Anda di halaman 1dari 29

KEMENTERIAN

KELAUTAN DAN PERIKANAN


POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN
KARAWANG

BUKU KONDITE TARUNA


DAFTAR ISI
CATATAN PRIBADI....................................................................... 3

PERINGATAN................................................................................ 5

YANG BERHAK MENGISI............................................................6

JANJI SETIA PANCA BAKTI........................................................7

MOTTO.......................................................................................... 8

PENILAIAN KONDITE TARUNA...................................................9

I. PENILAIAN PRESTASI UMUM..................................................9

II. PENILAIAN PRESTASI KHUSUS...........................................13

III. PENILAIAN PELANGGARAN................................................18

IV. EVALUASI KONDITE TARUNA............................................29


CATATAN PRIBADI

Nama :...................................
NIT :...................................
Program Studi :...................................
Angkatan Ke :...................................
Tempat Lahir :...................................
Tanggal Lahir :...................................
Orang Tua/Wali :..................................
Alamat :...................................
Gol. Darah :...................................
Buku ini diserahkan kepada Taruna untuk dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Direktur
Politeknik Kelautan Dan Perikanan Karawang

Dr. Aef permadi, S.Pi, M.Si


NIP. 19610301 198603 1 004
PERINGATAN

1. Buku kondite Taruna ini harus dibawa dalam saku


baju sebelah kiri, kecuali pada saat - saat tertentu
atas perintah tidak boleh dibawa.
2. Sewaktu – waktu bila diminta oleh atasan yang
berhak mengetahui atau mengisi, Taruna harus
segera dapat memberikannya.
3. Taruna yang tidak membawa Buku Kondite Taruna
ini dianggap melanggar.
4. Selambat – lambatnya 1 x 24 jam setelah buku ini
diisi oleh atasan yang berhak, wajib dikembalikan
kepada Taruna yang bersangkutan.
5. Buku Kondite ini wajib dijaga agar jangan sampai
rusak atau hilang.
YANG BERHAK MENGISI
BUKU KONDITE TARUNA

1. Direktur Politeknik Kelautan Dan Perikanan


Karawang.
2. Pembantu Direktur I, II dan III.
3. Pejabat Struktural.
4. Para Dosen.
5. Pembina Taruna.
JANJI SETIA PANCA BAKTI
TARUNA POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN
KARAWANG

Kami Taruna – Taruni Politeknik Kelautan Dan Perikanan


Karawang berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang
Dasar 1945, dengan semangat bahari dalam rangka
Pembangunan Nasional, berjanji :
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Setia kepada peraturan dan tata tertib serta
menjunjung tinggi nama baik Politeknik Kelautan dan
Perikanan Karawang.
3. Setia belajar dan berlatih sekuat tenaga untuk menjadi
kader pembangunan perikanan yang cakap dan
tangguh.
4. Setia mengamalkan ilmu dan kecakapan untuk
menggali dan menjaga kelestarian sumber daya hayati
perikanan.
5. Setia berbakti kepada Nusa dan Bangsa untuk
mencapai masyarakat yang adil dan makmur.
MOTTO :
....................................
Artinya :
................................

MOTTO TARUNA POLTEK KP


....................................
................................
...................
LAMPIRAN Surat Keputusan
Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang
No. SK...................................................

PENILAIAN KONDITE TARUNA


PEDOMAN PENILAIAN

I. PENILAIAN PRESTASI UMUM


1. Prestasi luar biasa dengan nilai sebesar - besarnya
20 dan sekecil – kecilnya 11, mencakup :

a) Nilai plus 20 : melakukan suatu perbuatan yang


sangat terpuji sehingga menghindarkan dari bahaya
yang mengancam jiwa dan harta;

b) Nilai plus 19 : adalah apabila :

- Menjadi juara dalam suatu perlombaan/


pertandingan bidang kegiatan non akademik di
tingkat Internasional;

- Ikut serta dalam penyelamatan lingkungan.

