Anda di halaman 1dari 6

PROFIL PENULIS

Zulmaidi, seorang Penyuluh Agama Islam dan MC


Profesional di besarkan di Padang. Dia menyelesaikan
pendidikan di SDN.22 Kuranji, MTSN Kuranji (sekarang
MTSN 5 Padang), dan MAN 1 Padang.

Penggemar film Science fiction ini dan gemar beroganiasi


melanjutkan kuliah S-1 Hukum Islam (saampai S-3 Hukum
Islam di Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.
Sejak duduk sebagai mahasiswa inilah, semangat
membaca dan berganiasi dia mulai aktif menulis,
termasuk menulis di media massa. Karir jurnalistiknya ditempa di surat kabar Jawa Pos
yang berkedudukan di Graha Pena Surabaya.

Tulisan-tulisannya telah dipublikasikan di berbagai media massa, baik nasional


maupun lokal, di antaranya Jawa Pos, Sindo, Republika, Koran Tempo, Suara
Merdeka, Kedaulatan Rakyat, Sinar Harapan, Belitong Post, Suara Karya, Pontianak
Post, Lampung Post, Koran Jakarta, Malang Post, Radar Malang, Radar Sampit,
Pasundan Ekspres, Harian Bola, Duta Masyarakat, Bhirawa, Surya, Radar Surabaya,
Jateng Pos, Tribun Jogja, Rakyat Sumbar, Padang Ekspres, Suara Manado,
Tanjungpinang Pos, Jurnal Edukasi, Wawasan, Haluan, Waspada, Medan Daily, Koran
Madura, Radar Madura, Kabar Madura, Kabar Probolinggo, dan lain-lain.

Eko aktif di berbagai kegiatan literasi dan dunia kepenulisan. Bersama Yudha
Prima, Eko aktif mengampanyekan gerakan menulis melalui Forum Aktif Menulis (FAM)
Indonesia Cabang Surabaya sejak 2012. Pada 2014, Eko mendirikan komunitas Griya
Literasi.

Eko Prasetyo pernah dipercaya Dhahana Adi Pungkas, sejarawan asal Surabaya,
sebagai editor buku Surabaya Punya Cerita edisi kedua pada 2015. Selain aktif
menulis, Eko sering diminta menjadi co-writer dan editor buku-buku biografi tokoh
publik.
Hingga Agustus 2021, dia telah menerbitkan 100 buku. Di antaranya, Menembus
Batas Logika (2009), Karena Ukhuwah Begitu Indah (2010), Apa yang Berbeda dari
Guru Hebat (2011), Kekuatan Pena (2011), Keterampilan Berbahasa; Tepat Memilih
Kata (2012), Rumah Kartu (2012), Merekam dengan Kata-Kata (2013), Boom Literasi:
Menjawab Tragedi Nol Buku (2014), Menjadi Manusia Otentik (2014), Rapor Merah
Ujian Nasional (2014), Jangan Cuma Pintar Menulis (2015), Katakan Cinta dengan
Buku (2015), MediaGuru Punya Cerita (2016), Menulis Buku Populer untuk Personal
Branding (2017), Menulis atau Binasa (2017), Membaca atau Binasa (2017, Pedoman
Seiya Sekata dalam Penulisan (2018), Menulis atau Mati (2019), Membaca atau Mati
(2019), Buku Pintar MediaGuru (2019), Allah Membayar Kontan Doa Kita (2019), I am
Only Anxious; Pentigraf Humor (2020), Be a Great Leader (2019), Membumikan
Filsafat di Dunia Pendidikan (2020), Kebijakan Pendidikan Global (penerjemah, 2020),
Sukses Binis dengan Menulis (2020), Cermat Menulis Kata (2020), dan Meneroka
Senja yang Parau Senja itu (2020), Tolong Jangan Baca Buku ini (2021), Catatan
Receh tentang Webinar (2021), dan lainnya.

Selepas ”pensiun” dari Jawa Pos, Eko melanjutkan kuliah S-2 Ilmu Komunikasi di
Pascasarjana Universitas dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya dan lulus pada 2016
dengan predikat cum laude sebagai salah satu lulusan terbaik. Dia kemudian
bergabung di MediaGuru sebagai pemimpin redaksi sejak 2016 hingga saat ini.

Pada 2019, MediaGuru meraih penghargaan sebagai penerbit paling aktif. Pada
tahun yang sama, MediaGuru memperoleh penghargaan dari Dinas Arsip dan
Perpustakaan Kota Batu.

