ii
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
1. Kelengkapan Assesmen Medis dalam Waktu 24 Jam Setelah Pasien Masuk Ranap.
1
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
data
2
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
b. Eksklusi Obat-obatan yang tidak tergolong High Allert.
Internal :
3
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
berjalan
Denumerator Jumlah visite dokter spesialis pada hari berjalan
Cara Jumlah visite dokter spesialis sebelum jam 14:00 pada hari
pengukuran/formula berjalan dibagi dengan Jumlah visite dokter spesialis pada hari
berjalan dikalikan 100%
Nilai ambang/standar 100%
Sumber data Laporan Visite Rawat Inap dalam rekam medik
4
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
5
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Cara
Hasil Penilaian IKM. Jumlah kumulatif hasil
Pengukuran/Formula
penilaian kepuasan dari pasien yang disurvei dibagi
dengan Skala Maksimal Penilaian IKM. Jumlah total
pasien yang disurvei (n minimal 50) dikalikan 100%
Standar 100%
Sumber Data Hasil Kuesioner dan Rekapitulasi Hasil Kuesioner Hasil Survei
Tempat Pengumpulan Rawat inap, rawat jalan, dan unit pelayanan lainnya
Data
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul Data Penanggung jawab data unit
Frekuensi Semester
Pengumpulan Data
Periode Analisa Semester
Rencana Analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan
permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
6
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
5. Emergency Respon Time (Waktu Tanggap Pelayanan Gawat Dar urat ≤ 5 Menit).
Tempat IGD
Pengambilan Data
7
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
8
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Cara Jumlah tindakan endoskopi yang tertunda lebih dari 60 menit
9
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Standar 100%
Sumber Data Catatan data Instalasi Laboratorium ; Rekam Medik
Tempat Laboratorium
Pengambilan Data
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau
data setelah timbulnya kejadian)
Pengumpulan Data
Periode Analisa Bulanan
10
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Kriteria
Inklusi Pemeriksaan laboratorium non Cito (Darah lengkap kimia
darah Biasa)
Eksklusi Pemeriksaan Imunologi, dan NPP
Type indikator Proses dan outcome
Standar 100 %
SumberData Hasil Pemeriksaan
Tempat Laboratorium
Pengambilan Data
11
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
12
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
13
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Dasar
Standar Akreditasi RS versi 2012 (MKI 19.4)
pemikiran/literatur
Seluruh item dalam formulir resume medis rawat inap
Definisi Operasional terisi dengan benar dan lengkap dalam waktu 48 jam
setelah pasien pulang.
Kriteria
Seluruh formulir resume medis pasien pulang rawat
a. Inklusi
inap yang kembali ke unit RM dalam waktu 24 jam
b. Eksklusi -
Type indikator Outcomes dan Proses
Jenis indikator Persen (%)
Jumlah formulir resume yang semua item terisi lengkap
Numerator
dan diaudit pada hari pengembalian rekam medis.
Jumlah formulir resume yang diaudit pada hari
Denumerator
pengembalian rekam medis.
Jumlah formulir resume yang semua item terisi lengkap
Cara dan diaudit pada hari pengembalian rekam medis.dibagi
pengukuran/formula dengan Jumlah formulir resume yang diaudit pada hari
pengembalian rekam medis dikalikan 100%
Nilai ambang/standar 100%
Sumber data Wilayah Rekam Medis
Pengamatan Rawat Inap
Metode pengumpulan Observasi dan pencatatan
data
Pengumpul data Penanggung jawab data unit rekam medis
Frekuensi pengumpul
Harian
data
Periode waktu laporan Bulanan
Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
Rencana Analisis
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
pemecahan permasalahan
Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan
Publikasi Data dan disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
14
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Rencana analisis Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
pemecahan permasalahan
15
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
16
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Pengumpul data Staf Farmasi
17
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi
Harian
PengumpulanData
Periode Analisa Bulanan
18
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
19
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Catatan :
1. Assessment awal hanya dilakukan pada pasien rawat inap
2. Untuk pasien rawat jalan dan IGD hanya dilakukan screening.
Kriteria
a. Inklusi Semua kasus berisiko jatuh
Pasien yang tidak dapat dilakukan asesmen ulang maupun
b. Eksklusi edukasi seperti pasien meninggal, pasien gangguan jiwa yang
sudah melewati fase akut, dan pasien menolak edukasi.
