Anda di halaman 1dari 21

RANCANGAN AKTUALISASI

Optimalisasi Penanganan Sampah Sampel infeksius di


laboratorium Rumah sakit Ramela Muata Tami Kota
Jayapura

Disusun Oleh :
NAMA : ………………………………………………
NDH : 4 (EMPAT)

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


GOLONGAN III ANGKATAN ………..

BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KOTA


JAYAPURA
BEKERJASAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI
PAPUA
JAYAPURA
2021

ix
LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan …..


Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura
Bekerjasama Dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Papua
Tahun 2021

Nama : ………………………
NIP : ………………………
Instansi : ………………………
Jabatan : ………………………
Nomor Daftar Hadir : ………………………

JUDUL RANCANGAN AKTUALISASI

“…………………………………………………………………”

Disetujui untuk disampaikan pada Evaluasi Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar


Golongan III Angkatan II Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura
Bekerjasama Dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Papua Tahun
2021.

Serui, 28 Juni 2021

Menyetujui,

Coach Mentor

Rudolf Rumbino,ST, MT ……………………………


NIP. 19661105 1996 03 1 002 NIP. …………………………

LEMBAR PERSETUJUAN HASIL PERBAIKAN


EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

ii
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan …..
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura
Bekerjasama Dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Papua
Tahun 2021

Nama : ………………………..
NIP : ………………………..
Instansi : ………………………..
Jabatan : ………………………..
Nomor Daftar Hadir : ………………………..

JUDUL RANCANGAN AKTUALISASI

“………………………………………………………………..”

Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukkan dari Penguji, Coach dan
Mentor pada tanggal 29 Juni 2021.

Serui, 29 Juni 2021

Menyetujui,
Coach Mentor

Rudolf Rumbino,ST, MT …………………………..


NIP. 19661105 1996 03 1 002 NIP. …………………………

Penguji

……………………………..
NIP. ……………………….

LEMBAR PENGESAHAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan ….


Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura
Bekerjasama Dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
iii
Provinsi Papua
Tahun 2021

Nama : …………………………
NIP : …………………………
Instansi : …………………………
Jabatan : …………………………
Nomor Daftar Hadir : …………………………

JUDUL RANCANGAN AKTUALISASI


“……………………………………………………………………………………”
Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukkan dari Penguji, Coach dan
Mentor pada tanggal 29 Juni 2021.

Serui, 29 Juni 2021


Menyetujui,
Coach Mentor

Rudolf Rumbino,ST, MT …………………………..


NIP. 19661105 1996 03 1 002 NIP. …………………………

Mengetahui,

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan


Kota Jayapura

Dr. Robert J. Betaubum, S.Pd, MM


NIP. 19691018 200008 1 001

LEMBAR PENGESAHAN

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III


Angkatan …… Tahun 2021

Judul : Pengoptimalan Monitoring Obat Expire date (ED) di

iv
Puskesmas …………..
Nama :
Nomor Daftar Hadir : 4 (Empat)
Instansi : Puskesmas ……………………

Telah diseminarkan pada :


Hari : Rabu
Tanggal : 29 Juni2021
Jam : 08.30 WIT
Tempat : Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Jayapura

diperbaiki sesuai semua saran masukan dalam Seminar Rancangan Aktualisasi.

Mentor

PERNYATAAN PERBAIKAN Penguji


Coach RANCANGAN AKTUALISASI
…………………………..
NIP. …………………………
PERNYATAAN PERBAIKAN

Rudolf Rumbino,ST,RANCANGAN
MT AKTUALISASI
…………………………..
NIP. 19661105 1996 03 1 002 NIP. …………………………
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Arianto
Nomor Daftar hadir : 4 (Empat)
Instansi : Puskesmas ………..

v
Judul Rancangan Aktualisasi : Pengoptimalan Monitoring Obat Expire Date (ED) di
Puskesmas ………..

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa rancangan aktualisasi berjudul sebagaimana


tersebut diatas telah diperbaiki sebagaimanan mestinya sesuai dengan saran dan masukan
dari seminar yang dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Rabu, 29 Juni 2021
Waktu : 08.30 - 09.00 WIT
Tempat : Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota
Jayapura

Dengan ketentuan bahwa apabila dikemudian hari terdapat hal-hal yang tidak sesuai
dengan pernyataan ini, maka saya bersedia menerima segala konsekuensi yang
ditimbulkannya.

Serui, 29 Juni 2021

Yang membuat pernyataan,

……………………………………
NIP. ………………………..

