Anda di halaman 1dari 26

TUGAS MATA KULIAH

FARMASETIKA DASAR I

DOSEN PENGAMPU :

Jamilah Sarimanah, M.Si., Apt

KELOMPOK : V.I

NAMA : Khoiril Liana

NIM : 18123657A

Progdi : S1 – farmasi

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SETIA BUDI

SURAKARTA

2012
PERTANYAAN
1. Buatlah 10 soal pilihan ganda + jawaban di bold merah?
2. Tuliskan jumlah 5 tablet dan 5 kapsul. Tampilkan deskripsi !
SOAL PILIHAN GANDA
1. Dibawah ini yang termasuk serbuk / granul yang bersifat higroskopis dan
deliquescent .....
a. Allums
b. Caffeine
c. Ammonium bromide
d. Cocaine
e. Codeine phosphate
Jawabannya : C. Ammonium bromide
2. Istilah kehalusan serbuk adalah serbut sangat kasar, serbuk kasar, serbuk agak
kasar, serbuk agak halus, serbuk halus, serbuk sangat halus . berapa tingkat
kehalusan serbuk agak kasar ....
a. 5/8
b. 10/40
c. 44/85
d. 85
e. 22/60
Jawabannya : E. 22/60
3. Apa salah satu Keuntungan dari serbuk ...
a. Serbuk lebih mudah terdispersi dan lebih larut dari pada sediaan yang
dipadatkan.
b. Tidak tertutupnya rasa.
c. Bau yang tidak enak.
d. Terjadinya kelembaban.
e. Basah pada penyimpanannya.

Jawabaannya : a. Serbuk lebih mudah terdispersi dan lebih larut dari pada sediaan
yang dipadatkan.

4. Apa contoh Tingtur yang mudah menguap adalah ....


a. Tingtur opium
b. Tingtur digitalis
c. Tingtus beladona
d. Tingtur valerian
e. Tingtur ratanhiae

Jawabannya : d. Tingtur valerin

5. Apa yang termasuk cara pengerjaan atau contohnya ekstrak kering (siccum)....
a. Gunakan etanol 70% dalam lumpang panas.
b. Contohnya, ekstrak beladona, ekstrak hyoscyami,ekstrak calis, cumiti
c. Untuk ekstrak canabis indicae, gunakan etanol 90% dalam lumpang panas.
d. Dikerjakan seperti mengerjakan tingtur lainnya.
e. Dikerjakan seperti pada pengerjaan bahan padat lainnya.

Jawabannya : e. Dikerjakan seperti pada pengerjaan bahan padat lainnya.

6. Apa yang termasuk pulvis efersen .....


a. Gas CO2 (karbondioksida) digunakan untuk pengobatan, mempercepat
absorpsi atau menyegarkan rasa larutannya.
b. Untuk dihisap melalui hidung.
c. Biasanya mengandung karmin sebagai pewarna yang dilarutkan lebih
daahul dalam kloroform atau etanol 90%.
d. Umumnya serbuk tabur halus melewati ayakan dengan derajat halus 100
mesh agar tidak menumbuhkan iritasi pada bag yang peka.
e. Serbuk ringan untuk penggunakan topikal, dapat dikemas dalam wadah
yang bag, atasnya berlubang halus untuk memudahkan penggunaan pada
kulit.
Jawabannya : a. Gas CO2 (karbondioksida) digunakan untuk pengobatan,
mempercepat absorpsi atau menyegarkan rasa larutannya.
7. Apa nama lain dari serbuk bersin....
a. Pulvis dentrificus
b. Pulvis stemutatorious
c. Pulvis efervesen
d. Pulvis adspersorius
e. Serbuk gigi
Jawabannya : b. Pulvis stemutatorious
8. Pembuatan serbuk dengan bahan cair dengan tetesi terakhir atau dibuat oleum
sacchara, yaitu campuran 2 g gula dengan satu tetes minyak atsiri, itu merupan
pembuatan serbuk cair dengan .....
a. Kalii arsenitis solutio (fowleri liquidum)
b. Sol Formaldehida (formalin)
c. Minyak atsiri
d. Tingtur
e. Ekstrak
Jawabannya : c. Minyak atsiri.
9. Sari kental yang mengandung atropin dan hiosin serhingga perhitungan dosis yang
berlaku adalah perhitungan dosis gabungan (ekstrak belaadona dan atropin sulfat).
a. Ekstrak kering.
b. Ekstrak kental.
c. Ekstrak cair.
d. Ekstrak belladon.
e. Ekstrak calis cumiti.

Jawabannya : d. Ekstrak belladon.

