Anda di halaman 1dari 26

QS.

AL-FATIHAH
QS. AN-NAAS
QS. AL-FALAQ
QS. AL-IKHLAS

Kelompok 6 :
1. Yustika 128
2. Ivana Artha S. 263
3. Nathalia Ayunta S. 278
QS. AL-FATIHAH
Asbabun Nuzul Surah Al-Fatihah
Al-Fatihah adalah surah yang menempati urutan pertama dalam Al-Qur’an dan
memiliki 7 ayat di dalamnya. Sebagaimana diriwatkan oleh Ali bin Abi Tholib
mantu Rosulullah Muhammad saw: “Surat al-Fatihah turun di Mekah dari
perbendaharaan di bawah ‘arsy’. Riwayat lain menyatakan, Amr bin Shalih bertutur
kepada kami:“Ayahku bertutur kepadaku, dari al-Kalbi, dari Abu Salih, dari Ibnu
Abbas, ia berkata: “Nabi berdiri di Mekah, lalu beliau membaca, Dengan
menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Segala puji bagi
Allah Tuhan Semesta Alam. Kemudian orang-orang Quraisy mengatakan, “Semoga
Allah menghancurkan mulutmu (atau kalimat senada).”
 Dari Abu Hurairah, ia berkata, “Rosulullah saw. bersabda saat Ubai bin Ka’ab
membacakan Ummul Quran pada beliau, “Demi zat yang jiwaku ada di tangan-
Nya, Allah tidak menurunkan semisal surat ini di dalam Taurat, Injil, Zabur dan al-
Quran. Sesungguhnya surat ini adalah as-sab’ul matsani (tujuh kalimat pujian)
dan al-Quran al-’Azhim yang diberikan kepadaku.”
QS. AL-FATIHAH
Kandungan Al-Fatihah
1. Al-Fatihah Merangkum isi Al-Qur’an
a) Ayat 1-4: ayat ini berbicara mengenai Aqidah
b) Ayat 5: ayat ini bebicara mengenai Ibadah.
c) Ayat 6-7: ayat ini berbicara mengenai petunjuk dalam kehidupan (manhaj Al-hayah).
2. Dasar-dasar agama
d) Syukur atas nikmat Allah.
e) Asmaul husna.
f) Mengingatkan kita akan kehidupan setelah kematian.
g) Ikhlas,
h) Istiqomah,
i) Persahabatan yang shalih,
j) Kesatuan umat.
3. Doa
Surah Al-Fatihah mengajarkan bagaimana cara yang terbaik untuk berkomunikasi kepada Allah SWT
yaitu dengan berdoa.
QS. AL-FATIHAH
Tafsir Surah Al-Fatihah
Ayat ke 1
Kalimat basmalah tersebut bermakna: “Aku memulai bacaanku
ini seraya memohon berkah dengan menyebut seluruh nama
Allah.” Idiom “nama Allah” berarti mencakup semua nama di
dalam Asmaul Husna.
Ayat ke 2
Ayat ini merupakan pujian kepada Allah karena Dia memiliki
semua sifat kesempurnaan dan karena telah memberikan berbagai
kenikmatan, baik lahir maupun batin; serta baik bersifat
keagamaan maupun keduniawian
QS. AL-FATIHAH
Tafsir Surah Al-Fatihah
Ayat ke 3
Secara bahasa, kata rahmat berarti kasih di dalam hati yang
mendorong timbulnya perbuatan baik. Makna bahasa ini kurang tepat
untuk menggambarkan sifat Allah. Karena itulah, para ulama lantas
lebih sepakat untuk menyatakan bahwa kasih sayang adalah sifat yang
ada dalam Dzat Allah
Ayat ke 4

“yaum ad-din” berarti hari ketaatan. Saat itu, hanya ketaatan


hamba kepada Tuhan yang menyelamatkannya dari siksaan
neraka
QS. AL-FATIHAH
Tafsir Surah Al-Fatihah
Ayat ke 5
Dengan kalimat hanya kepada-Mu kami menyembah (‫بُ ُد‬D‫َّاك َ ن ْع‬ َ ‫ي‬D‫) ِإ‬, Allah
membatasi penyembahan atau ibadah hanya kepada Diri-Nya semata.