c) Nilai plus 18 : menjadi peserta dalam suatu


perlombaan/ pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditingkat internasional;
d) Nilai plus 17 : menjadi juara dalam suatu
perlombaan/ pertandingan bidang kegiatan non-
akademis dingkat nasional;

e) Nilai plus 16 : menjadi juara dalam suatu


perlombaan/ pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditingkat propinsi

f) Nilai plus 15 : menjadi peserta dalam suatu


perlombaan / pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditingkat nasional;

g) Nilai plus 14 : menjadi peserta dalam suatu


perlombaan/ pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditingkat propinsi;

h) Nilai plus 13 : menjadi panitia suatu kegiatan sosial


dan atau aktivitas dibidang lingkungan tingkat
nasional;

i) Nilai plus 12 : adalah apabila :

- Menjadi panitia suatu kegiatan sosial dan atau


aktivitas di bidang lingkungan tingkat propinsi;

- Berpartisipasi aktif dalam suatu kegiatan sosial


ditingkat nasional;

j) Nilai plus 11 : berpartisipasi aktif dalam suatu


kegiatan sosial dan suatu bidang lingkungan
ditingkat propinsi.
2. Prestasi Umum Biasa dengan nilai sebesar –
besarnya 10 dan sekecil – kecilnya 5, yaitu :

a) Nilai plus 10 : menjadi juara dalam suatu


perlombaan- pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditinkat kabupaten- kotamadya;

b) Nilai plus 9 : menjadi peserta dalam suatu


perlombaan- pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditinkat kabupaten- kotamadya

c) Nilai plus 8 : menjadi panitia suatu kegiatan non-


akademis ditingkat kabupaten/ kotamadya ;

d) Nilai plus 7 : berpartisipasi aktif dalam suatu


perlombaan- pertandingan bidang kegiatan non-
akademis ditinkat kabupaten- kotamadya

e) Nilai plus 6 : sebagai ketua senat taruna Politeknik


kelautan dan Perikanan Karawang;

f) Nilai plus 5 : duduk dalam suatu kepengurusan


senat taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan
Karawang.
3. Prestasi umum cukup , dengan nilai sebesar –
besarnya 4 dan sekecil – kecilnya 1, adalah bila :

a) Nilai plus 4 : menjadi juara dalam suatu kejuaraan


kegiatan non-akademis ditingkat lokal;

b) Nilai plus 3 : adalah apabila :

- Sebagai ketua/ koordinator dalam kepengurusan


kegiatan yang berbeda di bawah naungan
organisasi senat Taruna dan atau kegiatan ekstra
dan kokurikuler;

- Menjadi peserta dalam suatu kejuaraan kegiatan


non-akademis ditingkat lokal;

c) Nilai plus 2 : adlah apabila :

- Menjadi ketua kelas, ketua wisma, atau ketua


panitia;

- Aktif dalam kegiatan positif yang tidak terprogram


oleh Politeknik Kelautan dan Perikanan karawang;

d) Nilai plus 1 ; adalah apabila :

- Juara perlombaan antar Taruna yang


diselenggarakan oleh sekolah, jurusan, program
studi atau senat Taruna;
- Aktif dalam kegiatan positif yang terprogram oleh
STP.

II. PENILAIAN PRESTASI KHUSUS


1. Prestasi khusus luar biasa dengan nilai maksimum
plus 20 dan minimum plus 11, mencakup :
a) Nilai plus 20 : penemuan IPTEK baru yang
memberikan manfaat bagi masyarakat;
b) Nilai plus 19 : adalah apabila :
- juara dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat
inetrnasional;
- pembicara dalam pertemuan ilmiah tingkat
internasional;
c) Nilai plus 18 : mengikuti lomba karya tulis ilmiah
tingkat internasional;
d) Nilai plus 17 : adalah apabila :
- juara dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat
nasional;
- pembicara dalam pertemuan ilmiah tingkat
nasional;
e) Nilai plus 16 : adalah apabila :
- mengikuti lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional;
- membantu persiapan materi pada lomba karya
ilmiah tingkat internasional;
f) Nilai plus 15 : menjadi ketua atau koordinator
kegiatan ilmiah tingkat nasional;
g) Nilai plus 14 : peserta dalam pertemuan ilmiah
tingkat internasional;
h) Nilai plus 13 : membantu persiapan materi pada
lomba karya ilmiah tingkat internasional;
i) Nilai plus 12 : berperan secara aktif dan atau
menjadi anggota kepanitiaan pertemuan ilmiah
tingkat nasional;
j) Nilai plus 11 : pembicara dalam pertemuan ilmiah
tingkat propinsi;
2. Prestasi khusus biasa dengan nilai maksimum plus
10 dan minimum plus 6, mencakup :
a) Nilai plus 10 : adalah apabila :
- Juara dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat
propinsi;
- Peserta dalam pertemuan ilmiah tingkat nasional;

b) Nilai plus 9 : adalah apabila :


