FARMASETIKA DASAR I
DOSEN PENGAMPU :
KELOMPOK : V.I
NIM : 18123657A
Progdi : S1 – farmasi
FAKULTAS FARMASI
SURAKARTA
2012
PERTANYAAN
1. Buatlah 10 soal pilihan ganda + jawaban di bold merah?
2. Tuliskan jumlah 5 tablet dan 5 kapsul. Tampilkan deskripsi !
SOAL PILIHAN GANDA
1. Dibawah ini yang termasuk serbuk / granul yang bersifat higroskopis dan
deliquescent .....
a. Allums
b. Caffeine
c. Ammonium bromide
d. Cocaine
e. Codeine phosphate
Jawabannya : C. Ammonium bromide
2. Istilah kehalusan serbuk adalah serbut sangat kasar, serbuk kasar, serbuk agak
kasar, serbuk agak halus, serbuk halus, serbuk sangat halus . berapa tingkat
kehalusan serbuk agak kasar ....
a. 5/8
b. 10/40
c. 44/85
d. 85
e. 22/60
Jawabannya : E. 22/60
3. Apa salah satu Keuntungan dari serbuk ...
a. Serbuk lebih mudah terdispersi dan lebih larut dari pada sediaan yang
dipadatkan.
b. Tidak tertutupnya rasa.
c. Bau yang tidak enak.
d. Terjadinya kelembaban.
e. Basah pada penyimpanannya.
Jawabaannya : a. Serbuk lebih mudah terdispersi dan lebih larut dari pada sediaan
yang dipadatkan.
5. Apa yang termasuk cara pengerjaan atau contohnya ekstrak kering (siccum)....
a. Gunakan etanol 70% dalam lumpang panas.
b. Contohnya, ekstrak beladona, ekstrak hyoscyami,ekstrak calis, cumiti
c. Untuk ekstrak canabis indicae, gunakan etanol 90% dalam lumpang panas.
d. Dikerjakan seperti mengerjakan tingtur lainnya.
e. Dikerjakan seperti pada pengerjaan bahan padat lainnya.
10. Salah satu dari pembuatan serbuk dengan bahan padat yag berkhasiat keras
caranya adalah adalah ....
a. Lodoform adalah harus diayak dengan ayakan khusus atau terpisah karena
baunya lengket dan tidak enak.
b. Jika jumlahnya sedikit, tetesi dengan eter atau aseton lebih dahulu, misalnya
adeps lanae, cera, paraffin padat, vaselin.
c. Belerang dalam bedak tabur belerang, tidak ikut diayak dan tidak boleh
diayak denngan bahan sutra / logam.
d. Sangat halus sehingga dapat masuk ke dalam pori – pori lumpang / mortir oleh
karena itu, bahan ini harus digerus dalam lapisan zat tambahan.
e. Jika jumlahnya banyak, barang tersebut harus digerus dalam lapisan
tambahan.
Jawaban : e. Jika jumlahnya banyak, barang tersebut harus digerus dalam
lapisan tambahan.
INFORMASI OBAT
I. TABLET
1. EKSABETIN
Komposisi : Betametason 0,25 mg. Deksklorfeniramin maleat 2 mg.
Indikasi : perawatan pada kasus kesulitan pernapasan, inflamasi pada mata, alergi kulit
pada mata.
Kontra Indikasi : bayi baru lahir dan premature. Infeksi jamur sistemik. Terapi MAO,
pemberian vaksin sirup hidup. Perh : stress yang tidak biasanya, tambahan obat
pendukung, insufiensi adrenokortikal, malaria serebral, amobiasis aktif atau
tersembunyi. Penggunaan jangka panjang kortikosteroid. Hindari penggunaan jangka
panjang, hipotiroidisme, sirosis, herpes simplex mata, colitis ulcer nonspesifik,
kemampuan perforasi yang akan datang, bisul atau infeksi pirogenik lainnya,
diverticulitis, ulkus peptikum aktif, insufiensi ginjal, HTN, osteoforosis,
ketidaksetabilan emosi dan kecenderungan psikotik. Deksklorpeniramine maleat :
glaukoma sudut sempit, obstruksi kandung kemih, penyakit kardiovaskuler, untuk orang
tua > 60 tahun, anak < 2 tahun. IO : Fenobarbital, fenitoin, Rifampisin, Efedrin,
glikosida jantung, antikoagulan tipe kumarin, NSAID, alkohol, MAO, antidepresan
trisiklik, barbiturate dan depresan CNS, antidiabetik, ampotericin B, antihistamin,
salisilat.
