FORM/SPMI-UKMC/B.

002
UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS
UJIAN AKHIR SEMESTER
Dibuat oleh:
Mata Kuliah : SPIRITUALITAS IKMC
Kode Mata Kuliah : UNI0620
Program Studi/Fakultas : Laboratorium Medis DIV/FAKULTAS
ILMU KESEHATAN
(C. Kristianto, SCJ.,Lic. Past)
SKS : 2
Tahun 2020/2021/ PENDEK
Akademik/Semester:
SifatUjian : BUKA BUKU Diperiksa oleh Kaprodi
Hari /Tanggal : KAMIS, 2 SEPTEMBER 2021
Waktu : 13.00 – 14.40 W.I.B.
Kelas : Materikulasi
Dosen Pengampu : Rm. C. Kristianto,SCJ., Lic. Past.
Tipe ujian: Mengumpulkan Tugas
Activities pada Lumen: Assignment

Petunjuk:
1. Berdoalah sebelum memulai !
2. Bacalah soal dengan seksama sebelum menjawab !
3. Dilarang bekerja sama, jika diketahui maka ujian dianggap gagal dan akan diberi nilai E !
4. Jawaban ditulis dikertas folio, tulisan tangan.
5. Jawaban di kirim dalam bentuk PDF. Silahkan kirim ke krist.scj@gmail.com

SOAL:

Buatlah deskripsi yang lengkap tentang Pribadi yang menghidupi nilai-nilai

CHAMPION (Charity, Humanity, Altruism, Managing capacity, Persistence,
Integrity, Open minded, Novelty). Jelaskan di dalamya tentang pandangan
hidupnya, pandangannya tentang manusia, tentang cinta kasih, tentang relasinya
dengan sesama, tentang prinsip-prinsip hidupnya. (Kerjakan minimal 1 halaman
folio).

SELAMAT BEKERJA DENGAN JUJUR

TUHAN MEMBERKATI.
NAMA : OPPIE RULIANI
NIM : 2134013 P

Charity merangkum nilai cinta kasih dan kemurahan hati. Cinta kasih dapat diartikan sebagai
perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasih. Dalam
kehidupan sehari – hari sebagai makhluk sosial manusia tidak bisa hidup sendiri, kita selalu
berdampingan dengan orang lain, baik itu orang tua, saudara, pasangan, dan rekan kerja. Untuk
itu, kita dituntut untuk memahami satu sama lain, artinya kita belajar untuk misalnya tidak
egois, tidak mudah marah, mudah memaafkan, dan lain-lainnya. Sehingga dengan sendiri nya
rasa cinta kasih itu akan muncul.

Tujuan hidup manusia ialah kebenaran yang mutlak atau kebahagiaan kekal, dekat bersama
Tuhan. Selain itu, nilai hidup manusia tergantung kepada nilai kerjanya yang didasari oleh
keinginan memuliakan Tuhan. Dengan kata lain Humanity berorientasi pada kemanusiaan
termasuk mengembangkan rasa solider, peka dan hormat kepada sesama. Hal ini selaras dengan
semboyan negara kita yaitu Bhineka Tunggal Ika yang artinya “Berbeda-beda tetapi tetap satu”.
KeBhinnekaan agama sangat rentan akan konflik, tetapi dengan semangat persatuan dan
semboyan Bhinneka tunggal ika konflik tersebut dapat dikurangi dengan cara saling toleransi
antar umat beragama. Setiap agama tidak mengajarkan untuk menganggap agamanya yang
paling benar tetapi saling menghormati dan menghargai perbedaan sehingga dapat hidup rukun
saling berdampingan dan tolong menolong di masyarakat.

Altruism adalah paham yang memperhatikan kesejahteraan orang lain dan memangkas egoisme.
Ini berarti kita ditantang untuk mengutamakan kepentingan orang lain dan rela berkorban. Kita
diajak keluar dari diri sendiri dan lebih mengutamakan kepentingan orang lain yang
membutuhkan bantuan.

Managing capacity bertujuan untuk optimasi unjuk kerja dan efisiensi dan untuk membuat
perencanaan terkait hasil kerja. Contoh ini adalah kemampuan manajemen dalam mengatur
waktu, membuat agenda atau jadwal kegiatan, berkomunikasi lisan dan tertulis.
Persistence berarti mempunyai daya juang, gigih dan Tangguh. Pribadi yang gigih atau tangguh
adalah pribadi yang tidak merasa lemah terhadap sesuatu yang terjadi dan menimpanya. Pribadi
ini selalu menganggap sesuatu yang terjadi itu dari segi positifnya. Pribadi tangguh ini bukan
saja semata-mata secara fisik. Tapi lebih penting justru adanya sifat positif dalam jiwanya yang
begitu tangguh dan kuat. Seseorang menjadi kuat, pada dasarnya karena mentalnya kuat.
Seseorang menjadi lemah, karena mentalnya lemah.Pembentukan sifat pribadi tangguh ini adalah
berawal dari sifat optimisme yang menyelimuti pola pikir orang tersebut.

Itegrity atau integritas adalah bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kebijakan
lembaga serta kode etik profesi, walaupun dalam keadaan yang sulit untuk melakukan ini.
Pribadi berintegritas adalah pribadi yang mempertahankan tingkat kejujuran dan etika yang
tinggi dalam perkataan dan tindakannya sehari-hari. Setiap orang perlu
membangun integritas dirinya, agar dapat membangun integritas kelompok dan organisasi di
mana ia berada, berbicara sesuai kenyataan, selalu menepati apa yang dijanjikan, konsisten
dalam perkataan dan perbuatan.

Openmindedness  merupakan sikap terbuka dan berwawasan luas (dengan adanya pandangan
baru yang datang dari orang lain). Membuka pikiran terhadap hal-hal yang baru, pendapat-
pendapat baru, masukan-masukan, entah itu berbentuk nasehat maupun kritik tajam sekalipun.
Sederhananya openmindedness merupakan suatu sikap toleran terhadap pendapat orang lain.
Dengan mempertimbangkan sudut pandang lain saat kita melihat suatu hal. Tanpa men-judge
pandangan orang lain. Menjadi pribadi yang open minded bukan berarti kita harus setuju dengan
pendapat orang lain. Tetapi saat kita menghargai dan mempertimbangkan pendapat mereka, kita
sudah cukup open minded, karena perbedaan merupakan suatu hal wajar.

Novelty yang berarti menyukai ide-ide baru, kreatif dan inovatif. Seseorang yang kreatif
bukanlah selalu menemukan hal baru, namun ia selalu melihat segala sesuatu dengan cara
berbeda dan baru, dan biasanya tidak dilihat oleh orang lain. Orang yang kreatif, pada umumnya
mengetahui permasalahan dengan sangat baik dan disiplin, biasanya dapat melakukan sesuatu
yang berbeda dari cara-cara yang biasa.