan kejujuran dan kesetiaan dalam diri mu.
Dan kebahagiaan yang patut kamu banggakan adalah

Rohmat Alloh SWT atas sifat jujur dan sifat setia yang
dititipkannya kepadamu, yaitu bagi orang-orang yang
beruntung dan berfikir.
Terimalah peran yang diberikan sang maha sutradara

kepada mu, baik itu hitam, putih, merah, hijau,,, hanya
kejujuran dalam berakting dan kesetiaan dalam berperan yang
akan membuatmu menjadi the best aktor.

Dengan sebuah kejujuran, syech abdul Qodir Al Jaelani
telah menyadarkan sekawanan perampok.
Diriwayatkan ketika beliau masih berusia lima tahunan,

ketika beliau menggembala kambing, tiba-tiba kambing itu
menoleh dan berbicara kepada beliau, hei Abdul Qodir, kamu
tidak dilahirkan untuk menjadi seorang pengembala, tapi
engkau dilahirkan untuk menjadi orang besar, melihat kejadian
itu beliau langsung berlari kepada ibunya dan menceritakan
pengalamannya itu kepada ibunya, dan beliau meminta ijin
kepada ibunya untuk pergi menuntut ilmu, lalu ibu nya
mengijinkan nya dengan berpesan kepada beliau agar selalu
jujur, apa bila engkau teringat akan ibu, maka berlaku jujur ah,
singkat cerita ketika beliau diperjalanan bersama rombongan
para pedagang, mereka dihadang oleh perampok, dan semua
barang-barang mereka dirampasnya, kecuali syech Abdul
Qodir Al Jaelani yang tidak membawa barang berharga, setiap
orang dari kawanan perampok itu bertanya kepada beliau apa
yang kamu bawa wahai anak kecil, beliau menjawab saya
membawa uang di dalam saku ketiak ku ini yang dijahitkan
oleh ibu ku, lalu kawanan perampok itu menertawakannya,
karena mereka mengira itu cuman gurauan saja, sampai pada

akhirnya seorang pemimpin perampok itu menghampiri beliau,
dan memeriksa kebenaran ucapan beliau, dan pemimpin
perampok itu Terkejut ketika ternyata memang benar ada uang
dirham dibalik ketiaknya, lalu pemimpin perampok itu
bertanya kepada beliau, mengapa engkau berkata jujur kepada
kami, padahal engkau tahu kalau kami akan merampas semua
harta mu, lalu jawaban syech Abdul Qodir Al Jaelani, saya di
amanatkan oleh ibu saya untuk jujur, dan pemimpin perampok
itu menangis menyesal dan malu, dia berkata, saya yang sudah
tua ini tidak mengenal jujur, sedangkan engkau yang masih
muda belia sudah bisa jujur, sampai pada akhirnya pemimpin
perampok itu taubat di iringi oleh anak buahnya.
Bila kita berbohong berarti kita telah menipu diri

sendiri, dan berarti kita telah berani menipu Alloh SWT,
jikalau kita harus berbohongpun itu diitikadkan untuk
menolong orang lain, dan memang sudah tidak ada lagi jalan
untuk menyelamatkan orang lain tersebut kecuali dengan
berbohong.

Karena ketika nabi Ibrahim ass dalam perjalanan
dihadang oleh tentara kerajaan, yang dimana si rajanya itu
gemar merebut istri orang, ketika nabi Ibrahim ass ditanya ini
siapa,,,?
Nabi Ibrahim menjawab ini adalah teman ku, padahal

itu adalah istri nabi Ibrahim.

HUKUM ALAM
Kalau engkau ingin sesuatu kembali keasal, maka

engkau harus mengijinkannya tersebar.
Kalau engkau ingin sesuatu melemah, pertama engkau

harus membiarkannya kuat, karena bagaimana kita ingin
melemahkan sesuatu, kalo sesuatu itu belum kuat, apa yang
harus engkau lemahkan, dan kalau engkau ingin melemahkan
sesuatu berarti engkau menganggap kuat sesuatu itu.
Kalau kita ingin membungkam sesuatu, berarti kita

harus membiarkan terlebih dahulu sesuatu itu banyak bicara,
karena bagaimana kita membungkam dia jika dia kita larang
bicara.

Jika kita ingin memiliki sesuatu maka kita harus
memberikan nya sesuatu tersebut. Untuk dapat mendapatkan
cinta, maka kita harus memberikan cinta. Untuk mendapatkan
kehormatan berarti kita harus menghormati orang lain.
Kalau engkau ingin menaklukan sesuatu, pertama

Tama engkau harus membiarkan dia berjaya terlebih dahulu.
Kenapa nabi Muhammad SAW memaklumi orang-orang yang
melemparinya batu, meludahinya ketika di kota tho'if, itu di
karenakan beliau menyadari akan saling menguatkannya antara
kebaikan dan keburukan, kelahiran dan kematian, kesulitan
dan kemudahan, kesedihan dan kebahagiaan.
Hidup adalah hukum Tarik menarik, jika kita selalu

berfikir positive dan berhati baik, maka hal-hal positive dan
kebaikan-kebaikanlah yang akan datang di Tarik oleh diri kita.

KARAKTER YANG HARUS KAMU MILIKI
1. Kamu harus cerdas dan belajar dengan cepat,

banyak orang yang cerdas tapi dia malas untuk
belajar, ada orang yang mau belajar tapi dia tidak
cerdas.
2. Tanggung jawab
Kamu harus tahu tanggung jawab mu, dan kamu harus

memenuhi tanggung jawab mu, orang yang tidak memiliki
sifat tanggung jawab biasanya dalam aktivitas sehari-harinya
bahkan di tempat kerjanya dia itu selalu bersantai-santai, tidak
serius, selalu mengandalkan orang lain.
3. Tekun dan pantang menyerah
Jadikanlah kerja, belajar dan berkarya itu sebagai

kesenanganmu, sebagai liburan mu, manfaatkan waktu
semaximal mungkin untuk belajar, berkerja dan berkarya,
selalu bergerak positive.

4. Integritas dan Istiqomah
Selalu menjungjung tinggi nilai-nilai Budi pekerti, mempunyai

prinsip-prinsip hidup kebaikan dan kebenaran.
5. Berani
Berani membela yang lemah yang tertindas dan dalam posisi

benar, tidak takut kepada apapun selain Alloh SWT, berani
untuk menaklukan keburukan di dalam diri sendiri, berani
meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk, berani mengakui
kesalahan dan berani mengakui keunggulan orang lain.
6. Kepedulian
Peduli terhadap bawahan, yang sejajar dan atasan kita,

mendahulukan kepentingan yang lebih utama, bisa ikut merasa
kan penderitaan, kesengsaraan dan kesedihan orang lain.

7. Selalu berfikir positive
Selalu berhusnudzon, bahkan kepada orang yang mendzolimi

kamu, usahakan supaya kamu tetap berhusnudzon, pecahkan
misteri hikmahnya di balik itu semua.
Jika kamu memiliki Tujuh karakter ini, ingsya Alloh SWT

akan menghasilkan karya-karya besar, baik itu karya tulisan
atau pun karya perbuatan.

Enam hal yang menyebabkan kamu tidak bisa mengenal Alloh
SWT menurut imam algozali :
1. Kamu tidak yakin kalau Alloh SWT itu ada, contohnya

orang orang atheis, mereka meyakini bahwa alam dunia
ini ada dengan sendirinya, dengan berbagai teori nya.
2. Orang yang tidak percaya adanya akhirat, mereka itu

sama dengan binatang atau sayur-sayuran, yang ketika
mati itu maka akan musnah begitu saja.
3. Mereka yang meyakini ada nya Alloh SWT, tapi dia

berbuat sesuka hati nya, dia tidak tunduk kepada Alloh
SWT, dia berfikir kalau Alloh SWT tidak butuh amal-
amalan kita, imam al gozali menganalogikan Alloh
SWT itu ibarat dokter yang memberikan resep kepada
kita, nah resep itu mau kita pakai atau tidak, dokter itu

tidak akan apa-apa, cuman kita sendiri yang tidak akan
sembuh-sembuh.
4. Mereka yang berfikir kalau Alloh SWT itu tidak fitrah,

seperti Alloh SWT melarang, amarah, syahwat, mereka
berfikir syahwat, amarah dll itu alamiah dan
manusiawi, padahal Alloh SWT tidak melarang, cuman
membatasi agar manusia itu berkualitas, dan selamat.
Masjidilharom itu artinya masjid yang dimuliakan, dan

segala sesuatu yang diharamkan Alloh SWT itu karena Alloh
SWT itu ingin memuliakan manusia, manusia itu tidak pantas
melakukan hal-hal yang diharamkan itu, jika manusia
melakukan hal-hal yang diharamkan itu, yang tadi nya mulia
maka akan menjadi hina, jadi arti nya haram itu adalah mulia,
dan kenapa Alloh SWT melarangnya dengan
mengharomkannya, karena manusia itu mulia, jadi tidak pantas
melakukan hal-hal yang seperti itu

5. Orang yang menonjolkan kemurahan Alloh SWT,
seperti meremehkan perbuatan dosa, karena
beranggapan bahwa Alloh SWT akan mengampuni
setiap dosa-dosa yang diperbuatnya itu.
6. Mereka yang sok Sholeh, merasa dirinya suci, orang

yang mengaku telah mencapai tingkat kesucian
Tertentu, sehingga dia tidak bisa di pengaruhi oleh
dosa, namun kenyataannya, saat orang lain mem
perlakukan mereka secara tidak hormat saja, mereka
akan dendam yang sangat lama.
Dan jika ada di antara mereka ada yang tidak mendapatkan

sebutir makanan yang menurut mereka itu adalah haknya,
maka dada mereka akan terasa sempit dan sesak, mereka
merasa haknya telah di rampok, dan mereka mudah takjub
dengan kesholehan dan karomah karomah para wali wali Alloh
SWT, sementara mereka merasa dirinya telah menyatu dengan
Alloh SWT karena saking merasa sholehnya.

Artinya kita harus sadar bahwa kita itu adalah hamba, dan
Alloh SWT adalah majikan, hamba tidak akan bisa menyatu
dengan majikan, tidak akan bisa melebur dengan majikan, kita
hanya bisa mengenal, cinta dan bersama dengan Alloh SWT.

MANUSIA
Sejatinya seorang manusia itu disebut sebagai manusia

jika dia mempunyai perasaan ini :
1. Simpati
Jika kita bisa merasakan penderitaan, kesusahan orang lain

berarti kita itu manusia, karena hanya manusia yang bersimpati
dan empati, binatang tidak mempunyai sifat itu, binatang itu
tidak akan peduli jika sekawanannya ada yang di sembelih,
atau mati, mereka akan tetap makan bahkan kawin di samping
kawanannya yang di sembelih.
2. rasa malu
Manusia yang bagus itu yaitu manusia yang malu terhadap hal
yang jelek-jelek, dia malu jika membuka auratnya bagi seorang
wanita, karena hanya binatang yang tidak menutupi auratnya,

dan hanya binatang yang melakukan perkawinan dimana saja,
malu jika melakukan hal-hal yang bertentangan dengan norma-
norma agama dan adat istiadat, dan dari rasa malu ini lah akan
muncul perilaku jujur, adil, kesetiaan dan kebenaran.
3. Rendah hati dan murah hati
Karena hanya manusia yang mempunyai sifat mendahulukan

kepentingan orang lain, lawan nya sifat rendah hati dan murah
hati adalah sifat sombong dan egois, sifat ingin selalu menang
dan menaklukan orang lain, dan ini adalah sifat iblis, sifat
binatang yang selalu beradu kekuatan, ini adalah sifat-sifat
yang dilaknat Alloh SWT.
Contohnya: riwayat nabi Muhammad SAW ketika

mengimami sholat subuh, beliau ketika ruku itu lama
sekali, disebabkan malaikat jibril menahan punggung
nabi untuk berdiri tegak, sehingga nabi bertahan dalam
rukuknya, dan malaikat menahan laju matahari,
sehingga waktu subuh itu tidak melaju seiring dengan
beres rukuknya nabi Muhammad, ternyata kenapa

malaikat Jibril menahan punggung nabi Muhammad
untuk rukuk dalam waktu yang lama, itu karena Alloh
SWT ingin sayidina Ali Ra tidak ketinggalan rokaat
pertama sholat subuh berjamaah, di karenakan saydina
Ali Ra ketika di perjalanan menuju mesjid untuk sholat
subuh berjama’ah, beliau tidak mau mendahului
seorang orang tua yang sedang berjalan didepannya, itu
di karenakan adab Sayidina Ali kepada orang tua
tersebut, padahal ternyata orang tua tersebut berjalan
tidak untuk memasuki masjid, dan riwayat ini lah yang
menjadi dasar syareat bahwa orang yang ketinggalan
rokaat pertama itu bila dia sudah ketinggalan dalam
rukuk roka’at pertama.
4. Kemampuan untuk memilih yang benar dan

menghindari yang salah, kemampuan untuk nyaman
dalam kebenaran dan tidak nyaman dengan
kesalahan, Manusia itu tempatnya salah tapi
manusia itu bukan tempatnya tidak merasa
bersalah, karena manusia itu pasti melakukan
kesalahan-kesalahan, akan tapi manusia itu akan

merasakan kalau dia itu telah berbuat salah,
contohnya jika kita berbohong satu kali maka kita
akan merasa bersalah, lalu melakukan kebohongan
yang kedua kali, maka rasa bersalah kita itu akan
berkurang, lalu kita melakukan kebohongan yang
ketiga kali dan seterusnya, maka kita akan
kehilangan rasa bersalah kita.
Jika kamu mati rasa akan kebenaran ini maka rasa

kemanusiaan mu juga akan mati.
Kamu akan santai ketika kamu menipu orang lain, ketika kamu
mendzolimi orang lain, ketika kamu berbuat maksiat.
Jika kamu merasa manusia, coba chek di dalam diri kamu itu
masih ada atau tidak empat sifat ini, karena peradaban manusia
akan musnah jika manuisa sudah tidak memiliki empat rasa ini.
Jika engkau mampu bersabar dalam penderitaan berarti

hatimu hidup.
Jika engkau mampu untuk merasakan penderitaan

orang lain, berarti engkau manusia.

Jika kamu mampu bersabar dalam penderitaan, berarti
hati kamu hidup, artinya kamu tetap menjalani hidup dengan
baik, tidak berputus asa, selalu bergerak positive dan yang
terpenting engkau sadar kalau Alloh SWT sedang bersamamu,
karena sesungguhnya Alloh SWT itu bersama orang-orang
yang sabar, jika kamu sudah dalam puncak seperti ini, maka
artinya hati kamu itu hidup, karena penderitaan dan
kebahagiaan sudah tidak berarti lagi bagi kamu, karena hanya
hati yang matilah yang masih bisa Terombang ambing oleh
keduniawian, karena layaknya orang yang sudah mati, dia
tidak akan bisa menolak apa pun kepadanya, dia mau dilempar
kesana kemari juga bisa, karena dia tidak bisa menolak, karena
sudah mati, beda dengan orang yang hidup, dia bisa menolak,
dia bisa memilih dll, begitu juga dengan hati, dan hanya di
dunia ini saja penderitaan dan kebahagiaan datang silih
berganti tanpa henti, karena di akhirat itu penderitaan dan
kebahagiaan tidak akan datang silih berganti, kebahagiaan dan
penderitaan itu hanya datang sekali saja ketika di syurga dan di
neraka.
Untuk itu wahai anak-anakku lepaskan dirimu dari

jeratan duniawi, agar kamu hidup, karena hakikat kebahagiaan

itu bisa dirasakan jika hatimu hidup, jadikan penderitaan dan
kebahagiaan itu sebagai kendaraan menuju Alloh SWT.
Jika engkau bisa merasakan penderitaan orang lain

berarti engkau manusia.
Artinya inilah puncaknya seorang manusia mengapa disebut

mahluk yang paling sempurna, karena yang membuat engkau
lebih baik dari mahluk yang lain adalah sifat kemanusiaan itu,
yaitu sifat kasih sayangnya Alloh SWT dalam diri manusia
sejati, sifat simpati, empati dan kepedulianmu, telah banyak
dicontohkan oleh karya-karya perbuatan nabi-nabi, para wali-
wali Alloh SWT, oleh nabi Muhammad SAW, para keluarga
nabi Muhammad SAW, para sahabat, dan para Aulia-Aulia
Alloh SWT.
Kunci kehidupan itu adalah kebiasaan, karena

kebenaran dan kesesatanmu itu tergantung dari kebiasaanmu.
Jika yang jadi kebiasaanmu itu berbohong, maka

kebohongan itulah yang akan menentukan kehidupanmu di
masa yang akan datang seperti apa, karena kebiasaan itu di
mulai dari keyakinan, jadi bukan masalah benar atau salah, tapi
apa yang engkau yakini itu yang menjadi kebenaranmu,

Analaoginya : ketika seorang wanita memilih jalan pelacuran
sebagai solusi hidupnya, maka melacur itulah yang di anggap
benar oleh dirinya.
Analoginya : seorang laki-laki yang terbiasa nonton film porno

dan melakukan onani, kebiasaannya itu telah dibenarkan oleh
dirinya, sehingga sudah menjadi kebutuhan, dan masa
depannyapun ditentukan oleh kebiasaan perbuatannya itu.
Karena kebenaran itu adalah apa yang dia lakukan,

meskipun dia tahu perbuatan itu salah namun dia itu belum
meyakini sepenuhnya tentang kebenarannya itu, karena bukti
dia sudah meyakini perbuatannya itu salah maka dia akan
meninggalkannya, contohnya seperti kita meyakini kalau kita
merasa lapar maka kita harus makan, dan makanannya pun
akan sesuai dengan kebiasaannya, yang biasa makan nasi jika
di kasih roti maka dia menganggap kalau makan roti itu sama
dengan belum makan, jika dia sudah makan nasi barulah dia
merasa sudah makan.
Dan cara manusia dalam meyakini sesuatu itu ada

empat, yang diantaranya :

1. Meyakini sesuatu, karena sesuatu itu yang memang
selama ini berjalan, contohnya sesuatu yang dia lihat
dari kecil di lingkungan keluarga dan sekitarnya,
misalkan di daerahnya itu kalau anak laki-laki harus
merantau, maka dia juga akan merantau karena dia
mencontoh dari lingkungan sekitarnya, atau jika
lingkungannya itu kebanyakan menjadi TKW di luar
negri, maka dia pun akan menjadi TKW.
Jadi intinya dia meyakini sesuatu itu karena ikut-ikutan

orang lain pada umumnya.
2. Cara berfikir menyandarkan sesuatu kepada ahlinya,

contohnya ketika kita sakit, kita langsung menemui
dokter tertentu, karena kita tahu kalau dokter yang dia
tuju itu bagus.
Contohnya dijaman sekarang banyak orang yang

mengatakan segala sesuatu harus kembali kepada Al-Qurran
dan hadist, sedangkan dia sendiri bukan ahli Al-Qurran dan

hadist, ilmu nahu syorof juga tidak tahu, mengaji saja masih
terbata-bata.
Memang seharusnya begitu yang harus di kaji itu Al-

Qurran, hadist, ijma dan qias, dan itu semua ada ahlinya, kita
mengikuti ahlinya juga sudah termasuk orang yang mengikuti
Al-Qurran, hadist, ijma dan qias.
3. Cara berfikir berdasarkan pengalaman, bisa juga

bersifat intuitif, contohnya orang yang alergi ketika
makan makanan laut, atau cerita mitos yang berbau
mistis, misalkan orang yang percaya dengan adanya
hari sial, atau ramalan-ramalan tradisi budaya dsb.
4. Cara berfikir yang berdasarkan ilmu, ilmu yang melalui

proses penelitian dan pengujian.
Jadi pada akhirnya ketika seseorang yang masih keyakinannya

ikut-ikutan orang lain, terus menyandarkan kepada ahlinya,
terus berdasarkan pengalaman yang dialaminya, maka akan

sampailah dia pada dasar keilmuan, barulah terpecahkan
misteri keyakinannya itu.
Keberadaan manusia itu diantara alam mulki dan alam

malakut, dzohirnya manusia itu berada di alam mulki sedang
kan bathinnya manusia itu berada di alam malakut, Alloh SWT
menciptakan selain manusia itu untuk di ambil manfa'atnya
oleh manusia, dan Alloh SWT menciptakan alam semesta ini
hanya untuk manusia, dan di dalam diri manusia itu Terdapat
rahasia-rahasia alam semesta, oleh sebab itu manusia itu
adalah sebagai alam kecil, replika alam semesta, blue printnya
alam semesta, manusia itu mahluk yang paling sempurna,
mahluk yang Alloh SW agungkan, manusia itu adalah naskah
atau salinan alam semesta, tidak ada mahluk yang menyamai
manusia, akan tetapi semua mahluk ada di dalam diri manusia,
pada diri manusia itu ada alam mulki dan alam malakut, ada
alam dzohir dan alam goib, ada manusia yang jasmaninya
dapat mengalahkan rohaninya, maka dia itu sama seperti
binatang, bahkan lebih hina dari binatang, dan ada juga
manusia yang rohaninya dapat mengalahkan jasmani nya,
maka dia lebih tinggi dari pada malaikat, dalam diri manusia
itu ada sifat-sifat :

1. Sifat malaikat-malaikat seperti mempunyai akal, ibadah
dan ma'rifat.
2. Sifat syaiton, yaitu sifat maksiat dan menyesatkan
orang lain.
3. sifat-sifat hewan, contohnya apabila manusia sedang
marah, maka dia akan menjadi seperti harimau, dan
pada waktu syahwat maka dia menjadi seperti babi, dan
pada waktu tamak maka manusia menjadi seperti kera.
4. Sifat tumbuh-tumbuhan, analoginya di awal hidup
manusia itu tubuhnya segar, kulitnya segar, tapi di
akhir hidup masa tuanya akan layu seperti tumbuhan
yang telah layu.
5. Terdapat sifat langit, yaitu di dalam diri manusia itu
adalah tempatnya cahaya-cahaya dan rahasia-rahasia,
manusia itu bisa memberi petunjuk kepada orang lain
sehingga bisa menerangi manusia yang berada di
kegelapan, dan didalam diri manusia itu terdapat
rahasia-rahasia ilmu yang hanya dia sendiri yang
mengetahuinya.
6. Pada manusia Terdapat sifat bumi, bahwa di dalam diri
manusia itu tempat-tumbuhnya ahlak dan tabiat, dan
manuisa yang sempurna itu akan selalu melahirkan

kebaikan dan kebenaran meskipun dia di perlakukan
tidak baik dan tidak benar oleh orang lain, seperti
halnya bumi yang di kencingi, di injak-injak, tempat
membuang kotoran-kotoran, tapi bumi selalu
melahirkan pepohonan yang mengeluarkan buah-
buahan dsb.
7. Pada diri manusia itu Terdapat sifat Arsy, karena di
dalam hati manusia itu tempat tajalli nya Alloh SWT,
tempat berdiamnya Alloh SWT.
8. Pada diri manusia itu Terdapat sifat lauhilmahfudz,
karena bahwa manusia itu tempat perbendaharaannya
ilmu-ilmu.
9. Pada diri manusia itu Terdapat sifat Al-Kalam, yang
menuliskan ilmu-ilmu.
10. Pada diri manusia itu Terdapat sifat syurga, yaitu sifat
orang yang baik ahlaknya maka orang-orang
disampingnya pun akan merasakan kenyamanan.
11. Dan pada diri manusia itu Terdapat sifat neraka, yaitu
sifat apabila seseorang yang ahlaknya buruk maka
orang-orang sekelilingnya akan Terbakar.