10. Salah satu dari pembuatan serbuk dengan bahan padat yag berkhasiat keras
caranya adalah adalah ....
a. Lodoform adalah harus diayak dengan ayakan khusus atau terpisah karena
baunya lengket dan tidak enak.
b. Jika jumlahnya sedikit, tetesi dengan eter atau aseton lebih dahulu, misalnya
adeps lanae, cera, paraffin padat, vaselin.
c. Belerang dalam bedak tabur belerang, tidak ikut diayak dan tidak boleh
diayak denngan bahan sutra / logam.
d. Sangat halus sehingga dapat masuk ke dalam pori – pori lumpang / mortir oleh
karena itu, bahan ini harus digerus dalam lapisan zat tambahan.
e. Jika jumlahnya banyak, barang tersebut harus digerus dalam lapisan
tambahan.
Jawaban : e. Jika jumlahnya banyak, barang tersebut harus digerus dalam
lapisan tambahan.

INFORMASI OBAT
I. TABLET
1. EKSABETIN
Komposisi : Betametason 0,25 mg. Deksklorfeniramin maleat 2 mg.
Indikasi : perawatan pada kasus kesulitan pernapasan, inflamasi pada mata, alergi kulit
pada mata.
Kontra Indikasi : bayi baru lahir dan premature. Infeksi jamur sistemik. Terapi MAO,
pemberian vaksin sirup hidup. Perh : stress yang tidak biasanya, tambahan obat
pendukung, insufiensi adrenokortikal, malaria serebral, amobiasis aktif atau
tersembunyi. Penggunaan jangka panjang kortikosteroid. Hindari penggunaan jangka
panjang, hipotiroidisme, sirosis, herpes simplex mata, colitis ulcer nonspesifik,
kemampuan perforasi yang akan datang, bisul atau infeksi pirogenik lainnya,
diverticulitis, ulkus peptikum aktif, insufiensi ginjal, HTN, osteoforosis,
ketidaksetabilan emosi dan kecenderungan psikotik. Deksklorpeniramine maleat :
glaukoma sudut sempit, obstruksi kandung kemih, penyakit kardiovaskuler, untuk orang
tua > 60 tahun, anak < 2 tahun. IO : Fenobarbital, fenitoin, Rifampisin, Efedrin,
glikosida jantung, antikoagulan tipe kumarin, NSAID, alkohol, MAO, antidepresan
trisiklik, barbiturate dan depresan CNS, antidiabetik, ampotericin B, antihistamin,
salisilat.
Efek Samping : kelemahan otot, steroid miopati, kehilangan massa otot. Osteoporosis,
keretakan kompersi vertebral, nekrosis aseptic pada kepala tumeral dan humeral,
keretakan patologik pada tulang belakang, efek gastrointestinal, penyembuhan luka,
kulit tipis yang pecah – pecah, petheciae, ekimoses, eritema, konfulsi, peningkatan
tekanan intrakranial dengan papilodema, vertigo, sakit kepala, kerusakan psikis,
menstruasi tidak teratur, penghambatan pertumbuhan pada anak – anak, peningkatan
pemberian insulin, pengurangan toleransi karbohidrat, DM yang belum kelihatan,
peningkatan insulin, atau keperluan hipoglikemik oral dalam diabetes, hyperglikemia,
keseimbangan nitrogen negativ karena katabolisme protein, tromboembolisme,
peningkatan nafsu makan, nausea, malaise, cegukan.
Dosis : dewasa dan anak > 12 tahun 1 – 2 tablet, 3-4 kali sehari. Max 8 tab sehari; anak

1
6 – 12 tahun tab 3 kali sehari. Jika diperlukan tambahan dosis seharusnya di berikan
2
1 1
pada waktu tidur, Max : 6 Tablet sehari; anak 2 – 6 tahun − tab, 4 kali sehari,
4 1
Aturan dosis tergantung pada respon pasien. Maks : 2 tablet sehari. Km : tablet 150 Rp.
107.525.
Keterangan Produk : Fahreheit

Golongan : K

2. RYTMILEN
Komposisi : DISOPIRAMID FOSFAT 100 mg / tablet.
Indikasi : profilaksis dan pengobatan takiaritmia ventrikuler disebabkan iskemia
miokardia aakut, ekstrasistol atrial dan ventrikular, mempertahankan irama sinus setelah
elektrokonfersi atau konversi yang menyetarai disopiramid atau obat lain.
Kontraindikasi : Blok AV bukan derajat II dan III, syok kardiogenik, payah jantung
kongestif berat yang terkompensasi, hipersensitif.
Perhatian : hati – hati dengan penderita dengan blok AV derajat satu atau sindrom
sinus.
Efek samping : mulut kering, kabur penglihatan, retensi, kemih.
Dosis : harus di atur secara individual. Dewasa : awal, sehari 300 mg. Penderita BB di
bawah 5 kg dan dengan insufiensi ginjal, hati dan jantung atau kardiomiopati: awal, 100
mg. Pemeliharaan : sehari 300 – 800 mg dibagi 3-4 dosis.
Kemasan : dos 10 x 6 tablet Rp. 63.000,00
Keterangan produk : Leiras, Dexa Medica

