DIFRAKSI ELEKTRON

I. Tujuan Percobaan
Meneliti sifat-sifat elektron sebagai gelombang dan sebagai materi dengan
mengarahkannya ke suatu kristal sehingga menghasilkan difraksi elektron

II. Alat - alat Percobaan

2.1  1 tabung difraksi elektron
2.2  I unit power supply
2.3  Multimeter
2.4  Mistar plastic
2.5  Kabel yang diperlukan secukupnya

III. Landasan Teori

Prinsip yang dipakai pada

pada difraksi elektron ini adalah prinsip de Broglie
Broglie yang
mengatakan bila sinar yang di lewatkan kepada suatu kristal, maka sinar ini disebut
sebagai benda makro yang analog dengan proton. Model difraksi yang digunakan pada
difraksi elektron ini adalah model difraksi Bragg. Model difraksi Bragg mengatakan
 bahwa kristal yang tersusun dari deret atom-atom yang jarak antara atom-atom
terdekatnya adalah sama.
Tabung difraksi elektron digunakan untuk memperlihatkan pengaruh berkas
elektron terhadap polycristaline graphite dan keberadaan dari elektron. Emisi elektron
dihasilkan oleh sinar tunggal berukuran kecil dari panas katoda yang keluar melalui pin

diagfrahma, yang sebelumnya difokuskan oleh sistem optik. Kejadian yang sangat
mencolok ini dibatasi oleh berkas monokromatik pada lapisan polycristaline graphite
yang mana struktur atom disusun seperti kisi – 
kisi  –  kisi
 kisi yang disebut sebagai difraksi kisi.
Difraksi yang dihasilkan pada layar pendar berupa dua cincin sepusat yang
dinyatakan dengan difraksi elektron. Diameter cincin berubah-ubah sesuai dengan
 panjang gelombang yang dihasilkan oleh percepatan
per cepatan tegangan dan masing  –  masing
  masing dari
kedua cincin berpedoman pada pantulan Bragg pada atom dibidang datar graphite.
Pantulan berkas elektron dinyatakan dengan persamaan Bragg yaitu:

2d si   n ...................
n    
sin ..........................................
................................
......... (1)

dimana:
d = jarak antar kisi – 
kisi  –  kisi
 kisi
 

   = Sudut Pantulan

 = Panjang Gelombang Berkas Elektron

Efek pantulan terjadi jika hasil dari persamaan (1) di integralkan terhadap
 panjang gelombang. Jika elektron menumbuk lembaran graphite, maka beberapa dari
elektron membentuk sudut radiasi insiden dengan persamaan (1). Seluruh pantulan dari

sumber kristal seakan  –   akan dikulit kerucut dengan berbasiskan sumbu x. Berkas
elektron yang telah didifraksikan ke layar pendar yang juga merupakan bagian sumbu y
kerucut tabung ternyata tampak seperti lingkaran.

R1   R2

Gambar : Skema difraksi Elektron Debye-Sherrer

Dari gambar 1 maka:

r  ........................................................ (2)
tan 2  
l 

Dari persamaan (2) maka untuk sudut kecil dari gambar didapat:
r  ........................................................ (3)
2 sin  
l 

 jika persamaan (2) disubtitusikan kedalam persamaan (1), maka besarnya panjang
gelombang  dapat ditentukan jika n = 1
rxd  ........................................................ (4)
  
sedangkan jika panjang gelombang l  diketahui
gelombang yang diketahui dari percepatan, maka jarak jari -jari
kedua cincin grafita yang telah di difraksikan adalah:
adal ah:
    xl  ........................................................ (5)
d  
r 
dimana:
d = Jarak estimasi terhadap diameter bola gelas
r = Jari – 
Jari –  jari
 jari cincin atom

 : Panjang Gelombang de Broglie

 

 
Panjang gelombang dari bendamikro analog dengan foton yang energi dari
suatu foton adalah:
c ........................................................ (6)
W    h
 

Jika foton ini dianggap sebagai suatu partikel maka energi partikel ini adalah massa
relatifitasnya, yaitu:

W    mc2 ........................................................ (7)

