Definisi KUR
Merupakan kredit modal kerja dan/atau investasi kepada debitur
yang mempunyai usaha produktif dan layak, yang sumber
dananya bersumber dari Bank Pelaksana, dengan subsidi bunga
dari Pemerintah.
Tujuan KUR
• Meningkatkan dan memperluas penyaluran KUR kepada
usaha produktif
• Meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro, kecil dan
menengah
• Mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga
kerja.
3
3
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Kriteria Debitur KUR
Calon penerima KUR harus mempunyai usaha produktif dan layak yang telah berjalan
minimum 6 (enam) bulan.
Calon penerima KUR dapat sedang menerima kredit secara bersamaan yaitu, KUR
pada penyalur yang sama, KPR, Kredit/leasing kendaraan bermotor roda dua untuk
tujuan produktif, Kredit dengan jaminan Surat Keputusan Pensiun, Kartu Kredit,
Kredit Resi Gudang, dan Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga.
4
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
KREDIT USAHA RAKYAT (KUR)
Fasilitas kredit bagi para pelaku UMKM untuk memenuhi kebutuhan modal kerja/investasi
Limit s.d Rp.10 Juta
Tenor Maks 36 bulan utk KMK & maks 60 bulan utk KI
Bunga 6% eff p.a
KUR
SUPER Agunan Tidak dipersyaratkan agunan tambahan
MIKRO Kriteria lain Untuk pekerja yang kena PHK atau Ibu Rumah Tangga dgn usaha produktif
KUR Agunan 1. Limit kredit s.d Rp.100 juta : tidak dipersyaratkan agunan tambahan
KECIL 2. Limit kredit > Rp.100 juta s.d Rp.500 juta : dipersyaratkan agunan berupa berupa SHM/
SHGB/ SHGU/ Hak Milik Rusun/BPKB dengan nilai agunan min 70% dan maks < 100% dari
limit kredit
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
C
h 5C
Prinsip Penilaian
a
Cr
Penilaian atas karakter, integritas, kejujuran dan itikad baik dari debitur bersangkutan.
Character ha Penilaian dilakukan melalui analisa aspek manajemen & legal
ca
Ctr
Penilaian atas kemampuan debitur untuk memenuhi kewajibannya atas modal sendiri.
Capital h
ea Penilaian dilakukan melalui analisa aspek keuangan
acr
C tr Penilaian atas kemampuan debitur menjalankan usahanya sehingga menghasilkan laba
Capacity eah yang optimal. Penilaian dilakukan melalui analisa aspek keuangan, pemasaran, teknis
produksi, dan aspek terkait lainnya.
car
tr Penilaian atas hal-2 yang berada di luar kontrol debitur seperti prospek sektor ekonomi,
Condition e a persaingan, pengaruh tingkat suku bunga, kondisi politik, bencana alam, dll. Penilaian
dilakukan melalui analisa aspek lingkungan bisnis dan industri.
rc
t
Penilaian atas jaminan yang diserahkan oleh debitur berupa jaminan kebendaan.
Collateral e
r
3. Minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah pada saat pengajuan permohonan kredit.
Tidak sedang menerima kredit produktif, kecuali KUR pada penyalur yang sama, KPR, Kredit/leasing
4. kendaraan bermotor roda dua untuk tujuan produktif, Kredit dengan jaminan Surat Keputusan
Pensiun, Kartu Kredit, Kredit Resi Gudang, dan Kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga
Jika sedang memiliki fasilitas kredit, harus dalam kolektibilitas Lancar berdasarkan informasi Debitur
5.
pada SLIK OJK (akan dilakukan oleh Bank)
7
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Persyaratan Dokumen KUR
Selain dokumen di atas, calon debitur juga dipersyaratkan melakukan pengisian Form Aplikasi Pengajuan KUR
8 8
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Contoh Form Aplikasi Pengajuan KUR
Pengajuan Permohonan
2
Dokumen: KTP, KK, Surat Nikah, SKU
3 Kunjungan Nasabah
Petugas Bank Mengunjungi Calon Debitur
untuk Verifikasi Dokumen dan Lahan
4
Analisa Kredit
Cek SLIK dan proses kredit di sistem
3 hari setelah dokumen lengkap Tanda Tangan PK
Perusahaan Inti
Telah memiliki rekening operasional di Bank Penyalur Tidak termasuk dalam Daftar Hitam Bank Indonesia
Memiliki infrastruktur yang mendukung bisnis Menyampaikan data Calon Petani Calon Lahan (CPCL)
Memiliki kontrak pembelian (PO) dengan Menyiapkan Rencana Definitif Kebutuhan (RDK) untuk
Offtaker
Peran Offtaker
Peran Gapoktan/Poktan
1. Merekomendasikan petani binaan yang menyetorkan gabah ke Offtaker
Kelompok tani dan Gapoktan/Koperasi tani berfokus pada
2. Membeli hasil panen dari petani
peningkatan produktivitas petani (melakukan
3. Berkolaborasi dengan dinas pertanian, akademisi maupun praktisi dalam peningkatan produktivitas
pendampingan) dan mendapatkan kepastian hasil panen
maupun operasional pabrik
dengan diserap oleh Offtaker
4. Mengolah hasil panen lebih lanjut sehingga bernilai lebih tinggi
5. Memasarkan hasil petani dan olahan lebih lanjut ke berbagai pasar seperti pasar tradisional,
modern retail, penjualan online, dan dapat berorientasi ekspor
FITUR KETERANGAN
Offtaker
Setelah Panen
Petani menyerahkan hasil panen jagung kepada Poktan/ c. Offtaker memotong hasil penjualan sejumlah kewajiban kredit
a. Trader. petani debitur dan diserahkan kepada Bank Mandiri.
Poktan menjual jagung kepada offtaker dengan harga sesuai
b. kesepakatan. d. Offtaker menyerahkan hasil panen yang sudah dipotong
kewajiban kredit kepada Poktan/ Trader.
Poktan/ Trader menyerahkan hasil penjualan panen
e. kepada petani setelah dipotong kewajiban kreditnya.
16
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Komponen Pembiayaan KUR Tani Jagung
Per 1 siklus musim tanam, per 1 Hektar lahan
No Jenis Kebutuhan Total Kebutuhan (Rp) No Jenis Kebutuhan Total Kebutuhan (Rp)
Cost structure yang dibutuhkan petani dalam satu siklus tanam per 1 Ha lahan maksimal
adalah sebesar Rp.9.038.000,- dibulatkan menjadi Rp. 9.000.000,-
FITUR KETERANGAN
18
© PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.