Maka dari itu sadarilah bahwa manusia itu adalah mahluk
yang paling dimuliakan Alloh SWT, mahluk yang paling
berharga, manusia itu ibarat permata, dan alam semesta beserta
isinya itu adalah kerongkongnya, yang berfungsi menjaga
permata itu sendiri yang dinamakan manusia
Alloh SWT berfirman : didalam diri manusia itu ada ayat-

ayat Alloh SWT, apakah kalian tidak melihatnya…?
Alloh SWT menjadikan semua itu adalah untuk engkau

ketahui wahai manusia, betapa berharganya engkau ditengah-
tengah mahluk yang lain.
Maka dari itu jangan sampai kita korbankan diri manusia

itu untuk mencari hewan ternak, untuk mencari emas dsb,
karena semua itu diciptakan Alloh SWT untuk engkau ambil
manfaatnya dan jangan sampai engkau berbakti kepada hal itu,
karena bukan itu yang harus engkau cari, karena yang harus
engkau cari adalah penciptamu.
Wahai manusia, engkau itu adalah permata, dan permata

yang memiliki bingkai, maka dari itu tinggikanlah
keinginanmu kepada penciptamu, bukannya kepada

bingkaimu, bingkai itu dibuat untuk melindungi permata,
untuk itu jangan sampai kita mengabdi kepada bingkai, dan
berkerjalah engkau dengan Alloh SWT, jangan dengan yang
selain Alloh SWT, karena sesungguhnya yang selain Alloh
SWT itu diciptakan Alloh SWT untuk engkau, dan ketika
engkau meninggikan keinginanmu hanya kepada Alloh SWT
maka engkau akan mulia, dan apa bila engkau menginginkan
selain Alloh SWT maka engkau akan tidak akan mulia.
Jelas sekarang mengapa Alloh SWT melarang berzina,

meminum khamr dan perbuatan maksiat-maksiat lainnya, itu
semua tidak lain adalah karena engkau itu begitu mulia.
Sesuatu yang mulia itu tidak pantas melakukan hal-hal yang
hina seperti itu.
Ketahuilah wahai manusia, apabila Alloh SWT

merenggangkan engkau atas manusia yang lain, dan
mengasingkan hati mu dengan manusia yang lain, itu tidak lain
adalah Alloh SWT sedang merangkulmu untuk hanya
berduaan bersamanya, dan Alloh SWT sedang mengajarimu
ilmu-ilmunya.

Dan Apabila orang-orang disekitarmu, anak istrimu dan
semuanya sudah tidak ada lagi yang bisa menyenangkanmu,
itu tandanya Alloh SWT sedang menarikmu kepadanya,
sadarlah bahwa Alloh SWT ingin kamu hanya berduaan
dengan Alloh SWT saja.
Dan sesungguhnya yang demikian itu adakalanya orang

tersebut dipaksa ditarik secara paksa oleh Alloh SWT, dan ada
pula yang atas kesadaran dirinya sendiri.
Contohnya orang yang di paksa ditarik oleh Alloh SWT

adalah, bilamana orang-orang yang tadinya dekat dengan kita,
orang yang kita percayai, tiba-tiba mereka menjauh dari kita,
orang yang tadinya baik dengan kita tiba-tiba berkhianat, tiba-
tiba meninggalkan kita, sedangkan kita sudah berbuat baik
kepada mereka semaximal mungkin, untuk itu janganlah kamu
terlalu memikirkannya, itu tandanya Alloh SWT sedang
menarikmu secara paksa, karena Alloh SWT menyayangimu,
maka focuskanlah dirimu hanya kepada Alloh SWT saja,
jangan focus kepada perbuatan mereka kepadamu.
Dan adapula orang yang secara sukarela dan sadar

bahwa dia menyadari semua yang disekelilingnya itu sudah

tidak ada lagi yang membuat dia senang, dan dia merasa tidak
betah berdiam diri di tengah-tengah mereka, padahal mereka
itu sayang kepadamu, mereka selalu membantumu, itu
Tandanya engkau telah sadar tanpa dipaksa untuk berduaan
dengan Alloh SWT.
Dan sesungguhnya tujuan Alloh SWT menarik kamu

itu adalah supaya kamu sibuk dalam berkhidmat kepadanya,
supaya hatimu terang oleh dzikir-dzikir dan cahaya, dan
supaya hati mu kuat.
Dan apabila hatinya sudah Musyahadah Dan dipenuhi

oleh cahaya dzikir yang terang, Maka akan Alloh SWT
kembalikan dia kepada mahluk untuk menjadi Rahmat bagi
mereka, karena dia sudah kuat dan kokoh tidak akan
terpengaruh lagi oleh mahluk, bahkan mahluklah yang akan
terpengaruh oleh dia.
Analoginya : ibarat ketika kita sedang membakar sesuatu,

sudah pasti ketika apinya masih kecil, kita akan menjaganya
dari tiupan angin karena takut apinya padam, kita akan
membawanya ketempat lain yang lebih aman dari angin, lalu
apabila apinya sudah besar, maka kitapun akan

membiarkannya dibawa kemana-mana, karena apabila apinya
sudah kuat dan besar, jika tertiup anginpun, maka si api itu
akan semakin membesar, dan dia akan menerangi
sekelilingnya.
Seperti inilah kiranya Alloh SWT itu menyelamatkan para

kekasihnya.
Jika dirinya sudah bisa Musyahadah dan kuat, maka dia

tidak akan terpengaruh lagi oleh mahluk, dia tidak akan
angkuh bila diberi kedudukan, dia tidak akan sombong jika
diberikan pujian, dia tidak akan marah jika dihinakan atau
didzolimi orang lain, itu semua karena dia telah sadar bahwa
semua pujian, kedudukan, harta, hinaan, kedzoliman-
kedzoliman orang lain itu hakikatnya adalah pekerjaan Alloh
SWT terhadap dirinya, sebagai tipudaya dan ujian atas dirinya.
Nabi Muhammad SAW itu pada awalnya beliau suka

berkholwat di gua Hira, untuk membersihkan bathinnya dari
pada mahluk, dan setelah bersih hati beliau dari pada mahluk,
Sudah kuat Musyahadah beliau, dan hati beliau sudah di
penuhi dengan cahaya dzikir kepada Alloh SWT, maka beliau
diperintahkan untuk kembali kepada mahluk untuk

mengajarkan kebenaran, beliau sudah tidak akan terpengaruh
oleh tawaran-tawaran orang quraysh yang menggiurkan, untuk
membujuknya supaya tidak berdakwah lagi, beliau sudah tidak
terpengaruh oleh hinaan dan perlakuan buruk mereka
terhadapnya, bahkan beliau tetap menyayangi dan membantu
orang-orang yang telah mendzolimi beliau.
Dan Alloh SWT ini menjadikan yang demikian itu, ada

kalanya untuk menjadikan kekasihnya itu sebagai da'i dan ada
pula yang hanya untuk dirinya pribadi sendiri.
Cara berfikir manusia itu ada lima, diantaranya :
1. Cara berfikir yang didasari oleh kepercayaan,

contohnya bila kita sakit, kita langsung menemui
dokter, kenapa kita pergi kedokter? Karena kita
mengikuti kebiasaan orang-orang di sekitarnya dokter
itu, apa bila kebiasaan orang-orang disekitarnya kalau
berobat itu kedukun maka diapun akan mengikutinya
dengan berobat kedukun, dan kita tidak berfikir kritis,
berdiskusi dengan dokter, dan menganalisis dengan
dokter tentang resep obat yang diberikan oleh si dokter,
orang seperti ini pola berfikirnya cukup dengan

kepercayaan tanpa menganalisa dan menguji hasil
analisanya, dan tanpa memikirkan lagi lebih dalam,
orang seperti ini juga baik karena mempercayakan
sesuatu pada kebiasaan umum lingkungannya.
2. Orang yang cara berfikirnya didasari oleh habit atau
kebiasaan, bisa juga di sebut tradisi atau adat istiadat,
seperti kita yang sudah terbiasa melaksanakan sholat
subuh lalu tiba tiba kita melewatkan sholat subuh
karena ketiduran, maka kita pasti akan merasakan ada
sesuatu yang mengganjal, dan pasti akan merasa
bersalah, coba kalau orang yang terbiasa untuk tidak
sholat subuh, dia pasti tidak akan merasa bersalah,
bahkan seperti sifat-sifat berbohong, berkhianat, sifat
cuek tidak memperdulikan lingkungan sekitar, kita mau
melakukan apapun kita tidak akan merasa malu atau
merasa bersalah, itu karena kita Terbiasa melakukan
hal itu, adat kebiasaan di ibarat yang sekarang banyak
diadopsi oleh pemuda pemudi di Indonesia seperti gaya
berpacaran yang sudah merasa aneh kalau pacaran
tidak melakukan hubungan badan, padahal budaya di
Indonesia dulu itu tidak begitu, tapi sekarang
kebalikannya, perselingkuhan yang dilakukan orang-

orang yang sudah berumah tanggapun sudah di anggap
biasa, dan untuk merubah kebiasaan ini tidak akan bisa
seketika itu, butuh proses untuk membalikan mental
dan cara berfikirnya.
3. Dan setelah percaya lalu kepercayaannya itu akan
menjadi kebiasaan, dan setelah kebiasaan akan timbul
keragu-raguan, mulai berfikir kritis merasa ragu apakah
yang kita lakukan ini itu benar atau salah, contohnya
ketika seseorang menjadi pelacur, ketika dia
mendapatkan uang dengan mudah dan memiliki
kehidupan yang serba gampang dan mewah, dan dia
bisa menaikan lagi cara berfikirnya, maka dia akan naik
ketingkat keragu raguan, si wanita itu akan terus
berfikir tentang kehidupannya, apakah dia harus terus
seperti ini atau dia harus meninggalkan hidupan yang
mewah ini, karena dia bisa berfikir tentang masa depan
itu bukan ditentukan oleh kenyamanan dan
kemewahannya sekarang ini, jika dia bisa berhasil
diproses keragu-raguan ini maka dia akan selamat, dia
tinggalkan kehidupan yang mewahnya demi
keselamatannya di masa depan, banyak wanita pelacur
yang sadar disaat semua kemewahannya itu telah

hilang, dimana kecantikan dan kemolekan, bahkan
kesehatan tubuhnya sudah hilang, disaat dia sengsara
dan sakit sakitan di saat itu baru dia sadar, dan ini
sudah terlambat, karena sekarang dia sedang menuai
hasil panen apa yang dia tanam dahulu.
4. Dan setelah dia sadar akan keragu-raguannya itu, maka
jika dia bisa menaikan kepuasan dalam berfikirnya,
maka dia akan naik kelevel penelitian, dia akan
meneliti kenapa sebab-sebab dia bisa Terjerumus dalam
pelacuran, dia harus menemukan penyebab dia menjadi
seorang pelacur, itu semua yang akan dia jadikan bahan
untuk membentengi dirinya dalam menjauhi pelacuran
itu, dia akan meneliti bagai mana caranya agar dia tidak
terjerumus lagi, dan pada akhirnya dia akan berfikir
bagai mana cara dia bisa menjadi wanita yang
Terhormat.
Semua manusia itu pada dasarnya baik, jika ada

manusia yang tidak baik, itu disebabkan dia telah melanggar
kodratnya sebagai manusia.

Contohnya apabila kita melihat didepan mata ada anak kecil
yang jatuh kedalam sumur, spontan kita pasti ingin
menolongnya, mau itu orang jahat atau baik mereka pasti
berniat ingin menolongnya..
Jadi kebaikan itu adalah sesuatu yang sesuai dengan

kodratnya, karena Alloh SWT sudah menentukan kodrat bagi
setiap-setiap mahluknya.
Makan itu adalah baik, tapi jika makanan itu tidak

sesuai dengan kodratnya maka akan menjadi tidak baik.
Contoh : jika manusia makan rumput, itu tidak baik, karena

rumput itu kodratnya adalah makanan binatang.
Contoh : sex itu baik jika dilakukan setelah pernikahan, karena

sex yang dilakukan sebelum pernikahan itu adalah perbuatan
binatang.
dan kodratnya manusia itu adalah :
A. Manusia itu kodratnya bersifat mencintai dan penuh

kasih sayang, maka jika ada manusia yang jahat dan
berbuat dzolim kepada sesamanya, itu berarti dia telah

melanggar kodratnya, ada sesuatu kodrat yang dia
langgar sehingga dimenjadi berubah.
B. Manusia itu kodratnya selalu memilih kepada

kebenaran, karena manusia itu akan nyaman ketika
berada didalam kebenaran itu sendiri, kadang ada
manusia yang merasa benar, dan selalu mencari
pembenaran sendiri, sehingga dia ciptakan
kebenarannya sendiri, manusia yang seperti ini berarti
ada kodrat yang dia langgar.
C. Manusia itu bersifat kesusilaan, menusia itu

mempunyai moralitas yang tinggi, mempunyai akal,
sopan santun dan etika, mempunyai martabat dan harga
diri, tapi kadang kebanyakan manusia itu Terbalik,
mereka beranggapan bahwa martabat dan harga diri itu
dinilai dari kedudukan, dan harta, sehingga hanya hal
itu saja yang mereka kejar, dan mereka menghalalkan
segala cara untuk mendapatkannya, mereka tidak sadar
perbuatannya itu salah, mereka berbuat jinah,

memperlihatkan keindahan tubuhnya di tempat umum,
wanita yang sudah mempunyai suami tidak malu
berhubungan dengan laki-laki lain, dan dia tidak sadar
bahwa dia telah membentuk anak-anaknya untuk
menjadi seperti itu, ketika seseorang mencari harta
dengan menipu, dengan korupsi, dan dia anggap itu
perbuatan yang wajar, dan dia masih saja mengelak
atas perbuatan menipunya itu.
D. manusia itu mempunyai sifat ke bijaksanaan.
Contoh; ketika seorang nenek tua mencuri singkong dan

ubi-ubian di kebun kita untuk dia makan, karena dia hidup
sendiri tanpa ada yang membiayai, jikalau didalam diri kita ada
sifat bijaksana maka kita pasti akan memaafkannya, walaupun
kita tahu bahwa perbuatan si nenek tua itu salah.
Ada juga orang yang ingin terlihat mampu oleh orang lain
sehingga dia menipu orang lain, atau pinjam uang kesana
kesini, untuk mendapatkan sesuatu yang dia inginkan, padahal
penghasilannya itu tidak mencukupi untuk sesuatu yang di
inginkannya itu, dalam artian dia mempunyai gaya hidup yang

sama dengan orang kaya, tidak apa adanya, mempunyai gengsi
yang tinggi, nah perbuatan ini tidak bijaksana.
E. Manusia itu mempunyai sifat dasar bisa dipercaya,

amanah, setia, kita akan nyaman bila mempunyai
teman yang masih mempunyai sifat ini, kadang ada
manusia yang sudah tidak mempunyai sifat ini kepada
anaknya sendiri, banyak orang tua dijaman sekarang
yang memanfaatkan anaknya sendiri untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya, sementara dia itu masih mampu
untuk bekerja, membiarkan anaknya melacur atau
membiarkan anaknya mencari uang dengan tidak baik,
ini berarti dia telah berlaku tidak amanah terhadap
anaknya, yang seharusnya anaknya sekolah, dia tidak
menyekolahkannya, dan yang paling berbahayanya dan
paling berdosa sangat beratnya itu, si anak menjadi
sudah biasa dengan keadaannya yang merugikannya
itu, sehingga si anak tersebut merasa benar dengan
sikapnya.
Jika kita hidup di lingkungan keluarga yang seperti ini

maka dari itu jauhilah dengan baik orang-orang seperti itu,

karena mereka bisa mencelakakan kita secara perlahan tanpa
kita sadari.
Untuk itu wahai anak-anakku kenalilah dirimu sendiri dan

lingkungan sekitarmu, apakah masih terdapat sifat-sifat
sejatinya manusia seperti itu atau tidak, bila didalam dirimu
sudah tidak ada sifat seperti itu, maka segeralah untuk memper
baikinya, karena kebahagia'an dan keselamatan hidup di dunia
itu tergantung dari sifat-sifat ini, tapi jika didalam dirimu
terdapat sifat-sifat seperti ini maka syukurilah, berbahagialah,
dan teruslah perbanyak mengingat Alloh SWT dan menuntut
ilmu.
Jika di dalam lingkunganmu sudah tidak terdapat sifat-

sifat ini, maka segeralah meninggalkan mereka, karena
mereka bisa mencelakakanmu, tanpa engkau sadari,
berhijrahlah ketempat yang lebih baik, walaupun hal itu
sangat berat bagimu, karena semakin engkau lama
berdiam diri dilinkungan seperti itu, maka akan lama
pula engkau menghindarinya.

SIFAT KEBERUNTUNGAN
1. Jangan Sombong
Jangan mentang-mentang tampan dan cantik jadi bisa
seenaknya mempermainkan perasaan-pasangan, jangan
mentang mentang kaya jadi menganggap orang lain hina,
jangan mentang-mentang pintar jadi menganggap orang
lain bodoh, karena roda kehidupan itu berputar, kekayaan
mu bisa habis sedetik pun bila Alloh SWT menghendaki,
kecantikanmu pun akan cepat pudar apabila engkau sering
berhubungan badan dengan banyak pria, kecantikan mu
hanya akan tinggal polesan make up saja, karena wajah mu
sudah gelap, karena semua pria hanya menginginkan
kemolekan mu saja, dan ketampanan mu itu juga akan
dijauhi para wanita Sholehah, karena mereka tahu watak ke
egoisan mu itu, raja namrud pun meninggalnya hanya oleh
seekor serangga kecil, dan ke pintaran mu itu tidak akan
berkembang dan akan hilang, dan menjadi congkak bila
engkau sombong.

2. selalu ingat dan selalu sadar bahwa ada Alloh SWT
yang selalu mengawasi kita, sehingga setiap perbuatan
kita itu akan terkontrol, tidak akan ke bablasan jika
hendak melakukan suatu kesalahan.
3. Selalu Waspada
Selalu berhati-hati dan tidak lupa diri, karena roda
kehidupan ini berputar, lingkungan kita itu bisa
membahagiakan kita dan bisa juga membahayakan kita,
yang menurut kita dia itu benar, belum tentu dia itu
akan selalu benar.
Orang yang menyadari kalau di kehidupan ini segala

sesuatu nya tidak ada yang selama nya, kita kadang di atas,
kadang di bawah, kadang sehat kadang sakit.
Sehingga orang tersebut tidak akan melakukan hal-hal yang di

antaranya :
A. Jangan sombong dengan kekuatanmu, kekuasaanmu,

dan kepandaianmu, karena segala sesuatu itu ada batas

waktunya, dan bila kita pintar dan pandai dalam satu
hal, maka ketahuilah bahwa kita pun akan ada yang
bodohnya dalam lain hal, karena manusia itu tidak
sempurna selalu ada kekurangan dan kelebihannya, dan
orang sombong itu dia merasa kekuatan, kekuasaannya
itu tanpa batas, dia telah lupa akan ada batas waktu
untuk semua kekuatan, dan kedudukannya, dan orang
yang sombong dengan kepintarannya itu dia merasa
pintar atas segala hal, dia lupa akan kelemahan-
kelemahan nya, dan sampai pada akhirnya dia menjadi
congkak dan tercela.
B. Mudah kagum, orang seperti ini mudah tertipu dan

mudah untuk di tipu, sebenarnya jika kita sadar bahwa
segala sesuatu itu atas kehendak Alloh SWT, tentu kita
akan sadar bahwa yang dikaguminya itu juga berasal
dari Alloh SWT, justru yang harus dia kagumi
sesungguhnya adalah Alloh SWT yang telah membuat
kekaguman-kekaguman kepada mahluknya.

C. Mudah menyesal, orang yang menyesali masa lalunya
itu tandanya dia tidak bersungguh-sungguh atas hal itu,
dia tidak serius, dia tidak memberikan yang terbaik
untuk hal itu, yang harus dia sesali sesungguhnya
adalah cara berfikirnya, bukan dari akibat berfikirnya,
jika dia bisa merubah pola fikirnya, kejadian di masa
lalu itu akan menjadi bahan bakar untuk jadi yang lebih
baik lagi.
D. Mudah kaget dan panik, jika kita mudah kaget dan

panik maka kita tidak akan berfikir jernih, kita bisa
Tertipu oleh situasi atau oleh orang lain, contohnya apa
bila kita tiba-tiba mendapatkan kabar bahwa kita
mendapatkan hadiah, atau sesuatu yang menyenangkan,
atau kita tiba-tiba mendapat kabar sesuatu musibah dan
kesedihan, maka kita jangan larut dalam situasi, kita
harus tetap focus kepada tujuan hidup kita itu apa.

E. Jangan manja dan ingin selalu di puji, ingin selalu di
nilai orang lain, tidak mandiri, ingin selalu di layani
dan di beri.
F. Jangan ditundukan oleh kesenangan duniawi,

contohnya banyak orang yang mengejar kedudukan dan
pangkat tapi pada akhirnya dia malah jadi hina, orang
yang mengejar harta sampai dia menghalalkan segala
cara, tapi pada akhirnya dia menjadi miskin, orang
yang mengejar wanita atau pria idaman tapi pada
akhirnya dia menjadi menderita karena di khianati atau
tidak di hargai.
G. Jangan sok pinter, jika kita bukan ahlinya akui saja, toh
orang lain akan lebih menghargai kepada orang yang
jujur yang mau belajar, sebab bila kamu sok pinter
nanti kamu akan tersesat, contohnya orang yang baru
hijrah, baru belajar taubat, dia sudah berani mengfatwai
orang lain, sudah berani men judge orang lain, berani
membid’ah-bid'ahkan, berani mengkafir-kafirkan,

padahal dia bukan ahli fikih, padahal dia bukan ahli
tasawuf, padahal orang yang ahlinya pun tidak berani
menjudge orang lain, karena yang berhak menjudge
mahluk itu adalah penciptanya, dan kita juga tidak tahu
akhir hidup kita seperti apa, kita tidak tahu orang yang
kita hukumi itu akhir hidupnya seperti apa.
H. Jangan curang, jangan berkhianat dan jangan jahat,

karena siapa yang menanam maka dia akan memanen,
semakin besar tenaga yang kita keluarkan untuk
melempar bola ke tembok, maka akan semakin keras
pula pantulan bola itu berbalik kepada diri kita, tapi
bagaimana dengan orang-orang yang seperti itu tapi
hidupnya penuh kesenangan,,,??? Ketahuilah bahwa
Semakin senang dia di dunia maka akan semakin
sengsara pula dia di akhirat nanti.
I. Jangan merasa memiliki kepada semua yang ada pada

diri kita, termasuk anak, istri, suami, harta, keduduk
kan, ilmu dll, karena itu semua hanya titipan, yang

suatu saat akan di ambil oleh pemiliknya, tugas kita
hanya mengelola itu semua dengan baik, sesuai dengan
kehendak pemiliknya.
J. Jangan menduakan, artinya kamu nanti tidak akan

fokus jika sesuatu yang kamu geluti itu bercabang, pilih
yang paling utama yang mana, lalu fokus ke yang
paling utama itu, yang lainnya hanya sambil berjalan
saja, yang lain itu hanya sebagai pendukung
tercapainya tujuan kita.
K. Jangan ambisius, jangan Terlalu berambisi kepada

sesuatu, karena segala sesuatu yang telah ditetapkan
oleh Alloh SWT lah yang akan datang kepada kita,
punya cita-cita atau keinginan-keinginan itu boleh, tapi
jadikan itu sebagai bahan untuk beribadah kepada
Alloh SWT, sehingga hidup kita akan menjadi lebih
ringan, ikuti saja alur ceritanya, yang Terpenting kita
bersungguh-sungguh dalam menjalani segala sesuatu

itu karena Alloh SWT, mudah-mudah Alloh SWT
membalas sesuai dengan yang kita inginkan.
L. Pelan tapi pasti, tidak tergesa-gesa, fokus pada hasil

akhir nya, menikmati prosesnya.
M. Alloh SWT itu tidak pernah tidur, jadi kita tidak usah
khawatir mengapa hidup kita selalu miskin, rajin
beribadah dan berdoa tapi hidup kok gini-gini terus,
janganlah engkau menghujat Alloh SWT dengan cara
berfikir seperti itu, yang Terpenting kita harus selalu
menanam kebaikan karena kita sendiri yang akan
memanennya.

Lima tanda seorang hamba mencintai Alloh SWT :
1. Merindukan kematian, artinya karena jalan satu-

satunya seorang hamba untuk bisa bertemu dengan
yang dicintainya itu adalah dengan jalan kematian,
sementara penyakit manusia itu kebanyakan adalah
takut mati, dianalogikannya seperti ketakutan kita akan
ditinggalkan anak istri, takut bila harta di curi orang,
kedudukan direbut orang lain, sementara kematian itu
akan membuat semuanya meninggalkan kita, makanya
kematian itu akan terasa sangat menyakitkan bagi
mereka.
2. Tanda kita mencintai Alloh SWT itu adalah dengan

banyak berdzikir, karena jika seseorang mencintai
sesuatu maka dia akan selalu mengingatnya dan sesuatu
itu akan selalu meng ingatkan dia, dan dia akan selalu
menyebut-nyebut namanya.

