Kredit Usaha Rakyat (KUR)
KREDIT USAHA RAKYAT (KUR)
Copyrighted @ IUP 2012
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA
Bank Bukopin, Bank Syariah Mandiri dan Bank BTN serta
KUR merupakan kredit modal kerja dan kredit
investasi yang disediakan secara khusus untuk unit usaha
produktif melalui program penjaminan kredit.
Perseorangan, kelompok atau koperasi dapat
mengakses program ini dengan kredit maksimum Rp.500
juta termasuk KUR mikro (plafon sampai dengan Rp. 20
juta) yang diberikan kepada usaha mikro, kecil,
menengah dan koperasi (UMKM-K) yang memiliki usaha
produktif dan akan mendapat penjaminan dari
perusahaan penjamin.
UMKM dan Koperasi harus merupakan usaha
produktif yang layak (feasible), namun belum bankable.
KUR mensyaratkan bahwa agunan pokok kredit adalah
proyek yang dibiayai, namun karena agunan tambahan
yang dimiliki oleh UMKM-K pada umumnya kurang, maka
sebagian di cover dengan program penjaminan.
Besarnya coverage penjaminan maksimal 70%
dari plafon kredit dan 80% khusus untuk sektor
pertanian/perikanan. Coverage oleh lembaga penjamin
seperti Askrindo dan Jamkrindo. Sumber dana KUR
sepenuhnya berasal dari dana komersil bank. Tingkat
bunga maksimum 16% per tahun. Masa pinjam kredit
modal kerja maksimum 3 tahun dan untuk investasi
maksimum 5 tahun.
Tujuan program KUR bidang Kelautan dan
Perikanan bagi pelaku usaha mikro, kecil, menengah dan
koperasi (UMKMK) adalah : 1) memenuhi kebutuhan
permodalan bagi masyarakat KP, 2) Meningkatkan
pengembangan usaha bidang KP 3) Meningkatkan
pendapatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat KP.
Ada tiga skim KUR, yaitu: KUR Ritel, KUR Mikro, KUR
Linkage.
Skim kredit yang bisa diakses bagi sektor perikanan
adalah KUR Mikro (plafond kredit di bawah Rp. 20 juta)
dan KUR Linkage (plafond kredit Rp. 20-500 juta).
Bank pelaksana KUR meliputi 19 bank yaitu 6
(enam) bank umum: Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI,
13 (tiga belas) Bank Pembangunan Daerah (BPD) yaitu:
Bank Nagari, Bank DKI, Bank Jabar Banten, Bank Jateng,
Bank DIY, Bank Jatim, Bank NTB, Bank Kalbar, Bank
Kalsel, Bank Kalteng, Bank Sulut, Bank Maluku, dan Bank
Papua.
1) Persyaratan umum bagi calon debitur KUR bidang
Kelautan dan Perikanan (KP):
- Individu/perorangan, kelompok dan koperasi
dengan usaha di bidang KP yang layak (feasible
tapi belum bankable)
- Tidak sedang menerima kredit pembiayaan modal
kerja dan/atau investasi dari perbankan dan/atau
yang tidak menerima kredit program dari pemerintah
- Dapat sedang menerima kredit konsumtif (KPR,
kredit kendaraan bermotor dll)
2) Persyaratan khusus:
(a) Debitur Perorangan:
- Surat keterangan berusaha
- Identitas (KTP, kartu keluarga)
- NPWP (untuk kredit di atas Rp.50 juta)
- Pengalaman di bidang usaha 1 tahun
- Fotocopy rekening bank selama 6 bulan
terakhir
- Fotocopy bukti kepemilikan rumah
tinggal/tempat usaha
(b) Debitur Kelompok
- Lokasi dan jenis usaha sama
- Kegiatan usaha kelompok dapat dilakukan
secara mandiri atau bekerjasama dengan mitra
usaha yang dibuat secara tertulis
- Kelompok terdaftar pada dinas KP setempat
- Mempunyai anggota yang melakukan usaha
produktif
- Mempunyai pengurus aktif minimal ketua,
sekretaris dan bendahara
- Mempunyai aturan kelompok yang disepakati
seluruh anggota
- Mempunyai pembukuan keuangan
 - Membuat surat pernyataan tanggung renteng.
3) Mekanisme Penyaluran:
(a) Langsung dari bank pelaksana ke UMKMK
- Bank melakukan analisa kelayakan usaha calon
b. Menjaminkan agunan kepada bank pelaksana
- Lembaga linkage mewakili UMKMK mengajukan
permohonan kredit kepada bank pelaksana Mekanisme Kredit Usaha Rakyat (KUR)
- Bank pelaksana melakukan pengecekan Sistem
Informasi Debitur dan melakukan analisa DEPARTEMEN KELAUTAN
Kementerian &Perikanan
Kelautan dan PERIKANAN