Golongan Obat : K
3. ESILGAN
Komposisi : Estazolam 1 mg; 2mg. In : semua gangguan tidur karena gugup, cemas,
tegang, psikosis dan gangguan badaniah seperti nyeri setelah operasi, dan trauma.
Perhatian : tidak boleh diberikan pada penderita miastenia gravis, pasien yang fungsi
pernapasannya tertekan; harus dihentikan; jangan minum minuman beralkohol, dapat
mempengaruhi reaksi sewaktu mengendarai mobil, menjalankan mesin; penggunaan
jangka lama mungkin akan menimbulkan ketergantungan; hati – hati pada pasien yang
lemah atau lanjut usia, gangguan fungsi jantung, ginjal dan hati.
Dosis : dewasa: Neurosis, gangguan dalam, 1-2 mg sebelum tidur. Psikosis, skizofrenia:
2-4 mg, sebelum tidur: malam sebelum operasi, 1-2 mg sebelum tidur; dosis harus
disesuaikan menurut umur, gejala dan kondisi pasien.
Kemasan : dos 100 tablet 1 mg Rp. 165.050,-, 100 tablet 2 mg Rp. 252.650,-
Keterangan produk : Takeda

Golongan Obat : K
4. VALDIMEX

Komposisi : Diazepam 5 mg.

Indikasi : untuk pengobatan jangka pendek gejala gejal ansietas, meringankan spasme
otot rangkan karena inflamasi atau trauma atau hipertonitas otot.

KontraIndikasi : hipersensitif, bayi di bawah 6 bulan, wanita hamil dan


menyusuidepresi pernapasan, glaukoma sudut sempit, kelemahan jantung akut, keadaan
fobia.

Efek Samping : mengantuk, ataksia, kelelahan, erupsi pada kulit edema, mual dan
kostipasi, gejala – gejala ekstrapiradimal,sakit kuning dan disfungsi hati.

Dosis : untuk ansietas dan sebagai pembantu penanganan spasme otot rangka: 2-10 mg
2-4 kali sehari. Usia lanjut atau penderita yang lemah : dosis awal 1- 25 mg. 3-4 kali.
Bila diperlukan dapat toleransi, dosis dapat ditingkatkan bertahap.

Kemasan : Dos 10 X 10 tablet Rp. 110.000,-

Keterangan produk : Mersifarma

Golongan obat : K
5. STILNOX
Komposisi : Zolpidem tartrate.
Indikasi : terapi jangka pendek untuk insomnia.
Kontraindikasi : hipersensitif terhadap Zolpidem, insufiensi pernapasan berat,
insufiensi hati berat, sindrom apnea pada waktu tidur. Anak , 15 tIln, konsumsi alkohol,
laktasi, miastenia, galaktosemia kongenital, malabsorpsi glukosa dan galaktosa atau
defisiensi laktase.
Perhatian : reaksi toleransi, ketergantungan fisik atau psikologik, rebound insomnia,
amnesia paradoksikal. Hamil dan laktasi. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi
atau menjalankan mesin.
Efeksamping : kebingungan mental, reaksi paradoksikal, reaksi psikiatrik, pusing,
gangguan keseimbangan, ataksia, sakit kepala, mengantuk, penurunan kewaspadaan,
kelemahan otot, diplopia.
1
Dosis : Dewasa : 1 tablet sebelum tidur; pasien dengan gangguan hati: tablet. Maks 1
2
tablet. Pengobatan maks 4 minggu.
Kemasan : tablet 10 mg X 10 Rp. 86.400,-
KETERANGAN PRODUK : Sanofi Aventis

Golongan Obat : K
6. SOMADRIL COMPOSITIUM

TABLET, Analgesik Muscle-Re-laxant

Komposisi :

Carisoprodol 200 mg; Paracetamol 160 mg; Caffeine 32 mg.