3. Cinta kepada orang-orang yang dicintai oleh Alloh
SWT. siapa yang dicintai oleh Alloh SWT itu, yaitu
malaikat malaikatnya Alloh SWT, jika kita takut
kepada malaikat maut berarti kita belum mencintai
Alloh SWT, para nabi dan rosul nya Alloh SWT,
keluarga , sahabat, dan keturunan nabi dan rosulnya,
Aulia dan para ulama yang mengamalkan ilmunya,
orang kaya yang bersyukur kepada Alloh SWT, orang
fakir yang sabar dengan kefakirannya, pemimpin yang
adil dan amanah dsb.
Hadist Qudsi : barang siapa yang memusuhi kekasih ku,

memusuhi orang-orang yang ku cintai, maka aku beri tahu dia
bahwa aku berperang dengannya.
4. Kita Rido dengan keputusan, ketentuan, dan hukum

hukum Alloh SWT, artinya kita tidak merasa berat
sedikitpun dalam menerima semua itu.
5. Kita akan berbuat baik kepada hamba-hambanya Alloh

SWT, yang paling utamanya kepada rosululloh SAW,

bagai mana cara kita berbuat baik kepada rosululloh
SAW :
a) Memperbanyak membaca solawat.
b) Mencintai keluarganya, para sahabatnya dan dzuriat
nya rosululloh.
c) Berbuat baik kepada guru kita yang mengajarkan
agama kepada kita.
d) Berbuat baik kepada kedua orang tua kita.
Kalau tanda-tanda ini semua ada pada diri kita, maka kita tidak
akan takut mati.

Enam nasihat dari syech Ibrahim bin adham :
A. Bila engkau melihat orang lain sibuk dengan dunia,

maka sibukanlah dirimu dengan akhirat.
Artinya : kita jangan ikut-ikutan sibuk bersusah payah
dalam mengejar dunia, sewajarnya saja, jangan
Terobsesi, kita menjadikan dunia ini sebagai fasilitas-
fasilitas untuk beramal, menjadikan dunia ini sebagai
ladang untuk bekal di akhirat nanti, dengan begitu
hidup kita akan tenang.
B. Jika engkau melihat orang-orang disekitarmu sibuk

memperindah dan mempercantik penampilan fisiknya,
maka sibukanlah engkau dengan menghiasi dan
memperindah batinmu, mempercantik penampilan fisik
itu bagus, tapi kebanyakan manusia itu sibuk dengan
hal itu dan mereka melanggar norma-norma adat,
agama, berbuat dzolim dan lain-lain, maka
sesungguhnya kesibukan mereka itu sia-sia.

C. Jika orang-orang disekitarmu sibuk mengurusi
perkebunan, maka sibukan dirimu dengan urusan
kehidupanmu nanti di kuburan, artinya banyak orang
yang sibuk dalam mencari nafkah dengan
menghalalkan segala cara, mereka telah lupa akan
kehidupan yang sesungguhnya nanti di akhirat.
D. Jika engkau melihat banyak manusia yang sibuk

dengan mengabdi kepada sesama manusia, maka
sibukanlah diri mu dengan mengabdi kepada Alloh
SWT, bukan berarti kamu tidak boleh bekerja kepada
orang lain, tapi hati kamu tidak boleh tergantung,
tunduk, dan mengaitkan kepada sesama mahluk, niat
kamu hanya untuk mencari karunia Alloh SWT .
E. Jika engkau melihat orang-orang yang sibuk

mengumbar aibnya orang lain, maka sibukanlah diri mu
dengan mencari keburukan dirimu sendiri, nah
bagaimana jika mereka mengumbar dan menjelek-
jelekan dirimu, ini berarti kamu harus belajar untuk
lebih bersabar dan bisa mengendalikan diri, jangan

engkau balas gonggongan mereka, biar waktu yang
membalasnya, biar masa depan kamu yang lebih baik
dari mereka yang akan membalasnya, dan hal itu
adalah balasan yang paling baik, yang akan membuat
mereka menyesal.
F. Jadikan dunia ini sebagai lahan pertanian yang akan

mengantarkan engkau ke kebun akhirat.
Jadikan dunia ini sebagai tempat untuk menanam

kebenaran dan kebaikan yang akan mengantarkan
engkau kepada kesuksesan di akhirat.

SIFAT-SIFAT YANG MEMBINASAKAN
Sifat-sifat yang membinasakan ini letaknya didalam

hati, maka tafakurilah diri kita, apakah di dalam hati kita itu
Terdapat hal-hal ini :
1. Berkuasanya syahwat atas diri kita, tafakurilah diri kita,

apakah diri kita itu bergerak atas dasar Syahwat atau
karena Alloh SWT, apakah hidup kita itu hanya untuk
meluluskan kehendak syahwat atau kehendak Alloh
SWT, apakah pilihan-pilihan hidup kita itu untuk
kepentingan-kepentingan syahwat atau untuk keingian
Alloh SWT atas diri kita, lihatlah orang-orang yang di
dalam penjara, para wanita yang menjadi pelacur, para
koruptor, para preman-preman yang mencari uang
dengan cara memalukan, itu di awali oleh kebiasaan
mereka dalam meluluskan keingian syahwatnya,
sehingga mereka terjebak dan terlena dan merasa benar
dalam kesesatannya. untuk itu wahai anak-anakku,
berhati-hatilah dengan hati kita, cerdaslah dalam
berfikir, latihlah intuisimu dengan banyak bertafakur,
demi kebahagiaan hidupmu di masa yang akan datang,
karena segala sesuatu itu membutuhkan proses, tapi

bila engkau memulai hal ini maka engkau termasuk
orang yang hebat, karena engkau sedang berusaha
untuk menjadi hebat.
2. MARAH
Marah itu ada yang akan membuat diri kita menjadi

mulia dan ada yang akan membuat diri kita menjadi hina.
jika kita marah untuk kepentingan diri kita pribadi maka marah
yang seperti itu yang akan membuat diri kita hina. sedang
amarah yang akan membuat diri kita mulia adalah, amarah
yang berada di jalan Alloh SWT.
Analoginya, jika anak buah kita di tempat kerja itu

Terlambat memasuki kantor, lalu kita memarahinya, marah ini
untuk kepentingan diri kita sendiri, maka diri kita akan
menjadi hina.
Lalu jika kita marah kepada anak-anak kita, atau anak

buah kita, atau orang-orang yang di tanggung oleh kita karena
lalai dalam melaksanakan sholat, marah yang seperti ini yang
akan memuliakan kita.

3. KIKIR
Tafakuri diri kita, apakah diri kita itu kikir atau tidak,
apakah kita itu merasa berat dalam memberi, dan kita selalu
ingin di beri.
4. Sombong
5. Riya
6. Hasad Dan Dengki
7. Ujub Takabur
8. Su'udzon
Baik itu berburuk sangka kepada Alloh SWT maupun

kepada mahluk Alloh SWT.
Contohnya apabila teman kita di kantor tiba-tiba tidak

menyapa kita, lalu kita langsung berfikir buruk Terhadapnya,
kita akan celaka apabila mempunyai sifat ini, harusnya kita
berfikir mungkin dia sedang ada masalah atau lagi sibuk
memikirkan pekerjaannya dsb. Karena jika memang dia tidak
menyapa itu karena tidak suka kepada kitapun yang akan rugi
adalah dia sendiri, selama kita masih berbuat baik kepadanya,
dan itu akan merusak hati kita, itu akan merusak fikiran kita
dalam berfokus untuk menggapai cita-cita kita.

Contohnya lagi jika doa kita tidak di kabulkan Alloh
SWT, lalu kita berparasangka buruk kepada Alloh SWT, dan
kita meninggalkan doa-doa kita, itu pun akan membuat kita
celaka, karena itu menandakan kita berpaling dari Alloh SWT,
lantas siapa yang akan menjadi penolong kita, harusnya kita
niatkan semua doa-doa kita itu hanya untuk mendapatkan Rido
Alloh SWT, sebagai bukti bahwa kita itu lemah, fakir, dan hina
tanpa pertolongan Alloh SWT.
9. LALAI
Lalai dalam mensyukuri nikmat dan karunia Alloh

SWT, lalai dalam mengambil hikmah dalam setiap ujian. lalai
dalam bertafakur mengambil hikmah dari ilmu-ilmu Alloh
SWT.
Contohnya : Seseorang beriman yang masih senang dalam

berbuat maksiat, orang mukmin yang masih gemar mempunyai
kebiasaan bermaksiat ini dia mengitikadkan bahwa Alloh SWT
itu Gofururrohim artinya Alloh SWT itu maha pengampun dan
Penyayang, dan Alloh SWT itu berbuat menurut sangkaan
hambaku, jadi jika hambaku berprasangka kepadaku bahwa
aku itu maha pengampun maka akan aku ampuni dia, berarti si

mukmin tadi telah lalai dalam mengartikan firman Alloh SWT
ini, yang membuat dia terus melakukan kebiasaan maksiatnya
itu, dan si mukmin telah tertipu oleh kelalaiannya yang
membuat dirinya celaka.
Dia tidak bisa membedakan arti kalimat berharap

dengan kalimat berangan-angan dan berkhayal, sehingga dia
tertipu.
Nabi Muhammad SAW berkata : orang yang cerdik itu

adalah orang yang menghitung dirinya, dan dia beramal untuk
sesudah mati, sedangkan orang yang bodoh itu adalah orang
yang mengikuti kemauan nafsunya dan dia berangan-angan
atas Alloh SWT dengan berbagai angan-angan.
Maka dia selalu bermaksiat dengan angan-angan akan

mendapatkan ampunan dari Alloh SWT.
Alloh SWT berfirman : orang-orang yang beriman dan

mereka meninggalkan perbuatan jahat menuju perbuatan baik,
dan dia berjuang dijalan Alloh SWT, mereka itulah yang
berharap mendapatkan Rahmat Alloh SWT.
Andai kata orang yang gemar bermaksiat ini bertaubat

dengan tidak mengulangi perbuatan maksiatnya itu, lalu dia

berharap kepada Alloh SWT, ini baru harap yang benar,
bukannya berangan-angan dan berkhayal belaka.
Lalu apa bila kita sudah bertafakur menganalisa apakah

di dalam hati kita terdapat hal-hal yang dapat membinasakan
kita atau tidak, dan Ternyata tidak terdapat dalam hati kita itu
hal-hal yang demikian, maka kita juga jangan langsung
percaya diri sebelum kita mengujinya, sebelum kita
mengetestnya apakah benar dalam hati kita itu sudah bersih
dari hal-hal itu atau tidak.
Contoh! apabila diri kita itu sudah merasa tawadlu,

jauh dari sifat sombong, maka sudah semestinya kita menguji
ketawadluannya itu dengan cara antara lain, jika kita anak
seorang kaya maka kita uji dengan membeli kayu bakar di
pasar lalu kita memikulnya sendiri sampai kerumah, kita chek
apakah di dalam hati kita masih terdapat rasa malu oleh sesama
mahluk atau tidak, jika masih mempunyai rasa malu Terhadap
mahluk berarti di dalam hati kita masih terdapat sifat sombong,

Seperti Abu Hurairah Ra, beliau menguji apakah di dalam
hatinya masih ada kesombongan atau tidak dengan cara yang
demikian itu.
Lalu apa bila di dalam hatimu sudah tidak ada lagi

amarah untuk kepentingan pribadi, maka engkau harus
mengujinya dengan cara ketika kita dimarahi orang lain,
apakah hati kita terasa panas untuk marah atau tidak.
Dan seperti itu pulalah cara menguji sifat-sifat yang

lain nya, yang ada dalam hati kita.
Dan apabila ternyata di dalam hati kita terdapat sifat-

sifat tercela itu, maka carilah penyebabnya, carilah dalil-
dalilnya yang akan memotivasi kita untuk meninggalkan sifat-
sifat itu, dan perbanyaklah berdzikir dan menuntut ilmu.
Untuk menyelamatkan amal supaya tidak ujub takabur

diantaranya :
a. Sadarilah bahwa Taufik itu datangnya dari Alloh SWT,

jadi semua amal-amalmu itu datangnya dari Alloh
SWT, kamu bisa beribadah itu karena kehendak Alloh
SWT.

b. Bersyukur atas nikmat-nikmat Alloh SWT, dan amal
ibadah itu adalah kenikmatan dari Alloh SWT.
c. Takut dan merasa khawatir kalau Alloh SWT tidak
menerima amal ibadahnya.
d. Ingatlah akan dosa-dosa dan keburukan-keburukan kita
sebelum ini, tafakuri berapa lama kita bermaksiat dan
berapa lama kita beribadah.

KETEKUNAN
Newton; Jenius itu adalah kesabaran,

Newton; Aku berdiri diatas pundaknya orang-orang
besar, Perbedaan antara orang-orang besar dengan orang biasa
adalah dari kesabaran dan ketekunannya. (Quots)
Orang-orang yang tekun itu akan menghasilkan karya

yang akan di kenang setelah kematiannya, mau itu dengan
karya tulisan maupun dengan karya perbuatannya.
Contohnya ada orang yang tidak sekolah yang otaknya

tidak secerdas enstein, namun orang itu tekun sehingga
membuat dia kaya-raya, dan karena ketekunannya sehingga dia
berahlak baik banyak menolong orang, banyak menyekolahkan
anak-anak yang putus sekolah, menanggung hidup anak-anak
yatim piatu, sehingga tanggungan-tanggungan dia itu menjadi
orang-orang yang berpendidikan dan menjadi orang-orang
sukses maka ketika orang itu telah tiada, dia akan selalu di
kenang oleh anak-anak yang di tanggungnya itu.
Karena sifat tekun itulah yang membuat manusia lebih

mulia dari pada mahluk yang lain, tekun itu akan membuahkan
karya bukan hanya mentaati segala perintah dan menjauhi

segala yang dilarang oleh Alloh SWT saja, tapi tekun akan
membuahkan hal yang lebih mulia dalam menjalankan semua
perintah dan menjauhi semua larangannya itu, contohnya jika
orang-orang yang tekun itu dipukul orang, dia tidak akan
membalasnya, walaupun Alloh SWT membolehkannya, tapi
jika dia berperang untuk hal-hal yang lebih mulia, dia akan
gagah berani tidak takut mati, karena orang tekun itu tahu
mana yang lebih utama, orang-orang tekun itu dia tekun dalam
berdzikir, dalam berfikir bertafakur dengan keras.
Dan hakikat ketekunan itu adalah dia tekun dalam

menuju Alloh SWT, karena dia tahu yang lebih utama dan
bernilai itu hanya Alloh SWT.
Lawan dari sifat tekun adalah malas, yang membuat

manusia itu hina adalah sifat malas, seorang wanita bisa jadi
pelacur karena sifat malas, seorang pria bisa jadi gigolo itu
karena sifat malas.
Untuk itu wahai anak-anakku, belajarlah menjadikan

ketekunan itu menjadi kebahagiaanmu, jadikan sebagai
liburanmu, jadi kan sebagai ajang santai santaimu, apapun itu
hal yang engkau tekuni asalkan hal itu di Ridoi Alloh SWT

dan bermanfaat untuk orang lain, jadikan hal itu sebagai
kepuasan batinmu. Dan hadapkan wajahmu kepada hal itu,
karena itu sama dengan menghadapkan wajahmu kepada Alloh
SWT.

CAHAYA
Rosululloh SAW bersabda : Sesungguhnya apabila

cahaya dari Alloh SWT itu masuk kedalam hati seseorang,
maka luaslah hati seseorang itu dan lapanglah hati seseorang
itu.
Lalu sahabat Rosululloh bertanya? adakah wahai

Rosululloh yang demikian itu tanda-tandanya, bagai mana
tandanya orang yang berhati lapang itu, apa tanda hati orang-
orang yang di berikan cahaya oleh Alloh SWT itu…? jawab
Nabi, tandanya orang orang yang hatinya diberi cahaya oleh
Alloh SWT, di antara nya :
1. Dia Akan Merenggang Dari Negri Tipu Daya Ini.

2. Kembali Kepada Negri Akhirat Yang Kekal.
3. Bersiap Untuk Kematian, Sebelum Datangnya
Kematian Itu.
1. Renggang daripada negri tipudaya artinya, bahwa dunia

itu bukan tujuannya yang utama, dunia itu hanya
dijadikannya bekal untuk kembali kepada akhirat,
orang-orang yang mengejar dunia itu adalah orang-

orang yang merapat kepada dunia, fikirannya,
tenaganya, waktunya dia habiskan untuk dunia ini,
sedangkan bagi orang yang merenggang itu, dunia
bukan yang utama bagi dirinya.
Kenapa dunia ini di sebut dengan negri tipu daya, karena

bagaimanapun sayangnya dunia ini kepada kita, namun pada
akhirnya dia akan meninggalkan kita, yang akhirnya akan
membuat kita menjadi sedih dan menderita. Maka bila hati kita
merasa sempit, itu tandanya kita merapat kepada dunia.
Untuk itu wahai anak-anakku, hadapilah dunia ini dengan

tiga perkara, agar kita tidak terjerumus kedalam jurang dunia,
tiga perkara ini,yaitu :
A. Niat Yang Benar
Contohnya niat kita dalam berdagang itu karena kita ingin

menghindari dari sifat mengemis, untuk mencukupi kehidupan
keluarga kita, untuk membantu tetangga yang tidak mampu
atau sodara dll, maka jika kita mengitikadkan seperti itu, maka
Alloh SWT akan bangkitkan kita diakhirat dengan wajah yang
bercahaya bagaikan bulan purnama.

Dan barang siapa yang mencari dunia yang halal tapi niat nya
untuk mengumpulkan harta, untuk bermegah-megahan, maka
nanti dihari kiamat Alloh SWT marah kepadanya.
B. Sesuai Dengan Syari'at
Berusaha mencari dunia sesuai dengan tuntunan syari’at,

karena jika kita berniat yang baik tapi dalam pelaksanaannya
kita tidak sesuai dengan tuntunan syari'at, maka itu sama saja
akan membuat kita celaka.
C. tidak melalaikan kita dari dzikrulloh, waktu membaca

Al-Quran tidak terganggu, waktu membaca wirid tidak
terganggu, waktu menuntut ilmu tidak terganggu,
waktu sholatnya tidak terganggu, karena dagangannya
atau pekerjaannya itu. Jika kita bisa menjalani tiga
perkara dalam menghadapi dunia ini, maka kita
termasuk kedalam golongan orang-orang yang
merenggang terhadap dunia, yang menunjukan bahwa
hati kita itu lapang dan luas dengan cahaya yang
diberikan Alloh SWT.

SEBAB SEBAB DOA TIDAK LEKAS DI KABUL KAN
IBRAHIM bin ADHAM
Sebab-sebab do'a tidak lekas dikabulkan dan pertolongan

selalu datang Terlambat, dan amalan-amalan kita tidak
kelihatan manfa'atnya, itu disebabkan oleh :
1. Kalian tahu tentang Alloh SWT, tapi tidak

menta’atinya, kalian hanya ta'at kepada sesuatu yang
sesuai dengan nafsu dan kepentingan-kepentinganmu.
2. Kalian tahu Rosululloh tapi tidak menjalankan

sunahnya, kalian hanya menjalankan sunahnya yang
sesuai dengan nafsu kalian, contohnya sunnah memakai
wangi-wangian, mempunyai istri lebih dari satu dsb.
3. Kalian tahu bahwa Al-Quran itu sebagai imam, tapi

kalian tidak mengamalkannya.

4. Kalian tahu adanya syurga, tapi kalian tidak berusaha
mengejarnya.
5. Kalian tahu adanya neraka, tapi kalian tidak berusaha

untuk menghindarinya, kalian malah mengejarnya.
6. Kalian mengenal syetan tapi tidak memusuhinya,

kalian malah bersahabat dengan syetan dari kalangan
manusia,
7. Kalian tahu kalau kematian itu pasti datang, dan sedang

menunggu kalian, tapi kalian tidak mempersiapkan diri
kalian untuk menyambut kematian tersebut.
8. Kalian menguburkan orang mati, tapi kalian tidak

mengambil pelajaran darinya.
9. Kalian sibuk mengurusi aib orang lain, sementara

kalian lupa dengan aib sendiri, padahal yang wajib itu
adalah sibuk mengurusi aib sendiri dan berusaha
memperbaikinya.

10. Kalian makan, minum dan menggunakan semua
fasilitas-fasilitas yang Alloh SWT berikan kepada
kalian, tapi kalian tidak mensyukurinya, kalian tidak
menggunakan fasilitas-fasilitas Tersebut untuk
beribadah kepada Alloh SWT dan untuk membantu
Ummat Rosululloh SAW.
Alloh SWT berfirman kepada nabi Daud ass : Wahai Daud,

beritahulah kepada kaum Bani Israil supaya jangan memasuki
rumahku, melainkan dengan keadaan hati yang bersih.
artinya, janganlah engkau beribadah kepada Alloh SWT

itu dalam keadaan hati yang kotor, melainkan dengan hati
yang bersih dari sifat-sifat tercela.
Beribadahlah dengan mata yang khusuk dan tangan

yang bersih dari pada kedzoliman-kedzoliman, dan Alloh SWT
tidak akan mengKabulkan do'anya orang-orang yang dzolim
kepada orang lain, sebelum dia membereskan terlebih dahulu
kedzolimannya terhadap orang yang didzoliminya itu.

Alloh SWT tidak akan menuangkan air yang bersih
kepada bejana yang masih kotor. Artinya Alloh SWT tidak
akan memberikan pertolongan kepada hati yang kotor,
contohnya ketika seseorang yang banyak berdzikir ribuan kali,
berpuasa dsb, tapi dia hatinya masih tetap ada sombong,
dengki, hasut, hianat, berbohong dsb, itu dikarenakan dia tidak
berusaha membersihkan hatinya dengan sungguh-sungguh, dia
beribadah dengan syahwatnya untuk kepentingan dirinya
sendiri.

TANDA TANDA KEMATIAN YANG DI RAHMATI
Tiada kebahagiaan dan kesenangan bagi orang mukmin

itu selain berjumpa dengan Alloh SWT, maka hari
kematiannya itu adalah kegembiraannya, kemuliaannya,
kehormatannya dan kemerdekaannya, karena dia akan segera
terbebas dari segala hijab dan akan berjumpa dengan Alloh
SWT.
Tanda-tanda orang yang meninggal dunia yang akan

mendapatkan Rahmat Alloh SWT, ingsya Alloh SWT :
1. Dahinya berkeringat
2. Kedua matanya mengeluarkan air mata
3. Kedua bibirnya kering.
Tanda-tanda orang meninggal dalam siksa Alloh SWT

, ingsya Alloh SWT :
1. Dia mendengkur, seperti mendengkur nya orang yang

sedang tercekik
2. Wajahnya berwarna merah
3. Dan kedua bibirnya puca

DZIKIR
Imam Ahmad Ibnu Atho'ilah
Janganlah kamu meninggalkan dzikir dengan alasan

karena engkau tidak bisa khusuk, tidak bisa menghadirkan hati
kepada dzikir tersebut, karena lupanya engkau terhadap dzikir
itu lebih berbahaya dari pada menghadirkan hati dalam dzikir
itu, dan lebih baik mulut berdzikir dengan hati yang lupa dari
pada mulut lupa dan hati lupa berdzikir, karena siapa tahu
dengan mulut yang berdzikir itu Alloh SWT bisa
menghadirkan hatinya juga. Jadi janganlah engkau tinggalkan
dzikir karena tidak bisa menghadirkan hati, karena berdzikir
itu akan mempunyai keutamaan :
1. Karena di dalam salah satu anggota tubuhnya itu ada

yang berdzikir, meskipun hanya mulutnya saja yang
berdzikir tanpa menghadirkan hati.
2. Berdzikir secara lisan itu, berarti telah menghiasi
anggota-anggota tubuhnya, dan anggota tubuhnya yang
lain pun akan terhiasi.
3. dengan berdzikirnya mulut itu akan mengantarkan kita
kepada dzikir hati.

