Anda di halaman 1dari 32

Latihan Soal UU No.

1 Tahun 1970
Soal pilihan ganda

1. Undang Undang No. 1 Tahun 1970 terdiri dari :


A.11 Bab dan 18 Pasal v
B.12 Bab dan 18 pasal
C.18 Bab dan 19 pasal
D.11 Bab dan 16 pasal

2. Undang Undang No. 1 Tahun 1970 tentang :


A.Keselamatan dan Kesehatan Kerja
B.Keselamatan Kerja v
C.Kesehatan Kerja
D.Keselamatan, Kesehatan & Kecelakaan Kerja

3. Yang dimaksud "pengurus" berdasarkan Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang


keselamatan kerja adalah :
A.Pengusaha meskipun tidak memimpin langsung perusahaan
B.Pemegang saham yang namanya tercantum dalam akta pendirian perusahaan
C.Orang yang memimpin langsung suatu tempat kerja atau bagian yang berdiri sendiri v
D.Ahli K3 yang bekerja diperusahaan

4. Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( P2K3 ) yang diatur dalam Undang
Undang No. 1 Tahun 1970 Pasal 10 merupakan suatu badan yang terdiri dari unsur unsur apa
saja ?
A.Penerima kerja, pemberi kerja dan pemerintah ( tripartit ) v
B.Penerima kerja dan Pemerintah ( bipartit )
C.Penerima kerja dan pemberi kerja ( Bipartit )
D.Penerima kerja, pemberi kerja dan ahli k3 ( tripartit )

5. Undang-Undang No. 01 tahun 1970 mengatur Keselamatan Kerja dimana saja ?


A.Dalam segala tempat kerja diseluruh dunia meskipun bukan dalam wilayah kekuasaan
hukum Republik Indonesia
B.Dalam segala tempat kerja yang berada dalam wilayah kekuasaan hukum Republik
Indonesia v
C.Dalam segala tempat kerja didarat yang berada dalam wilayah kekuasaan hukum
Republik Indonesia
D.Dalam segala tempat kerja didarat dan dilaut yang berada dalam di wilayah kekuasaan
hukum Republik Indonesia

6. Unsur tempat kerja terdiri dari , kecuali


A.Tenaga Kerja
B.Pengusaha v
C.Sumber Bahaya
D.Usaha

7. Yang berhak mendapat perlindungan atas keselamatan kerja adalah:


A.Tenaga Kerja saja
B.Tenaga kerja dan orang lain yang berada di tempat kerja v
C.Pengurus dan ahli K3 yang ada di tempat kerja
D.Pengusaha dan tenaga kerja yang ada ditempat kerja

8. Berikut adalah kewajiban dari tenaga kerja di tempat kerja menurut UU No.1 Tahun 1970,
kecuali;
A.Memberikan keterangan yang benar kepada Pegawai Pengawas Ketenagakerjaan dan
Ahli K3
B.Menggunakan APD yang diwajibkan
C.Memenuhi dan mentaati semua syarat K3 yang diwajibkan
D.Menyatakan keberatan kerja pada pekerjaan di perusahaan yang diberikan oleh
pengurus v

9. Siapakah yang dimaksud ahli K3 dalam Undang Undang No. 1 tahun 1970 ?
A.Tenaga tehnis berkeahlian khusus dari luar Depnaker yang ditunjuk oleh Menaker
untuk mengawasi ditaatinya Undang Undang No. 1 tahun 1970 v
B.Tenaga tehnis berkeahlian khusus dari Depnaker yang ditunjuk oleh Menaker untuk
mengawasi ditaatinya ditaatinya Undang Undang No. 1 tahun 1970
C.Pegawai tehnis berkeahlian khusus dari Depnaker yang ditunjuk oleh Menaker untuk
mengawasi ditaatinya Undang Undang No. 1 tahun 1970
D.Pegawai tehnis berkeahlian khusus dari luar Depnaker yang ditunjuk oleh Menaker
untuk mengawasi ditaatinya Undang Undang No. 1tahun 1970
10. Pengurus diwajibkan menyelenggarakan pembinaan dalam pencegahan kecelakaan dan
pemberantasan kebakaran dan peningkatan K3 serta P3K kepada siapa saja ?
A.Tenaga kerja baru yang berada dibawah pimpinannya
B.Semua tenaga kerja yang berada dibawah pimpinannya v
C.Tenaga kerja masa training yang berada dibawah pimpinannya
D.Tenaga kerja yang sudah mempunyai masa kerja 1 tahun yang berada dibawah
pimpinannya
Latian Soal Pilihan Ganda Dasar - Dasar
K3

1. Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah tersebut dibawah ini, kecuali :
A.Setiap sumber produksi dapat dipergunakan secara aman dan effisien
B.Agar proses prosuksi dapat berjalan lancar
C.Setiap tenaga kerja dan pengurus dalam keadaan aman v
D.

2. Suatu kejadian yang tidak diinginkan berakibat cidera pada manusia, kerusakan barang
gangguan terhadap pekerjaan dan pencemaran lingkungan disebut kecuali:
A.Kecelakaan
B.Accident
C.Insident v
D.