Uraian :

SOMADRIL COMPOSITIUM adalah suatu preparat kombinasi yang didasarkan pada


prinsip mekanisme kerja yang sinergis. Dengan penambahan paracetamol dan kafein
pada carisoprodol, telah didapatkan suatu analgesik yang efektif serta memiliki efek
musclerelaxant dengan hanya menggunakan dosis yang relatif kecil. SOMADRIL
COMPOSITIUM hannya mengandung unsur – unsur yang telah dikenai serta yang telah
diuji; jika digunakan dalam batas – batas dosis normal maka efek sampingnya maka
minimal. Cari soprodol merupakan turunan meprobamat yang mempunyai khasiat
utama sebagai musclerelaxant yang bekerja sentral menghambat reflek spinal
polisipnatik. Juga telah dilaporkan bahwa carisoprodol mempunyai efek analgesia yang
kuat dalam menanggulangi rasa nyeri pada persendian persendian atau sistim
musculoskleletat disamping juga memperbesar khasiat obat – obat analgesia lain.
Carisoprodol tidak mempunyai efek antipiretik dan anti inflamasi. Paracetamol
merupakan turunan para aminifenol yang mempunyai khasiat analgesia dan anti piretik
yang mirip dengan salisilat. Paracetamol ini efektif dalam mengatasi rasa sakit yang
ringan dan sedang, di samping mempunyai khasiat menurunkan suatu tubuh. Kafein
merupakan turunan xantin dan mempunyai khasiat sebagai perangsang susunan saraf
pusat yang bekerja mengatasi kelesuan sehingga penderita segar kembali.

Indikasi :

Nyeri otot, lumbago, sendi yang terkilir, nyeri pada sendi tengkuk, berbagai keadaan
yang dapat menimbulkan komplikasi berupa regangan pada otot seperti pada reumatoid
artritis, spondilitis dan miositis.

Kontra indikasi :

Penderita yang alergi terhadap salah satu komponen dari komposisi yang tersebut di
aatas atau penderita yang pernah mengalami idiosinkrasi.

Efek Samping :

SOMADRIL COMPOSITIUM jarang menimbulkan efek samping pada dosis terapi dan
kemungkinan efek samping tersebut adalah alergi, pusing, mengsntuk, lemah dan mual.
Pada dosis tinggi dapat menimbulkan gangguan koordinasi motorik, gangguan proses
belajar, hipotensi, depresi pernapasan koma.

Perhatian :

Jangan diberikan bersama alkohol karena dapat memperdalam depresi. Penderita


hendaknya diperingatkan agar tidak mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin
yang melalukan kewaspadaan. Keamanan penggunaan obat ini pada masa kehamilan
dan laktasi belum dibuktikan, oleh karena itu harus dipertimbangkan secara seksama
mengenai penggunaanya kepada ibu dan bayi yang dikandungnya. Karena terbatasnya
pengalaman – pengalaman klinis, penggunaan pada anak –anak di bawah 5 tahun tidak
dianjurkan. Tidak dianjurkan pemakaiannya padaa penderita epilepsi atau yang pernah
menderitanya.

Dosis :

3 – 4 kali sehari 1 tablet

Kemasan :

SOMADRIL COMPOSITIUM

Tablet : kotak karton berisi 100 tablet bersalut dalam 10 aluminium foil @10 tablet

Keterangan Produk :

DUMEX ALPHARMA

7. FITODIAR

OBAT DIARE NON SPESIFIK

Komposisi :

Tiap tablet mengandung:

Attapulgite 300 mg,

Psidii Folium Extractum (setara denga 3,3 gram Daun Jambu biji segar) 50 mg,

Curcuma (setara dengan 0,5 gram) 7,5 mg.

Farmakologi :

Curcuma Domesticae rhizoma (Rimpang Kunyit) berkhasiat antipropulsif pada sistim


gastrointestinal. Obat ini bekerja sebagai spasmolitik dengan cara antagonis non
kompetitif terhadap reseptor asetikholin.

Psidi folium (Daun Jambu biji) memiliki efek farmakodinamik langsung pada otot polos
usus. Daun Jambu biji mengandung tanin yang bersifat melindungi mukosa usus
khususnya kolon, mengadopsi toksin dan presipitasi protein. Attapulgite berkhasiat
melindungi intestinal dan mengadsorpsi bakterial toksin serta memperbaiki konsistensi
feses dengan mengadsoprsi cairan dalam lumen intestinal.

Kegunaan :

Untuk pengobatan diare non spesifik.

Kontra indikasi :

Obat ini tidak boleh diberikan pada pasien dimana konstipasi harus dihindari serta pada
pasien yang hipersensitif terhadap attapulgite.

Perhatian :

Jika selama 2 hari pengobatan diare masih berlangsung, harap berkonsultasi dengan
dokter.

Diare dapat mengakibatkan kehilangan cairan dan elektrolit sehingga dianjurkan minum
cairan oral rehidrasi (oralit).

Tablet ini tidak dianjurkan untuk anak dibaah 6 tahun, kecuali atas petunjuk dokter

Attapulgite dapat mempengaruhi adsorpsi obat lain;pemberian obat lain perlu interval
waktu 2-3 jam.

