Anda di halaman 1dari 113

PENGARUH PRODUK, HARGA DAN LOKASI

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI


MINIMARKET INDOMARET
(STUDI KASUS MINIMARKET INDOMARET BUMI
CIKARANG MAKMUR 70)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan


Program Sarjana (S1) manajemen

Oleh :
Ahmad Sidik Mudasir
NIM = 111310909

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PELITA BANGSA
BEKASI – 2017
HALAMAN PERSEMBAHAN

Perjuangan Merupakan Pengalaman Berharga yang Dapat Menjadikan


Kita Manusia yang Berkualitas.

Skripsi ini kupersembahkan untuk orang-orang tersayang :

1. Bapak Dan Ibu yang selalu memotivasiku, selalu menguatkanku, selalu


menasihatku, selalu mendoakanku. Terimakasih bapak, terimakasih Ibu
2. Teman spesial Umi Oktavia yang selalu mendukung aku dan membuat aku
jadi semangat.
3. Keluarga besar yang selalu mendoakanku.
4. Sahabat-sahabatku yang setia membantu dan menemaniku.

Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kalian semua yang tidak bisa saya
sebutkan satu persatu, akhir kata saya persembahkan skripsi ini untuk kalian semua.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kemajuan ilmu
pengetahuan di masa yang akan dating, Amin.

ii
SURAT PERNYATAAN

Bersama ini saya,

Nama : AHMAD SIDIK MUDASIR

NIM : 111310909

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya ajukan ini adalah
hasil karya sendiri yang belum pernah di sampaikan untuk mendapatkan gelar
pada program sarjana atau program lain, Karya ini adalah milik saya, Karna itu
pertanggung jawaban ada di saya, Apabila di kemudian hari ternyata ini tidak
benar, Maka saya bersedia di tinjau dan menerima sanksi sebagaimana mestinya

Bekasi, 10 agustus 2017

AHMAD SIDIK MUDASIR

NIM: 111310909

iii
LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN STIE PELITA BANGSA

Nama : AHMAD SIDIK MUDASIR

NIM : 111310909

Angkatan/kelas : 2013/B.1 Pemasaran

Konsentrasi : Pemasaran

Judul Skripsi : PENGARUH PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP


KEPUTUSAN PEMBELIAN DI MINIMARKET
INDOMARET (STUDI KASUS MINIMARKET
INDOMARET BUMI CIKARANG MAKMUR 70)

Bekasi, 10 Agustus 2017

Ratna Yudythia Andayani., STP., MM

NIDN : 0420117704

iv
PENGARUH PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI KASUS INDOMARET BUMI
CIKARANG MAKMUR 70)

AHMAD SIDIK MUDASIR


NIM : 111310909

Telah di pertahankan di depan dewan penguji pada hari kamis tanggal 1


Agustus 2017 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai
Skripsi program studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)
Pelita Bangsa

Ketua Tim Penguji Tanda Tangan


Nama : ………………...
NIDN : …………………
......…………..

Anggota Penguji Tanda Tangan


Nama : …………………
NIDN : ………………...
……………..

Anggota Penguji Tanda Tangan


Nama : …………………
NIDN : ………………...
……………..
Menyetujui,

Ketua Program Studi Ketua STIE

HJ. Surya Bintarti., SE., MM Ir. H. Moch. Mardiana., MM


NIDN : 0423107203 NIDN : 0402086602

v
Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh prduk secara parsial,


2) pengaruh harga secara parsial, 3) pengaruh lokasi secara parsial 4) Pengaruh
simultan produk, harga dan lokasi terhadap keputusan pembelian Pada Mini Market
Indomaret Bumi cikarang Makmur 70. jenis penelitian ini adalah penelitian
deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah konsumen Mini Market
Indomaret Bumi cikarang Makmur 70, sedangkan Objek dalam penelitian ini adalah
pengaruh produk, harga dan lokasi terhadap Keputusan pembelian di Mini Market
Indomaret Bumi cikarang Makmur 70. Metode pengumpulan data yang digunakan
adalah kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis kuantitatif
dengan menggunakan analisis uji asumsi klasik, dan uji statistik yaitu uji t, uji F,
analisis regresi linier berganda dan analisis koefisien determinasi berganda dengan
menggunakan bantuan program SPSS for windows 22.0.
Terbukti dari hasil uji T, diperoleh t hitung > t tabel 1.700 > 1.29685 maka Ho
ditolak dan Ha diterima, jadi H1 secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan
antara produk terhadap keputusan pembelian.
Terbukti dari hasil uji T, diperoleh t hitung > t tabel 0.982 > 1.29685 maka Ho
ditolak dan Ha diterima, jadi H2 Motivasi secara parsial berpengaruh positiif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian. Nilai t hitung positif, artinya semakin
meningkat harga maka semakin meningkat pula keputusan pembelian.
Terbukti dari hasil uji T, diperoleh t hitung > t tabel 0.934 > 1.29685 maka Ho
ditolak dan Ha diterima, jadi H1 secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan
antara lokasi terhadap keputusan pembelian.
Terbukti dari hasil uji F, diperoleh nilai f hitung > f tabel 310.768 > 4.01 maka Ho
ditolak dan Ha diterima, jadi H3 produk, harga dan lokasi simultan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Dari hasil regresi berganda didapat Y = 3,767 + 1,102 +,635+ ,634, bahwa variabel
motivasi memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap kinerja dibandingkan dengan
variabel gaya kepemimpinan.

Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Kinerja Karyawan

vi
Abstract

This study aims to determine 1) the influence of prduk partially, 2) the


influence of prices partially, 3) the influence of the location partially 4)
Simultaneous influence of product, price and location to purchase decision In Mini
Market Indomaret Bumi cikarang Makmur 70. this type of research is quantitative
descriptive research. Subject in this research is consumer of Mini Market Indomaret
Bumi cikarang Makmur 70, while object in this research is influence of product,
price and location to purchasing decision in Mini Market Indomaret Bumi cikarang
Makmur 70. Method of collecting data used is questioner. Data analysis technique
used is quantitative analysis using classic assumption test analysis, and statistical
test that is t test, F test, multiple linear regression analysis and multiple coefficient
of determination analysis by using SPSS for windows 22.0 program.
Evident from the results of the T test, obtained t count> t table 1.700> 1.29685 then
Ho is rejected and Ha accepted, so H1 partially there is a significant influence
between the product on the purchase decision.
Evident from the results of T test, obtained t count> t table 0.982> 1.29685 then Ho
is rejected and Ha accepted, so H2 Motivation partially positively and significantly
influence the purchase decision. The value of t arithmetic positive, meaning the
increasing price then the purchase decision also increases.
Evident from the results of T test, obtained t count> t table 0.934> 1.29685 then Ho
is rejected and Ha accepted, so H1 partially there is a significant influence between
the location of the purchase decision.
Evident from the result of F test, the value of f arithmetic> f table 310.768> 4.01
then Ho is rejected and Ha accepted, so H3 product, price and simultaneous location
have positive and significant effect to purchasing decision.
From the results of multiple regression obtained Y = 3.767 + 1.102 +, 635 +, 634,
that motivation variables have a greater influence on performance compared with
leadership style variables.

Keywords: Leadership Style, Motivation, Employee Performance

vii
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga penulis mampu menyelesaikan
skripsi yang berjudul “PENGARUH PRODUK, HARGA DAN LOKASI
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI KASUS INDOMARET
BUMI CIKARANG MAKMUR 70) ” ini dapat diselesaikan tepat waktu. Skripsi ini
disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan studi pada program sarjana.
Program studi Manajemen STIE pelita bangsa.
Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, Oleh karena
itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Ir. H. Moch. Mardiana., MM, selaku ketua STIE Pelita Bangsa.
2. Bapak Dadang Heri Kusumah.,S.IP., M.Si, selaku dosen pembimbing skripsi
yang dengan sabar memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi.
3. Ibu Hj. Surya Bintarti., SE., MM, selaku Ketua Program Studi manajemen STIE
Pelita Bangsa.
4. Civitas Akademi STIE Pelita Bangsa.
5. Pimpinan HRGA dan seluruh karyawan PT. Indomarco Pristama
6. Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan dukungan, dorongan dan
semangat.
7. Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari masih banyak terdapat keterbatasan pada susunan skripsi,
sehingga kritik dan saran sangat diharapkan demi perbaikan penulisan laporan
penelitian di kemudian hari.Namun demikian, penulis tetap berharap semoga hasil
penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan.

Cikarang, Agustus 2017

viii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Daftar Variabel........................................................................ 21


Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu ............................................................... 22
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian..................................................................... 26
Tabel 5.1 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin................ 49
Tabel 5.2 Karakteristik responden berdasarkan usia............................... 50
Tabel 5.3 Karakteristik responden berdasarkan Pekerjaan ..................... 51
Tabel 5.4 Uji Validitas setiap pertanyaan ............................................... 52
Tabel 5.5 Variabel Produk Reliability Statistic....................................... 53
Tabel 5.6 Variabel Harga Reliability Statistic ........................................ 53
Tabel 5.7 Variabel Lokasi Reliability Statistic ....................................... 54
Tabel 5.8 Variabel Keputusan Pembelian Reliability Statistic ............... 55
Tabel 5.9 Analisis Regresi Linier Berganda ........................................... 56
Tabel 5.10 Uji Normalitas Data .............................................................. 58
Tabel 5.11 Uji Multikolinieritas .............................................................. 61
Tabel 5.12 Hasil Pengujian Secara simultan ........................................... 63

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka konsep ................................................................. 5


Gambar 4.1 Logo Indomaret ................................................................... 44
Gambar 4.2 Maskot Indomaret ............................................................... 45
Gambar 4.3 Struktur Organisasi .............................................................. 45
Gambar 5.1 Grafik Histogram................................................................. 59
Gambar 5.2 NormL Plot.......................................................................... 60
Gambar 5.3 Uji Heteroskedastisitas ........................................................ 62

x
DAFTAR ISI
Halaman Judul............................................................................................. i
Halaman Persembahan ................................................................................ ii
Halaman Pernyataan.................................................................................... iii
Halaman Persetujuan Dosen Pembimbing .................................................. iv
Abstrak ........................................................................................................ v
Abstract ....................................................................................................... vi
Kata Pengantar ............................................................................................ vii
Daftar Isi...................................................................................................... viii-ix
Daftar Tabel ................................................................................................ x
Daftar Gambar ............................................................................................. xi
Daftar Lampiran .......................................................................................... xii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................... 3
1.3 Batasan Penelitian ..................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian..................................................................... 4
1.5 Sistematika Penelitian ............................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori .......................................................................... 7
2.1.1 Pengertian Pemasaran ..................................................... 8
2.1.2 Pengertian Ritel ............................................................... 8
2.1.3 Komponen Bauran Ritel .................................................. 9
2.1.4 Variabel Produk............................................................... 12
2.1.5 Variabel Harga ................................................................ 14
2.1.6 Variabel Lokasi ............................................................... 16
2.1.7 Variabel Keputusan Pembelian ....................................... 18

xi
2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................. 22
2.3 Hipotesis .................................................................................... 24
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................... 25
3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian .................................................. 26
3.3 Kerangka Konsep ...................................................................... 27
3.4 Populasi Dan Sampel ................................................................ 29
3.5 Metode Pengumpulan Data ....................................................... 30
3.6 Metode Analisa Data ................................................................. 32
BAB IV GAMBARAN DAN OBYEK PENELITIAN
4.1 Sejarah Objek Penelitian ........................................................... 42
4.2 Struktur Organisasi Penelitian ................................................... 45
4.3 Kegiatan Operasional Penelitian ............................................... 47
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Analisis Data Penelitian ............................................................ 48
5.1.1 Karakteristik Responden ........................................................ 48
5.1.2 Uji Validitas Dan Realibitas ................................................... 51
5.2 Analisis Regresi Linier .............................................................. 55
5.2.1 Analisis Regresi Linier Berganda .......................................... 55
5.3 Uji Asumsi Klasik ..................................................................... 58
5.3.1 Uji Normalitas ........................................................................ 58
5.3.2 Uji Multikolenieritas .............................................................. 60
5.4 Uji Hipotesis .............................................................................. 63
5.4.1 Uji T ....................................................................................... 63
5.4.2 Uji Simultan ........................................................................... 68
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan................................................................................ 71

xii
6.2 Saran .......................................................................................... 72

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 74


LAMPIRAN ................................................................................................ 76

xiii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Daftar Variabel........................................................................ 21


Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu ............................................................... 22
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian..................................................................... 26
Tabel 5.1 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin................ 49
Tabel 5.2 Karakteristik responden berdasarkan usia............................... 50
Tabel 5.3 Karakteristik responden berdasarkan Pekerjaan ..................... 51
Tabel 5.4 Uji Validitas setiap pertanyaan ............................................... 52
Tabel 5.5 Variabel Produk Reliability Statistic....................................... 53
Tabel 5.6 Variabel Harga Reliability Statistic ........................................ 53
Tabel 5.7 Variabel Lokasi Reliability Statistic ....................................... 54
Tabel 5.8 Variabel Keputusan Pembelian Reliability Statistic ............... 55
Tabel 5.9 Analisis Regresi Linier Berganda ........................................... 56
Tabel 5.10 Uji Normalitas Data .............................................................. 58
Tabel 5.11 Uji Multikolinieritas .............................................................. 61
Tabel 5.12 Hasil Pengujian Secara simultan ........................................... 63

xiv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka konsep ................................................................. 5


Gambar 4.1 Logo Indomaret ................................................................... 44
Gambar 4.2 Maskot Indomaret ............................................................... 45
Gambar 4.3 Struktur Organisasi .............................................................. 45
Gambar 5.1 Grafik Histogram................................................................. 59
Gambar 5.2 NormL Plot.......................................................................... 60
Gambar 5.3 Uji Heteroskedastisitas ........................................................ 62

xv
Daftar Lampiran

1. Kuisioner ..................................................................................... 76
2. Hasil Pengelompokan Karakteristik Responden ......................... 79
3. Hasil Uji Validitas ....................................................................... 80
4. Uji Reliabilitas ............................................................................ 81
5. Analisis Regresi Linier ................................................................ 83
6. Uji Normalitas ............................................................................. 83
7. Grafik Histogram ........................................................................ 84
8. Normal Plot ................................................................................. 84
9. Uji Multikolinearitas ................................................................... 85
10. Uji Heteroskedastisitas ................................................................ 85
11. Uji T (parsial) .............................................................................. 86
12. Uji F (Simultan) .......................................................................... 86
13. Jawaban Kuesioner...................................................................... 87

xvi
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan dibidang perekonomian selama ini telah banyak membawa akibat

perkembangan yang pesat dalam dunia bisnis. Sejalan dengan hal tersebut banyak

bermunculan perusahaan dagang yang bergerak pada bidang perdagangan barang

khususnya barang eceran yang berbentuk toko, mini market, department store

(toserba), pasar swalayan (supermarket) dan lain-lain. Hal tersebut akan

menimbulkan persaingan diantara perusahaan-perusahaan tersebut. Agar

perusahaan dapat memenangkan persaingan tersebut mereka memanfaatkan

peluang-peluang bisnis yang ada dan berusaha untuk menerapkan strategi

pemasaran yang tepat dalam rangka untuk menguasai pasar. Penguasaan pasar

merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilaksanakan oleh para

pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya,

berkembang dan mendapatkan laba semaksimal mungkin.