Bila persamaan (6) di subtitusikan ke persamaan (7) didapat:

h ........................................................ (8)
  
mc

Hasil trasnfer de Broglie dari foton ke material dinyatakan sebagai suatu

 partikel dengan massa m bergerak dengan kecepatan V dan dan panjang gelombang:
h h
  
 p  m.V  ........................................................ (9)

Dari percobaan kecepatan dan panjang gelombang elektreon dihitung dengan

menggunakan besarnya tegangan listrik, yang dipakai (U) untuk menggerakkan elektron
tersebut, jika U adalah tegangan listrik yang digunakan maka, energi gerak elektron
adalah:
1   2
W   meV    e.U 
2

  2.e.U  ..........................................
.................................................
....... (10)
V  
me
Momentum elektronnya adalah:

2.e.U 
 p  me .V   me
me ..........................................
.......................................... ...... (11)
 p  2.e.me .U 

Metoda Debye-Scherrer
 

Metoda ini berfungsi untuk memilih struktur kristal yang dipakai pada difraksi
elekron. Menurut Debye-Scherrer bahwa jika kristal tunggal dipakai maka tidak
teranalisa hasil difraksinya sehingga hanya kristal polylah yang dapat digunakan yang
memiliki struktur kristal hexagonal. Tujuan stuktur ini dipilih untuk memperoleh hasil
difraksi sinar elektron membentuk bayangan pada layar cahaya hijau.

IV. Prosedur Percobaan

4.1 Rangkailah alat- alat yang digunakan seperti pada gambar.

Gambar . Tabung Sinar Elektron 

Elektron 

4.2 On kan saklar-saklar power supply sehingga sinar elektron keluar dari kristal dan
terdifraksi pada layar.
4.3 Amati hasil difraksi pada layar sampai membuat cincin-cincin konsentris.
4.4 Ukur jari-jari salah satu cincin yang anda amati.

V. Tugas Akhir 
5.1  Hitung  untuk setiap percobaan:

a.  hitung  dari R 1 dan d1 setiap kenaikan tegangan !

 b.  hitung  dari R 1 dan d2 setiap kenaikan tegangan !

c.  hitung  dari R 2 dan d1 setiap kenaikan tegangan !

d.  hitung  dari R 2 dan d2 setiap kenaikan tegangan !

5.2  Carilah h untuk setiap percobaan:
percobaan:
a.  Hitung h dari R 1 dan d2 setiap kenaikan tegangan !
 b.  Hitung h dari R 2 dan d2 setiap kenaikan tegangan !
c.  Hitung h dari R 2 dan d1 setiap kenaikan tegangan !
d.  Hitung h dari R 1 dan d1 setiap kenaikan tegangan !

5.3  Buatlah grafik Untuk:

a.  V terhadap R 1 dan R 2 !
 

 b.  h terhadap V untuk R 1 dan d1 !

c.  h terhadap V untuk R 1 dan d2 !
d.  h terhadap V untuk R 2 dan d1 !
e.  h terhadap V untuk R 2 dan d2 !

Penyelesaian Tugas Akhir

 Diketahui : d1 = 1,23 x 10-10 m
 m  
d2 = 2,13 x 10-10 m
L = 13,5 cm = 13,5 x 10-2 m
 Ditanya : 1. 
1. Panjang Gelombang ()
2. Konstanta Planck ( h )
3. Grafik
Jawab :

5.1  Hitunglah panjang gelombang (λ) untuk setiap percobaan 

percobaan  

a.  Hitunglah panjang gelombang dari R 1 dan d1 setiap kenaikan tegangan

  Untuk V= 2,5 kV R1= 2,8 x10-2 m 

 R1 d 1
 1 
 L


2,8 10 2

m 1,23 10 10 m 
2
13,5 10 m
12
3,44  10 m2
 2
13,5 10 m
 2,55 10
11
m  
  Untuk V=3.0 kV R1= 2.7x10-2 m 

 R1 d 1
 2 
 L


2.7  10 2
m 1,23  10 10 m 
2
13,5  10 m
12 2
3,321  10 m
 2
13,5  10 m
11
 2,46  10 m

