LAPORAN PRAKTIKUM

TUMBUKAN DAN MOMENTUM MENGGUNAKAN LABORATORIUM VIRTUAL

(PhET)

Disusun oleh Kelompok 2 :

1. Abib Farhan Arifin (01)
2. Arjun Harda Saputra (08)
3. Naufal Huda Kurniawan (23)
4. Wahyu Sumantri (35)

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SMA NEGERI 1 BANTUL
2021
 Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Percobaan yang berjudul
Laporan Percobaan Tumbukan dan Momentum Menggunakan Laboratorium Virtual
(PhET).

Terima kasih kami ucapkan kepada ibu Mujiyem, M.Pd.Si yang telah membantu
kami secara materi.

Kami menyadari bahwa laporan percobaan yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami
mengharapkan saran dan tanggapan yang membangun dari Ibu guna menjadi acuan agar
kami bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.

Semoga laporan percobaan ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa
bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.

Bantul, 5 April 2021

Penyusun
I. Tujuan

 Mempelajari tentang tumbukan dan momentum melalui website virtual.

 Mengetahui pengaruh kelentingan tumbukan dan hubungan antara total momentum benda
sebelum dan sesudah tumbukan.

II. Dasar Teori

A. Tumbukan

Tumbukan adalah peristiwa pertemuan di antara dua benda yang bergerak. Ketika tumbukan terjadi, maka
hukum kekekalan momentum selalu berlaku tapi, hukum kekekalan energi kinetik tidak selalu berlaku.
Kemungkinan sebagian energi kinetik berubah menjadi energi panas karena adanya tumbukan.

Terdapat 3 jenis dari tumbukan :

1. Tumbukan Lenting Sempurna

Dua buah benda bisa dikatakan mengalami tumbukan lenting sempurna jika tidak ada kehilangan
energi kinetik saat terjadinya tumbukan.

2. Tumbukan Lenting Sebagian

Dua buah benda dapat dibilang mengalami tumbukan lenting sebagian jika ada kehilangan energi
kinetik sesudah tumbukan.

3. Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali

Dua buah benda bisa dinyatakan mengalami tumbukan tidak lenting sama sekali apabila,
keduanya telah mengalami tumbukan lalu setelah tumbukan, kedua benda tersebut mempunyai
kecepatan yang sama.

B. Momentum

Momentum adalah besaran turunan dari massa, panjang dan waktu. Momentum
merupakan besaran turunan yang muncul karena adanya benda bermassa dan bergerak.
Dalam fisika, momentum dilambangkan dengan huruf “P”.

Momentum dapat diketahui dengan perkalian antara massa benda dengan kecepatan
benda.

P=m×V

Keterangan:
P = momentum (kg/ms)
m = massa benda (kg)
V = kecepatan benda (m/s)
 Dalam Ilmu fisika, hukum kekekalan momentum mengatakan bahwa, momentum
sebelum dan setelah tumbukan akan selalu sama. Contohnya, ada dua benda mempunyai
kecepatan dan massa masing-masing bertumbukan, setelah itu mereka memiliki
kecepatan yang berbeda maka, menurut hukum kekekalan momentum:

(m1 × V1) +(m2 × V2) = (m1 × V1‘) + (m2 × V2‘)

III. Alat dan Bahan

1) Smartphone/Laptop

2) Google Chrome

3) Website PhET

4) Microsoft Word dan Microsoft Power Point

5) Alat Tulis

IV. Cara Kerja

1) Membuka aplikasi laboratorium virtual Phet.

2) Memilih bagian “Intro”.

3) Atur massa, posisi, kecepatan, dan elastisitas bola.

4) Tekan tombol “Play” bersamaan memulai stopwatch.

5) Amati perubahan kecepatan, momentum, dan energi kinetik yang terjadi.

6) Catat hasil yang diamati.

V. Hasil Pengamatan

 Tabel 1. Tumbukan Lenting Sempurna (Elastisias Bola 100 %)

Gambar Bo M P Kecepatan Kecepatan Mo Momentum E
la as os Sebelum Sesudah me Sesudah n
sa isi Tumbukan Tumbukan ntu Tumbukan e
(k m r
g) Seb g
elu i
m K
Tu i
mb n
uka e
n t
i
k

1 0,50 -0,20 1,00 -0,50 0,50 -0,25

Tetap,
yaitu
0,31 J

2 0,50 0,50 -0,50 1,00 -0,25 0,50

 Tabel 2. Tumbukan Lenting Sebagian (Elastisitas Bola 50 %)

Gambar Bo M P Kecepatan Kecepatan Mo Momentum E

la as os Sebelum Sesudah me Sesudah n
sa isi Tumbukan Tumbukan ntu Tumbukan e
(k m r
g) Seb g
elu i
m K
Tu i
mb n
uka e
n t
i
k
 1 0,50 -0,20 1,00 -0,13 0,50 -0,06
Dari
0,31 J
menja
di 0,10
J
2 0,50 0,50 -0,50 0,63 -0,25 0,31

 Tabel 3. Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali (Bola Inelastis)

Gambar Bo M P Kecepatan Kecepatan Mo Momentum E
la as os Sebelum Sesudah me Sesudah n
sa isi Tumbukan Tumbukan ntu Tumbukan e
(k m r
g) Seb g
elu i
m K
Tu i
mb n
uka e
n t
i
k

1 0,50 -0,20 1,00 0,25 0,50 0,13

Dari
0,31 J
menja
di 0,03
J
2 0,50 0,50 -0,50 0,25 -0,25 0,13
VI. Analisis Data

1) Dari tabel 1 dapat dilihat, kecepatan sesaat antar bola sesudah tumbukan berkebalikan
dengan kecepatan sesaat sebelum tumbukan, momentum benda bernilai tetap, dan tidak
terjadi kehilangan/perubahan energi kinetik.

2) Tabel 2 menunjukkan perubahan kecepatan dan kehilangan/perubahan sebagian energi

kinetik setelah proses tumbukan terjadi, namun nilai momentum tetap sama.

3) Tabel 3 menunjukkan keadaan bola saling menempel satu sama lain, bergerak dengan
kecepatan dan arah yang sama, terjadi kehilangan/perubahan sebagian besar energi
kinetik, dan nilai momentum tetap sama.

VII. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah kami lakukan, kami menyimpulkan :

 Momentum total sebelum dan sesudah tumbukan sama (berlaku hukum kekekalan
momentum) dalam segala jenis tumbukan.
 Energi kinetik pada sistem yang tetap (hukum kekekalan energi kinetik) hanya berlaku
pada tumbukan lenting sempurna.
 Pada tumbukan tidak lenting sama sekali, benda akan bergabung menjadi satu sistem
(satu kesatuan).

VIII. Daftar Pustaka

 https://phet.colorado.edu/sims/html/collision-lab/latest/collision-lab_en.html_diakses
pada 3 April 2021
 http://excelschools.net/files/activities/4674/phet-contribution-4674-8236.pdf_diakses
pada 3 April 2021
 https://www.coursehero.com/file/38042970/Praktikum-Momentum-dan-
Impulsdocx/_diakses pada 3 April 2021
 https://osf.io/29jsk/download_diakses pada 3 April 2021
 https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/fisika-momentum-kelas-10/_diakses pada
3 April 2021
 http://www.fisikasekolah.com/2016/12/hukum-kekekalan-momentum-dan-
tumbukan.html_diakses pada 3 April 2021
 Lampiran

 Gambar tabel tumbukan lenting sempurna

 Gambar tabel tumbukan lenting sebagian

 Gambar tabel tumbukan tidak lenting sama sekali