Salah satu contohnya adalah Indomaret. Indomaret merupakan minimarket yang

bergerak dalam bidang perdagangan barang eceran yang terdapat hampir diseluruh

kota yang ada di indonesia. Tujuan di bentuknya minimarket ini adalah untuk

menarik perhatian konsumen dengan menggunakan strategi lokasi yaitu semakin

mendekati daerah pemukiman penduduk. Dengan strategi tersebut konsumen-

konsumen yang pada awalnya membeli di swalayan yang jaraknya jauh dari

pemukiman kemudian beralih ke minimarket khususnya Indomaret dikarenakan

1
2

karena efisiensi dan letaknya yang strategis sehingga dapat mengehemat waktu dan

biaya.

Namun seiring dengan berjalannnya waktu, dengan munculnya berbagai

minimarket baru. Banyaknya minimarket dengan berbagai strategi pasar yang

digunakan membuat indomaret harus bekerja lebih keras lagi agar tetap bisa

bertahan dalam dunia perdagangan.

Indomaret selalu berusaha menyediakan barang yang beranekaragam agar

dapat memenuhi kebutuhan konsumennya. Karena salah satu unsur kunci dalam

persaingan diantara bisnis eceran adalah ragam produk yang disediakan oleh

pengecer. Oleh karena itu, pengecer harus membuat keputusan yang tepat mengenai

keragaman produk yang dijual, karena dengan adanya macam-macam produk

dalam arti produk yang lengkap mulai dari merek, ukuran, kualitas dan ketersediaan

produk setiap saat seperti yang telah diuraikan diatas. Dengan hal tersebut maka

akan memudahkan konsumen dalam memilih dan membeli berbagai macam produk

sesuai dengan keinginan mereka.

Kondisi lain yang menunjukan adanya penurunan jumlah penjualan barang

serta jumlah pengunjung yang datang adalah pelayanan yang masih kurang. Jumlah

karyawan yang bekerja per-Shiftnya hanya dua orang. Sehingga memperlambat

proses pelayanan ketika konsumen memerlukan bantuan dari pelayan toko.

Kondisi seperti inilah yang menuntut Indomaret untuk bekerja lebih keras

lagi dalam meningkatkan kembali jumlah penjualan serta menarik perhatian

konsumen untuk berbelanja di Indomaret. Oleh karena itu, agar dapat menarik para
3

konsumen untuk berbelanja di Indomaret serta dapat merebut kembali pangsa pasar

maka harus diperhatikan faktor-faktor apa saja yang memberikan kontribusi besar

dalam pertumbuhan bisnis di Indomaret.

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian terhadap konsumen pada Indomaret dengan judul “PENGARUH

PRODUK, HARGA DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

(STUDI KASUS MINIMARKET BUMI CIKARANG MAKMUR 70)”.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah variabel produk secara parsial berpengaruh terhadap keputusan

pembelian di minimarket Indomaret BCM 70?

2. Apakah variabel harga secara parsial berpengaruh terhadap keputusan

pembelian di minimarket Indomaret BCM 70?

3. Apakah variabel lokasi secara parsial berpengaruh terhadap keputusan

pembelian di minimarket Indomaret BCM 70?

4. Apakah variabel produk, harga dan lokasi berpengaruh secara simultan

terhadap keputusan pembelian di minimarket Indomaret BCM 70?

1.3 Batasan Penetian

Agar penelitian ini dapat dilakukan lebih fokus, sempurna, dan

mendalam maka penulis memandang permasalahan penelitian yang diangkat perlu

dibatasi variabelnya. Oleh sebab itu, penulis membatasi diri hanya berkaitan dengan

”Pengaruh Harga dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian di minimarket


4

indomaret BCM 70” keputusan pembelian di pilih karena peningkatan pendapatan

perusahaan akan berdapak positif untuk profit perusahaan.

1.4 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh produk secara parsial terhadap keputusan

pembelian konsumen.

2. Untuk mengetahui pengaruh harga secara parsial terhadap keputusan

pembelian konsumen.

3. Untuk mengetahui pengaruh lokasi secara parsial terhadap keputusan

pembelian konsumen.

4. Untuk mengetahui pengaruh produk, harga dan lokasi secara simultan

terhadap pembelian konsumen

1.5 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis

maupun empiris, yaitu sebagai berikut :

Manfaat Teoritis

1. Sebagai salah satu bagian dari pengembangan konsep perilaku pelanggan

khususnya pada pelanggan toko eceran ( retail store ) modern.

2. Sebagai masukan dalam pengembangan ilmu pemasaran, terutama pada

bidang strategi pemasaran.

Manfaat Empiris :
5

1. Untuk perusahaan pengecer, dapat digunakan sebagai informasi dalam

memahami perilaku pelanggannya.

2. Untuk manajemen toko modern, dapat digunakan untuk meningkatkan

pelayanan kepada pelanggannya.

3. Dapat digunakan sebagai masukan dalam menyusun strategi bersaing antar

para pengusaha toko eceran modern.

1.5 Sistematika Penulisan Skripsi

BAB I Pendahuluan

Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,

ruang lingkup penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II Tinjauan Pustaka

Bab ini berisikan teori yang berupa pengertian dan definisi yang diambil dari

kutipan buku yang berkaitan dengan penyusunan laporan skripsi serta beberapa

literature review yang berhubungan dengan penelitian.

BAB III Metodologi Penelitian

Berisi jenis atau variabel penelitian dan definisi operasional, penentuan sampel,

jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, serta metode analisis data.

BAB IV Gambaran Umum Obyek Penelitian

Bab ini berisikan gambaran umum obyek penelitian yang memiliki


6

keterkaitan dengan permasalahan yang diteliti, baik secara langsung

maupun tidak langsung

BAB V Hasil Penelitian

Bab ini menguraikan hasil penelitian mengenai variabel-variabel

penelitian dan perhitungan statistik mengenai hubungan antara variabel

serta analisis terhadap hasil penelitian tersebut.

BAB VI Penutup

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan analisa dan

optimalisasi sistem berdasarkan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori

2.1.1 Pengertian Pemasaran

Menurut Kotler dan Keller (2009) “Pemasaran adalah mengidentifikasi dan


memenuhi kebutuhan manusia dan sosial”

Menurut Swastha dan Irawan (2008) “Pemasaran merupakan salah satu dari
kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya
untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan
mendapatkan laba”

Menurut American Marketing Association dalam Kotler dan Keller (2009)

“Pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk

menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada pelanggan dan

untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan

organisasi dan pemangku kepentingannya”

Menurut Boyd (2000) “Pemasaran adalah suatu proses yang melibatkan

kegiatan-kegiatan penting yang memungkinkan individu dan perusahaan

mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui pertukaran dengan

pihak lain”

Menurut Downey (2002) ”Pemasaran didefenisikan sebagai telah terhadap

aliran produk secara fisik dan ekonomik dari produsen melalui pedagang perantara

sampai ke tangan konsumen”

Sedangkan menurut Lupiyoadi & Hamdani (2006) juga menyatakan bahwa

pemasaran adalah suatu analisis, perencana, pelaksanaan serta kontrol program-

7
8

rogram yang telah direncanakan dalam hubungannya dengan pertukaran-pertukaran

yang diinginkan terhadap konsumen yang dituju untuk memperoleh keuntungan

pribadi maupun bersama.

2.1.2 Pengertian Ritel

Menurut Kotler (2006) Ritel adalah “Penjualan eceran meliputi semua

aktivitas yang melibatkan penjualan barang atau jasa pada konsumen akhir untuk

dipergunakan yang sifatnya pribadi, bukan bisnis”

Menurut Levy & Weitz (2001) ritel adalah “suatu rangkaian aktivitas bisnis

untuk menambah nilai guna barang dan jasa yang dijual kepada konsumen untuk

konsumsi pribadi atau rumah tangga”. Sehingga yang menjadi sasaran dari ritel

adalah konsumen akhir yang membeli produk untuk kepentingan pribadi atau

rumah tangga.

Menurut Berman dan Evans (2001) “Retailing merupakan suatu usaha

bisnis yang berusaha memasarkan barang dan jasa kepada konsumen akhir yang

menggunakannnya untuk keperluan pribadi dan rumah tangga”. Produk yang dijual

dalam usaha retailing adalah barang, jasa maupun gabungan dari keduanya.

Menurut Gilbert (2003) Retail adalah semua usaha bisnis yang secara

langsung mengarahkan kemampuan pemasarannya untuk memuaskan konsumen

akhir berdasarkan organisasi penjualan barang dan jasa sebagai inti dari distribusi.

2.1.3 Komponen Bauran Ritel


9

Menurut Morrison dalam Dewi (2010) menyatakan bahwa konsep

Marketing Mix diperluas menjadi 8 komponen, dengan penambahan People,

packaging, Partnership, dan Programming.

Menurut Morrison dalam Dewi (2010) Marketing mix secara keseluruhan

terdiri dari 8 komponen, yaitu :

1. Produk (Product)

Menurut Kotler dan Keller (2009) menyatakan bahwa produk adalah segala

sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginan konsumen.

2. Lokasi (Place)

Menurut Kotler dan Keller (2009) menyatakan bahwa harga adalah elemen

dalam bauran pemasaran yang tidak saja menentukan profitabilitas tetapi

juga sebagai sinyal untuk mengkomunikasikan proporsi nilai suatu produk.

Pemasaran produk perlu memahami aspek psikologis dari informasi harga

yang meliputi harga referensi (reference price), inferensi kualitas

berdasarkan harga (prce-quality inferences)dan petunjuk harga (price

clues).

3. Distribusi (Place)

Ada tiga aspek pokok yang berkaitan dengan keputusan-keputusan

tentang distribusi (tempat). Aspek tersebut adalah :

1. Sistem transportasi perusahaan, termasuk dalam sistem ini antara lain

keputusan tentang pemilihan alat transportasi (pesawat udara, kereta api,


10

kapal, truk, pipa), penetuan jadwal pengiriman, penentuan rute yang

harus ditempuh dan seterusnya.

2. Sistem penyimpanan, dalam sistem ini bagian pemasaran harus

menentukan letak gudang, jenis peralatan yang dipakai untuk menangani

material maupun peralatan lainnya.

3. Pemilihan saluran distribusi, menyangkut keputusan-keputusan tentang

penggunaan penyalur (pedagang besar, pengecer, agen, makelar), dan

bagaimana menjalin kerjasama yang baik dengan para penyalur tersebut.

4. Promosi (Promotion)

Menurut Kotler dan Keller (2009) menyatakan bahwa promosi adalah

berbagai cara untuk menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan

konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang suatu produk

atau brand yang dijual.

5. Orang (People)

Menurut Dewi (2011) menyatakan bahwa people merupakan penyedia

barang dan jasa yang melayani konsumen. People sedikitnya memiliki tiga

hal yaitu service personnel, the product themselves, dan local resident.

Dalam hal ini pelatihan, pengendalian kualitas, standardisasi kualifikasi dan

sertifikasi kompetensi menjadi bagian yang penting dalam menentukan

keberhasilan suatu pemasaran.

6. Kemasan (Packaging)

Menurut Morrison (2010) menyatakan bahwa Packaging berarti

pengelompokan dua elemen atau lebih dari product experience ke dalam


11

suatu produk. Packaging adalah kombinasi dari jasa dan daya tarik produk

yang saling berkaitan dalam satu paket penawaran harga. Serangkaian

produk yang dikemas dan dijual dengan menarik akan membentuk

pengalaman yang menarik pula.