Efek Samping : kelemahan otot, steroid miopati, kehilangan massa otot. Osteoporosis,
keretakan kompersi vertebral, nekrosis aseptic pada kepala tumeral dan humeral,
keretakan patologik pada tulang belakang, efek gastrointestinal, penyembuhan luka,
kulit tipis yang pecah – pecah, petheciae, ekimoses, eritema, konfulsi, peningkatan
tekanan intrakranial dengan papilodema, vertigo, sakit kepala, kerusakan psikis,
menstruasi tidak teratur, penghambatan pertumbuhan pada anak – anak, peningkatan
pemberian insulin, pengurangan toleransi karbohidrat, DM yang belum kelihatan,
peningkatan insulin, atau keperluan hipoglikemik oral dalam diabetes, hyperglikemia,
keseimbangan nitrogen negativ karena katabolisme protein, tromboembolisme,
peningkatan nafsu makan, nausea, malaise, cegukan.
Dosis : dewasa dan anak > 12 tahun 1 – 2 tablet, 3-4 kali sehari. Max 8 tab sehari; anak
1
6 – 12 tahun tab 3 kali sehari. Jika diperlukan tambahan dosis seharusnya di berikan
2
1 1
pada waktu tidur, Max : 6 Tablet sehari; anak 2 – 6 tahun − tab, 4 kali sehari,
4 1
Aturan dosis tergantung pada respon pasien. Maks : 2 tablet sehari. Km : tablet 150 Rp.
107.525.
Keterangan Produk : Fahreheit
Golongan : K
2. RYTMILEN
Komposisi : DISOPIRAMID FOSFAT 100 mg / tablet.
Indikasi : profilaksis dan pengobatan takiaritmia ventrikuler disebabkan iskemia
miokardia aakut, ekstrasistol atrial dan ventrikular, mempertahankan irama sinus setelah
elektrokonfersi atau konversi yang menyetarai disopiramid atau obat lain.
Kontraindikasi : Blok AV bukan derajat II dan III, syok kardiogenik, payah jantung
kongestif berat yang terkompensasi, hipersensitif.
Perhatian : hati – hati dengan penderita dengan blok AV derajat satu atau sindrom
sinus.
Efek samping : mulut kering, kabur penglihatan, retensi, kemih.
Dosis : harus di atur secara individual. Dewasa : awal, sehari 300 mg. Penderita BB di
bawah 5 kg dan dengan insufiensi ginjal, hati dan jantung atau kardiomiopati: awal, 100
mg. Pemeliharaan : sehari 300 – 800 mg dibagi 3-4 dosis.
Kemasan : dos 10 x 6 tablet Rp. 63.000,00
Keterangan produk : Leiras, Dexa Medica
Golongan Obat : K
3. ESILGAN
Komposisi : Estazolam 1 mg; 2mg. In : semua gangguan tidur karena gugup, cemas,
tegang, psikosis dan gangguan badaniah seperti nyeri setelah operasi, dan trauma.
Perhatian : tidak boleh diberikan pada penderita miastenia gravis, pasien yang fungsi
pernapasannya tertekan; harus dihentikan; jangan minum minuman beralkohol, dapat
mempengaruhi reaksi sewaktu mengendarai mobil, menjalankan mesin; penggunaan
jangka lama mungkin akan menimbulkan ketergantungan; hati – hati pada pasien yang
lemah atau lanjut usia, gangguan fungsi jantung, ginjal dan hati.
