INTRODUCTION
yang bisa ditemukan dalam karya sastra tersebut. Sastra sebagai produk
manusia berisi nilai-nilai yang hidup dan berlaku dalam masyarakat. Sastra
ditulis dengan penuh penghayatan dan sentuhan jiwa yang dikemas dalam
dengan karya seni yang lain. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pada
hakikatnya karya sastra adalah karya seni yang bermedia atau berbahan
utama bahasa.
Karakteristik karya sastra itu bersifat imajinatif, kreatif, dan fiktif.
sedih, marah, benci, rindu, dendam, dan sebagainya. Semua jenis perasaan
dan pikiran tersebut tercipta bukan hanya karena adanya persamaan atau
teknik bercerita, dalam pilihan bunyi bahasa, pilihan kata dan kalimat, pilihan
ungkapan, penampilan tokoh-tokoh, jalan cerita, latar kejadian, tema atau inti
cerita, dan unsur-unsur instrinsik yang lain yang terdapat dalam sebuah
karya sastra.
Salah satu hasil karya sastra adalah Novel. Sebuah novel merupakan
satu dengan yang lain secara erat dan saling menggantungkan. Jika novel
dikatakan sebagai totalitas, unsur kata, bahasa, merupakan salah satu bagian
dari totalitas itu, salah satu pembangun cerita itu, salah satu subsistem
organisme itu. Kata inilah yang menyebabkan novel, juga sastra pada
Camélias. La Dame aux Camélias adalah sebuah novel karya dari seorang
sastrawan Prancis bernama Alexander Dumas Jr. yang bercerita tentang kisah
cinta antara Marguerite Gautier dan Armand Duval. Marguerite Gautier
Dalam novel ini, Alexander Dumas Jr. memberi gambaran bahwa cinta bisa
membuat kita merasa bahagia dan juga sedih, bahkan bisa membuat kita
merasa hancur. Melalui belitan konflik yang menguras emosi, kisah cinta
membangkitkan emosi.
perasaan manusia sebagai unsur yang paling dominan. Dan karena cinta
adalah bagian dari perasaan yang paling menarik, maka lambat laun istilah ini
sastra yang berisi kisah-kisah asmara yang indah dan penuh oleh kata-kata
Camélias. Ada yang menarik pada novel ini. Biasanya novel-novel roman,
adegan ranjang, tetapi lebih pada sentuhan fisik yang hanya dilakukan pada
tokoh.
Theodore Gericault yang merupakan tokoh dari Perancis yang pertama kali
Camélias.
ingin lebih jauh mengungkap nilai-nilai Romantisme dalam novel “La Dame
aux Camélias”.
1.2. Recherche Problématique
Camélias.
Diharapkan hasil penelitian ini dapat berguna baik secara teoritis maupun
praktis.
1. Avantage Théorique
2. Avantage Pratique
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu dasar atau
dalam judul penelitian.sesuai dengan judul penelitian yaitu “La Dame aux
1) Romantisme
2) Roman
Novel adalah karangan bentuk prosa yang panjang dan mendetail apa
FONDEMENT THÉORIQUE
Istilah novel dalam bahasa inggris berasal dari bahasa Itali novella, dalam
bahasa Jerman novelle berarti sebuah barang baru yang kecil, dan kemudian
yang berarti sebuah karya prosa fiksi yang tidak terlalu panjang, namun juga
tidak terlalu pendek. Kata ini kemudian diadaptasikan dalam bahasa Inggris
menjadi istilah novel. Perkataan baru ini dikaitkan dengan kenyataan bahwa
suatu cerita prosa yang fiktif dalam panjang tertentu, yang melukiskan para
tokoh, gerak serta adegan kehidupan nyata yang representatif dalam suatu
alur atau keadaan yang agak kacau atau kusut. Novel mempunyai ciri
165).
novel adalah suatu karya sastra fiksi yang tidak terlalu panjang dan tidak
2.2 Romantisme
dahsyat dan kejadian dramatis yang mencekam. Aliran ini muncul pada abad
banyak memakai intuisi dan perasaan untuk meraba-raba rahasia alam yang
atau masa yang akan datang lebih indah dari masa kini. Pandangan inilah
audiens, dan masyarakat agat dapat tertawa atau menangis sehingga mereka
dapat menyatakan hidup ini berguna. Oleh karena itu, dalam romantisme
bentuk baru dengan isi kebenaran yang diyakini berasal dari Tuhan.