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur penyusun ucapkan kepada Allah SWT, berkat rahmat dan

hidayah-Nya penyusun dapat menyelesaikan laporan aktualisasi dengan judul :

vi
PengoptimLn Monitoring Obat Expire Date (ED) di Puskesmas Waena sebagai salah satu

persyaratan kelulusan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan III.

Dalam menyusun laporan aktualisasi ini, penyusun mendapatkan bimbingan,

bantuan, dan dukungan dari banyak pihak sehingga laporan aktualisasi ini dapat

terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, penyusun menyampaikan ucapan terima kasih

kepada pihak-pihak yang berkontribusi dalam penulisan laporan ini, antara lain:

1. Kepala BPSDM Provinsi Papua yang telah memfasilitasi penyelenggaraan Pelatihan

Dasar CPNS Tahun 2021

2. Kepala BKPP Kota Jayapura yang telah memberikan ijin mengikuti Pelatihan Dasar

CPNS Tahun 2021

3. Terida M. Yansip, S.Sos, MM selaku Penguji yang telah memberikan saran dan

masukan serta penilaian laporan aktualisasi dalam seminar

4. Elisabeth J. Urbinas, SP, MM selaku coach atas semua inspirasi, dorongan, masukan

dan bimbingannya dalam penyusunan laporan aktualisasi ini

5. Korina Beris, SKM selaku mentor atas semua arahan, motivasi, dukungan, masukan

dan bimbingan selama program aktualisasi

6. Ayahanda, Ibunda dan kakak-adik yang mendoakan, membimbing, menasehati,

mendukung, dan memotivasi

7. Keluarga besar Puskesmas Waena Kota Jayapura atas dukungan dan kerjasamanya

8. Seluruh Widyaiswara dan Panitia yang telah mendampingi dan memberikan ilmu

pengetahuan selama pelatihan dasar CPNS ini berlangsung

9. Keluarga besar peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan III tahun 2021

yang setia menemani dan mendukung

Penyusun menyadari bahwa tentu dalam penyusunan ini masih terdapat banyak

kekurangan maka sangat mengharapkan masukan dan saran guna perbaikannya.

vii
Jayapura, 26 Juni 2021

Penulis

viii
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL....................................................................................................................

LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................................i

LEMBAR PERSETUJUAN HASIL PERBAIKAN.............................................................iii

LEMBAR PENGESAHAN EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI.......................iii

LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................................iv

PERNYATAAAN PERBAIKAN..........................................................................................v

KATA PENGANTAR...........................................................................................................vi

DAFTAR ISI.........................................................................................................................ix

BAB I 1

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI..............................................................................6

A. Identifikasi Isu..............................................................................................................6

B. Perumusan dan Penetapan Isu......................................................................................6

C. Rancangan Pemecahan Isu...........................................................................................8

BAB III PENUTUP..................................................................................................................

17

17

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

9
Rumah sakit Ramela Muara Tami adalah Rumah Sakit milik pemerintah kota
yang di resmikan 12 November 2020 oleh Walikota Jayapura dan mulai beroprasi
pada tanggal 1 Desember 2020. Rumah Sakit Ramela merupakan Rumah sakit tipe D
yang berloksi di Koya Barat Distrik Muara Tami. Hadirnya Rumah sakit Ramela
merupakan komitmen pemkot Jayapura dalam memberikan peningkatan kualitas
pelayanan kesehatan kepada warganya.Tersedia Instalasi gawat darurat (IGD) dan
beberapa Polik pelayanan di Rumah Sakit Ramela di antaranya Polik Umum, Polik
Anak, polik Paru, polik gigi. Serta tersedia juga ruang perawatan dan ruang nifas di
kebidanan dan Laboratorium.
Fungsi laboratorium sesuai SOP pelayanan rumah sakit ramela yang terdiri
dari pemeriksaan darah lengkap. pemeriksaan widal , pemeriksaan stik gula, asam
urat, chlestrol, pemeriksaan golongan darah, urin lengkap , pemeriksaan hbsag ,hiv ,
pemeriksaan covid .
Untuk penanganan sampah sampel infesius yang di lakukan di rumah sakit
ramela sesuai dengan sop pelayanan laboratorium dan tidakan yang di lakukan
petugas laboratorium dalam penaganan siap sedia ,cepat tanggap serta akurat .
Saat ini penanganan sampah sampel infeksius di RS Ramela belum ditangani
secara baik. Saat ini sampah tersebut hanya diletakan pada safety box dan plastic
infeksius dan menunggu pengambilan sampah sampel infeksius tersebut oleh petugas
dari Dinas Kesehatan Kota Jayapura untuk dimusnahkan. Namun dalam kenyataannya
sampah tersebut dapat diambl dalam waktu yang cukup lama yaitu bisa mencapai 30
hari lebih yang seharusnya diambil setiap 1 atau 2 hari sehingga tidak menimbulkan
bau yang tidak sedap.
Oleh karena itu melalui rancangan aktualisasi ini penulis berniat
mengoptimalkan penanganan sampah sampel infeksius pada Rumah Sakit Ramela
Koya Barat. Selain itu penulis memiliki peran untuk menerapkan prinsip dasar
ANEKA yang diharapkan dapat mendorong terwujudnya ASN yang profesional dan
berkarakter sehingga mutu pelayanan dapat ditingkatkan secara bertahap dan
berkesinambungan serta dapat menjalankan tugas, peran dan fungsi ASN sebagai
pelaksana kebijakan publik, pelayan publik sekaligus perekat dan pemersatu bangsa.