AMALAN YANG PALING BERAT
UNTUK DI KERJA KAN
Ada tiga amalan yang paling berat untuk dikerjakan, dan

barang siapa yang bisa mengamalkannya, berarti dia telah di
tolong Alloh SWT, dan amalannya itu adalah :
1. Dermawan di saat yang kita miliki sedikit, dan kita pun

kekurangan.
2. Menghindari maksiat di saat sunyi sepi sedang
sendirian tidak ada siapa-siapa.
3. Menyampaikan kata-kata yang benar dihadapan orang
yang kita takuti atau di hadapan orang yang kita
harapkan.
Untuk itu wahai anak-anaku, upah yang akan diberikan itu

Tergantung dari seberapa beratnya apa yang kita kerjakan, dan
semakin berat pilihan yang akan kita kerjakan, maka ke
bahagiaannyapun akan semakin besar ketika kita bisa
mengerjakannya.
Ilmu itu adalah cahaya, dan cahaya itu berasal dari Nur
Muhammad. Perbanyaklah ilmu yang akan lebih mendekatkan
engkau kepada Alloh SWT, karena semakin engkau berilmu

maka cahaya yang ada pada dirimu akan semakin bertambah
pula, semakin terang, sampai suatu saat nanti, hanya engkau
sendiri saja yang tahu dan merasakan Nur Muhammad itu
sendiri.

CARA MERAIH KESUKSESAN
1. Fokus Kepada Keinginanmu
Karena ada dua type manusia dalam berkeinginan itu, yaitu :
a) Orang yang hanya melihat hasil dari yang

diinginkannya itu.
Artinya orang ini tidak melihat proses itu sebagai
halangan dan hambatan, tapi dia berani menjalankan
prosesnya dengan kesabaran dan ketekunan.
b) Orang yang hanya melihat rintangan yang menghalangi
keinginannya itu.
Artinya orang ini berkeluh kesah tentang prosesnya,
tidak berani mengambil resiko dalam menjalani
prosesnya itu.
Artinya, fokuslah pada hasil, karena hatimu itu diciptakan

untuk hanya satu tujuan, untuk itu jika kamu melihat ada yang
lain selain dari tujuanmu itu, berarti kamu telah memalingkan
tujuan hidup kamu, dan keinginan yang positive dan
bermanfaat itu layak untukkau perjuangkan, karena hasil itu
tergantung proses, layaknya sebuah karya yang bernilai tinggi

itu pasti ditempa melalui proses yang rumit dan menderita,
mau itu karya perbuatan yang mulia, maupun karya seni dan
ilmiah.
2. Terkadang kamulah masalahnya
bertanggung jawablah atas tindakanmu, introspeksilah,

fokuslah kediri sendiri jangan keorang lain, jangan sampai
engkau menyalahkan orang lain atas kegagalan mu itu, karena
orang hebat itu selalu melihat kedalam dirinya, dan dia tidak
akan terpengaruh oleh sesuatu yang diluar dirinya.
3. Sifat peduli kepada orang lain,
jika kita mempunyai sifat gemar menolong tanpa pamrih,

maka kita akan selalu ditolong oleh Alloh SWT, dan karena
kamu tidak akan mampu melakukan segala sesuatu sendirian,
kamu butuh bantuan dari Alloh SWT, dan Alloh SWT
akan menolong mu dengan caranya sendiri yang kadang tidak
terbayangkan oleh mu sama sekali.

4. Berlatihlah menjadi yang Terakhir berbicara,
Ini adalah symbol ego mu, belajarlah mengubur ego mu

sendiri, karena banyak hikmah yang akan engkau dapatkan apa
bila engkau telah menyingkirkan ego mu, jika di dalam sebuah
rapat kamu selalu berbicara paling akhir setelah dipersilahkan
untuk berbicara, maka kamu akan bisa memahami pendapat
dan keinginan orang lain, dan kamu bisa membaca karakter
orang-orang disekitarmu, sehingga kamu bisa mengenali
situasi dan kondisi di mana kamu berada, kamu bisa
mendapatkan ilmu dari mereka, dan kamu akan lebih di hargai
oleh mereka.
5. Selalu rendah hati dan bersyukur.
Semua penghargaan dan pengakuan dari orang sekitarmu ke

padamu itu ada kalanya bukan karena mereka sayang kepada
mu, tapi mereka sayang kepada kedudukan mu, harta mu, dan
kekuasaan mu, untuk itu janganlah engkau Terpengaruh oleh
perlakuan mereka kepada mu, baik itu baik atau buruk per
lakuannya kepada mu, tetap lah berbuat baik dan selalu rendah
hati kepada mereka, sehingga kamu bisa selalu berwaspada,

karena segala sesuatu bisa berubah di luar perkiraan mu, jika
kamu bisa selalu waspada dan tidak terbawa suasana, maka
kamu akan selamat dari hal-hal yang tidak kamu inginkan.

JANGANLAH KAU RENDAH KAN SEORANG
PELACUR
Kisah wanita yang melahirkan tujuh nabi Bani Israil.
Di ceritakan dari za-dzan, di ceritakan dari sahabat abdulah bin

Mas'ud, di ceritakan dari sahabat Salman Alfarisi :
Jaman dahulu ada seorang wanita pelacur yang sangat

cantik dan kaya dari kalangan Bani Israil, dia setiap hari duduk
di depan pintu rumahnya untuk memikat setiap laki-laki yang
melewati rumahnya, lalu pada suatu hari ada seorang ahli
ibadah yang secara tidak sengaja beliau melihat wanita itu, dan
beliau Tertarik dengan wanita itu, lalu beliau berdoa kepada
Alloh SWT untuk menghilangkan hasratnya untuk menggauli
wanita itu, namun nafsunya tak kunjung hilang, dan akhirnya
nafsunya pun mengalahkan akalnya, lalu pria itu menjual kain
tenunnya dan mengumpulkan uang beberapa keping Dinar
sesuai dengan harga si wanita itu, lalu pria itu memasuki
rumah si wanita itu, dan si wanita itu menyuruhnya untuk mem
berikan uang bayarannya kepada pekerja si wanita itu, dan
sampai di sebuah ruangan yang telah disiapkan, si wanita itu

pun Terbaring siap untuk di gauli, namun atas Rohmat Alloh
SWT, hati si pria itu membisikan hal lain.
Sesungguhnya Alloh SWT melihat ku dalam kondisi yang

buruk ini, sedangkan aku melakukan perkara haram ini, maka
leburlah semua amal ku
Hati si pria itu semakin takut dengan Alloh SWT,

tubuhnya pun bergemetar dan wajahnya mulai pucat, lalu si
wanita itu bertanya kepada si pria Tersebut, apa yang Terjadi
kepada mu?
Lalu pria itu menjawab, sesungguh nya aku takut

kepada Alloh SWT, maka izinkanlah aku untuk keluar.
Dan wanita itu berkata, sesungguhnya kebanyakan pria

ingin mendapatkan apa yang mereka inginkan, dan kamu
sekarang telah mendapatkan apa yang kamu inginkan, untuk
itu maka lakukanlah keinginanmu itu.
Lalu pria itu menjawab, sesungguhnya aku takut

kepada Alloh SWT yang sedang menyaksikan perbuatan ku
ini, dan sekarang harta yang telah aku berikan kepada mu
adalah milik mu yang halal.

Lalu wanita itu bertanya, apa kah kamu sebelumnya
pernah melakukan perzinahan?
Dan pria itu pun menjawab, tidak, aku belum pernah

melakukannya sekalipun sebelum ini.
Dan si wanita itu pun bertanya lagi untuk yang

Terakhir kalinya, dari manakah kamu berasal dan siapakah
nama mu?
Lalu si Pria memberi tahu siapa namanya dan di mana

tempat tinggalnya, lalu pergi meninggalkan si wanita itu
sambil terus bergumam dan berkata sungguh aku celaka dan
telah membuat kerusakan sambil meneteskan air mata.
Lalu setelah kepergian si pria itu, si wanita itu pun

menjadi Termenung mengingat akan dosa-dosanya, dan berkat
Rahmat Alloh SWT dan berkat kesolehan dari si pria itu
akhirnya si wanita pelacur itu pun bertaubat.
Dan si wanita itu berkata, dia baru akan berbuat zinah

untuk yang pertama kali tapi dia sudah bisa takut kepada Alloh
SWT, sedangkan tuhannya dia dan tuhannya aku itu sama yaitu
Alloh SWT, untuk itu aku lah yang seharusnya lebih pantas

untuk takut kepada Alloh SWT karena dosa-dosa ku melebihi
si pria tersebut.
Lalu si wanita itu menutup pintu rumahnya dan

memakai pakaian yang lusuh dan jelek sebagai tanda bukti
kehinaan nya,
Dan wanita itu pun pergi meninggalkan rumahnya

menuju rumah si pria tersebut, dengan harapan si pria itu mau
menikahinya dan mengajarkan agama kepadanya.
Singkat cerita akhirnya si wanita itu berhasil menemui dan

berjumpa dengan si pria itu, tapi si pria itu terkejut ketika
mengetahui seorang wanita yang menemui nya itu adalah si
pelacur itu, dan si pria itu langsung Teringat akan dosa-
dosanya, sampai dia menjerit dan terjatuh lalu meninggal
dunia.
Maka si wanita itu pun bersedih hati, dan ber-do'a

kepada Alloh SWT mencurahkan isi hatinya yang malang itu,
dan si wanita itu bertanya kepada tetangga si pria itu, apakah si
pria ini mempunyai saudara yang sama Sholehnya dengan pria
ini? Aku ingin di nikahinya, ujar wanita tersebut, lalu salah
seorang tetangganya pun memberitahukan keberadaan

saudaranya itu, tapi si tetangga itu memberitahukan kepada
wanita Tersebut bahwa saudaranya itu adalah pria yang sangat
miskin, namun si wanita itu pun menjawab, tidak apa-apa
karena aku mempunyai harta yang bisa untuk menghidupi
kami berdua.
Singkat cerita pada akhirnya mereka menikah dan

berkat ke Sholehan mereka berdua, mereka di karuniai tujuh
anak-anak Sholeh yang menjadi nabi di kalangan Bani Israil.
Artinya janganlah engkau melecehkan dan

menghinakan wanita karena pekerjaan melacurnya, karena itu
adalah suatu ujian yang berat baginya, dan dengan sebab
pelacurannya itu bisa jadi dia menjadi kekasih Alloh SWT.

NAMRUD DAN IBLIS
Cerita raja namrud dan iblis
Raja namrud itu adalah keturunan dari ham putra nabi

Nuh ass, dan ada pula yang mengatakan keturunan dari Sam
putra nabi Nuh ass.
Diceritakan bahwa kenapa raja namrud ini menjadi

seorang raja besar yang menguasai dunia , itu dikarenakan dia
bersujud kepada iblis dan bersekutu dengan iblis.
Suatu hari ketika namrud sedang mandi, dengan

disekitarnya itu selalu di kelilingi oleh wanita-wanita cantik
yang menemaninya mandi, lalu masuklah seorang pria yang
bungkuk dan memakai pakaian yang serba hitam ke dalam
ruangan mandinya namrud ter sebut, dan namrud pun kaget,
karena bisa masuk dari mana orang ini, tiba tiba-ada di dalam
ruanganku, karena tidak ada celah untuk bisa masuk kecuali di
bukakan pintu dari dalam, lalu si laki-laki bungkuk itu
meneriaki namrud sambil berkata, wahai namrud engkau akan

menguasai bumi beserta orang orang yang berada di atasnya,
lalu namrudpun marah dan memerintahkan para pengawalnya
untuk membunuhnya, dan bukan hanya sekedar itu saja, tapi
namrudpun membunuh semua wanita-wanita yang
menyaksikan kejadian itu semua karena namrud merasa malu
denga kejadian itu, kemudian namrud pun sehabis mandi, dia
memasuki kamarnya, rupa nya si laki-kaki bungkuk tadi sudah
berada di dalam kamarnya, lalu namrudpun ketakutan seraya
berkata siapakah kamu, lalu si laki-laki bungkuk itu menjawab,
saya adalah pemimpinnya cahaya, di saat cahaya itu di
ciptakan, dan berkata lagi, kalau engkau ingin menguasai dunia
dan semua yang ada di atasnya, maka aku bisa memberikan itu
semua.
Dan namrudpun berbalik bertanya, bagai mana kah

caranya, maka si bungkuk itu menjawab, di sana ada sebuah
bukit, di puncaknya ada sebuah gua, maka masuklah kamu
kedalamnya, singkat cerita namrudpun pergi mencari gua
tersebut dan berhasil menemukan gua Tersebut dan
memasukinya, lalu bertanya kedapa si bungkuk, bukankah
engkau bisa membuat ku menguasai dunia, lalu si bungkuk
menjawab, bisa tapi ada syaratnya, syaratnya yaitu kamu harus

melihatku dalam wujud asliku, kemudian mereka berdua
sepakat, lalu tiba-tiba si bungkuk itu pun berubah menjadi
wujud iblis yang sebenarnya dengan rambut yang hampir
menutupi seluruh jasad nya, kemudian iblis berkata, kalau
engkau menginginkan kekuatan, maka sujudlah kepada ku,
maka akan kuberikan engkau kekuatan, dan akhirnya namrud
pun Tertarik sehingga namrud pun sujud kepada iblis, maka
mulai saat itu lah iblis mengajarkan sihir kepada namrud.
Makanya ada yang menyatakan bahwa orang yang

pertama kali mempelajari sihir itu adalah namrud, tapi ada juga
yang mengatakan dari harut dan Marut, tapi kedua-duanya
sama-sama dari babilonia.
Lalu namrud pun menanyakan kepada iblis, bagai

manakah cara aku bisa menguasai dunia, maka iblis menjawab,
per tama tama engkau harus membunuh ayah mu yang
bernama Kush, singkat cerita setelah dia membunuh ayah nya,
maka dia pun meng mbil alih tahta kerajaan ayah nya, setelah
namrud menguasai Babilonia lalu dia mulai menyerang negara

negara di sekitarnya dengan bengis dan sihir, namrud sangat di
takuti, siapa pun yang mendengar nama namrud maka siapa
pun akan takut.
Dan ketika raja namrud berhasil menguasai dunia, di

suatu malam dia itu bermimpi, dalam mimpinya dia melihat
bintang yang ber ahaya di langit, dan tiba-tiba cahayanya
hilang begitu saja, di pagi hari setelah terbagun dari tidurnya,
raja namrud langsung mengumpulkan para dukun-dukun dan
peramal dari berbagai pelosok daerah, untuk menakwilkan
mimpinya itu, mereka berkata bahwa itu adalah suatu isyarat
bahwa kelak di Babilonia ini akan lahir seorang pemuda yang
akan menghancurkan mu dan kerajaan mu, maka raja namrud
pun memerintahkan kepada bala tentaranya untuk membunuh
setiap bayi laki laki yang lahir selama setahun kedepan, maka
ketika nabi Ibrohim lahir pun, beliau langsung disembunyikan
di sebuah gua, karena takut dibunuhnya.
Raja namrud itu sering mengadakan jamuan makan

untuk masyarakatnya, dia memberi makan kepada siapa-siapa

saja yang mau, sampai orang-orang dari pelosok pun
berdatangan, tetapi ada syara nya, yaitu kepada setiap orang
yang hendak makan, dia akan di tanya siapakah Tuhan mu, jika
dia menjawab bahwa Tuhannya adalah namrud, maka di
persilahkannya lah dia untuk menyantap hidangannya, nah
ketika nabi Ibrohim ass ikut dalam antrian makanannya, beliau
juga ditanya, siapakah Tuhan mu, tapi nabi Ibrohim menjawab
tuhan ku adalah Alloh SWT dzat yang menghidu kan dan
mematikan, dan namrud pun marah seraya berkata, kalau
seperti itu sifat Tuhan mu, maka aku pun bisa, lalu dia
memanggil dua tahanan yang ada di dalam penjara, yang satu
dibunuhnya dan yang satunya lagi dibiarkannya hidup, kata
namrud, lihat, aku bisa menghidupkan dan mematikan, lalu
nabi Ibrohim ass berkata, baik kalau begitu, coba engkau
hidupkan orang yang sudah di bunuh itu, dan namrud pun Ter
diam, dan nabi Ibrahim ass berkata lagi, wahai namrud, tuhan
saya Alloh SWT itu lah yang menerbitkan matahari dari arah
timur dan menenggelamkannya di barat, sekarang kalau
memang engkau Tuhan, coba munculkan matahari dari arah
barat lalu tenggelamkan ke arah timur, dan namrud pun marah,
dan namrud pun tidak memberikan makanan kepada nabi
Ibrohim ass, lalu nabi Ibrohim ass pun pulang ke rumah, dan

beliau mengambil beberapa batu di kota, untuk oleh-oleh
tadinya, karena maklum nabi Ibrohim ass itu dari kampung,
sementara di kota itu banyak barang barang bagus, salah satu
nya batu-batu yang diambilnya lalu dimasukannya ke tas,
kemudian setibanya di rumah, nabi Ibrahim ass menceritakan
pengalamannya tersebut, dan ketika beliau membuka isi tasnya
tiba tiba-batu itu menjadi makanan, dan istrinya kaget, kok
kamu mendapatkan makanan, makanan dari manakah ini, lalu
nabi Ibrohim ass pun menjawabnya dengan kaget, mungkin ini
dari Alloh SWT.
Suatu ketika di saat perayaan pesta pora yang dirayakan

di kota babilonia, nabi Ibrohim ass di ajak oleh ayah nya untuk
menghadiri pesta Tersebut, namun nabi Ibrohim menolaknya
dengan berbohong, bahwa beliau berpura-pura sakit, karena
nabi Ibrahim ass berniat untuk memasuki istana raja namrud,
lalu nabi Ibrohim ass masuk ke dalam istana raja namrud dan
menghancurkan patung berhala sesembahan nya raja namrud,
dengan menyisakan patung yang paling besar dan mengaitkan
palu dilehernya, setelah mengetahui bahwa berhala berhala
sesembahannya telah dihancurkan, maka raja namrud pun

memerintahkan para tentaranya untuk mencari tahu siapa
orang yang menghancurkan berhala berhala nya itu, singkat
cerita di tangkap lah nabi Ibrahim ass di bawa ke hadapan raja
namrud, maka Terjadlah dialog antara mereka :
Namrud : apakah engkau yang me akukan ini

semua,,,???
Nabi Ibrohim ass : nabi Ibrohim menunjukan dengan

jempol nya ke arah patung yang lebih besar, bukti nya itu palu
nya Ter simpan di patung yang besar itu, maksud dari nabi
Ibrohim itu adalah ini jempolnya yang melakukannya itu
semua, karena di isyaratkan jika jempol seseorang itu tidak
kuat, maka dia tidak akan bisa mengangkat palu tersebut.
Nabi Ibrohim berkata kepada mereka, cobalah engkau tanya

kepada Tuhan-Tuhanmu itu, siapakah yang
menghancurkannya, lalu mereka Tertunduk sambil berkata,
engkau puntahu wahai Ibrohim bahwa patung patung itu tidak
bisa berbicara.
Sampai pada akhirnya raja namrud pun marah, dan

memerintahkan untuk membakar nabi Ibrahim ass, lalu ketika
api akan di nyalakan datanglah malaikat Jibril ass meng

hampiri nabi Ibrahim ass, dengan tujuan menawarkan bantuan
kepada nabi Ibrahim ass, tapi nabi Ibrahim ass menolak
bantuannya itu, seraya berkata, hasbunAlloh wani'mal wakil,
ni'mal Maula wani'mannasir, cukuplah Alloh SWT yang men
jadi penolong ku dst, maka Alloh SWT pun memerintahkan api
supaya menjadi sejuk dan nyaman atas nabi Ibrohim ass.
Melihat peristiwa tersebut raja namrud marah kepada

iblis, dia berkata kepada iblis, kenapa Ibrahim tidak terbakar,
bukanlah engkau telah memberikan kekuatan kepada ku, dan
sekarang engkau mempermalukan diri ku di hadapan rakyat-
rakyat ku, karena ada orang yang jauh lebih hebat dari ku,
sehingga banyak orang yang beriman kepadanya, dan iblis pun
Terdiam tidak bisa menjawab, lalu raja namrud bertanya lagi
Kepada iblis :
Raja namrud : siapa kah Ibrahim yang sebenarnya itu,,,???
Iblis : ya namrud, sesungguhnya Ibrahim itu adalah syaitan,

wajar saja bila dia tidak terbakar.
Iblis sengaja tidak memberi tahu raja namrud kalau Ibrahim itu
adalah seorang nabi

Raja Namrud : kalau dia syaitan, berarti dia memiliki kekuatan
yang tidak di miliki oleh aku dan kamu wahai iblis.
Sambil marah raja namrud pun mengusir iblis.
Lalu di ke esokan hari nya tiba-tiba iblis men datangi

raja namrud lagi, dengan alasan meminta ampun, dan iblis me
minta untuk mencium ke dua bahu raja namrud, dan iblis pun
pergi lagi.
Tak lama kemudian badan raja namrud menjadi

demam, bergemetar dengan hebat, kemudian keluarlah ular
dari kedua bahunya, dan iblis pun datang kembali dengan
memberi tahukan bahwa ular itu makanannya cuman satu,
yaitu kepala manusia, kalau engkau tidak memberinya kepala
manusia, maka dia akan memakan kepala mu.
Karena Raja Namrud sudah bersikap kurang ajar

kepada iblis, maka iblis pun membuatnya seperti itu.
Maka Raja Namrudpun memerintahkan pasukannya

untuk menculik setiap anak kecil atau bayi, untuk di penggal
kepalanya dan diberikan kepada ular Tersebut, dan anehnya
setiap raja namrud memotong kepala ular tersebut, maka ular
tersebut akan mengeluarkan lagi kepala yang baru.

Setelah raja namrud menyerah kepada ular Tersebut,
dan dia membiarkannya ular tersebut, lalu raja namrud
membuat sebuah menara yang menjulang tinggi mencapai
langit, dan apabila di tempuh denga menaiki tangganya maka
akan butuh waktu satu tahun untuk bisa mencapai puncaknya,
dia bermaksud ingin menandingi kekuatan nabi Ibrohim, dia
ingin naik ke langit, singkat cerita Alloh SWT mengutus
malaikat untuk menghancurkan menara tersebut, untuk
menunjukan betapa lemahnya namrud dan kalau dia itu
bukanlah tuhan, lalu Alloh SW mengutus malaikat untuk
mengajaknya bertaubat, namun namrud menolaknya, dan
Alloh SWT pun mengutus malaikatnya lagi untuk yang kedua
kalinya untuk mengajak bertaubat, namun namrud menolaknya
lagi, sampai akhirnya di utusa malaikat yang ketiga kalinya
pun, namrud masih tetap menolak tawaran untuk ber taubat
nya itu, dan pada akhirnya malaikat pun berkata kepada
namrud, wahai namrud kumpulkanlah seluruh bala tentara mu,
dan raja namrud pun mengumpul kan seluruh bala tentaranya
yang bertujuan untuk berperang dengan malaikat, setelah bala
tentara semuanya berkumpul, maka Alloh SWT kirimkan
adzabnya berupa jutaan nyamuk yang menyerang semua bala
tentara namrud, nyamuk-nyamuk itu bukan hanya menghisap

darah, tapi memakan daging daging bala tentara namrud,
sehingga habis semua tentara namrud tinggal tulang
belulangnya saja.
Dan yang tersisa tinggal raja namrud seorang diri, yang

dia tidak di sentuh oleh nyamuk-nyamuk Tersebut, tapi Alloh
SWT mengutus hanya dengan satu nyamuk, yang nyamuk itu
masuk kedalam lubang hidungnya, dan berapa lama nyamuk
itu berada di dalam kepala raja namrud, yaitu selama raja
nmarud menjadi raja, dan ada pula yang bilang bahwa nyamuk
itu berdiam di dalam kepala raja namrud selama empat ratus
tahun, karena selama empat ratus tahun itu lah raja namrud
berbuat semena-mena, raja namrud sering memukuli kepalanya
sendiri, bahkan memerintahkan kepada pengawalnya untuk
memukul kepalanya dengan besi, Terkadang memakai sendal
yang dipakainya sendiri, sampai pada akhirnya raja namrud
menjadi gila dan meninggal dalam keadaan gila.
Dari kisah ini kita bisa mengambil hikmahnya, untuk

menjadi bekal di dalam kehidupan kita sehari-hari, hikmah
Tersebut antara lain :

1. berhati-hatilah dan waspadalah dengan keinginan-
keinginan kita, dan kepada siapa kita sandarkan
keinginan kita itu.
Karena hanya ada dua pilihan untuk kita sandarkan segala

sesuatu, yang pertama itu kepada Alloh SWT kita
menyandarkan keinginan kita.
Dan yang kedua kepada selain Alloh SWT kita

menyandarkan ke inginan kita itu.
Ketahuilah bahwa yang selain itu adalah iblis dengan tipu

dayanya, dan sudah pasti akan mencelakakan kita.
Yang selain Alloh SWT itu yang akan membuat kita

kecewa dan menderita, sedangkan bersandar kepada Alloh
SWT itu lah yang akan membuat kita bahagia dan selamat.
2. Alloh SWT itu tidak akan mengadzab seseorang tanpa

mengirimkan utusannya terlebih dahulu sebagai
peringatan untuk dia, untuk itu kita harus pintar dan
bijaksana dalam mengambil keputusan, bertafakur,
sadarilah atas semua kejadian yang menimpa mu,

apakah itu peringatan atau anugrah dari Alloh SWT
untuk kita.
3. ada dua type manusia ketika mereka menjalani adzab

dari Alloh SWT, yang pertama dia tetap dalam
kesombongannya sampai mati, meskipun sudah di
adzab dengan sakit dan gila.
Yang kedua orang yang kembali kepada Alloh SWT

dengan bertaubat, setelah mendapatkan teguran dari Alloh
SWT itu.
Nah bagaimana cara kita selamat dari tipu daya iblis ini,
yaitu dengan cara selalu membersihkan hati, mencari ilmu
yang di ridoi Alloh SWT, perbanyak berdzikir, dan bergaul
dengan orang-orang sholeh.

