Anda di halaman 1dari 10

10 Wisata Kuliner di Batubara yang Murah & Enak

1. Gulai Asam
Seperti yang sudah disinggung tadi, lokasi Batubara yang berdekatan dengan tepi
pantai menghasilkan jenis masakan berbahan dasar laut. misalnya gulai asam yang
terbuat dari bahan ikan. Uniknya, Anda bisa memilih isian ikan sesuai selera.
Kebanyakan jenis ikan yang disajikan untuk dibumbui gulai adalah ikan kakap, patin,
atau sembilang.

Rasa gulai asam ini lumayan berbeda dari gulai dari biasanya sebab kuah kaldu
terasa begitu gurih, pedas, dan pastinya segar ketika diseruput. Anda juga akan
menemukan wewangian kecombrang yang menjadi ciri khasnya. Mayoritas rumah makan
selalu menjual menu satu ini dengan harga terjangkau. Kunjungi rumah makan terdekat
di pinggiran jalan atau restoran.

Supaya rasanya lebih nikmat, di atas gulai diberi irisan lalapan segar seperti
kemangi dan tomat sebagai topping penyedap. Kuahnya yang pedas ketika disantap
bersama irisan tomat segar tentunya menghasilkan kombinasi pas di lidah. Dijamin
Anda akan merasa ketagihan serta ingin selalu datang kembali untuk menyantapnya.

Lokasi: Air Putih, Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

2. Kue karas
Rekomendasi makanan kuliner khas Batubara yang tidka boleh sampai Anda lewatkan
adalah Kue karas. Selain itu, kue ini memiliki cukup banyak nama yang berbeda-beda.
Nama lain dari Kue karas adalah kareh-kareh, keukarah, kekaras, dan karah. Bahannya
mudah didapatkan yaitu hanya perlu menyiapkan santan dan tepung.
Terdapat alat khusus tradisional yang digunakan untuk mencetak kue ini. Batok
kelapa yang telah dimodifikasi menjadi kunci dari pembuatan jajanan tradisional
ini. Anda mungkin sudah tidak asing lagi menemukan kue ini di acara-acara besar
seperti hari raya, pengajian, dan lain sebagainya. Bentuknya yang lonjong seperti
tabung mudah dibawa kemana-mana.

Kue karas cocok dipakai sebagai cemilan ringan sebelum atau sesudah memakan
hidangan utama yang biasanya berat. Teksturnya mungkin mengingatkan Anda dengan
sarang burung yang berlubang-lubang. Saat dimakan, campuran rasa gurih dan renyah
langsung timbul di permukaan mulut. Harganya termasuk murah serta dapat dibeli
mulai dari Rp 10.000.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

3. Bubur Pedas Melayu.


Bubur menjadi santapan lezat khususnya untuk sarapan di pagi hari. Bubur Pedas
Melayu terbuat dari bumbu yang kaya akan rempah-rempah. Jadi, tidak heran cita rasa
pedasnya sangat terasa begitu alami. Meskipun aslinya bubur ini tidak terlalu pedas
walaupun namanya adalah bubur pedas. Sebaliknya, Anda akan merasa panas karena suhu
bubur dan rempah-rempahnya.
10 Wisata Kuliner di Batubara yang Murah & Enak ALIB MSUMATRA UTARA10 Wisata
Kuliner di Batubara yang Murah & Enak
Sumatera Utara mempunyai cakupan wilayah luas dengan karakteristik cita rasa
masakan berbeda. Anda bisa mencoba wisata kuliner di Batubara yang terkenal
menggugah selera.

Sumber daya alam yang melimpah mempengaruhi keberagaman jenis masakan di Indonesia.
Hal itu disebabkan faktor geografis setiap daerah berbeda-beda sehingga cita rasa
khasnya pun bervariasi dan patut dicoba. Seorang food vlogger pastinya senang
mengunjungi rumah makan atau restoran ketika sedang liburan di suatu tempat wisata
tertentu.

Sumatera memiliki banyak bagian wilayah yang tersebar luas. Salah satunya adalah
kabupaten Batubara yang terkenal dengan wisata kuliner lezat. Karena lokasinya yang
dekat tepi pantai, membuat menu masakan di daerah ini didominasi oleh hasil laut.
Tentunya ikan-ikan segar dapat menggugah selera Anda. Selain itu, wilaah Batubara
cukup subur sehingga banyak ditumbuhi tanaman rempah-rempah.

