09aa Spss 24 Regresi Intervening Path Analysis
09aa Spss 24 Regresi Intervening Path Analysis
Versi 24.0
A
nalisis jalur (path analysis) menganalisis hubungan sebab akibat
merupakan pengembangan yang terjadi pada regresi berganda
statistik regresi, sehingga jika variabel bebasnya mempengaruhi
analisis regresi dapat dikatakan variabel tergantung tidak hanya secara
sebagai bentuk khusus analisis jalur. langsung, tetapi juga secara tidak
Analisis jalur digunakan untuk langsung (Robert D. Rutherford 1993
melukiskan dan menguji model dikutip oleh Sarwono, 2007).
hubungan antar variabel yang Dalam pengujian hubungan kausal
berbentuk sebab akibat (Sugiyono, tersebut yang didasarkan pada teori
2009). Analisis jalur dapat digunakan yang memang menyatakan bahwa
untuk: (1) melihat hubungan antar variabel yang dikaji memiliki
variabel dengan didasarkan pada hubungan secara kausal. Analisis jalur
model; (2) menggambar dan menguji bukan ditujukan untuk menurunkan
suatu model matematis sesuai dengan teori kausal, melainkan dalam
persamaan yang mendasarinya; (3) penggunaannya harus didasarkan pada
mengidentifikasi jalur penyebab suatu teori yang menyatakan bahwa
variabel tertentu terhadap variabel hubungan antar variabel tersebut
lain yang dipengaruhinya; dan (4) bersifat kausal. Dengan demikian,
menghitung besarnya pengaruh satu kuat lemahnya teori yang digunakan
variabel independen (exogenous) atau dalam menggambarkan hubungan
lebih terhadap variabel dependen kausal tersebut menentukan dalam
(endogenous) lainnya. Analisis jalur penyusunan diagram jalur dan
71
Rasmen Adi
sebaiknya data diubah dengan jalur mana yang paling tepat bagi
72
Pengolahan Data
Versi 24.0
Mengacu pada judul penelitian di atas maka dibuat model jalur berikut.
Kualitas
pelayanan
(X1)
3
1
Kepuasan Loyalitas
5
konsumen konsumen
(Y) (Z)
2
4
Citra
perusahaan
(X2) 1, 2, 3, 4 dan 5 = koefisien regresi
standarized pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat.
73
Rasmen Adi
Regression-1
[DataSet1] D:\DATA PERSEPSI KONSUMEN_1.sav
74
Pengolahan Data
Versi 24.0
Regression-2
[DataSet1] D:\DATA PERSEPSI KONSUMEN_1.sav
75
Rasmen Adi
76
Pengolahan Data
Versi 24.0
77
Rasmen Adi
0,129618 0,129618
𝑧= 𝑧=
√0,000664196 + 0,000771082 √0,001583642 + 0,000926472
0,129618 0,129618 0,129618 0,129618
𝑧= = 𝑧= =
√0,001435258 0,037884797 √0,002510114 0,050101037
𝑧 = 3,121252 𝑧 = 2,587132
Hasil perhitungan dengan Sobel jika Hasil perhitungan dengan Sobel jika
dikaitkan dengan kriteria mediasi di dikaitkan dengan kriteria mediasi di
atas z = 3,121252 > 1,96, maka Ho atas z = 2,587132 > 1,96, maka Ho
ditolak dan Ha diterima. Artinya ditolak dan Ha diterima. Artinya
hipotesis 6 teruji kebenarannya. hipotesis teruji kebenarannya.
Variabel kepuasan konsumen Variabel kepuasan konsumen
merupakan mediasi pengaruh merupakan mediasi pengaruh
kualitas layanan terhadap loyalitas kualitas layanan terhadap loyalitas
konsumen. konsumen.
Catatan : Perhitungan Sobel dapat
2. Pengujian mediasi kepuasan pula dibantu Sobel Test Calculator
konsumen pada pengaruh citra yang dapat diunduh pada laman
perusahaan terhadap loyalitas https://www.danielsoper.com/sta
konsumen. Untuk analisis tersebut tcalc/calculator.aspx?id=31
memanfaatkan hasil olahan tabel
coefficients regresi-1 dan regresi-2. Rasmen Adi
78