MAFIA
Ambilah hal positive dari keluarga mafia, yaitu :
1. arti kata mafia berasal dari bahasa Itali MAFIUSU

yang berarti keberanian untuk mengambil resiko walau
pun nyawa sebagai taruhannya.
Untuk itu jadilah manusia yang berani keluar dari zona

nyaman demi masa depan yang lebih baik, tapi berani dengan
terukur, Terrencana dan Teruji, niatkan untuk berhijrah kepada
sesuatu yang lebih baik, berani untuk bersabar dan berlapang
dada, berani untuk menegakan kebenaran dan keadilan
walaupun pahit, berani menolong orang lain yang
membutuhkan, berani bertanggung jawab atas konsekuensi
perbuatan baik atau buruk mu itu, berani meminta maap dan
mengakui kesalahan terlebih dahulu, berani berkarya yang bisa
membuat kamu menjadi lebih berkualitas dan lebih keren di
mata Alloh SWT.
2. omerta : artinya tutup mulut, apa bila seorang keluarga

mafia ada yang Tertangkap polisi, maka seorang mafia
pantang untuk memberikan informasi tentang keluarga

mafia lainnya ke polisi, apa bila melanggar hal ini,
maka dia akan merrasakan aib dan malu seumur
hidupnya karena sudah tidak mempunyai harga diri
lagi.
Artinya jadilah manusia yang bisa jaga rahasia dan aib

keluarga besarnya, dalam hal ini kelurga bisa jadi keluarga
sedarah maupun keluarga dari persahabatan, dan jangan
mempunyai sifat suka men jelek-jelekan orang lain, apalagi
memfitnahnya, apalagi menjelek-jelekan di belakang orang
nya, cuma buat cari muka atau ngegosip, gak jantan dan
memalukan apalagi bagi seorang pria.
3. vendeta : artinya pembalasan.
Apa bila ada salah seorang dari keluarga mafia ada yang
tersakiti, maka keluarga yang lain akan membalas kan dendam
nya, akan menjadi sebuah peperangan yang besar yang melibat
kan keluarga-keluarga mafia yang lain nya.
Artinya kamu harus lebih keren dari hanya sekedar balas

dendam, jika dulu waktu kecil kita berkelahi akibat dari
berebutan mainan, dan apabila waktu masa remaja kita

berkelahi disebabkan berebutan wanita, nah sekarang
jadikanlah emosi mu itu untuk hal-hal yang lebih mulia, lebih
ber manfaat bagi orang lain, yang membuat mu menjadi lebih
keren dan berkualitas, kamu harus belajar membuat pesan
mulia dan bermanfaat bagi orang lain, ini adalah sebuah karya
besar yang kamu buat, yang akan di kenang oleh orang lain
yang Terlibat dalam peperangan ini.
Ketahuilah bahwa menahan diri dari nafsu amarah Sampai

engkau bisa memaaf kan dan memakluminya, itu adalah
perang Terbesar dalam sejarah hidup mu, dengan catatan, sikap
sabar dan me ma'afkan kamu itu bukan di dasari oleh rasa
takut, tapi memang atas kesadaran dirimu sendiri, kesadaran
atas selera intuisi mu yang tinggi, karena seseorang yang takut
dan berani itu akan terlihat dari sorot matanya.
Layaknya seperti para legend, yang di contohkan oleh

nabi Muhammad SAW, para sahabat dan para Aulia-Aulia
Alloh SWT, mereka tidak pernah membalas perbuatan-
perbuatan dzolim yang dilakukan oleh orang-orang munafik
Terhadapnya, mereka selalu memaklumi perbuatan dan
perkataan dzolim yang di lakukan oleh orang-orang bodoh di
sekitarnya.

Tetapi mereka bersemangat jika ada perintah jihad,
mereka gagah berani ketika di Medan pertempuran, karena
mereka tahu mana yang lebih utama dan mana yang akan
membuatnya terhina.
Karena sesungguhnya tatapan mata orang-orang berani

itu mempunyai pesan moral.
Yaitu tatapan mata ketika perang badar, ketika nabi

Muhammad SAW semalam suntuk berdo'a, karena beliau telah
mengetahui jumlah pasukan musuh tiga kali lipat jauh lebih
besar di banding pasukan muslim, pasukan musuh yang di
lengkapi perlengkapan perang yang jauh lebih baik dari pada
pasukan muslim, pasukan terlatih yang berjumlah besar,
sedangkan pasukan muslim kebanyakan bukanlah orang-orang
yang Terlatih untuk perang, dengan peralatan perang seadanya,
bahkan ada Sayidina Ali yang masih terbilang muda usianya.
Tetapi ketika mereka mulai merapatkan barisan di Medan

tempur, nabi Muhammad SAW saling bertatap wajah dengan
para sahabat, nabi Muhammad menangkap pesan dari sorot
mata para sahabat yang tiada rasa takut sedikit pun, mereka
tulus akan menumpahkan darah dan memberikan nyawanya

untuk agama dan rosul yang di cintainya, moment inilah yang
membuat nabi Muhammad SAW bahagia, karena sebelumnya
nabi Muhammad merasa kasian dan khawatir dengan para
sahabatnya, mereka yang baru saja memeluk Islam, sudah
harus mengorbankan nyawanya, tapi beginilah cara Alloh
SWT memberikan Taufik kepada para kekasihnya.
4. Prinsip yang teguh dan aturan-aturan dalam menjalani

kehidupan
Artinya kamu tidak boleh mudah Terpengaruh dan Tergoda

oleh hal-hal yang akan menjauhkan dan melupakan mu dari
mengingat Alloh SWT.
Contoh kecilnya prinsip hidup kamu bisa Tergoyahkan oleh

seorang wanita, apalagi jika kamu di tinggalkan oleh seorang
wanita, di khianati oleh kekasih mu, lalu kamu menjadi
terpuruk, dan kamu menjadi lupa akan prinsip hidup kamu.
Ketahuilah wahai anak-anak ku, kuatkan prinsip mu pada hal

yang lebih mendekatkan diri mu kepada Alloh SWT,
contohnya seperti membahagiakan orang tua, selalu berkarya,
dan selalu berfikir pesan apa atau karya apa, atau perbuatan

apa yang akan kita tinggalkan untuk anak-anak kita, untuk
orang-orang di sekitar kita, bahkan untuk semua manusia,
setelah kita meninggal dunia, karena sesungguhnya wanita
yang berkualitas akan tahu mana pria yang berkualitas, maka
merekalah yang akan mendambakan pria seperti mu.
Inti dari semua ini adalah, berfikirlah untuk menjadi

keren di mata Alloh SWT, karena jika Alloh SWT Tersenyum
kepadamu, maka sudah pasti para mahluk pun akan
mengagumi mu.

LIMA TANDA ORANG YANG AKAN CELAKA
Imam fudha'il bin iyadh berkata ada lima tanda orang

orang yang akan celaka.
Sebelum kita lahir kedunia ini, kita telah di tetapkan

segala sesuatu nya oleh Alloh SWT, apakah kita Termasuk
orang yang beruntung masuk syurga, atau Termasuk orang
yang celaka masuk neraka.
Nah berikut ini adalah tanda-tandanya orang yang akan celaka,

diantaranya :
1. Kerasnya Hati
Artinya tidak mempan di nasihati oleh ilmu Al Qurran,
hadist, ijma, qias dan nasihat dari para Aulia aulia, jadi
kesenangannya itu tidak sesuai dengan tuntunan agama,
maka sudah pasti celakalah orang seperti ini, tinggal
menunggu habis masa kejayaannya saja, sehabis itu
maka tinggal penderitaan yang akan dijalaninya, apa
bila seseorang keras hati karena kecantikan atau
ketampanannya, maka tidak akan lama lagi akan pudar
kecantikannya itu, bahkan kecantikan dan
ketampanannya akan lebih cepat hilang tidak sebanding

dengan usianya, karena hanya orang orang sholeh yang
ke tampanan dan kecantikannya itu awet, dan apa bila
hatinya keras karena harta atau kedudukan, maka
sesungguhnya sangat mudah sekali bagi Alloh SWT
untuk mengambil semuanya itu dalam sekejap mata.
2. Membekunya air mata dalam mengingat dosa-dosa

kepada Alloh SWT dan dosa-dosa kepada sesama
manusia, sedangkan mencairnya air matanya dengan
deras apa bila ditimpakan adzab atas dirinya.
Artinya, dia itu lupa akan dosa-dosa kepada Alloh
SWT dan kepada orang lain, dia hanya menangisi
kemalangan dan penderitaan hidupnya sendiri, dan dia
tidak sadar kalau kemalangan dan penderitaan
hidupnya itu adalah adzab dari Alloh SWT, dia hanya
sibuk menyalahkan orang lain atas kemalangan dan
penderitaannya itu, sementara dia lupa akan perbuatan-
perbuatan dzolimnya kepada orang lain, dan semua
perbuatan dzolimnya kepada orang lain pun, dia
merasa dialah yang benar sementara orang yang dia
dzoliminya itu lah yang bersalah.

Untuk itu tunggulah penderitaan dan
kemalangan hidup mu yang akan engkau jalani jauh
lebih lama dari masa kejayaanmu.
3. Tidak mempunyai rasa malu.

Dia itu tidak merasa malu dalam bermaksiat, berbuat
dzolim kepada orang lain, menipu orang lain, berbuat
zina, padahal dia itu telah memalukan anak-anak dan
keluarganya sendiri, justru anak-anak dan keluarganya
yang merasa malu atas perbuatan dia, tapi dia tetap Saja
bermaksiat dan merasa dialah yang benar.dia tidak
malu jadi bahan omongan tetangga, saudara, teman-
temannya, dia tidak peduli dengan lingkungan
sekitarnya.

YANG DIA PEDULIKAN HANYA KENYAMANAN
KEMALUAN DAN PERUT NYA SAJA.
Kesenangannya itu adalah dunia.
Artinya dia itu sama sekali tidak memikirkan akhirat, dia

hanya berusaha sekuat tenaga, bahkan menghalalkan segala
cara itu untuk meraih kesenangan di dunia saja.
Lupa Akan Kematian.
Karena dia itu telah di lalaikan oleh Alloh SWT dengan di

sibukan oleh urusan kesenangan dunia, sehingga dia lupa akan
ajalnya, dan dia tidak mau hidup prihatin tidak mau hidup
susah, dia akan berusaha menghalalkan segala cara untuk
hidup senang.
Orang-orang seperti ini adalah orang-orang yang tidak

akan pernah merasakan ketenangan dan kebahagiaan dalam
hidupnya.

Kebahagiaan yang dia capai itu adalah palsu dan
singkat, maka dia harus bekerja keras lagi untuk mencapai
kebahagiaan yang palsu dan singkat itu lagi, begitulah dia
menjalani kehidupannya, bagaikan binatang hidup tidak
mempunyai makna, dan lebih hina dari syaitan, karena dia
lebih dzolim dari syaitan, karena syaitan tidak ada yang tega
berbuat dzolim kepada anaknya, keluarganya sendiri.
Untuk itu waspada lah Terhadap sifat-sifat ini, jangan

sampai engkau memilikinya, walau salah satu pun dari nya.

TANDA TANDA KEKASIH ALLOH SWT
Karena Alloh SWT itu menyembunyikan para kekasih-

kekasihnya di tengah mahluk-mahluknya, kenapa harus di
sembunyi kan? Karena saking berharganya dan mahalnya para
kekasih Alloh SWT itu.
Ibarat kita mempunyai sebuah berlian atau benda berharga lain

nya, nah sudah pasti kita akan menyembunyikan benda-benda
berharga tersebut, dan hanya kepada orang-orang tertentu dan
dekat dengan kita saja, kita mau mem perlihatkannya benda-
benda berharga itu kepada mereka, dan kita akan menjaganya
dan merawatnya.
Untuk itu ada tiga hal ini yang mendekati bahkan mengarahkan
kepada sifat-sifat yang di miliki oleh para kekasih Alloh SWT
Tersebut, diantaranya adalah :
1. Orang ini dimuliakan, di hormati dan di sayangi oleh

para ulama-ulama ilmu batin atau para sufi, meskipun
orang ini masih berbuat maksiat dzohir,
Artinya ada sesuatu di dalam diri manusia ini yang
menyebabkan para ulama ilmu batin itu menyukainya,

dan hanya para sufi lah yang tahu jawabannya, kita
sebagai orang awam jangan sampai berbuat dzolim dan
tidak beradab kepada orang tersebut, karena orang
tersebut itu adalah mulia, dan dia menutupi
kemuliaannya itu dengan kemaksiatan dzohirnya,
karena merasa malu oleh Alloh SWT.
2. Orang ini tidak di hormati dan dimuliakan oleh para

ulama batin atau para sufi, tapi orang ini adalah orang
yang kuat agamanya dan di dalam dirinya ini ada hal -
hal yang menyalahi adat atau kenormalan, dengan kata
lain adalah dia memiliki karomah dan keanehan-
keanehan yang jarang di miliki oleh orang lain,
walapun orang ini masih suka bermaksiat dzohir, nah
berhati-hatilah kita kepada orang yang seperti ini juga,
jangan sampai berbuat dzolim dan tidak beradab
kepadanya.
3. Orang ini tidak dimuliakan dan dihormati oleh para

ulama ahli batin atau sufi, dan juga dia tidak

mempunyai karomah-karomah atau keanehan-keanehan
di dalam dirinya.
Tapi orang ini belum pernah Terdengar atau

Terlihat melaku kan perbuatan maksiat, nah kita harus
hati-hati juga Terhadap orang ini, jangan sampai
berbuat dzolim atau tidak beradab atasnya.
Dan manusia itu dalam menyikapi para Aulia-
Aulia Alloh SWT itu ada empat macam yang di antara
nya :
A. Mereka yang membenarkan para Aulia Alloh SWT
itu dengan ilmunya, mengetahui tarekat-tarekatnya, dan
mengalami apa yang dirasakan oleh para Aulia-Aulia
Tersebut.
Dan mereka itu Termasuk kedalam golongan para
Aulia Alloh SWT.
B. Yang kedua adalah mereka yang membenarkan para

Aulia Alloh SWT tersebut, dan dia mengetahui tarekat-
tarekat para aulia tersebut, tapi dia belum bisa
merasakan apa yang di rasakan oleh para Aulia

tersebut, dan mereka pun Termasuk ke dalam golongan
para Aulia tersebut.
C. Mereka yang membenar kan dan percaya kepada para

Aulia Aulia tersebut, tapi mereka tidak mengetahui
tentang ilmu-ilmunya, dan mereka tidak mengetahui
tentang tarekatnya, apalagi untuk bisa merasakan apa
yang para Aulia itu rasakan, nah mereka itu cuman
bermodalkan kepercayaan sudah termasuk orang-orang
yang beruntung, karena mereka mendapatkan syafaat
dari para Aulia tersebut.
D. Mereka orang-orang yang tidak membenarkan dan

percaya apalagi mengetahui ilmu dan merasakannya,
bahkan mereka mengatakan sihir terhadap karomahnya
para wali tersebut, nah mereka itulah orang yang di
cegah dari keberkahannya para Aulia-aulia, dan
dikhawatirkan orang ini meninggal dalam keadaan
su’ul khotimah.

Kesimpulannya janganlah engkau menjadi mereka orang
orang yang berahlak tidak membenarkan dan tidak percaya
kepada para Aulia-Aulia tersebut, karena tidak percaya kepada
para kekasih Alloh SWT sama dengan tidak percaya kepada
Alloh SWT.

AL HALLAJ
Komentar para sufi tentang ucapan Al hallaj Anna Al haq
1. Imam Al Gozali : menurut imam algozali,

perkataannya Al hallaj itu karena saking cintanya
kepada Alloh SWT sudah sangat mendalam, maka
antara yang dicintai dan yang mencintai itu akan
menjadi satu, dan memang makom jatuh cinta yang
paling tinggi itu adalah kepada Alloh SWT.
2. Attar : beliau berkata, manusia itu memang aneh,

manusia yang jelas-jelas itu sufi, makomnya tinggi,
tingkat ke cintaannya tinggi, hanya karena beliau bilang
Anna Al haq kok disalahkan, sementara ketika nabi
Musa bertemu dengan Alloh SWT yang bertajali di
semak-semak belukar yang Terbakar, dan semak-semak
yang Terbakar itu bilang akulah Alloh SWT.
Saya heran ada semak belukar yang Terbakar

mengucapkan aku adalah Alloh SWT, sedangkan ucapannya

Al Hallaj yang jelas wali kok mereka tidak bisa terima,
padahal manusia itu lebih mulia dari pada semak belukar.
Sekarang apa bila Alloh SWT bisa bertajali pada semak-

semak, apalagi pada manusia yang lebih mulia dari semak-
semak.
Kitakan kadang suka menjadi juru bicaranya Alloh SWT

itu sudah biasa, mulutnya para ustad-ustadkan mereka bilang
ini loh Alloh SWT yang ngomong bukan saya, kenapa ustad-
ustad itu tidak dibilang murtad, mereka bilang ini adalah
ucapan Alloh SWT,
3. Syech Ahmad Sirhindi : beliau berkata, maksudnya Al

hallaj itu bukan aku adalah Alloh SWT, tapi Al hallaj
itu berkata aku itu tiada, yang ada itu cuman Alloh
SWT, Al hallaj itu ingin menyangkal dirinya sendiri,
jadi beliau menganggap dirinya itu sudah tidak penting
lagi, sudah tidak ada, yang ada itu hanya Alloh SWT,
sebenarnya ini adalah esensi dari kalimat tauhid
laailahailAlloh, maka yang selain Alloh SWT itu tidak
ada.

Nur Muhammad
Nur muhammad itu adalah mahluk pertama yang

diciptakan dan melimpah oleh Alloh SWT, dan ini adalah
sumber segala pengetahuan, dan sumber dari semua cahaya
yang melimpah.
Dalam diri semua mahluk itu ada nur Muhammad yang

kandungannya berbeda-beda masing-masing mahluk, semakin
dia jauh dari sumbernya cahaya, maka semakin redup
cahayanya dalam dirinya.
Puisi Al Hallaj
Sesungguhnya aku telah merenung tentang agama-agama
aku temukan satu agama yang begitu banyak cabang
jangan kau paksa seseorang untuk memeluk satu agama
karena akan memalingkannya dari akarnya yang menghujam

ke dalam tanah
biarlah dia mencari akarnya, akar itu akan menyingkap seluruh

keanggunan dan sejuta makna, lalu dia akan memahaminya.

Agama adalah skenarionya Alloh SWT, kalian sudah di
skenariokan menjadi seorang muslim, dan yang lain pun sudah
diskenariokan untuk memeluk agama lain, maka jangan paksa
seseorang untuk pindah agama, karena pada puncaknya nanti
pasti ketemu.
Tafsir Al hallaj Terhadap iblis dan Fir'aun
Iblis dan Fir'aun adalah sahabat dan guruku, dan

dengan mereka aku menemukan jalanku.
Iblis itu adalah simbol keteguhan tauhid yang luar biasa,

malaikat saja di suruh sujud sama selain Alloh SWT
mau semuanya, sedangkan iblis tidak mau, karena hanya
kepada Alloh SWT aku mau sujud ujar iblis.
Iblis dan Fir'aun itu sudah di skenariokan oleh Alloh SWT

untuk menjadi pelajaran bagi yang lainnya dan yang
lainnyapun sudah di skenariokan oleh Alloh SWT untuk
menjadi pelajaran bagi iblis dan Fir'aun.

Jadi artinya kita melihat iblis dan Fir'aun itu bukan
hanya dari perbuatan yang buruknya saja, belajarlah
mengambil hikmah dari keburukannya itu, iblis itu ikhlas
menerima setelah di skenariokan oleh Alloh SWT untuk
menyesatkan manusia sampai hari kiamat, itukan pekerjaan
yang sangat berat, tapi iblis patuh walau dalam keadaan
sengasara pun.
Ketika al hallaj mau di eksekusi mati, maka datanglah

iblis menemui beliau, dan iblis berkata kepada beliau, kok
tidak adil yah, sebenarnyakan kita itu sama, kamu bilang Anna
Al haq, aku juga bilang akulah satu satunya kebenaran, tapi
kamu kok di sayangi Alloh SWT, sementara aku tidak, kok
kamu malah jadi wali sementara aku dihinakan.
Lalu Al hallaj menjawab : tidak, kita berbeda, aku dan

kamu sama-sama bilang Anna, Tapi ketika kamu mengucapkan
Anna, Kamu masih melihat dirimu, sementara waktu aku
bilang Anna, aku sudah tiada, aku sudah tidak melihat diriku
sendiri.

Jadi ketika iblis tidak mau sujud kepada Adam itu dia
masih memikirkan dirinya sendiri, aku nya iblis itu masih ada,
maka yang keluar nya menjadi kesombongan.
Kata Al hallaj, salahnya kamu itu di situ wahai iblis,

kenapa sekarang engkau menjadi mahluk paling hina,
sementara ketika aku mengucapkan Anna itu, aku sudah
menganggap diri ku tidak ada, ego ku sudah hilang.
Dan gurunya Al hallaj, imam Junaedi Al Bagdadi pun

mendatangi Al hallaj, beliau berkata kepada Al hallaj sudahlah
kamu berkompromi saja, jangan kaku seperti sekarang, tapi Al
hallaj juga sudah memperhitungkan dan membayangkan kalau
diri nya itu akan seperti sekarang di eksekusi mati, maka Al
hallaj bilang kepada gurunya, meskipun aku di bunuh, atau di
salib, atau di potong-potong kedua tangan dan kaki ku, aku
tidak akan mundur dari yang sudah aku dakwahkan.
Dan memang Terjadi pada diri Al hallaj, beliau itu di

salib dan di potong-potong tangan dan kaki nya.
Karena para wali itu mengetahui tentang perihal

kematiannya sendiri, seperti hal nya imam Al gojali, beliau
menyuruh adik nya untuk membeli kain kafan, dan beliau

mempersiapkan kain kafannya sendiri, memandikan sendiri,
dan memakaikan kain kafan sendiri, lalu beliau berbaring dan
beliau meninggal dunia.
Ini kalimat Terakhir sewaktu lidah Al Hallaj mau di potong :
Yaa Alloh SWT, lihatlah hamba-hambamu telah

berkumpul, mereka menginginkan kematianku demi
membelamu, dan untuk lebih dekat denganmu.
Maka, yaa Alloh SWT, ampuni dan kasihilah mereka,

mereka itu tidak tahu apa-apa
Andai saja engkau menyingkapkan tirai wajah-Mu

sebagai mana engkau singkapkan kepadaku, niscaya mereka
tidak akan melakukan ini kepadaku.
Andai saja engkau turunkan tirai wajah-Mu kepadaku,

sebagai mana engkau turunkan kepada mereka, niscaya aku
pun tidak akan di uji seperti ini.

