Anda di halaman 1dari 7

Pengertian Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah suatu metode perencanaan strategis untuk mengevaluasi faktor-faktor yang
berpengaruh dalam usaha mencapai tujuan, yaitu kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses),
peluang (opportunities), dan ancaman (threats), baik itu tujuan jangka pendek maupun jangka panjang.
Pembuatan analisis SWOT melibatkan tujuan bisnis yang spesifik dan identifikasi faktor internal-
eksternal untuk mencapai tujuan tersebut.

1. Philip Kotler

Menurut Philip Kotler, pengertian analisis SWOT adalah evaluasi terhadap semua kekuatan, kelemahan,
peluang, dan ancaman, yang terdapat pada individu atau organisasi.

2. Pearce dan Robinson

Menurut Pearce dan Robinson, pengertian analisis SWOT adalah bagian dari proses manajemen
strategik perusahaan yang bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan utama
perusahaan.

Kelemahan dan kekuatan utama tersebut dibandingkan dengan peluang dan ancaman ekstern sebagai
landasan untuk menghasilkan berbagai alternatif strategi.

3. Yusanto dan Wijdajakusuma

Menurut Yusanto dan Wijdajakusuma, pengertian analisis SWOT adalah instrumen internal dan
eksternal perusahaan yang bertumpu pada basis data tahunan dengan pola 3-1-5.

Penjelasan mengenai pola ini adalah data yang ada diupayakan mencakup data perkembangan
perusahaan pada tiga tahun sebelum analisis, apa yang diinginkan pada tahun saat dilakukan analisis
(baca: Pengertian Analisis), dan kecenderungan perusahaan pada lima tahun pasca analisis.

4. Freddy Rangkuti

Menurut Rangkuti, definisi analisis SWOT adalah usaha yang dilakukan berdasarkan logika yang dapat
memaksimalkan kekuatan dan peluang, dan pada saat yang sama dapat meminimalisir kelemahan dan
ancamana. Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk
merumuskan strategi perusahaan.

5. Rais
Menurut Rais, pengertian analisis SWOT adalah metode analisis yang paling mendasar yang berguna
untuk mengetahui topik dan permasalahan dari empat sisi yang berbeda. Hasil akhir dari analisis ini
adalah arahan atau rekomendasi untuk mempertahankan atau meningkatkan kekuatan dan peluang
yang ada, serta mengurangi kelemahan dan menghindari ancaman.

Unsur – unsur Analisis SWOT

Analisis SWOT melibatkan empat unsur utamanya, yaitu Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan),
Opportunity (peluang) dan Threats (ancaman).

Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (kelemahan) adalah berasal dari internal perusahaan Anda. hal-
hal yang dapat Anda kontrol dan dapat berubah. Contohnya termasuk siapa yang ada di tim Anda, paten
dan properti intelektual Anda, dan lokasi Anda.

Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) adalah hal eksternal yang mempengaruhi bisnis atau
hal-hal yang terjadi di luar perusahaan Anda pada pasar yang lebih besar. Anda dapat memanfaatkan
peluang dan melindungi dari ancaman, tetapi Anda tidak dapat mengubahnya. Contohnya termasuk
pesaing, harga bahan baku, dan tren belanja pelanggan.

A. Kekuatan (Strenght)

Analisis kekuatan, situasi ataupun kondisi yang merupakan kekuatan dari suatu organisasi atau
perusahaan pada saat ini. Yang perlu di lakukan di dalam analisis ini adalah setiap perusahaan atau
organisasi perlu menilai kekuatan-kekuatan dan kelemahan di bandingkan dengan para pesaingnya.
Misalnya saja menganalisis tentang kelebihan apa saja yang dimiliki perusahaan seperti dari segi
teknologi, kualitas hasil produksi, lokasi strategis, atau unsur kekuatan lainnya yang lebih menekankan
pada keunggulan perusahaan. Biasanya dalam analisis SWOT perusahaan cenderung akan membuat
sebanyak mungkin daftar kekuatan sebagai upaya kompetisi.