 
 

  Untuk V= 3.5 kV R1= 2.6x10-2 m 

 R1d 1
 3   L


2.6  10 2

m 1,23  10
10
m 
2
13,5  10 m
12
3,198  10 m2
 2
13.5  10 m
11
 2,36  10 m

 
  Untuk V= 4.0 kV R1= 2.3x10-2 m 

 R1 d 1
 4 

 L

2,3  10
2

m 1,23  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
2,829  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 2,09  10 m

 
  Untuk V= 4.5 kV R1= 2.2x10-2 m 

 R1d 1
 5 
 L


2.2  10 2

m 1,23  10
10
m 
13,5  10  2 m
12 2
2,706  10 m
 2
13,5  10 m
11
 2,01 10 m  
  Untuk V= 5.0 kV R1= 2x10-2 m 

 R1 d 1
 6 
 L


2  10 2
 10
m 1,23  10 m 
13,5  10
2
m  
12 2
2,46  10 m
 2

13,5  10 m
11
 1,82  10 m
 

  
  
n
 1   2   3   4   5   6

6
2,55  2,46  2,36  2,09  2,01  1,82  1011 m

6
11
13,29  10 m

6
11
 2,215  10 m

Untuk sesatannya:
                              
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
2


 2,55  2.46  2,36  2,09  2,01  1,82  10
2 2 2 2 2 2
  11
m 
2
 
 6,50  6,05  5,57  4,36  4,04  3,31 10
 22
m2
 22 2
 29,83 10 m

      
2
1
  2    3   4   5   6 
2

 2,55  2,46  2,36  2,09  2,01  1,82  10   

2 11 2
m  
 13,29  10
2  22
m2
 22
 176,62  10 m2

1 
n     
2
      2

  
n n 1


1 
6 29,83  10
 22
  176,62  10 m  22 2

6 6 1


1 178,98  10  22
 176,62  10
 22
m 2

6 5

1 2,36  10
 22
m
2  
6 5
1  22 2
 0,472  10 m
6
1
 0,68  10 m 11

6
11
 0,11  10 m

 b.  Hitunglah panjang gelombang dari R 1 dan d2 setiap kenaikan tegangan

  Untuk V= 2,5 kV R1= 2,8x10-2 m 
 

 R1 d 2
 1 
 L


2,8 10 2

m 2,1310
10
m 
2
13,5 10 m
12
5,96410 m2
 2
13,5 10 m
11
 4,42 10 m  

  Untuk V=3.0 kV x10-2 m 

R1= 2.7 x10

 R1 d 2
 2 
 L


2.7  10 2

m 2,13  10
10
m 
2
13,5  10 m
12 2
5,751 10 m
 2
13,5  10 m
11
 4,26  10 m  

  Untuk V= 3,5 kV R1= 2,6x10-2 m 

 R1 d 2
 3 
 L


2,6  10 2

m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
5,538  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 4,10  10 m

 
  Untuk V= 4.0 kV R1= 2,3x10-2 m 

 R1 d 2
 4 
 L

2,3  10 2
m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
4,899  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 3,63  10 m  

  Untuk V= 4,5 kV R1= 2.2x10-2 m 

 

 R1 d 2
 5 
 L


2.2  10 2

m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
4,686  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 3,47  10 m
 
  Untuk V= 5.0 kV R1= 2x10-2 m 

 R1 d 2
 6 
 L


2  10 2

m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m  
12
4,26  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 3,15  10 m

 
  