Jadi Al Hallaj itu menganggap yang menyiksa beliau itu
bukanlah orang-orang itu, tapi Alloh SWT lah yang sedang
mengujinya.
Karena jika Al hallaj mau, beliau bisa saja melepaskan

diri dari semua siksaaan itu dengan karomahnya.
Karena ketika hari pertama beliau di penjara, beliau

masih ada di dalam penjara, hari kedua di penjara beliau
menghilang, dan hari ketiga, beliau dan penjaranya semuanya
menghilang, dan hari keempat beliau dan penjaranya ada
kembali.
Lalu sipirnya pun bertanya kepada Al hallaj tentang

kejadian tersebut, lalu Al hallaj menerangkannya kepada si
sipir itu :
Jadi di hari kedua aku tidak ada, itu aku keluar untuk
pergi menemui Alloh SWT, sedangkan di hari ketiga itu Alloh
SWT yang datang kesini, sehingga aku dan penjaranya
menghilang.

Dan ketika Al hallaj di panggil untuk di eksekusi,
beliau membebaskan semua tahanan yang ada di penjara,
beliau hanya menunjuk pintu-pintu yang terkunci itu lalu
semua pintu itu Terbuka dengan sendirinya, dan sipirnyapun
bertanya kepada Al hallaj, kenapa engkau tidak ikut kabur
bersama tahanan yang lain, sungguh aku merasa berat sekali
memikul beban untuk memenjarakan engkau wahai wali Alloh
SWT, lalu Al hallaj menjawab, memang sudah skenarionya
seperti ini, tapi hikmahnya akan diketahui setelah aku tiada.
Dan ada pula yang menafsirkan kalau kematian Al

hallaj itu adalah politik, karena Al hallaj itu orang Persia, dan
Persia itu adalah taklukannya Arab, bahkan sampai
sekarangkan Iran dengan timur tengah hubungannya tidak
baik, waktu itu orang-orang Persia sama dengan orang-orang
taklukan itu di namai mawali, orang-orang mawali itu orang-
orang mualaf dan orang-orang taklukan Arab seperti Persia,
yang sepintar atau sehebat apapun dia, tetap dia tidak akan bisa
jadi pimpinan, dan mereka harus bayar pajak.

Dan raja pada waktu itu khawatir Terhadap ajaran Al
hallaj yang dianggapnya bisa menggoyahkan kerajaannya,
karena ajaran Al hallaj itu adalah :
1. Hulul
Yaitu kesetaraan, artinya setiap manusia itu punya hak
untuk bertemu dengan Alloh SWT, tidak harus Arab
dan non Arab, tidak harus mayoritas dan minoritas.
2. Nur Muhammad
Orang Arab pada waktu itu merasa besar karena nabi
Muhammad itu turun di Arab, maka beliau membuat
teori bahwa nur Muhammad itu bukan hanya di miliki
oleh nabi Muhammad saja.
3. Al hallaj membuat teori, jadi kita harus memperlakukan

adil Terhadap semua agama, karena di jaman Al hallaj
itu agama-agama yang lain selain islam itu di mintai
upeti.

4. Al Hallaj ingin mengkritik kaum mutakalim yang
merasa paling bertauhid, dengan mengangkat iblis dan
Firaun sebagai topik pembahasan, bahwa iblis saja
yang paling bertauhid pada akhirnya masuk neraka,
maka yang merasa tauhid nya tinggi jangan sombong,

EMPAT SIFAT TERCELA YANG DI MILIKI OLEH
MANUSIA
Ada empat sifat tercela yang akan membuat sia-sia

semua amal-amalan mu.
Didalam diri kita itu terdapat sifat-sifat yang tercela yang bisa
menghijab diri kita dari Alloh SWT, dan sifat-sifat tercela itu
diantaranya adalah :
1. sifat kebinatangan yang ada dalam diri kita itu seperti

selalu ingin meluluskan keinginan-keinginan syahwat
perut dan kemaluan, yang jadi prioritasnya adalah
makan dan kawin, dia berusaha dengan keras untuk
kenyamanan hidup, makan dan kemaluannya, bahkan
dia akan menghalalkan segala cara untuk bisa nyaman
makan dan kemaluannya, dia tidak akan
memperdulikan orang lain, tidak akan memperdulikan
penilaian orang lain, bahkan dia tidak akan
memperdulikan nasib orang lain sampai dia tega
mendzolimi orang lain demi kenyamanan hidup, makan
dan alat kelamin nya saja.

2. Sifat kebuasan, seperti marah, dia mudah marah,
masalah sedikit, kesinggung sedikit marah, dan apa bila
marah, kemarahannya itu seperti orang yang sedang
kerasukan Syetan.
3. Sifat syaitoniyah, seperti sifat dengki, sifat

menyembunyikan kejahatan yang ada di dalam dirinya,
pintar bersandiwara dan berencana jahat, dan pintar
menghasut orang lain agar meluluskan keinginan nya.
4. Sifat ketuhanan, artinya sifat ingin berkuasa,

contohnya dia selalu ingin menjadi ketua atau
pemimpin, sifat ingin selalu di atas dan lebih dominan
dari orang lain, Sifat gila hormat, haus akan pujian dsb.
Maka dari itu, sebelum kalian mengamalkan amalan-

amalan dzikir-dzikir seperti dzikir supaya di luas kan rezeki
dll, lebih baik sebelum mengamalkan dzikir-dzikir Tersebut,
lebih baik nya kalian mencari amalan atau dzikir-dzikr yang
bisa meng hilangkan sifat-sifat Tercela itu dari diri kalian,
karena sifat-sifat Tercela tersebut akan mendinding Alloh

SWT atas kalian, contohnya kalian itu dalam beribadah tidak
akan bisa tumaninah atau berlama-lama, kenapa bisa begitu,
karena Alloh SWT telah memalingkan wajahnya atas kalian,
jika Alloh SWT menghadapkan wajahnya kepada kalian, sudah
pasti kalian akan tumaninah dan betah dalam beribadah, karena
kalian sudah bisa menghilangkan sifat-sifat tercela itu.
Nah sifat-sifat kehambaanlah yang harus kalian cari dan

pelihara, sifat-sifat ke hambaan itu di antaranya adalah :
1. Ta'at
2. Tawadlu
3. Ikhlas
Apa bila kita sudah bisa mengalahkan sifat binatang, sifat

buas, sifat syaitan, dan sifat Tuhan yang ada pada diri kita, dan
kita bisa mengutamakan sifat kehambaan pada diri kita, maka
kita akan bisa jujur kepada Alloh SWT.
Contohnya saat kita mengucapkan takbir dalam sholat, kita

itu tahu kalau yang maha besar itu Alloh SWT, berarti yang
selain itu kecil, tapi kenapa yang Terlihat oleh hati kita itu
yang kecil-kecil, urusan dunia dll, sedangkan yang maha

besarnya tidak terlihat, itu berarti kita belum meyakini benar,
kalau Alloh SWT maha besar, berarti kita telah berbohong
kepada Alloh SWT dengan mengucapkan kalimat takbir
tersebut.
Untuk itu, carilah, kejarlah, usahakanlah, segala sesuatu

yang bisa menghadirkan sifat kehambaan pada diri kita, karena
sifat inilah satu-satunya kunci diterima atau tidaknya semua
amal ibadah kita.

MAKSIAT
Janganlah engkau bermaksiat wahai anak-anaku,

karena perbuatan maksiat itulah yang akan mencelakakan dan
membuat hidupmu sengsara, segala macam kesulitan-kesulitan
dalam hidup itu penyebabnya adalah perbuatan maksiat mu,
dan kesulitan kesengsaraan mu itu akan berdampak kepada
orang-orang yang dekat dengan mu, jadi perbuatan maksiat mu
itu akan berpengaruh Terhadap kehidupan orang-orang
terdekatmu, mereka akan ikut menanggung akibat dari
perbuatan maksiat mu itu, dan kamu juga jangan dekat dengan
orang-orang fasik yang ahli maksiat, karena kamu juga akan
Terbawa di adzab oleh Alloh SWT.
Suatu ketika syech Ibrahim bin adham bertemu dengan

seorang laki-laki yang sedang bersedih, lalu beliau berkata
kepada laki-laki Tersebut, kenapa engkau nampak sedih
begitu, lalu laki-laki itu menjawab, iya memang betul wahai
syech, saya sedang bersedih, saya sedang di liputi banyak
masalah, kemudiaan syech Ibrahim bin adham berkata lagi,
bolehkah aku bertanya tengtang tiga perkara kepada mu?

Lalu laki-laki itu pun menyanggupinya, dan pertanyaan nya itu
adalah :
1. apakah mungkin suatu perkara Terjadi tanpa

sepengetahuan dan tanpa izin dari Alloh SWT,,,???
Lalu laki-laki itu menjawab, tidak mungkin wahai syech,

segala sesuatu yang Terjadi di muka bumi ini pasti atas
kehendak dan izin Alloh SWT.
Lalu syech Ibrahim berkata lagi
2. apakah rezeki yang telah ditetapkan oleh Alloh SWT

itu dapat berkurang tanpa izin Alloh SWT,,,???
Lalu laki-laki itu pun menjawab, tidak mungkin wahai syech,

Alloh SWT itu telah menetapkan rezekinya bagi tiap-tiap
mahluknya, ada pun rezeki itu berkurang atau bertambah itu
pun atas keinginan Alloh SWT.
Lalu syech Ibrahim bertanya lagi.

3. apakah ajal yang telah ditentukan itu dapat di undur
walaupun sedetik,,,,???
Lalu laki-laki itu men jawab, tidak mungkin bisa wahai

syech, karena semua itu telah ditetapkan dalam lauh Mahfudz.
Lalu syech Ibrahim berkata lagi, lantas mengapa engkau

bersedih, jika semua yang akan,dan sedang dan sudah Terjadi
itu sudah ditetapkan Alloh SWT.
Maka setelah mendengar nasihat dari syech Ibrahim bin

adham, laki-laki itu Tersenyum dan terlihat dari raut wajahnya
bersinar dengan penuh harapan.
Suatu ketika ada seorang laki-laki yang mendatangi syech

Ibrahim bin adham, dia meminta nasihat kepada beliau agar dia
tidak melakukan maksiat secara terus menerus, dan syech
Ibrahim pun meminta syarat kepada pemuda Tersebut,
syaratnya itu ada lima dan lakukanlah kelima syarat ini apa
bila engkau ingin bermaksiat :

1. Jika kamu hendak bermaksiat kepada Alloh SWT,
maka engkau jangan memakan rezekinya.
Lalu pantaskah jika engkau membutuhkan rezekinya,

sementara engkau berkhianat kepadanya, dengan cara
bermaksiat kepadanya.
2. kalau kamu hendak bermaksiat maka janganlah

engkau tinggal di buminya Alloh SWT.
Pantaskah kamu bermaksiat, sedangkan kamu berada di

rumahnya, dan kamu sedang bermaksiat kepadanya.
3. kalau kamu hendak bermaksiat maka carilah tempat

yang tidak dapat di lihat oleh Alloh SWT.
Apakah kamu tidak malu ketika engkau sedang bermaksiat,

posisi engkau itu sedang diperhatikan oleh Alloh SWT,
sesungguhnya engkau telah bermaksiat dihadapan wajah Alloh
SWT.
4. jikalau suatu saat nanti malaikat maut datang

kepadamu, maka mintalah waktu barang sebentar untuk

bertaubat Terlebih dahulu agar semua dosa-dosa mu
bisa di ampuni.
Lalu laki-laki itu menjawab, tidak mungkinlah wahai

syech, kematian itu tidak akan bisa di undur maupun di
percepat sedikit pun.
Dan syech Ibrohim bertanya lagi, lantas bagai mana jika

malaikat maut itu datangnya ketika engkau sedang bermaksiat.
5. jika suatu saat nanti malaikat penjaga neraka

menggiring mu untuk memasuki neraka, maka engkau
jangan mau, berdalihlah kamu agar engkau tidak masuk
neraka.
Lalu laki-laki itu menjawab, mana mungkin, jika hasil

proses hisab telah memutuskan ku untuk masuk neraka, maka
aku tidak akan bisa mengelak lagi.
Syech Ibrohim berkata, kalau begitu persiapkan diri mu dari

sekarang, untuk menghadapi proses hisab nanti di akhirat.
maka si laki-laki itupun menangis dan bertaubat dengan

sungguh-sungguh.

MA’RIFAT
Cara Alloh SWT mem berikan rasa ma'rifatnya kepada

hambanya itu ada dua jalan, yaitu :
1. Alloh SWT memberikan rasa ma'rifat itu karena si

hambanya sendiri yang menginginkannya, contohnya si
hamba Tersebut menuntut ilmu dan mengamalkan
ilmunya, dan gigih bahkan kadang sampai waktu yang
lama sehingga dia bisa merasakan ma'rifat itu.
2. Alloh SWT memberikan rasa ma'rifat itu kepada orang

yang tidak menginginkannya, yang tidak tahu dan
mengenal sama sekali apa itu ma'rifat.

Contohnya dengan apa yang telah di alami oleh fudha'il bin
iyadh, beliau adalah seorang perampok, suatu sa'at ketika
beliau sedang memanjat rumah kekasihnya, beliau mendengar
suara yang sedang membaca Al Qurran, ketika mendengarkan
ayat Al Qurran Tersebut, beliau Terjatuh dan langsung taubat
kepada Alloh SWT.
Jadi beginilah cara Alloh SWT menarik seorang hambanya

untuk merasakan ma'rifat, tanpa orang itu sadari.
Dan Alloh SWT itu menarik hambanya untuk

merasakan ma'rifat itu ada sebabnya, dan kadang sebab itu
hanya di ketahui oleh Alloh SWT, kenapa orang lain berdzikir
berpuluh-puluh tahun tapi belum bisa merasakan ma'rifat,
sedangkan sebagian orang lagi bisa merasakan ma'rifat dengan
begitu cepat tanpa dia inginkan.
Ada beberapa sebab, yang dengan sebab itu ada

kemungkinan suatu saat nanti orang itu akan di tarik oleh
Alloh SWT untuk bisa merasakan ma'rifat, walau pun
orang itu dalam keadaan bergelimang dengan dosa, yaitu
dengan sebab :

A. ILMU
Kadang ada orang yang berilmu sehingga dia meneliti

tentang alam semesta ini sehingga dia mendapatkan
jawabannya sama dengan yang tertulis dalam Al Qur'an, maka
seketika itu dia langsung bertaubat.
Dan ada juga orang yang dahulu nya seorang alim penuntut
ilmu agama, di tengah perjalanan hidupnya dia jadi ahli
maksiat, orang seperti ini suatu saat nanti bisa ditarik Alloh
SWT untuk bisa merasakan ma'rifat karena keberkahan
ilmunya yang dahulu dia pelajari.
B. PEMURAH
Sifat pemurah yang di miliki oleh seorang ahli maksiat itu

bisa menjadi sebab turunnya Rohmat Alloh SWT kepada
dirinya.
Dengan catatan dia pemurahnya di jalan yang benar,

contohnya dia mengeluarkan hartanya untuk membantu orang
yang sedang sakit, orang miskin yang membutuhkan, ada
orang sholeh di kasihnya uang dsb.

Orang seperti ini suatu saat nanti ada harapan untuk di tarik
Alloh SWT untuk bisa merasakan ma'rifat., karena ada juga
orang yang bersifat pemurah dalam hal maksiat, dia akan
mengeluarkan uangnya untuk membeli menuman keras dsb.
C. ADIL
Contohnya seorang pejabat yang ahli maksiat, tapi si

pejabat ini bersifat adil terhadap rakyatnya, dan dia sangat
terkenal dengan keadilannya.
Berkat keadilannya ini, suatu saat nanti ada harapan dia

akan di tarik oleh Alloh SWT untuk merasakan ma'rifat.
Nabi Muhammad SAW bersabda : maafkanlah

kesalahan orang-orang alim, orang-orang pemurah, raja-raja
atau penguasa-penguasa yang adil, karena Alloh SWT
memegang tangan mereka, bila mereka tergelincir maka Alloh
SWT yang akan menarik mereka.
D. Orang ini bersahabat dengan orang-orang sholeh, dekat

dengan orang-orang sholeh, padahal kelakuannya

masih suka bermaksiat, orang-orang ini suatu saat nanti
ada harapan untuk di tarik oleh Alloh SWT untuk bisa
merasakan ma'rifat, karena syafa’at dari orang sholeh
tersebut.
Nabi Muhammad SAW bersabda : seseorang itu atas agama

orang yang dikasihinya.
Orang yang dekat dengan orang baik itu akan dijadikan

Alloh SWT sebagai orang baik pula sekalipun dulunya orang
yang jahat.
E. Cinta kepada orang-orang sholeh atau dicintai oleh

orang-orang sholeh, orang seperti ini juga ada harapan
akan di tarik Alloh SWT untuk merasakan ma'rifat.
F. Banyak bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Contohnya ada seorang yang ahli maksiat, tapi dia gemar

menghadiri maulid Nabi, tahu sejarah Nabi, Istiqomah
membaca solawat tiap hari, dia merasa sedih apabila
mengingat perjuangan Nabi.

orang seperti ini ada harapan ditarik oleh Alloh SWT
untuk dirasakan ma'rifat.
G. Mempunyai nasab yang baik, mempunyai leluhur orang

orang sholeh, dan berkat do'a do'a ibu bapanya, kakek
neneknya atau leluhurnya yang menjadikan sebab dia
taubat dan di tarik Alloh SWT untuk merasakan sifat
ma'rifat.
Setiap hamba yang beriman itu pasti mempunyai keinginan

yang tinggi dan mulia, dan keinginan yang tinggi dan mulia itu
adalah ma'rifat.
Bagaimanapun kenikmatan dunia ini, kemewahan yang ada

di dunia ini, bagai manapun keindahan yang ada di dunia ini,
apa bila seseorang sudah bisa merasakan ma'rifatulloh
berma'rifat kepada Alloh SWT, maka semua kenikmatan,
keindahan, dan kemewahan dunia itu akan di tinggalkannya,
karena semua keindahan, kemewahan dan kenikmatan dunia

itu kalah oleh kebahagiaan dan kenikmatan rasa ma'rifatnya
kepada Alloh SWT.
Maka dari itu, ada dua jalan untuk bisa berkenalan dengan
Alloh SWT, yaitu dengan jalan :
1. Suluk atau dengan jalan hidayah, atau dengan cara

berusaha sendiri dan mencari sendiri.
2. Dengan cara di paksa atau di tarik oleh Alloh SWT.
Dan beberapa ulama berkata kalau jalan yang di tarik oleh

Alloh SWT secara langsung itu lebih utama dibandingkan
dengan yang berusaha sendiri.

 Ma'rifat
Caramu mengenal Alloh SWT adalah dengan cara

mengakui bahwa kamu sendiri tidak akan mampu dengan
kemampuanmu untuk bisa mengenal Alloh SWT.
 Mahabbah
Masuknya sifat-sifat yang dicintai kedalam diri yang

mencintai, sebagai ganti dari sifat-sifat yang mencintai.
 Musyahadah
Orang yang menyaksikan tuhan dengan hatinya, tanpa

keraguan sedikitpun, bagaikan melihatnya dengan mata kepala.

Dua amalan yang paling mulia
Suatu saat nanti ketika kiamat Terjadi, Alloh SWT

memberikan sayap kepada sekelompok umatku, maka
Terbanglah mereka dengan sayap itu menuju syurga, mereka
berlapang-lapang dan bersenang-senang didalam syurga itu
semau mereka.
maka malaikat pun menegur mereka :
Malaikat : apakah kalian masuk syurga itu sudah melalui

proses hisab atau tidak? Soalnya syurga masih sepi tapi kalian
sudah bisa masuk kedalam syurga dan bersuka ria.
mereka men jawab : tidak, kami tidak melihat hisab.
Lalu malaikat bertanya lagi : apakah kalian melewati Titian

Shirothol mustakim?
Mereka men jawab : tidak juga, kami tidak melewatinya juga.
Lalu malaikat bertanya lagi : apakah kalian melihat neraka?
Lalu mereka men jawab : tidak, kami tidak melihat neraka

juga.

Dan akhirnya malaikat bertanya kalian ini umat siapa?
Dan mereka menjawab kami adalah Ummat Nabi Muhammad

SAW.
Malaikat bertanya lagi : amalan apa yang membuat kalian bisa

dimuliakan seperti ini, sehingga bisa Terbang langsung dari
kubur ke syurga tanpa melalui proses hisab dll, dimana orang
lain sedang sibuk mengantri untuk di hisab :
Mereka menjawab : sebab dua perkara yang membuat kami

sampai pada ini martabat yang mulia dengan anugrah Alloh
SWT, dan dua amalan itu adalah :
1. kami malu untuk bermaksiat kepada Alloh SWT

walaupun sedang sendiri di tempat yang sunyi dan sepi
sendirian.
2. Kami Rido dengan apa yang Alloh SWT berikan
kepada kami, atas apa yang ditetapkan Alloh SWT, apa
yang dihukumkan Alloh SWT dan apa yang
diputuskan oleh Alloh SWT, kami Rido.
Rido, mereka yang selalu Tersenyum dzahir dan bathinnya

pada setiap keadaan. Jadi kita harus Rido pada apapun yang

Terjadi pada diri kita walaupun itu tidak sesuai dengan
kehendak kita.
Dan jika engkau belum mampu Rido atas apa yang Terjadi
kepadamu, maka lazimilah sabar, sabar ini berarti Laa Haola
Wala Kuata Ila Billah, sedangkan makom Rido adalah makom
Alhamdulillah.
Sayidina Umar bin Khotib ber kata : bagi seorang laki-laki

yang mendapat musibah, jikalau kamu bisa bersabar itu sudah
menjadi keputusan Alloh SWT, maka engkau mendapatkan
pahala, dan jikalau kamu berkeluh kesah atas keputusan Alloh
SWT, maka engkau akan mendapatkan dosa.
Sabar itu contohnya kita bermuka masam karena menahan

rasa sakit hati, tapi kita tidak mengeluhkannya kepada orang
lain, hanya kepada Alloh SWT saja kita ber eluh kesah, kalau
kita ber eluh kesah dan menceritakan kepada orang lain, berarti
kita belum bisa bersabar.

MASYITOH
MASYITOH ini Alloh SWT karuniai dengan lima

orang anak dan ada pula yang mengatakan empat orang anak,
yang salah satunya masih menyusui, dan Masyitoh ini
diberikan oleh Fir'aun tempat yang layak di istananya, karena
beliau sudah merawat putrid-putri Fir'aun.
Suatu ketika Masyitoh ini sedang menyisiri salah satu

putri Fir'aun, lalu Alloh SWT takdirkan sisirnya itu terjatuh,
kemudian ketika hendak mengambil sisir Tersebut, Masyitoh
mengucapkan bismillah, lalu putri Fir'aun kaget, kenapa
Masyitoh mengucapkan atas nama Alloh SWT.
Putri Fir'aun : siapa kah Alloh SWT Tersebut ujar putri

Fir'aun, apa kah Alloh SWT yang kau maksud itu adalah ayah
ku?
Masyitoh :,bukan, Alloh SWT adalah Tuhanku, Tuhanmu,

tuhan bapakmu, dan tuhan seluruh umat manusia,
Marahlah si putri Fir'aun itu, saking marahnya putri

Fir'aun ini maka di tampar dan dipukulnyalah Masyitoh ini
sampai Terjatuh, lalu dia mengancam akan mengabarkan
beliau kepada Fir'aun, dan dengan keberaniannya masyitoh

pun mempesilahkannya, lalu pergilah putri Fir'aun menghadap
bapaknya, dan mengabar kan bahwa di sana ada Alloh SWT
tuhannya Masyitoh, tuhanku, tuhan bapak dan tuhannya
seluruh umat manusia, kemudian Fir'aun ini memanggil
Masyitoh, kemudia Fir'aun : bertanya kepada Masyitoh,
apakah di sana ada tuhan selain ku?
Mastitoh : menjawab iya, dia adalah Alloh SWT Tuhan ku dan

Tuhan mu.
Dan Fir'aunpun marah, lalu Fir'aun memanggil anak

buahnya untuk memasukkannya kedalam penjara dan
menyiksanya, sampai dia murtad kepada agamanya dan
kembali kepada diriku, tapi apa yang Terjadi, Masyitoh tetap
mempertahankan keimanannya, karena apa bila iman itu sudah
meresap kedalam hati, sudah bisa merasakan kelezatannya,
maka susah untuk di cabut dari dalam hati.
Dan akhirnya Fir'aun membuat sebuah kuali besar

untuk menggoreng Masyitoh dan anak-anaknya, yang akan di
pertontonkan oleh rakyatnya, sebagai contoh bagi orang-orang
yang tidak mengakui dia sebagai tuhan, lalu Fir'aun menakut-
nakuti Masyitoh dengan minyak panas itu :

Fir'aun : wahai Masyitoh, tidakah engkau takut, karena engkau
beserta anak-anak mu akan di goreng hidup-hidup dalam kuali
besar itu.
Masyitoh : namun Masyitoh tetap tidak bergeming, beliau

tetap mempertahankan imannya.
Lalu dibawanyalah semua anak-anak Masyitoh ini, kemudian

anak-anak Masyitoh hanya bisa memeluk ibundanya sambil
berkata ada apa ini wahai ibu, tapi Masyitoh hanya bisa
terdiam.
Fir'aun : lalu Firaun menyuruh pengawal untuk melemparkan

salah satu dari anaknya Masyitoh kepenggorengan itu, lalu
anak Masyitoh pun meronta-ronta meminta tolong kepada
ibunya, namun ibunya hanya bisa terdiam. Lalu Masyitoh
melihat dengan mata kepalanya sendiri salah seorang anaknya
digoreng sampai putih, kemudian anak yang kedua dan ketiga
berusaha lari menuju Fir'aun untuk meminta belas kasihan,
agar mereka tidak di goreng seperti saudaranya, Tapi akhirnya
mereka pun di lemparkannya.