3. Suatu analisis pekerjaan yan dilakukan secara beraturan sebelum pekerjaan dimulai dan
harus terbaca berkaitan dengan rencana pekerjaan :disebut
A.JSA v
B.JSO
C.JSE
D.

4. Upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan tenaga kerja dan manusia pada
umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat adil dan sejahtera adalah pengertian
K3 secara :
A.aKeilmuan
B.Philosophy v
C.Pengetahuan
D.

5. Kondisi dimana sumber bahaya telah teridentifikasi dan telah dikendalikan ketingkat yang
memadai disebut :
A.Safe v
B.Danger
C.Hazard
D.

6. Sumber bahaya potensial yang dapat mnyebabkan kecelakaan atau kerusakan adalah :
A.Hazard v
B.Resiko
C.Danger
D.

7. Kejadian tidak diduga yang mengakibatkan kacaunya proses pekerjaan/ produksi yang
direncanakan sebelumnya disebut :
A.Kecelakaan
B.Kecelakaan dalam kerja
C.Kecelakaan kerja v
D.

8. 1. Salah satu kategori tindakan berbahaya adalah :


A.Prosedur tidak aman
B.Pengaman yang tidak sempurna
C.Melakukan pekerjaan tanpa wewenang v
D.

9. 1. Kondisi berbahaya diantaranya adalah , kecuali ;


A.Melakukan proses dengan tidak aman v
B.Kecacatan, krtidaksempurnaan
C.Pakaian , linkunan yang tidak aman
D.

10. Ukuran kemungkinan kerugian yang akan timbul dari sumber bahaya / hazard tertentu
yang terjadi adalah, kecuali :
A.Risk
B.Resiko
C.Risk Analisis v
D.
Latihan Soal Pengawasan Norma
Kelembagaan dan Keahlian K3
1. Surat Keputusan Penunjukan (SKP) Ahli K3 berlaku untuk jangka waktu :
A.5 Tahun
B.1 Tahun
C.2 Tahun
D.3 Tahun v

2. Adanya kewajiban pengusaha atau pengurus tempat kerja dengan kriteria tertentu untuk
membentuk P2K3, tercantum dalam Permenaker No.Per-04/Men/1987 Pasal :
A.Pasal 4
B.Pasal 3
C.Pasal 2 v
D.Pasal 5

3. Perusahaan yang wajib memiliki P2K3 adalah


A.a. Perusahaan yang memiliki Tenaga Kerja minimal 100 orang
B.b. Perusahaan dengan potensi bahaya tinggi
C.c. Perusahaan yang memiliki Tenaga Kerja kurang dari 100 orang namun memiliki
potensi bahaya tinggi
D.Semua Benar v

4. SKP Ahli K3 tidak berlaku apabila yang bersangkutan


A.a. Dengan sengaja menyebabkan terbukanya suatu rahasia perusahaan/instansi yang
wajib dirahasiakan karena jabatannya
B.b. Pindah tugas ke perusahaan/instansi lain v
C.c. Melakukan kesalahan yang menimbulkan keadaan berbahaya
D.d. Tidak memenuhi peraturan perundang – undangan K3

5. Ahli K3 Spesialis memberikan laporan hasil pelaksanaan tugas setiap


A.a. Saat setelah selesai kegiatan v
B.b. 3 bulan sekali
C.c. 2 bulan sekali
D.d. 6 bulan sekali
6. Sanksi bagi pengusaha atau pengurus yang memiliki Tenaga Kerja minimal 100 orang atau
memiliki Tenaga Kerja kurang dari 100 orang namun memiliki potensi bahaya besar, tidak
membentuk P2K3 dijelaskan pada Permenaker No.Per-04/Men/1987 Pasal
A.a. 11
B.b. 14 v
C.c. 15
D.d. 13

7. Sekretaris P2K3 adalah


A.a. Manager Personalia
B.b. Manager Produksi
C.c. Ahli K3 yang dimiliki perusahaan v
D.d. Manager Bidang K3

8. Tata cara penujukkan, kewajiban dan wewenang AK3 di atur dalam Permenaker yang masih
belaku sampai dengan saat ini, yaitu
A.a. Permenaker No. Per-02/Men/1992 v
B.b. Permenaker No. Per-04/Men/1987
C.c. Permenaker No. Per-04/Men/1995
D.d. Permenaker No 8 Tahun 2016

9. Pembentukan P2K3 ditetapkan / disahkan oleh Kadisnakertrans setempat. Ketentuan


tersebut tercantum dalam Permenaker No.Per-04/Men/1987 Pasal
A.a. 3 ayat (2)
B.b. 2 ayat (2)
C.c. 3 ayat (1)
D.d. 3 ayat (3) v

10. Surat Keputusan Penunjukkan (SKP) PJK3 berlaku selama


A.a. 4 tahun
B.b. 2 tahun v
C.c. 3 tahun
D.d. 5 tahun
Latihan Soal K3 Mekanik
Soal pilihan ganda

1. Sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan di Indonesia ruang Lingkup pengawasan


K3 Mekanik meliputi :
A.Pesawat Tenaga dan Pesawat Produksi
B.Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut
C.Pesawat Uap dan Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut
D.Pesawat Tenaga dan Pesawat Produksi, Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut v

2. Dasar Hukum pengawasan terhadap pemakaian Pesawat Tenaga dan Pesawat


Produksi di Indonesia adalah sebagai berikut :
A.Permenaker No. 4 tahun 1985
B.Permenaker No. 5 tahun 1985
C.Permenaker No. 37 tahun 2016
D.Permenaker No. 38 tahun 2016 v

3. Yang termasuk kategori Pesawat Tenaga dan Pesawat Produksi sesuai


peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia adalah :
A.Penggerak Mula dan Tanur
B.Transmisi Mekanik
C.Mesin Perkakas mesin Produksi
D.Semua benar v

4. Berdasarkan peraturan perundangan K3 yang berlaku di Indonesia, maka pemakaian motor


diesel penggerak generator berkapasiatas 2500 KVA yang dipakai di perusahaan swasta/BUMN
wajib memiliki :
A.SLO
B.SLF
C.Akte Ijin
D.Surat Keterangan dari Disnaker Setempat v

5. Pesawat Tenaga dan Pesawat Produksi yang di gunakan di tempat kerja maka wajib :
A.Dilakukan pemeriksaan dan pengujian pertama sebelum digunakan
B.Dilakukan pemeriksaan berkala I tahun sekali
C.Dilakukan pengujian berkala 5 tahun sekali
D.Jawaban abc benar semua v

6. Yang termasuk kategori Pesawat Angkat dan Angkut sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku di Indonesia adalah , Kecuali:
A.Car lift
B.Lift Listrik v
C.Forklift
D.Manlift

7. Di salah satu proyek pembangunan gedung bertingkat terdapat pemakaian tower crane
kapasitas 3 ton dengan tinggi menara 30 m, maka Tower Crane tersebut boleh dioperasikan
operator yang memiliki lisensi K3 berupa :
A.SIO kelas I
B.SIO kelas II
C.SIO kelas III
D.Semuanya benar v

8. Di salah satu Perusahaan Swasta terdapat penggunaan forklift merk Toyota kapasitas 5 Ton
tahun pembuatan 2019 yang telah memiliki surat keterangan dari Disnaker setempat tanggal 6
Juni 2019 , maka pernyataan di bawah ini benar kecuali ;
A.Wajib riksa uji kembali paling lambat 6 Juni 2020 v
B.Wajib riksa uji kembali paling lambat 6 Juni 2021
C.Harus dioperasikan oleh operator berlisensi K3 kelas II
D.Diuji dengan beban statis 6,25 Ton

9. Sesuai ketentuan peraturan perundangan di Indonesia kewenangan untuk melakukan


pemeriksaan dan pengujian Pesawat Ankat dan Pesawat Angkut yang terdapat di perusahaan
swasta/BUMN adalah :
A.Pengawas K3 Spesialis PAA
B.Ahli K3 Spesialis PAA
C.Jawaban ab benar v
D.Jawaban ab salah
Latihan Soal Pilihan Ganda K3
Konstruksi
Soal pilihan ganda
1. Guna mengatur masalah keselamatan dan kesehatan kerja pada konstruksi bangunan telah
ditetapkan peraturan :
A.Permenaker : Per.01/Men/1980
B.Permenaker & Transmigrasi : Per.01/Men/1980 v
C.Permenaker : Per.01/Men/1981
D.Permenaker & Transmigrasi : Per.01/Men/1981

2. Bahwa penyelenggaraan jasa konstruksi harus berasaskan keamanan dan keselamatan,


diatur dalam :
A.UU Jakon No. 2 tahun 2017 v
B.UU Jakon No. 28 tahun 2000
C.UU Jakon No. 29 tahun 2000
D.UU Jakon No. 30 tahun 2000

3. Dasar hukum yang mewajibkan pihak pengelola pekerjaan menyediakan APD :


A.Permenaker No. 02/Men/1992
B.Permenaker No. 01/Men/1988
C.Permenaker No. 04/Men/1987
D.UU No. 1 tahun 1970 v

4. Pekerja dalam proyek konstruksi wajib diikutsertakan dalam program Jaminan Kecelakaan
Kerja, hal ini tertuang pada :
A.Undang-undang No. 45 tahun 2004
B.Undang-undang No. 45 tahun 2005
C.Undang-undang No. 40 tahun 2004 v
D.Undang-undang No. 40 tahun 2004

5. Proyek konstruksi bangunan wajib mempekerjakan personil ahli k3 konstruksi, apabila :


A.Lama pelaksanaan proyek 3 bulan
B.Proyek memiliki nilai kontrak 500 juta
C.Proyek merupakan milik Pemerintah
D.Proyek memiliki potensi resiko bahaya besar v
6. Tugas Ahli K3 Konstruksi yang terkait tentang metoda pelaksanaan pekerjaan konstruksi
adalah :
A.Membuat metoda pelaksanaan berbasis K3
B.Mempelajari/ memeriksa/ meneliti metoda kerja sudah berbasis K3 atau belum v
C.Menyetujui atau mengetahui dokumen metoda pelaksanaan
D.Semua jawaban benar

