DAFTAR PUSTAKA

Adam, Jusri & Umboh J. M. L (2015). Hubungan antara Umur, Parietas dan
Pendampingan Suami dengan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif
Deselarasi di Ruang Bersalin RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe Kota
Gorontalo. JIKMU, Vol 5 Nomor 2 April 2015.
Agius, P. A., Davey, M. A., & Small, R. (2018). Risk of unplanned caesarean
birth in Vietnamese-born women in Victoria, Australia: A cross-sectional
study. Women and Birth, 31(6), 496–504.
https://doi.org/10.1016/j.wombi.2018.02.001
Amita, D., Fernalia, & Yurlendasari, R. (2018). Pengaruh teknik relaksasi nafas
dalam terhadap intensitas nyeri pada pasien post operasi sectio caesarea di
rumah sakit bengkulu. Jurnal Kesehatan Holistik, 12(1), 26–28.
http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik/article/download/124/69
Antoine, C., & Young, B. K. (2020). Cesarean section one hundred years 1920-
2020: The Good, the Bad and the Ugly. Journal of Perinatal Medicine, 49(1),
5–16. https://doi.org/10.1515/jpm-2020-0305
Bobak, I. M., Lowdermilk, D. L., Jensen, M. D., & Perry, S. E. (2012). Buku Ajar
Keperawatan Maternitas. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Dahlan, M. S. (2011). Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam
penelitian kedokteran dan kesehatan. Salemba Medika.
Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2020). Angka Persalinan. Dinas Kesehatan
Provinsi Lampung.
Fitriahadi, E., & Utami, I. (2019). Buku Ajar Asuhan Persalinan & Managemen
Nyeri Persalinan. Universitas Aisyiyiah Yogyakarta, 284 hlm.
Gedefaw, G., Demis, A., Alemnew, B., Wondmieneh, A., Getie, A., & Waltengus,
F. (2020). Prevalence, indications, and outcomes of caesarean section
deliveries in Ethiopia: A systematic review and meta-analysis. Patient Safety
in Surgery, 14(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s13037-020-00236-8
Hastono, S. P. (2014). Analisis Data Kesehatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia.
Karalasingam, S. D., Jeganathan, R., Jegasothy, R., & Reidpath, D. D. (2020).
Caesarean section rates from Malaysian tertiary hospitals using Robson’s 10-
group classification. BMC Pregnancy and Childbirth, 20(1), 1–8.
https://doi.org/10.1186/s12884-020-2760-2
Kemenkes RI. (2018). Riset Kesehatan Dasar. Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia.
Khan, M. N., Islam, M. M., Shariff, A. A., Alam, M. M., & Rahman, M. M.
(2017). Socio-demographic predictors and average annual rates of caesarean
section in Bangladesh between 2004 and 2014. PLoS ONE, 12(5), 1–15.
 https://doi.org/10.1371/journal.pone.0177579
Lailiyah, S. R. (2019). Efektifitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam dan Pijatan
Effleurage terhadap penurunan skala nyeri pada post sectio caesarea.
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931
e-ISSN : 2623-2871, 1(1), 61–69. https://doi.org/10.36089/nu.v1i1.37
Mampuk, V. S., & Mokoagow, F. (2017). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas
Dalam Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Post Operasi Sectio caesarea Di
Ruangan Maria RS Pancaran Kasih Gmim Kota Manado. Journal Of
Community & Emergency, 5(1), 1–10.
Marwani (2019). GAMBARAN PENGETAHUAN IBU BERSALIN KALA I
TERHADAP PEMBERIAN KOMPRES AIR HANGAT DALAM
MENGURANGI RASA NYERI DI RB MITRA ANANDA PALEMBANG
TAHUN 2018. Jurnal Ilmiah AVICENNA ISSN : 1978 ± 0664 EISSN: 2654
± 3249 40 Vol. 14, No. 1, April 2019 : 1 - 59.
Ming, Y., Li, M., Dai, F., Huang, R., Zhang, J., Zhang, L., Qin, M., Zhu, L., Yu,
H., & Zhang, J. (2019). Dissecting the current caesarean section rate in
Shanghai, China. Scientific Reports, 9(1), 1–8.
https://doi.org/10.1038/s41598-019-38606-7
Mochtar, R. (2013). Sinopsis Obstetri Ginekologi. Penerbit Buku Kedokteran
EGC.
Muttaqin, A. (2012). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan
Sistem Pernapasan. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Ningsih, D. A. (2018). Relaksasi Pernafasan Menurunkan Nyeri Pada Ibu Pasca
Seksio Sesarea. Jurnal Media Kesehatan, 6(2), 117–121.
https://doi.org/10.33088/jmk.v6i2.201
Nurdianty, Ansariadi, & Masni. (2020). Determinants of the indications of sectio
caesarea in Makassar city hospital. Enfermeria Clinica, 30, 349–352.
https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.10.098
Potter, P. A., & Perry, A. G. (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan.
Konsep, Proses dan Praktik. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
RSMW. (2021). Laporan Persalinan Tahun 2020. Rumah Sakit Mardi Waluyo.
Rahmawati (2014). Efektivitas Aromaterapi Lavender Dan Aromaterapi Lemon
Terhadap Intensitas Nyeri Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Budi Rahayu
Kota Magelang. Skripsi. Universitas Ahmad Dahlan.Yogyakarta.
Smeltzer, & Bare. (2014). Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth’s.
Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Siti Rochimatul Lailiyah & Henny Pertiwi (2017). Efektifitas Teknik Relaksasi
Nafas Dalam dan Pijatan Effleurage terhadap penurunan skala nyeri pada
post sectio caesarea. Jurnal Penelitian Kesehatan. Vol 1 No 1 Januari 2017.
Suhartiningsih, S. (2019). Teknik Relaksasi Nafas Dalam untuk Menurunkan
 Intensitas Nyeri Post Operasi Sectio caesarea di RSIA Melati Magetan. 2-
TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan, 9(4), 364–368.
Waniala, I., Nakiseka, S., Nambi, W., Naminya, I., Osuban Ajeni, M., Iramiot, J.,
Nekaka, R., & Nteziyaremye, J. (2020). Prevalence, Indications, and
Community Perceptions of Caesarean Section Delivery in Ngora District,
Eastern Uganda: Mixed Method Study. Obstetrics and Gynecology
International, 2020. https://doi.org/10.1155/2020/5036260
Whitburn, L. Y., Jones, L. E., Davey, M. A., & Small, R. (2017). The meaning of
labour pain: How the social environment and other contextual factors shape
women’s experiences. BMC Pregnancy and Childbirth, 17(1), 1–10.
https://doi.org/10.1186/s12884-017-1343-3
WHO. (2015). WHO Statement on Caesarean Section Rates.
Widiawati, Ida & Legiati, Titi (2016). MENGENAL NYERI PERSALINAN
PADA PRIMIPARA DAN MULTIPARA.JURNAL BIMTAS Volume: 2,
Nomor 1 FIKes-Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya E-ISSN: 2622-
075X 42
Yunitasari, E., Nursanti, I., & Widakdo, G. (2018). Efektivitas Hand Massage,
Foot Massage Dan Kombinasi Terhadap Intensitas Nyeri Pasien Post Sectio
caesarea. Jurnal Keperawatan Maternitas, 1–11.
Yuniwati, C. (2019). Efektifitas Teknik Relaksasi Pernapasan Dan Teknik Foot
and Hand Massage Pada Pasien Pasca Persalinan Sectio caesarea (Sc) Di
Rsud Langsa, Aceh. Indonesian Journal for Health Sciences, 3(1), 32.
https://doi.org/10.24269/ijhs.v3i1.1611
Lampiran 1 : Informed Consent
INFORMED CONSENT
(PERNYATAAN PERSETUJUAN MENGIKUTI PENELITIAN)