Sekarang hanya tinggal satu anak bayi yang masih menyusui.
Fir'aun : mengatakan kepada prajuritnya, ambil bayi itu dan

lemparkan kekuali itu, akhirnya berebutanlah antara Fir'aun
dan Masyitoh, yang pada akhirnya bayi Tersebut diambil
dalam keada'an mulutnya masih berlumuran air susu ibunya.
Fir'aun : ya Masyitoh, ini anakmu yang Terakhir, jika engkau

masih bersikeras dalam keimananmu, maka akan aku
lemparkan anak bayi mu ini.
Ketika itu masyitoh mulai melemah, hamper-hampir Masyitoh

mengucapkan kata-kata murtad, karena tidak tega melihat
bayinya harus menanggung resiko keimanan dirinya.
Tapi Alloh SWT membuat keajaiban, Alloh SWT menurunkan

mukjijatnya, tiba-tiba bayi itu bisa berbicara menenangkan hati
Masyitoh hingga bisa Istiqomah dalam keimanannya, dan bayi
itu berkata wahai ibu ku, sabarlah, tidak masalah,
sesungguhnya siksaan di akhirat itu jauh lebih berat di
bandingkan siksaan di dunia ini, dan engkau berada di atas
kebenaran.
Lalu Masyitoh berwasiat kepada Fir'aun

Masyitoh : biarlah engkau melemparku dan keluargaku
kedalam penggorengan ini, tapi tolong, tulang belulang kami,
ambil satu persatu, jadikan satu, letakan dalam satu buah kain,
lalu masukan kedalam satu kuburan, jangan kau pisahkan.
Fir'aun : iya, aku pastikan engkau akan mendapatkan hak mu.
Dan akhirnya Masyitoh pun dilemparkan kepada

penggorengan itu dan mati syahid bersama anak-anaknya.
Dan kabar ini pun Tersebar, sampai ketelinga ashiah istri

Fir'aun mendengar kabarnya, selama ini ashiah
menyembunyikan keimanannya karena beliau takut kepada
Fir'aun, tapi ketika mendengar kabar saudara seimannya di
perlakukan seperti itu, maka beliau memarahi Fir'aun dengan
berkata, wahai Fir'aun, berani-beraninya engkau ini lancang
kepada Alloh SWT, maka Fir'aun pun kaget, rupanya istrinya
pun selama ini beriman kepada Alloh SWT, dan akhirnya pun
beliau bernasib sama seperti Masyitoh, dan beliau berdo'a
kepada Alloh SWT, ya Alloh SWT tidak apa-apa aku
meninggal dalam keadaan seperti ini, asalkan engkau
membangunkan sebuah istana di syurga untuku.

Nabi Muhammad SAW bersabda : ketika malam aku di
Ishrokan dari Baitul maqdis ke Sidratul muntaha, kemudian
aku diizinkan untuk masuk kedalam syurga, kemudian aku di
dalam syurga itu mencium wangi yang semerbak yang sangat
harum, ya Jibril, ini harum wanginya siapa? Aku tidak pernah
mencium harum sewangi ini, dan malaikat jibril menjawab, ini
adalah bau wanginya Masyitoh yang merawat putrid-putri
Fir'aun, lalu nabi Muhammad SAW bertanya lagi, kenapa
beliau sampai di beri kenikmatan yang luar biasa seperti ini
sampai wanginya semerbak seperti ini?
Apa yang diamalkan Masyitoh wahai Jibril ? Maka Jibril

mengatakan ketika beliau menyisir rambut salah satu dari putri
Fir'aun, maka Ter jatuh lah sisir nya itu, dan beliau ketika
hendak mengambil sisir Tersebut beliau mengucapkan
bismillah, lalu putri Fir'aun itu bertanya siapakah Alloh SWT
yang engkau maksud itu, apakah Alloh SWT itu bapak ku?
Lalu Masyitoh menjawab, bukan, Alloh SWT itu Tuhannya
aku, kamu, bapakmu, dan tuhannya seluruh manusia, dan putri
Fir'aun bertanya kembali, apakah engkau mempunyai tuhan
selain bapaku wahai Masyitoh? Dan Masyitoh mengatakan iya,
kalau begitu saya akan beri tahu bapaku, dan kemudian Fir'aun

menyiapkan sebuah kuali yang Terbuat dari Kuningan untuk
menggoreng Masyitoh dan anak-anaknya, dan kemudian
masyitoh berwasiat kepada firaun, kumpulkanlah tulang
belulangku beserta anak-anaku, dan kuburkan dalam satu
lubang kuburan.
Hikmah dari riwayat ini adalah bahwa sesungguhnya

dunia ini adalah tempatnya ujian, dan tidak ada yang abadi di
dalam dunia ini, semuanya datang silih berganti, kadang
senang, kadang sedih, kadang sudah kadang mudah, inilah
kehidupan di dunia.
Dan nabi Muhammad SAW mengatakan :

sesungguhnya ujian yang paling berat diantara manusia itu
adalah ujiannya para nabi, kemudian orang-orang yang
mengikuti nabi, manusia itu akan diuji agamanya, akan di uji
kehidupannya sesuai dengan kadar agamanya, kalau imannya
kuat maka Alloh SWT akan berikan ujian lebih, tapi
kalau agamanya lemah maka Alloh SWT tidak akan menguji
di luar batas kemampuannya.

Tapi yakinlah di dalam setiap kesulitan itu ada
kemudahan, tidak di dapat di dunia maka akan didapatkan
nanti di akhirat, karena kadang sorga itu tidak dapat di raih
dengan amal, tapi sorga itu di raih dengan kesabaran, karena
tidak ada amalan yang pahalanya jauh melebihi sabar, dan
Alloh SWT itu beserta orang-orang yang sabar.
Maka Alloh SWT berfirman : Alloh SWT akan cukupkan

pahala orang-orang yang sabar itu tanpa batas.

TIGA KESENANGAN YANG MULIA
Nabi Muhammad SAW bersabda ada tiga hal yang sangat aku
senangi di dunia ini, yaitu :
1. Wangi-wangian
2. istri Sholehah
3. ketenangan saat sholat
Lalu nabi pun bertanya kepada para sahabat perihal

kesenangannya :
Abu bakar Ra, kesenangan ku pada dunia ini adalah :
1. Duduk-duduk di hadapan mu
2. memandang mu
3. membelanjakan harta ku untuk mu
Umar bin Khatab Ra, kesenangan ku pada dunia adalah :
1. memerintahkan apa-apa yang baik, sekali pun secara

diam-diam

2. melarang kejahatan meski pun dengan cara terang
terangan
3. dan mengatakan kebenaran meski pun pahit akibatnya.
Ustman bin Affan, kesenangan ku pada dunia adalah :
1. memberi makan
2. menebarkan salam
3. bangun ditengah malam untuk mendirikan sholat
ketika orang lain Tertidur.
Sayidina Ali Ra, kesenangan ku pada dunia adalah :
1. memuliakan tamu
2. berpuasa dimusim panas
3. dan memukul musuh dengan pedang

Abu Dzar Al Ghifari, ke senangan ku pada dunia adalah :
1. lapar
2. sakit
3. dan kematian
Lalu nabi Muhammad SAW bertanya kepada abu Dzar Al

Ghifari, mengapa demikian,,,?
Lalu abu Dzar Al Ghifari menjawab :
A. Aku menyukai rasa lapar, karena dengan rasa lapar itu

bisa menghidupkan hati ku.
B. Dan aku menyukai rasa sakit, karena rasa sakit bisa
membersihkan dosa-dosa ku.
C. Dan aku mencintai kematian, karena aku bisa berjumpa
dengan Alloh SWT.
Tidak lama kemudian datanglah malaikat Jibril dan

berkata, aku menyukai dunia kalian ini dengan tiga perkara :
1. menyampaikan Wahyu ini

2. menjaga amanah
3. dan cinta orang miskin

Setelah berkata seperti itu, kemudian malaikat Jibril as naik
kelangit, kemudian malaikat Jibril turun lagi kebumi
menjumpai nabi Muhammad SAW lagi dan berkata Alloh
SWT menyampaikan salam kepada kalian, dan Alloh SWT
berfirman : aku mencintai tiga perkara dari dunia kalian ini
yaitu
1. lidah yang selalu berdzikir

2. orang yang rendah hati
3. dan badan yang Terkena bala namun tetap bersabar.
Nabi Muhammad SAW bersabda : ketika aku sedang

duduk bersama malaikat Jibril as membicarakan berbagai
macam perkara, lalu tiba-tiba langit Terbelah, kemudian
turunlah malaikat menghampiri ku, namun ketika malaikat
Jibril melihat malaikat tersebut dirinya menciut dan nampak
Terlihat ketakutan.
Malaikat Tersebut berkata kepada nabi Muhammad SAW :

ya rosululloh sesungguhnya aku adalah pembawa pesan yang
diutus oleh Alloh SWT kepadamu, aku datang Untuk
memberimu pilihan, pilihan Tersebut adalah pilihan jalan

hidup seperti nabi-nabi terdahulu, dan kehidupan yang seperti
apakah yang akan engkau pilih :
1. apakah kehidupan nabi yang bagaikan raja atau

2. seperti hamba yang sederhana biasa-biasa saja.
Lalu nabi Muhammad menoleh kepada malaikat Jibril, dan

malaikat Jibril pun mengisyaratkan untuk memilih jalan hidup
nabi yang sederhana, kemudian nabi Muhammad SAW berkata
kepada malaikat tersebut, aku memilih jalan kehidupan nabi
yang bagaikan hamba sahaya, setelah mendapatkan jawaban
dari rosululloh, malaikat tersebut langsung pergi meninggalkan
nabi Muhammad SAW dan malaikat Jibril as.
Setelah kejadian itu lalu nabi Muhammad bertanya kepada

malaikat Jibril menanyakan siapakah malaikat Tersebut, dan
malaikat Jibril menjawab, sungguh aneh kedatangannya
barusan itu, karena malaikat itu belum pernah sama sekali
sebelumnya turun kebumi hingga saat ini, lalu nabi
Muhammad SAW bertanya lagi, mengapa engkau menciut dan
ketakutan wahai malaikat Jibril, lalu malaikat Jibril as
menjawabnya, demi Alloh SWT aku tidak pernah berfikir dan

menyangka kalau malaikat itu akan datang hari ini, Kecuali
untuk mengabarkan datangnya hari kiamat, lalu nabi
Muhammad SAW bertanya kembali, lalu siapakah malaikat
yang barusan itu wahai Jibril, dan malaikat Jibril menjawab dia
itu adalah malaikat isrofil sang peniup sangkakala, dan ketika
aku melihat dia datang, maka aku berfikir sekaranglah
semuanya akan berakhir, karena itu aku takut.

EMPAT NASIHAT YANG TERTULIS DI TONGKAT
NABI MUSA AS
1. Orang yang berilmu tapi tidak mengamalkan ilmunya

maka dia sama dengan iblis.
Iblis itu ahli ibadah, akan tetapi dia ahli dalam ibadah
dzahir tapi dia tidak bisa mengamalkan ibadah hati.
Di dalam kitab bidayah wan nihayah diterangkan bahwa

tidak ada satu tempat pun di bumi ini melainkan ada bekas
sujudnya iblis dalam beribadah kepada Alloh SWT.
Namun iblis itu hanya bisa ibadah dzahirnya saja namun

dia tidak bisa beribadah hati, karena dia masih mempunyai
sifat sombong, dan Alloh SWT mengetahui hal itu, sehingga di
datangkanlah ujian kepada iblis.

Orang yang tidak mau mempelajari ilmu tentang masalah
hati, maka di khawatirkan dia ketika meninggal dunia
membawa dosa besar namun dia tidak menyadari kalau dia
telah berdosa besar urusan hati.
Maka Alloh SWT memberikan ujian kepada iblis untuk

sujud kepada nabi Adam as, sebagai bukti penghormatan
kepada ahli ilmu, karena sebelumnya Alloh SWT telah
memberikan ilmu kepada nabi Adam. Yang salah satunya
memberikan pengetahuan tentang nama-nama sesuatu benda,
namun iblis tidak mau karena kesombongannya, ini buktinya
iblis tidak mempunyai ilmu tentang hati, maka dia Termasuk
mahluk yang ingkar kepada Alloh SWT.
Maka ketika malaikat Terbangun dari sujudnya kepada

nabi Adam as, mereka melihat iblis sudah dilaknat oleh Alloh
SWT, maka para malaikat sujud kembali sebagai bukti dari
rasa syukur, maka ada yang bilang inilah sejarahnya di dalam
sholat kita Terdapat dua kali sujud, sujud yang pertama itu
bukti penghambaan, dan yang kedua sebagai bukti rasa syukur.

2. Orang kaya raya yang tidak mau mengeluarkan
hartanya di jalan Alloh SWT, maka dia sama dengan
korun.
3. Pemimpin yang tidak berlaku baik dan tidak adil

kepada rakyatnya, maka dia sama dengan Fir'aun.
4. Orang yang ketika didunianya susah dan menderita,

kemudian mereka bermaksiat kepada Alloh SWT,
maka dia sama dengan anjing.
Karena dunia telah di permalukan oleh kematian, sebanyak

banyaknya masalah di dunia, maka dia akan hilang dengan
kematian, padahal masalah yang sesungguhnya bukan di dunia,
tapi setelah kematian kita,

CARA MENAKLUKAN DIRI
Dua pertanyaan kepada diri kita sebelum tidur :
1. kelemahanku apa yang telah aku taklukan di hari ini.
Arti nya musuh Terbesar diri mu adalah dirimu sendiri, maka

kamu harus belajar menaklukan diri mu sendiri.
Contohnya kamu mem punyai kebiasaan buruk seperti

kecanduan games atau film porno dan onani, nah apakah hari
ini kamu sudah bisa menaklukan matamu untuk bisa tidak
melihat hal-hal yang bersifat porno atau apakah kamu hari ini
sudah bisa menahan amarah, atau kamu sudah bisa sholat
subuh berjama'ah, karena barang siapa yang bisa meninggalkan
hal hal yang tidak di ridoi oleh Alloh SWT, maka Alloh SWT
akan mem berikan hal yang kamu cintai kepada mu.
2. kebajikan apa yang telah aku capai di hari ini.
Contohnya kamu di hari ini telah membantu atau menolong

orang disekitarmu dengan tenaga atau materi.
Atau kamu hari ini telah berkarya apa untuk masa

depan mu dan orang lain, baik itu karya perbuatan maupun

tulisan, karena kebajikan itu ada yang bersifat untuk sekarang
dan untuk masa depan, seperti kamu menanam pohon itu sama
dengan kebajikan untuk masa depan, seperti kamu sedang
membuat suatu karya ilmiah atau tulisan yang akan bermanfaat
bagi orang lain di masa depan.
Artinya kamu harus terus berusaha untuk bisa lebih

baik, karena waktu tidak akan bisa kembali lagi.
Yang paling mendasar adalah berusahalah untuk

Istiqomah dalam hal yang di ridoi Alloh SWT.
Fokuskan diri mu pada berusaha untuk tidak bermaksiat

kepada Alloh SWT, menjaga mata, mulut, tangan, kaki dan
hati, hal ini sesungguhnya yang wajib jadi prioritas dalam
hidup mu, karena jika kamu sudah bisa memprioritaskan hal
ini, maka Alloh SWT yang akan menjamin semua keinginan
dan kebutuhan mu tanpa kamu usahakan atau rencanakan, ini
suatu bukti bahwa Alloh SWT membalas tekad mu, karena
kamu lebih mengutamakan perintah dan larangan Alloh SWT
di atas segalanya, dan sesungguhnya yang paling berat itu
adalah menjauhi apa-apa yang di larang oleh Alloh SWT
.

PERDEBATAN ANTARA IMAM SYAFE'I DAN
ULAMA-ULAMA YANG MEMBENCINYA
Khalifah Harun arrosyid adalah Khalifah yang sangat

menyukai imam syafe'i, kecintaan Khalifah itu membuat para
ulama yang lain cemburu terhadap imam syafe'i, lalu mereka
menyiapkan beberapa pertanyaan sulit untuk menguji
kecerdasan imam syafei dengan tujuan akan mempermalukan
beliau di depan khalifah, dan mereka berhasil membuat sebelas
pertanyaan sulit, yang di antaranya adalah :
1. Apa pendapat kamu tentang seorang laki-laki yang

menyembelih Seekor kambing dirumahnya, lalu dia
keluar rumah untuk suatu keperluan, setelah kembali
dia berkata kepada keluarganya, makanlah oleh kalian
daging-domba itu, karena daging itu telah haram
bagiku, lalu keluarganya berkata dan daging itu juga
haram bagi kami, mengenai hal ini apa
maksudnya,,,???

Jawaban Imam Syafe'i :
Sesungguhnya laki-laki itu adalah seorang musyrik, lalu dia

menyembelih seekor kambing atas nama berhala, setelah itu
dia keluar dari rumahnya karena ada keperluan, lalu Alloh
SWT memberikan hidayahnya, maka laki-laki itu kemudian
masuk Islam, sehingga kambing sembelihannya menjadi haram
baginya, dan ketika keluarganya mengetahui keislaman
dirinya, maka mereka pun ikut masuk Islam, sehingga daging
kambing itu pun menjadi haram bagi mereka.
2. Apa pendapat mu tentang seorang laki-laki yang di

tinggal kabur budaknya, lalu laki-laki itu berkata budak
itu merdeka jika kau memakan makanannya atau aku
menemukannya, lalu bagai mana dia dengan
pernyataannya tersebut,,,???

Jawaban imam syafe'i
Dia telah memberikan budak tersebut kepada anak-anaknya

kemudian dia makan, setelah itu dia meminta kembali budak
yang telah dia berikan tersebut dari anak-anaknya.
3. ada dua orang muslim merdeka lagi waras tidak gila, me

minum khamr, salah satu dari mereka di hukum pidana,
sedangkan yang lainnya tidak, bagai mana menurut
mu,,,???
Sesungguhnya salah seorang dari mereka sudah baligh,

sedangkan yang satunya lagi masih kecil.
4. Engkau bertemu dengan dua orang wanita yang memiliki

dua orang anak, lalu keduanya berkata selamat datang kepada
anak kami sekaligus suami dan anak dari suami kami, apakah
maksudnya,,,???

Jawaban imam syafe'i :
Sesungguhnya kedua anak Tersebut adalah anak dari kedua

wanita itu, lalu masing masing dari kedua wanita tersebut
menikah dengan anak dari temannya, sehingga kedua anak
Tersebut menjadi anak keduanya sekaligus suami dan anak
dari suami mereka.
5. Ada seorang laki-laki mengambil semangkuk besar air

untuk di minum, lalu dia meminum setengahnya
dengan halal, sedangkan sisa air yang ada di dalam
mangkuk diharamkan untuknya, lalu apa maksud dari
hal ini,,,???
Sesungguhnya laki-laki itu telah meminum setengah air yang

ada di dalam mangkok, lalu dia mimisan keluar darah dari
hidungnya dan darahnya jatuh kedalam air di mangkok itu,
maka sisa air yang didalam mangkok itu menjadi haram
baginya.

6. Ada lima laki-laki yang berzina dengan seorang
perempuan, laki-laki yang pertama harus di bunuh,
laki-laki yang kedua harus di rajam, laki-laki yang
ketiga harus di cambuk secara penuh, laki-laki yang
keempat di hukum setengah dari hukuman pidana dan
laki-laki yang kelima tidak mendapatkan hukuman apa
pun, apa maksudnya ini,,,???
Laki-laki yang pertama itu telah menghalalkan perzinahan,

sehingga dia wajib di bunuh, laki-laki yang kedua adalah orang
yang sudah menikah sehingga dia harus dirajam, laki-laki yang
ketiga dia belum pernah menikah sehingga hukumannya di
cambuk, laki-laki yang keempat adalah budak, dan laki-laki
yang kelima adalah orang gila.
7. Seorang laki-laki yang sedang mengerjakan sholat,

ketika dia mengucapkan salam dengan menoleh
kekanan maka istrinya Tercerai, dan ketika dia
mengucap salam sambil menoleh kekiri, maka

sholatnya batal, sedangkan ketika dia melihat kelangit,
dia wajib membayar seribu dirham, apa maksudnya
ini,,,???
Ketika dia mengucapkan salam sambil menoleh kekanan, dia

melihat seorang laki-laki yang telah menikah dengan istrinya
tanpa sepengetahuannya, maka ketika dia melihatnya telah
hadir, maka Terceraikanlah istrinya darinya, sedangkan ketika
dia menoleh kekiri dia melihat najis pada bajunya, sehingga
sholatnya menjadi batal, ada pun ketika dia melihat kelangit,
dia melihat bulan sabit telah nampak di langit, sedangkan laki-
laki itu memiliki hutang seribu dirham yang harus dia lunasi
pada awal bulan setelah bulan sabit tampak.
8. Ada seorang imam yang sholat bersama empat orang di

dalam masjid, lalu masuk lah seorang laki-laki dan
salat di sebelah kanan imam, tatkala imam bersalam ke
arah kanan dan melihat laki-laki Tersebut maka imam
itu wajib dibunuh dan empat orang makmumnya di

cambuk, serta masjid itu harus di hancurkan, apa
artinya ini,,,???
Sesungguhnya laki-laki yang baru datang itu memiliki seorang

istri, dia mengadakan perjalanan dan meninggalkan istrinya di
rumah saudaranya, kemudian imam itu membunuh saudara si
laki-laki tersebut, serta mengklaim bahwa wanita ini adalah
istri dari orang yang dibunuhnya, lalu dia pun menikahinya,
peristiwa ini disaksikan oleh empat orang makmum yang
sholat dibelakang imam itu, dan masjid tersebut adalah rumah
orang yang dibunuhnya, lalu imam itu menjadikannya sebagai
masjid.
9. Ada seorang laki-laki yang memberi istrinya sebuah

kantung yang penuh dan disegel, lalu laki-laki itu
meminta kepadanya untuk mengosongkan kantong
Tersebut dengan sarat dia tidak boleh membuka atau
melubanginya atau merusak segelnya atau
membakarnya, jika istri Tersebut melakukannya salah

satu dari hal itu, maka dia tercerai, lantas apa
maksudnya,,,???
Sesungguhnya kantong itu penuh dengan gula atau garam,

tidak ada yang perlu dilakukan oleh si istri Tersebut melainkan
hanya merendamnya di dalam air sehingga isi nya mencair.
10. Ada seorang laki-laki dan seorang wanita melihat dua

anak kecil di jalan, lalu keduanya mencium kedua anak
tersebut, tatkala mereka ditanya tentang hal itu, si laki-
laki menjawab, bapak ku adalah kakek mereka, dan
saudari ku adalah paman mereka, sedangkan istri ku
adalah istri bapak mereka, dan si wanita itu berkata ibu
ku adalah nenek mereka dan saudari ku adalah bibi dari
pihak ibu mereka, lantas apa maksudnya ini,,,???

Sesnungguhnya laki-laki itu adalah bapak dari kedua anak

tersebut, sedangkan si wanita itu adalah ibu mereka.
11. Ada dua orang laki-laki berada diatas atap rumah,

kemudian salah satu dari mereka terjatuh dan meningal
dunia, lalu istri dari laki-laki yang satunya di haramkan
atas laki-laki itu, apa maksudnya dari ini semua,,,???
Sesungguhnya laki-laki yang Terjatuh dan meninggal dunia itu

telah menikahkan putrinya dengan laki-laki tersebut yang
merupakan seorang budak, tatkala laki-laki itu meninggal
maka jadilah putrinya itu pemilik budak Tersebut yang
merupakan suaminya, sehingga istrinya diharamkan atas laki-
laki tersebut.

