Lembar Kerja Peserta Didik

(LKPD)

77MENGELOLA PENYIMPANAN DAN PENGGUDANGAN HASIL PERTANIAN

Kelompok :1

Anggota Kelompok :

1. Achmad Rama Dhandiarja

2. Cahyarani
3. Cikal rizky ananda
4. Savira
5. Risaldi

Kelas :

Kompetensi Inti

KI.1 Kompotensi Spiritual

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI.2 Kompetensi Sikap

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
 bangsa dalam pergaulan dunia

KI.3 Kompetensi Dasar

Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.

KI.4 Kompetensi Ketrampilan

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

N Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

o
1 3.13 Menata (C4) kegiatan penyimpanan dan 3.13.6. Menganalisis (C4) Layout penggudangan
penggudangan hasil pertanian 3.13.7. Membandingkan (C4) Layout penggudangan

2 4.13 Mengelola (P5) kegiatan penyimpanan dan 4.13.3 Menentukan (P5) komponen – komponen penting
penggudangan hasil pertanian untuk optimasi gudang hasil pertanian

Komponen – Komponen Penting Untuk Optimasi Gudang Hasil Pertanian

Langkah-Langkah Kegiatan KPPP ke 3
 1. Isilah Absensi KPPP terlebih dahulu di GCR
2. Baca dan pahamilah materi ajar KPPP pertemuan 3 yang telah di share di Google Classroom
3. Pukul 07.30 – 08.00 masuk ke Gmeet, harap tepat waktu (link dishare pukul 07.15)
4. Tanyakan hal-hal yang belum dipahami saat gmeet
5. Tambahlah wawasan kalian dari berbagai sumber belajar
6. Diskusikan bersama kelompokmu untuk mengisi LKPD Komponen – Komponen Penting Untuk
Optimasi Gudang Hasil Pertanian
7. Presentasikan hasil kerja kelompok saat kembali ke gmeet
Tabel. Komponen – Komponen Penting Untuk Optimasi Gudang Hasil Pertanian
KOMPONEN URAIAN TUJUAN STANDARISASI KETERANGAN
Lay out gudang Lay Out gudang adalah gambar Lay out dibuat untuk Standarisasi:
sistematik gudang yang akan dijadikan dasar-dasar
dipergunakan didalam aktifitas penempatan rak/pallet, Lay out gudang secara umum
sesunguhnya yang akan memberikan sarana kerja, jalur kerja dan terdiri:
kemudahan didalam operasional dan kelancaran pergerakan
kecepatan didalam pelayananya. manusia dan barang. • Pintu masuk barang dan pintu
Rencana pembuatan lay out gudang keluar barang
logistik harus dikonsultasikan ke pusat
untuk mendapatkan hasil optimal. • Tempat pengecekan terima
barang
Konsep lay out gudang adalah
menghindari pekerjaan yang bolak- • Tempat penyimpanan barang
balik didalam gudang dan yang disesuaikan dengan
menempatkan peralatan/barang karakteristiknya (barang yang
sesuai dengan karakteristiknya. paling sering keluar
ditempatkan dekat dengan
pintu keluar barang misalnya).

• Tempat proses penyimpanan

barang

• Ruangan administrasi gudang

• Parkir armada pengiriman

Penyimpanan Penyimpanan tidak Untuk mencapai aliran • Dinding : bata atau batako
barang tidak bersuhu adalah udara bagus maka atau tripleks yang inding dan
bersuhu penyimpanan barang- diperlukan dinding gudang dininding luar memiliki lapisan
yang permanen, tidak ada ketebalan minimal 5 cm antara
barang yang tidak kaca yang langsung dengan dinding dalam dan dinding luar.
memerlukan perlakuan luar, pelapis atap/eternity
suhu khusus. yang baik dan ventilasi • Warna dinding : putih cream
Yang diperlukan udara yang cukup
didalam penyimpanan • Enternit : tidak boleh
barang tidak bersuhu langsung dengan atap tetapi
adalah aliran udara harus ada perantara yakni
lapisan triplek dengan
yang baik sehingga
ketebalan minimal 2 mm
suhu yang ada didalam
ruang tidak lebih panas • Ventilasi : kayu atau jeruji besi
dibandingkan dengan dengan dilapisi kawat nyamuk
suhu luar ruangan. sebagai pengaman

• Fan/Exhaust : jika diperlukan,

dapat ditambahkan fasilitas fan
dinding atau exhaust ditempat
yang dianggap perlu.

Pintu Gudang Pintu gudang merupakan sarana yang
memberikan rasa aman pada saat
gudang dalam keadaan tertutup.
Jenis-jenis pintu:
Menjamin keamanan
gudang dan barang serta
manusia yang bekerja
didalamnya.
• Pintu terbuat dari kayu atau
besi
• Luasan pintu adalah 80 – 90
cm x 200 x 220 cm

1. Pintu kayu-pintu yang digunakan • Pintu dilengkapi dengan kunci

untuk penghubung antara gudang handle yang dapat dikunci 2 x
dingin dan gudang non dingin dan
kantor principal • Pintu harus dilengkapi dengan
grendel kunci agar dapat
2. Pintu besi yang berteralis dan dikunci sewaktu-waktu dalam
berkawat – pintu yang digunakan waktu kerja.
 untuk pintu penerimaan barang, pintu
antara gudang dengan kantor
3. Pintu rolling penerimaan barang,
pintu yang dipergunakan untuk
penerimaan barang
Ventilasi Ventilasi adalah perputaran udara
didalam gudang sehuingga udara
menjadi selalu segar. Ventilasi hanya
diperkenankan digunakan di gudang
non suhu dan ruangan kerja yang tidak
mempergunakan mesin pendingin (AC)
Menciptakan udara yang • Ventilasi dibuat dari kayu
bersih dan cukup nyaman dengan dilengkapi jeruji besi
untuk bekerja. satandart dan dilapisi kawat
nyamuk
• Ventilasi dibuat dengan
ketinggian yang aman dari
jangkauann orang untuk
menghindari niatan klriminal
• Jumlah dan ukuran ventilasi
disesuaikan dengan kondisi
dilapangan
Kesimpulan : ……………………………….