- mengikuti lomba karya tulis ilmiah tingkat propinsi;
- juara dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat
kabupaten/ kotamadya;
- pembicara dalam pertemuan ilmiah tingkat
kabupaten/ kotamadya;
c) Nilai plus 8 : adalah apabila :
- menjadi ketua atau koordinator kegiatan ilmiah
tingkat propinsi;
- mengikuti lomba karya tulis ilmiah tingkat
kabupaten/ kotamadya;
- peserta dalam pertemuan ilmiah tingkat propinsi;
- membantu persiapan materi pada lomba karya
ilmiah tingkat propinsi;
d) Nilai plus 7 : adalah apabila :
- berperan secara aktif dan atau menjadi anggota
kepanitiaan pertemuan ilmiah tingkat propinsi;
- berperan secara aktif dan atau menjadi anggota
kepanitiaan pertemuan ilmiah tingkat kabupaten/
kotamadya;
e) Nilai plus 6 : adalah apabila :
- menjadi peserta dalam pertemuan ilmiah tingkat
kabupaten/ kotamadya;
- membantu persiapan materi pada lomba karya
ilmiah tingkat kabupaten/ kotamadya;
- menjadi asisten untuk mata kuliah tertentu;
- menjadi juara/ranking 1 pada angkatannya;
- pembicara dalam pertemuan ilmiah tingkat lokal;
3. Prestasi khusus cukup dengan nilai setinggi –
tingginya 5 dan serendah – rendahnya 1, mencakup :
a) Nilai plus 5 : juara/ ranking 1 sampai dengan 3 pada
program studi;
b) Nilai plus 4 : presentasi dalam pertemuan ilmiah di
Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang;
c) Nilai plus 3 : menjadi ketua/ koordinator pertemuan
ilmiah di Politeknik Kelautan dan Perikanan
Karawang;
d) Nilai plus 2 : berperan sangat aktif dan menonjol
dalam kegiatan pengajaran dan pelatihan/ praktek;
e) Nilai plus 1 : berperan sangat aktif dan menonjol
dalam pertemuan ilmiah di Politeknik Kelautan dan
Perikanan Karawang;
III. PENILAIAN PELANGGARAN
1. Pelanggaran sangat berat diberikan sangsi di
keluarkan dari Politeknik Kelautan dan Perikanan
Karawang yang berakibat pada pencopotan status
sebagai Taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan
Karawang. Pelanggran sangat berat mencakup :
a) Membocorkan hal – hal yang bersifat rahasia
negara;
b) Merencanakan dan/ atau melakukan kegiaatan
makar;
c) Mencemarkan nama baik Politeknik Kelautan
dan Perikanan Karawang;
d) Menentang/ melawan Pimpinan Politeknik
Kelautan dan Perikanan Karawang, Pembina
Taruna, Pendidik dan Tenaga Kependidikan;
e) Tindakan plagiat;
f) Tidak mengikuti kegiatan kuliah dan/ atau
praktek selama 6 hari berturut – turut tanpa
alasan yang yang dapat dipertanggungjawabkan;
g) Tidak mengikuti ujian akhir semester atau ujian
negara tanpa alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan;
h) Tidak jujur dalam mengikuti ujian;
i) Menyebarkan dan/ atau memperoleh bocoran
soal ujian semester;
j) Dengan sengaja merusak sarana, prasarana,
dan/ atau fasilitas Politeknik Kelautan dan
Perikanan Karawang;
k) Melakukan atau terlibat tindakan kriminal
( mencuri, merampok atau mengambil yang
bukan haknya )
l) Melakukan perbuatan amoral / asusila;
m) Melakukan penganiayaan;
n) Menikah, hamil;
o) Menyalahgunakan narkotika / obat terlarang;
p) Memfitnah, menghasut, memberi keterangan
palsu, berdusta;
q) Meninggalkan kampus tanpa izin selama 6
( enam ) hari atau lebih secara berturut – turut.
2. Pelanggaran berat diberikan sangsi setinggi –
tingginya dikeluarkan dari Politeknik Kelautan dan
Perikanan Karawang yang berakibat pada
pencopotan status sebagai Taruna Politeknik
Kelautan dan Perikanan Karawang, dan seringan –
ringannya skorsing / pencabutan sementara status
sebagai Taruna selama satu tahun.
Pelanggaran berat meliputi :
a) Tidak mengikuti ujian akhir semester untuk lebih
dari sepertiga jumlah mata ujian tanpa alasan
yang dapat dipertanggungjawabkan;
b) Tidak mengikuti kegiatan kuliah dan/ atau
praktek selama 5 hari berturut – turut tanpa
alasan yang yang dapat dipertanggungjawabkan;