Ayat ke 6
Menurut Ibnu Abbas, kata “tunjukkanlah kami” (‫ ْه ِدنَا‬D‫ ) ا‬berarti “berilah kami
‫طَ ْل ُم‬D‫ص َرا‬
ilham.” Sedangkan “jalan yang lurus” (D‫ ْستَقِي َم‬DD‫ا‬ ِّ DD‫ ) لا‬berarti kitab Allah.
Ayat ke 7
Jadi, yang dimaksud dengan “jalan yang lurus” adalah “jalan orang-orang
yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka”. Sedangkan yang dimaksud
dengan “jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada
mereka”adalah jalan orang-orang yang telah Allah beri anugerah kepada
mereka, lalu Allah pun menjaga hati mereka dalam Islam, sehingga mereka
mati tetap dalam keadaan Islam.
QS. AL-FATIHAH
Hikmah Surah Al-Fatihah
a. Allah menjanjikan pahala bagi setiap muslim yang
membaca surat Al-Fatihah
b. Sebagai penutup pintu neraka.
c. Mempermudah dalam memperoleh ilmu pengetahuan.
d. Menghindarkan dari godaan setan yang terkutuk dengan
ditambah dengan surah An-Naas dan Al-Falaq.
e. Hajat baik yang Anda inginkan akan segera terkabul
dengan ketentuan membaca Al-Fatihah sebanyak 41x
selama 40 hari berturut-turut.
QS. AN-NAAS
Asbabun Nuzul Surah An-Naas
Surah An-Naas adalah surah penutup (ke-114)
dalam Al-Qur'an. Nama An-Naas diambil dari kata
An-Naas yang berulang kali disebut dalam surah ini
yang berarti manusia. Surah ini termasuk dalam
golongan surah Makkiyah terdiri dari 6 ayat. Isi surah
adalah anjuran supaya manusia memohon
perlindungan kepada Allah terhadap pengaruh
hasutan jahat setan yang menyelinap di dalam diri.
QS. AN-NAAS
Kandungan Isi Surah An-Naas
a. Surat An Nas mengandung isti’aadzah (permintaan perlindungan) kepada Allah
Subhanahu wa Ta’ala dari segala kejahatan iblis dan bala tentaranya yang
dapat melalaikan manusia dengan menebarkan was-was pada diri mereka.
b. Tiga ayat pertama Surat An Nas menunjukkan tiga sifat bagi Allah Subhanahu
wa Ta’ala yakni rububiyah, mulkiyah dan uluhiyah
c. Tiga sifat ini sekaligus menunjukkan bahwa hanya Allah-lah Tuhan pemelihara
dan pencipta, Dialah yang merajai dan menguasai manusia, serta hanya Dialah
yang berhak diibadahi oleh manusia.
d. Surat An Nas menjelaskan bahwa waswas, adakalanya dari jin dan adakalanya
dari manusia.
e. Dalam Surat An Nas, kita menyebut tiga sifat Allah (Rabb, Malik dan Ilah)
hanya untuk meminta perlindungan dari satu hal yakni waswas.
QS. AN-NAAS
Tafsir Surah An-Naas
Ayat ke 1
Dalam ayat ini, Allah memerintahkan Nabi Muhammad termasuk pula di
dalamnya seluruh umatnya agar memohon perlindungan kepada Tuhan
yang menciptakan, menjaga, menumbuhkan, mengembangkan, dan
menjaga kelangsungan hidup manusia dengan nikmat dan kasih sayang-
Nya serta memberi peringatan kepada mereka dengan ancaman-ancaman-
Nya.
Ayat ke 2
Allah menjelaskan bahwa Tuhan yang mendidik manusia itu adalah yang
memiliki dan yang mengatur semua syariat, yang membuat undang-
undang, peraturan-peraturan, dan hukum-hukum agama. Barang siapa
yang mematuhinya akan berbahagia hidup di dunia dan di akhirat.
QS. AN-NAAS
Tafsir Surah An-Naas
Ayat ke 3
Allah menambah keterangan tentang Tuhan pendidik
manusia ialah yang menguasai jiwa mereka dengan kebesaran-
Nya.
Ayat ke 4
Dalam ayat ini, Allah memerintahkan manusia agar
berlindung kepada Allah Rabbul-'Alamin dari kejahatan bisikan
setan yang senantiasa bersembunyi di dalam hati manusia .