B. Tujuan dan Manfaat


1. Tujuan
1.1 Meningkatkan kebersihan lingkungan Rumah sakit

10
1.2 Menghindarkan infeksi kuman akibat sampeh sampel infeksius di lingkungan
rumah sakit
1.3 Meminimalisir bau yang ditimbulkan akibat sampah sampel infeksius
2. Manfaat
2.1 Terciptanya lingkungan Rumah Sakit yang bersih dan indah
2.2 Terlaksanya SOP penaganan Sampah sampel infeksius

C. Visi dan Misi

1. Visi
Visi pembangunan kesehatan Dinas Kesehatan Kota Jayapura adalah “
Meningkatankan derajat kesehatan masyarakat kota jayapura yang optimal,
melalui upaya pelayanan kesehatan secara terpadu”
2. Misi
Dalam rangka mewujudkan visi Meningkatankan derajat kesehatan masyarakat
kota jayapura yang optimal, melalui upaya pelayanan kesehatan secara terpadu,
maka misi adalah :

1) Memantapkan Manajemen kesehatan yang Dinamis dan akuntabel


2) Meningkatkan kinerja dan Mutu Upaya Kesehatan
3) Memberdayakan Masyarakat dalam bidang Kesehatan
4) Melaksanakan pembangunan Kesehatan yang bersifat komprehensif

D. Tugas dan Fungsi


1. Tugas
Analis kesehatan bertugas melaksanakan pelayanan laboratorium kesehatan
meliputi bidang hematologi, kimia klinik, mikrobiologi, imunoserologi, patologi
anatomi, toksikologi, kimia lingkungan, biologi dan fisika.Di dalam pelayanan
laboratorium, analis kesehatan melakukan pengujian/analisis terhadap bahan yang
berasal dari manusia atau bahan bukan berasal dari manusia yang tujuannnya
adalah menentukan jenis penyakit, penyebab penyakit, kondisi kesehatan dan
faktor yang berpengaruh pada kesehatan perorangan atau masyarakat

2. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Analis kesehatan mempunyai


fungsi/kewajiban antara lain:
1. Mengembangkan prosedur untuk mengambil dan memproses specimen
2. Melaksanakan uji analitik terhadap reagen dan specimen
3. Mengoperasikan dan memelihara peralatan laboratorium
4. Mengevaluasi data laboratorium untuk memastikan akurasi dan prosedur
pengendalian mutu dan mengembangkan pemecahan masalah yang berkaitan
dengan data hasil uji

11
5. Mengevaluasi teknik, instrument dan prosedur baru untuk menentukan
manfaat kepraktisannya
6. Membantu klinisi dalam pemanfaatan data laboratorium secara efektif dan
efisien untuk menginterpretasikan hasil uji laboratorium
7. Merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan
laboratorium
8. Membimbing dan membina tenaga kesehatan lain dalam bidang teknik
kelaboratoriuman
9. Merancang dan melaksanakan penelitian dalam bidang laboratorium
Kesehatan

BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

12
A. Identifikasi Isu
Berdasarkan hasil pengamatan penulis selama bekerja di Rumah Sakit Ramela Koya
Barat serta berkonsultasi dengan atasan, isu-isu strategis yang menjadi kendala
sampai saat ini yaitu :
1. Belum optimalnya penanganan sampel infesius di laboratorium rumah sakit
2. Belum optimalnya SOP K3 (keselamatan kerja) pada petugas laboratorium rumah
sakit
3. Optimalisasi uji control darah lengkap pada alat hematologi analisa mindre BC
2800
B. Perumusan dan Penetapan Isu