7. Program (Programming)

Menurut Morrison (2010) menyatakan bahwa Programming adalah suatu

teknik yang berkaitan dengan packaging, yaitu pengembangan aktivitas

tertentu, acara, atau program untuk menarik dan meningkatkan

pembelanjaan, atau memberikan nilai tambah pada paket atau produk.

Packaging memiliki kaitan dengan programing yang melibatkan aktivitas

atau program suatu produk untuk membuatnya lebih beraneka ragam dan

menarik.

8. Hubungan (Partnership)

suatu hubungan yang dijalin dengan usaha yang sejenis maupun usaha tidak

sejenis yang menciptakan benefit dari pihak-pihak tersebut.

Penelitian Supirman (2016) mengatakan variabel produk, harga dan lokasi

berpengaruh signifikan dibandingkan dengan 5 variabel ritel yang di terangkan oleh

morison (2010)

2.1.4 Variabel Produk

Pengertian produk ( product ) menurut Kotler & Armstrong, (2001) adalah

segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian,


12

dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau

kebutuhan. Secara konseptual produk adalah pemahaman subyektif dari produsen

atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan

organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan kegiatan konsumen, sesuai

dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Selain itu

produk dapat pula didefinisikan sebagai persepsi konsumen yang dijabarkan oleh

produsen melalui hasil produksinya. Produk dipandang penting oleh konsumen dan

dijadikan dasar pengambilan keputusan pembelian.

Menurut Kotler & Armstrong (2001) beberapa atribut yang menyertai

dan melengkapi produk (karakteristik atribut produk) adalah:

1. Merek (brand)

Merek (brand) adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau

kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk

mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan

membedakann ya dari produk pesaing. Pemberian merek merupakan

masalah pokok dalam strategi produk. Pemberian merek itu mahal dan

memakan waktu, serta dapat membuat produk itu berhasil atau gagal. Nama

merek yang baik dapat menambah keberhasilan yang besar pada produk

Kotler & Armstrong (2001)

2. Kemasan (packing)

Pengemasan (packing) adalah kegiatan merancang dan membuat

wadah atau pembungkus suatu produk.


13

3. Kualitas Produk (Product Quality)

Kualitas Produk (Product Quality) adalah kemampuan suatu produk

untuk melaksanakan fungsinya meliputi, daya tahan keandalan,

ketepatan kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut bernilai

lainnya. Untuk meningkatkan kualitas produk perusahaan dapat

menerapkan program ”Total Quality Manajemen (TQM)". Selain

mengurangi kerusakan produk, tujuan pokok kualitas total adalah untuk

meningkatkan nilai pelanggan.

4. Keragaman Produk

Keragaman produk terdiri dari dua hal yaitu wide dan deep dalam. Wide

berarti banyaknya variasi kategori produk yang dijual, sedangkan deep

berarti banyaknya item pilihan dalam masing-masing kategori produk

5. Persedian Barang

Persediaan barang di dalam gerai harus disiapkan secara terencana agar

dapat disajikan dengan cepat setiap harinya. Rencana yang disusun

berdasarkan perkiraan penjualan mencakup waktu pemesanan, pemilihan

pemasok, kategori produk yang dipesan dari masing-masing pemasok,

jumlah masing-masing kategori dan masing-masing item produk yang

dipesan, waktu penerimaan barang dari masing-masing pemasok, tempat

penyimpanan barang, cara penyimpanan barang, dan sebagainy Ma’ruf

(2005)
14

2.1.5 Variabel Harga

1. Pengertian Harga

Menurut William J. Stanton dalam Angipora (1999:174) harga adalah

jumlah uang (kemungkinan ditambah beberapa barang) yang dibutuhkan untuk

memperoleh beberapa kombinasi sebuah produk dan pelayanan yang menyertainya.

Sedangkan menurut Joreme Mc Carthy (1999:174), harga adalah apa yang

dibebankan untuk sesuatu. Jadi dapat disimpulkan bahwa menurut penulis harga

merupakan suatu nilai yang diberikan kepada sebuah produk maupun jasa berupa

uang.

Menurut Basu Swastha (2005) harga adalah jumlah uang (ditambah

beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah

kombinasi dari barang beserta pelayanannya.

Menurut Tjiptono (2005), Harga adalah satuan moneter atau ukuran lainnya

termasuk barang dan jasa lainnya yang ditukarkan agar memperoleh hak

kepimilikan atau pengguna suatu barang dan jasa. Berdasarkan beberapa pengertian

di atas maka dapat disimpulkan bahwa harga merupakan keseluruhan nilai suatu

barang maupun jasa yang diberikan dalam bentuk uang. Selain itu Harga adalah

segala sesuatu atau nilai yang ditetapkan bagi “

Menurut Kotler (2009), ” harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar

oleh pembeli untuk mendapatkan produk tertentu”. Harga juga dapat

mengkomunikasikan posisi nilai tentang produk atau merek tersebut kepada pasar.
15

Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran retail yang dapat

mendatangkan laba bagi peritel. Indikator harga yaitu :

1. Harga produk sesuai dengan harapan

2. Harga sesuai dengan kualitas produk

3. Perbedaan harga dengan minimarket lain

4. Potongan harga khusus (Special)

Berman dan Evan dalam Ma’ruf (2005) mengelompokkan strategi harga

menjadi tiga orientasi, yaitu :

1. Orientasi permintaan (demand)

Harga ditetapkan berdasarkan permintaan konsumen, yaitu dengan cara

melihat pada perubahan belanja mereka pada harga-harga yang berbeda

kemudian dipilih harga yang merujuk pada tingkat belanja yang ingin

dicapai peritel.

2. Orientasi biaya

Harga ditetapkan dengan cara menambah biaya perolehan produk (harga

pokok produk) per unit dengan semua biaya operasional beserta laba yang

diinginkan. Penetapan harga semacam ini disebut juga dengan markup

pricing.

3. Orientasi persaingan

Harga ditetapkan dengan cara mengikuti harga yang telah ditetapkan oleh

pesaing. Perubahan harga baru diberlakukan apabila pesaing yang

dijadikan benchmark (patokan) mengubah harga jual mereka.


16

2.1.6 Variabel Lokasi

1. Pengertian Lokasi

Buchari Alma (2003) mengemukakan bahwa ”Lokasi adalah tempat

perusahaan beroperasi atau tempat perusahaan melakukan kegiatan untuk

menghasilkan barang dan jasa yang mementingkan segi ekonominya”.

Menurut Ujang Suwarman (2004),” lokasi merupakan tempat usaha

yang sangat mempengaruhi keinginan seseorang konsumen untuk datang

dan berbelanja”. Sedangkan pengertian lokasi menurut Kasmir (2009) yaitu

tempat melayani konsumen, dapat pula diartikan sebagai tempat untuk

memajangkan barang-barang dagangannya.

2. Pemilihan Lokasi

Pemilihan lokasi menurut Buchari Alma (2003) memilih lokasi

usaha yang tepat sangat menentukan keberhasilan dan kegagalan usaha

dimasa yang akan datang. Berdasarkan teori diatas dapat disimpulkan

bahwa lokasi merupakan suatu tempat dimana perusahaan beroperasi dan

menghasilkan barang dan jasa serta pemilihan suatu lokasi perusahaan

sangat menentukan keberhasilan suatu usaha.

3. Faktor-Faktor Penentu Lokasi

Menurut Heizer dan Render (2006) tujuan strategi lokasi adalah

untuk memaksimalkan keuntungan lokasi bagi perusahaan.

Sumarwan (2004) bahwa pengusaha akan selalu berusaha mencari

lokasi yang strategis, yang mudah dilihat dan dijangkau oleh konsumen.
17

Menurut Fandy Tjiptono (2002), pemilihan lokasi fisik memerlukan

pertimbangan cermat terhadap faktor-faktor berikut:

a) Akses, yaitu lokasi yang dilalui mudah dijangkau sarana

transportasi umum.

b) Visibilitas, yaitu lokasi atau tempat yang dapat dilihat

dengan jelas dari jarak pandang normal

c) Lalu lintas, Banyak orang yang berlalu lalang bisa

memberikan peluang besar terjadinya impulse buying, yaitu

keputusan pembelian yang sering terjadi spontan atau tanpa

perencanaan

d) Tempat parkir yang luas, nyaman dan aman.

e) Ekspansi, yaitu tersedia tempat yang cukup luas untuk

perluasan usaha di kemudian hari.

2.1.6 Variabel Keputusan Pembelian

Menurut Kotler (2009) mendefinisikan keputusan pembelian

konsumen yaitu “Keputusan pembelian konsumen akhir perorangan dan

rumah tangga yang membeli barang dan jasa untuk konsumsi pribadi”

Menurut Schiffman dan Kanuk (2000) “keputusan pembelian adalah

suatu keputusan seseorang dimana dia memilih salah satu dari beberapa

alternatif pilihan yang ada”.

Menurut Swastha dan Handoko (2011) berpendapat bahwa lima

peran individu dalam sebuah keputusan membeli, yaitu:


18

1. Pengambilan inisiatif (initiator): individu yang mempunyai

inisiatif pembelian barang tertentu atau yang mempunyai

kebutuhan atau keinginan tetapi tidak mempunyai wewenang

untuk melakukan sendiri.

2. Orang yang mempengaruhi (influencer): individu yang

mempengaruhi keputusan untuk membeli baik secara sengaja

maupun tidak sengaja.

3. Pembuat keputusan (decider): individu yang memutuskan apakah

akan membeli atau tidak, apa yang akan dibeli, bagaimana

membelinya, kapan dan dimana membelinya.

4. Pembeli (buyer): individu yang melakukan pembelian yang

sebenarnya.

5. Pemakai (user): individu yang menikmati atau memakai produk

atau jasa yang dibeli.

Keputusan pembelian adalah suatu tindakan yang dilakukan konsumen yang

berarah pada pembelian suatu produk guna memenui kebutuhanya. Variabel

tersebut di ukur menggunakan 4 indikator menurut kotler (2007) Adalah sebagai

berikut :

1. Kemantapan Dalam Sebuah Produk

Dalam melakukan pembelian konsumen akan memilih salah satu dari

beberapa alternatif yang ada pilihan tersebut di dasarkan pada kualitas, dan

harga yang terjangkau dan faktor-faktor yang dapat memantapkan


19

keinginan konsumen untuk membeli produk. Apakah produk tersebut

benar-benar ingin digunakan atau dibutuhkan.

2. Kebiasaan dalam membeli produk

Kebiasaan konsumen dalam membeli produk juga berpengaruh terhadap

keputusan pembelian. Konsumen merasa produk tersebut sudah terlalu

melekat dibenak mereka karena mereka sudah merasakan manfaat dari

produk tersebut. Oleh karena itu, konsumen akan merasa tidak nyaman jika

mencoba produk baru dan harus menyesuaikan diri lagi. Mereka cenderung

memilih produk yang sudah biasa digunakan.

3. Memberikan rekomendasi pada orang lain

Dalam melakukan pembelian jika konsumen mendapatkan manfaat yang

sesuai dengan sebuah produk mereka pasti akan merekomendasikan produk

tersebut pada orang lain. Mereka juga ingin orang lain merasakan bahwa

produk tersebut sangat bagus dan lebih baik dari produk yang lain.

4. Melakukan pembelian ulang

Kepuasan konsumen dalam menggunakan sebuah produk akan

menyebabkan konsumen melakukan pembelian ulang produk tersebut.

Mereka merasa produk tersebut sudah cocok dan sesuai dengan apa yang

mereka inginkan dan harapkan


20

2.1 Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

No Nama, Tahun, Judul Variabel Kesimpulan Tempat/ Jurnal

Institusi Publikasi

Peneliti

1 Agnes/2014/ Pengaruh Kualitas Kualitas Manado,

Universitas kualitas produk, produk, ISSN 2224-

Samratulangi produk, harga, harga, 5731(Paper) I

Manado harga, promosi, promosi, SSN 2225-

promosi dan lokasi, dan lokasi 0972Vol.5, N

lokasi keputusan berpengaru o.1, 2014

terhadap pembelian h terhadap

keputusan keputusan

pembelian pembelian

2 Supirman/ Pengaruh Kelengka Kelengkapa Samarinda/ e-

2016/Univers kelengkapan pan n produk, jurnal

itas produk harga produk, harga, dan administrasi

mulawarman dan lokasi harga, lokasi bisnis 5.3

terhadap lokasi, berpengaru (2016) : 429-

keputusan keputusan h terhadap 454 ISSN:

pembelian pembelian keputusan 2337-3067

konsumen pembelian
21

pada eramart

sentosa

samarinda

3 Dewa ayu Pengaruh Bauran Bauran Jakarta/ jurnal

dewiasih/201 bauran pemasara pemasaran emba, Vol.7,

4/Universitas pemasaran n eceran, eceran dan No.2 Juli 2014

pendidikan eceran retailing retailing (122-135)

ganesha terhadap mix, mix

keputusan keputusan berpengarh

pembelian pembelian terhadap

pada keputusan

minimarket pembelian

indomaret

dewi sartika

utara
22

2.3 Hipotesis

H0 : Produk, Harga Dan Lokasi tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian

minimarket indomaret Bumi Cikarang Makmur 70

H1 : Produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian minimarket indomaret

Bumi Cikarang Makmur 70

H2 : Harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian minimarket indomaret

Bumi Cikarang Makmur 70

H3 : Lokasi berpengaruh terhadap keputusan pembelian minimarket indomaret


Bumi Cikarang Makmur 70

H4 : Produk, Lokasi dan Harga berpengaruh secara simultan terhadap keputusan


pembelian minimarket indomaret Bumi Cikarang Makmur 70
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Dan Pendekatan Penelitian

Sugiyono (1999) mengutarakan bahwa penelitian adalah merupakan cara

ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan tertentu. Penelitian penting artinya

bagi seorang peneliti dalam memecahka permasalahan atau menjawab pertanyaan

– pertanyaan tentang fenomena yang ada di lingkunganya. Jenis penelitian yang di

gunakan adalah explanatory research atau penelitian penjelasan.