B. Kelemahan (Weakness)

Analisis kelemahan, situasi ataupun kondisi yang merupakan kelemahan dari suatu organisasi atau
perusahaan pada saat ini. Selain melihat unsur kekuatan perusahaan, sangat penting untuk mengetahui
apa kelemahan yang dimiliki perusahaan. Untuk mengetahui kelemahan perusahaan bisa dengan
melakukan perbandingan dengan pesaing seperti apa yang dimiliki perusahaan lain namun tidak dimiliki
perusahaan Anda. Jika ingin membuat daftar kelemahan perusahaan secara lebih obyektif bisa dengan
testimoni konsumen yang umumnya lebih mengetahui apa yang kurang dari sebuah perusahan.

C. Peluang (Opportunity)

Analisis peluang, situasi atau kondisi yang merupakan peluang diluar suatu organisasi atau perusahaan
dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi dimasa depan. Cara ini adalah untuk mencari
peluang ataupun terobosan yang memungkinkan suatu perusahaan ataupun organisasi bisa berkembang
di masa yang akan depan atau masa yang akan datang. Unsur peluang biasanya dibuat pada saat awal
membangun bisnis. Ini karena bisnis dibentuk berdasarkan peluang atau kesempatan untuk
menghasilkan keuntungan. Unsur peluang termasuk daftar apa saja yang memungkinkan bisnis mampu
bertahan dan diterima di masyarakat, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

D. Ancaman (Threats)

Analisis ancaman, cara menganalisis tantangan atau ancaman yang harus dihadapi oleh suatu
perusahaan ataupun organisasi untuk menghadapi berbagai macam faktor lingkungan yang tidak
menguntungkan pada suatu perusahaan atau organisasi yang menyebabkan kemunduran. Jika tidak
segera di atasi, ancaman tersebut akan menjadi penghalang bagi suatu usaha yang bersangkutan baik di
masa sekarang maupun masa yang akan datang. Analisis terhadap unsur ancaman sangat penting
karena menentukan apakah bisnis dapat bertahan atau tidak di masa depan. Beberapa hal yang
termasuk unsur ancaman misalnya banyaknya pesaing, ketersediaan sumber daya, jangka waktu minat
konsumen, dan lain sebagainya. Membuat daftar ancaman perusahaan bisa untuk jangka pendek
maupun jangka panjang serta bisa sewaktu-waktu bertambah atau berkurang.

Manfaat Analisis SWOT

1. Kemampuan Menyesuaikan Perkembangan Zaman dan Teknologi

Tuntutan jaman terus berganti dan jika sebuah bisnis/perusahaan tidak membekali diri dengan
kemampuan adaptasi, akan sulit berkembang apalagi minimal mempertahankan diri. Hasil analisa SWOT
di jaman sekarang biasanya mengindikasikan masalah-masalah terkait teknologi informasi yang harus
diikuti cepat oleh sebuah bisnis/perusahaan supaya tidak ketinggalan jaman, dan kalah saing dari
kompetitor.

2. Memperluas Jaringan Pemasaran

Perusahaan yang menggunakan bahan-bahan analisis SWOT akan berhasil memperluas jaringan
pemasaran. Hal ini telah terbukti dari banyaknya perusahaan yang mampu memgembangkan diri, dan
menjaring para pelanggan dari generasi muda. Jaringan pemasaran ini yang diperluas berdasarkan hasil
analisis SWOT.

3. Mengatasi Setiap Masalah Internal Bisnis/Perusahaan

Tidak ada perusahaan yang tidak memiliki masalah internal. Justru dari adanya hasil analisis ini akan
berhasil menemukan apa saja yang selama ini menjadi hambatan internal dan berupaya
menyelesaikannya secepat mungkin.

4. Membangun Relasi Bisnis

Tiap perusahaan seharusnya mampu membangun relasi bisnis yang kuat dan saling bekerjasama demi
kemajuan bersama. Tingkatan demi tingkatan dalam strategi bisnis pada akhirnya akan mempertemukan
pada garis pandang yang sejalan namun masing-masing tetap berdiri sendiri sesuai visi dan misinya.
Itulah yang akan menciptakan momen penting bagi sebuah perusahaan di tengah persaingan yang
semakin ketat.