Saat berkunjung ke suatu tempat yang terbilang baru, wajar Anda merasa penasaran
dan mencari tahu soal menu-menu yang disediakan disana. Dengan begitu, setelah tiba
di destinasi Anda tidak lagi merasa kebingungan dan salah memilih. Untuk
menghindari hal tersebut, berikut rekomendasi kuliner sedap khas Batubara yang
wajib Anda coba.

1. Gulai Asam
Gulai Asam Kuning
Image Credit: Cookpad.com
Seperti yang sudah disinggung tadi, lokasi Batubara yang berdekatan dengan tepi
pantai menghasilkan jenis masakan berbahan dasar laut. misalnya gulai asam yang
terbuat dari bahan ikan. Uniknya, Anda bisa memilih isian ikan sesuai selera.
Kebanyakan jenis ikan yang disajikan untuk dibumbui gulai adalah ikan kakap, patin,
atau sembilang.

Rasa gulai asam ini lumayan berbeda dari gulai dari biasanya sebab kuah kaldu
terasa begitu gurih, pedas, dan pastinya segar ketika diseruput. Anda juga akan
menemukan wewangian kecombrang yang menjadi ciri khasnya. Mayoritas rumah makan
selalu menjual menu satu ini dengan harga terjangkau. Kunjungi rumah makan terdekat
di pinggiran jalan atau restoran.

Supaya rasanya lebih nikmat, di atas gulai diberi irisan lalapan segar seperti
kemangi dan tomat sebagai topping penyedap. Kuahnya yang pedas ketika disantap
bersama irisan tomat segar tentunya menghasilkan kombinasi pas di lidah. Dijamin
Anda akan merasa ketagihan serta ingin selalu datang kembali untuk menyantapnya.

Lokasi: Air Putih, Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

2. Kue karas
Kue karas
Image Credit: Facebook.com @batubaraonline
Rekomendasi makanan kuliner khas Batubara yang tidka boleh sampai Anda lewatkan
adalah Kue karas. Selain itu, kue ini memiliki cukup banyak nama yang berbeda-beda.
Nama lain dari Kue karas adalah kareh-kareh, keukarah, kekaras, dan karah. Bahannya
mudah didapatkan yaitu hanya perlu menyiapkan santan dan tepung.

BACA JUGA: Taman Simalem Resort, Ekowisata & Penginapan Hits Berlatar Danau Toba
Terdapat alat khusus tradisional yang digunakan untuk mencetak kue ini. Batok
kelapa yang telah dimodifikasi menjadi kunci dari pembuatan jajanan tradisional
ini. Anda mungkin sudah tidak asing lagi menemukan kue ini di acara-acara besar
seperti hari raya, pengajian, dan lain sebagainya. Bentuknya yang lonjong seperti
tabung mudah dibawa kemana-mana.
Kue karas cocok dipakai sebagai cemilan ringan sebelum atau sesudah memakan
hidangan utama yang biasanya berat. Teksturnya mungkin mengingatkan Anda dengan
sarang burung yang berlubang-lubang. Saat dimakan, campuran rasa gurih dan renyah
langsung timbul di permukaan mulut. Harganya termasuk murah serta dapat dibeli
mulai dari Rp 10.000.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

3. Bubur Pedas Melayu

Image Credit: Facebook.com @rizky.syahdana.9


Bubur menjadi santapan lezat khususnya untuk sarapan di pagi hari. Bubur Pedas
Melayu terbuat dari bumbu yang kaya akan rempah-rempah. Jadi, tidak heran cita rasa
pedasnya sangat terasa begitu alami. Meskipun aslinya bubur ini tidak terlalu pedas
walaupun namanya adalah bubur pedas. Sebaliknya, Anda akan merasa panas karena suhu
bubur dan rempah-rempahnya.

Sayuran yang dipakai di dalam bubur pedas ini meliputi kangkung, kesum, dan pakis.
Awalnya, tampilan kombinasi sayuran ini mirip seperti urap. Agar tampilan bubur
tidak terlihat polos dan monoton, pihak rumah makan atau restoran selalu
menyediakan isian kacang tanah dan ikan teri. Memakan bubur ini ketika hujan turun
merupakan pilihan yang tepat.