Menurut Sinngarimbun, dalam Singarimbun dan Effendi, (1995) penelitian

penjelasan (expanatory research) adalah penelitian yang menjelaskan hubungan

kasual antara variabel memalui pengujian hipotesis.

Pendekatan yang di gunakan pada penelitian ini adalah metode survey.

Suharismi Arikunto (1995) mengutarakan, survey merupakan satu jenis penelitian

yang banya di gunakan oleh peneliti dalam bidang, sosiologi, bisnis, politik

pemerintahan dan pendidikan. Menurut Singarimbun dan Effendi (1995) Penelitian

survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggukan

kuisioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok

3.2 Tempat Dan Waktu Penelitian

Penelitian, dilakukan di daerah perumahan Bumi Cikarang Makmur,

Ciantra, Cikarang Selatan, Bekasi.

23
24

Tabel 3.1 Jadwal Penelitian

Maret 2017
No. Keterangan
Minggu-1 Minggu-2 Minggu-3 Minggu-4

1 Mengajukan Proposal \\\\\\\\\\\\

2 Bimbingan \\\\\\\\\\\\

3 Penyebaran Koesioner \\\\\\\\\\\\

4 Pengumpulan Data \\\\\\\\\\\\

5 Analisis Data \\\\\\\\\\\\

6 Penyusunan Proposal \\\\\\\\\\\\

7 Pengecekan Proposal \\\\\\\\\\\\

8 Evaluasi \\\\\\\\\\\\
25

3.3 Kerangka Konsep

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan 3 variabel independen yaitu

Produk, Harga, dan Lokasi. Selanjutnya variabel dependen yaitu Keputusan

Pembelian.

Gambar 3.1 Kerangka Konsep

1.Merek

2. Kemasan

3. Kualitas Produk Produk (X1)


4. Keragaman Produk

5. Persedian Barang

1. Harga Sesuai Harapan

2. Harga Sesuai Kualitas


Keputusan
Harga (X2)
3. Perbedaan Harga Pembelian
(Y)
4. Potongan Harga

1. Akses

2. Visibilitas

3. Lalu-Lintas Lokasi (X3)


4. Tempat Parkir Luas

5. Expansi

1. Kemantapan Sebuah Produk

2. Kebiasaan Dalam Membeli

3. Memberikan Rekomendasi

4. Melakukan Pembelian Ulang


26

3.3.2 Deskripsi Operasional Variabel

Definisi Operasional adalah definisi yang di berikan pada suatu variabel

dengan cara memberikan arti atau menspesifikasikan kegiatan atau membenarkan

suatu operasional yag di perlukan untuk mengukur variabel tersebut. Definisi

operasional bertujuan untuk melihat sejauh mana variabel – variabel suatu faktor

berkaitan dengan faktor lainya.

Tabel 2.1 Daftar Variabel

No. Variabel Indikator

1 Produk (X1) 1. Merek

Kotler & Armstrong 2. Kemasan

3. Kualitas Produk

4. Keragaman Produk

5. Persedian Barang

2 Harga (X2) 1. Harga produk sesuai dengan harapan

Kotler (2009) 2. Harga sesuai dengan kualitas produk

3. Perbedaan harga dengan minimarket lain

4. Potongan harga khusus (Special)

3 Lokasi (X3) 1. Akses

Fandy Tjiptono (2002) 2. Visibilitas

3. Lalu lintas

4. Tempat parkir yang luas

5. Ekspansi
27

4 Keputusan Pembelian 1. Kemantapan Dalam Sebuah Produk

(Y) 2. Kebiasaan dalam membeli produk

Kotler (2009) 3. Memberikan rekomendasi pada orang lain

4. Melakukan pembelian ulang

1. Varibel Bebas

a) Produk (X1)

Pengertian produk (product) menurut Kotler & Armstrong (2001)

adalah segala hal yang dapat di tawarkan ke pasar untuk memuaskan

keinginan atau kebutuhan. Secara konseptual produk adalah pemahaman

subyektif dari produsen atas suatu yang bisa di tawarkan sebagai usaha

untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhandan

kegiatan konsumen, sesuao dengan kompetisi dan kapasitas organisasi serta

daya beli pasar.

b) Harga (X2)

Harga menurut Kotler dan Armstrong (2001) adalah sejumlah uang

yang di tukarkan untuk sebuah produk atau jasa. Lebih jauh lagi, harga

adalah sejumlah nilai yang konsumen tukarkan untuk sejumlah manfaat

dengan memiliki atau menggukan suatu barang atau jasa. Harga merupakan

yang di perhatikan konsumen saat melakukan pembelian. Sebagian

konsumen bahkan mengidetifikasikan harga dengan nilai


28

c) Lokasi (X3)

Lokasi adalah segala hal yang menunjukan pada berbagai kegiatan

yang di lakukan perusahaan untuk membuat produk tersedia dan dapat di

peroleh konsumen, kotler (1994)

2. Variabel Terikat

Keputusan Pembelian (Y)

Keputusan Pembelian didefinisikan keputusan pembelian sebagai

suatu keputusan seseorang dimana dia memilih salah satu dari beberapa

alternatif pilihan yang ada, Machfoedz (2005)

3.4 Populasi Dan Sampel

Menurut Sugiyono (2008) Menyatakan bahwa populasi adalah keseluruhan

yang terdiri dari obyek atau subyek yang berkualitas dengan spesifikasi

karakteristik yang di tentukan oleh peneliti untuk di olah dan kemudian dapat di

simpulkan, dalam penelitian ini populasinya adalah konsumen yang telah

melakukan pembelian di minimarket Indomaret.

Menurut Sugiyono (2008) Sampel adalah bagian populasi yang jumlah

tertentu dan karakteristik tertentu. Penarikan dengan sampel dilakukan

mengingatkan keerbatasan waktu, tenaga, dan dana menghadapi populasi yang

begitu banyak. Data yang di peroleh dari sampel tersebut kemudian di pelajari dan

di tarik kesimpulanya dan kesimpulan tersebut berlaku untuk populasi. Karena


29

sampel ini merupakan sebagian jumlah yang mewakili populasi, maka sampel harus

respresentatif.

Pada penelitian ini, populasi yang diambil berukuran besar dan jumlahnya

tidak diketahui. Penentuan jumlah sampel menurut Hair (1998) yang memegang

peranan penting dalam estimasi dan interprestasi hasil makaukuran sampel yang

ideal dan respresentatif adalah tergantung pada jumlah variabel dikalikan 15 sampai

20. Dengan demikian sampel minimal untuk penelitian ini yang memiliki variabel

bebas sebanyak 3 adalah adalah 3x20 = 60 orang. Dalam penelitian ini akan

digunakan Smpel dari Hair sebesar 60 responden. Untuk mendapatkan estimasi dan

interprestasiyang baik dari penelitianini maka sampel yang di teliti di tetapkan

sebanyak 60 responden.

3.5 Metode Pengumpulan Data

Menurut Supranto (2006) Metode pengumpulan data dengan jalan

mencatat sebagian kecil dari populasi atau dengan perkataan lain mencatat

sampel yang di gunakan saja.

Metode Pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Kuesioner

Kuisioner adalah suatu metode pengumpulan data dengan menyebarkan

daftar pertanyaan pada responden yang akan di teliti untuk di isi guna

pengumpulan data – data yang di butuhkan dalam penelitian, sehingga

mendapatkan data yang akurat berupa jawaban dari responden.


30

2. Wawancara

Yaitu proses memperoleh keterangan untuk tujuan peneltian dengan cara

tanya jawab sabil bertatap muka antara penanya dan penjawab dengan

menggunakan alat yang di namakan interview guide (panduan

wawancara) dalam hal ini wawancara dilakukan dengan pihak pihak yang

berkaitan langsung dengan perusahan seperti karyawan perusahaan dan

sebagian kecil dari responden untuk mendapatkan informasi yang

berhubungan dengan permasalahan yang akan di teliti.

Skala pengukuran menurut Sugiyono dalam Hasan (2002) adalah

kesepakatann yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan panjang

pendeknya interval yang ada di dalam alat ukur. Dengan menggunakan alat ukur

tersebut dalam pengukuran akan menghasilkan data kuantitatif.

Dalam penelitian ini untuk mengukur keputusan pembelian di indomaret

menggunakan jenis pengukuran indeks skala likert, skala likert berisi pernyataan

yang sistematis untuk menunjukan sikap seorang responden terhadap pernyataan

itu, indeks ini mengasumsikan bahwa masing masing kategori jawaban ini

memiliki intensitas yang sama, keunggulan indeks ini adalah kategorinya

memiliki ukuran yang jelas, yaitu :

1) Jawaban “Sangat Setuju” di beri skor 5

2) Jawaban “Setuju” di beri skor 4

3) Jawaban “Netral” di beri skor 3

4) Jawaban “Tidak Setuju” di beri skor 2


31

5) Jawaban “Sangat Tidak Setuju” di beri skor 1

3.6 Model Analisis Data

Teknik analisis yang di inginkan dalam penelitian ini adalah uji terhadap

hipotesis dengan menggunakan kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui

karakteristik setiap variabel pada sampel penelitian melalui analisis statistika

deskriptif (Gulo, 2007)

1. Uji Validitas

Menurut Tanzeh, (2009) validitas merupakan suatu ukuran yang

menunjukan tingkat kevalidan atau kesalihan intrument. Suatu instrument yang

valid mempunyai validitas yang tinggi serta mampu mengungkapkan data dari

variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendah validitas instrument

menunjukan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari

gambaran variabel yang di maksud.

2. Uji Realibilitas

Menurut Husaini (2003) Uji realibilitas adalah proses pengukuran terhadap

ketepatan dari suatu instrumen. Pengujian ini dimaksudkan untuk menjamin

instrumen yang di gunakan merupakan suatu instrumen yang handal,

konsistensi, stabil dan dependibilitas, sehingga bila digunakan berkali-kali

dapat menghasilkan hasil yang sama, tujuan dari reliabilitas adalah

menunjukan konsistensi skor-skor yang di berikan skorer satu dengan lainya.


32

Uji reliabilitas dilakukan dengan uji Alpha Cronbach. Rumus Alpha

Cronbach sebagai berikut:

𝑘 ∑ 𝑠𝑟 2 − ∑ 𝑠𝑖 2
𝑎=( )( )
𝑘−1 𝑠𝑥2

Catatan:

A : koefisien reliabilitas Alpha Cronbach

K : Koefisien reliabilitas Alpha Cronbacha

∑𝑠𝑖 2 : Jumlah varian skor

SX2 : Varian skor-skor tes (seluruh item K)

Jika nilai alpha >0,7 artinya reliabilitas mencukupi (sufficient reliability)

Sementara jika alpha >0.80 ini mensugesetikan seluruh item reliabel dan seluruh

tes secara konsisten ssecara internal karena memiliki reabilitas yang kuat. Atau ada

pula yang memaknakan sebagai berikut:

1. Jika alpha >0,90 maka reliabilitas sempurna

2. Jika alpha antara 0,70-0,90 maka reliabilitas tinggi

3. Jika alpha antara 0,50-0,70 maka reliablitas moderat

4. Jika alpha <0,50 maka reliabilitas rendah

Jika alpha rendah, kemungkinan satu atau beberapa item tidak reliabel

segera identifikasi dengan prosedur analisis per item. Item analisis adalah
33

kelanjutan dari tes alpha sebelumnya guna melihat item item tertentu yang tidak

reliabel. Lewat item analisis ini maka satu atau beberapa item yang tidak reliabel

dapat di buang sehingga alpha dapat lebih tinggi nilainya.

Reliabilitas item diuji dengan melihat koefisien alpha dengan melakukan

reability analisis dengan spss ver 22 for windows, akan dilihat alpha cronbach untuk

reiabilitas keseluruhan item dalam satu variabel. Agar lebih teliti, dengan

menggunakan SPSS, juga akan dilihat kolom corrected item Total correlation

Nilai tiap-tiap item sebaiknya ≥ 0,40 sehingga membuktikan bahwa item

tersebut dapat dikatakan punya reliabilitas konsistensi internal. item item yang

punya koefisien korelasi <0,40 akan dibuang kemudian uji reliabilitas item di ulang

dengan tidak menyertakan item yang tidak reliabel tersebut. Demikian terus di

lakukan hingga koefisien masing masing item adalah ≥0,40

3.6.1 Metode Analisis Data

1. Statistik Deskriptif

Menurut Benedicta (2003) statistik deskriptif adalah untuk memberi

gambaran umum tentang responden, misalnya gambaran umum tentang umur,

tngkat pendidikan, skor rata-rata tiap variabel, standar deviasi tiap variabel dan

sebagainya. Analisis deskriptif yang digunakan untuk menganalisa data dengan

cara mendiskrisikan obyek penelitian yang terdiri dari gambaran lokasi

penelitian, keadaan responden yang di teliti, serta item-item yang

didistribusikan dari masing-masing variabel. Setelah data terkumpul

selanjutnya mengolah data kemudian mentabulasikan kedalam tabel, kemudian


34

membahas data yang telah diolah tersebut secara deskriptif, ukutan deskriptif

adalah dengan pemberian angka naik jumlah responden maupun presentase.

2. Analisis Regresi Linier

Analisi digunakan untuk menentukan prediksi dan untuk

melengkapi analisis sejauh mana hubungan yang kuat antara variabel terikat

(Y) keputusan pembelian. Dari (X), maka dalam penelitian ini regresinya

sebagai berikut (sulhan, 20011)

Data regresi adalah hasil penelitian analilisis pengaruh produk,

harga dan lokasi terhadap keputusan pembelian. Metode analisis yang di

gunakan pada penelitian ini adalah regresi berganda dengan rumus umum:

𝑌 = 𝑎 + 𝑏1 𝑋1 + 𝑏2 𝑋2 + 𝑏3 𝑋3

Dimanna:

Y = Keputusan Pembelian

X1 = Produk

X2 = Harga

X3 = Lokasi

𝑎 = Konstanta yang merupakan rata-rata nilai Y pada

saat nilai X1, X2 dan X3 Sama dengan nol


35

3.6.2 Uji Asumsi klasik

1. Uji Normalisasi Data

Uji normalisasi data bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau resdual memiliki distribusi normal (Ghozali,

2006). Model regresi yang baik adalah memiliki normal atau mendekati normal.

Metode yang digunakan untuk menguji normalitas adalah dengan menggunakan

uji kolmogorov smirnov terhadap nilai residual hasil persamaan regresi. Bila

probali tas hasil uji Kolmogorov smirnov lebih besar dari 0,05 maka asumsi

normalitas terpenuhi

2. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas penguji ekonometrika yang digunakan untuk

menguji suatu model apakah terjadi hubungan yang sempurna antara variabel

bebas, sehingga sulit untuk memisahkan pengaruh antara variabel-variabel itu

secara individu terhadap variabel terikat. Pengujian ini digunakan untuk

mengetahui apakah antara variabel bebas dalam persamaan regresi tersebut

tidak saling berkorelasi (Sumarsono, 2004)

Untuk mengetahui ada tidaknya gejala multikolinearitas dapat

dideteksi dari besarnya VIF (Variance Inflation Factor). Bila nilai VIF lebih

kecil dari 10 maka tidak terjadi multikolinearitas.


36

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji asumsi bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model

regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual antara satu pengamatan

dengan pengamatan yang lain. Jika varians dari residual antara satu pengamatan

dengan pengamatan yang lain berbeda di sebut heteroskedastisitas, sedangkan

model yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas. Heteroskedastisitas di

uji dengan menggunakan koefisien korelasi rang spearman yaitu

mengkorelasikan antara absolute residual hasil dengan semua variabel bebas.

Bila signifikansi hasil korelasi lebih kecil dari 0,05 (5%) maka persamaan

regresi tersebut mengandung heteroskedastisitas dan sebaliknya berarti non

heteroskedastisitas atau homoskedastisitas. (Sulhan, 2011)

4. Uji autokorelasi

Uji asumsi in bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebuah

regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan

kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi,

maka dinamakan ada problem autokeralasi. Ada beberapa cara untuk

melakukan pengajuan terhadap asumsi autokorelasi. Salah satunya adalah

Durbin-watson d test. (Sulhan, 2011)

Salah satu cara untuk mendeteksi adanya autokorelasi menggunakan

besaran Durbin-watson. (Sulhan, 2011) menjelaskan pedoman yang dapat di

jadikan pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:

1. Nilai D-W <-2, berarti hubungan autokorelasi positif


37

2. Nilai -2≤D-W≤+2, berarti tidak ada hubungan autokorelasi

3. Nilai D-W>+2, berarti ada hubungan autokorelasi negatif

Atau untuk kriteria pengambilan keputusan keputusan bebas

autokorelasi juga dapat dilakukan dengan cara melihat nilai Durbin-Watson,

dimana jika nilai d dekat dengan 2, maka asumsi tidak terjadi autokorelasi

terpenuhi.

5. Uji Asumsi Linieritas

Pengujian linieritas ini perlu dilakukan, untuk mengetahui model

yang di buktikan merupakan model linier atau tidak. Uji linieritas dilakukan

dengan menggunakan curve estimation, yaitu gambaran hubungan linier antara

variabel X dengan variabel Y. Jika nilai sig f<0.05, maka variabel X tersebut

memiliki hubungan linier dengan Y.

3.6.3 Uji Hipotesis

Untuk mengetahui hipotesis yang diajukan, maka digunakan uji statistik,

sebagai berikut:

1. Uji F (Uji Simultan)

𝐻𝑜 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑗𝑖𝑘𝑎 ∶ 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 > 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑠𝑖𝑔 𝐹 > 0,05

𝐻𝑎 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑗𝑖𝑘𝑎 ∶ 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 < 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑠𝑖𝑔 𝐹 < 0,05

Uji F digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen

secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Derajat


38

kepercayaan yang digunakan adalah 0,05. Apabila niali F hasil perhitungan lebih

besar dari pada niali F menurut tabel maka hipotesis alternatif, yang menyatakan

bahwa semua variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap

variabel dependen. Untuk analisisnya dari output SPSS dapat di lihat di tabel

“Anova”

2. Uji T (Uji Parsial)

𝐻𝑜 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑗𝑖𝑘𝑎 ∶ 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 > 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑠𝑖𝑔 𝑡 > 0,05

𝐻𝑎 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝑗𝑖𝑘𝑎 ∶ 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 < 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑠𝑖𝑔 𝑡 < 0,05

Uji T digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen

secara parsial berpengaruh nyata atau tidak terhadap variabel dependen. Derajat

signifikansi yang digunakan adalah 0,05 apabila nilai signifikan lebih kecil dari

derajat kepercayaan maka kita menerima hipotesis alternatif, yang menyatakan

bahwa suatu variabel independen secara parsial mempengaruhi variabel dependen.

3.6.4 R Square (R)

R Square digunakan untuk mengetahui seberapa besar hubungan dari

beberapa variabel dalam pengertian yang baik yang lebih jelas. Koefisien

determinasi akan menjelaskan seberapa besar perubahan atau variasi suatu variabel

bisa dijelaskan oleh perusahaan atau variasi pada variabel yang lain (Santosa &

Ashari, 2005)

Dalam bahasa sehari hari adalah kemampuan variabel bebas untuk

berkontribusi terhadap variabel tetapnya dalam satu presentase. Niali koefisien ini
39

antara 0 dan 1, jika hasil lebih mendekati 0 berarti kemampuan variabel –variabel

independen dalam menjelaskan variabel amat terbatas. Tapi jika hasil mendekati

angka 1 variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang

dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Untuk analisisnya

dengan menggunakan output spss dapat dilihat pada tabel “Model Sumary”
BAB IV

GAMBARAN OBYEK PENELITIAN

4.1 Sejarah Obyek Penelitian

PT. Indomarco Prismatama (Indomaret) adalah perusahaan swasta

nasional yang didirikan berdasarkan akta notaries No. 207, tertanggal 21

Nopember 1988 oleh bapak Benny Kristianto dan SIUP No. 789/0902/PB/XII/88

tanggal 20 Desember 1988 dengan NPWP 1.337.994.6-041. Dan Indomaret

adalah merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan

kebutuhan sehari-hari dengan luas penjualan kurang dari 200 M2. Dikelola oleh

PT Indomarco Prismatama, cikal bakal pembukaan Indomaret di Kalimantan pada

tahun 1988 dan toko pertama dibuka di Ancol, Jakarta Utara.

Tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di

Indonesia, setelah Indomaret teruji dengan lebih dari 230 gerai. Pada Mei 2003

Indomaret meraih penghargaan “Perusahaan Waralaba 2003′′ mencapai 3531

gerai. Dari total itu 1998 gerai adalah milik sendiri dan sisanya 1533 gerai

waralaba milik masyarakat, yang tersebar di kota-kota di Jabotabek, Jawa Barat,

Jawa Timur, Jawa Tengah, Jogjakarta, Bali dan Lampung. Di DKI Jakarta

terdapat sekitar 488 gerai

Indomaret mudah ditemukan di daerah perumahan, gedung perkantoran

dan fasilitas umum karena penempatan lokasi gerai didasarkan pada motto“mudah

dan hemat”.Lebih dari 3.500 jenis produk makanan dan nonmakanan tersedia

dengan harga bersaing, memenuhi hampir semua kebutuhan konsumen sehari-

40
41

hari. Didukung oleh 12 pusat distribusi, yang menggunakan teknologi mutakhir,

Indomaret merupakan salah satu aset bisnis yang sangat menjanjikan.

Bisnis waralaba kini telah menjamur di Indonesia. Perkembangannya yang

pesat mengindikasikan sebagai salah satu bentuk investasi yang menarik,

sekaligus membantu pelaku usaha dalam memulai suatu usaha sendiri dengan

tingkat kegagalan yang rendah.

Saat ini Indomaret berkembang sangat pesat dengan jumlah gerai

mencapai lebih dari 12.800 gerai, terdiri dari 40% gerai milik waralaba dan 60%

gerai milik perusahaan. Sebagaian besar pasokan barang dagangan untuk seluruh

gerai berasal dari 22 pusat distribusi indomaret yang menyediakan lebih dari

4.800 jenis produk. Kini keberadaan indomaret diperkuat dengan kehadiran

indogrosir, anak perusahaan dengan konsep bisnis pusat perkulakan. Dan

mempunyai cabang dengan sejenis seperti Ceria Mart, BSD Plaza dan Charmant

yang di bawah bendera grup INTRACO.

1. Visi Misi Perusahaan

Visi : Menjadi asset nasional dalam bentuk jaringan retail waralaba

yang unggul dalam persaingan global.

Misi : Menyediakan kesediaan pokok sehari-hari dengan mudah dan

hemat

2. Profil Perusahaan

Nama Perusahaan : PT. INDOMARCO PRISMATAMA

Alamat : Jl. Terusan Angkasa B2 KAV-1 Gunung Sahari,

Kemayoran Jakarta, 10610


42

Telepon : (021) 29559100

Bidang Usaha : Retail

Website : www.indomaret.co.id

3. Logo Dan Makot Perusahaan

a). Logo Indomaret resmi dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.1 Logo Indomaret

Sumber : www.indomaret.co.id

b). Maskot indomaret

Maskot Indomaret dibuat pada tahun 2005 melalui ajang

kompetisi yang diikuti oleh kalangan umum. Desain dari pemenang

kompetisi secara resmi digunakan oleh Indomaret sebagai maskot

perusahaan. Maskot Indomaret diberi julukan “Si Domar“


43

Gambar 4.2 Maskot Indomaret

4.2 Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 4.3 Struktur Organisasi

KEPALA TOKO

ASS KEPALA TOKO

MERCHANDISER

PRAMUNIAGA PRAMUNIAGA KASIR KASIR

PRAMUNIAGA PRAMUNIAGA KASIR KASIR


44

Deskripsi Jabatan :

1. Kepala Toko

Bertugas memimpin dan menangani seluruh aktivitas pelaksanaan

jalannya toko setiap hari. Kepala Toko membawahi Ass Kepala Toko

(Merchandiser, Pramuniaga, Kasir).

2. Ass. Kepala Toko

Bertugas memimpin dan menangani seluruh aktivitas pelaksanaan

jalannya toko setiap hari dalam membantu pekerjaan atasan mengurus

administrasi, jadwal, penilaian karyawan, membuat laporan harian.

membawahi (Merchandiser, Pramuniaga, Kasir).

3. Merchandiser

Bertugas sebagai mendata dan memeriksa barang yang masuk dan keluar,

seperti mendata jumlah barang ketika ada kiriman dari pusat/gudang dan

mem follow up tugas kepala dan assisten took.

4. Pramuniaga

Bertugas sebagai melayani calon konsumen, melakukan pengadaan barang

di area penjualan, stock opname dan menjaga kebersihan dan keamanan

area penjualan dan gudang toko dan penyebaran leaflet.

5. Kasir

Bertugas sebagi mengurus keluar masuknya uang atau transaksi penjualan,

seperti menerima pembayaran dari konsumen serta melayani calon

konsumen dengan baik, melakukan pengadaan barang di area penjualan,


45

stock opname dan menjaga kebersihan dan keamanan area penjualan dan

gudang toko dan penyebaran leaflet.

4.3 Kegiatan Operasional Perusahaan

Kegiatan yang dilakukan oleh Indomaret adalah penjualan retail yang

meliputi kegiatan promosi dan pemasaran. Sasaran pasar indomaret ialah

konsumen semua kalangan masyarakat. Lokasi gerai yang strategis dimaksudkan

untuk memudahkan Indomaret melayani sasaran demografisnya yaitu keluarga.

Strategi pemasaran Indomaret diintegrasikan dengan kegiatan promosi. Secara

berkala Indomaret menjalankan program promosi dengan berbagai cara, seperti

memberikan harga khusus, undian berhadiah maupun hadiah langsu


BAB V

HASIL PENELITIAN

5.1. Analisis Data Penelitian

5.1.1. Karakteristik Responden

Dalam menganalisis data penelitian ini dilakukan melalui penyebaran

kuesuioner di minimarket Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70. Jumlah total

responden yang tersedia mengisi kuesioner adalah 60 orang yang menjawab 19

pertanyaan yang diberikan meliputi Produk, Harga, Lokasi dan Keputusan

pembelian. Hal ini untuk menjawab rumusan masalah mengenai sejauh mana

tingkat pengaruh produk harga dan lokasi terhadap Keputusan Pembelian pada

Indomaret Bumi Cikarang Makmur .

Tabel 5.1

Karskteristik responden berdasarkan Jenis kelamin

JENIS KELAMIN

Valid Cumulative

Frequency Percent Percent Percent

Valid Laki-laki 22 31.9 31.9 31.9

Perempuan 38 55.1 55.1 100.0

Total 60 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 5.1 di atas diketahui bahwa dari 60 orang responden,

jumlah responden Laki-laki sebanyak 22 orang (31.9%) dan responden Perempuan

46
47

berjumlah 38 orang (55.1%). Dari data tersebut diketahui bahwa hanya perbedaan

antara jumlah responden Laki-laki dan responden Perempuan yaitu hanya sebesar

23.2%.

Tabel 5.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Value Count Percent

Standard Position 2

Attributes Label Usia

Type Numeric

Format F8

Measurement Nominal

Role Input

Valid Values 1 <20 Tahun 16 23,2%

2 20-25
15 21,7%
Tahun

3 26-30
11 15,9%
Tahun

4 31-35
6 8,7%
Tahun

5 36-40
8 11,6%
Tahun
48

6 >40 Tahun 4 5,8%

Missing Values System 9 13,0%

Dari Tabel 5.2 di atas diketahui bahwa dari 60 responden pada

penelitian ini, responden yang mendominasi yaitu di kisaran usia antara <20

tahun (23,2%). Hal ini menunjukkan bahwa pelanggan minimarket Indomaret

Bumi Cikarang Makmur 70 didominasi oleh mereka yang berada pada usia

produktif dimana pada umumnya mereka yang masih muda.

Tabel 5.3

Karakteristik responden berdasarkan Pekerjaan

PEKERJAAN

Valid Cumulative

Frequency Percent Percent Percent

Valid Pegawai Negeri 12 17.4 17.4 17.4

Pegawai Swasta 15 21.7 21.7 38.8

Pelajar 16 23.2 23.2 62

Wiraswasta 17 24,6 24,6 86.6

Lain-lain 0 0.0 0.0 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari data di atas dapat dilihat bahwa pembeli minimarket adalah wiraswasta paling

mendominasi yakni sebanyak 17 orang (24,6 %) dari total 60 responden.Adapun


49

profesi pelajar menempati posisi kedua terbanyak yakni sebanyak 16 orang

(23.2%).

5.1.2. Uji Validitas dan Reabilitas

1. Uji Validitas

Uji Validitas dalam penelitian ini menggunakan IBM SPSS

Statistics versi 22.0 dengan sistem analisis corrected item-total

correlation. Pengujian dilakukan menggunakan uji dua sisi dengan

taraf signifikan 0,05.

Tabel 5.4

Uji validitas setiap pertanyaan

Variabel Item rhitung rtabel Ket

1 0.864 0. 2542 VALID

X1 2 0.864 0. 2542 VALID

3 0.589 0. 2542 VALID

4 0.460 0. 2542 VALID

1 0.866 0. 2542 VALID

2 0.866 0. 2542 VALID

X2 3 0.584 0. 2542 VALID

4 0.450 0. 2542 VALID

1 0.819 0. 2542 VALID

2 0.819 0. 2542 VALID

X3 3 0.616 0. 2542 VALID


50

4 0.421 0. 2542 VALID

5 0.453 0. 2542 VALID

1 0.960 0. 2542 VALID

2 0.960 0. 2542 VALID

3 0.960 0. 2542 VALID

Y 4 0.960 0. 2542 VALID

5 0.415 0. 2542 VALID

6 0.410 0. 2542 VALID

Dari tampilan output SPSS diatas terlihat bahwa korelasi antara

masing-masing indikator dari setiap variabel Independent maupun

variable dependent menunjukan hasil yang signifikan. Hal tersebut

dapat terlihat melalui hasil r hitung lebih besar dari r tabel. Jadi dapat

disimpulkan bahwa masing-masing indikator pernyataan valid.

2. Uji Reabilitas

Reliabilitas merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi

responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan butir

pertanyaan.
51

Tabel 5.5

Variabel Produk Reliability Statistic

Reliability Statistics

Cronbach's
N of Items
Alpha

.577 4

Dari output SPSS di atas didapatkan bahwa nilai cronbach’s alpha

variabel produk sebesar 0.577 > 0.22, berarti variabel ini reliabel.

Tabel 5.6

Variabel Harga Reliability Statistic

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.589 4

Dari output SPSS di atas didapat kan bahwa nilai cronbach’s

alpha variabel harga 0.589 > 0.22, berarti variabel ini reliabel.
52

Tabel 5.7

Variabel Lokasi Reliability Statistic

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.650 5

Dari output SPSS di atas didapatkan bahwa nilai cronbach’s alpha

variabel lokasi sebesar 0.508 > 0.22, berarti variabel ini reliabel.

Tabel 5.8

Variabel Keputusan Pembelian Reliability Statistic

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.851 6

Dari output SPSS di atas didapatkan bahwa nilai cronbach’s alpha

variabel sebesar 0.851 > 0.22, berarti variabel ini reliabel.


53

5.2. Analisis Regresi Linier

5.2.1. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis Regresi Berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh

Antara dua atau lebih variabel independen dengan satu variabel dependen

yang ditampilkan dalam bentuk persamaan regresi (Priyatno, 2016). Hasil

lengkap analisis regresi linier berganda dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 5.9

Analisis Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constant) 3,767 ,976 -3,860 ,000

x1 1,102 ,648 ,616 1,700 ,095

x2 ,635 ,647 ,358 ,982 ,330

x3 ,634 ,356 ,345 ,654 ,970

a. Dependent Variable: y
54

Berdasarkan analisis dengan program IBM SPSS 22 diperoleh hasil

persamaan regresi linier berganda sebagai berikut :

Y = 3,767+ 1,102 X1 +,635 X2+ ,634 X3

1. Konstanta : 3,767

Diketahui variabel Produk, Harga dengan tingkat signifikan 0.000 dan 0.000

maka variabel kinerja sebesar 3,767

2. Koefisien X1 : 1,102

Jika variabel Produk mengalami kenaikan sebesar satu satuan, sementara harga

dan lokasi dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan kinerja sebesar

1,102

3. Koefisien X2 : 0,635

Jika variabel Harga mengalami kenaikan sebesar satu satuan, sementara

Produk dan Lokasi dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan kinerja

sebesar 0,635

4. Koefisien X2 : 0,634

Jika variabel Lokasi mengalami kenaikan sebesar satu satuan, sementara

Produk dan Harga dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan kinerja

sebesar 0,634

5.3. Uji Asumsi Klasik

5.3.1. Uji Normalitas

Digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi

normal atau tidak. Uji ini biasanya digunakan untuk mengukur data
55

berskala ordinal, interval, ataupun rasio. Jika analisis menggunakan

metode parametik maka persyaratan normalitas harus terpenuhi, yaitu

data berasal dari distribusi normal.

Jika tidak berdistribusi normal, jika tidak berdistribusi normal, atau

jumlah sample sedikit dan jenis data adalah nominal atau ordinal maka

metode yang digunakan adalah statistic nonparametik. Dalam

pembahasan ini akan digunakan sample Kolmogorov – smirnov

dengan menggunakan taraf signifikan 0.05 data dinyatakan

berdistribusi normal jika signifikan lebih besar dari 5% atau 0.05.

Tabel 5.10

Uji Normalitas data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Keputusan

Produk Harga Lokasi Pembelian

N 60 60 60 60

Normal Parametersa,b Mean 15.58 15.58 19.87 23.25

Std.
2.077 2.094 2.554 3.717
Deviation

Most Extreme Absolute .113 .112 .113 .113

Differences Positive .081 .099 .113 .078

Negative -.113 -.112 -.104 -.113


56

Test Statistic .113 .112 .113 .113

Asymp. Sig. (2-tailed) .055c .058c .057c .053c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

Berdasarkan tabel diatas, diketahui adalah:

1. Produk (X1)

Pada kolom variabel Produk terdapat Kolmogorov – smirnov z = 0.113, dengan

nilai probabilitas signifikan 0.051 Asymp. Sig. (2-tailed). Oleh karena itu

variabel produk ini berdasarkan data olahan telah memenuhi syarat normalitas

yaitu dengan nilai probabilitas > 0.05, maka data variabel produk adalah normal

dan dapat digunakan dalam penelitian.

2. Harga ( X2 )

Pada kolom variabel Harga terdapat Kolmogorov – smirnov z = 0.112, dengan

nilai probabilitas signifikan 0.058 Asymp. Sig. (2-tailed). Oleh karena itu

variabel Harga ini berdasarkan data olahan telah memenuhi syarat normalitas

yaitu dengan nilai probabilitas > 0.05, maka data variabel Harga adalah normal

dan dapat digunakan dalam penelitian.

3. Lokasi ( X2 )

Pada kolom variabel Kinerja terdapat Kolmogorov – smirnov z = 0.113, dengan

nilai probabilitas signifikan 0.057 Asymp. Sig. (2-tailed). Oleh karena itu

variabel lokasi ini berdasarkan data olahan telah memenuhi syarat normalitas
57

yaitu dengan nilai probabilitas > 0.05, maka data variabel Lokasi adalah normal

dan dapat digunakan dalam penelitian

4. Keputusan Pembelian ( X2 )

Pada kolom variabel Harga terdapat Kolmogorov – smirnov z = 0.113, dengan

nilai probabilitas signifikan 0.053 Asymp. Sig. (2-tailed). Oleh karena itu

variabel Keputusan Pembelian ini berdasarkan data olahan telah memenuhi

syarat normalitas yaitu dengan nilai probabilitas > 0.05, maka data variabel

Keputusan Pembelian adalah normal dan dapat digunakan dalam penelitian.

a) Analisi grafik

Analisi grafik dilakukan dengan cara melihat grafik histogram yang

membandingkan antara data obsevasi dengan distribusi normal. Metode yang

lebih handal lagi adalah dengan melihat normal probability plot yang

membandingkan distribusi kumulatif dan distribusi normal. Distribusi normal

akan membentuk satu garis lurus diagonal dan ploting data residual akan

membandingkan dengan garis diagonal jika distribusi data residual akan

membandingkan dengan garis diagonal jika distribusi data residual normal,

maka garis yang menggambarkan data akan mengikuti garis diagonalnya.

Histogram dan probability plot dapat dilihat dari output SPSS 22, sebagai

berikut:
58

Gambar 5.1

Grafik Histogram

Gambar 5.2

Normal Plot

Melihat grafik histogram dan normal plot diatas dapat disimpulkan bahwa grafik

histogram memberikan pola distribusi normal. Sedangkan pada grafik normal plot
59

terlihat titik-titik menyebar disekitar diagonal dan mengikuti arah garis diagonal

sehingga model regresi memenuhi asumsi normalitas.

5.3.2. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variable bebas (Independen). Jika variable

independen saling berkorelasi, maka variable-variabel ini tidak orthogonal.

Variable orthogonal adalah variable independen yang nilai korelasi antar

sesama variable independen sama dengan nol (Ghozali, 2006). Berikut adalah

hasil perhitungan uji multikolinearitas dengan menggunakan IBM SPSS 22

sebagai berikut :

Tabel 5.11

Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Standardi

zed

Unstandardized Coefficie Collinearity

Coefficients nts Statistics

Std. Tolera

Model B Error Beta t Sig. nce VIF

1(Constant
-3.767 .976 -3.860 .000
)
60

Produk 129.5
1.102 .648 .616 1.700 .095 .008
66

Harga 131.2
.635 .647 .358 .982 .330 .008
55

Lokasi -.003 .071 -.002 -.038 .970 .423 2.365

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Suatu model regresi dinyatakan bebas dari multikolinearitas adalah

jika mempunyai nilai Tolerance dibawah 1 dan nilai VIF dibawah 10. Dari

tabel tersebut diperoleh bahwa semua variabel bebas memiliki nilai Tolerance

berada dibawah 1 dan nilai VIF jauh di bawah angka 10. Dengan demikian

dalam model ini tidak ada masalah multikolinieritas.

5.3.3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu

pengamatan satu ke pengamatan yang lain (Ghozali,2006). Untuk

menentukan heteroskedastisitas dapat menggunakan grafik scatterplot, titik-

titik yang terbentuk harus menyebar secara acak, tersebar baik diatas maupun

dibawah angka 0 pada sumbu Y, bila kondisi ini terpenuhi maka tidak terjadi

heteroskedastisitas dan model regresi layak digunakan. Hasil uji


61

heteroskedastisitas dengan menggunakan grafik scatterplot di tunjukan pada

gambar berikut ini :

Gambar 5.3

Uji Heteroskedastisitas

Gambar scatter plot memiliki pola yang tidak jelas, serta tititk

menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, hal ini dapat

disimpulkan bahwa model regresi linier berganda terbebas dari asumsi klasik

heteroskedatisitas. Sehingga model regresi layak untuk memprediksi

keputusan pembelian berdasarkan variabel produk, harga dan lokasi


62

5.4 UJI HIPOTESIS

5.4.1 Uji T (Uji Parsial)

Uji t dilakukan untuk mengetahui apakah secara individu (parsial) variabel

independen mempengaruhi variabel dependen secara signifikan atau tidak .hasil

output dari IBM SPSS 22 dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 5.12

Hasil pengujian secara parsial

Coefficientsa

Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constant) 3.767 .976 3.860 .000

Produk 1.102 .648 .616 1.700 .000

Harga .635 .647 .358 .982 .000

Lokasi .563 .671 .452 .934 .000

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data yang diolah dengan IBM SPSS 22, 2017

5.4.1.1 Pengujian Hipotesis pertama (H1)

1. Dasar pengambilan keputusan uji t

a) Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel maka terdapat pengaruh variabel

X terhadap variabel Y
63

b) Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel maka tidak terdapat pengaruh

variabel X terhadap variabel Y

2. Menentukan Hipotesis

Ho : produk secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan

Ha : produk secara parsial berpengaruh terhadap kinerja karyawan

3. Menentukan tingkat signifikan

Tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan a =0.05

4. Menentukan t hitung

Berdasarkan output diatas diperoleh t hitung sebesar 1.700

5. Menentukan t tabel

Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 =2.5% (uji dua sisi) dengan derajat

kebebasan (df) n-k-1 atau 60-3-1=56

dimana:

a : tingkat kesalahan

n : jumlah data responden

k : jumlah variabel independen

1 : rumus statistik

Dengan pengujian dua sisi 0.025 hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 1.29685

(lihat pada lampiran).

6. Kriteria

a) Ho ditolak Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel

b) Ho diterima Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel

7. Menbandingkan t hitung dengan t tabel


64

Nilai sig < 0.05 ( 0.000 < 0.05) , atau t hitung > t tabel 1.700 > 1.29685 maka

Ho ditolak dan Ha diterima.

8. Kesimpulan

Karena nilai t hitung > t tabel 1.700 > 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima,

jadi H1 terdapat pengaruh yang signifikan antara Produk terhadap Keputusan

Pembelian.

5.4.1.2 Pengujian Hipotesis kedua (H2)

2. Dasar pengambilan keputusan uji t

a) Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel maka terdapat pengaruh variabel

X terhadap variabel Y

b) Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel maka tidak terdapat pengaruh

variabel X terhadap variabel

3. Menentukan Hipotesis

Ho : Harga secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan

Ha : Harga secara parsial berpengaruh terhadap kinerja karyawan

4. Menentukan tingkat signifikan

Tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan a =0.05

5. Menentukan t hitung

Berdasarkan output diatas diperoleh t hitung sebesar 0.982

6. Menentukan t tabel

Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 =2.5% (uji dua sisi) dengan derajat
65

kebebasan (df) n-k-1 atau 60-3-1=54

dimana:

a : tingkat kesalahan

n : jumlah data responden

k : jumlah variabel independen

1 : rumus statistik

Dengan pengujian dua sisi 0.025 hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 1.97824

(lihat pada lampiran).

7. Kriteria

a) Ho ditolak Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel

b) Ho diterima Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel

8. Menbandingkan t hitung dengan t tabel

Nilai sig < 0.05 ( 0.000 < 0.05) , atau t hitung > t tabel (0.982 > 1.29685) maka

Ho ditolak dan Ha diterima.

9. Kesimpulan

Karena nilai t hitung > t tabel 0.982 > 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima,

jadi H2 Harga secara parsial berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian. Nilai

t hitung positif, artinya semakin meningkat harga semakin meningkat pula

Keputusan Pembelian.

5.4.1.3 Pengujian Hipotesis ketiga (H3)

1. Dasar pengambilan keputusan uji t

a) Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel maka terdapat pengaruh variabel

X terhadap variabel Y
66

b) Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel maka tidak terdapat pengaruh

variabel X terhadap variabel Y

2. Menentukan Hipotesis

Ho : Harga secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan

Ha : Harga secara parsial berpengaruh terhadap kinerja karyawan

3. Menentukan tingkat signifikan

Tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan a =0.05

4. Menentukan t hitung

Berdasarkan output diatas diperoleh t hitung sebesar 0.934

5. Menentukan t tabel

Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 =2.5% (uji dua sisi) dengan derajat

kebebasan (df) n-k-1 atau 60-3-1=54

dimana:

a : tingkat kesalahan

n : jumlah data responden

k : jumlah variabel independen

1 : rumus statistik

Dengan pengujian dua sisi 0.025 hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 1.97824

(lihat pada lampiran).

6. Kriteria

a) Ho ditolak Jika nilai sig < 0.05, atau t hitung > t tabel

b) Ho diterima Jika nilai sig > 0.05, atau t hitung < t tabel

7. Menbandingkan t hitung dengan t tabel


67

Nilai sig < 0.05 ( 0.000 < 0.05) , atau t hitung > t tabel 0.934 > 1.29685 maka

Ho ditolak dan Ha diterima.

8. Kesimpulan

Karena nilai t hitung > t tabel 0.982 > 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima,

jadi H3 secara parsial berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian. Nilai t hitung

positif, artinya semakin meningkat Lokasi maka semakin meningkat pula

Keputusan Pembelian.

5.4.2 Uji F (Uji Simultan)

Uji f digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen secara

bersama-sama berpengaruh terhadap variabel dependen atau tidak. Atau sering

disebut uji kelinieran persamaan regresi. hasil output dari IBM SPSS 22 dapat

dilihat pada tabel dibawah ini

Tabel 5.13

Hasil pengujian secara simultan

ANOVAa

Sum of Mean

Model Squares Df Square F Sig.

1 Regression 769.056 3 256.352 310.768 .000b

Residual 46.194 56 .825

Total 815.250 59

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

b. Predictors: (Constant), Lokasi, Produk, Harga


68

Sumber: Data yang diolah dengan IBM SPSS 22, 2017

5.4.2.1 Pengujian Hipotesis ketiga (H4)

1. Dasar pengambilan keputusan uji f

a) Jika nilai sig < 0.05, atau f hitung > f tabel maka terdapat pengaruh variabel

X secara simultan terhadap variabel Y

b) Jika nilai sig > 0.05, atau f hitung < f tabel maka tidak terdapat pengaruh

variabel X secara simultan terhadap variabel Y

2. Menentukan Hipotesis

Ho : produk, harga dan lokasi secara simultan tidak berpengaruh terhadap

keputusan pembelian

Ha : produk, harga dan lokasi secara simultan berpengaruh terhadap keputusan

pembelian

3. Menentukan tingkat signifikan

Tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan a =0.05

4. Menentukan f hitung

Berdasarkan output diatas diperoleh t hitung sebesar 310.768

5. Menentukan f tabel

F tabel dapat dilihat pada lampiran tabel statistik, dengan menggunakan tingkat

kepercayaa 95% atau tingkat kesalahan a = 0.05, dengan df 1 (jumlah semua

variabel -1) atau 3-1=2 dan df 2 (n-k-1) atau 60-3-1=56 hasil diperoleh untuk f

tabel sebesar 4.01. (lihat pada lampiran).

dimana: a : tingkat kesalahan

n : jumlah data responden


69

k : jumlah variabel independen

1 : rumus statistik

6. Kriteria

a) Ho ditolak Jika nilai sig < 0.05, atau f hitung > f tabel

b) Ho diterima Jika nilai sig > 0.05, atau f hitung < f tabel

7. Menbandingkan f hitung dengan f tabel

Nilai sig < 0.05 ( 0.000 < 0.05) , atau f hitung > f tabel 310.768 > 4.01 maka Ho

ditolak dan Ha diterima.

8. Kesimpulan

Karena nilai f hitung > f tabel (310.768 > 4.01 ) maka Ho ditolak dan Ha

diterima, jadi H4 Produk, Harga dan lokasi secara simultan berpengaruh terhadap

Keputusan
BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh produk, harga dan lokasi

terhadap keputusan pembelian di Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70 . Pengujian

hipotesis menggunakan analisis regresi linier berganda dengan tiga variabel

independen ( produk, harga dan lokasi ) dan variabel dependen ( keputusan

pembelian ) dengan software IBM SPSS 22. Setelah dilakukan uji analisis maka

dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1) Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program IBM SPSS 22 dapat

diketahui bahwa secara parsial ( Uji t ) variabel produk (X1) terdapat pengaruh

yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Karena nilai t hitung > t tabel 1.700

> 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi H1 produk secara parsial

terdapat pengaruh yang signifikan antara Produk terhadap Keputusan

Pembelian.

2) Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program IBM SPSS 22 dapat

diketahui bahwa secara parsial ( Uji t ) variabel harga (X2 ) terdapat pengaruh

yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Karena nilai t hitung > t tabel

0.982 > 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi H2 Harga secara parsial

berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian.

3) Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program IBM SPSS 22 dapat

diketahui bahwa secara parsial ( Uji t ) variabel lokasi (X3 ) terdapat pengaruh

yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Karena nilai t hitung > t tabel

70
71

0.934 > 1.29685 maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi H3 Lokasi secara parsial

berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian

4) Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program IBM SPSS 22 dapat

diketahui bahwa secara simultan ( Uji F ) produk, harga dan lokasi berpengaruh

positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Karena nilai f hitung > f

tabel 310.768 > 4.01 maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi H4 produk, harga

dan lokasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

5) Model pengukuran pada penelitian ini menunjukkan validitas dan reliabilitas

konstruk yang baik.

6.2 Saran

Saran-saran yang penulis berikan antara lain:

1) produk yang terdapat di Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70 tersebut harus

dipertahankan dan ditingkatkan terhadap keputusan pembelian, karena aspek

tersebut dapat menambah keputusan pembelian. Salah satunya dengan cara

memberikan produk yang berkualitas, produk yang menarik, kemasan yang baik

dan lain-lain. Hasil penelitian ini bisa dijadikan masukan dan menentukan

kebijakan untuk menyusun strategi untuk lebih meningkatkan keputusan

pembelian.

2) Harga yang terdapat di di Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70 tersebut harus

sesuai dengan daftar harga, karena aspek tersebut dapat menambah keputusan

pembelian. Salah satunya dengan cara memberikan harga yang murah, susai

dengan kualitas produk, dan lain-lain. Hasil penelitian ini bisa dijadikan
72

masukan dan menentukan kebijakan untuk menyusun strategi untuk lebih

meningkatkan keputusan pembelian.

3) Lokasi yang terdapat di Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70 tersebut harus

sesuai aspek tersebut dapat menambah keputusan pembelian. Salah satunya

dengan cara memilih tempat yang strategis, mudah dilihat, kedaan rame, dan

lain-lain. Hasil penelitian ini bisa dijadikan masukan dan menentukan kebijakan

untuk menyusun strategi untuk lebih meningkatkan keputusan pembelian.

4) Dari hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

secara bersama-sama antara produk, harga dan lokasi terhadap keputusan

pembelian, diharapkan agar indikator-indikator tersebut tetap dipertahankan dan

bila perlu ditingkatkan lagi agar keputusan pembelian dapat meningkat.

5) Bagi peneliti lain diharapkan dapat menambahkan variabel lain diluar model,

sehingga dapat diketahui factor-faktor lain yang mempengaruhi keputusan

pembelian. Peneliti lain diharapkan mencari variabel independen lainnya yang

mempengaruhi keputusan pembelian, karena keputusan pembelian bukan hanya

dipengaruhi oleh produk, harga dan lokasi tetapi juga dipengaruhi oleh factor-

faktor lainnya.
73

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto (2002), Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta, PT


Rineka Cipta.
Basu Swastha & Irawan (2005), manajemen pemasaran modern, Yogyakarta,
Liberty.
Basu Swastha Dharmmesta, T. Hani Handoko, 2000, Manajemen Pemasaran “
Analisa perilaku konsumen “. Edisi pertama cetakan ketiga. BPFE-
Yogyakarta, Yogyakarta
Bahaduri Wibisono (2015) Persepsi Konsumen Terhadap Produk Private Label
Indomaret (Studi Pada Indomaret Di Salatiga) Universitas Kristen Satya
Wacana Salatiga

Djasmin Saladin (2001), Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan,


Pelaksanaan dan Pengendalian, Bandung, Lindakarya.
Ghozali, Imam, (2011), Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM
SPSS 19. Semarang, Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Harini (2008), Makro Ekonomi Pengantar, Jakarta, PT Gramedia Pustaka Utama.


Hendri Ma’ruf (2005), Pemasaran Ritel, Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama

Hurriyati, Ratih (2005), Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen, Bandung


Alfabeta
Jeni Raharjani, (2006). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan
Pemilihan Swalayan Sebagai Tempat Belanja. Jurnal Studi Manajemen
dan Organisasi. Volume 2 Nomor 1 Januari Hal 15.
Kotler dan Amstrong (2009), Prinsip-prinsip pemasaran, Jilid 1, Edisi ke-8,
Jakarta, Erlangga.

Machfoedz (2005), Pengantar Pemasaran Modern, Yogyakarta, Akademi


Manajemen Perusahaan YKPN.
Nafillah, 2012. Analisis Persepsi Konsumen terhadap Keputusan Pembelian
Sepeda Motor di Makassar. Universitas Hasanuddin, Makassar.
Roki Parianto (2014) Pengaruh Variabel Retail Mix Terhadap Keputusan
Pembelian (Studi Pada Minimarket Indomaret Di Kota Semarang)
Semarang, Universitas Dian Nuswantoro.

Sandy Ahmad, (2015) , Dampak Beroperasinya Indomaret Terhadap Penjualan


Warung-Warung Traditional Di Kota Manado. Manado, Ratulangi
University Manado
74

Schifman dan Kanuk (2007), Consumer behavior, new jersey : perason prestice
hall
Sugiyono, (2010), Metode Penelitian Pendidikan, Bandung, Alfabeta.
75

DAFTAR LAMPIRAN

1. kuesioner
KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PRODUK, HARGA DAN
LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

(Studi pada minimarket Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70)

Pernyataan dalam kuesioner ini hanya untuk data penelitian dalam rangka
penyusunan skripsi dengan judul “Pengaruh Harga Dan Lokasi terhadap Keputusan
Pembelian (Studi pada minimarket Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70)” pada
program studi S1 Manajemen STIE Pelita Bangsa.Untuk mengetahui bagaimana
pengaruh harga dan lokasi terhadap keputusan pembelian pada minimarket
Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70, maka dibutuhkan pendapat dari responden
untuk melengkapi penelitian ini

Oleh karena itu, saya mengharapkan kesediaan waktu Anda untuk mengisi
kuesioner ini dengan jawaban yang sebenar-benarnya sesuai dengan penilaian yang
Anda miliki untuk membantu penelitian ini.Atas kepercayaan dan kesediaan Anda,
saya ucapkan terima kasih.

1. Identitas Responden

Berilah tanda silang (X) pada pertanyaan tentang karakteristik responden


di bawah ini:
No. Responden:
Jenis Kelamin : a. Laki – Laki b. Perempuan
Usia : a. < 20 tahun c. 26 - 30 tahun e. 36 - 40
b. 20 - 25 tahun d. 30 - 35 tahun e. >40
Pekerjaan : a. Pelajar/Mahasiswa d. Pegawai Swasta
b. Wiraswasta e. Lainya
c. Pegawai Negeri
Anda pernah melakukan pembelian/transaksi produk di minimarket
indomaret Bumi Cikarang Makmur 70 sebanyak :
a. 1 kali b. Lebih dari 1 kali
jika anda memilih lebih dari 1 kali silahkan lanjutkan untuk tahap pengisian.
76

2. Petunjuk Penilaian

Berilah tanda check list (√) pada jawaban yang paling sesuai
dengan pendapat Anda pada kolom yang tersedia. Setiap responden
hanya diperbolehkan memilih satu jawaban.Penilaian dapat Anda
lakukan berdasarkan skala berikut :

Sangat Setuju (SS) : Diberi Nilai 5


Setuju (S) : Diberi Nilai 4
Ragu(R) : Diberi Nilai 3
Tidak Setuju (TS) : Diberi Nilai 2
Sangat Tidak Setuju (STS) : Diberi Nilai 1

3. Daftar Pertanyaan

Variabel Produk (X1)


NO PERTANYAAN 1 2 3 4 5
1 Minimarket Indomaret Bumi Cikarang
Makmur 70 menyediakan beragam
produk dan jenis merek
2 Kemasan produk yang ada di
Minimarket Indomaret Bumi Cikarang
Makmur 70 berada dalam kondisi
yang baik
3 Produk yang tersedia di Minimarket
Indomaret Bumi Cikarang Makmur 70
memiliki kualitas baik
4 Stok produk di Minimarket Indomaret
Bumi Cikarang Makmur 70 selalu
tersedia dengan baik

Variabel Harga (X2)


5 Harga produk-produk yang tersedia di
Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 sesuai dengan
harapan
6 Harga produk-produk yang tersedia di
Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 sesuai dengan
kualitas yang di harapkan
77

7 Harga produk yang ada di Minimarket


Indomaret Bumi Cikarang Makmur
70 lebih ekonomis di bandingkan
dengan minimarket lain yang semutu
8 Harga produk yang ada di Minimarket
Indomaret Bumi Cikarang Makmur
70 memiliki potongan harga/diskon
kepada pelanggan

Variabel Lokasi (X3)


9 Letak Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 dapat di akses
dengan mudah
10 Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 dapat dilihat
dengan jelas
11 Letak Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 lalu-lintasnya
ramai
12 Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 memiliki
tempat parkir luas dan memadai
13 Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70 memiliki
tempat umtuk usaha kecil lainya

Variabel Keputusan Pembelian (Y)


14 Saya memutuskan melakukan
pembelian di Minimarket Indomaret
Bumi Cikarang Makmur 70 karena
tersedia banyak produk
15 Saya memutuskan melakukan
pembelian di Minimarket Indomaret
Bumi Cikarang Makmur 70 karena
harga sesuai harapan
16 Saya memutuskan melakukan
pembelian di Minimarket Indomaret
Bumi Cikarang Makmur 70 karena
lokasi mudah di lihat dan mudah di
akses
17 Saya terbiasa membeli produk di
Minimarket Indomaret Bumi Cikarang
Makmur 70
78

18 pada Minimarket Indomaret Bumi


Cikarang Makmur 70 saya bersedia
merekomendasikan kepada orang lain
19 Saya akan melakukan pembelian ulang
di Minimarket Indomaret Bumi
Cikarang Makmur 70

2. Hasil Pengelompokan Karakteristik Responden

JENIS KELAMIN

Valid Cumulative

Frequency Percent Percent Percent

Valid Laki-laki 22 31.9 31.9 31.9

Perempuan 38 55.1 55.1 100.0

Total 60 100.0 100.0

Value Count Percent

Standard Attributes Position 2

Label Usia

Type Numeric

Format F8

Measurement Nominal
79

Role Input

Valid Values 1 <20 Tahun 16 23,2%

2 20-25 Tahun 15 21,7%

3 26-30 Tahun 11 15,9%

4 31-35 Tahun 6 8,7%

5 36-40 Tahun 8 11,6%

6 >40 Tahun 4 5,8%

Missing Values System 9 13,0%

PEKERJAAN

Valid Cumulative

Frequency Percent Percent Percent

Valid Pegawai Negeri 12 17.4 17.4 17.4

Pegawai Swasta 15 21.7 21.7 38.8

Pelajar 16 23.2 23.2 62

Wiraswasta 17 24,6 24,6 86.6

Lain-lain 0 0.0 0.0 100.0

Total 60 100.0 100.0


80

3. Hasil Uji Validitas

Uji validitas setiap pertanyaan

Variabel Item rhitung rtabel Ket

1 0.864 0. 2542 VALID

X1 2 0.864 0. 2542 VALID

3 0.589 0. 2542 VALID

4 0.460 0. 2542 VALID

1 0.866 0. 2542 VALID

2 0.866 0. 2542 VALID

X2 3 0.584 0. 2542 VALID

4 0.450 0. 2542 VALID

1 0.819 0. 2542 VALID

2 0.819 0. 2542 VALID

X3 3 0.616 0. 2542 VALID

4 0.421 0. 2542 VALID

5 0.453 0. 2542 VALID

1 0.960 0. 2542 VALID

2 0.960 0. 2542 VALID

3 0.960 0. 2542 VALID

Y 4 0.960 0. 2542 VALID

5 0.415 0. 2542 VALID

6 0.410 0. 2542 VALID


81

4. Hasil Uji Reliabilitas

a) Variabel Produk (X1)

Reliability Statistics

Cronbach's
N of Items
Alpha

.577 4

b) Variabel Harga (X2)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.589 4

c) Variabel Lokasi (X3)


Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items
82

.650 5

d) Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.851 6

5. Analisis Regesi Linier Berganda

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constant) 3,767 ,976 -3,860 ,000

x1 1,102 ,648 ,616 1,700 ,095

x2 ,635 ,647 ,358 ,982 ,330

x3 ,634 ,356 ,345 ,654 ,970

a. Dependent Variable: y
83

6. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Keputusan
Produk Harga Lokasi Pembelian

N 60 60 60 60

Normal Parametersa,b Mean 15.58 15.58 19.87 23.25

Std. Deviation 2.077 2.094 2.554 3.717

Most Extreme Differences Absolute .113 .112 .113 .113

Positive .081 .099 .113 .078

Negative -.113 -.112 -.104 -.113

Test Statistic .113 .112 .113 .113

Asymp. Sig. (2-tailed) .055c .058c .057c .053c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.


84

7. Grafik Histogram

8. Normal Plot
85

9. Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Standardize
Unstandardized d Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics

Toleranc
Model B Std. Error Beta t Sig. e VIF

1(Constant) -3.767 .976 -3.860 .000

Produk 1.102 .648 .616 1.700 .095 .008 129.566

Harga .635 .647 .358 .982 .330 .008 131.255

Lokasi -.003 .071 -.002 -.038 .970 .423 2.365

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian


86

10. Uji Heteroskedastisidas

a) Gambar Scatterplot

11. Uji T (Parsial)

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 3.767 .976 3.860 .000

Produk 1.102 .648 .616 1.700 .000

Harga .635 .647 .358 .982 .000

Lokasi .563 .671 .452 .934 .000

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian


87

12. Uji F (Simultan)

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 769.056 3 256.352 310.768 .000b

Residual 46.194 56 .825

Total 815.250 59

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

b. Predictors: (Constant), Lokasi, Produk, Harga

13. Jawaban Kuesioner

a) Variabel Produk

Jumlah
X11 X12 X13 X14 Produk

5 4 5 5 19

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 4 19

4 4 5 5 18

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 4 5 18

5 4 5 5 19
88

5 5 4 4 18

5 5 5 5 20

5 4 5 4 18

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 4 5 5 18

5 4 5 4 18

5 5 5 5 20

5 5 5 4 19

4 5 5 4 18

5 5 5 5 20

5 4 5 4 18

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 3 5 4 17

5 5 5 4 19

4 5 4 5 18

5 4 5 5 19

5 5 4 4 18

5 5 5 4 19

5 5 4 5 19

5 5 5 4 19

5 5 5 5 20

4 3 5 5 17

5 5 4 5 19
89

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 4 5 19

5 5 5 5 20

5 5 4 5 19

5 5 5 4 19

5 5 4 5 19

5 5 5 5 20

4 5 4 5 18

5 4 5 5 19

5 5 4 5 19

4 4 5 5 18

5 5 4 4 18

4 5 5 5 19

5 5 4 5 19

5 5 5 5 20

4 5 4 5 18

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 4 5 5 19

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19
90

5 5 5 5 20

b) Variabel Harga

X21 X22 X23 X24 harga

5 4 5 5 19

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 4 19

4 4 5 5 18

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 4 5 18

5 4 5 5 19

5 5 4 4 18

5 5 5 5 20

5 4 5 4 18

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 4 5 5 18

5 4 5 4 18

5 5 5 5 20

5 5 5 4 19

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20
91

5 4 5 5 19

5 5 4 5 19

4 5 5 5 19

5 5 5 4 19

5 4 5 5 19

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 5 4 18

5 5 4 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 5 4 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 4 5 19

5 5 5 4 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20
92

5 4 5 5 19

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

5 5 4 5 19

5 5 5 4 19

5 5 5 5 20

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 4 5 5 19

5 5 5 5 20

4 5 5 5 19

5 5 5 5 20

c) Variabel Lokasi

X31 X32 X33 X34 X35 lokasi

5 5 5 4 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 4 5 19

5 5 5 4 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 4 5 19

5 4 5 5 4 19
93

4 5 5 5 5 19

5 4 5 5 4 19

5 4 5 5 4 19

5 5 5 5 5 20

5 5 4 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

4 5 5 5 5 19

5 4 5 5 4 19

5 5 5 5 5 20

5 5 4 5 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 4 5 5 4 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 4 5 4 4 18

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 4 5 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 3 5 4 3 17

5 5 4 5 5 19
94

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

4 5 5 5 5 19

5 5 4 5 5 19

5 5 5 4 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

4 5 5 5 5 19

5 5 4 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 4 5 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 4 5 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 5 4 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 20

5 5 4 5 5 19

5 4 5 5 4 19
95

5 5 4 5 5 19

4 5 5 5 5 19

5 5 4 5 5 19

d) Variabel Keputusan Pembelian

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 keputusan

5 4 5 4 4 5 18

4 5 4 5 5 4 18

5 5 5 4 5 5 19

5 5 4 4 5 4 18

4 4 5 5 4 5 18

5 5 4 4 5 4 18

5 5 5 5 5 5 20

4 5 4 4 5 4 17

5 4 5 5 4 5 19

5 5 4 4 5 4 18

5 5 5 5 5 5 20

4 4 4 4 4 4 16

5 5 5 5 5 5 20

5 5 4 4 5 4 18

5 5 5 5 5 5 20

5 4 4 4 4 4 17

5 5 5 5 5 5 20

5 5 4 4 5 4 18
96

4 5 5 4 5 5 18

5 5 4 5 5 4 19

5 5 5 4 5 5 19

5 5 4 5 5 4 19

4 5 5 5 5 5 19

5 5 4 5 5 4 19

5 4 5 4 4 5 18

4 5 4 5 5 4 18

5 5 5 5 5 5 20

5 5 5 4 5 5 19

4 5 5 4 5 5 18

5 5 5 5 5 5 20

5 5 5 4 5 5 19

5 4 5 5 4 5 19

4 5 5 4 5 5 18

5 5 5 5 5 5 20

4 4 5 5 4 5 18

5 5 5 5 5 5 20

4 5 5 5 5 5 19

4 5 4 5 5 4 18

5 5 5 5 5 5 20

5 5 5 5 5 5 20

4 5 5 5 5 5 19

4 4 4 5 4 4 17

5 5 5 5 5 5 20
97

4 5 4 4 5 4 17

5 4 5 4 4 5 18

5 4 4 5 4 4 18

4 4 5 5 4 5 18

5 4 5 5 4 5 19

4 4 5 5 4 5 18

4 5 4 5 5 4 18

5 5 5 4 5 5 19

5 4 5 5 4 5 19

5 5 5 5 5 5 20

4 4 4 5 4 4 17

5 4 5 5 4 5 19

5 5 5 5 5 5 20

4 4 5 5 4 5 18

5 5 4 5 5 4 19

5 4 5 5 4 5 19

5 4 5 5 4 5 19

Anda mungkin juga menyukai