n
 1   2   3   4   5   6

6
4,42  4,26  4,10  3,63  3,47  3,1510 11 m  

6
11
23,0310 m

6
11
 3,84 10 m

Untuk Sesatannya

2 2 2 2 2 2 2
          
          
    4,42
           
1
2
2
2
3 4

  4,26  4,10  3,63  3,47  3,15   10

2
5
2
6
2 2 11
m 
2
 
 19,54  18.15  16,81  13,18  12,04  9,92 10
 22
m2
 22
 89,64 10 m2

         
2
1 2
   3   4   5   6 
2

 4,42  4,26  4,10  3,63  3,47  3,15  10

2
  11
m 
2
 
 23,03  10
2  22 2
m
 22
 530,38 10 m
 

  
1  
n    2      
2

n n 1


1 
6 89,64  10
 22
  530,38 10 m 22 2

6 6 1


1 537,84 10  22
 530,38  10
 22
m 2

6 5
 22
 
1 7  10 m2
6 5
1  22
 1,4  10 m2
6
1
 1,18  10 m 11

6
11
 0.19  10 m

c.  Hitunglah panjang gelombang dari R 2 dan d1 setiap kenaikan tegangan

Untuk V= 2.5 kV R2= 3,3x10-2 m 

 R2 d 1
 1 
 L
2 10
 

 3,3 10 m 1,23  2 10  m

13,5  10 m
12 2
4,059  10 m
 2
13,5  10 m
11
 3,01 10 m  

Untuk V= 3.0 kV R2= 2,9x10-2 m 

 R 2 d 1
 2 
 L


2,9  10 2

m 1,23  10 10 m 
2
13,5  10 m
12 2

 3,567  10  2 m
13,5  10 m
11
 2,64  10 m  

Untuk V= 3.5 kV R2= 2,8x10-2 m 

 R2 d 1
 3 
 L


2,8  10 2

m 1,23  1010 m 
2
13,5  10 m
12 2
3,444  10 m
 2
13,5  10 m
 2,55  10 11 m  
 

  Untuk V= 4.0 kV R2= 2,7x10-2 m 

 R2 d 1
 4 
 L


2,7  10 2

m 1,23  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
3,321  10 m2

13,5  10  2 m
11
 2,46  10 m  

Untuk V= 4.5 kV R2= 2,5x10-2 m 

 R2 d 1
 5 
 L


2,5  10 2
m 1,23  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
3,075  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 2,27  10 m  

Untuk V= 5.0 kV R2= 2.5x10-2 m 

 R2 d 1
 6 
 L


2.5  10 2
 
m 1,23  10 10 m 
13,5  10
2
m  
12
3,075  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 2,27  10 m

  
  
n
 1   2   3   4   5   6

6
 
3,01  2,64  2,55  2,46  2,27  2,2710 11 m 


6
11
15,2  10 m

6
11
 2,53  10 m

Untuk Sesatannya:
                              
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
2


 3,01  2,64  2,55  2,46  2,27  2,27  10
2 2 2 2 2 2
  11

m
2
 
 22 2

 9,06  6,97  6,50  6,05  5,15  5,15 10 m

 22 2
 38,88 10 m
 

 
         
2
1 2
   3   4   5   6 
2

 3,01  2,64  2,55  2,46  2,27  2,27  10

2
  
11 2
m 
 15,2 10
2  22
m
 22
 231,04 10 m

1 
n      
2
      2

  
n n 1


1 
6 38,8810
 22
  231,0410 m  22 2

6 6 1


1 233,2810  22
 231,04 10
 22
m 2

6 5
 22
 
1 2.24 10 m2

6 5
1  22 2
 0,44810 m
6
1
 0,67 10 m 11

6
11
 0,1110 m

d.  Hitunglah panjang gelombang dari R 2 dan d2 setiap kenaikan tegangan

Untuk V= 2,5 kV R2= 3,3x10-2 m 

 R2 d 2
 1 
 L


3,310 2

m 2,1310
10
m 
2
13,5 10 m
12 2
7,029 10 m
 2
13,5 10 m
11
 5,2110 m  

Untuk V= 3.0 kV R2= 2,9x10-2 m 

 R2 d 2
 2 
 L


2,9  10 2

m 2,13  10
10
m 
2
13,5  10 m
12 2
6,177  10 m
 2
13,5  10 m
11
 4,57  10 m  
-2
Untuk V= 3.5 kV R 2= 2,8x10  m 
 

 R2 d 2
 3 
 L


2,8  10 2

m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
5,964  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 
4,42 10 m  
Untuk V= 4.0 kV R2= 2,7x10-2 m 

 R2 d 2
 4 
 L


2,7  10 2

m 2,13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12 2
5,751  10 m
 2
13,5  10 m
11
 4,26  10 m  

