Anda di halaman 1dari 20

Dyah Kurniawati

 Mengembangkan menu cepat saji dengan menu terbatas


 McDonald’s mendapatkan keunggulan kompetitif melalui
tata ruang
 Tempat duduk di dalam (tahun 1950-an)
 Drive trough windows
 Menambahkan menu makan pagi
 Menambahkan arena bermain
 Perancangan ulang dapurnya
 Tata ruang pemesanan makanan yang baru  kios
swalayan
 Tata ruang restotan  tampilan baru
• Tata ruang merupakan keputusan penting karena
menetukan efisiensi operasi jangka panjang
• Tujuan  meminimkan biaya/meningkatkan
efisiensi dlm pengaturan fasilitas prod dan area
kerja.
Manfaat:
• meningkatkan jumlah produksi
• mengurangi waktu tunggu
• mengurangi proses pemindahan bahan
• penghematan penggunaan ruangan
• efisiensi penggunaan fasilitas
• mempersiapkan waktu proses
• meningkatkan kepuasan dan keselamatan kerja
 Tata ruang kantor  memposisikan pekerja,
perlengkapan, ruang untuk pergerakan informasi
 Tata ruang toko eceran  menyediakan ruang
tampilan, tanggapan terhadap kebiasaan pelanggan
 Tata ruang gudang  mempertimbangkan
pertukaran ruang dan penanganan material
 Tata ruang posisi tetap  proyek besar
 Tata ruang berorientasi proses  job shop
 Tata ruang sel kerja  memusatkan pada produksi
 Tata ruang berorientasi produk
 Pengelompokkan pekerja guna memberikan kenyamanan,
keamanan dan gerakan informasi
 Ruang kerja  memberikan inspirasi perjumpaan
informasi dan produktif jika menyeimbangkan:
a. proksimitas  ruang secara alami menyatukan manusia
b. privasi  sanggup mengendalikan akses
c. izin  interaksi yang tdk terkait pekerjaan
Tren utama:
1. Teknologi  HP, faksimile, internet, laptop
2. Perusahaan modern menciptakan kebutuhan dinamis bagi
ruang dan layanan
 Suatu pendekatan yang memusatkan perhatian pada
aliran, penyediaan ruang dan tanggapan terhadap perilaku
pelanggan
Penataan umum:
 Tempatkan barang yg high-draw di bagian pinggiran toko
 Gunakan lokasi utama utk barang yang bernilai tinggi
 Distribusikan perdagangan sebagai kekuatan barang yang
mendominasi
 Gunakan lokasi ujung jendela  pemajangan tertinggi
 Ungkapkan misi toko  seleksi dengan hati-hati
Servicescape
• Memaparkan lingkungan fisik yang memiliki dampak
humanistik pada pelanggan dan pekerja.
1. Kondisi ambien  ciri khas: pencahayaan, bau, suhu
2. Tata ruang sosial dan fungsionalitas  sirkulasi jalannya
pelanggan, karakteristik jendela
3. Tanda, simbol dan artefak  ciri khas bangunan yang
membawa arti penting
 Menemukan trade off optimal antara ruang
dengan penanganan material
 Komponen penting  hubungan antara area
penerimaan, pembongkaran dan pengapalan
 Docking silang  menghindari penempatan
material di gudang melalui pemrosesan langsung
ketika diterima
adalah pengaturan fasilitas prod dlm membuat brg dg letak
brg yg tetap.
Sifat layout dg posisi tetap:
•barang yg dikerjakan tdk mungkin dipindahkan
•volume pekerj. biasanya besar
•pekerjaan berupa proyek
•fasilitas prod yg digunakan mudah dipindahkan

Kelebihan  fleksibel
Kelemahan  tdk ada standar yg jelas
Disebut job shop layout / layout fungsional,  karena
pengaturan letak fasilitas prod dlm pabrik didasarkan atas
fungsi bekerjanya

Keunggulan:
Dpt menangani bermacam-macam produk (mesin serba
guna)
Investasi pd mesin dan fasilitas prod murah
Fleksibel (pengaturan peralatan/penugasan kary)
Kelemahan:
Biaya prod mahal
Pekerj perenc, pengawasan dan pengendalian sulit
Pengangkutan barang dlm pabrik lebih sulit
 Jumlah muatan
 Biaya memindahkan
Contoh
Sebuah perusahaan akan mengatur 6 departemen
untuk meminimalkan biaya. Ukuran departemen
20x20 m.Biaya untuk memindahkan jika
bersebelahan Rp 15/unit dan jika tidak
bersebelahan Rp 30/unit
Bagaimana layout yang optimal?
merupakan pengaturan letak mesin/fasilitas prod
dlm suatu pabrik yg berdasarkan atas urutan proses
prod.