debitur KUR bidang KP kelayakan. Dalam hal dinyatakan layak, maka

- Bank mengajukan permohonan penjaminan bank pelaksana memberikan persetujuan DINAS PROV/KAB/KOTA

kepada perusahaan penjamin kredit/pembiayaan tersebut dengan mekanisme

- Maksimal penjaminan sebesar 80 % sebagai berikut: TPT / UPP
Pendampingan (3) Kredit

- Dari plafon kredit yang diberikan, selanjutnya

Pembudidaya
Ikan
(1) Pengajuan
a. Berdasarkan kuasa dari Bank pelaksana, Kredit
perusahaan penjamin menerbitkan sertifikat
maka lembaga linkage menandatangani (2) Penjaminan - Mitra
penjaminan. Kredit - Koperasi
perjanjian kredit/pembiayaan dengan UMKMK - Perusahaan Inti

(b) Tidak langsung melalui lembaga Linkage dengan atau LEMBAGA PENJAMIN KREDIT (4) SI Pelunasan
pola executing Kredit
b. Berdasarkan kuasa dari UMKMK, maka
- Lembaga linkage mengajukan permohonan BANK

lembaga linkage menandatangani perjanjian (2) Penjaminan Kredit

kredit pembiayaan kepada bank pelaksana

kredit/pembiayaan dengan bank pelaksana SPU & ASKRINDO

- Bank pelaksana melakukan pengecekan Sistem

- Bank mengajukan permohonan penjaminan
Informasi debitur dan melakukan analisa

Copyrighted @ IUP 2012

kepada perusahaan penjamin. Perusahaan
kelayakan. Dalam hal dinyatakan layak, maka
penjamin menerbitkan sertifikat penjaminan atas
bank pelaksana memberikan persetujuan
nama masing-masing UMKMK
kredit/pembiayaan dengan menandatangani
- Lembaga linkage meneruspinjamkan
perjanjian kredit/pembiayaan dengan lembaga
kredit/pembiayaan yang diterima dari bank
linkage.
pelaksana kepada debitur UMKMK. Debitur
- Bank pelaksana mengajukan permintaan
UMKMK melakukan pembayaran kewajiban
penjaminan kredit/pembiayaan kepada
kredit/pembiayaan kepada Bank Pelaksana
perusahaan penjamin . Perusahaan penjamin
melalui lembaga linkage.
menerbitkan Sertifikat Penjaminan atas nama
Lembaga Linkage.
- Lembaga linkage menyalurkan
kredit/pembiayaan yang diterima dari Bank Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya
Pelaksana kepada debitur UMKMK dari lembaga Direktorat Usaha Budidaya
linkage. Jl. Harsono RM No.3 Ragunan Pasar Minggu
- Debitur UMKMK melakukan pembayaran Jakarta Selatan
kewajiban kredit/pembiayaan kepada lembaga
Telp / Fax (021) 78836255
linkage.
(c) Tidak langsung melalui lembaga Linkage dengan
pola channeling
- Dalam rangka mendapatkan kredit/pembiayaan
dari bank pelaksana, UMKMK memberikan
kuasa kepada pengurus lembaga linkage untuk:
a. Mengajukan kredit kepada bank pelaksana