Oleh :
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-
Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah Critical Book Report mata kuliah Pengantar Ekonomi
Makro.
Dalam penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan baik
pada teknik penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami
miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih
yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan
makalah ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah memberikan tugas dan
petunjuk kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Pnulis
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
Dalam pembuatan cbr ini sangant penting untuk mahasiswa karena melalui
ini mahasiswa dapat mengetahui lagi buku mana yang paling bagus untuk
diplajari. Dalam pembutan cbr ini kita juga sudah terlatih untuk membuat susatu
laporan isi buku dan kita juga terlatih untuk membaca buku sehingga pemahanan
kita lebih luas dan lebih banyak. Maka kita akan terlatih dalam membaca dan
membuat laporan bacaan untuk kedepanya, maka pembutan cbr ini sagat sangat
penting untuk kita karena dari cbr tersebut pemahana kita semakin luas.
1. Agar kita bisa belajar dan memahami serta menganalisis baik dan buruknya isi
buku tersebut.
2. Agar kita bisa belajar berfikir secara kritis untuk mengemukakan pendapat kita
mengenai isi buku tersebut.
3. Agar kita bisa memilih dan mengetahui mana buku yang menurut kita mudah
dimengerti gaya bahasanya.
4. Agar kita dapat mengambil manfaat yaitu positif dari buku tersebut.
1.3 Manfat
Permintaan agregat adalah kuantitas output total atau agregat yang ingin
dibeli pada tingkat harga tertentu dimana hal lain konstan. AD merupakan
pengeluaran yang diinginkan di seluruh sector konsumsi, investasi domestic
swasta, pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa dan ekspor neto terhadap
konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah dan ekspor neto. Penurunan pada
uang rill akan mempengaruhi permintaan agregat melalui mekanismme moneter.
Kurva AD Mikro ekonomi berbeda dari saudaranya di mikro ekonomi karena
mkaro ekonomi melukiskan perubahan pada harga dan output pada keseluruhan
perekonomian sementara kurva mikroekonomi menganalisis perilaku komoditi
individual. Penawaran agregat merupakan pusat sntral dalam evolusi
perekonomian janka panjang dan jangka pendek. Pendekatan alternative
penawaran agregat berhubungan dengan total output nasional yang ingin
diproduksi dan dijual oleh dunia usaha pada suatu tahun tertentu untuk setiap
tingkat harga dimana hal lain dianggap konstan. Factor penentu penawaran
agregat adalah kapasitas produksi perekonomian, oleh karena itu sepanjang waktu
penawaran agregat terutama tergantung pada output potensial. GNP Potensial
adalah tingkat GNP rill yang akan dihasilkan oleh perekonomian apabila tingkat
pengangguran berada pada tingkat tertentu yang disebut tingkat alamiah dari
pengangguran. Penawaran agregat ditentukan jumlah input dan factor-faktor
produksi (sumber daya manusia dan modal yang efisien) sedangkan permintaan
agregat adalah jumlah brang dan jasa yang akan dibeli oleh konsumen (rumah
tangga) pemerintah dan swasta di berbagai tingkat harga tertentu.
PENDAPATAN NASIONAL
Pendapatan nasional menunjuk kepada seperangkat aturan dan teknik
untuk mengukur aliran seluruh output barang dan jasa yang dihasilkan dan aliran
seluruh input yang digunakan oleh seluruh perekonomian untuk menghasilkan
output barang dan jasa tersebut. Secara singkat arus perputaran dari kegiatan
ekonomi adalah rumah tangga ke perusahaan kemudian ke pemerintah dan terahir
ke sector luar negeri. Lima konsep dalam pendapatan nasional yaitu Produk
Nasional Bruto adalah total nialai atau harga pasar dari seluruh barang dan jasa
akhir yang dihasilkan perusahaan selama kurun waktu tertentu.
Produk nasional netto (NNP) merupakan ukuran dari output netto yang dihasilkan
dalam suatu perekonomian dimana hanya memperhitungkan investasi netto.