Dosis : dewasa: Neurosis, gangguan dalam, 1-2 mg sebelum tidur. Psikosis, skizofrenia:
2-4 mg, sebelum tidur: malam sebelum operasi, 1-2 mg sebelum tidur; dosis harus
disesuaikan menurut umur, gejala dan kondisi pasien.
Kemasan : dos 100 tablet 1 mg Rp. 165.050,-, 100 tablet 2 mg Rp. 252.650,-
Keterangan produk : Takeda
Golongan Obat : K
4. VALDIMEX
Indikasi : untuk pengobatan jangka pendek gejala gejal ansietas, meringankan spasme
otot rangkan karena inflamasi atau trauma atau hipertonitas otot.
Efek Samping : mengantuk, ataksia, kelelahan, erupsi pada kulit edema, mual dan
kostipasi, gejala – gejala ekstrapiradimal,sakit kuning dan disfungsi hati.
Dosis : untuk ansietas dan sebagai pembantu penanganan spasme otot rangka: 2-10 mg
2-4 kali sehari. Usia lanjut atau penderita yang lemah : dosis awal 1- 25 mg. 3-4 kali.
Bila diperlukan dapat toleransi, dosis dapat ditingkatkan bertahap.
Golongan obat : K
5. STILNOX
Komposisi : Zolpidem tartrate.
Indikasi : terapi jangka pendek untuk insomnia.
Kontraindikasi : hipersensitif terhadap Zolpidem, insufiensi pernapasan berat,
insufiensi hati berat, sindrom apnea pada waktu tidur. Anak , 15 tIln, konsumsi alkohol,
laktasi, miastenia, galaktosemia kongenital, malabsorpsi glukosa dan galaktosa atau
defisiensi laktase.
Perhatian : reaksi toleransi, ketergantungan fisik atau psikologik, rebound insomnia,
amnesia paradoksikal. Hamil dan laktasi. Dapat mengganggu kemampuan mengemudi
atau menjalankan mesin.
Efeksamping : kebingungan mental, reaksi paradoksikal, reaksi psikiatrik, pusing,
gangguan keseimbangan, ataksia, sakit kepala, mengantuk, penurunan kewaspadaan,
kelemahan otot, diplopia.
1
Dosis : Dewasa : 1 tablet sebelum tidur; pasien dengan gangguan hati: tablet. Maks 1
2
tablet. Pengobatan maks 4 minggu.
Kemasan : tablet 10 mg X 10 Rp. 86.400,-
KETERANGAN PRODUK : Sanofi Aventis
Golongan Obat : K
6. SOMADRIL COMPOSITIUM
Komposisi :
Uraian :
Indikasi :
Nyeri otot, lumbago, sendi yang terkilir, nyeri pada sendi tengkuk, berbagai keadaan
yang dapat menimbulkan komplikasi berupa regangan pada otot seperti pada reumatoid
artritis, spondilitis dan miositis.
Kontra indikasi :
Penderita yang alergi terhadap salah satu komponen dari komposisi yang tersebut di
aatas atau penderita yang pernah mengalami idiosinkrasi.
Efek Samping :
SOMADRIL COMPOSITIUM jarang menimbulkan efek samping pada dosis terapi dan
kemungkinan efek samping tersebut adalah alergi, pusing, mengsntuk, lemah dan mual.
Pada dosis tinggi dapat menimbulkan gangguan koordinasi motorik, gangguan proses
belajar, hipotensi, depresi pernapasan koma.
Perhatian :
Dosis :
Kemasan :
SOMADRIL COMPOSITIUM
Tablet : kotak karton berisi 100 tablet bersalut dalam 10 aluminium foil @10 tablet
Keterangan Produk :
DUMEX ALPHARMA
7. FITODIAR
Komposisi :
Psidii Folium Extractum (setara denga 3,3 gram Daun Jambu biji segar) 50 mg,
Farmakologi :
Psidi folium (Daun Jambu biji) memiliki efek farmakodinamik langsung pada otot polos
usus. Daun Jambu biji mengandung tanin yang bersifat melindungi mukosa usus
khususnya kolon, mengadopsi toksin dan presipitasi protein. Attapulgite berkhasiat
melindungi intestinal dan mengadsorpsi bakterial toksin serta memperbaiki konsistensi
feses dengan mengadsoprsi cairan dalam lumen intestinal.