c) Tidak melaksanakan dan menyelsaikan tugas
akademik program studi sesuai dengan
ketetapan;
d) Melakukan kegiatan praktek tidak sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan;
e) Berkelahi;
f) Meimbulkan keonaran;
g) Menyimpan senjata api / bahan peledak / senjata
tajam, tanpa izin;
h) Minum – minuman keras / berjudi;
i) Mengancam / mengintimidasi;
j) Meninggalkan kampus tanpa izin selama 5 ( lima
) hari atau lebih secara berturut – turut.
3. Pelanggaran sedang dapat diberikan kisaran bobot
penilaian antara minus 6 sampai dengan minus 20.
a) Nilai minus 20 : adalah apabila :
- Tidak mengikuti ujian tengah semester untuk
sepertiga mata ujian tanpa alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Tidak mengikuti ujian akhir semester untuk
sepertiga mata ujian tanpa alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Tidak mengikuti kuliah selama 4 hari berturut
– turut tanpa alasan yang yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Keluar kampus tanpa izin selama 4 hari.
b) Nilai minus 15 : adalah apabila :
- Tidak menyelsaikan tugas yang diberikan oleh
dosen, merobek atau menghilangkan buku
Kondite Taruna; menyalahgunakan izin /
dispensasi;
- Menyalahgunakan sarana dan fsilitas belajar –
mengajar tidak sesuai dengan ketentuan yang
telah ditetapkan;
- Tidak mengikuti kuliah selama 3 hari berturut
– turut tanpa alasan yang yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Keluar kampus tanpa izin selama 3 hari.
c) Nilai minus 10 : adalah apabila :
- Tidak melaksanakan sangsi yang diberikan
karena suatu pelanggaran;
- Menyalahgunakan barang inventaris
Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang;
- Mencoret – coret buku kondite Taruna;
- Tidak mengikuti kuliah selama 2 hari berturut
– turut tanpa alasan yang yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Keluar kampus tanpa izin selama 2 hari.
d) Nilai minus 6 : adalah apabila :
- Tidak membawa buku kondite Taruna;
- Memindahkan sarana dan fasilitas belajar –
mengajar tanpa melalui ketentuan yang telah
ditetapkan;
- Tidak mengikuti kuliah selama 1 hari berturut
– turut tanpa alasan yang yang dapat
dipertanggungjawabkan;
- Keluar kampus tanpa izin selama 2 hari.
4. Pelanggaran ringan disamping diberi penilaian
terhadap pelanggaran dengan kisaran bobot
penilaian maksimum minus 5 dan minimum 1 ;
meliputi :\
a) Nilai minus 5 ; adalah apabila :
- Terlambat lebih dari 15 menit dalam mengikuti
kegiatan perkuliahan/ praktek;
- Merusak barang inventaris Politeknik Kelautan
dan Perikanan Karawang pada saat sedang
dalam tugas baik untuk kegiatan akademis
maupun non-akademis;
b) Nilai minus 4 : pelanggaran terhadap peraturan
Dinas Dalam;
c) Nilai minus 3 : melanggar peraturan Tata Krama
Taruna dan ketertiban kampus;
d) Nilai minus 2 : satu kali terlambat mengikuti
kegiatan non-akademis lainnya;
e) Nilai minus 1 : tidak melapor ke (BAAK) jika buku
kondite Taruna sudah penuh atau habis.
5. Pemberian Surat Peringatan (SP) pada Taruna bila
melakukan pelanggaran dan atau Nilai Kondite
Taruna (NK) pada semester yang berlangsung
mencapai nilai sebagai berikut;
a) Nilai minus 5 maka yang bersangkutan akan
diberikan Surat Peringatan Pertama (SP1) dari
Kapusbinter.
b) Nilai minus 10 atau pernah mendapatkan (SP1)
maka yang bersangkutan akan diberikan Surat
Peringatan Kedua (SP2) dari Pudir III.
c) Nilai minus 15 atau pernah mendapatkan (SP2)
maka yang bersangkutan akan diberikan Surat
Peringatan Kedua (SP3) dari Direktur Politeknik
Kelautan dan Perikanan Karawang.
6. Bila Nilai Kondite Taruna (NK) pada semester yang
berlangsung mencapai minus 20 atau lebih maka
yang bersangkutan diklasifikasikan telah melakukan
pelanggaran berat dan dapat dikenakan sanksi
sebagaimana diatur dalam ayat (2) pasal ini.
Sanksi Tambahan