Mengapa demikian? Karena Anda bisa menghangatkan tubuh sambil menyantap semangkok
bubur pedas melayu yang menggugah selera. Bagi pencinta bubur, sangat
direkomendasikan untuk datang kesini dan menyantapnya.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

4. Cumi Isi Pulut


Hasil tangkapan nelayan selain ikan di kawasan wilayah ini adalah cumi-cumi. Warga
lokal mengolahnya menjadi menu lezat yang diberi nama cumi isi pulut. Rata-rata,
cumi-cumi disajikan dengan cara ditumis, diungkep, dipanggang, dan lain sejenisnya.
Akan tetapi, cumi jenis ini digoreng bersama isian yang unik yaitu beras ketan.

Semakin uniknya lagi, campuran bumbu cumi ini memakai bumbu rendang berwarna hitam
kecoklatan. Akan tetapi, menu ini cukup sulit dibuat karena membutuhkan waktu
berjam-jam untuk memasaknya. Jadi, beberapa restoran yang menjual menu ini
menyediakan booking pesanan terlebih dahulu melalui telepon.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

5. Gulai Kepala Ikan


Masakan gulai memang tidak pernah mengecewakan pembeli. Apalagi, di daerah Batubara
gulai disajikan dengan detail yang lengkap. Gulai kepala ikan memakai ikan manyung
sebagai bahan dasar utamanya. Para wisatawan yang berkunjung kesini selalu menyukai
menu gulai karena cita rasanya begitu akrab di lidah. Telur yang lengket sengaja
tetap ditempelkan di badan ikan.

Oleh karena itu, tampilan fisik dari ikan ini seperti bulatan-bulatan kecil yang
menggelembung sehingga cita rasanya tambah lezat. Anda akan semakin ketagihan
menyicipi makanan khas daerah yaitu gulai dengan kuah santan pedas. Bau wewangian
dari rempah-rempah langsung tercium ketika gulai disajikan.

Makanlah bersama sepiring nasi putih hangat dan minuman segar. Nikmati waktu Anda
semaksimal mungkin lalu resapi setiap suapan yang masuk ke dalam mulut. Gulai ini
pas dimakan dengan lalapan sayuran segar.

Lokasi: Kec. Tanjung Tiram , Kab. Batu Bara.

6. Kue Dangai
Sekali-kali, Anda perlu menyicipi kudapan kue dangai. Tampilan luar dari kue ini
mirip seperti roti bakar. Tapi perbedaannya terletak dari komposisi dan bentuknya.
Jika roti bakar bentuknya menggembung maka kue dangai lebih penyet dan dipotong
seperti potongan pizza. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat kue dangai adalah
kelapa, gula, dan tepung terigu pilihan.

Cicipi kue dangai ini bersama secangkir kopi atau teh hangat. Kudapan ini cocok
disantap ketika bersantai sambil menonton film dan berbincang dengan keluarga. Anda
juga dapat membeli kue ini sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang. Rasanya
bervariasi mulai dari stroberi, nanas, atau rasa umum lainnya. Jangan khawatir,
harganya terjangkau dan ramah di kantong.

Lokasi: Guntung, Kec. Limapuluh, Kab. Batu Bara.

7. Sop Kepiting Jumbo


Olahan bahari memang selalu diminati mayoritas orang. Apalagi sop kepiting jumbo
tersedia secara ekslusif di rumah-rumah makan atau restoran yang dapat dijumpai
dengan mudah di jalanan. Menu kepiting ini dibuat dalam porsi jumbo dengan ragam
topping yang pastinya menggoda untuk dicicipi.

Bahan-bahan yang dipakai sebagai bumbu sop kepiting pastinya berkualitas dan masih
baru. Anda akan menyecap rasa manis dari kuah kaldu segar. Tambahkan perasan jeruk
nipis agar rasanya semakin kuat. Jangan lupa siapkan semangkuk nasi putih hangat
supaya menambah selera makan.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

8. Mie Rebus Melayu


Tidak sedikit masakan melayu yang diadopsi dan dijadikan menu masakan di Batubara.
Mie rebus ini mirip seperti mie ayam dilihat dari komposisinya. Akan tetapi, mie
rebus ini memiliki bumbu rempah-rempah yang lebih kaya. Sedangkan topping yang
digunakan bukan potongan ayam melainkan hasil tangkapan laut seperti udang, cumi-
cumi, dan ikan.

