Kesiapsiagaan bela negara bagi CPNS menjadi titik awal langkah penjang pengabdian
yang didasari oleh nilai-nilai dasar negara
Ketangguhan mental yang didasarkan pada nilai-nilai cinta tanah air, kesadaran
berbangsa dan bernegara, yakin Pancasila sebagai idiologi negara, kerelaan berkorban
demi bangsa dan negara akan menjadi sumber energi yang luar biasa dalam pengabian
sebagai abdi negara dan abdi rakyat.
CPNS yang siap siaga adalah CPNS yang mampu meminimalisir terjadinya hal-hal
yang tidak diinginkan terkait dengan pelaksanaan kerja. Dengan memiliki kesiapsiagaan
yang baik, maka CPNS akan mampu mengatasi segala ancaman, tantangan,
hambatan, dan gangguan (ATHG) baik dari dalam maupun dari luar.
Berbagai aktifitas fisik di atas memberi banyak manfaat baik manfaat bagi fisik maupun
bagi psikis /
mental. Lakukan aktifitas fisik sekurang-kurangnya 30 menit per hari dengan baik dan
benar agar memberi
manfaat bagi kesehatan. Jika belum terbiasa dapat dimulai beberapa menit setiap hari
dan ditingkatkan secara bertahap
KEBUGARAN JASMASNI
Kemampuan seseorang untuk melakukan pekerjaan/tugasnya sehari-hari dengan
mudah, tanpa merasa kelelahan yang berlebihan, dan masih mempunyai sisa atau
cadangan tenaga utk menikmati waktu senggangnya & untuk keperluan yg mendadak
Komponen :
❑ Komposisi Tubuh -- IMT = BB / (TB)2
❑ Kelenturan Tubuh -- Luas bidang gerak persendian
❑ Kekuatan/Daya Tahan Otot -- Kontraksi maks. otot
❑ Daya Tahan Jantung-Paru
Cara :
1) Makan Sehat
2) Aktifitas Sehat
3) Berpikir Sehat
4) Lingkungan Sehat
5) Istirahat Sehat
KESIAPSIAGAAN JASMANI DAN MENTAL
Adalah kesiapsiagaan seseorang dengan memahami kondisi mental, perkembangan
mental, dan proses menyesuaikan diri terhadap berbagai tuntutan sesuai dengan
perkembangan mental/jiwa (kedewasaan) nya, baik tuntutan dari dalam dirinya sendiri
maupun dari luar.
KECERDASAN EMOSIONAL
Adalah kemampuan emosional yang meliputi : sadar akan kemampuan emosi diri
sendiri, kemampuan mengelola emosi, kemampuan memotivasi diri, kemampuan
empati terhadap perasaan orang lain, dan pandai menjalin hubungan dengan orang
lain.
Cara Melatih/Meningkatkan Kecerdasan Emosional :
Kenali emosi yang dirasakan;
Minta pendapat/nasihat orang lain;
Mengamati setiap perubahan emosi dan mood;
Menulis jurnal atau buku harian;
Berpikir sebelum bertindak;
Menggali akar permasalahannya;
Berintrospeksi saat menerima kritik;
Memahami tubuh sendiri; dan
Terus melatih kebiasaan tersebut
KESEHATAN MENTAL
Sistem kendali diri yang bagus sebagai wujud dari kinerja sistem limbik (cenderung ke
emosi) dan sistem cortex prefrontalis (cenderung rasional) yang tepat.
KESEHATAN BERPIKIR :
1) Kesehatan Mental berkaitan dgn kemampuan berpikir.
2) Berpikir sehat : kemampuan menggunakan logika dan rasionalitas.
3) Kesalahan Beripikir :
✔ Berpikir ‘ya’ atau ‘tidak’
✔ Generalisasi berlebihan
✔ Magnifikasi-minimisasi
✔ Alasan emosional
✔ Memberi label
MANAJEMEN STRESS
Ketidakmampuan seseorang untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan yang
terjadi pada dirinya maupun thdp lingkungannya atau respon tidak spesifik dari
tubuh atas pelbagai hal yang dikenai padanya.
Tanda Stress :
1) Pikiran menjadi sangat cepat, seperti sedang balapan.