Type indikator Proses dan outcome
Jenis indikator Persentase
Jumlah kasus yang mendapatkan ketiga upaya pencegahan
Numerator
pasien jatuh
Denumerator Jumlah kasus semua pasien yang berisiko jatuh
Jumlah kasus yang mendapatkan ketiga upaya pencegahan
Cara
pasien jatuh dibagi dengan Jumlah kasus semua pasien yang
pengukuran/formula
berisiko jatuh dikalikan 100%
Nilai 100 %
ambang/standar Rekam medis
Sumber data Tempat
Seluruh area rawat inap
Pengambilan Data
20
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
21
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi
Harian
pengumpulan data
Periode analisa Bulanan
Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
Rencana Analisa dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan
permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
Publikasi Data disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
22
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
data timbulnya kejadian)
23
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Kebersihan tangan (hand hygiene) adalah segala usaha yang di lakukan untuk
membersihkan kotoran yang secara kasat mata terlihat dan pengangkatan
mikroorganisme transien dari tangan dengan menggunkan sabun dan air
mengalir / hand wash dan atau dengan cairan berbasis alkohol/ handrub
dengan menggunakan 6 langkah( WHO,2009).
Audit kebersihan tangan adalah kepatuhan petugas melakukan kebersihan
tangan sesuai 5 indikasi dari WHO yaitu sebelum kontak dengan pasien,
Definisi operasional setelah kontak dengan pasien , sebelum melakukan tindakan invasif dan
aseptik, setelah kontak dengan cairan tubuh, dan setelah kontak dengan
lingkungan dan 6 tahap tehnik melakukan kebersihan tangan.
Kriteria
24
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Tempat
Seluruh Area Pelayanan Pasien.
Pengambilan Data
Metode Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau
Pengumpulan Data setelah timbulnya kejadian)
Pengumpul Data
Penanggung Jawab IPCN
Frekuensi
Bulan
Pengumpulan Data
Periode analisa Triwulan
Renacana Analisis Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
25
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
26
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
27
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
28
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
29
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah pasien yang bisa masuk ruang rawat inap kurang dari 150
menit
Denumerator Jumlah total pasien yang masuk rawat inap
Cara Jumlah pasien yang bisa masuk ruang rawat inap kurang dari 150
pengukuran/formula menit di bagi dengan Jumlah total pasien yang masuk rawat inap
dikalikan dengan 100%
Nilai ambang/standar 100 %
Sumber data Rekam Medis
Tempat Pengumpulan IGD
Data
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab data unit
Frekuensi pengumpul Harian
data
Periode waktu laporan Bulanan
Renacana Analisis Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
30
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Kriteria
31
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Warna Merah:
cenderung berhubungan dengan polisi, pengadilan,
kematian, mengancam sistem/kelangsungan organisasi,
poptensi kerugian material dll.
Warna Kuning:
cenderung berhubungan dengan pemberitaan media,
potensi kerugian in material, dll.
Warna Hijau:
tidak menimbulkan kerugian berarti baik material maupun
immaterial.
Kriteria Penilaian :
1. Melihat data rekapitulasi komplain yang dikategorikan
merah, kuning, hijau
2. Melihat data tindak lanjut komplain setiap kategori
yan dilakukan dalam kurun waktu sesuai standar
3. Membuat persentase jumlah komplain yang ditindaklanjuti
terhadap seluruh komplain disetiap kategori
a. Komplain kategori merah (KKM) ditanggapi
dan ditindaklanjuti maksimal 1x24 jam
b. Komplain kategori kuning (KKK) ditanggapi dan
ditindaklanjuti maksimal 3 hari
c. Komplain kategori hijau (KKH) ditanggapi dan
ditindaklanjuti maksimal 7 hari
Kriteria
32
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
33
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
data timbulnya kejadian)
Definisi Operasional direncanakan adalah pasien rawat jalan yang tidak meneruskan
program rehabilitasi yang telah direncanakan.
a. Inklusi Pasien yang tidak meneruskan program rehabilitasi medis sesuai
program.
