Abstract
This research is a type of research and development that aims to produce products in the form of multimedia
powerpoint-based learning media in Learning Competency courses.This development research is a Research and
Development research method with the 4D (four-D) model. This research is basically done through four main
stages, namely define process, design process, develop process, and disseminate process. However, the research
only reaches the stage of the development process. This study uses a questionnaire as a tool to test the feasibility
of the media through the validation of media experts and material experts.The results of development are
multimedia powerpoint-based learning media products. Assessments by material expert lecturers get scores 4,27
categorized as "Very Good". An assessment by a media expert lecturer got a score of 3.31 which was
categorized as "Quite Good". The results of the average assessment from material and media experts get the
value "3,79" means that multimedia-based learning media is categorized as "Good.".
Keywords : learning Media, Multimedia, Learning Competency
Diah & Nita (2018: 70) Pembelajaran kuliah yang memakai media powerpoint yaitu
berbasis multimedia adalah pembelajaran Kompetensi Pembelajaran.
yang menggunakan bantuan komputer atau Kompetensi Pembelajaran (KP)
multimedia dengan memanfaatkan android. merupakan salah satu Mata Kuliah
Sedangkan menurut Diartono (2008: 159) Pembelajaran (MKP) pada program studi
Pembelajaran dengan multimedia PVKB. KP terdiri dari 30 % teori dan 70 %
merupakan gabungan dari berbagai macam praktikum. KP menjadi mata kuliah yang
media yang terintegrasi yang secara sangat penting, karena bertujuan untuk
bersama-sama menampilkan informasi, memberikan pelatihan kemampuan
pesan, atau isi pelajaran. mengajar dan meningkatkan kompetensi
Dari pendapat di atas dapat dalam mengajar. KP menjadi salah satu
disimpulkan multimedia pembelajaran MKP yang mendukung persiapan bekal
merupakan berbagai bentuk media yang mahasiswa PVKB untuk mengikuti kegiatan
digunakan untuk menyajikan suatu Praktikum Keterampilan Mengajar (PKM)
informasi secara berurutan maupun di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
simultan melalui komputer. sesuai bidang keahlian program studi.
Ada bebrapa program yang dapat Berbagai usaha dilakukan dalam
membuat multimedia, seperti Powerpoint, mempersiapkan mahasiswa untuk
Macromedia Flash, 3D Studio Max, Adobe mendapatkan ilmu tentang keterampilan
Flash, dan lain sebagainya. Dari software yang dalam mengajar. Selain dengan latihan
ada, Powerpoint dipilih untuk digunakan dalam bentuk microteaching, memberikan
sebagai media pembelajaran, karena teori dan konsep keterampilan dalam
program Powerpoint sudah sangat akrab mengajar juga diperlukan sebagai tahap awal
dengan dunia pendidikan dan menjadi sebelum melakukan kegiatan Pratik
pilihan media pembelajaran yang sering microteaching.
digunakan, oleh karena itu media powerpoint Proses pembelajaran teori dan
patut dikembangkan agar pembelajaran konsep keterampilan dasar mengajar, selama
menarik bagi mahasiswa. ini disampaikan melalui media pembelajaran
Kelebihan program Powerpoint dapat powerpoint, namun materi yang disajikan
digunakan untuk membuat media presentasi hanya penjelasan teori dan konsep semata.
interaktif dengan kemampuan pengolahan Penyajian materi juga belum memenuhi
teks, warna, dan gambar, serta animasi yang konten multimedia seperti video contoh
bisa diolah sendiri sesuai kreativitas keterampilan mengajar.
penggunanya (Realita, , dkk, 2014). Program Penambahan unsur multimedia di
Powerpoint juga mudah diakses dan sudah dalam materi keterampilan dasar mengajar
termasuk program yang sudah ada di sangat berguna bagi mahasiswa, karena dari
komputer itu sendiri, jadi tidak perlu di sisi visual, dengan penambahan video
instal programnya terlebih dahulu. mereka dapat melihat contoh keterampilan
Program studi Pendidikan mengajar yang sebenarnya, selain itu konten
Vokasional Konstrusksi Bangunan (PVKB) multimedia yang lain seperti animasi, suara
dalam memaksimalkan proses perkuliahan dan gambar juga ditambahkan agar
yang baik, para dosen menyediakan cara pembelajaran lebih menarik.