Aturan pemakaian :

Dewasa dan anak – anak (12 tahun atau lebih): sekali minum 1 tablet, maksimum 6
tablet dalam waktu 24 jam.

Kemasan :

Dus 25 Catch cover @ 4 tablet.

Dus berisi 20 strip @ 10 tablet.

Keterangan Produk : KIMIA FARMA

8. OSTEOCAL, Tablet kunyah


Suplemen Makanan

OSTEOCAL tablet kunyah dengan rasa anggur mengandung Kalsium Karbonat, yaitu
suatu mineral untuk membantu pembentukan tulang dan gigi yang kuat.

OSTEOCAL sebagai suplemen kalsium untuk membantu kekurangan kalsium pada


wanitaa hamil dan menyusui.

Informasi nilai gizi :

Takaran saji : 1600 mg per tablet kunyah. Jumlah sajian perkemasan : 30 tablet kunyah.

Kalsium Karbonat (Takaran per saji): 30 tablet kunyah.

Kalsium Karbonat (Takaran per saji): 1250 mg, (%AKG*): 71,43%

(setara dengan 500 mg elemen kalsium).

*persen AKG (Angka Kecukupan Gizi) berdasarkan pada diet 2000 kalori.

Komposisi :

Kalsium Karbonat, Laktosa, Sakarosa, Povidon, Sakarin Nartium, Magnesium Stearat,


Amylum Maydis, Aerosil, perasa anggur, pewarna biru CI NO. 42090, pewarna merah
CI No. 17200.

Petunjuk Penggunaan :

Tablet dikunyah, 1-2 tablet sehari.

Perhatian :

Hati – hati penggunaan pada penderita gangguan fungsi ginjal atau pernah mengalmi
batu saluran kemih, duianjurkan untuk minum air yang banyak. Vitamin D dosis tinggi
sebaiknya dihindarkan selama terapi kalsium, kecuali bila ada indikasi khusus.

Kemasan :

Dus, 5 strip @ 6 tablet kunyah.

Simpan di tempat sejuk dan kering.


Simpan di luar jangkauan anak – anak.

Keterangan Produk : NICHOLAS

9. RETAB

OBAT DIARE

RETAB obat diare mengandung attapulgit aktif yaitu suatu absorbent yang dapat
menyerap racun. Bakteri dan enterovirus yang menyebabkan diare.

Komposisi :

Tiap tablet mengandung :

Attalpulgit aktif 650 mg

Pektin 50 mg

Indikasi :

Untuk pengobatan simtomatik pada diare yang tidak diketahui penyebab nya :

Mengurangi frekuensi buang air besar

Memperbaiki konsistensi feses yang encer

Dosis :

Dewasa dan anak anak di atas 12 tahun: 2 tablet tiap setelah buang air besar Maksimum
12 tablet dalam 24 jam. Anak – anak 6 – 12 tahun: 1 tablet tiap setelah buang air besar.
Maksimum 6 tablet dalam 24 jam. Atau menurut petunjuk dokter.

Peringatan dan Perhatian :

Jangan digunakan lebih dari 2 hari atau pada demam tinggi, atau pada anak – anak umur
3 – 6 tahun, kecuali atas petunjuk dokter.

Diare dapat mengakibatkan kehiklangan cairan dan elektrolit, karena itu terapi rehidrasi
(cairan oral-re hidrasi) mungkin diperlukan.
Jika diare pada anak – anak disertai dengan dehidrasi, maka pengobatan awal harus
diberikan cairan oral rehidrasi.

Obat ini dapat mempengaruhi absorbsi obat – obat lain, karena itu dianjurkan waktu
antara pemberian oral obat ini dengan obat – obat lain berjarak 2 – 3 jam, untuk
mengurangi interaksi.

Jika gejala – gejala masih berlangsung terus, mintalah petunjuk dokter.

Kontra indikasi :

Pada penderita dimana konstipasi harus dihindari.

Pada penderita yang hipersintesis terhadap komponen obat ini.

Pada penderita obstruksi usus.

Interaksi obat :

Pemberian bersamaan dengan digoksin akan menurunkan kadar digoksin dalam darah.

Kemasan :

Dus, 50 blister @ 4 tablet.

Simpan tempat sejuk dan kering.

Keterangan Produk :

NICHOLAS

10. ZINNAT, Tablet

Komposisi :

setiap tablet mengandung Cefuroxime axotil 125 mg dan 500 mg. Setiap bungkus
granul mengendung Cefuroxime axotil 125 mg.

Dosis :
Infeksi umum 250 mg dua kali sehari, 1SK tanoa komplikasi 125 mgdua kali sehari,
bronkitis ringan atau sedang 250 mg dua kali sehari, pielonefritis 250 mg dua kali
sehari, Gonore tanpa komplikasi 1000 mg dosis tunggal.