Untuk V= 4.5 kV R2= 2,5x10-2 m 

 R2 d 2
 5 
 L


2.5  10 2
m 2.13  10 10 m 
2
13,5  10 m
12
5,325  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 3,94  10 m  

Untuk V= 5.0 kV R2= 2.5x10-2 m 

 R2 d 2
 6 
 L


2.5  10 2

m 2,13  10 10 m 
13,5  10
2
m  
12
5,325  10 m2
 2
13,5  10 m
11
 3,94  10 m
 

  
  
n
 1   2   3   4   5   6

6
 
5,21  4,57  4,42  4,26  3,94  3,9410 11 m 


6
11
26,34  10 m

6
 4,39 1011 m

Untuk Sesatannya:
                              
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
2

 2 2
 5,21  4,57  4,42  4,26  3,94  3,94  10
2 2 2 2
  11
 
m
2

 27,14  20,88  19,53  18,14  15,52  15,52 10

 22
m2
 22
 116,73 10 m2

         
2
1 2
   3   4   5   6 
2

 5,21  4,57  4,42  4,26  3,94  3,94  10

2
  11
m 
2
 
 26,34 10
2  22 2
m
 22 2
 693,79 10 m

1 
n    2       2

  
n n 1


1 
6 116,73  10
 22
  693,79 10 m  22

6 6 1


1 700,38 10  22
 693,79  10
 22
m
6 5
 
 22
1 6,59  10 m

6 5
1  22
 1,318  10 m
6
1
 1,14 10 m 11

6
11
 0.19  10 m

5.2  Hitunglah Konstanta Planck (h) untuk setiap percobaan

a.  Hitunglah Konstanta Planck dari R 1 dan d2 setiap kenaikan tegangan

Untuk V= 2,5 kV R1= 2,8x10-2 m 
 

h1    1 2.m.e.V 

 4,42  10
11
m 29.1  10 31 k g 1.6  10 19 C 2.5  10 3 V 
11
 4,42  10 m 7,28  10  46  
 4,42  10
11
m2,698  10  23 
34
 11,92  10  J . s

Untuk V= 3.0 kV R1= 2.7x10-2 m 

h2    2.m.e.V 

 4,26  10
11
 
m 2 9,1  10 31 Kg  1,6  10 19 C  3,0  103 V   
11  46
 4.26  10 m 8,736  10
 4.26  10
11

m 2,956  10
 23

34
 12.59  10  J . s  

Untuk V= 3.5 kV R1= 2,6x10-2 m 

h3    2.m.e.V 

 4,10  10
11

m 2 9,1  10
31
 Kg  1,6  10 19
 3
C  3,5  10 V  
11  46
 4,10  10 m 10,192  10
 4,10  10
11

m 3,192  10  23 
34
 13,08  10  J . s  

Untuk V= 4.0 kV R1= 2,3x10-2 m 

h4    2.m.e.V 
11
m 29,1  10   Kg 1,6  10  C 4,0  10 V 
31 19 3
 3,63  10
11
m 11,648  10 
46
 3,63  10
 3,63  10
11
m3,413  10  23 
 34
 12,38  10  J . s  

Untuk V= 4.5 kV R1= 2,2x10-2 m 

 

h5    2.m.e.V 

 3.47  10
11
 
m 2 9,1  10 31 Kg  1,6  10 19 C  4,5  10 3 V   
11
m 13,104  10 
46
 3.47  10
 3.47  10
11

m 3,6199  10 
23

34
 12.56  10  J . s  

Untuk V= 5.0 kV R1= 2x10-2 m 

h6    2.m.e.V 

 3.15  10
11
 
m 2 9,1  10   Kg  1,6  10 C  5,0  10 V 
31 19 3
 
11 46
 3.15  10 m 14,560  10  
 3.15  10
11

m 3,816  10
23

34
 12.02  10  J . s

h1  h2  h3  h4  h5  h6
h
n
34
     
 11,92 12,59 13,08 12,38 12.56 12.02 10  J . s  
6
34
74,55  10  J . s

6
34
 12,42  10  J . s