b. Eksklusi -
Type indikator Outcome
Jenis indikator Presentase
Numerator Jumlah seluruh pasien yang drop out per bulan
Denumerator Jumlah seluruh pasien yang diprogram rehabilitasi medis dalam
bulan tersebut
Cara Jumlah seluruh pasien yang drop out per bulan dibagi dengan
pengukuran/formula Jumlah seluruh pasien yang diprogram rehabilitasi medis dalam
bulan tersebut dikali 100%
Nilai ambang/standar 100%
Sumber data Buku register rehabilitasi medis
Wilayah pengamatan Instalasi Rehabilitasi Medis
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
34
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
data timbulnya kejadian)
35
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Sumber data Rekam Medik Pasien
36
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Sumber data Lembar pantau dan Laporan insiden
37
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Cara Jumlah pasien yang tidak dilakukan asesmen pre anestesi secara
pengukuran/formula lengkap per bulan dibagi dengan Jumlah pasien operasi dengan
anestesi dalam bulan tersebut dikali 100%
Nilai ambang/standar 0%
Sumber data Rekam Medis
Wilayah pengamatan Instalasi Kamar Operasi
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Staf Instalasi Bedah Sentral
Frekuensi pengumpul Harian
data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
Kriteria
a. Inklusi
Semua pasien yang saat mulainya operasi tertunda lebih
dari 30 menit sejak pembiusan yang bukan disebabkan
oleh karena faktor pasien atau keluarganya
b. Eksklusi Semua pasien yang saat mulainya operasi tertunda lebih dari 30
menit yang disebabkan oleh faktor pasien dan atau keluarganya
38
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Publikasi Data pemecahan permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
dijadwalkkan
RS Ketergantungan Obat dan RS Jiwa: semua pasien yang dilakukan
39
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
tindakan (ECT + Psikoterapi dan Tindakan Detoksifikasi + Psikoterapi)
40
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
a. Inklusi Semua tindakan pembedahan yang membutuhkan atau wajib di lakukan
mark site.
b. Eksklusi Semua tindakan pembedahan yang tidak membutuhkan mark site.
Type indikator Outcome
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah tindakan pembedahan yang dilakukan mark site.
41
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Publikasi Data pemecahan permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
42
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Data disebarluaskan pemecahan permasalahan Internal :
pada staf - Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
43
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Publikasi Data pemecahan permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
44
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Bulanan
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
45
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
46
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
25. Insiden Ketidaktepatan Insersi Vena & Arteri Pada Pasien Hemodialisa
Nama indikator Insiden ketidaktepatan insersi vena & arteri pada pasien
hemodialisa
Dimensi mutu Efisiensi
Efektifitas
Keselamatan
Fokus pelanggan
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya kesalahan asuhan pasien
2. Efisiensi Biaya perawatan
3. Peningkatan mutu dengan memprioritaskan pelanggan
4. Kesinambungan asuhan pasien
Definisi Operasional Ketidaktepatan insersi akses vena dan arteri adalah
ketidaktepatan pelaksanaan akses intravaskuler baik vena
maupun arteri perifer atau AV shunt.
Kriteria
a. Inklusi Ketidaktepatan insersi akses vena dan arteri atau AV shunt lebih
dari dua kali insersi atau tusukan setiap akses yang dimaksud.