Efek samping :

Gangguan saluran cerna, eosinofilia, sakit kepala, superinfeksi

Kemasan :

blister 10 tablet. Kotak 14 sachet granul

Keterangan produk :

GLAXO WELLCOME

II. KAPSUL
1. FIBRAMED
Komposisi :
Fenofibrat 300 mg.
Indikasi :
Hiper kolestrolimia tipe Iia dan hipertrigriseridemia endogen (tipe IV) atau gabungan
antara tipe (IIa dan IIb) bila terapi diet yang sesuai tak memadai, bila kadar kolestrol
darah setelah terapi diet masih tinggi dan bila ada faktor resiko terkait.
Kontraindikasi :
hipersensitif, gangguan funfsi hati atau ginjal parah, penyakit kandung empedu,
pemberian pada anak – anak.
Efek samping :
Dispepsia, reaksi alergi kulit. Ds : dewasa: 1X sehari 300 mg, diminum bersamaan saat
makan; bila kadar kolestrol .4 g/l, dosis ditingkatkan menjadi 400 mg per hari; bila mg
per hari; dosis harus ditingkatkan menjadi 300 mg per hari bila ada peningkatan kadar
kolestrol darah.
Kemasan : Dos 5X6 kapsul Rp. 180.000,-
Keterangan produk : Promed Rahardjo

Golongan obat : K(Obat Keras)


2. PROLIPID
Komposisi :
Ekstrak Guazuma ulmifolia 670 mg, Ekstrak Muraya paniculata 120 mg, ekstrak Sochus
arvensia 200 mg tiap kapsul.
Indikasi : menurunkan kolestrol dan melarutkan lemak.
Dosis : 2x sehari 2 kapsul pada pagi dan sore hari sebelum makan.
Kemasan : Botol 60 kapsul.
Keterangan produk : indofarma

Golongan obat : K(Obat Keras)


3. TRICHOL
Komposi : Fenofibrat micronized 300 mg/kaps.
Indikasi : hiperkolertrolimia (tipe IIA). Hiperlipidemia campuran (tipe IIB dan III).
Hipertrigliseridemia (tipe IV).
Kontra indikasi : disfungsi hati dan ginjal berat. Peny kandung empedu, laktasi, hamil.
Perhatian : lakukan tes fungsi liver periodik. Pertimbangkan bentuk terapi lain jika
tidak terjadi penurunan konsentrasi lipid setelah 3-6 bulan,
Intraksi Obat : MAOI, efek potensiasi terhadap antikoagulan dan antidiabetik.
Efek samping : jarang, gang. Saluran cerna, nyeri otot, kenaikan transaminase
sementara, reaksi kulit, alergi.
Dosis : 300 mg/hr.
Kemasan : kaps 300 mg X 3 X 10.
Keterangan Produk : galenium

Golongan obat : K(Obat Keras)


4. PROSEVERAL
Komposisi : Ekstrak ginkgo biloma 70 mg, ektrak gingseng 100 mg, asam glutamat 50
mg, vit B1 2 mg, vit 12 2 mcg, asam folat 400mcg, Ca dibasic phospate 200 mg,
nikotinamid 10 mg.
Indikasi : untuk memperbaiki sirkulasi darah pada SSP dan sistem saraf perifer pada
kasus kesulitan berkonsentrasi, mudah lupa, tinitus, vertigo dan klaudikasio intermiten.
Kontra Indikasi : tidak boleh diberikan bersama warfarin dan asetosal.
Perhatian : hamil, laktasi, anak , 12 tahun. Pada terapi jangka panjang, monitor waktu
pendarahan. Pemberian bersama obat antitrombotik.
Efek samping : mual, muntah, nyeri perut, diare, reaksi pada alergi kulit,
trombositopenia, epistaksis, purpura.
Dosis : 1 kapsul 1-2x/hari. Km : kapsul 5 X 10 Rp. 128.700,-
Keterangan produk : solas

Golongan obat : B(Obat Bebas)


5. CAROSEC
Komposisi :
Omeprazol 10 mg; 20 mg. In : tukak duodenal, tukak gastrik, tukak peptik, refluks
esofagitis erosif / ulseratif, sindrom Zollinger-Ellison.
Dosis :
1 X 20 atau 4 mg sehari. Tukak duodenal : 2-4 minggu; sindrom Zollinger-ellison: dosis
awal 20-160 mg, untuk dosis > 80 mg per hari, dosis dibagi 2i. Km : dus 14 kapsul 10
mg, 7 kapsul 20 mg.
Keterangan Produk : Shamparindo Perdana

Golongan Obat : K(Obat Keras)


6. CEREVAS, KAPSUL

Komposisi : tiap kapsul mengandung :

Ekstrak Ginko bilobae folium 40 mg (setara dengan 9,8 mg glikosida ginkgoflavonoid)

Indikasi :

Untuk meningkatkan sirkulasi darah di sistim saraf pusat dan tepi pada penderita dengan
gangguan sirkulasi darah dengan gejala – gejala sebagai berikut : menurunnya daya
ingat, gangguan konsentrasi, telinga berdenging, vertigo, rasa nyeri pada waktu
berjalan.