Kuah setengah kental dengan mie lembut ketika disantap merupakan kombinasi yang
sangat diidam-idamkan oleh para wisatawan. Sudah banyak wisatawan lokal maupun
mancanegara yang ingin sekadar mencoba kelezatan mie rebus melayu. Sebagai
informasi, mie rebus ini cocok dimakan di setiap musim baik panas ataupun hujan.

Lokasi: Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

9. Soto Udang
Mungkin Anda sudah kerap menemui hidangan soto ayam dan daging. Tetapi, bagaimana
dengan soto udang? Seperti namanya, soto ini dibuat dengan isian lauk berupa udang
dalam porsi sedang. Kuah sotonya dibuat cair dan sayuran-sayuran yang dipakai juga
terbilang lengkap dan sedap.

Bumbu inti yang dipakai untuk memperkaya rasa ialah daun salam, merica, garam,
serai, daun jeruk, dan daun bawang. Selain diberi lauk udang, di dalam soto juga
dimasukkan suwiran ayam bakar sehingga lauknya bervariasi.

Lokasi: Nenas Siam, Kec. Medang Deras, Kab. Batu Bara.

10 Wisata Kuliner di Batubara yang Murah & Enak ALIB MSUMATRA UTARA10 Wisata
Kuliner di Batubara yang Murah & Enak
Sumatera Utara mempunyai cakupan wilayah luas dengan karakteristik cita rasa
masakan berbeda. Anda bisa mencoba wisata kuliner di Batubara yang terkenal
menggugah selera.

Sumber daya alam yang melimpah mempengaruhi keberagaman jenis masakan di Indonesia.
Hal itu disebabkan faktor geografis setiap daerah berbeda-beda sehingga cita rasa
khasnya pun bervariasi dan patut dicoba. Seorang food vlogger pastinya senang
mengunjungi rumah makan atau restoran ketika sedang liburan di suatu tempat wisata
tertentu.

Sumatera memiliki banyak bagian wilayah yang tersebar luas. Salah satunya adalah
kabupaten Batubara yang terkenal dengan wisata kuliner lezat. Karena lokasinya yang
dekat tepi pantai, membuat menu masakan di daerah ini didominasi oleh hasil laut.
Tentunya ikan-ikan segar dapat menggugah selera Anda. Selain itu, wilaah Batubara
cukup subur sehingga banyak ditumbuhi tanaman rempah-rempah.

Saat berkunjung ke suatu tempat yang terbilang baru, wajar Anda merasa penasaran
dan mencari tahu soal menu-menu yang disediakan disana. Dengan begitu, setelah tiba
di destinasi Anda tidak lagi merasa kebingungan dan salah memilih. Untuk
menghindari hal tersebut, berikut rekomendasi kuliner sedap khas Batubara yang
wajib Anda coba.

1. Gulai Asam
Gulai Asam Kuning
Image Credit: Cookpad.com
Seperti yang sudah disinggung tadi, lokasi Batubara yang berdekatan dengan tepi
pantai menghasilkan jenis masakan berbahan dasar laut. misalnya gulai asam yang
terbuat dari bahan ikan. Uniknya, Anda bisa memilih isian ikan sesuai selera.
Kebanyakan jenis ikan yang disajikan untuk dibumbui gulai adalah ikan kakap, patin,
atau sembilang.

Rasa gulai asam ini lumayan berbeda dari gulai dari biasanya sebab kuah kaldu
terasa begitu gurih, pedas, dan pastinya segar ketika diseruput. Anda juga akan
menemukan wewangian kecombrang yang menjadi ciri khasnya. Mayoritas rumah makan
selalu menjual menu satu ini dengan harga terjangkau. Kunjungi rumah makan terdekat
di pinggiran jalan atau restoran.

Supaya rasanya lebih nikmat, di atas gulai diberi irisan lalapan segar seperti
kemangi dan tomat sebagai topping penyedap. Kuahnya yang pedas ketika disantap
bersama irisan tomat segar tentunya menghasilkan kombinasi pas di lidah. Dijamin
Anda akan merasa ketagihan serta ingin selalu datang kembali untuk menyantapnya.

