Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH

No. Tahapan Deskripsi

Analisis Lingkungan Belajar

Sumber Daya Alam, Sosial,


1. Letak geografis area kota, pemanfaatan sumber daya untuk
dan Budaya
berwirausaha , lingkungan sosial padat penduduk,

• BT2N (Biaya Tidak Tertanggung Negara) yaitu iuran orang


tua/wali
2. Sumber Pendanaan • Dana BOS ( Bantuan Operasional Sekolah)
• BPOPP (Biaya Penyelengaraan Operasional Penyelenggara
Pendidikan )

Sistem dan Kebijakan Peratuaran dan program dari pemerintah daerah keterkaitan
3.
Daerah dengan kegiatan di satuan pendidikan

IDUKA dalam pelaksanaan prakerin, Instansi / Industri untuk kelas


4. Kemitraan unggulan, puskesmas, instansi sekitar yang sudah menjadi mitra
sekolah

Analisis Kebutuhan Sekolah

Latar belakang keluarga, sosial dan ekonomi beragam, motivasi


1. Peserta Didik
belajar rendah, latar belakang geografis (daerah asal) yang
beragam,

Guru dan Tenaga


2. Perlu penguatan dan peningkatan kompetensi guru dan tenaga
Kependidikan
kependidikan yang berkelanjutan

3. Sarana dan Prasarana Fasilitas ruang praktek dan kelas cukup, perlu ditambahkan lagi
fasilitas belajar dan praktek kerja serta pendukung pembelajaran
ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH
No. Tahapan Deskripsi

Menjadi lembaga pendidikan yang berstandar internasional dalam bidang


1. Visi Teknologi yang mencetak sumber daya manusia berakhlaqul karimah,
berarakter kuat dan cerdas untuk menjadi sekolah vokasi terbaik.

1. Membiasakan civitas akademika bertindak sesuai dengan nilai luhur


budaya bangsa yang berasal dari ajaran agama yang di anut dan nilai
sosial budaya .
2. Melaksanakan SMM yang berbasis ISO 9001:2015 untuk mengukur
keberhasilan dan keberlanjutan program kerja sekolah dan kinerja
pendidik dan tenaga kependidikan .
3. Melaksanakan Budaya Industri dengan didasari motto success by
discipline di lingkungan sekolah .
4. Mewujudkan prestasi akademik dan non akademik yang kompetitif baik
guru, karyawan dan peserta didik/siswa, pada kejuaraan atau lomba
2. Misi
ditingkat internal sekolah, regional, nasional dan internasional
5. Melaksanakan proses belajar mengajar yang mengacu pada standar
kompetensi kerja nasional maupun standart kompetensi kerja
internasional sekaligus mempertimbangkan kemampuan dasar baik bagi
guru ataupun siswa dengan tetap berpedoman pada kurikulum terbaru .
6. Menambah jumlah dan memperkuat kerjasama dengan kawasan industri
dan kawasan ekonomi khusus nasional ataupun asing dan instansi terkait,
untuk meningkatkan nilai tawar sekolah ditingkat lokal, regional, nasional
dan internasional secara kualitas, baik untuk inputan peserta didik / siswa
dan hasil tamatannya.

1. Tercapainya tindakan sesuai sesuai dengan nilai luhur budaya bangsa


yang berasal dari ajaran agama yang di anut dan nilai sosial budaya oleh
civitas akademika melalui proses pembiasaan.
2. Terpantau dan terukur nya nilai keberhasilan dan keberlanjutan program
sekolah dan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dengan
pelaksanaan Sekolah berbasis Manajemen mUtu ISO 9001:2015 .
3. Terbentuknya karakter disiplin dengan penerapan budaya indsutri success
by discipline .
3. Tujuan
4. Terciptanya karakter kreatif, dan bernalar kritis dengan perwujudan
prestasi akademin dan non akademik di lingkungan kompetitif .
5. Terbentuknya karakter berkebinakanaan global, mandiri dan bernalar kritis
dengan pelaksanaan proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang
ditetapkan .
6. Tercapainya kerja sama yang meningkatkan nilai tawar sekolah di
lingkungan industri dengan perluasan kerjasama kawasan industri dan
ekonomi khusus.

Anda mungkin juga menyukai