Penetapan salah satu Isu yang menjadi isu prioritas untuk dipecahkan berdasarkan hasi
lindentivikasi sebagaimana tersebut di atas, maka kami menggunaakan matriks USG,
dimana“U”adalah Urgensi yaitu berkaitan dengan mendesaknya waktu yang
diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut semakain mendesak suatu masalah
untuk diselesaikan maka semakin tinggi tingkat urgensi masalah tersebut. sedangkan
“S” adalah Serius yaitu berkaitan dengan dampak dari adanya masalah tersebut
terhadap organisasi. Dampak ini terutama yang menimbulkan kerugian bagi organisasi
dan “G” adalah Growth yaitu berkaitan dengan pertumbuhan masalah. Semakin cepat
berkembang masalah tersebut maka semakin tinggi tingkat pertumbuhannya.
Dari beberapa isu yang telah di identifikasi diatas maka selanjutnya dianalisis dengan
menggunakan alat analisis USG (Urgency, Seriousness & Growth), dengan Skor 1-5
sebagai berikut :
1. Sangat kecil
2. Kecil
3. Sedang
4. Besar
5. Sangat besar

13
Dari beberapa isu yang telah diidentifikasi di atas maka selanjutnya dianalisis dengan
menggunakan alat analisis USG (Urgency, Seriousness & Growth) sebagai berikut :

MATRIX USG

No TOTAL URUTAN
PERMASALAHAN U S G
. SKOR PRIORITAS
Belum optimalnya penanganan sampel 5 4 5 14
1. infesius di laboratorium rumah sakit I

Belum optimalnya SOP K3 (keselamatan 5 4 4 13


kerja) pada petugas laboratorium rumah
2. II
sakit

Optimalisasi uji control darah lengkap 3 4 5 12


3. pada alat hematologi analisa mindre BC III
2800

Tolak ukur Belum optimalnya penanganan sampel infesius di laboratorium


rumah sakit dengan skor 13, merupakan masalah yang mempunyai tolok ukur
tertinggi pada Rumah sakit Ramela Koya Barat Kota Jayapura

14
C. Rancangan Pemecahan Isu

Unit Kerja : Rumah Sakit Ramela Koya Barat


Identifikasi isu : 1. Belum optimalnya penanganan sampel infesius
di laboratorium rumah sakit
2. Belum optimalnya SOP K3 (keselamatan kerja)
pada petugas laboratorium rumah sakit
3. Optimalisasi uji control darah lengkap pada alat
hematologi analisa mindre BC 2800
Isu yang diangkat : Belum optimalnya penanganan sampel infeksius di
laboratorium rumah sakit

Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi Penanganan Sampah Sampel infeksius


di laboratorium Rumah sakit

15
RANCANGAN KEGIATAN

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan Nilai-
Mata Pelatihan Terhadap Visi Misi Nilai Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

1 Konsultasi dengan a. Bertemu dengan Terlaksananya konsultasi Pada saat saya bertemu Kegiatan ini
Mentor Kepala Puskesmas dengan Mentor yang dengan Kepala berkotribusi positif
b. Menjelaskan menghasilkan : Puskesmas saya akan pada pencapaian visi
Maksud dan tujuan
- Arahan dan petunjuk melakukannya dengan misi SKPD yaitu no. 1
c. Mendengar dan
untuk pelaksanaan sopan dan santun yaitu : Memantapkan
menindak lanjuti
rancangan aktualisasi ( Etika Publik ), serta manajemen kesehatan
arahan / petunjuk
selanjutnya. bertanggung jawab yang dinamis dan
Kepala Puskesmas
( Akuntabilitas) akuntabel
kemudian saya akan
mendengarkan arahan
dan petunjuk dengan
dengan teliti, cermat
(Komitmen Mutu)
2 Persiapan pembuatan a. Desain Stiker terlaksananya persiapan Saat mendesain stiker, Kegiatan ini
stiker penanganan b. Diskusi desain pembuatan stiker saya akan mencari berkotribusi positif
sampah sampel stiker dengan penanganan sampah referensi sticker pada pencapaian visi
taman sejawat
infeksius sampel infeksius bertanggung jawab misi SKPD no. 2,
c. Konsultasi desain
( Akuntabilitas ), yaitu : meningkatkan
stiker ke

