Anda di halaman 1dari 1

TUGAS GEOLOGI SEJARAH

MUHAMMAD FIKRI ALGHIFARI

12018011

1. Jelaskan pembagian statigrafi Zaman Trias, kaitannya dengan asosiasi litologi dan perubahan
muka laut dan iklim selama Zaman Trias!

Pada umumnya pergantian zaman ditandai dengan penurunan air laut dan menyebabkan meningkatnya
daerah daratan. Perubahan muka laut dan iklim ini dapat mempengaruhi litologi batuan pada zaman itu.
Zaman Trias dapat terbagi berdasarkan litostratigrafinya yaitu Bundstandstein pada Trias Awal, pada era
ini terjadi penurunan air laut sehingga menyebabkan meluasnya daratan, akibatnya banyak endapan
berupa batupasir dan konglomerat. Lalu Muschelkalk pada Trias Tengah, pada era ini air laut mengalami
kenaikan sehingga banyak menghasilkan endapan batugamping dan evaporit berupa anhidrit. Kemudian
Keuper pada Trias Akhir, pada era ini terjadi kembali penurunan muka air laut akibat perubahan suhu
yang menurun, litologi pada era ini banyak endapan laut dangkal seperti batupasir, gypsum dan dolomit.

2. Jelaskan pembagian stratigrafi Zaman Jura, kaitannya dengan asosiasi litologi dan perubahan
muka laut selama Zaman Trias!

Ditinjau dari litostratigrafinya, Zaman Jura dapat terbagi menjadi 3 era, yaitu Lias pada Jura Awal,
Dogger pada Jura Tengah, dan Malm pada Jura Akhir. Litologi dan komponen endapan dari ketiga Zaman
tersebut berbeda-beda seiring berubahnya kondisi iklim pada zaman tersebut. Pada Awal Jura, terjadi
kondisi iklim yang dingin sehingga menyebabkan muka air laut turun, endapan rawa dan laut dangkal
pada era ini melimpah ditandai dengan banyak ditemukan batupasir hitam. Lalu pada Jura Tengah, terjadi
kenaikan muka air laut akibat kondisi iklim panas pada Bumi, endapan laut pada era ini banyak
ditemukan yaitu berupa batupasir coklat. Kemudian pada Jura Akhir, terjadi kenaikan kembali muka air
laut sehingga banyak ditemukan endapan laut berupa batupasir putih, perubahan warna batupasir dari
Zaman Jura Awal sampai Akhir menandakan terjadinya kenaikan muka air laut yang menerus sampai
Awal Kapur.

Referensi :

Kuliah Geologi Sejarah, Institut Teknologi Bandung, pada tanggal 9 Maret 2021.

Anda mungkin juga menyukai