Di MediaGuru, Eko Prasetyo aktif memberikan pelatihan menulis dalam program


nasional satu guru satu buku (sagusabu) dan satu siswa satu buku (sasisabu).
Kecintaannya terhadap dunia literasi memang telah mandarah daging sejak masih
remaja. Hal inilah yang membuatnya bahagia memilih literasi sebagai jalan pedang dan
api perjuangan.

Laki-laki yang makin senja tapi sedap dipandang ini sekarang masih
merampungkan pendidikan doktoral di Universitas Negeri Surabaya. Moto hidupnya: di
setiap kesulitan selalu ada kemudahan, yang dikutip dari Al-Qur’an. Dia bisa dihubungi
di rumahnya.
Profil Editor

Lilik Fatkhu Diniyah, M.Pd., lahir di Magelang, 10


September 1981. Dia merampungkan pendidikan dasar
hingga SMA di Magelang. Kemudian melanjutkan S-1 di
Universitas Muhammadiyah Magelang dan mendapatkan
gelar Sarjana Pendidikan Islam. Kemudian pada 2021 telah
lulus S-2 jurusan Manajemen Pendidikan Islam di
Universitas Muhammadiyah Magelang dengan predikat
cumlaude dan sebagai wisudawan terbaik dengan IPK
3,96. Mengawali karir sebagai guru sejak tahun 1999 di sebuah madrasah. Selain
mengajar, dia juga menjadi editor di MediaGuru sejak tahun 2017 hingga sekarang.
Pada Februari 2021, editor ini telah mengikuti uji sertifikasi editor yang diselenggarakan
oleh LSP PEP dan dinyatakan kompeten. Dia telah mengedit buku fiksi maupun nonfiksi
lebih dari 600 judul.
Lilik mengawali petualangannya dengan mengikuti berbagai kompetisi.
Berbagai kejuaraan telah diraihnya. Di antaranya juara 1 Guru Teladan Tingkat Provinsi
Jawa Tengah tahun 2006. Juara III lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Provinsi Jawa
Tengah tahun 2008. Juara 2 lomba Anugrah Konstitusi Tingkat Nasional tahun 2011
dan juara 1 lomba Guru Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2012.
Adapun penghargaan yang pernah dia peroleh di antaranya penghargaan Satya
Lencana Pendidikan bagi Guru Berprestasi dan Berdedikasi Luar Biasa dari presiden RI
Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2012. Selain itu, juga pernah mendapatkan
penghargaan Apresiasi Pendidikan Islam dari Menteri Agama Surya Dharma Ali tahun
2012 atas prestasi dan jasanya dalam memajukan pendidikan agama dan pendidikan
keagamaan. Terakhir, dia mendapat pengahargaan Anugerah Guru Inspiratif dari
Pengurus Besar PGRI tahun 2019.
Karya yang telah ia buat berupa buku di antaranya berjudul Sejuta Cerita Satya
lencana, Cara Asyik Belajar Konstitusi, Memetik Hikmah di Arofah, Tawajuh Hati, Asyik
Belajar Asmaul Husna, Aspek-Aspek Kinerja Guru, Keluarga Alkali dan Alkali Tanah,
Jalan Terang Guru, Internet Pendidikan, Jalan Terang Guru Pemenang, dan Pagilaran
Surga Batang yang diterbitkan pula oleh MediaGuru.
Profil Desainer dan Layouter

Kholid Mawardi, lahir pada 22 Agustus 1982 di Brebes, Jawa


Tengah. Putra bungsu pasangan H. A. Zabidi (alm) dan Hj. Riayah
mengenyam pendidikan dasar hingga SMP di kota kelahirannya.
Kemudian melanjutkan pendidikan di jenjang berikutnya di kota
pelajar, yaitu di SMA Muhammadiyah I Yogyakarta.
Pria lulusan S-1 jurusan Ilmu Komputer IPB ini mulai menekuni
dunia desain grafis sejak di bangku kuliah. Keterlibatannya di berbagai kegiatan
organisasi kemahasiswaan di bidang publikasi dan dokumentasi semakin mengasah
kemampuannya dalam bidang desain grafis. Ketika kuliah pun ia sudah mulai mengisi
pelatihan desain grafis dan juga berbisnis dalam dunia desain grafis dan cetak.
Pengalaman di bidang desain serta layout pun kian terasah selepas lulus kuliah.
Selain menekuni bisnis di bidang desain dan cetak, ia juga bergabung menjadi tim
layouter salah satu tabloid nasional.
Sejak 2008, di bawah payung Senyum Advertising (www.senyumadvertising.com),
ia bersama timnya menangani berbagai project desain grafis, layout dan juga cetak.
Ia bisa dihubungi melalui 081380463906 (WA) atau kholidmawardi@gmail.com.

Anda mungkin juga menyukai