Kegunaan :
Kontra indikasi :
Obat ini tidak boleh diberikan pada pasien dimana konstipasi harus dihindari serta pada
pasien yang hipersensitif terhadap attapulgite.
Perhatian :
Jika selama 2 hari pengobatan diare masih berlangsung, harap berkonsultasi dengan
dokter.
Diare dapat mengakibatkan kehilangan cairan dan elektrolit sehingga dianjurkan minum
cairan oral rehidrasi (oralit).
Tablet ini tidak dianjurkan untuk anak dibaah 6 tahun, kecuali atas petunjuk dokter
Attapulgite dapat mempengaruhi adsorpsi obat lain;pemberian obat lain perlu interval
waktu 2-3 jam.
Aturan pemakaian :
Dewasa dan anak – anak (12 tahun atau lebih): sekali minum 1 tablet, maksimum 6
tablet dalam waktu 24 jam.
Kemasan :
OSTEOCAL tablet kunyah dengan rasa anggur mengandung Kalsium Karbonat, yaitu
suatu mineral untuk membantu pembentukan tulang dan gigi yang kuat.
Takaran saji : 1600 mg per tablet kunyah. Jumlah sajian perkemasan : 30 tablet kunyah.
*persen AKG (Angka Kecukupan Gizi) berdasarkan pada diet 2000 kalori.
Komposisi :
Petunjuk Penggunaan :
Perhatian :
Hati – hati penggunaan pada penderita gangguan fungsi ginjal atau pernah mengalmi
batu saluran kemih, duianjurkan untuk minum air yang banyak. Vitamin D dosis tinggi
sebaiknya dihindarkan selama terapi kalsium, kecuali bila ada indikasi khusus.
Kemasan :
9. RETAB
OBAT DIARE
RETAB obat diare mengandung attapulgit aktif yaitu suatu absorbent yang dapat
menyerap racun. Bakteri dan enterovirus yang menyebabkan diare.
Komposisi :
Pektin 50 mg
Indikasi :
Untuk pengobatan simtomatik pada diare yang tidak diketahui penyebab nya :
Dosis :
Dewasa dan anak anak di atas 12 tahun: 2 tablet tiap setelah buang air besar Maksimum
12 tablet dalam 24 jam. Anak – anak 6 – 12 tahun: 1 tablet tiap setelah buang air besar.
Maksimum 6 tablet dalam 24 jam. Atau menurut petunjuk dokter.
Jangan digunakan lebih dari 2 hari atau pada demam tinggi, atau pada anak – anak umur
3 – 6 tahun, kecuali atas petunjuk dokter.
Diare dapat mengakibatkan kehiklangan cairan dan elektrolit, karena itu terapi rehidrasi
(cairan oral-re hidrasi) mungkin diperlukan.
Jika diare pada anak – anak disertai dengan dehidrasi, maka pengobatan awal harus
diberikan cairan oral rehidrasi.
Obat ini dapat mempengaruhi absorbsi obat – obat lain, karena itu dianjurkan waktu
antara pemberian oral obat ini dengan obat – obat lain berjarak 2 – 3 jam, untuk
mengurangi interaksi.
Kontra indikasi :
Interaksi obat :
Pemberian bersamaan dengan digoksin akan menurunkan kadar digoksin dalam darah.
Kemasan :
Keterangan Produk :
NICHOLAS
Komposisi :
setiap tablet mengandung Cefuroxime axotil 125 mg dan 500 mg. Setiap bungkus
granul mengendung Cefuroxime axotil 125 mg.