16
pimpinan / mentor kemudian setelah kinerja dan mutu
d. Mencetak stiker menemukan dan upaya kesehatan
melakukan desainnya,
saya akan
mendiskusikannya
dengan teman2 sejawat
( WoG ) kemudian
mengkoinsultasikan hasil
desain tesebut kepada
mentor dengan sopan
dan benar ( Etika
Publik dan Anti
Korupsi ). Setelah
mendapat persetujuan
dari mentor, saya akan
mencetak sticker sesuai
kebutuhan.dengan
efektif dan efisien
( Komitmen Mutu )
3 Melaksanakan a. Menentukan Terlaksananya Pada saat menetukan Pada kegiatan no. 3
sosialisasi melalui tempat penempelan stiker tempat yang akan turut berkontribusi
penempelan stiker penempelan stiker penanganan sampah ditempel saya akan pada visi/misi no. 2,
b. Penempelan stiker
sampel infeksius melakukannya dengan yaitu : Menngkatkan
17
pada tempat yang efektif dan efisien ( Kinerja dan mutu
telah ditentukan Komitmen Mutu ) agar upaya kesehatan
c. Memberikan mudah dilihan, kemudian
sosialisasi singkat
saya akan melakukan
saat penempelan
sosialisasi ( WoG)
dengan bertanggung
jawab (Akuntabilitas ) .
Selanjutnya saat
memberikan sosialisasi
dengan tidak membeda
- bedakan
( Nasionalisme) dan
bersikap ramah dan
sopan ( etika publik)
4 Persiapan a. Menyiapkan Safety Terlaksananya persiapan Dalam menyiapkan Pada kegiatan no. 4
Pemusnahan Sampel box pemusnahan sampah safety box dan plastik turut berkontribusi
Infeksius b. Menyiapkan plastic sampel infeksius saya akan meneliti pada visi/misi no. 2,
c. Menyiapkan lubang
dengan baik dan benar yaitu : Menngkatkan
bakaran sampah
kualitasnya (Komitment Kinerja dan mutu
Mutu), kemudian saya upaya kesehatan
akan menyiapkan lubang
bakaran sampah secara
efektif dan efisien serta
18
bertanggung jawab
( Komitmen Mutu dan
Akuntabilitas )
5 Pemusnahan Sampah a. Pengambilan Terlaksananya Saat pengambilan Pada kegiatan no. 5
sampel infeksius sampah sampel pemusnahan sampah sampah saya akan turut berkontribusi
infeksius sampel infeksius melakukan dengan pada visi/misi no. 2,
b. Membakar sampah
sangat hati-hati dan yaitu : Menngkatkan
sampel infeksius
bertanggung jawab Kinerja dan mutu
pada lubang bakaran
sesuai SOP upaya kesehatan
c. Memastikan
( Akuntabilitas ).
Sampah sampel
telah terbakar atau
Pada saat membakar

musnah dengan baik sampah saya akan


melakukan dengan
tahapan yang benar (
Komitment Mutu) dan
saya akan melakukannya
secara bertanggung
jawab (akuntabilitas)
6 Membuat Laporan a. Menghadap Terlaksananya konsultasi Saat menghadap Pada kegiatan no. 6
pimpinan/mentor dengan Kepala pimpinan saya akan turut berkontribusi
b. Melaporkan Hasil Puskesmas serta laporan melakukannya dengan pada visi/misi no. 1,
kegiatan
pelaksanaan kegiatan sopan dan santun ( yaitu : Memantapkan
c. Membuat laporan
yang sudah dilakukan. Etika Publik ), kemudian manajemen kesehatan

19
aktualisasi saya akan melaporkan yang dinamis dan
hasil kegiatan dengan akuntabel
jujur ( Anti Korupsi ),
dan saya akan membuat
laporan dengan tepat
sesuai apa yang telah
saya lakukan dengan
penuh rasa tanggung
jawab ( Akuntabilitas )

20
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari rancangan aktualisasi yang telah disusun di atas ditemukan tiga
identifikasi isu-isu strategis yang menjadi kendala sampai saat ini yaitu :
Belum optimalnya penanganan sampel infeksius di laboratorium rumah
sakit, Belum optimalnya SOP K3 (keselamatan kerja) pada petugas
laboratorium rumah sakit dan Optimalisasi uji control darah lengkap pada
alat hematologi analisa mindre BC 2800. Dan yang menjadi gagasan
pemecahan isu adalah penanganan sampel infesius di laboratorium rumah
sakit.

B. SARAN
Pada akhir pelaksanaan rancangan aktualisasi ini diharapkan
mendapat masukkan-masukkan dari penguji dan coach untuk
penyempurnaan rancangan aktualisasi ini sehingga dapat berguna bagi
pelaksanaan aktualisasi hingga menjadi habituasi di tempat kerja.

Anda mungkin juga menyukai