1. Sanksi tambahan diberikan terhadap pelanggaran


yang termasuk dalam kelompok pelanggaran sedang
dan ringan.
2. Sanksi tambahan sebagaimana dimaksud ayat (1)
pasal ini dapat berupa :
a) Tidak boleh pesiar atau keluar kampus
maksimum selama satu bulan;
b) Melaksanakan kerja bakti maksimum satu
minggu;
c) Mengganti sarana, prasarana, fasilitas yang di
rusakkan atau di hilangkan;
d) Melaksanakan suatu tugas khusus;
e) Melaksanakan tugas Dinas Dalam maksimum
satu minggu.

3. Pelanggaran yang berkenaan dengan sarana,


prasarana dan fasilitas pendidikan baik yang utama
dan/ atau penunjang akan dikenakan sanksi
penggantian sesuai spesifikasi sarana, prasarana
dan fasilitas pendidikan tersebut atau didenda
penggantian sesuai dengan nilai sarana, prasarana
dan fasilitas pendidikan yang berlaku saat itu.
4. Sanksi masla untuk pelanggaran ringan sampai
sedang diberikan apabila sebagai berikut :
a) Suatu pelanggaran yang melibatkan lebih dari 5
Taruna;
b) Suatu pelanggaran sejenis yang yang telah
terjadi lebih dari 3 kali dan telah diberikan
peringatan sebelumnya;
c) Sanksi masal dalam pelaksanaanya harus seiin
Kapusbinter dan Pudir III.

5. Sanksi masal dapat berupa sanksi fisik atau non fisik,


yaitu :
a) Sanksi fisik :
- Lari lapangan maksimal 15 putaran.
- Push-up maksimal 50 kali.
- Sit-up maksimal 50 kali.
- Merayap sejauh kurang lebih 50 meter.
- Wajib diawasi oleh pembina yang
bersangkutan.
b) Bentuk sanksi non fisik ditetapkan oleh Pembina,
diantaranya dapat berupa kebersihan lingkungan
dan atau bentuk lainnya (kondite).
IV. EVALUASI KONDITE TARUNA

1. Rumus Evaluasi Kondite Taruna ditetapkan sebagai


berikut :
Nk = Npr - Npl

- Nk : Nilai
Kondite Taruna
- Npr : Nilai Prestasi
- Npl : Nilai Pelanggaran

2. Kategori Nilai Kondite Taruna :


a) Baik sekali (A) : ≥ 11
b) Baik (B) : 0 s/d 10
c) Cukup (C) : -1 s/d – 19
d) Kurang (D) : ≥ - 20

3. Rumus Evaluasi Kondite Taruna ini tidak berlaku


bagi pelanggaran sangat berat dan berat.

Penentuan Keberhasilan
1. Penilaian Kedisiplinan Taruna dilakukan secara
periodik dua kali dalam satu semester, yaitu
pertengahan dan akhir semester.
2. Hasil penilaian pertengahan semester sebagai bahan
umpan balik pembinaan lebih lanjut.
3. Hasil penilaian akhir semester sebagai bahan
penentuan keikutsertaan Taruna dalam pendidikan di
Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang.
4. Untuk dapat mengikuti pendidikan di Politeknik
Kelautan dan Perikanan Karawang, nilai minimal
Kedisiplinan seseorang adalah Cukup (C).

Catatan.
Prestasi dan pelanggaran yang belum tercantum atau
tidak dapat digolongkan seperti tersebut di atas, akan
ditentukan kemudian.

Anda mungkin juga menyukai