BAB 1
Geometri adalah struktur matematika yang membicarakan unsur dan relasi yang ada
diantara unsur tersebut. Titik, garis, bidang, dan ruang merupakan benda abtrak yang menjadi
Geometri sebagai salah satu sistem matematika, di dalamnya memiliki banyak konsep
pangkal, mulai dari unsur primitif atau unsur tak terdefinisi, antara lain: titik, garis, kurva,
ataupun bidang. Juga terdapat relasi-relasi pangkal yang tidak didefinisikan, misalnya:
‘melalui’, ‘terletak pada’, ‘memotong’, dan ‘antara’. Dari unsur-unsur yang tidak
aksioma atau postulat, dan akhirnya pada teorema atau dalil. Gambaran hubungan antara
teorema/dalil, dapat dilihat pada Gambar dibawah ini, diikuti selanjutnya oleh contoh
juga keterkaitan antara unsur tak terdefinisi, relasi tak terdefinisi, dan aksioma-aksioma yang
ada dalam geometri. Selanjutnya, akan dipelajari beberapa konsep dasar dalam geometri yang
matematik.
1
Geometri
Dalam geometri didapat juga sifat -sifat pokok, yaitu sifat-sifat pertama yang tidak
berdasarkan sifat-sifat yang mendahuluinya yaitu aksioma dan postulat. Berdasarkan sifat
pokok tersebut dapat diturunkan sifat-sifat yang disebut teorema. Teorema tersebut dapat juga
Pembahasan buku ini diawali dengan kongruensi, dilanjutkan dengan segi empat dan
teorema pada garis-garis istimewa pada segitiga, memahami tentang perbandingan seharga
garis dalam lingkran,lingkaran luar dan dalam pada segitiga, segiempat talibusur dan
Untuk lebih mudah memahami materi dalam buku ini, berikut digambarkan peta
KONGRUENSI SEGIEMPAT
TEOREMA TEOREMA
MENELAOS KESEBANGUNA
PYTHAGORAS
CEVA N
TEOREMA
PROYEKSI
DALIL
STEWART
TEOREMA PADA
LINGKARAN