7. Tugas Ahli K3 dalam proyek konstruksi yaitu untuk :


A.Memastikan bahwa RK3 yang sudah di susun dapat diimplementasikan v
B.Menyusun tata letak yang efisien plan efektif pemanfaatannya
C.Menjamin rasa aman, selamat dan sehat dalam melaksanakan tugas pekerjaannya
D.Semua jawaban benar

8. Pengelolaan K3 Konstruksi Bangunan mulai dilaksanakan pada tahap :


A.Perencanaan v
B.Pelaksanaan
C.Monitoring/ Evaluasi
D.Semua jawaban benar

9. CSMS (Construction Safety Management System) bertujuan :


A.Proyek berjalan dengan lancar
B.Memberi kenyamanan terhadap Pekerja Proyek
C.Mencegah kecelakaan kerja di proyek
D.Semua jawaban benar v

10. Siapakah yang bertanggung jawab dalam melaksanakan K3 dalam proyek konstruksi
bangunan :
A.Pemilik proyek
B.Ahli K3
C.Kontraktor/ Pelaksana v
D.Konsultan perencana
Latihan Soal Manajemen Risiko Kerja
Soal pilihan ganda
1. Kecelakaan adalah suatu kejadian yang tidak dikehendaki yang mengacaukan proses yang
telah diatur dari suatu aktivitas dan dapat menimbulkan kerugian baik korban manusia maupun
harta benda. Pengertian kecelakaan ini berdasarkan undang-undang nomor
A.Undang-Undang No. 13 tahun 2003
B.Undang-Undang No. 1 tahun 1970...v
C.Peraturan Pemerintah No. 17 tahun 1973
D.Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012

2. Dalam pelaksanaan K3 di tempat kerja, upaya pengendalian risiko dilakukan dengan urutan
sebagai berikut
A.Identifikasi, analisa, pengendalian dan monitoring...v
B.Identifikasi, monitoring, pengendalian dan analisa
C.Monitoring, analisai, pengendalian dan identifikasi
D.Identifikasi, monitoring, analisa dan pengendalian

3. Pasal yang mengatur mengenai kecelakaan kerja dalam Undang-undang No 1 tahun 1970,
terdapat dalam pasal
A.Pasal 9
B.Pasal 10
C.Pasal 11...v
D.Pasal 12

4. Berikut adalah hierarki pengendalian (hierarchy of control) di dalam manajemen risiko,


adalah
A.Eliminasi, subtitusi, rekayasa engineering, pengendalian administrasi, APD..v
B.Eliminasi, APD, subtitusi, pengendalian administrasi, rekayasa engineering
C.Eliminasi, pengendalian administrasi, rekayasa engineering, APD, subtitusi
D.Semua jawaban salah

5. Kenapa kecelakaan harus diinvestigasi dan dianalisa?


A.Untuk mencari akar masalah dari kecelakaan tersebut
B.Agar kecelakaan yang sama tidak terulang kembali
C.Untuk mencari kambing hitam siapa yang salah
D.Jawaban A dan B benar...v
6. Suatu keadaan yang memungkinkan atau dapat menimbulkan kecelakaan/kerugian berupa
cedera,penyakit,kerusakan atau kemampuan melaksanakan fungsi yang telah ditetapkan.
Kalimat diatas adalah definisi dari:
A.Hazard v
B.Danger
C.Risk
D.Accident

7. Berikut adalah faktor yang dapat mempengaruhi perbuatan tidak aman, kecuali:
A.Kurangnya pengetahuan
B.Tidak adanya motivasi
C.Masalah fisik dan mental
D.Masalah keluarga...v
8. Penerapan secara sistematis dari kebijakan manajemen, prosedur dan akitivitas dalam
kegiatan identifikasi bahaya, analisa, penilaian, penanganan dan pemantauan
serta review risiko adalah definisi dari:
A.Manajemen risiko..v
B.Manajemen control
C.Manajemen sumberdaya manusia
D.Manajemen waktu

9. JSEA adalah singkatan dari:


A.Job Safety & Equipment Analysis
B.Job Safety & Environment Analysis...v
C.Job Safety & Emergency Analysis
D.Job Safety & Environment Action

10. Maksud dibuatnya JSA atau JSEA adalah untuk


A.Menganalisa setiap langkah kerja ....v
B.Menganalisa setiap proses kerja
C.Menganalisa setiap gambar kerja
D.Menganalisa setiap hasil produksi
Latihan Soal Laporan Kecelakaan Kerja

1. Yang dimaksud kecelakaan kerja adalah


A.Tingkat bahaya dari suatu kondisi dimana atau kapan munculnya sumber bahaya yang
telah dapat dikendalikan ke tingkat yang memadai
B.Kecelakaan Kerja adalah kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja, termasuk
kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan dari rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya
dan penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. v
C.Suatu kejadian yang tidak diinginkan, bilamana pada saat itu sedikit saja ada perubahan
maka dapat mengakibatkan terjadinya accident.
D.Terganggunya proses pekerjaan/produksi walaupun tidak terjadi korban yang cidera
maupun kerusakan peralatan

2. Kewajiban Pengurus untuk melaporkan kecelakaan kerja yang terjadi di tempat kerja diatur
dalam
A.Pasal 5 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970
B.Pasal 10 Undang – Undang Nomor 1 Tahun 1970
C.Pasal 11 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 ..v
D.Pasal 12 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970

3. Peraturan yang mengatur mengenai Tatacara pelaporan kecelakaan kerja adalah


A.Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 3 Tahun 1988
B.Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 2 Tahun 1992
C.Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 3 Tahun 1998 v
D.Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 5 Tahun 1998

4. Apabila terjadi kecelakaan kerja dimana tenaga kerja terpapar zat kimia sehingga
menyebabkan yang bersangkutan cidera pada mata, menurut lampiran Permenaker No 3 tahun
1998 dituliskan dengan kode
A.A 7
B.A 8 ....v
C.A 9
D.A 10
5. Apabila terjadi kecelakaan kerja dimana sumber penyebab kecelakaan kerja adalah
peralatan listrik, menurut lampiran Permenaker No 3 tahun 1998 dituliskan dengan kode
…………….
A.B 5
B.B 7
C.B 10 v
D.B 17

6. Apabila terjadi kecelakaan kerja dimana kecelakaan kerja yang terjadi adalah korban
terperangkap diantara peti kemas, menurut lampiran Permenaker No 3 tahun 1998 dituliskan
dengan kode
A.C 3...v
B.C 4
C. C 7
D.C 9

7. Bagaimanakah cara menghitung Tingkat Kekerapan terjadinya Kecelakaan kerja (Frequency


Rate) adalah
A.Jumlah Kecelakaan x 1.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
B.Jumlah Kecelakaan x 10.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
C.Jumlah Kecelakaan x 100.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
D.Jumlah Kecelakaan x 1.000.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang v

8. Bagaimanakah cara menghitung Tingkat Keparahan terjadinya Kecelakaan kerja (Severity


Rate) adalah
A.Jumlah Hari Hilang x 1.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
B.Jumlah Hari Hilang x 10.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
C.Jumlah Hari Hilang x 100.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang
D.Jumlah Hari Hilang x 1.000.000 Dibagi Jumlah Jam Kerja Orang v

9. Berapakah kerugian hari kerja ketika terjadi kecelakaan kerja yang menyebabkan korban
harus diamputasi 1 ruas ujung jari telunjuk tangan kanannya ?
A.50 Hari Kerja
B.75 Hari Kerja
C.100 Hari Kerja...v
D.500 Hari Kerja

10. Berapakah kerugian hari kerja ketika terjadi kecelakaan kerja yang menyebabkan korban
Meninggal Dunia ?
A.1800 Hari Kerja
B.3000 Hari Kerja
C.6000 Hari Kerja...v
D.7200 Hari Kerja
Latihan Soal K3 Listrik
Soal pilihan ganda

1. Pedoman pembinaan calon Ahli K3 bidang listrik dan teknisi K3 Listrik bertujuan untuk :

A.Meningkatkan kemampuan dan keahlian serta keterampilan pengusaha dalam


pelaksanaan norma K3 di tempat kerja;

B.Meningkatkan kemampuan dan keahlian serta keterampilan ahli K3 umum dalam


pembinaan norma K3 di tempat kerja;

C.Meningkatkan kemampuan dan keahlian serta keterampilan dalam perencanaan,


pemasangan, penggunaan, perubahan, pemeliharaan dan pemeriksaan serta pengujian
instalasi, perlengkapan dan peralatan listrik secara aman di tempat kerja...v.

D.Meningkatkan kemampuan dan keahlian dalam mengeliminasi kecelakaan kerja.

2. Tugas Teknisi K3 Listrik ditempat kerja adalah :

A.Perencanaan, pemasangan dan pemeliharaan

B.Perencanaan, dan pemeliharaan

C.Perencanaan dan riksa uji

D.Pemasangan dan pemeliharaan v

3. Persyaratan K3 listrik dilaksanakan pada Perusahaan X yang beroperasi dengan tegangan


lebih dari 50 (lima puluh) volt arus bolak balik atau 120 (seratus dua puluh) volt arus searah,
kecuali :

A.Pembangkitan listrik.

B.Distribusi listrik.

C.Peralatan listrik...v.
D.Transmisi listrik

4. Standart kelistrikan yang digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan K3 listrik sesuai
Permen 12 tahun 2015 adalah :

A.JIS dan ANSI

B.SNI, SI dan Standart Negara lain...v

C.SPLN

D.Semua Jawaban Salah

5. Perusahaan yang wajib memiliki ahli K3 listrik adalah :

A.Perusahaan dengan Resiko bahaya sedang

B.Perusahaan dengan resiko bahaya besar

C.Perusahaan yang memiliki pembangkit listrik lebih dari 200 Kva...v

D.semua jawaban benar.

6. Pelaksanaan pemeriksaan dan pengujian dilaksanakan pada saat, kecuali :

A.Sebelum penyerahan kepada pemilik/pengguna;

B.Setelah ada perubahan/perbaikan;

C.Secara berkala

D.Setelah digunakan selama 1 tahun....v

7. Pengujian berkala instalasi, perlengkapan dan peralatan listrik dilakukan paling sedikit :

A.1 Tahun sekali

B.2 Tahun sekali


C.4 Tahun sekali

D.5 Tahun sekali....v

8. Pengaman sentuhan langsung adalah sebagai berikut, kecuali :

A.Isolasi

B.Penghalang

C.Interlocking pintu

D.Grounding...v

9. Sudut perlindungan setiap penerima petir yang diatur dalam Permenaker No. 02/Men/1989
adalah :

A.90 derajat

B.112 derajat...v

C.115 derajat

D.120 derajat

10. Instalasi penyalur petir harus dilengkapi dengan pembumian sekurang-kurangnya :

A.1 (satu) buah

B.3 (tiga) buah

C.2 (dua) buah....v

D.a, b dan c salah


Latihan Soal Pilhan Ganda Pemeriksaan
Kesehatan Tenaga Kerja
Soal pilihan ganda
1. Tujuan dilakukannya pemeriksaan kesehatan sebelum kerja adalah sebagai berikut :

A.Mendapatkan tenaga kerja yang sehat dan produktif

B.Mencari tenaga kerja yang sakit dan kemudian diobati

C.Untuk penempatan sesuai dengan keterampilannya

D.Diketahuinya secara dini penyakit yang diderita tenaga kerja

2. Pemeriksaan kesehatan Berkala dilaksanakan

A.Minimal 1 tahun sekali

B.3 bulan setelah diterima kerja

C.Bila tenaga kerja pindah ke perusahaan lain

D.Bagi sebagian tenaga kerja yang diterima

3. Hal-hal yang berkaitan dengan pemeriksaan tenaga kerja adalah benar kecuali :

A.Bila perusahaan peserta Jamsostek biaya pemeriksaan ditanggung Jamsostek

B.Pekerja dengan sistem borongan wajib diperiksa kesehatannya

C.Laporan hasil pemeriksaaan kesehatan disampaikan ke Dinas Naker paling lambat 2


bulan setelah pemeriksaan kesehatan selesai

D.Pedoman pemeriksaan kesehatan tenaga kerja berlaku untuk selamanya


4. Pilih pernyataan di bawah ini yang paling benar :

A.Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja berkala wajib dilakukan paling banyak setahun
sekali

B.Biaya pemeriksaan kesehatan awal ditanggung oleh pengurus perusahaan ...v

C.Pekerja di bagian administrasi lebih sering dilakukan pemeriksaan kesehatan tenaga


kerja dibanding dengan pekerja bagian bengkel

D.Pemeriksaan kesehatan khusus dilakukan bagi tenaga kerja yang akan cuti

5. Pengawas ketenagakerjaan dalam menetapkan PAK perlu data/informasi

A.Hasil pengujian lingkungan

B.Profil perusahaan

C.Informasi data media dan dokter yang memeriksa

D.A + B + C .. v

6. Penyakit yang diderita oleh pekerja dan berhak mendapat kompensasi adalah

A.Penyakit yang disebabkan karena hubungan kerja

B.Penyakit akibat kerja

C.Penyakit paru yang disebabkan oleh debu di tempat kerja ...v

D.B + C

7. Dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja adalah :

A.Setiap dokter yang telah kursus Hiperkes dan memeriksa kesehatan tenaga kerja

B.Dokter yang bekerja sebagai provider Jamsostek

C.Dokter yang ditunjuk pengusaha, telah kursus Hiperkes dan mendapat pengesahan
dari Dirjen Binwasnaker
D.Dokter yang bekerja di perusahaan

8. Berdasarkan Permenaker No. Per. 01/Men/1981 pengurus perusahaan wajib melaporkan


secara tertulis, bila ditemukan penyakit akibat kerja yang diderita oleh tenaga kerja kepada
Dinas Tenaga Kerja setempat selambat-lambatnya :

A.1 x 24 jam untuk penyakit dibuat diagnosa

B.2 x 24 jam setelah penyakit dibuat diagnosa

C.3 x 24 jam setelah penyakit dibuat diagnosa

D.Segera setelah laporan secara lisan diinformasikan

9. Kapasitas Kerja seseorang dipengaruhi oleh, keculai:

A.Ketrampilan

B.Umur

C.Gizi

D.Keturunan

10. Dasar hukum pelaksanaan pemeriksaan Kesehatan kerja

A.Undang-undang No. 1 Tahun 1970 dan Permenaker No. 02 Tahun 1980

B.Undang-undang No.13 Tahun 2003

C.Permenaker No 03 Tahun 1982

D.Permenaker No.15 Tahun 2008


Latihan Soal Pilihan Ganda Pelayanan Kesehatan
Kerja

1. Berikut adalah salah satu upaya kesehatan kerja yang termasuk kegiatan Promotif yaitu:

A.Program Olah raga/senam kesegaran jasmani ...v

B.Optimalisasi beban kerja

C.Penaruran waktu kerja dan waktu istirahat

D.Pengendalian Lingkungan kerja

2. Rasio jumlah petugas P3K dengan pekerja dan faktor risiko di tempat kerja adalah:

A.1 orang petugas untuk setiap 150 pekerja dengan risiko kecelakaan tinggi

B.1 orang petugas untuk jumlah pekerja ≤100 dengan risiko kecelakaan tinggi

C.1 orang petugas untuk 25 - 150 pekerja dengan risiko kecelakaan tinggi

D.1 orang petugas untuk 25 - 100 pekerja dengan risiko kecelakaan rendah

3. Berdasarkan Permenakertrans No. Per. 15/Men/VIII/2008, tujuan diadakannya P3K di


tempat kerja adalah:

A.Mencegah kecelakaan kerja

B.Memberikan perlindungan bagi pekerja/buruh yang mengalami kecelakaan di tempat


kerja

C.Menyediakan obat P3K

D.Memeriksa lokasi yang dapat menimbulkan kecelakaan di tempat kerja

4. Yang bukan tugas dari petugas P3K di tempat kerja antara lain :

A.mencatat setiap kegiatan P3K dalam buku kegiatan


B.merawat fasilitas P3K di tempat kerja

C.melaporkan kegiatan P3K kepada penanggung jawab

D.melaksanakan Tindakan dan Mengobati

5. Berikut ini yang bukan isi kotak P3K adalah

A.Gunting

B.Plester

C.Kapas

D.Alkohol 90%

6. Tujuan P3K di tempat kerja adalah

A.Mempercepat upaya penyembuhan

B.Menyelamatkan nyawa korban

C.Melaporkan kegiatan P3K pada pengurus

D.Menghilangkan cedera/penyakit yang di derita

7. Penanggung Jawab pelayanan kerja di perusahaan adalah ?

A.Dokter Perusahaan

B.Paramedis Perusahaan

C.Dokter Pemeriksa

D.Dokter yang bekerja di Dinas Kesehatan dimana Peruaahaan berdomisili


8. Permenaker No. 03/Men/1982 mengatur tentang pelayanan kesehatan kerja. Tujuan dari
Pelayanan Kesehatan Kerja antara lain :

A.Memberikan bantuan kepada tenaga kerja dalam penyesuaian diri baik fisik, mental
terutama dalam penyesuaian pekerjaan dengan tenaga kerja.

B.Memberikan pengobatan dan perawatan serta rehabilitasi bagi tenaga kerja yang
menderita sakit

C.Jawaban a dan b benar

D.Jawaban a dan b salah

9. Peraturan perundang-undangan yang mewajibkan pelaksanaan P3K di tempat kerja adalah,


kecuali

A.Permennakertrans No. Per. 15/Men/VIII/2008

B.Permennakertrans No. Per. 15/Men/VIII/2006

C.Undang-undang No. 01 Tahun 1970

D.Permenakertrans No. Per. 03/Men/1982


10. Dokter yang bertanggung jawab terhadap Pelayanan Kesehatan Kerja di perusahaan
(dokter perusahaan) wajib mendapatkan pelatihan Hyperkes. Hal tersebut diatur dalam :

A.Permenaker No. 01/Men/1976

B.Permenaker No. 02/Men/1992

C.Permenaker No. 03/Men/1982

D.Permenaker No. 05/Men/1985


Latihan Soal K3 Uap dan Bejana Tekan

Soal pilihan ganda


1. Suatu pesawat yang dibuat guna menghasilkan uap adalah pengertian dari :

A.Pesawat Uap

B.Ketel Uap

C.Bejana Uap

D.Turbin Uap

2. Potensi bahaya yang dapat timbul dari pemakaian pesawat uap berupa :

A.Suhu

B.Tekanan

C.Jawaban A dan B salah

D.Jawaban A dan B benar

3. Salah satu penyebab terjadinya peledakan pesawat uap dari Unsafe condition berupa :

A.Apedanges tidak berfungsi

B.Kualitas las-lasan rendah

C.Kualitas air pengisi ketel rendah

D.Semua benar

4. Perusahaan Swasta maupun BUMN apabila menggunakan Ketel Uap maka wajib untuk
memiliki AI untuknya yang diterbitkan dari Disnaker provinsi setempat,kecuali ;

A.WP ( Kg/Cm2 ) x Hs (M2) < 0,2.


B.WP ( Kg/Cm2 ) x Hs (M2) > 0,3.

C.WP ( Kg/Cm2) x Hs (M2) > 0,4.