QS. AN-NAAS
Tafsir Surah An-Naas
Ayat ke 5
Allah menerangkan dalam ayat ini tentang godaan yang ada
pada ayat 5, yaitu bisikan setan yang tersembunyi yang
ditiupkan ke dalam dada manusia, yang mungkin datangnya
dari jin atau manusia.
Ayat 6
Allah menerangkan dalam ayat ini tentang godaan tersebut,
yaitu bisikan setan yang tersembunyi yang ditiupkan ke dalam
dada manusia, yang mungkin datangnya dari jin atau manusia.
QS. AN-NAAS
Hikmah Surah An-Naas
a. Surat An Nas mengandung isti’aadzah (permintaan perlindungan) kepada Allah Subhanahu
wa Ta’ala dari segala kejahatan iblis dan bala tentaranya yang dapat melalaikan manusia
dengan menebarkan was-was pada diri mereka.
b. Tiga ayat pertama Surat An Nas menunjukkan tiga sifat bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala
yakni rububiyah, mulkiyah dan uluhiyah. Sifat rububiyah didahulukan karena mengandung
makna penjagaan dan pemeliharaan, tepat untuk al isti’aadzah (permintaan pertolongan). Lalu
mulkiyah menunjukkan bahwa tidak ada pertolongan kecuali dari pemilikNya. Setelah itu
Allah menyebutkan uluhiyah untuk menjelaskan bahwa Dialah yang berhak disembah.
c. Tiga sifat ini sekaligus menunjukkan bahwa hanya Allah-lah Tuhan pemelihara dan
pencipta, Dialah yang merajai dan menguasai manusia, serta hanya Dialah yang berhak
diibadahi oleh manusia.
c. Surat An Nas menjelaskan bahwa waswas, adakalanya dari jin dan adakalanya dari
manusia. Surat An Nas juga memberikan penjelasan kepada kita bahwa setan itu bisa dari
golongan jin dan bisa dari golongan manusia.
d. Dalam Surat An Nas, kita menyebut tiga sifat Allah (Rabb, Malik dan Ilah) hanya untuk
meminta perlindungan dari satu hal yakni waswas. Demikian ini karena pentingnya
keselamatan agama, jauh lebih penting daripada keselamatan jiwa dan raga.
QS AL-FALAQ
Asbabun Nuzul
Surat Al-Falaq merupakan surat Makkiyah berada pada
urutan ke-113 dalam Al Quran namun dalam urutan turunnya,
Al-Falaq menempati urutan surat ke-20 dan termasuk golongan
surah Makiyyah. Surat Al Falaq terdiri dari lima ayat. Kata Al
Falaq yang berarti “yang terbelah” diambil dari ayat pertama.
Asbabun nuzul surat Al Falaq ini adalah ketika kafir
Quraisy Makkah berupaya mencederai Rasulullah dengan ‘ain
yakni pandangan mata yang merusak atau membinasakan. Ada
kepercayaan tertentu bahwa mata melalui pandangannya bisa
membinasakan.
QS AL-FALAQ
Kandungan Surah Al-Falaq
1. Nabi Muhammad dalam kesehariannya sebelum tidur, selalu membaca tiga surat
salah satunya surat Al-Falaq. Kemudian setelah membaca tiga surat tersebut. Nabi
meniupkan ke telapak tangannya serta mengusapkan keseluruh tubuhnya agar
terhindar dari kejahatan.
2. Surat ini telah menegaskan bahwa sihir itu ada, dengan itu muslimin harus meminta
perlindungan hanya kepada Allah bukan kepada yang lain
3. Surat Al-Falaq juga menegaskan bahwa sifat dengki itu akan membawa kepada
keburukan, sehingga bisa mengarahkan kepada kejahatan. Oleh karena itu, manusia
seharusnya menghindarinya sifat tersebut.
4. Dalam surat ini Allah Yang Maha Esa disebut dengan Rabbul Falaq yaitu Tuhannya
pagi, subuh, dan seluruh alam. Karena itu, Allah bisa menyingkirkan kesulitan dan
kejahatan serta bisa membelah kegelapan malam dengan terangnya siang.