b. Eksklusi -
Type indikator Outcome and Process
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah ketidaktepatan insersi vena dan arteri perbulan
Denumerator Jumlah total ketidaktepatan insersi vena dan arteri pada
bulan tersebut
Cara Jumlah ketidaktepatan insersi vena dan arteri perbulan
pengukuran/formula dibagi dengan Jumlah total ketidaktepatan insersi vena dan
arteri pada bulan tersebut dikali 100%
Nilai ambang/standar 0%
Sumber data Wilayah Catatan keterlambatan pasien hemodialisa dan rekam
pengamatan medis Instalasi Hemodialisa
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
47
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
48
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Publikasi Data pemecahan permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
49
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
50
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
51
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab unit Asoka
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
52
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab data unit Ruang Asoka
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
53
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Denumerator Jumlah seluruh bayi baru lahir yang dapat dilakukan IMD pada
bulan tersebut
Cara Jumlah bayi baru lahir yang tidak dilakukan IMD pada bulan
pengukuran/formula tersebut dibagi dengan Jumlah seluruh bayi baru lahir yang dapat
dilakukan IMD pada bulan tersebut dikalikan 100%
Nilai ambang/standar 0%
Sumber data Rekam medis pasien
Wilayah pengamatan Unit Kamar Bersalin (R. Asoka)
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab data unit Asoka
Frekuensi pengumpul Harian
data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
Kriteria
a. Inklusi Berat badan bayi < 2500 gram, dengan usia kehamilan ≥ 32
minggu
b. Eksklusi Berat badan bayi < 1500 gram, usia kehamilan < 32
Type indikator minggu Outcome
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah BBLR 1500 – 2500 gr dengan usia kehamilan ≥ 32
minggu yang tidak berhasil ditangani per bulan
54
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Denumerator Jumlah seluruh BBLR 1500 – 2500 gr dengan usia kehamilan ≥
33. Bayi Baru Lahir Yang Tidak Mendapatkan ASI Eksklusif Selama Rawat Inap
Nama indikator Bayi baru lahir yang tidak mendapatkan ASI Eksklusif selama
rawat inap
Dimensi mutu Efisiensi
Efektifitas
Keselamatan
Fokus pelanggan
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya kesalahan asuhan pasien
2. Efisiensi Biaya perawatan
3. Peningkatan mutu dengan memprioritaskan pelanggan
4. Kesinambungan asuhan pasien
Definisi Operasional Pemberian Air Susu Ibu saja kepada bayi umur 0 – 6 bulan
tanpa diberikan makanan atau minuman tambahan selain obat
untuk terapi (pengobatan penyakit) selama masa rawat inap.
Kriteria
a. Inklusi Semua bayi baru lahir selama masa rawat inap di rumah sakit
b. Eksklusi Bayi yang menderita galaktosemia , maple syrup urine, dan
fenilketonuria
Type indikator Prosess dan Outcome
55
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah bayi baru lahir yang tidak mendapat ASI eksklusif selama
56
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Jenis indikator Persentase
35. Penanganan Pasien Tuberculosis Yang Tidak Sesuai Dengan Strategi "DOTS"
Nama indikator Penanganan pasien tuberculosis yang tidak sesuai dengan strategi
"DOTS"
Dimensi mutu Efisiensi
Efektifitas
Keselamatan
Fokus pelanggan
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya kesalahan asuhan pasien
2. Efisiensi Biaya perawatan
3. Peningkatan mutu dengan memprioritaskan pelanggan
4. Kesinambungan asuhan pasien
Definisi Operasional Pelayanan tuberkulosis dengan strategi DOTS adalah pelayanan
tuberkulosis dengan 5 (lima) strategi penanggulangan
tuberkulosis nasional.
Penegakan diagnosis dan follow up pengobatan pasien
tuberkulosis harus melalui pemeriksaan mikroskopis tuberkulosis,
pengobatan harus menggunakan paduan obat anti tuberkulosis
yang sesuai dengan standar penanggulangan tuberkulosis
nasional, dan semua pasien yang tuberkulosis yang diobati
57
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Frekuensi Harian
pengumpul data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu
waktu dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di
indentifikasi penyebab masalah dan dicarikan solusi
Publikasi Data pemecahan permasalahan Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
58
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Definisi Operasional Keterlambatan waktu penerimaan obat racikan pada pasien rawat
jalan > 60 menit setelah diterimanya resep oleh petugas
instalasi farmasi rawat jalan.