D.Semua jawaban salah

5. Suatu Perusahaan industry kelapa sawit mempunya 2 unit Ketel Uap yang masing- masing
berkapasitas 30 ton uap/jam dan dioperasikan secara bergantian, maka operator ketel uap
harus memliliki lisensi K3 sebagai operator Pesawat Uap :

A.Cukup kelas I

B.Cukup kelas II

C.Harus kelas I

D.Boleh kelas II

6. Ketel uap yang dipakai di perusahaan tersebur diatas wajib dilakukan pemeriksaan dan
pengujian berkala paling lambat :

A.1 Tahun sekali

B.2 Tahun sekali

C.3 Tahun sekali

D.4 Tahun sekali

7. Menurut ketentuan undang-undang yang berlaku, yang berhak untuk melakukan


pemeriksaan dan pengujian ketel uap tersebuat adalah :

A.Pengawas K3 Spesialais PUBT dan Ahli K3 Spesialis PUBT

B.Ahli K3 Spesialis PUBT

C.Inspektur K3 PUBT

D.Tehnisi K3 PUBT
8. Salah satu pengujian NDT yang dilakukan pada pesawau uap berupa:

A.DPT, MPI

B.MPI, UT

C.UT.RT

D.Semua benar

9. Dasar Hukum pengawasan terhadap pemakaian Pesawat Uap di Indonesia adalah sebagai
berikut, kecuali :

A.Undang-undang No.1 tahun 1970

B.Undang-undang Uap 1930

C.Peraturan Uap 1930.

D.Permenaker No. 37 tahun 2016

10. Berdasarkan peraturan perundangan K3 yang berlaku di Indonesia, Pesawat Uap dibedakan
menjadi dua jenis yaitu ;

A.Ketel Uap

B.Pesawat Uap selain Ketel Uap

C.A dan B benar

D.A dan B salah


Latihan Soal Pilihan Ganda K3 Kebakaran
Soal pilihan ganda

1. Api adalah ...

A.Suatu proses reaksi kimia/ oksidasi yang sangat cepat antara uap bahan bakar, oksigen
dan panas pada komposisi yang cukup diikuti dengan tiimbulnya nyala, cahaya, asap, gas (toxid)
dan energy panas

B.Suatu proses reaksi kimia/ oksidasi yang sangat cepat antara bahan bakar, oksigen
dan panas pada komposisi yang cukup diikuti dengan timbulnya nyala, cahaya, asap, gas
(toxid) dan energy panas.

C.Suatu proses reaksi kimia/ oksidasi yang normal antara uap bahan bakar, oksigen dan
panas pada komposisi yang cukup diikuti dengan timbulnya api, cahaya, asap, gas (toxid) dan
energy panas.

D.Suatu proses reaksi kimia/oksidasi yang normal antara uap bahan bakar, oksigen dan
panas pada komposisi yang cukup diikuti dengan timbulnya nyala, cahaya, asap, gas (toxid) dan
energy panas.

2. Pemadaman api dengan APAR efektif dilakukan pada periode ?

A.Surut

B.Flashover

C.Pertumbuhan

D.Awal penyalaan hingga flashover

3. Starvation adalah salah satu metode pemadaman api dengan cara ?

A.Memutuskan panas dari oksigen dan bahan

B.Memutuskan oksigen dari bahan dan panas

C.Memutuskan bahan bakar dari panas dan oksigen


D.Jawaban a, b dan c salah

4. Metode pemadaman api dengan cara memisahkan oksigen dari panas dan uap bahan
disebut ?

A.Smothering

B.Dilution

C.Starvation

D.Cooling
5. Perkembangan api dalam suatu ruangan di bangunan atau gedung umumnya melalui tahap-
tahap sebagai berikut

A.Penyalaan - Pertumbuhan – Pembakaran penuh – Flashover -surut

B.Penyalaan – Pertumbuhan – Flashover – Pembakaran penuh – surut

C.Penyalaan – Flashover – Pertumbuhan - Pembakaran penuh – Surut

D.Surut – Pembakaran penuh – Flashover – Pertumbuhan – Penyalaan

6. Dibawah ini yang bukan termasuk sarana proteksi kebakaran pasif, kecuali ?

A.Hydrant

B.Detector

C.Sprinkler

D.Kompartemen

7. Syarat K3 pemasangan APAR adalah

A.Diletakan hanya pada ruangan yang berisi banyak orang

B.Memiliki kartu catatan tiap bulan


C.Tanda pemasangan APAR dipasang pada ketinggian 1,2 m

D.Mudah dilihat, mudah dicapai dan mudah diambil serta memiliki tanda pemasangan

8. Terjadinya peristiwa kebakaran disebabkan oleh ?

A.Adanya unsur bahan bakar, oksigen dan panas pada suatu kondisi tertentu

B.Adanya unsur bahan bakar, oksigen dan panas pada suatu kondisi tertentu yang
disertai dengan reaksi rantai yang berlangsung secara terus menerus

C.Adanya bahan bakar dan oksigen dimana uap campuran bahan tersebut mencapai titik
nyala

D.Kurang memiliki rasa tanggung jawab atau disiplin terhadap pencegahan kebakaran

9. Media pemadam api CO2, cocok digunakan untuk memadamkan kebakaran ?

A.Kelas A

B.Kelas B

C.Kelas C

D.Semua jawaban Benar

10. Teori segitiga api meliputi unsur-unsur ?

A.Bahan bakar, panas dan oksigen

B.Benda padat, cair dan gas

C.Bahan bakar, kalor dan uap

D.Bahan gas, asap dan racun

Anda mungkin juga menyukai