Kontra indikasi :

 Hipersensitif terhadap Ginko bilobae


 Penderita yang mempunyai keceanderungan untuk perdarahan

Dosis :

3 hari sehari 1 kapsul

Efek samping :

Dapat menyebabkan sakit kepala, gangguan saluran cerna, alergi kulit, trombositopeni
jumlah sel pembeku (darah menurun). Dapat pula menimbulkan mimisan (epistaksis)
dan pendarahan di bawah klit (purpura).

Peringatan dan Perhatian :

 Tidak boleh digunakan bagi anak – aanak untuk usia 12 tahun.


 Tidak boleh digunakan bagi orang normal untuk pemakaian rutin dengan tujuan
yang seperti yang dimaksud dalam indikasi.
 Tidaak dianjurkan digunakan pada wanita hamil dan menyusui.
 Pada pemakaian jangka panjang harus dipantau dengan pemeriksaan perdarahan
(bleeding time).
 Tidak boleh digunakan bersama obat – obat yang menghambat pembekuan darah
seperti : warfarin, asetosal,

Kemasan :

Kotak, 10 strip @6 kapsul

Kotak, 10 blister @ 10 kapsul

Keterangan produk :

DEXA MEDICA

7. ASCOPLEX Kapsul

Dosis tinggi vitamin B kompleks plus vitamin C

Pada banyak keadaan defisiensi diketahui bahwa hasil yang paling baik adalah
penambahan suatu kombinasi vitamin . telah banyak bukti bahwa ada hubungan antara
golongan vitamin B kompleks dan vitamin C. Vitamin – vitamin ii semuanya
memegang peranan penting pada metabolisme zat – zat gisi yang terpenting, khususnya
golongan karbohidrat dan demikian pula dibutuhkan pada bermacam – maacam proses
fisiologis, antara lain pembentukan jaringan serta perbaikannya dan pemeliharaan dari
titer antibody serta komplemen – komplemennya.

Komposisi :

Setiap kapsul mengandung :

Vitamin B -1 50 mg; Vitamin B-2 25 mg; Vitamin B-6 10 mg; Vitamin B-12 5mcg;
Nicotimanidum 100 mg; Calcii pantothenas 25 mg; Acidum folicum 0,5 mg: Vitamin C
175 mg.
Indikasi :

ASCOPLEX akan sangat berguna pada keadaan – keadaan dimana dibutuhkan vitamin
daalam dosis besar, seperti :

1. Kondisi kurang baik karena diet yang tidak sempurna serta kekurangan gizi.
2. Gangguan pada absorpsi dan penggunaan vitamin, seperti pada diabetes melitus,
alkoholisme dan lain – lain.
3. Keadaan dimana dibutuhkan penambahan vitamin seperti pada demam
infeksi,hipertiroidi, kehamilan, masa laktasi, penyakit khronis, stress mental dan
fisik, masa penyembuhan dan lain – lain.
4. Defisiensi vitamin sehubungan dengan pengobatan Antibiotika.
5. Difisiensi vitamin karena berkurangnya keasaman serta pengobatan yang lama
dengan unsur – unsur penetralan keasaman.
6. Keadaan dimana ekskresi vitamin bertambah, seperti pada diare, masa laktasi,
dan lain – lain.
7. Glositis, anoreksia, beri – beri anemia, stomatitis, sariawan, burning, feet
syndrome.
8. Keadaaan dimana di butuhkan diet yang ketat, antara lain pada obesitas, ulkus
peptikum, kolitis dan lain – lain.
9. Keadaan seperti pada neuritis daan neuralgia.

Dosis :

Kapsul : biasanya 3 X 1 kapsul sesuai berat ringannya penyakit.

Dosis pencegahan : 1 kapsul sehari.

Kemasan :

ASCOLPEX kapsul :

Terdapat dalam kotak karton berisi 10 X 10 kapsul dalam alu foil.

