PENDAHULUAN
Sampah adalah masalah bagi setiap orang, karena selalu dihasilkan setiap
harinya dan sepanjang tahun. Bank Dunia dalam sebuah laporannya medio
September 2019 melansir data mengenai produksi sampah global. Lembaga
keuangan internasional tersebut mengklaim bahwa pada 2016 terdapat 2,01 miliar
ton sampah menumpuk di dunia.
Plastik merupakan material yang baru, secara luas dikembangkan dan digunakan
sejak abad ke-20, tepatnya pada tahun 1975 diperkenalkan oleh Montgomery Ward,
Sears, J.C. Penny, Jodan Marsh dan toko-toko retail besar lainnya (Marpaung, 2009
dalam (Putra and Yuriandala, 2010)). Plastik berkembang secara luar biasa
penggunaannya dari hanya beberapa ratus ton pada tahun 1930-an, menjadi 150
juta ton/tahun pada tahun 1990-an dan 220 juta ton/tahun pada tahun 2005. Saat ini
hampir tidak ada supermarket, toko atau warung di Indonesia yang tidak
menyediakan kantung plastik (Anonim, 2009).
1.3. TUJUAN
1. Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan paving block
2. Untuk mengetahui bagaimana cara pengolahan sampah menjadi pavig block
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. saran
Pengolahan paving block dari bahan baku sampah plastik perlu adanya
sosialiasi dan pengajaran agar masyarakat mampu mengolah paving block secara
benar dan tepat.
REFERENSI
http://ppid.menlhk.go.id/berita/siaran-pers/5829/hpsn-2021-saatnya-kelola-sampah-
jadi-bahan-baku-ekonomi