5. Kejahatan yang ada di dalam surat ini ada tiga, kejahatan sihir, kejahatan orang
yang dengki, dan kejahatan di waktu malam. Oleh karena itu, para muslimin harus
selalu meminta perlindungan kepada Allah
QS AL-FALAQ
Tafsir Surah Al-Falaq
Ayat Ke-1
Dalam ayat ini Allah telah menegaskan kepada Nabi
Muhammad dan umatnya, agar selalu meminta perlindungan
kedapa Allah. . Meminta perlindungan disini merupakan salah satu
bentuk iabadah yang hanya boleh dipersembahkan kepada Allah.
Ayat Ke-2
Ibnu Katsir dalam tafsirnya mengatakan. Bahwa kejahatan yang
dimaksud dalam ayat ini adalah kejahatan dari seluruh makhluk.
Namun menurut Imam Hasan Al-Bashri kejahatan ini adalah
berlindung dari neraka jahannam serta dari Iblis dan keturunannya.
QS AL-FALAQ
Tafsir Surah Al-Falaq
Ayat Ke-3
Kata ghaasiq (‫اسق‬D‫ ) غ‬artinya adalah malam, berasal dari kata ghasaqa (‫ )غسق‬yang
berarti penuh. Malam dinamai ghaasiq karena kegelapannya memenuhi angkasa.
Kata waqaba ‫)وقب‬
( berasal dari kata al waqb ‫وقب‬
( DD‫ ) لا‬yaitu lubang yang terdapat pada
batu sehingga air masuk ke dalam lubang itu. Sehingga ayat ini bermakna malam
yang telah masuk ke dalam kegelapan sehingga ia menjadi sangat kelam.
Ayat Ke-4
Kata an naffaatsaat adalah tukang sihir wanita, karena kebanyakan yang menjadi
tukang sihir adalah para wanita. Melalui ayat ini Allah memerintahkan agar
selalu berlindung dari perbuatan tersebut, karena selain syirik juga termasuk dosa
besar. Sehingga bagi setiap orang yang terjerumus dalam hal ini, maka akan
celaka nanti di hari kiamat
QS AL-FALAQ

Tafsir Surah Al-Falaq


Ayat Ke-5
Dalam ayat ini Allah menegaskan kepada para
muslimin agar selalu berlindung dari perbuatan
dengki atau hasad. Karena dengki merupakan
kebencian terhadap nikmat Allah yang ada pada
orang lain.
QS AL-FALAQ
Hikmah Surah Al-Falaq
 Surat Al-Falaq menanamkan kesadaran kepada setiap manusia
agar selalu menyadari bahwa di mana pun dia berada selalu di
hadapkan kepada bahaya.
 Bahaya tersebut muncul dari ciptaan Allah yang sebenarnya
diciptakan untuk dimanfaatkan oleh manusia
  Karena rahmat-Nya yang tak terbatas, Allah menyediakan
perlindungan bagi semua hamba-Nya dari berbagai bahaya dan
menyuruh mereka agar berlindung di bawah naungan-Nya.
 Tanpa diminta pun, Allah Maha Tahu siapa yang perlu
perlindungan-Nya.
QS AL-IKHLAS
Asbabun Nuzul Al-Ikhlas
Histori asbabun nuzul Surat al-Ikhlas berawal
ketika Nabi Muhammad hendak hijrah ke Madinah.
Orang-orang kafir Quraisy telah merencanakan akan
membunuh beliau sebelum berangkat ke Madinah.
Dengan pertolongan Allah SWT, beliau berhasil lolos
dari kepungan kafir Quraisy dan berhasil keluar dari
kota Makkah.
QS AL-IKHLAS
Kandungan Surah Al-Ikhlas
Surat Al-Iklas merupakan salah satu surat dalam Al-Qur’an yang ke-112.
Surat ini terdiri dari empat ayat, tergolong dari surat makkiyah, karna surat
Al-Ikhlas diturun di kota Mekkah.
a. Kandungan dalam ayat pertama surat Al-Ikhlas adalah bahwa tidak ada
Tuhan selain Allah.
b. Pada ayat kedua dapat dipahami bahwa Allah adalah tempat berlindung
dan tempat untuk meminta.
c. Kandungan ayat ketiga adalah bahwa tidaklah sesuatu yang mati
melainkan diwarisi orang lain, dan tidaklah sesuatu yang dilahirkan
melainkan akan mati.
d. Kandungan yang bisa diambil dari ayat terahir adalah bahwa tidak ada
sesuatu apapun yang sebanding dengan Allah.