NNP = GNP – D
Pendapatan nasional adalah produk nasional netto dikurangi pajak tidak langsung
dan kewajiban bhukan pajak pembayaran transfer dan sector bisnis ditambah
subsidi pemerintah dan dikurangi dengan surplus yang diperoleh.
NI = NNP - IBT
Div = dividen
Tr = pembayaran transfer
GDp (PDB) dapat dipilih menjadi empat komponen utama pengaluaran yaitu
konsumsi ( C)
Investasi (I)
Perhatikan kita telah menambah ekspor netto, NX, didefinisikan sebagai EX - IM.
Juga, perhatikan bahwa pengeluaran domestik pada semua barang dan jasa adalah
jumlah pengeluaran domestik di rumah tangga barang dan jasa dan barang dan
jasa asing.
B. Tabungan dan Investasi dalam Perekonomian Terbuka Kecil
BAB VI Pengangguran
A. Kehilangan pekerjaan, menemukan pekerjaan dan tingkat pengangguran
alami
Tingkat rata-rata pengangguran perekonomian yang berfluktuasi disebut
tingkat pengangguran alamiah. Tingkat alami adalah tingkat pengangguran ke
arah mana perekonomian gravitates dalam jangka panjang. Mari kita mulai
dengan beberapa persamaan mendasar yang akan membangun model
dinamika angkatan-kerja yang menunjukkan apa yang menentukan tingkat
alamiah.Menggunakan notasi ini, tingkat pengangguran adalah U /
L.Sekarang, kami akan menunjukkan tingkat pemutusan kerja sebagai
s.Biarkan f menunjukkan tingkat perolehan pekerjaan. Bersama ini
menentukan tingkat pengangguran.
Implikasi kebijakan
Setiap kebijakan yang ditujukan untuk menurunkan tingkat pengangguran
alamiah akan menurunkan tingkat pemutusan kerja ataupun meningkatkan
tingkat perolehan pekerjaan. Demikian pula, setiap kebijakan yang
mempengaruhi tingkat pemutusan hubungan kerja atau perolehan kerja juga
mengubah tingkat pengangguran alamiah.
Efisiensi upah
Teori efisiensi upah menunjukkan bahwa upah tinggi membuat pekerja lebih
produktif. Jadi, meskipun pengurangan upah akan menurunkan tagihan upah
perusahaan, itu akan juga menurunkan produktivitas pekerja dan laba
perusahaan. Teori efisiensi upah pertama menunjukkan bahwa upah
mempengaruhi kesehatan.
Sasaran inflasi
Pada tahun 80-an, banyak bank sentral di dunia mengadopsi beberapa
bentuk target inflasi. Kadang-kadang target inflasi berbentuk bank sentral
mengumumkan niat kebijakannya. The Federal Reserve belum mengadopsi
kebijakan eksplisit inflation targeting (meskipun beberapa komentator telah
menyarankan bahwa, secara implisit, target inflasi sekitar 2 persen).
PEMBAHASAN
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Buku utama sudah bagus hanya saja masih perlu di revisi hal-hal yang
membuat pembaca sulit untuk memahami namun walaupun begitu buku utama
yang merupakan sudah layak menjadi buku referensi di mata kuliah statiska ,
karena buku ini juga menyajikan materi diikuti dengan contoh soal dengan
pembahasan. Jadi menurut saya buku ini sudah dapat dikategorikan baik dan
lengkap.
Buku pembanding juga merupakan buku yang bagus karena memiliki
penjelasan yang luas. Dari segi sistematika nya juga sudah bagus walaupun masih
memiliki beberapa kekurangan yang harus di perbaiki seperti: bahasa yang sulit
untuk di fahami dan kurang nya kelengkapan cakupan materi
4.2. Saran
Saran yang dapat saya berikan yaitu hendaknya buku ini menerbitkan lagi
buku edisi revisi atau membuat buku statistika dengan membuat edisi-edisi
terbaru yang lebih mudah untuk di fahami dan lebih lengkap .menyajikan latihan
soal di akhir bab nya dan dengan cover menarik dan mengikuti perkembangan
zaman agar pembaca lebih tertarik mempelajari dan tentu saja menyajikan dengan
bahasa yang lugas.