tersendiri untuk menyajikan sebuah materi Penggunaan pembelajaran berbasis
perkuliahan, seperti menggunakan media multimedia dapat dilakukan secara mandiri
yang cocok untuk menyajikan isi materi dalam pembelajaran yang menuntut
perkuliahan. Dari beberapa mata kuliah aktivitas mahasiswa untuk melakukan,
pada program studi PVKB yang ada, bekerja dan menemukan sendiri
powerpoint menjadi salah satu pilihan dosen pengetahuan yang dipelajari. Media
untuk dijadikan sebagai media pembelajaran Powerpoint biasanya digunakan dalam sebuah
dalam proses perkuliahan. Salah satu mata presentasi, akan tetapi program ini memiliki
Pengembangan Media Pembelajaran... - 25
Gilang
Jurnal Pendidikan Teknik Sipil
Penelitian ini diharapkan dapat menurut Erdisna & Rahman (2015: 29)
menjadi sumber acuan dalam berpendapat mengenai multimedia yaitu:
pengembangan atau penerapan media “Multimedia merupkan perpaduan antara
pembelajaran lebih lanjut. Selain itu juga berbagai media (format file) yang berupa
menjadi nilai tambah untuk ilmu teks, gambar, grafik, sound, animasi, video,
pengetahuan bidang pendidikan. interaksi, dan sebagainya yang telah dikemas
menjadi file digital (komputerisasi),
Kegunaan Praktis digunakan untuk menyampaikan pesan
kepada publik”. Selanjutnya diperkuat lagi
1. Membantu mahasiswa di dalam proses
oleh Munir (2012: 5) Multimedia dapat
pembelajaran maksimal dengan
diartikan sebagai gabungan dari berbagai
pengembangan media pembelajaran
media teks, gambar, video dan animasi
berbasis multimedia pada mata kuliah
dalam satu program berbasis komputer
Kompetensi Pembelajaran.
yang dapat memfasilitasi komunikasi
2. Memberikan sumbangan ilmu terkait
interaktif.
informasi dalam mengembangkan
Berdasarkan beberapa pendapat
media pembelajaran berbasis
diatas dapat disimpulkan bahwa multimedia
multimedia.
adalah teknologi berbasis komputer atau
3. Sebagai bahan pertimbangan dalam
digital lain yang mengkombinasikan teks,
menggunakan media pembelajaran
suara, grafik, video, serta animasi dalam
berbasis multimedia pada setiap mata
sebuah tampilan yang dapat memfasilitasi
kuliah di Universitas Negeri Jakarta
komunikasi interaktif.
Tinjauan Pustaka
3. Materi Kompetensi Pembelajaran
1. Media Pembelajaran
Materi tentang teori dan konsep
Menurut Riyana (2012:11), Media yang pada perkuliahan Kompetensi
Pembelajaran merupakan wadah dari pesan Pembelajaran diantaranya: (1) Pengertian
pembelajaran yang ingin disampaikan kompetensi; (2) 4 kompetensi guru; (3)
dengan tujuan untuk mencapai proses Konsep belajar 7 mengajar; (4) 8
pembelajaran. Sedangkan menurut Umam keterampilan mengajar.