Dosis :
Infeksi umum 250 mg dua kali sehari, 1SK tanoa komplikasi 125 mgdua kali sehari,
bronkitis ringan atau sedang 250 mg dua kali sehari, pielonefritis 250 mg dua kali
sehari, Gonore tanpa komplikasi 1000 mg dosis tunggal.
Efek samping :
Kemasan :
Keterangan produk :
GLAXO WELLCOME
II. KAPSUL
1. FIBRAMED
Komposisi :
Fenofibrat 300 mg.
Indikasi :
Hiper kolestrolimia tipe Iia dan hipertrigriseridemia endogen (tipe IV) atau gabungan
antara tipe (IIa dan IIb) bila terapi diet yang sesuai tak memadai, bila kadar kolestrol
darah setelah terapi diet masih tinggi dan bila ada faktor resiko terkait.
Kontraindikasi :
hipersensitif, gangguan funfsi hati atau ginjal parah, penyakit kandung empedu,
pemberian pada anak – anak.
Efek samping :
Dispepsia, reaksi alergi kulit. Ds : dewasa: 1X sehari 300 mg, diminum bersamaan saat
makan; bila kadar kolestrol .4 g/l, dosis ditingkatkan menjadi 400 mg per hari; bila mg
per hari; dosis harus ditingkatkan menjadi 300 mg per hari bila ada peningkatan kadar
kolestrol darah.
Kemasan : Dos 5X6 kapsul Rp. 180.000,-
Keterangan produk : Promed Rahardjo
Indikasi :
Untuk meningkatkan sirkulasi darah di sistim saraf pusat dan tepi pada penderita dengan
gangguan sirkulasi darah dengan gejala – gejala sebagai berikut : menurunnya daya
ingat, gangguan konsentrasi, telinga berdenging, vertigo, rasa nyeri pada waktu
berjalan.
Kontra indikasi :
Dosis :
Efek samping :
Dapat menyebabkan sakit kepala, gangguan saluran cerna, alergi kulit, trombositopeni
jumlah sel pembeku (darah menurun). Dapat pula menimbulkan mimisan (epistaksis)
dan pendarahan di bawah klit (purpura).
Kemasan :
Keterangan produk :
DEXA MEDICA
7. ASCOPLEX Kapsul
Pada banyak keadaan defisiensi diketahui bahwa hasil yang paling baik adalah
penambahan suatu kombinasi vitamin . telah banyak bukti bahwa ada hubungan antara
golongan vitamin B kompleks dan vitamin C. Vitamin – vitamin ii semuanya
memegang peranan penting pada metabolisme zat – zat gisi yang terpenting, khususnya
golongan karbohidrat dan demikian pula dibutuhkan pada bermacam – maacam proses
fisiologis, antara lain pembentukan jaringan serta perbaikannya dan pemeliharaan dari
titer antibody serta komplemen – komplemennya.
Komposisi :
Vitamin B -1 50 mg; Vitamin B-2 25 mg; Vitamin B-6 10 mg; Vitamin B-12 5mcg;
Nicotimanidum 100 mg; Calcii pantothenas 25 mg; Acidum folicum 0,5 mg: Vitamin C
175 mg.
Indikasi :
ASCOPLEX akan sangat berguna pada keadaan – keadaan dimana dibutuhkan vitamin
daalam dosis besar, seperti :
1. Kondisi kurang baik karena diet yang tidak sempurna serta kekurangan gizi.
2. Gangguan pada absorpsi dan penggunaan vitamin, seperti pada diabetes melitus,
alkoholisme dan lain – lain.
3. Keadaan dimana dibutuhkan penambahan vitamin seperti pada demam
infeksi,hipertiroidi, kehamilan, masa laktasi, penyakit khronis, stress mental dan
fisik, masa penyembuhan dan lain – lain.
4. Defisiensi vitamin sehubungan dengan pengobatan Antibiotika.
5. Difisiensi vitamin karena berkurangnya keasaman serta pengobatan yang lama
dengan unsur – unsur penetralan keasaman.
