Anda di halaman 1dari 2

Tantangan dan Hambatan Dunia Akuntansi di Era Society 5.

“Era Society 5.0 telah ada di depan mata dan akan memengaruhi berbagai
lini kehidupan manusia” (Anonim, 2021). Kutipan tersebut memberikan gambaran
bahwa era teknologi super canggih Society 5.0 akan memberikan pengaruh besar
terhadap kehidupan manusia mendatang. Society 5.0 diartikan sebagai masyarakat
yang mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan berbagai tantangan dan
permasalahan sosial dengan pemanfaatan berbagai inovasi yang lahir di era
Revolusi industri 4.0 seperti Internet on Things (internet untuk segala
sesuatu), Artificial Intelligence (kecerdasan buatan), Big Data  (data dalam jumlah
besar), dan robot untuk meningkatkan kualitas hidup manusia (Nurani, 2021).

Memiliki pengaruh yang luas, bidang akuntansi pun diprediksi akan turut
terdampak saat Society 5.0 dimulai nantinya. Besarnya kemungkinan profesi
akuntan tergantikan oleh robot adalah 95 persen (Subur, 2019). Presentase yang
besar ini menyangkut fakta bahwa pekerjaan dasar seorang akuntan dapat
tergantikan perannya melalui bantuan Big Data (Rosmida, 2019). Oleh karena itu,
langkah preventif dan perubahan paradigma dalam dunia akuntansi diperlukan
untuk menghadapi tantangan di era Society 5.0.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh seorang akuntan untuk
menghadapi era Society 5.0. Dalam dunia akuntansi yang bekerja secara
profesional dan global, seorang akuntan dapat mulai menyusun laporan keuangan
wajib menggunakan Standar Akuntansi yang berskala internasional dengan
berpedoman pada International Financial Reporting Standard, International
Financial Reporting Standard for Small Medium Enterprise, dan International
Public Sector Accounting Standar, mentaati kode etik internasional, lalu juga
dapat melakukan peningkatan kualifikasi sehingga dapat memenuhi ketentuan
dengan standar internasional (Zulianti dkk, 2021).

Datangnya era Society 5.0 bagaikan pisau bermata dua. Selain memberika
manfaat, nyatanya Society 5.0 juga memberikan tantangan tersendiri dalam dunia
akuntansi. Untuk menghadapi tantangan di era Society 5.0, seorang akuntan harus
mulai beradaptasi dengan penggunaan teknologi dan tetap menjaga etika serta
kode etik sebagai akuntan.
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Sekolah Dasar 2021, Menyiapkan Pendidik Profesional Di Era Society
5.0, diakses pada Oktober 4, 2021, dari
<http://ditpsd.kemdikbud.go.id/artikel/detail/menyiapkan-pendidik-
profesional-di-era-society-50>

Rosmida, R 2019, ‘Transformasi Peran Akuntan dalam Era Revolusi Industri 4.0
dan Tantangan Era Society 5.0’, Inovbiz: Jurnal Inovasi Bisnis, vol. 7, no.
2, hh. 206-212.

Subur, L 2019, Accounting Talk Tansformasi Akuntansi pada Era Digital, diakses
pada Oktober 4, 2021, dari
<https://www.kompasiana.com/lizazu/5c2c296c12ae940f
8754b280/akuntansi-di-era-revolusiindustri-4-0>

Zuliantika, V., Cahyono, H., Izzahdi, H., Permatasari, F., & Putri, D 2021,
‘Menuju
Indonesia 5.0, Urgensi Pembelajaran Audit Berbasis IT Sebagai Upaya
Strategi Implementasi Teknologi’, In Prosiding National Seminar on
Accounting, Finance, and Economics (NSAFE) (Vol. 1, No. 2).

Anda mungkin juga menyukai