Lokasi: Air Putih, Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.
2. Kue karas
Kue karas
Image Credit: Facebook.com @batubaraonline
Rekomendasi makanan kuliner khas Batubara yang tidka boleh sampai Anda lewatkan
adalah Kue karas. Selain itu, kue ini memiliki cukup banyak nama yang berbeda-beda.
Nama lain dari Kue karas adalah kareh-kareh, keukarah, kekaras, dan karah. Bahannya
mudah didapatkan yaitu hanya perlu menyiapkan santan dan tepung.

BACA JUGA: Taman Simalem Resort, Ekowisata & Penginapan Hits Berlatar Danau Toba
Terdapat alat khusus tradisional yang digunakan untuk mencetak kue ini. Batok
kelapa yang telah dimodifikasi menjadi kunci dari pembuatan jajanan tradisional
ini. Anda mungkin sudah tidak asing lagi menemukan kue ini di acara-acara besar
seperti hari raya, pengajian, dan lain sebagainya. Bentuknya yang lonjong seperti
tabung mudah dibawa kemana-mana.

Kue karas cocok dipakai sebagai cemilan ringan sebelum atau sesudah memakan
hidangan utama yang biasanya berat. Teksturnya mungkin mengingatkan Anda dengan
sarang burung yang berlubang-lubang. Saat dimakan, campuran rasa gurih dan renyah
langsung timbul di permukaan mulut. Harganya termasuk murah serta dapat dibeli
mulai dari Rp 10.000.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

3. Bubur Pedas Melayu

Image Credit: Facebook.com @rizky.syahdana.9


Bubur menjadi santapan lezat khususnya untuk sarapan di pagi hari. Bubur Pedas
Melayu terbuat dari bumbu yang kaya akan rempah-rempah. Jadi, tidak heran cita rasa
pedasnya sangat terasa begitu alami. Meskipun aslinya bubur ini tidak terlalu pedas
walaupun namanya adalah bubur pedas. Sebaliknya, Anda akan merasa panas karena suhu
bubur dan rempah-rempahnya.

Sayuran yang dipakai di dalam bubur pedas ini meliputi kangkung, kesum, dan pakis.
Awalnya, tampilan kombinasi sayuran ini mirip seperti urap. Agar tampilan bubur
tidak terlihat polos dan monoton, pihak rumah makan atau restoran selalu
menyediakan isian kacang tanah dan ikan teri. Memakan bubur ini ketika hujan turun
merupakan pilihan yang tepat.

Mengapa demikian? Karena Anda bisa menghangatkan tubuh sambil menyantap semangkok
bubur pedas melayu yang menggugah selera. Bagi pencinta bubur, sangat
direkomendasikan untuk datang kesini dan menyantapnya.

Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

4. Cumi Isi Pulut


Cumi Isi Pulut
Image Credit: Cookpad.com
Hasil tangkapan nelayan selain ikan di kawasan wilayah ini adalah cumi-cumi. Warga
lokal mengolahnya menjadi menu lezat yang diberi nama cumi isi pulut. Rata-rata,
cumi-cumi disajikan dengan cara ditumis, diungkep, dipanggang, dan lain sejenisnya.
Akan tetapi, cumi jenis ini digoreng bersama isian yang unik yaitu beras ketan.

Semakin uniknya lagi, campuran bumbu cumi ini memakai bumbu rendang berwarna hitam
kecoklatan. Akan tetapi, menu ini cukup sulit dibuat karena membutuhkan waktu
berjam-jam untuk memasaknya. Jadi, beberapa restoran yang menjual menu ini
menyediakan booking pesanan terlebih dahulu melalui telepon.
BACA JUGA: Indahnya Puncak Akui, Destinasi Wisata Alam Kekinian di Langkat
Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

5. Gulai Kepala Ikan


Gulai Kepala Ikan
Image Credit: Facebook.com @tina.silalahi.7
Masakan gulai memang tidak pernah mengecewakan pembeli. Apalagi, di daerah Batubara
gulai disajikan dengan detail yang lengkap. Gulai kepala ikan memakai ikan manyung
sebagai bahan dasar utamanya. Para wisatawan yang berkunjung kesini selalu menyukai
menu gulai karena cita rasanya begitu akrab di lidah. Telur yang lengket sengaja
tetap ditempelkan di badan ikan.