Lalu imam syafe'i hanya ingin memberi satu pertanyaan saja
kepada mereka, jika mereka mampu menjawabnya maka
syukur Al hamdulillah, tapi jika mereka tidak mampu
menjawabnya, maka saya berharap kepada Amirul mukminin
supaya menahan keburukan yang akan mereka timpakan
kepada diri ku, dan amirum mu'minin pun mengabulkannya,
maka pertanyaannya itu adalah :
Ada seorang laki-laki yang meninggal dunia dengan

meninggalkan uang enam ratus dirham, akan tetapi saudarinya
tidak mendapatkan apa pun dari warisan tersebut kecuali hanya
satu dirham saja, lalu bagai mana pandangan kalian dalam
pembagian warisan tersebut,,,???
Lalu mereka semua terdiam dan tidak bisa menjawabnya,

sampai pada akhirnya Amirul mu'minin mem persilahkan
kepada imam syafe'i untuk memberikan jawabannya, dan
jawabannya adalah :
Laki-laki itu meninggal dunia dengan meninggalkan dua orang

putri, satu orang ibu, satu istri, dua belas saudara, seorang

saudari, sehingga kedua orang putrinya mengambil dua pertiga
peninggalannya yaitu sebesar empat ratus dirham, lalu ibunya
mendapatkan satu perenamnya yaitu seratus dirham, lalu istri
nya mendapatkan satu perdelapannya yaitu sebesar tujuh puluh
lima dirham, dan dua belas saudaranya mendapatkan dua puluh
empat dirham, sehingga hanya tersisa satu dirham saja untuk
saudarinya yang merupakan bagiannya.
Mendengar hal itu Harun Ar-Rasyid takjub dan mengatakan

kepada imam syafe'i, mudah-mudahan Alloh SWT
memperbanyak orang sepertimu di dalam keluarga ku

DUNIA INI IBARAT KITA SEDANG MENONTON
FILM DI BIOSKOP
Hidup itu seperti saat orang-orang menonton film di

bioskop, mereka itu ada yang terbawa suasana dan ada pula
yang datar biasa saja, ketika menonton film horor ada yang
sampe menutup mata, padahal justru yang dia mau lihat itu kan
hantunya, tapi ketika hantunya datang, eh dia malah tidak mau
melihatnya, ada juga yang menangis ketika menonton film
drama, dan ada juga yang tertawa terbahak-bahak ketika
menonton film komedi.
Beginilah kehidupan, kadang menangis, kadang tertawa

kadang merasakan ketakutan dan cemas, semua ini pasti terjadi
dan datang silih berganti hadir di dalam kehidupan manusia,
mau manusia itu kaya, miskin, terpelajar atau pun tidak
sekolah, tua, muda, anak kecil.
Nah sekarang semua kembali kepada diri kita sendiri,

apakah kita mau ikut terbawa suasana atau tidak, jika kita
membiarkan diri kita terbawa suasana maka diri kita akan
selamanya terombang-ambing oleh panggung sandiwara

kehidupan ini, kita tidak akan bisa merasakan ketenangan dan
kebahagiaan yang hakiki.
Tapi jika kita menginginkan kebahagiaan dan

ketenangan yang hakiki dalam kehidupan ini, maka kita harus
belajar untuk melatih diri dengan meninggalkan semua
ketergantungan dan bersandar pada dunia ini, karena untuk
bisa begitu itu memerlukan waktu dan proses, bagai mana
ketekunan dan kesabaran dalam proses belajar melatih diri
kita.
Salah satunya yang harus kita tekuni itu adalah :
1. Sadar bahwa semua yang terjadi di dalam kehidupan

ini tidak ada yang abadi, dan kita hidup di dunia ini
semuanya hanya permaninan dan senda gurau belaka,
karena hidup yang sesungguhnya itu adalah di akhirat
nanti.

Analogi pertama :
Hidup di dunia ini seperti ketika kita sedang menaiki bus untuk
perjalanan keluar kota, di perjalanan si bus itu pasti akan
berhenti di tempat rest area untuk sekedar mengisi bensin atau
mempersilahkan penumpang yang ingin jajan atau ketoilet, nah
rest area itu adalah alam dunia ini, jadi hanya sebentar sekali
hidup kita di dunia ini, untuk itu, bagi orang-orang yang cerdas
itu mereka akan memanfaatkan waktu yang singkat ketika di
rest area itu.
Analogi kedua :
Ada seorang pria yang mengalami kecelakaan, karena tertabrak

sebuah kendara'an, sehingga menyebabkan dia geger otak dan
mengalami koma di rumah sakit, setelah beberapa hari di
rumah sakit dia sudah mulai siuman, tapi dia belum bisa
berkomunikasi dan mengingat apapun, lalu setelah beberapa
hari lagi dia sudah mulai sadar dan bisa berkomunikasi, namun
ketika dia di tanya oleh istrinya, dia belum bisa mengenali
istrinya, lalu setelah beberapa hari lagi dia siuman dan sudah
mengenal istrinya, namun dia masih belum bisa mengingat

kejadian ketika dia di tabrak itu, lalu setelah beberapa hari lagi
dia siuman dan sudah bisa mengingat kejadiannya ketika
kecelakaan dan dia sudah kembali pulih semua ingatannya,
lalu ketika dia sudah normal kembali bisa mengingat
semuanya, dia ingin pulang karena merasa tidak betah berdiam
lama lama di rumah sakit.
Nah hikmah dari kejadian ini adalah :
A. Rumah sakit itu di ibaratkan dunia ini
B. Orang yang tidak tahu siapa dirinya dan mau kemana

tujuan hidupnya itu, di ibaratkan seperti pria yang
mengalami geger otak itu.
C. Jika kita ingin segera sadar dan sehat maka kita harus
bisa bersabar dan patuh kepada pengobatan dokter itu.
Nah dokter di sini adalah orang-orang yang akan

menyembuhkan dan orang yang akan menuntun kita dari
penyakit melupakan akhirat sehingga kita tahu jalan menuju
akhirat yang merupakan tujuan hidup kita, yaitu orang-orang

yang telah diberikan Alloh SWT taufik hidayah dengan ilmu
nya Alloh SWT.
D. Setelah kita sembuh dan menyadari siapa diri kita, dari

mana asal kita, dan kita mau kemana, maka saat itu kita
tidak akan merasa betah hidup berlama lama di alam
dunia ini, layaknya si pria tadi yang tidak betah
berdiam lama-lama di rumah sakit.
2. Jadikan kehidupan ini tempat untuk menuntut ilmu dan

beramal Sholeh untuk bekal di akhirat nanti, dan
nikmatilah semua proses kehidupan ini agar kamu bisa
selalu bersabar dan bersyukur.
Analoginya ketika kita menonton film di bioskop, yang

kita lihat itu adalah pesan dari film Tersebut, yang kita lihat itu
adalah bagai mana proses dibuatnya film tersebut, sehingga
kita tidak terbawa oleh suasana, karena yang kita lihat itu

bukan suasananya, tapi pesan dan ilmu cara membuat film
tersebut, karena dengan ilmu dalam membuat film tersebutlah,
yang bisa mempengaruhi penonton sehingga Terbawa emosi.
artinya, untuk apa kita terbawa suasana dalam film tersebut,

karena mau kita terbawa emosi atau tidak, film itu tidak akan
bisa kita hentikan dari awal sampai akhir, untuk itu nikmati
saja filmnya sampai kita berhasil mengambil pesan dan hikmah
dan ilmu dari film tersebut.

BELAJARLAH UNTUK MENGEKALI SHOLAT SUBUH
TEPAT WAKTU
Nabi Muhammad SAW bersabda :
Barang siapa yang sholat subuh kemudian dia terus berdzikir

atau melakukan amalan-amalan ibadah ditempat sujudnya,
sampai terbit matahari, baik itu sholat berjama'ah di mesjid
atau pun dirumah, maka Alloh SWT akan memberi kan dia
sepuluh perkara, yaitu :
1. Akan diberikan taubat sebelum meninggal

2. Akan diberikan keberkahan pada rezekinya.
Artinya rezeki yang berkah itu adalah rezeki yang menolong

kita untuk bisa beribadah, rezeki yang membawa kita pada
keta'atan, karena rezeki yang membawa kita untuk selalu
bermaksiat itu adalah rezeki yang tidak berkah, dan karena jika
kita memakan rezeki yang tidak halal maka hati kita akan mati,
sehingga kita akan merasa berat untuk beribadah, meskipun
mau beribadah itu pun hanya karena dorongan syahwatnya.

3. Selamat pada badannya, artinya kita akan di
selamatkan dari penyakit-penyakit keras atau penyakit-
penyakit yang hanya Alloh SWT yang mengetahuinya.
4. Akan diberikan kecintaan dari pada mahluk kepadanya.
5. Di angkat dari padanya kesulitan-kesulitan hidup.
6. Meninggal dalam mengucapkan kalimat ikhlas atau
tauhid.
7. Akan diberikan keluasan di dalam kuburnya.
8. Akan diberikan kitab catatan amalnya dengan tangan
kanannya.
9. Dia akan bagaikan kilat dalam melewati jembatan
shirotol Mustaqim.
10. Akan masuk syurga tanpa di hisab.
Nah ini Perkara yang akan diberikan oleh Alloh SWT

jika kita selepas sholat subuh tidak beranjak dari tempat sujud
kecuali ingin berhadast, dan terus beribadah sampai terbit
matahari.

Ada juga di hadist yang lain, yang menyatakan apa bila
kita berjama'ah di masjid lalu melakukan amalan-amalan
ibadah di tempat sujudnya tanpa beranjak kemana-mana,
sampai terbit matahari, lalu kita mendirikan sholat isyrak dua
roka'at lalu pulang kerumah, maka dia akan mendapatkan
sepuluh perkara diatas ditambah dengan mendapatkan pahala
haji mabrur lagi sempurna sempurna sempurna.

CINTA
Sadarilah, kepada siap kah kita sepatutnya mencintai,

karena yang pertama-tama harus kita sadari untuk dicintai itu
adalah Alloh SWT.
Apa alasan kita harus menyadari bahwa Alloh SWT lah

yang pertama harus kita cintai itu adalah :
1. Jika kita mencintai sesuatu, karena sesuatu itu yang

membuat kita semakin sempurna.
Contohnya jika kita menyukai parfum, pakaian, kendara'an

dll, karena dengan hal itu membuat kita semakin sempurna.
Sekarang coba kita renungi, bahwa yang mengadakan parfum,

pakaian, kendaraan dan segala sesuatu yang ada di dunia ini,
yang kita bisa manfa'at kan itu adalah Alloh SWT, Alloh SWT
yang memberikan semua fasilitas itu untuk manusia.
Lantas mengapa kita bisa mencintai fasilitas-fasilitasnya,

kenapa kita tidak bisa menintai sang pemberi fasilitasnya, tidak
maukah kita berfikir sejenak untuk bertafakur.

2. Kamu suka kepada orang yang selalu membantu mu
dan menolong mu untuk menjadikan mu lebih
berkualitas.
Coba kita renungi lagi, padahal Alloh SWT lah menggerakan

hati orang lain itu untuk membantu dan menolong kita itu.
3. Kalau seseorang mencintai kepada seseorang yang

selalu berbuat baik kepada setiap manusia.
Contohnya kita mencintai seorang presiden yang dermawan

yang adil kepada rakyatnya.
Coba kita renungi siapa yang paling dermawan dan baik

kepada manusia kalau bukan Alloh SWT, orang atheis yang
selalu menjelek-jelekan Alloh SWT masih diberikan
rezekinya, masih diberikan kesempatan untuk mengenal Alloh
SWT.
4. Kalau seseorang mencintai manusia itu karena

kecantikan atau ketampanannya, maka renungilah,
bukankah Alloh SWT yang telah menciptakan wanita

cantik dan pria tampan itu sendiri, bahkan Alloh SWT
telah menciptakan bidadari, Alloh SWT telah
menciptakan syurga yang maha indah.
Lantas kenapa kita tidak bisa menangkap ke maha indahan

Alloh SWT, itu disebabkan karena pikiran kita yang
Terperangkap oleh fisik, susah untuk mencintai sesuatu yang
tidak fisik, hal ini yang membuat kita susah jatuh cinta kepada
Alloh SWT, hubungan kita dengan Alloh SWT itu hanya
hubungan formalitas saja, hubungan antara juragan dan buruh,
kadang kita merasa seperti juragannya, dan Alloh SWT
menjadi buruhnya, kita mempunyai masalah yang kita buat
sendiri, lantas kita menyuruh Alloh SWT yang
membereskannya, alangkah tidak punya malunya orang seperti
kita itu yah, kalau bukan sifat Alloh SWT yang maha pengasih
penyayang, mungkin kita tidak akan bisa seperti itu kepada
Alloh SWT.

5. Seseorang yang mencintai seseorang karena merasa
cocok dengan dirinya.
Contohnya dia mempunyai hobi yang sama, gaya hidup yang

sama, karakter yang sama dsb,
Nah coba kita renungi bukankah hanya Alloh SWT

yang maha, jika diri kita itu mempunyai sifat adil maka Alloh
SWT pun maha adil, jika diri kita bersifat keras maka Alloh
SWT pun maha keras hukumannya, jika kita bersifat
penyayang, maka Alloh SWT bersifat maha penyayang.
Lantas mengapa kita bisa merasa lebih cocok dengan

mahluk dari pada Alloh SWT, itu karena kita telah tertipu oleh
diri kita sendiri.
Jika kita mencintai manusia karena kenikmatannya,

karena kebaikannya, karena pertolongannya, maka kita itu
telah tertipu sebenarnya, karena andai saja kita mau bertafakur

dengan tekun, pada akhirnya kita akan menyadari kalau Alloh
SWT itu maha dari segala yang kita inginkan dari mahluknya.
Kebahagiaan tertinggi pada orang umumnya ( awam )

adalah kebahagiaan syurga, sementara kebahagia'an tertinggi
bagi orang orang spesial ( khawash ) adalah meng gapai rido
Alloh SWT.

PUISI
Ingsya Alloh, Laahaola Wala Kuata Ila Billah.

Akan kujaga mataku dari hal yang akan menghijabku dari
memandang Rosululloh.
Akan kujaga seluruh fungsi tubuhku dari hal yang akan
menghijab ku untuk bertemu dengan Alloh SWT.
Akan kuperangi nafsu angkara murka yang menjadi musuhku
di dunia.
Setiap tarikan dan hembusan nafasku semoga dijadikannya
media untuk mengingatnya.
Semoga dzat yang maha sempurna memerdekakan lahiriah dan
bathiniahku.
Semoga engkau meluluskanku atas semua ujian-Mu.
meskipun aku berada dalam keadilan-Mu sebagai seekor
kijang yang menjadi santapan seekor harimau, asalkan aku
selalu berada dalam Rido-Mu.
Sehingga dengan penuh keceriaan dan kegembiraan, aku
kembali kepada-Mu.
TIPU DAYA SYETAN

Syetan akan menjadikan terasa indah semua perbuatan
maksiat, apa lagi dalam per inahan, maka syetan akan
memberikan kasih sayang kepada para pelaku perzinahan,
sehingga mereka saling sayang menyayangi satu sama lain,
sampai akhirnya mereka mengalami penderitaan yang jauh
lebih besar dari perbuatan zinahnya dan mereka akan menjadi
hina.
Artinya berwaspadalah kita akan lingkungan kita yang

bisa menjerumuskan kita kepada kemaksiatan, karena bisa jadi
di suatu lingkungan itu sudah menjadi hal yang biasa
kemaksiatan itu, bisa di lingkungan keluarga maupun
lingkungan ber osialisasi, karena godaannya begitu besar dan
lembut, sehingga banyak orang yang tidak menyadarinya
sampai dia melakukan perzinahan itu.
Muda mudi yang melakukan hubungan badan sebelum

nikah yang didasari cinta, itu pun salah satu tipu dayanya
syetan, seorang istri atau suami yang melakukan
perselingkuhan yang didasari cinta, itu pun salah satu tipu

dayanya syetan, dan perzinahan yang di lakukan oleh
seseorang yang masih dalam ikatan pernikahan itu adalah
tanda orang itu akan sengsara dan menderita di akhir, salah
satu dosa besar yang akan Alloh SWT balas kontan itu adalah
berzina, apa lagi pezina yang masih dalam ikatan pernikahan.
ALAM BAWAH SADAR

Banyak orang yang tidak menyadari kalau di dalam
kehidupannya itu banyak dipengaruhi oleh alam bawah sadar
nya.
Contohnya seperti seorang pria baik-baik yang belum

pernah berkelahi seumur hidupnya, tapi tatkala dia marah dia
sampai membunuh orang dengan kejam, nah ini diakibatkan
dia banyak merekam kebengisan kebengisan di dalam
hidupnya, bisa di lingkungan keluarga maupun di lingkungan
sekitarnya, rekaman ini yang tinggal di memory alam bawah
sadarnya.
Contohnya lagi ketika seseorang bisa mengucapkan

lafadz Alloh SWT ketika sakaratul mautnya, ini juga
disebabkan alam bawah sadarnya yang berbicara itu, karena
ketika sakaratul maut itu manusia dalam keadaan tidak sadar.

Contohnya lagi ketika kita terjatuh atau terpeleset, ada
sebagian orang yang reflek mengucapkan istigfar, dan ada juga
orang yang mengucapkan kata-kata kasar, ini juga disebabkan
alam bawah sadar yang berbicara.
Alam bawah sadar kita itu akan mengendalikan kita di

saat kita tidak bisa mengendalikan diri kita sendiri, yaitu di
saat kita marah, atau di saat kita tidak sadarkan diri.
Contohnya ketika Sayidina Ali berperang dan partner

berkelahinya itu terjatuh tidak berdaya, lalu musuhnya itu
meludahi Sayidina Ali, maka di saat itu Sayidina Ali tidak
menjadi membunuhnya, ini disebabkan Sayidina Ali tidak mau
membunuh karena amarah, dan Sayidina Ali beserta sahabat-
sahabat yang lainnya itu berperang bukan karena amarah, tapi
karena Alloh SWT, berperang dengan dasar kesadaran
keimanan bukan karena amarah.

Hal ini yang membedakan kualitas seseorang itu.
Sekarang bagaimana cara kita mengendalikan alam

bawah sadar itu, yaitu dengan cara melatih diri kita agar selalu
meng hadapkan kepada Alloh SWT, dalam setiap situasi dan
kondisi bahkan sampai pada setiap tarikan hembusan nafas,
bergerak positive, hindari hal-hal negative dalam kehidupan
sehari-hari, dari hal-hal kecil yang kita anggap sepele, belajar
untuk Istiqomah, sehingga semua rekaman-rekaman negative
yang ada dalam memori hati dan fikiran kita itu akan itu akan
tertumpuk dan kalah oleh memori-memori positive, sehingga
dalam memori hati dan fikiran itu yang lebih dominan dan
mayoritasnya adalah hal-hal positive, efectnya dari ini semua
maka akan mendatangkan hal-hal positive juga didalam
kehidupan kita sehari-hari dan yang akan datang.
Semua kejadian kejadian yang membuat kita sedih dan

menderita itu sebenarnya bertujuan untuk menyadarkan kita
akan hal ini, karena jika kita sudah sadar, maka kita sudah
tidak akan lagi merasa bersedih dan menderita, untuk hal ini

hanya bisa di rasakan tanpa bisa dinarasikan, karena ini adalah
upah untuk orang yang berhasil menyadarinya.
Bahagia kan hari ini dengan suatu hal yang halallantoyyiban

dan keta'atan, maka hari esok pun akan bahagia dan halallan
toyyiban.
Artinya, tekadkan dan amalkan perbuatan hari ini dengan

segala sesuatu hal yang di ridoi oleh Alloh SWT, dari mulai
ucapan, penglihatan, pendengaran, langkah kaki kita, dan
sampai pada akhirnya kita bisa Istiqomah menjaga hati dan
pikiran kita agar selalu di isi oleh hal-hal yang di ridoi Alloh
SWT, jika kita bisa membahagiakan hati kita dengan hal-hal
semacam itu, meskipun di awal pahit, susah dan berat tapi kita
akan mendapatkan kebahagiaan yang langgeng di hari
kemudian, segala sesuatu yang kita anggap pahit, maka
kepahitan itu akan menjadi terasa manis jika kita sudah bisa
demikian.
Memang semua ini butuh proses yang melela kan, tapi

yang menjadi masalahnya adalah kapan kita akan memulai
proses ini, meskipun hasil akhirnya hanya Alloh SWT yang

memutuskan, tapi setidaknya kita sudah memulai berusaha
karena Alloh SWT, dan yakin bahwa Alloh SWT tidak akan
menyia-nyiakan kesungguhan kita.
Karena takdir hari esok itu Tergantung hari ini, apabila

kita hari ini menanam kebaikan maka dihari esok kita akan
memanen kebaikan yang dahulu kita tanam, apalagi kebaikan
yang kita buat itu hanya untuk Alloh SWT yang maha
berkuasa atas segala sesuatu, maka dari itu kita tidak perlu
khawatir dengan hari esok jika hari ini kita sudah bisa
memberikan sesuatu yang baik untuk Alloh SWT.

Buku Citra Revisi2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Citra Revisi2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BISMILLAHIRROHMANIRROHIM

Buku ini saya awali dengan kalimat atas nama Alloh

Mengapa semua amalan yang diawali dengan kalimat

1. Yang pertama itu sebagai bukti bahwa seorang hamba itu

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 1

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 2

Yang jadi pertanyaannya apakah kita sudah menjadi

Tujuan saya menulis buku ini untuk anak-anak yang

Dan kenapa saya tidak mencantumkan riwayat hadist

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 3

2. Karena saya ingin anak-anak sayalah yang mencarikan dan

3. Karena saya ingin memberi masukan kepada paradigma di

Karena menurut saya setiap ilmu itu datangnya dari

Nasab dan riwayat itu penting untuk menjaga keaslian

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 4

Sifat Alloh SWT yang maha pengasih maha penyayang

Alloh SWT menciptakan syurga, neraka dan alam

Yang awalnya malaikatpun protes terhadap penciptaan

Dalam setiap kepahitan dan kesengsaraan itu ada

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 5

Alloh SWT berfirman kepada Nabi Daud AS : wahai

Nabi Muhammad SAW bersabda : di antara kalian

Beginilah sifatnya ilmu, semakin berisi maka dia akan

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 6

Dan saya mendahului buku ini dengan membaca surat

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 7

1. Al-Qur’an membicarakan tentang Alloh SWT, di dalam Al-

3. Al-Qur’an membicarakan tentang pemberian Alloh SWT

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 8

5. Al-Qur’an membicarakan tentang syare’at, tarekat, hakekat, itu

6. Al-Qur’an mengkisahkan tentang do'a-do'a, berbagai macam

7. Al-Qur’an mengkisahkan tentang para nabi, para Aulia, para

8. Al-Qur’an membicarakan tentang orang-orang kafir, orang-

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 9

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 10

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 11

Artinya barang siapa yang suka membaca surat Al-Fatihah itu,

Dan saya bertawasul dengan kemuliaan Para Nabi, Para

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 12

Dalam mengarungi bahtera kehidupan yang luas ini di

A. Syare'at, Tarekat, Hakekat

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 13

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 14

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 15

Orang yang diberi Alloh SWT. Ilmu maka akan dia

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 16

Nabi Muhammad SAW bersabda : sesungguhnya Alloh

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 17

Elmu Nasirulmatiin : adalah ilmu yang menyelamatkan

Ilmu itu didapat dengan cara kita menginginkannya

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 18

Kadang ilmu datang ketika kita sedang bersendiri. tanya

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 19

Suatu ketika Nabi Musa Berkholwat digunung tursina,

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 20

1. lalu datanglah seorang pria penunggang kuda mendekati sumur

2. datang seorang anak kecil menghampiri sumur itu untuk

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 21

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 22

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 23

Dengeng Untuk Ana-anaku. Red.Citra Almatiin Page 24

Fokuskan hidupmu pada ilmu, karena ilmu itu cahaya.

Ada dua hal yang akan menghambatmu dalam kehidupan

Dalam hidup itu kita harus belajar supaya tidak berangan-