2) Kontrol thdp pikiran menjadi sangat sulit.
3) Menjadi cemas, mudah terangsang dan bingung.
4) Sulit berkonsentrasi.
5) Menjadi sulit tidur.
Mengelola Stress :
1) Prinsip Mengelola Stress :
A : Anticipation. Mengantisipasi dan menyiapkan respon positif terhadap
pemicu stress.
I : Identification. Mengenal sumber utama stres dalam kehidupan sehari-
hari.
D: Developing. Mengembangkan mekanisme stress coping.
2) Cara Mengelola Stress :
❑ Mengelola sumber stress
❑ Mengubah cara berpikir, cara merespon stress
❑ Mengelola respon stress tubuh
Etiket ini sebagai bentuk aturan tertulismaupun tidak tertulis mengenai aturan tata
krama, sopan santun, dan tata cara pergaulan dalam berhubungan sesama manusia
dengan cara yang baik, patut, dan pantas sehingga
dapat diterima dan menimbulkan komunikasi, hubungan baik, dan saling memahami
antara satu dengan yang lain.
Ada 4 hal yang perlu diperhatikan bagi seorang ASN yang profesional yaitu:
a) Berpenampilan yang rapi dan menarik (very good
grooming)
b) Postur tubuh yang tepat (correct body posture)
c) Kepercayaan diri yang positif (confidence)
d) Keterampilan komunikasi yang baik (communication skills)
KEARIFAN LOKAL
Kearifan Lokal dapat berupa ucapan, cara, langkah kerja, alat, bahan dan perlengkapan
yang dibuat manusia setempat untuk menjalani hidup di berbagai bidang kehidupan
manusia.
Tahap Kedua.
Tahapan ini dilakukan pada saat Off Campus, dimana masing-masing peserta
Latsar CPNS saat kembali keinstansinya masing-masing dalam kurun waktu dan
tempat sesuai dengan situasi dan kondisi di lingkungan kerja masingmasing selama 30
Hari, terhitung sejak Off Campus sampai On Campus kembali kedua kalinya. Dalam
penyusunan Rencana Aksi ini tidak terlepas dari Nilai-nilai Dasar Bela Negara dalam
kehidupan sehari-hari bagi peserta Latsar CPNS.
KEGIATAN KESIAPSIAGAAN BELA NEGARA
BARIS BERBARIS DAN TATA UPACARA
Pengertian Baris Berbaris (PBB) adalah suatu wujud latihan fisik, diperlukan guna
menanamkan kebiasaan dalam tata cara hidup dalam rangka membina dan kerjasama
antar peserta Latsar,.
KEPROTOKOLAN
tata cara untuk menyelenggarakan suatu acara agar berjalan tertib, hikmat, rapi, lancar
dan teratur serta memperhatikan ketentuan dan kebiasaan yang berlaku, baik secara
nasional maupun internasional.
KEWASPADAAN DIRI
Kemampuan kewaspadaan dini ialah kemampuan yang dikembangkan untuk
mendukung sinergisme
penyelenggaraan pertahanan militer dan pertahanan nirmiliter secara optimal, sehingga
terwujud kepekaan, kesiagaan, dan antisipasi setiap warga negara dalam menghadapi
potensi ancaman.
MEMBANGUN TIM
PNS yang samapta adalah PNS yang mampu meminimalisir terjadinya hal-hal yang
tidak diinginkan terkait dengan pelaksanaan kerja. Dengan memiliki kesiapsiagaan yang
baik maka PNS akan mampu mengatasi segala ancaman, tantangan, hambatan dan
gangguan baik dari dalam maupun dari luar. Sebaliknya jika kesiapsiagaan yang dimiliki
oleh PNS akan mudah sulit mengatasi adanya ancaman, tantangan, hambatan,
dan gangguan.
CARAKA MALAM DAN API SEMANGAT BELA NEGARA
Caraka “malam” atau jurit malam bertujuan untuk menanamkan disiplin, keberanian,
semangat serta
loyalitas dan kemampuan peserta Latsar CPNS dalam melaksanakan tugas dengan
melewati barbagai bentuk
godaan, cobaan serta kemampuan memegang/penyimpanan rahasia organisasi dan
rahasia negara.