6. Keadaan dimana ekskresi vitamin bertambah, seperti pada diare, masa laktasi,
dan lain – lain.
7. Glositis, anoreksia, beri – beri anemia, stomatitis, sariawan, burning, feet
syndrome.
8. Keadaaan dimana di butuhkan diet yang ketat, antara lain pada obesitas, ulkus
peptikum, kolitis dan lain – lain.
9. Keadaan seperti pada neuritis daan neuralgia.
Dosis :
Kemasan :
ASCOLPEX kapsul :
8. DASABION, Kapsul
Komposisi :
Tiap kapsul mengandung : Besi (II) Fumarat 360 mg, kalsium Pantotenat 20 mg, Asam
Folat 1,5 mg, Vitamin B12 15 mkg, Vitamin C 75 mg, vitamin D3 400 SI, Sarbitol 25
mg
Dasabion mengandung : Besi (II) Fumarat 360 mg, Kalsiumn Pantotenat, Asam
Folat dan vitamin B12 yang sangat dibutuhkan untuk pembentukan sel darah
merah. Karena aanemia sering dijumpai pada wanita hamil, maka zat 0 zar
tersebut sangat dibutuhkan untuk pencegahan dan pengobatannya. Vitamin C
membantu mempertahankan zat besi dalam bentuk ferro agar tidak teroksidasi
menjadi bentuk ferri, sehingga lebih mudah untuk diabsorpsi oleh saluran
pencernaan.
Vitamin D3 sangat dibutuhkan pada masa kehamilan, karena erat hubungannya
dalam proses pembentukan tulang.
Kalsium Pantonenat merupakan prekursor koenzim A yang sangat diperlukan
pada metabolisme karbohidrat, lemak dan proteein. Sorbitol bersifat sebagai
laksans, dapat menetralisis konstipasi yang mungkin terjadi pada pemberian
secara terus menerus.
Indikasi :
Aturan pemakaian :
Efek samping :
Perhatian :
Keterangan produk :
KIMIA FARMA
9. LONGATIN
Komposisi :
Uraian :
Batuk sebenernya merupakan kegiatan mekanisme yang berguna bagi tubuh. Batuk
berfungsi untuk membersihkan saluran napas dari lendir yang berlebihan, debu yang
ikut terhisap dan sisa – sisa jaringan yang telah mati, sehingga merupakan batuk yang
produktif (batuk kering) dan hannya merupakan gangguan saja sehingga perlu untuk
diredakan.
Longatin adalah aman dipakai karena tidak menimbulkan habituasi, adiksi maupun
konstipasi.
Indikasi :
Perhatian :
Walaupun longatin merupakan obat yang aman, namun sebaiknya petunjuk dosis
supaya diikuti.
Dosis :
Anak – anak :
7 – 9 tahun : sehari 3X1 kapsul 25 mg
Dewasa :
Kemasan :
Longatin 25
Tersedia dalam kotak berisi 100 kapsul (10 strip @ 10 kapsul) dan 500 kapsul (50 strip
@10 kapsul)
Longatin 50
Tersedia dalam kotak berisi 100 kapsul (10 strip @10 kapsul).
Keterangan produk :
DUMEX ALPHARMA
Riboflavin 15m
Sianokobalamina 10mkg
Nikotinamida 50 mg
D(+)Biotin 0,15mg
Farmakologi :
Vitamin B1, vitamin B2, Vitamin B 12, nikotinamida dan kalsium pontotenat
merupakan vitamin B kompleks. Vitamin ini sangat diperlukan oleh tubuh untuk
memelihara agar fungsi tubuh bekerja dengan baik.
Vitamin B 12 merupakan salah satu komponen pembentukan sel darah merah, karena
itu kekurangan vitamin akan mengakibatkan anemia. Blotin merupakan ko-enzim pada
proses karboksilasi selama berlangsungnya proses metabolisme protein dan lemak.
Indikasi :
Aturan pakai :
Kemasan :
Keterangan Produk :
KIMIA FARMA