Keterangan produk : DUMEX ALPHARMA

8. DASABION, Kapsul
Komposisi :

Tiap kapsul mengandung : Besi (II) Fumarat 360 mg, kalsium Pantotenat 20 mg, Asam
Folat 1,5 mg, Vitamin B12 15 mkg, Vitamin C 75 mg, vitamin D3 400 SI, Sarbitol 25
mg

 Dasabion mengandung : Besi (II) Fumarat 360 mg, Kalsiumn Pantotenat, Asam
Folat dan vitamin B12 yang sangat dibutuhkan untuk pembentukan sel darah
merah. Karena aanemia sering dijumpai pada wanita hamil, maka zat 0 zar
tersebut sangat dibutuhkan untuk pencegahan dan pengobatannya. Vitamin C
membantu mempertahankan zat besi dalam bentuk ferro agar tidak teroksidasi
menjadi bentuk ferri, sehingga lebih mudah untuk diabsorpsi oleh saluran
pencernaan.
 Vitamin D3 sangat dibutuhkan pada masa kehamilan, karena erat hubungannya
dalam proses pembentukan tulang.
 Kalsium Pantonenat merupakan prekursor koenzim A yang sangat diperlukan
pada metabolisme karbohidrat, lemak dan proteein. Sorbitol bersifat sebagai
laksans, dapat menetralisis konstipasi yang mungkin terjadi pada pemberian
secara terus menerus.

Indikasi :

Segala macam anemia. Pada masa kehamilan.

Aturan pemakaian :

Sehari 1 kapsul atau menurut petunjuk dokter.

Efek samping :

Nyeri pada saluran pencernaan disertai mual, muntah dan diare.

Permberian secara terus menerus dapat menyebabkan konstipasi.

Perhatian :

Pemakaian obat ini dapat menyebabkan feses berwarna hitam.


Kemasan :

2 berisi 100 kapsul (10 strip @ 10 kapsul).

Keterangan produk :

KIMIA FARMA

9. LONGATIN

Komposisi :

 Setiap kapsul berwarna kuning muda mengandung Noskapin 25 mg.


 Setiap kapsul berwarna kuning agak tua mengandung Noskapin 50 mg.

Uraian :

Batuk sebenernya merupakan kegiatan mekanisme yang berguna bagi tubuh. Batuk
berfungsi untuk membersihkan saluran napas dari lendir yang berlebihan, debu yang
ikut terhisap dan sisa – sisa jaringan yang telah mati, sehingga merupakan batuk yang
produktif (batuk kering) dan hannya merupakan gangguan saja sehingga perlu untuk
diredakan.

Keadaan seperti ini memerlukan Longatin.

Longatin adalah aman dipakai karena tidak menimbulkan habituasi, adiksi maupun
konstipasi.

Indikasi :

Untuk meredakan batuk yang produktif.

Perhatian :

Walaupun longatin merupakan obat yang aman, namun sebaiknya petunjuk dosis
supaya diikuti.

Dosis :

Anak – anak :
7 – 9 tahun : sehari 3X1 kapsul 25 mg

10-15 tahun : sehari 4X1 Kapsul 25 mg

Dewasa :

Sehari 4 X 1 – 2 kapsul 25 mg atau 4 X 1 kapsul 25 mg.

Kemasan :

Longatin 25

Tersedia dalam kotak berisi 100 kapsul (10 strip @ 10 kapsul) dan 500 kapsul (50 strip
@10 kapsul)

Longatin 50

Tersedia dalam kotak berisi 100 kapsul (10 strip @10 kapsul).

Keterangan produk :

DUMEX ALPHARMA

10. ENKABEC, KAPSUL

Komposisi : tiap kapsul mengandung

Tiamina HCl 15mg

Riboflavin 15m

Piridoksina HCl 10m

Sianokobalamina 10mkg

Nikotinamida 50 mg

D(+)Biotin 0,15mg

Farmakologi :
Vitamin B1, vitamin B2, Vitamin B 12, nikotinamida dan kalsium pontotenat
merupakan vitamin B kompleks. Vitamin ini sangat diperlukan oleh tubuh untuk
memelihara agar fungsi tubuh bekerja dengan baik.

Kekurangan salah satu komponen vitamin B kompleks dapat menimbulkan berbagai


gejala penyakit seperti beri – beri, anemia, gangguan pertumbuhan, gangguan
metabolisme, dan sebagainya.

Vitamin B 12 merupakan salah satu komponen pembentukan sel darah merah, karena
itu kekurangan vitamin akan mengakibatkan anemia. Blotin merupakan ko-enzim pada
proses karboksilasi selama berlangsungnya proses metabolisme protein dan lemak.

Indikasi :

Untuk pencegahan dan pengobatan Vitamin B komplek dan Biotin.

Aturan pakai :

Dewasa dan anak – anak: satu hari sekali 1 kapsul

Kemasan :

Dus berisi 100 kapsul (10 strip @ 10 kapsul)

Keterangan Produk :

KIMIA FARMA

Anda mungkin juga menyukai