Oleh karena itu, tampilan fisik dari ikan ini seperti bulatan-bulatan kecil yang
menggelembung sehingga cita rasanya tambah lezat. Anda akan semakin ketagihan
menyicipi makanan khas daerah yaitu gulai dengan kuah santan pedas. Bau wewangian
dari rempah-rempah langsung tercium ketika gulai disajikan.

Makanlah bersama sepiring nasi putih hangat dan minuman segar. Nikmati waktu Anda
semaksimal mungkin lalu resapi setiap suapan yang masuk ke dalam mulut. Gulai ini
pas dimakan dengan lalapan sayuran segar.

Lokasi: Kec. Tanjung Tiram , Kab. Batu Bara.

6. Kue Dangai
Kue Dangai
Image Credit: Facebook.com @ricky44devil
Sekali-kali, Anda perlu menyicipi kudapan kue dangai. Tampilan luar dari kue ini
mirip seperti roti bakar. Tapi perbedaannya terletak dari komposisi dan bentuknya.
Jika roti bakar bentuknya menggembung maka kue dangai lebih penyet dan dipotong
seperti potongan pizza. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat kue dangai adalah
kelapa, gula, dan tepung terigu pilihan.

Cicipi kue dangai ini bersama secangkir kopi atau teh hangat. Kudapan ini cocok
disantap ketika bersantai sambil menonton film dan berbincang dengan keluarga. Anda
juga dapat membeli kue ini sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang. Rasanya
bervariasi mulai dari stroberi, nanas, atau rasa umum lainnya. Jangan khawatir,
harganya terjangkau dan ramah di kantong.

Lokasi: Guntung, Kec. Limapuluh, Kab. Batu Bara.

7. Sop Kepiting Jumbo


Sop Kepiting Jumbo
Image Credit: Selerasa.com
Olahan bahari memang selalu diminati mayoritas orang. Apalagi sop kepiting jumbo
tersedia secara ekslusif di rumah-rumah makan atau restoran yang dapat dijumpai
dengan mudah di jalanan. Menu kepiting ini dibuat dalam porsi jumbo dengan ragam
topping yang pastinya menggoda untuk dicicipi.

Bahan-bahan yang dipakai sebagai bumbu sop kepiting pastinya berkualitas dan masih
baru. Anda akan menyecap rasa manis dari kuah kaldu segar. Tambahkan perasan jeruk
nipis agar rasanya semakin kuat. Jangan lupa siapkan semangkuk nasi putih hangat
supaya menambah selera makan.

BACA JUGA: Air Terjun Sipiso-Piso, Air Terjun Eksotis Dekat Danau Toba
Lokasi: Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.
8. Mie Rebus Melayu
Mie Rebus Melayu
Image Credit: Indozone.id
Tidak sedikit masakan melayu yang diadopsi dan dijadikan menu masakan di Batubara.
Mie rebus ini mirip seperti mie ayam dilihat dari komposisinya. Akan tetapi, mie
rebus ini memiliki bumbu rempah-rempah yang lebih kaya. Sedangkan topping yang
digunakan bukan potongan ayam melainkan hasil tangkapan laut seperti udang, cumi-
cumi, dan ikan.

Kuah setengah kental dengan mie lembut ketika disantap merupakan kombinasi yang
sangat diidam-idamkan oleh para wisatawan. Sudah banyak wisatawan lokal maupun
mancanegara yang ingin sekadar mencoba kelezatan mie rebus melayu. Sebagai
informasi, mie rebus ini cocok dimakan di setiap musim baik panas ataupun hujan.

Lokasi: Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

9. Soto Udang
Soto Udang
Image Credit: Cookpad.com
Mungkin Anda sudah kerap menemui hidangan soto ayam dan daging. Tetapi, bagaimana
dengan soto udang? Seperti namanya, soto ini dibuat dengan isian lauk berupa udang
dalam porsi sedang. Kuah sotonya dibuat cair dan sayuran-sayuran yang dipakai juga
terbilang lengkap dan sedap.

Bumbu inti yang dipakai untuk memperkaya rasa ialah daun salam, merica, garam,
serai, daun jeruk, dan daun bawang. Selain diberi lauk udang, di dalam soto juga
dimasukkan suwiran ayam bakar sehingga lauknya bervariasi.

Lokasi: Nenas Siam, Kec. Medang Deras, Kab. Batu Bara.