QS AL-IKHLAS
Tafsir Surah Al-Ikhlas
Ayat ke 1
Dialah Allah Tuhan Yang Satu, Yang tiada tandingan-Nya, tiada lawan-
Nya, tiada sekutu bagi-Nya. Kata ahad (‫حد‬D‫ ) أ‬terambil dari akar kata wahdah
(‫ )وحدة‬yang artinya kesatuan. Juga kata waahid (‫حد‬D‫ ) وا‬yang berarti satu. Kata
ahad dalam ayat ini berfungsi sebagai sifat Allah yang artinya Allah
memiliki sifat tersendiri yang tidak dimiliki oleh selain-Nya.
Ayat ke 2
Ibnu Abbas menjelaskan tafsir ayat ini. Maksudnya adalah, seluruh
makhluk bergantung kepada Allah dalam kebutuhan dan sarana mereka.
Dialah Tuhan Yang Maha Sempurna dalam perilakuNya Maha Mulia Yang
Maha Sempurna dalam kemulianNya. Maha Besar Yang Maha Sempurna
dalam kebesaranNya.
QS AL-IKHLAS
Tafsir Surah Al-Ikhlas
Ayat ke 3
Ibnu Katsir menjelaskan bahwa makna ayat ini adalah Allah tidak beranak,
tidak diperanakkan dan tidak mempunyai istri. Sayyid Qutb menjelaskan, hakikat
Allah itu tetap, abadi, azali. Sifatnya adalah sempurna dan mutlak dalam semua
keadaan. Kelahiran adalah suatu kemunculan dan pengembangan, wujud tambahan
setelah kekurangan atau ketiadaan. Hal demikian mustahil bagi Allah. Kelahiran
juga memerlukan perkawinan. Lagi-lagi, ini mustahil bagi Allah.
Ayat ke 2
Kata kufuwan (‫فوا‬D‫ ) ك‬terambil dari kata kufu’ (‫فؤ‬D‫ ) ك‬yang artinya sama. Tidak ada
seorang pun yang setara apalagi sama dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dialah
yang memiliki segala sesuatu dan yang menciptakannya, maka mana mungkin Dia
memiliki tandingan dari kalangan makhlukNya yang bisa mendekati atau
menyamaiNya.
QS AL-IKHLAS
Hikmah Surah Al-Ikhlas
a. Surat Ikhlas Disebut setara dengan Tsulutsul
Qur’an
b. Membaca surat Al Ikhlas 10x akan dibangunkan
rumah di surga
c. Surat Al Ikhlas memperbanyak rezeki
KESIMPULAN
 Al-Fatihah adalah surah yang menempati urutan pertama dalam Al-Qur’an dan memiliki
7 ayat di dalamnya dan termasuk dalam golongan surah Makiyyah. Pada ayat 1-4
berbicara mengenai Aqidah petunjuk dalam kehidupan, ayat 5 mengenai Ibadah, dan
ayat ke 6-7 berbicara tentang petunjuk kehidupan. Al-Fatihah merupakan surah dari
dasar-dasar surah lainnya pada Al-Qur’an.
 Surah An-Naas adalah surah penutup (ke-114) dalam Al-Qur'an. Nama An-Naas diambil
dari kata An-Naas yang berulang kali disebut dalam surah ini yang berarti manusia.
Surah ini termasuk dalam golongan surah Makkiyah terdiri dari 6 ayat. Sedangkan Surat
Al-Falaq berada pada urutan ke-113. Kedua surah tersebut disebut disebut al
mu’awwidzatain yaitu dua surat yang menuntun pembacanya menuju tempat
perlindungan. Karena dikisahkan bahwa turunnya kedua surah ini berhubungan dengan
kisah Nabi Muhammad SAW yang terkena sihir oleh orang kafir Quraisy.
 Surah Surat Al-Iklas merupakan salah satu surat dalam Al-Qur’an yang ke-112. Surat ini
terdiri dari empat ayat dan tergolong dari surat Makkiyah. Surah Al-Ikhlas mempunyai
kandungan bahwa Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Esa dan wajib untuk disembah
dan tidak ada yang bisa menyamai-Nya.
Click icon to add picture

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai