FAKULTAS …………………………………………..
PROGRAM STUDI …………………………………..
Sesuai SK Prof.
tanda tangan tanda tangan tanda tangan
Capaian CPL-UNIVERSITAS
Pembelajaran S9 Menunjukkan sikap religius dalam pelbagai aktivitas
(CP) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, inventif,
kreatif dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai-nilai humanis yang sesuai dengan bidang
keahliannya
Bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri.
P3 Bersikap selalu mencari dan menambah pengetahuan dengan
senantiasa memperhatikan isu-isu lokal dan wacana global
Mampu dan Bertanggungjawab dalam menyebarkan
(transformasi/dakwah) ilmu pengetahuan dan teknologi kepada
masyarakat
KU1 Menunjukkan Sikap Toleran dan Mendahulukan Cara-Cara Damai
dalam Penyelesaian Masalah
KU2
KU9
KK4
CP-MK
M1 Mahasiswa mengetahui dan mampu menjelaskan dan bersikap relijius
dalam Pelbagai Aktifitas Akademik.
M2 Mahasiswa mampu berpikir logis, kritis, sistematis, inventif, kreatif dan
inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi.
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan permasalahan sesuai konteks lokal dan
global.
M4 Mahasiswa mampu menyebarkan ilmu pengetahuannya kepada masyarakat.
M5 Mahasiswa mampu bersikap toleran dan mencintai cara-cara damai dalam
menyelesaikan masala
M6 Mahasiswa berkarakter relijius, akademis, berwawasan global, transformatif
dan cinta damai
Deskripsi 1. Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang Spirit dan Karakter
Singkat MK Kemalikussalehan yang bermanfaat dalam peneguhan identitas dan
mentalitas sebagai civitas akademika Universitas Malikussaleh baik saat
menjadi mahasiswa maupun kelak setelah menjadi alumni yang berkiprah
dimasyarakat.
2. Mahasiswa belajar Sejarah Universitas Malikussaleh, Konteks Historis dan
Cakupan Geografi Politik Kerajaan Samudera Pasai, Metamorfosa Meurah
Silue Menjadi Sultan Malikussaleh, Islam dan Peradaban Kerajaan
Samudera Pasai, Spirit dan Karakter Kemalikussalehan.
Materi A. Sejarah Universitas Malikussaleh
Pembelajaran/
Pokok Bahasan 1. Sejarah Keberadaan Universitas Malikussaleh
2. Signifikansi Matakuliah Kemalikussalehan
B. Kerajaan Samudera Pasai: Konteks Historis dan Cakupan Geografi Politik
1. Keberadaan Kerajaan Samudera Pasai
2. Wilayah Kerajaan Samudera Pasai
3. Samudera Pasai Sebagai Poros Maritim di Asia Tenggara
C. Dari Meurah Silue Menjadi Sultan Malikussaleh: Metamoforsa Ideologis
dan Identitas
1. Siapa Meurah Silue
2. Sentuhan Islam dan Perubahan Ideologis dan Identitas
3. Menjadi Sultan Malikussaleh
D. Islam dan Peradaban Kerajaan Samudera Pasai
1. Awal Kedatangan Islam
2. Islam Sebagai Identitas Peradaban Kerajaan Pasai
3. Pusat Pendidikan Islam Asia Tenggara
E. Pilar-Pilar Kemalikussalehan
1. Relijius
2. Akademis
3. Transformatif
4. Berwawasan Global
5. Cinta Damai
Pustaka Utama
Alfian, Ibrahim, Perang di Jalan Allah 1873-1912, (Jakarta: Pustaka Sinar
Harapan, 1987)
-------------------, Wajah Aceh Dalam Lintasan Sejarah, (Banda Aceh: Pusat
Dokumentasi dan Informasi Aceh, 1999)
-------------------, Perang Kolonial Belanda di Aceh, (Banda Aceh: PDIA, 1997)
-------------------, Mata Uang Mas Kerajaan-Kerajaan Aceh, (Banda Aceh: Proyek
Rehabilitasi dan Perluasan Museum Daerah istimewa Aceh, 1979)
Djajadiningrat, P.A. Hoesein. 1983. Kesultanan Aceh, Suatu Pebahasan Tentang
Sejarah Kesultanan Aceh Berdasarkan Bahan-Bahan Yang Terdapat Dalam
Karya Melayu, Alih Bahasa Teuku Hamid, (Banda Aceh: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Pengembangan Permuseuman Daerah
Istimewa Aceh, 1982/1983)
Hadidjaja, Tardjan (ed), Sedjarah Melaju, (Jakarta: Firma Penerbitan Saptadarma,
1951)
Jamil, Yunus, Silsilah Tawarich Raja-Raja Kerajaan Aceh, (Banda Aceh :
Diterbitkan dengan usaha Ajudan Djenderal Kodam I Iskandar Muda, 1968)
Mead. J.P (ed), “Hikajat Radja-Radja Pasai”, Journal .M. B. R. A.S. No. 66 tahun
1914
Nirzalin. 2012. Ulama dan Politik di Aceh, Menelaah Hubungan Kekuasaan
Teungku Dayah dan Negara. Yogyakarta: Maghza Pustaka
Overbeek, H, “The Answer of Pasai”, Journal of the Malayan Branch of the Royal
Asiatic Society II,1933
Said. Mohammad. H, Aceh Sepanjang Abad, (Medan: Waspada, 1981)
Zentgraaff, H.C., Aceh, (Jakarta: Penerbit Beuna, 1983)
Zainuddin, H.M, Tarich Atjeh dan Nusantara, (Medan: Pustaka Iskandar Muda,
1961)
Pendukung
Hurgroje, C. Snouck, The Achehnese, (Leyden: E.J. Brill, 1906), jilid I
Hasymy, A, Apa Sebab Rakyat Aceh Sanggup Berperang Puluhan Tahun Melawan
Agresi Belanda, (Jakarta: Bulan Bintang, 1977)
--------------, Peranan Islam, Dalam Perang Aceh dan Perjuangan Kemerdekaan
Indonesia, (Jakarta : Bulan Bintang, 1981)
-----------------, Kebudayaan Aceh dalam Sejarah, (Jakarta: Beuna, 1983)
-----------------, 59 Tahun Aceh Merdeka di Bawah pemerintahan Ratu, (Jakarta:
Bulan Bintang, 1977)
Hamka, Sedjarah Islam di Sumatera, (Medan: Pustaka Nasional, 1950)
Jamil, Yunus, Silsilah Tawarich Raja-Raja Kerajaan Aceh, (Banda Aceh :
Diterbitkan dengan usaha Ajudan Djenderal Kodam I Iskandar Muda, 1968)
Reid, Antony, Reid, Antony dan Lance Castle (eds), “Pre-Colonial state System in
Southeast Asia : The Malay Peninsula, Sumatera, Bali-Lombok, South
Celebes”. Jounal MBRAS, 1979
, Asal Mula Konflik Aceh, dari Perebutan Pantai Timur Sumatera hingga Akhir
Kerajaan Aceh Abad ke-19, (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005)
-----------------, Perjuangan Rakyat, Revolusi dan Hancurnya Kerajaan di
Sumatera, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1987)
Catatan:
(1) TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur, BM: Belajar Mandiri;
(2) [TM: 2x(2x50”)] dibaca: kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit
(3,33 jam);
(3) [BT+BM: (2+2)x(2x60”)] dibaca: belajar terstruktur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2
kali (minggu) x 2 sks x 60 menit = 480 menit (8 jam);
(4) Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami karakter kemalikussalehan dalam bentuk
penulisan makalah dan mempresentasikannya, bahwa Sub-CPMK ini mengandung
kemampuan dalam ranah taksonomi kognitif level 2 (kemampuan menjelaskan), afeksi level
2 (kemampuan merespon dan diskusi), dan psikomotorik level 2 (memanipulasi gerakan tubuh
dalam keterampilan presentasi);
(5) Mahasiswa mampu bersikap sesuai dengan karakter kemalikussalehan
(6) Penulisan Daftar Pustaka disarankan menggunakan salah satu standar/style penulisan pustaka
internasional, dalam contoh ini menggunakan style APA;
(7) RPS: Rencana Pembelajaran Semester, RMK: Rumpun Mata Kuliah.