Dalam hal ini, aliran romantik memang menomor satukan rasa atau
jiwa yang dalam dan menomor duakan rasio. Aliran ini pun menyerukan
rasa yang di dalamnya ada mimpi dan imajinasi, baik keindahan maupun
kesedihan.
setiap gejolak yang ada atau konflik yang ditonjolkan, biasanya disusun
sekali. Jika kesedihan yang akan ditampilkan, sastrawan aliran ini membuat
air mata pembaca terkuras. Karena itu, aliran romantik sering dikaitkan
dengan sifat sentimentil. Dengan kata lain, aliran ini selalu mengutamakan
kreativitas manusia. Karya sastra tidak diciptakan oleh akal, melainkan hasil
bahasa, dan bahasa merupakan sarana penyampaian rasa sastra dan pikiran
desa yang asri dan indah daripada suasana kota yang bising dan
a. kembali ke alam
dekat dengan alam yaitu apa yang ada disekeliling kita: apa yang
b. Kemurungan
c. Primitivisme
d. Sentimentalisme
e. Individualisme
f. Eksotisme
sebagai awal dari dunia nyata, sumber pertama dari eksistensi dan
(Faruk,1995:144).
1. Aspek percintaan
lugas cinta adalah sebuah rasa sangat kasih sayang atau sangat
sayang, selalu teringat dan terpikir dalam hati, susah hati, risau,
perpaduan atau kesatuan dunia nyata dan dunia ideal yang kadang
antara kehidupan dunia nyata dan dunia ideal tolak ukur analisis
2. Aspek ekspresi
dan awal XIX, misalnya, emosi, hasrat cinta yang tidak terkendali,
sebuah novel.
penelitian yang hendak dilakukan. Hal tersebut berfungsi sebagai acuan atau
dasar untuk penelitian yang hendak dilakukan dan juga untuk menjelaskan
keterkalitan yaitu:
Dumas Jr’s The Lady of the Camellias”. Pada penelitian ini, membahas
tentang konflik pada tokoh Armand Duval’s yang dilihat dari konflik
penelitian ini menggunakan teori dari New Criticism yang fokus pada konflik
Penelitian yang kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh saudari Tami
dengan judulnya “Sincerity and Love in Alexandre Dumas Jr’s , the Lady of
psikoanalisis. Selain itu, saudari Tami juga membahas tentang ketulusan dan
penulis teliti. Persamaan itu terletak pada objek penelitian yang diteliti yaitu
Yusuf Rifai (2010) mahasiswa dari IKIP PGRI Semarang dengan judulnya
Pada penelitian ini saudara Mochamad Yusuf Rifai menggunakan teori berupa
unsur-unsur novel meliputi tokoh, penokohan, latar/setting, dan juga
Aspek Romantisme dalam Syair Tajul Muluk”. Pada penelitian ini saudara Ali
Rahman menggunakan teori romantisme dan juga teori struktur batin yang
penulis teliti. Perbedaan itu terletak pada objek penelitian yang diteliti.
MÉTHODE DE RECHERCHE
Pada bab ini terdapat beberapa langkah untuk menganalisis romantisme dalam
novel ”la Dame aux Camélias” karya Alexander Dumas Jr. beberapa langkah
tersebut meliputi jenis penelitian, objek penelitian, data dan sumber data, teknik
pengumpulan data, dan teknik analisis data. Berikut beberapa langkah dalam
data yang berbentuk kata, skema, dan gambar. Sedangkan penelitian deskriptif
adalah metode yang bertujuan untuk membuat gambaran atau lukisan secara
dalam novel ”la Dame aux Camélias” karya Alexander Dumas Jr. yaitu
untuk menganalisis suatu masalah yang tidak terlalu luas serta untuk
membaca novel ”la Dame aux Camélias” dan kemudian berfokus pada
yang mengandung unsur romantisme dalam novel ”la Dame aux Camélias”
karya Alexander Dumas Jr. dimana novel tersebut telah dibeli melalui situs
Sumber data pada penelitian ini diambil dari novel ”la Dame aux
romantisme untuk menganalisis teks pada novel ”la Dame aux Camélias”
karya Alexander Dumas Jr. dan berbagai referensi jurnal dari situs internet.
romantisme.
dari referensi yang sudah ditemukan baik dari skripsi, tesis, dan
dilakukan proses mencatat. Dalam hal ini, yang dicatat merupakan hal-
Source du Livre:
Sumardjo, Jacob dan Saini K.M. 1998. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia
Source Internet:
https://www.kompasiana.com/embahnyutz1/world-writers-43-alexander-
dumas-junior (19/05/18)
Zuhri, Syaripudin. The Lady Of The Camellias, Cinta Buta Membawa Derita. Melalui
https://www.kompasiana.com/virays/the-lady-of-the-camellias (19/05/18)