(2017: 401) menyatakan, Media Dari materi Kompetensi
Pembelajaran adalah sarana untuk Pembelajaran di atas, 8 keterampilan
merangsang pikiran, perhatian dan minat mengajar dipilih untuk dijadikkan sebagai
peserta didik dalam belajar. bahan pada media pembelajaran berbasis
Berdasarkan pendapat diatas, dapat multimedia yang akan dikembangkan oleh
disimpulkan Media Pembelajaran adalah peneliti, karena pada materi tersebut,
segala sesuatu yang dapat digunakan untuk mempelajari kajian tentang teori dan konsep
menyalurkan pesan-pesan atau informasi keterampilan mengajar yang harus dikuasai
yang dapat merangsang pikiran, perhatian, bagi setiap calon pengajar, khususnya
dan minat sehingga tujuan pembelajaran mahasiswa program studi PVKB FT UNJ
efektif tercapai. yang akan mengikuti kegiatan PKM di
SMK. Sebelum kegiatan PKM dilaksanakan,
2. Multimedia mahasiswa wajib lulus pada Mata Kuliah
Pendidikan (MKP), salah satunya mata
Menurut Yudiantara, dkk, (2015: 3) kuliah Kompetensi Pembelajaran.
Multimedia diartikan sebagai penggunaan Berkaitan dengan materi yang
beberapa media yang berbeda dalam disajikan pada media pembelajaran berbasis
menyampaikan informasi berbentuk text, multimedia, oleh karena itu materi yang
audio, grafik, animasi, dan video. Sedangkan disajikan harus dapat menampilkan konten
Pengembangan Media Pembelajaran... - 27
Gilang
Jurnal Pendidikan Teknik Sipil
multimedia. Materi 8 keterampilan mengajar sampai pada tahap pengembangan uji coba
dapat menyajikan teori, konsep, serta mahasiswa dan penyebaran.
contoh video keterampilan mengajar. Penelitian pengembangan ini
menggunakan teknik analisis untuk
Tujuan Penelitian mengolah data yang diperoleh melalui
angket dalam bentuk skor yang diubah
Menghasilkan produk media menjadi nilai atau kategori dengan acuan
pembelajan berbasis multimedia pada mata tabel yang diadaptasi dari Sukardjo dalam
kuliah kompetensi pembelajaran. Suartama (2010).
Keterangan:
X : Skor Aktual
Jumlah skor maksimal :5
Jumlah skor minimal :1
Mi (mean ideal) :
1/2 x (jumlah skor maksimal + jumlah skor
minimal)
Gambar 1. Alur Pengembangan Media Mi (mean ideal) :3
Sbi (simpangan baku ideal) :
Berdasarkan gambar di atas, alur 1/6 x (jumlah skor maksimal - jumlah skor
pengembangan media yang digunakan minimal)
peneliti menggunakan model penelitian dan Sbi (simpangan baku ideal) : 0,67
pengembangan 4D, namun langkah
penelitian yang digunakan oleh peneliti Pembahasan Hasil Penelitian
hanya sebatas sampai tahap pengembangan
yaitu menghasilkan produk, karena Berdasarkan validasi atau penilaian
keterbatasan waktu penelitian yang singkat, yang sudah dilakukan oleh ahli media dan
penelitian tidak memungkinkan untuk ahli materi yaitu: (1) Penilaian ahli media
diperoleh rata-rata keseluruhan skor 3,31 ,
artinya penilaian dari segi media termasuk “Sangat Baik”. Artinya isi materi yang
kategori “Cukup Baik”; (2) Penilaian ahli disajikan sangat cocok untuk media
matei diperoleh rata-rata skor 4,27 , artinya pembelajaran berbasis multimedia. Hasil
penilaian dari segi materi termasuk kategori perolehan keseluruhan dari ahli media dan
“Sangat Baik”. ahli materi menunjukkan bahwa media
Berdasarkan penilaian keseluruhan pembelajaran berbasis multimedia yang
dari ahli media dan ahli materi diperoleh dikembangkan dikategorikan “Baik”.
hasil validasi media pembelajaran berbasis Artinya produk yang dihasilkan dapat
multimedia yaitu penilaian oleh ahli media digunakan untuk pembelajaran.
dan ahli materi diperoleh rata-rata skor 3,79
, artinya media termasuk dalam katergori Kesimpulan
“Baik” sebagai media pembelajaran pada
mata kuliah Kompetensi Pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian
pengembangan media pembelajaran
1. Hasil Pengembangan Media berbasis multimedia dapat disimpulkan
bahwa: