Anda di halaman 1dari 26

PEMFIS UMUM

Baiklah pak, tanya jawab sudah selesai, selanjutnya saya akan lakukan
pemeriksaan fisik pada bapak ya, saya akan cuci tangan terlebih dahulu.
Status Generalis: KU, Kesadaran, TD, nadi, RR, suhu, status gizi

Status oftalmologi:
Visus:
- Baiklah selanjutnya saya akan melaukan pemeriksaan tajam penglihatan
bapak dulu ya dengan snellen chart
- Bapak duduk disini ya jaraknya 6 meter
- sekarang kita periksa mata kanannya terlebih dahulu, jadi mata kirinya
tutup dulu dengan telapak tangan kiri bapak jangan ditekan ya
- sekarang bapak sebutkan huruf yang saya tunjuk
- kalau tida 6/6  selanjutnya saya akan lakukan dg pinhole, bapak nanti
intip huruf yang tadi melalui lubang ini, sekarang coba lanjutkan bacanya
- Visus dasar OD .... dg pinhole ....
TIO:
- Selanjutnya saya akan melakukan tekanan bola mata dengan cara digital
palpasi
- Pak silahkan tutup matanya lirik kebawah
- Saya akan lakukan palpasi dengan menggunakan jari telunjuk kedua
tangan, jempol berada di os zigomatikum, dan 3 jari lainnya berada di
rima orbita superior. Interpretasinya apa dok? Kemudian lakukan juga
pada mata kiri
- P=N+?
- Kalau curiga glaukoma:
- Sekarang saya akan melakukan pemeriksaan tekanan bola mata dengan
menggunakan alat tonometri schiotz, caranya saya akan meletakkan
ujung alat ini ke permukaan kornea bapak tapi jangan khawatir saya
akan berikan obat anestesi lokal jadi bapak tidak merasakan nyeri
- Bapak silahkan berbaring terlentang. Lirik ke atas ya, saya akan
meneteskan obat anestesi pantokain 0,5% di konjungtiva fornix inferior
- Sambil menunggu obatnya bekerja, saya persiapkan alatnya dulu ya
- Kalibrasi dulu lihat apakah jarumnya menunjukkan angka 0 kemudian
pasang beban 7,5 g, lalu kalibrasi lagi.
- Bersihkan ujung tonometri dg alkohol swab
- Pak, apakah sudah terasa kebas matanya? Ya
- jempol tangan kiri bapak angkat ke depan mata bapak ya jarak satu
lengan, saya buka kelopak mata dg ibu jari dan telunjuk tanpa menekan
mata.
- letakkan tonometri di permukaan kornea, lihat jarumnya menunjuk
angka berapa dan lihat tabel konversi
- lalu lakukan juga pada mata kiri
KBM:
- sekarang saya akan melakukan pemeriksaan kedudukan bola mata
- bapak duduk lagi ya, posisi pemeriksa dan pasien berhadapan
- pak lihat dahi saya
- penlight disinarkan ke glabella pasien dg jarak 30 cm. Lalu lihat refleks
cahaya yang jatuh apakah tepat di tengah pupil atau ada deviasi
- Ortoforia?
GBM:
- Sekarang saya kaan lakukan pemeriksaan gerakan bola mata.
- Jadi yang pertama, duksi. Saya akan periksa mata kanan dulu, mata
kirinya ditutup ya pak dg telapak tangan
- Pak ikuti jari telunjuk saya tapi kepalanya jangan ikut gerak ya
- Sekarang buka mata kirinya, tutup mata kanan.
- Sekarang, matanya dibuka semua, Pak ikuti jari telunjuk saya tapi
kepalanya jangan ikut gerak ya
- gerakan bola mata baik kesegala arah
Segmen anterior:
- ambil lup, puter lebar, masukan ke kepala, baru kencengin, pakai
penlight
- Pada palpebra mata kanan dan kiri
 Normal: tenang
 Kelainan: ptosis, edema, hiperemis, benjolan, krusta, jaringan
parut, arah tumbuh bulu mata
- Konjungtiva
 Normal: tenang
 Kelainan: mixed injection, hiperemis, kemosis, sekret, terdapat
perdarahan subkonjungiva warna merah terang, apakah mudah
digerakkan dokter, jaringan fibrovaskular
- Kornea:
 Normal: tampak jernih
 Kelainan: infiltrat, keruh bisa karena edema atau sikatrik, defek
bergaung, benda asing
- Bilik mata depannya
 Sekarang saya periksa bilik mata depan dengan cara menyinari
dari arah lateral membentuk sudut 30-45o lihat iluminasinya
 Normal: tampak sedang
 Kelainan: hipopion, hifema
- Lalu gambaran iris kedua mata baik
 Kelainan: iridodialisis (prolaps), sinekia anterior/posterior,
koloboma
- Pupil:
 Sekarang saya periksa pupil dengan penlight menyinari pupil 
bulat, sentral, refleks cahayanya bagaimana dokter diameter 3mm
 Kelainan: middilatasi, anisokor?
- Lensa:
 Normal: jernih
 Kelainan: keruh, Shadow test [(+): imatur/hipermatur; (-) matur]

Segmen posterior:
- Selanjutnya saya akan memeriksa segmen posterior dengan
menggunakan funduskopi, mungkin akan terasa tidak nyaman karena
akan terlalu dekat dg bapak dan juga saya perlu memberikan obat yang
akan melebarkan pupil sehingga nanti mungkin sedikit silau, gak apa” ya
- Pak mendongak dan lirik ke atas, saya teteskan midriasil ke konjungtva
fornix inferior. Tunggu kurang lebih 5 menit, cek apakah pupil sudah
dilatasi
- Saya mulai periksa ya, pak lihat lurus ke belakang situ ya.
- Mata kanan pasien diperiksa dg mata kanan pemeriksa. Cek refleks
fundus mata kanan  dokter bagaimana refleks fundusnya? tembus (+)
- Pak, saya akan maju sedikit demi sedikit untuk melihat bagian dalamnya
ya. Dilihat dari arah temporal.
- Papilnya bagaimana dok?  Normal = bulat berbatas tegas warna
merah normal c/d ratio 0,3, av ratio 2:3; Sudut terbuka >=0,5
- Makula  refleks fovea (+)
- Retina  kontur pembuluh darah baik
PTERYGIUM

Tn. S. 49 th, mata kiri berair & mengganjal


ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat, pekerjaan
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Mata berair-air (+)
- sebelah mana pak?
- Sejak kapan?
- Apa disertai pandangan kabur? (+/-)
- Apa disertai mata merah? (+/-)
- Nyeri, bengkak, gatal, kotoran mata, silau, pelangi ada?
- Sakit kepala, mual muntah?
- Apakah ada mengganjal?
- Apakah sebelumnya matanya dikucek?
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing?
- Sering terpapar sinar matahari pak dalam jangka panjang?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi dan kencing manis?
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: grade I – III: belum mengganggu visus; grade IV: ganggu dg
PH (-)
 TIO: P=N+0
 KBM: ortoforia; kalau grade IV  simetris
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: tenang
 Konjungtiva: Tampak jaringan fibrovaskuler berbentuk segitiga
dari arah nasal ke sentral dengan puncak di (limbus, pertengahan
antara limbus dan tepi pupil, di tepi pupil, di pupil, melebihi pupil)
 Kornea: jernih
 BMD: sedang
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: jernih
Segmen posterior:
 Refleks fundus: (+)
 Papil: bulat, batas tegas, warna merah normal, c/d ratio 0,3, a:v
ratio 2:3
 Makula: refleks fovea (+)
 Retina: kontur pembuluh darah baik
Dx: Pak, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa bapak
didiagnosis pterygium grade .... okuli ....
DDx: Dengan kemungkinan penyakit lainnya adalah pseudopterigium
Tx:
- Pak, pterygium ini tida bisa disembuhkan dengan obat, hanya bisa dengan operasi.
- Hindari paparan sinar matahari, debu, udara panas (pakai kaca pelindung) ya pak
suapay pterygiumnya tidak tumbuh lagi karna bisa berulang
- Kalau mau operasi tergantung indikasinya. Kalau sudah ganggu penglihatan, ada
peradangan kronik, progresivitas cepat, indikasi kosmetik itu bisa dilakukan operasi.
- Jangan kucek matanya, jaga kebersihan matanya
- Mungkin saat ini saya bisa resepkan obat tetes air mata buatan untuk mengurangi rasa
ganjalnya
- Lalu saya akan rujuk ke dokter spesialis mata ya
R/ Cendo lyteers ED No. I
S 4 dd gtt 1 OS ]α

Pro: Tn. A (45 th)

Tindakan
- Pro eksisi pterigium + autograft konjungtiva (rujuk ke spesialis mata)
HORDEOLUM INTERNUM

Laki-laki, 21 th, kelopak mata kiri semakin bengkak sejak 2 hari yang lalu
ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat, pekerjaan
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Kelopak mata bengkak (+)
- sebelah mana pak?
- Sejak kapan?
- Apa disertai pandangan kabur? (-)
- Apa disertai mata merah?
- Nyeri (+), gatal (+), mata berair-air, kotoran mata, silau, pelangi ada?
- Sakit kepala, mual muntah?
- Apakah ada mengganjal? (+)
- Apakah sebelumnya matanya dikucek? (+)
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing? (+)
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi dan kencing manis?
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: 6/6 (E)
 TIO: P=N+0
 KBM: ortoforia
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: Tampak benjolan di palpebra inferior okuli ....., edem
(+), eritem (+), nyeri tekannya bagaimana dok? (+)
 Konjungtiva: Tampak benjolan di konjungtiva tarsal inferior
okuli... ukuran .... mm, hiperemis, nyeri tekan, konsistensi lunak,
mobile, fluktuasi (+), darah (-), pus (-)
 Kornea: jernih
 BMD: sedang
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: jernih
Segmen posterior:
 Refleks fundus: (+)
 Papil: bulat, batas tegas, warna merah normal, c/d ratio 0,3, a:v
ratio 2:3
 Makula: refleks fovea (+)
 Retina: kontur pembuluh darah baik
Dx: Pak, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa bapak
didiagnosis hordeolum internum palpebra inferior okuli.... jadi pak, hordeolum
itu adalah infeksi pada kelenjar pada kelopak mata bapak atau yang biasa
dikenal adalah timbilan/bintitan
DDx: Dengan kemungkinan penyakit lainnya adalah kalazion dan blefaritis
inferior
Tx:
- Jadi pak, bapak kompres hangat 3x sehari selama 10 menit di kelopak
mata yang bengkak
- Menjaga kebersihan kelopak matanya, rajin-rajin cuci tangan
- Jangan dikucek, dipencet, atau dipegang-pegang benjolannya
- Saya resepkan obat salep antibiotik. oleskan di bagian dalam kelopak
mata bagian dalam mata kiri

R/ Kloramfenikol EO NO.I
s3dd u.e OS α

R/ asam mefenamat 500 mg tab X


s3dd tab I prn α

Pro: Tn. X (21 th)


KONJUNGTIVITIS VERNAL

Anak 10 th, mata merah dan gatal sejak 5 hari yang lalu
ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Mata merah (+)
- sebelah mana? Keduanya (+)
- Sejak kapan?
- Apa disertai pandangan kabur? (-)
- Nyeri (+), gatal (+), berair-air, kotoran mata (+) warna ......, silau,
pelangi ada, bengkak (+)?
- Sakit kepala, mual muntah?
- Apakah ada mengganjal? (+)
- Apakah sebelumnya matanya dikucek? (+)
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi, kencing manis  untuk orang dewasa
- asma ada? Kalau Sering gatel, batuk pilek?
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: 6/6 (E)
 TIO: P=N+0
 KBM: ortoforia
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: edem
 Konjungtiva: injeksi konjungtiva, terdapat cobble stone pada
konjungtiva tarsal superior
 Kornea: jernih, pada limbus terdapat gambaran trantas dot
 BMD: sedang
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: jernih
Segmen posterior:
 Refleks fundus: (+)
 Papil: bulat, batas tegas, warna merah normal, c/d ratio 0,3, a:v
ratio 2:3
 Makula: refleks fovea (+)
 Retina: kontur pembuluh darah baik
Pemjang: jadi bu, untuk membantu meneggakan diagnosisnya diperlukan
pemeriksaan eosinofil count, skin prick test
Dx: Bu, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa anak ibu
didiagnosis konjungtivitis vernal ODS.
DDx: Dengan kemungkinan penyakit lainnya adalah konjungtivitis bakteri dan
konjungtivitis virus
Tx:
 Bu, keluhan mata merah dan gatal pada anak ibu disebabkan karena peradangan
pada konjungtiva yang dipengaruhi oleh faktor alergen
 Jaga kebersihan tangan dan juga matanya ya, hindari dari sumber alergi
 Jangan mengucek mata karena akan memperburuk rasa gatal dan peradangan.
 Jadi untuk obatnya saya resepkan
R/ Naphazoline ED No. I
S4 dd gtt I ODS α
R/ Cendo lyteers ED No. I
S4 dd gtt 1 ODS α

Pro: An. Ani (10 th)


SKLERITIS

Wanita, 43 th, mata kiri terasa terbakar seak 1 minggu yll

ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Rasa terbakar (+)
- sebelah mana? Keduanya (+)
- Sejak kapan?
- Apa disertai pandangan kabur? (-)
- Mata merah? (+)
- Nyeri saat menggerakkan bola mata (+), gatal, berair-air (+), kotoran
mata, silau, pelangi ada, bengkak?
- Sakit kepala, mual muntah?
- Apakah ada mengganjal? (+)
- Apakah sebelumnya matanya dikucek?
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi, kencing manis  untuk orang dewasa
- Ada penyakit autoimun seperti rematoid artritis, lupus dll?
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: 6/6 (E)
 TIO: P=N+0
 KBM: ortoforia
 GBM: nyeri saat digerakkan
Segmen anterior
 Palpebra: edem
 Konjungtiva: mixed injection, hiperemis, tampak injeksi episklera
difus/nodul, fenilefrin test (-)
 Kornea: jernih
 BMD: sedang
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: jernih
Segmen posterior:
 Refleks fundus: (+)
 Papil: bulat, batas tegas, warna merah normal, c/d ratio 0,3, a:v
ratio 2:3
 Makula: refleks fovea (+)
 Retina: kontur pembuluh darah baik
Dx: Bu, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa ibu
menderita skleritis okuli sinistra
DDx: Dengan kemungkinan penyakit lainnya adalah episkleritis, konjungtivitis
Tx:
Tx:
 Bu, keluhan mata rasa terbakar pada ibu disebabkan karena peradangan pada sklera
yang dipengaruhi oleh faktor autoimun
 Jaga persoal hygine
 Jangan mengucek mata karena akan memperburuk rasa gatal dan peradangan.
 Bapak akan saya rujuk ke spesialis mata
 Jadi untuk obatnya saya resepkan

R/ Prednisolon ED No. I
S6 dd gtt 1 OS α
R/ Ibuprofen 400 mg tab XV
S3dd tab I α

Pro: Ny. X (43 th)


Ulkus kornea

Laki-laki, 50 th, mata kiri ada bintik putih sejak 1 minggu yll

ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Ada bintik putih
- sebelah mana? Kiri
- Sejak kapan?
- Apa disertai pandangan kabur? (+)
- Mata merah? (+)
- Nyeri (+), gatal, berair-air (+), kotoran mata (+), silau (+), pelangi,
bengkak (+)?
- Sakit kepala, mual muntah?
- Apakah ada mengganjal?
- Apakah sebelumnya matanya dikucek? (+)
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing? (+) Benda nya apa?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi, kencing manis  untuk orang dewasa
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: OD 6/6, 0S 1/300
 TIO: P=N+0
 KBM: Simetris
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: blefarospasme
 Konjungtiva: mixed injection
 Kornea: tampak defek bergaung pada kornea di sentral ukuran
3x3 mm dengan FT (+). Tes sensibilitas : diperiksa dengan cotton
bud yang dipelintir dari temporal. Kalo turun = virus, kalo naik =
bakteri/jamur
 BMD: didapatkan hipopion pada BMD setinggi < 1/3.
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: OD : jernih, OS : detail sulit dinilai
Segmen posterior: tidak dinilai
 Refleks fundus: tidak dinilai
 Papil: tidak dinilai
 Makula: tidak dinilai
 Retina: tidak dinilai
Dx: Pak, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa bapak
menderita ulkus kornea dengan hipopion os e.c. suspek bakteri/ benda asing.
DDx: Dengan kemungkinan penyakit lainnya adalah ulkus kornea e.c virus/
jamur
Tx:
- Jadi pak, keluhan ada bintik putih disebabkan karena adanya luka/defek
bergaung pada kornea bapak
- Menjaga kebersihan mata, rajin-rajin cuci tangan, personal hygine
- Jangan dikucek, atau dipegang-pegang matanya
- Cara pemberian obat
- Bapak akan saya rujuk ke spesialis mata
- Saya resepkan obat ya pak untuk penatalaksanaan awal
R/Levofloxacin ED no. I
S 6 dd gtt I OS α
R/ Sulfa atropin ED no. I
S3dd gtt I OS α
R/ Cendo lyteers ED no. I
S4 dd gtt I OS α
R/asam mefenamat 500 mg tab no. X
s 3 dd tab 1 α
R/ Vitamin C 250 mg tab no. X
S4 dd tab I α