Sifat:
Jenis yg dihasilkan sedikit tapi volume banyak
Mesin bersifat khusus, TK sesuai kebut mesin
Kualitas brg lebih banyak ditentukan mesin bukan
skill
 Digunakan pada Layout Berulang dan yang
berorientasi pada Produk
 Lini pabrikasi dan lini perakitan  biasanya sebuah
produk berjalan melalui wahana otomatis (ban
berjalan) melalui serangkaian stasiun kerja.
 Lini perakitan  digunakan untk meminimalkan
ketidakseimbangan antara mesin dg karyawan dan
untuk memenuhi output yang dibutuhkan
 Menggunakan diagram perakitan
Langkah:
 Meghitung waktu siklus
= Waktu produksi yg tersedia per hari / unit yg diproduksi per hari
 Menghitung jumlah stasiun kerja minimum
= Jumlah waktu pengerjaan tugas / waktu siklus
 Menghitung efisiensi
= Waktu pengerjaan total / (jumlah stasiun kerja)(waktu siklus)

Contoh:
Sebuah mesin membutuhkan waktu perakitan total 66 menit, waktu
produktif yang tersedia 480 menit per hari dan jadwal produksi
membutuhkan 40 unit per hari. Tugas, waktu dan urutan sebagai
berikut:
Contoh:
Sebuah mesin membutuhkan waktu perakitan total 66 menit, waktu produktif
yang tersedia 480 menit per hari dan jadwal produksi membutuhkan 40 unit
per hari. Tugas, waktu dan urutan sebagai berikut:
Tugas Waktu (menit) Tugas yang harus mengikuti tugas berikut
A 10 -
B 11 A
C 5 B
D 4 B
E 12 A
F 3 C, D
G 7 F
H 11 E
I 3 G, H
Hitung:
a. Waktu siklus
b. Jumlah stasiun kerja minimum
c. Efisiensi
 Jarak angkut yang minimum
 Aliran material yang baik
 Penggunaan ruang yang efektif
 Luwes
 Keselamatan barang yang diangkut
 Kemungkinan perluasan di masa depan

Dasar Pengaturan Layout:


- Atas dasar proses
- Atas dasar produk
Disebut job shop layout / layout fungsional, krn pengaturan
letak fasilitas prod dlm pabrik didasarkan atas fungsi
bekerjanya
Keunggulan:
- Dpt menangani bermacam-macam produk (mesin serba
guna)
- Investasi pd mesin dan fasilitas prod murah
- Fleksibel (pengaturan peralatan/penugasan kary)
Kelemahan:
- Biaya prod mahal
- Pekerj perenc, pengawasan dan pengendalian sulit
- Pengangkutan barang dlm pabrik lebih sulit
Faktor yg perlu dipertimbangkan:
 Nilai investasi, komunikasi, fleksibilitas, struktur org dan
jenis lembaga.
 Layout kantor dilakukan dg cara pengelompokkan
pekerja, peralatan, dan ruang kantor.

4. Tata Letak Ritel

Didasarkan pd ide bahwa penjualan dan keuntungan


bervariasi bergantung pd produk yg menarik perhatian
langganan. Faktor yg diperhatikan: nilai investasi dan daya
tarik utk pembeli.
Tujuan: menemukan titik optimal diantara biaya
penanganan bahan dan biaya yg berkaitan dg luas ruang
gudang.

6. Tata Letak Proses Produksi Dan Berorientasi Pada


Produk.
 merupakan pengaturan letak mesin/fasilitas prod dlm
suatu pabrik yg berdasarkan atas urutan proses prod.

Sifat:
 Jenis yg dihasilkan sedikit tapi volume banyak
 Mesin bersifat khusus, TK sesuai kebut mesin
 Kualitas brg lebih banyak ditentukan mesin bkn skill
• Tata ruang merupakan keputusan penting karena
menetukan efisiensi operasi jangka panjang
• Tujuan  meminimkan biaya/meningkatkan
efisiensi dlm pengaturan fasilitas prod dan area
kerja.
Manfaat:
• meningkatkan jumlah produksi
• mengurangi waktu tunggu
• mengurangi proses pemindahan bahan
• penghematan penggunaan ruangan
• efisiensi penggunaan fasilitas
• mempersiapkan waktu proses
• meningkatkan kepuasan dan keselamatan kerja

Anda mungkin juga menyukai