5. Memudahkan Analisis Keuangan


Kasus defisit yang dialami kebanyakan perusahaan diakibatkan oleh kurangnya evaluasi dan
pembenahan. Berdasarkan analisa SWOT, setiap perusahaan seharusnya dapat belajar dari setiap
kesalahan, meningkatkan kapasitasnya, dan memperketat anggaran. Semakin hemat sebuah perusahaan
dan peningkatan produksinya yang tajam, niscaya nilai keuntungan akan semakin membayang.

Analisis keuangan yang menggunakan bahan-bahan dari SWOT umumnya lebih rinci karena menekankan
pada beberapa target khusus yang telah dibidik dan diamati selama periode tertentu. Inilah keuntungan
menggunakan analisa SWOT karena konsep keuangan akan menjadi lebih efisien, tidak boros,
memudahkan pemetaan, serta meningkatkan angka produksi secara signifikan.

6. Mengembangkan Perusahaan

Sebuah perusahaan harus mampu mengembangkan diri. Caranya tentu bermacam-macam tergantung
strategi dan kebijakannya. Tapi strategi dan penentuan kebijakan itu juga berasal dari serangkaian
analisis dan evaluasi yang cermat. Untuk mengembangkan bisnis yang sedang dikelola, tidak mungkin
perusahaan hanya mengandalkan rumusan yang standar.

Semua harus diteliti secara cermat. Perusahaan harusnya menetapkan target selama periode tertentu
dan nanti akan dilihat apakah selama itu sudah berhasil mencapainya. Tidak menutup kemungkinan juga
bahwa perusahaan itu kelak tidak hanya bergerak dalam lingkup regional atau lokal, tetapi berhasil
bersaing dalam tataran global. Oleh karena itu, analisa SWOT akan diterapkan setiap periode tertentu,
memberikan hasil yang satu sama lain akan dibandingkan dan menjadi acuan untuk menentukan
kebijakan perusahaan.

7. Menciptakan Inovasi Baru

Perusahaan akan berhasil mengembangkan dirinya melalui serangkaian inovasi khususnya pada produk
yang dipasarkan. Hampir setiap tahun selalu muncul pesaing baru yang tentunya menawarkan opsi
berbeda bagi pasar. Hal itu jika tidak diantisipasi, cepat atau lambat, akan menumbangkan perusahaan
yang sebelumnya sudah berdiri mapan.

Penciptaan inovasi baru itulah yang berasal dari hasil riset berdasarkan faktor eksternal yang menjadi
bagian dari analisis SWOT. Beragam inovasi produk juga akan saling berkelindan bersama serangkaian
kebijakan taktis terkait perkembangan perusahaan itu sendiri.

8. Menghindari Kerugian Besar

Terus menerus menggali keuntungan dari praktik pengelolaan bisnis yang sedang dijalankan. Itulah yang
menjadi salah satu target penting sebuah perusahaan. Namun perusahaan juga harus mewaspadai
segala risiko yang dapat memicu angka kerugian meskipun kecil nilainya. Cara menghindari kerugian
itulah yang dilakukan melalui analisis SWOT. Analisa SWOT dikerjakan melalui pengamatan apa saja yang
menjadi potensi perusahaan, mengenali kelemahan, membaca peluang, mewaspadai setiap ancaman,
dan mesti merumuskan konsep dan strategi yang lebih relevan dari semua hasil analisis tersebut.

Faktor yang Mempengaruhi Analisis SWOT

Secara garis besar terdapat 2 faktor utama yang mempengaruhi analisa SWOT, yaitu faktor internal dan
faktor eksternal. Berikut penjelasan singkatnya:
1. Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor-faktor yang berasal dari dalam suatu perusahaan, yaitu kekuatan dan
kelemahan dari perusahaan itu sendiri. Adapun beberapa hal yang merupakan bagian dari faktor
internal adalah;

 Sumber daya keuangan yang memadai


 Sumber daya manusia yang kompeten
 Properti teknologi terkini
 Kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan
 Kemampuan pemasaran yang baik
 Kemampuan distribusi yang baik
 Dan lain-lain

2. Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah semua faktor yang berasal dari luar perusahaan (ancaman dan peluang) dan
berpengaruh terhadap performa perusahaan tersebut. Adapun beberapa hal yang merupakan bagian
faktor eksternal adalah;

 Tren bisnis
 Budaya masyarakat
 Sosial politik dan ideologi
 Kondisi perekonomian suatu negara
 Peraturan dan kebijakan pemerintah
 Perkembangan teknologi
 Dan lain-lain

Contoh Pertanyaan yang Membantu dalam Membuat Analisis SWOT

A. Kekuatan (Strength)
 Proses bisnis apa yang berhasil?
 Aset apa yang Anda miliki di tim Anda, seperti pengetahuan, pendidikan, jaringan, keterampilan,
dan reputasi?
 Aset fisik apa yang Anda miliki, seperti pelanggan, peralatan, teknologi, pendanaan, dan paten
produk?
 Apa keunggulan kompetitif yang Anda miliki dibandingkan pesaing Anda?

B. Kelemahan (Weaknesses)
 Adakah hal-hal yang Anda perlukan untuk membuat bisnis menjadi lebih kompetitif?
 Proses bisnis apa yang perlu diperbaiki?
 Apakah ada aset berwujud yang dibutuhkan perusahaan Anda, seperti pendanaan atau
peralatan?
 Apakah ada celah di tim Anda?
 Apakah jabatan Anda ideal untuk menunjang kesuksesan Anda?
C. Peluang (Opportunities)
 Apakah market bisnis Anda berkembang dan apakah ada tren yang akan mendorong orang
untuk membeli lebih banyak dari apa yang Anda jual?
 Adakah acara atau event yang dapat dimanfaatkan perusahaan Anda dalam menumbuhkan
pengembangan bisnis?
 Apakah ada perubahan peraturan yang akan mempengaruhi perusahaan Anda secara positif?
 Jika bisnis Anda terus erkembang, apakah itu berarti pelanggan membutuhkan produk Anda?

D. Ancaman (Threats)
 Apakah Anda memiliki pesaing potensial yang dapat memasuki pasar Anda?
 Apakah pemasok akan selalu dapat memasok bahan baku yang Anda butuhkan dengan harga
yang cocok
 Bisakah perkembangan di masa depan dalam teknologi mengubah cara Anda melakukan bisnis?
 Apakah perilaku konsumen berubah dengan cara yang dapat berdampak negatif bagi bisnis
Anda?
 Adakah tren pasar yang bisa menjadi ancaman?

Contoh Analisis SWOT

Analisis SWOT Starbucks

Dari gambar di atas kita dapat mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman bagi bisnis
Starbucks. Berikut penjelasan singkatnya:

1. Kekuatan Starbucks

 Memiliki produk dan layanan berkualitas tinggi


 Brand terkenal secara internasional, dan memiliki kekuatan branding
 Lokasi store berada di tempat yang strategis
 Memiliki hubungan yang baik dengan supplier
 Efektif dan efisien dalam rantai pasok

2. Kelemahan Starbucks

 Efek bagi kesehatan dari mengkonsumsi produk Starbucks


 Pertumbuhan masa depan semakin bergantung pada segmen internasional
 Bergantung pada segmen operasi di Amerika
 Bencana alam sangat mempengaruhi pasokan
 Bergantung pada hubungan dengan pemasok

3. Peluang Starbucks

 Memanfaatkan merek Starbucks lebih banyak lagi selain gerai


 Kelompok produk konsumen global
 Perluasan segmen operasi internasional
 Inovasi produk dan platform pertumbuhan baru
 Pertumbuhan masa depan semakin bergantung pada segmen internasional

4. Ancaman Bagi Starbucks

 Studi kesehatan terbaru tentang dampak gula


 Sejumlah besar pesaing dalam bisnis kopi spesial
 Suplai dan harga kopi tunduk pada volatilitas yang signifikan
 Kondisi ekonomi di Amerika bisa menurunkan belanja konsumen
 Lonjakan upah minimum menurunkan profitabilitas dan menurunkan pasokan

Anda mungkin juga menyukai