10. Sate Kerang


Kerang yang telah dibersihkan dan diambil isinya dapat diolah menjadi masakan sate.
Tinggal menyusunnya dalam satu tusukan dan membuat bumbu yang kemudian dipanggang.
Per tusuk diisi sekitar 3 sampai 5 daging kerang tergantung panjang dari batang
lidinya. Anda bisa membeli sate ini dari penjual kaki lima atau restoran yang buka.

Rasanya cukup bervariasi mulai dari pedas manis, manis, hingga original. Jadi, Anda
bisa request kepada penjualnya untuk mengatur level kepedasan yang sekiranya tidak
berlebihan. Harganya termasuk murah mulai dari Rp 11.000 dan Anda sudah bisa
berkesempatan menyicipi sate kerang.

Lokasi: Sei Suka/Deras, Kec. Sei Suka, Kab. Batu Bara.

Sumber : https://www.andalastourism.com/wisata-kuliner-batubara

=======================================

Oleh-Oleh Khas Batubara yang Paling Populer


1. Songket Melayu Khas Batubara
Songket Melayu merupakan kerajinan tenun yang masih dilestarikan dan diwariskan
secara turun temurun. Terdapat lebih dari 300 pengrajin di Kabupaten Batubara.
Memiliki corak yang beragam dan juga kualitas yang bagus. Bahan dasarnya beragam
yaitu, rayon, polyster, katun, dan juga sutra.

Songket dengan bahan dasar sutra paling banyak diminati karena kualitas kain yang
lembut dan nyaman. Namun, paling susah untuk dikerjakan karena jalinan benangnya
mudah putus. Harganya juga lebih mahal dibandingkan jenis yang lain. Dijual sebagai
oleh-oleh khas Batubara, dan dikembangkan untuk menjaga warisan budaya dari
leluhur.

Cocok dijadikan oleh-oleh saat melakukan perjalanan wisata di Kabupaten Batubara.


Jika ingin membeli, bisa mengunjungi sentra pengrajin di daerah Masjid Lama,
Limapuluh, atau Tanjungtiram.

5. Kerajinan Anyam Melayu


Banyak jenis anyam melayu diantaranya, anyam rotan, pandan, dan juga bambu. Dibuat
dengan cara merangkai serat pandan, rotan, ataupun bambu menjadi sebuah bentuk
perlengkapan rumah tangga seperti tempat nasi, caping, kursi, ataupun karya seni
lainnya. Awalnya hanya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, namun saat ini dijual
sebagai souvernir karya seni.

Banyak variasi fungsi yang dilakukan oleh pengrajin salah satunya sebagai hiasan,
penutup lampu, ataupun tas. Perbedaannya terletak pada motif yang dibentuk oleh
pola anyamannya. Bisa dijual dengan harga yang bervariatif sesuai nilai guna dan
kesulitan pola.

Cocok dijadikan buah tangan untuk teman, kerabat ataupun keluarga di rumah. Bisa
dijadikan bahan pajang ataupun difungsikan dalam mendukung aktivitas sehari-hari.
Banyak sentra kerajinan yang menjual, sehingga tidak perlu bingung untuk mencari.

6. Kerajinan Kulit Lantung


Kerajinan kulit lantung dibuat dengan bahan dasar kayu latung yang diolah
sedemikian rupa. Banyak jenis kerajinan yang dihasilkan diantaranya dompet, tas,
kopiah, dan juga topi. Pengolahannya dengan cara dipotong sesuai kebutuhan,
direbus, dan diberikan bubuk kimia untuk meminimalisir kemungkinan tumbuh jamur.

Dijual dengan harga yang variatif sesuai dengan jenis dan bentuknya. Banyak
diminati oleh wisatawan dari dalam negeri ataupun luar negeri. Bentuknya menarik,
eksotis, dan juga bernilai seni. Tidak hanya berkualitas secara fungsional tetapi
juga aestetik.

Sangat direkomendasikan untuk dijadikan oleh-oleh khas saat jalan-jalan ke


Batubara. Akan menyesal jika melewatkannya, karena keautentikannya hanya bisa
didapat di saat Anda membelinya.

7. Lemang
Merupakan jenis panganan tradisional Melayu yang berasal dari beras ketan. Dimasak
menggunakan ruas bambu dengan digulung daun pisang di dalamnya. Kemudian dibakar
hingga matang. Bentuk dan teksturnya sama seperti olahan lemper di Jawa. Rasanya
bisa disesuaikan dengan selera, bisa manis, asin, ataupun gurih.