Kriteria
a. Inklusi Semua pasien rawat jalan yang menerima obat > 60 menit setelah
menyerahkan resep obat racikan kepada petugas farmasi
rawat jalan.
b. Eksklusi -
Type indikator Outcome
Jenis indikator Persentase
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Petugas Farmasi Rawat Jalan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
59
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Numerator Jumlah pasien rawat jalan yang menerima obat non racikan > 20
menit
Denumerator Jumlah pasien rawat jalan yang menerima obat non racikan dalam
bulan tersebut
Cara Jumlah pasien rawat jalan yang menerima obat non racikan > 20
pengukuran/formula menit dibagi dengan Jumlah pasien rawat jalan yang menerima
obat non racikan dalam bulan tersebut dikalikan dengan 100%
Nilai ambang/standar 0%
Sumber data Catatan keterlambatan penerimaan obat non racikan di rawat
jalan
Wilayah pengamatan Instalasi Farmasi Rawat Jalan
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Petugas Farmasi Rawat Jalan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
60
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
BPJS
Dimensi mutu Efisiensi
Efektifitas
Keselamatan
Fokus pelanggan
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya kesalahan asuhan pasien
2. Efisiensi Biaya perawatan
3. Peningkatan mutu dengan memprioritaskan pelanggan
4. Kesinambungan asuhan pasien
Definisi Operasional Keterlambatan waktu penerimaan obat racikan pada pasien rawat
jalan > 60 menit setelah diterimanya resep oleh petugas
instalasi farmasi rawat jalan.
Kriteria
a. Inklusi Semua pasien rawat jalan yang menerima obat > 60 menit setelah
menyerahkan resep obat racikan kepada petugas farmasi
rawat jalan.
b. Eksklusi -
Type indikator Outcome
Jenis indikator Persentase
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Petugas Layanan TB DOTS
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
61
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Petugas Layanan TB DOTS
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
62
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab Data Farmasi ranap
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
63
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Petugas DEPO
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Publikasi Data Internal :
- Dalam bentuk grafik di laporkan kepada pimpinan dan
disampaikan ke unit layanan masing masing
64
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
External :
- Sesuai dengan SPO publikasi data
65
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
penyebab masalah dan dicarikan solusi pemecahan permasalahan
Data disebarluaskan Rapat koordinasi (secara berjenjang : Instalasi s.d Direktorat RS)
pada staf
66
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
67
KRAKATAU MEDIKA HOSPITAL
KAMUS INDIKATOR PMKP 2019
45. Pasien Kembali Ke Pelayanan Intensif (ICU) Dengan Kasus Yang Sama < 72 Jam
Nama indikator Pasien kembali ke pelayanan intensif (ICU) dengan kasus yang
sama < 72 jam
Dimensi mutu Efisiensi
Efektifitas
Keselamatan
Fokus pelanggan
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya kesalahan asuhan pasien
2. Efisiensi Biaya perawatan
3. Peningkatan mutu dengan memprioritaskan pelanggan
4. Kesinambungan asuhan pasien
Definisi Operasional Pasien kembali ke pelayanan intensif dari ruang rawat inap
dengan kasus yang sama dalam waktu < 72 jam
Kriteria
a. Inklusi Semua pasien yang kembali ke ruang perawatan intensif dari
ruang rawat inap dengan kasus yang sama dalam waktu < 72 jam
b. Eksklusi Pasien kembali ke Instalasi Pelayanan Intensif atas
permintaan sendiri
Pasien keluar dari Instalasi Pelayanan Intensif atas permintaan
sendiri
Type indikator Outcome
Jenis indikator Persentase
Numerator Jumlah pasien yang kembali ke Instalasi Pelayanan Intensif
dengan kasus yang sama dalam waktu < 72 jam pada per bulan
Denumerator Jumlah seluruh pasien yang dirawat di Instalasi Pelayanan
Intensif dalam bulan tersebut
Cara Jumlah pasien yang kembali ke Instalasi Pelayanan Intensif
pengukuran/formula dengan kasus yang sama dalam waktu < 72 jam pada per bulan
dibagi dengan Jumlah seluruh pasien yang dirawat di Instalasi
Pelayanan Intensif dalam bulan tersebut dikali dengan 100%
Nilai ambang/standar 0%
Sumber data Rekam Medis Pasien
Wilayah pengamatan Instalasi Pelayanan Intensif
Metode pengumpulan Concurrent (pengumpulan data dilakukan pada saat atau setelah
data timbulnya kejadian)
Pengumpul data Penanggung jawab Data Unit ICU
Frekuensi pengumpul Harian
data
Periode analisa Bulanan
Rencana analisa Run chart untuk menampilkan data dari waktu ke waktu waktu
dibandingkan dengan target yang ditetapkan. Di indentifikasi
68