Pro: Ny. X (43 th)


Anomali Refraksi

Ny. Tri, 45 th, buram pada kedua mata saat melihat jauh dan dekat.

ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Buram
- sebelah mana? Kedua mata
- Sejak kapan?
- Buram saat melihat jauh atau dekat? 22nya
- Mata merah?
- Nyeri, gatal, berair-air, kotoran mata, silau, pelangi, bengkak?
- Sakit kepala (+), mual muntah?
- Apakah ada mengganjal?
- Apakah sebelumnya matanya dikucek?
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi, kencing manis  untuk orang dewasa
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: OD 6/9 PH 6/7.5, 0S 6/9 PH 6/7.5
 TIO: P=N+0
 KBM: ortoforia
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: tenang
 Konjungtiva: tenang
 Kornea: jernih
 BMD: sedang
 Iris: gambaran baik
 Pupil: bulat, sentral, RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: OD : jernih, OS : detail sulit dinilai
Segmen posterior:
 Refleks fundus: (+)
 Papil: bulat, batas tegas, warna merah normal, c/d ratio 0,3, a:v
ratio 2:3
 Makula: refleks fovea (+)
 Retina: kontur pembuluh darah baik
bu, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa ibu menderita
penurunan pada tajam penglihatan bapak, jadi kita perlu pemeriksaan trial lens
untuk koreksi.
Sekarang ibu pakai trial frame nya, saya cek mata kanan dulu, jadi mata kiri
saya tutup dengan ocluder. Saya pasang lensa S +0.25 D, apakah lebih jelas bu?
Jika tidak saya ganti dengan lensa S -0.25 D. apakah lebih jelas?iyaa.. coba ibu
baca dari yang saya tunjuk (6/9), apakah jelas? Jika masih kabur tambah terus
sampai 6/6. Misal : S-1.50 D OD
Sekarang mata kanan saya tutup ocluder, mata kiri saya pasang lensa S +0.25
D, apakah lebih jelas bu? Jika tidak saya ganti dengan lensa S -0.25 D. apakah
lebih jelas?iyaa.. coba ibu baca dari yang saya tunjuk (6/9), apakah jelas? Jika
masih kabur tambah terus sampai 6/6. Misal : S-1.25 D OS
Terus saya buka okludernya, apakah jelas bu? Ada pusing tidak?
Kemudian saya tambah untuk koreksi persbiopinya dengan S +1.50D karena
usia sudah 45 th. Silakan ibu baca kartu jaeger ini apakah terbaca sampai
bawah? Ya
Kemudian saya ukur pupil distance, ibu lihat dahi saya, kemudian senteri
glabela dengan jarak 30 cm, ukur jarak pantulan cahaya pada pupil.
Dx: dari hasil pemeriksaan bahwa ibu menderita miopia simplex ODS dengan
presbiopia.
DDx:
KIE:
- Jadi bu, keluhan mata buram disebabkan karena kelainan refraksi.
- Kacamata harus dipakai, dan kemungkinan akan bertambah berat.
Resep kacamata

Glaucoma Akut/ APAC


Tn. Budi, 57 th, keluhan buram mata kanan.
ANAMNESIS
- Perkenalan
- Identitas: Nama, usia, alamat
- Informed consent
- Ada keluhan apa pak?
- Buram
- sebelah mana? Mata kanan
- Sejak kapan? 1 hari yang lalu
- Buram saat melihat jauh atau dekat? 22nya
- Mata merah? (+)
- Nyeri (+), gatal, berair-air (+), kotoran mata, silau(+), pelangi, bengkak?
- Sakit kepala (+), mual muntah (+)?
- Apakah ada mengganjal?
- Apakah sebelumnya matanya dikucek?
- Apakah ada penglihatan ganda? Terowongan? Tertutup seperti tirai?,
berasap(+)? Benda terbang?  tanya kalau ada visus turun
RIWAYAT
- apakah terkena debu, kotoran, atau benda asing?
- Apa pernah mengalami seperti ini sebelumnya?
- Sudah pernah berobat?
- Apa ada riwayat pakai kacamata atau lensa kontak?
- Pernah operasi mata?
- Pernah terkena benturan pada mata?
- Apa pakai obat”an jangka panjang
- Ada sakit darah tinggi, kencing manis  untuk orang dewasa
- Apa ada alergi?
- Keluarga pernah mengalami yang serupa?
PEMFIS
- Status Generalis: dbn
- Status oftalmologi:
 Visus: OD 5/60 PH -, 0S 6/7.5 PH -
 TIO: OD : 49, OS : 15.6 (normal)
 KBM: ortoforia
 GBM: baik ke segala arah
Segmen anterior
 Palpebra: OD : edem minimal, blefarospasme (+), OS : tenang
 Konjungtiva: OD : mixed injeksi, OS : tenang
 Kornea: OD : keruh, edem, OS : jernih
 BMD: OD : dangkal, OS : sedang
 Iris: OD : iris bombae, OS : gambaran baik
 Pupil: OD : bulat, sentral, RC (+), mid dilatasi. OS : bulat, sentral,
RC (+), diameter 3 mm
 Lensa: OD : keruh, OS : jernih
Segmen posterior:
 Refleks fundus: OD : -, OS : (+)
 Papil: OD : sulit dinilai, OS : bulat, batas tegas, warna merah
normal, c/d ratio 0,3, a:v ratio 2:3
 Makula: OD : sulit dinilai, OS : refleks fovea (+)
 Retina: OD : sulit dinilai, OS : kontur pembuluh darah baik
Pak, untuk melihat sudut bilik mata depan bapak, perlu pemeriksaan
gonioskopi. Interpretasinya dokter?
Dx : Pak, dari hasil tanya jawab dan pemeriksaan, didapatkan bahwa bapak
menderita glaucoma akut ec katarak senilis imatur.
DDx: PAG
Tx:
- Jadi pak, keluhan ada bintik putih disebabkan karena adanya
peningkatan tekanan intraokular, jadi dibutuhkan obat untuk
menurunkannya. Selain itu ada kemunginan peningkatan TIO ini
disebabkan oleh katarak yang bapak derita.
- Menjaga kebersihan mata, rajin-rajin cuci tangan, personal hygine
- Jangan dikucek, atau dipegang-pegang matanya
- Cara pemberian obat
- Bapak akan saya rujuk ke spesialis mata
Saya resepkan obat ya pak untuk penatalaksanaan awal
R/ timolol ED no. I
S 2 dd gtt I OD
R/acetazolamide 250mg tab no. XV
S 3 dd tab I
R/ KSR tab no. V
S 1 dd tab I
R/ latanoprost ED no. I
S 1 dd gtt I OD
R/ Pilokarpin ED no. I  KI pada blok pupil
S 2 dd gtt I OD

Cin : benjolan biasa, tonjolan warna merah


Scc : cin atau invasive.
Cin : membrane basal belom tembus
Ca invasive : udah tembus

Distrikiasis: tidak salah arah tp pertumbuhan tidak di tempatnya


Trikiasis: kebalikannya (tempat betul, arah salah jd ke dalam)
Injeksi konjungtiva: dari konjungtiva tarsal ke limbus
Injeksi silier : dari limbus ke konjungtiva tarsal
Mixed injeksi: seluruh kuadran merah
Kornea: gambaran erosi (gesekkan dari trikiasis) tp dipastikan dengan FT
Gambaran erosi  defek epitel
Infiltrate  ada keratitis
BMD; sedang
Iris: baik
Pupil : dbn
Lensa: jernih (itu pantulan cahaya)
Obat : levo, artificial tears

Anda mungkin juga menyukai