Dimakan dengan cara dicampur dengan lauk ataupun selai manis. Dijual dalam bentuk
gelonggongan dengan harga normal. Kebanyakan dijadikan sebagai makanan untuk
perayaan ataupun sejenisnya.

Bisa dijadikan oleh-oleh, tetapi tidak bisa disimpan dalam waktu lama. Untuk yang
melakukan perjalanan darat dalam satuan waktu yang cukup lama, tidak disarankan
untuk menjadikannya sebagai oleh-oleh.

Jajanan tradisional yang melegenda dan terjaga hingga saat ini. Berbahan dasar
gula, telur, dan santan yang diolah menjadi satu untuk kemudian dikukus. Teksturnya
lembut serta warna yang kekuningan. Varian rasa yang tersedia yaitu durian,
cokelat, dan keju. Bentuknya berserat dan berongga pada setiap sisi potongannya.

Dijual sebagai jajanan tradisional dengan satuan per biji. Harganya murah tetapi
tidak murahan. Dinamai Bika Ambon karena pada awalnya hanya terdapat di daerah
Ambon. Namun, sekarang sudah banyak di produksi di daerah lain termasuk kabupaten
Batubara.

8. Bika Ambon
Jajanan tradisional yang melegenda dan terjaga hingga saat ini. Berbahan dasar
gula, telur, dan santan yang diolah menjadi satu untuk kemudian dikukus. Teksturnya
lembut serta warna yang kekuningan. Varian rasa yang tersedia yaitu durian,
cokelat, dan keju. Bentuknya berserat dan berongga pada setiap sisi potongannya.

Dijual sebagai jajanan tradisional dengan satuan per biji. Harganya murah tetapi
tidak murahan. Dinamai Bika Ambon karena pada awalnya hanya terdapat di daerah
Ambon. Namun, sekarang sudah banyak di produksi di daerah lain termasuk kabupaten
Batubara.

Cocok dijadikan oleh-oleh khas Batubara. Bisa ditemukan dengan mudah karena hampir
setiap sudut kabupaten menjualnya. Hanya dapat dinikmati dengan waktu tertentu
dengan kurun waktu penyimpanan yang tidak lama.

9. Anyang Pakis
Makanan khas ini dibuat dengan bahan dasar kelapa muda yang diparut. Di dalamnya
dicampur dengan bumbu rempah yang kuat seperti lengkuas, sereh, cabai dan daun
jeruk. Dicampur dengan tauge dan juga sayur pakis dengan taburan ebi di atasnya.

Biasanya dijual untuk melengkapi nasi ataupun makanan berat lainnya. Rasanya asin,
pedas, dan gurih. Bentuknya seperti urap-urap yang ada di daerah jawa. Kebanyakan
dihidangkan saat menjelang buka puasa.

Bisa dijadikan oleh-oleh saat hendak pulang ke rumah. Tetapi tidak begitu
disarankan dengan kondisi ketahanan yang tidak lama. Jika tertarik bisa mencari di
tempat jual makanan ataupun pasar tradisional.

10. Bongko
Makanan tradisional yang selalu ditunggu saat menjelang buka puasa di daerah
Kecamatan Limapuluh Sumatera Utara. Bongko merupakan jajanan yang diolah dari bahan
dasar tepung beras, dan pandan dengan kuah dari gula merah. Cocok dihidangkan
sebagai menu pembuka ataupun pelengkap makanan Lemang. Menikmatinya secara
bersamaan akan lebih lezat.

Dijual per-bungkus dengan kisaran harga Rp 5000 per bijinya. Banyak menjadi pilihan
kuliner wisatawan lokal dan internasional. Rata-rata penjualan setiap hari mencapai
70-80 bungkus. Cita rasanya yang ringan dan legit menjadi daya tarik lebih dari
makanan Bongko. Isian pisang yang paling banyak dicari.

Bisa dibeli di pasar tradisional ataupun pedagang kaki lima di pinggir jalan.
Harganya murah dan ramah di kantong. Tidak bisa bertahan lama tapi dapat dijadikan
oleh-oleh khas bagi yang berasal dari daerah terdekat. Atau bisa menduplikasinya
dengan resep dan olahan sendiri di rumah.

Anda mungkin juga menyukai