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pekerjaan :
Alamat :

Telah mendapat keterangan secara terinci dan jelas mengenai:

1. Penelitian yang berjudul “Efektivitas Relaksasi Nafas Dalam Dan Pijat

Tangan Terhadap Penurunan Skala Nyeri Pasien Post Operasi Sectio
Caesarea Di Ruang Cempaka Rumah Sakit Mardi Waluyo Metro”.
2. Perlakuan yang akan diterapkan pada subyek
3. Manfaat ikut sebagai subyek penelitian
4. Bahaya yang akan timbul
5. Prosedur Penelitian

dan prosedur penelitian mendapat kesempatan mengajukan pertanyaan

mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan penelitian tersebut. Oleh
karena itu saya bersedia/tidak bersedia*) secara sukarela untuk menjadi
subyek penelitian dengan penuh kesadaran serta tanpa keterpaksaan.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya tanpa tekanan dari
pihak manapun.

Bandar Lampung, .............

2021
Peneliti, Responden,

Mariyo ...............................

Saksi,

..............................
*) Coret salah satu
Lampiran 2 : Instrumen Penelitian
LEMBAR PENGUKURAN SKALA NYERI

EFEKTIVITAS RELAKSASI NAFAS DALAM DAN PIJAT TANGAN

TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PASIEN POST
OPERASI SECTIO CAESAREA DI RUANG CEMPAKA
RUMAH SAKIT MARDI WALUYO METRO

I. Identitas Responden
a. Nama :
b. Umur :
c. Pendidikan :
d. Pekerjaan :
e. Alamat :
II. Petunjuk Pengisian
Pilihlah jawaban yang dengan memberikan tanda silang (X), yang menurut
anda sesuai dengan kondisi anda saat ini! (semakin besar nilainya semakin
sakit yang dirasakan).

Skala Nyeri Sebelum Perlakuan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nyeri ringan ------------------------------------------------------------------- Nyeri Hebat

Skala Nyeri Sesudah Perlakuan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nyeri ringan ------------------------------------------------------------------- Nyeri Hebat
Lampiran 3 : Izin Pra Survei
Lampiran 4 : Surat Keputusn Pembimbing Skripsi
Lampiran 5 : Lembar Kendali Bimbingan
Lampiran 6 : Data Penelitian

KELOMPOK   UMUR EKSPERIMEN

PEKERJAAN SELISIH
    SEBELUM SESUDAH
Pijat Tangan 29 IRT 7 5 2
  41 IRT 6 4 2
  36 IRT 6 4 2
  44 IRT 6 4 2
KARYAWAN
  29 SWASTA 6 4 2
  37 IRT 7 4 3
  26 PNS 6 3 3
  25 PNS 6 3 3
  18 IRT 6 4 2
  42 IRT 6 3 3
  25 PNS 7 4 3
  31 IRT 5 3 2
  26 IRT 6 3 3
  30 PNS 7 5 2
  33 IRT 6 4 2
  30 PNS 7 5 3
  27 IRT 6 4 2
  32 IRT 5 2 3
  23 IRT 5 3 2
  25 IRT 7 4 3
  29 IRT 6 4 2
  27 PNS 6 3 3
  36 IRT 7 6 1
  35 IRT 6 5 1
  24 IRT 6 4 2
  24 PNS 6 4 2
KARYAWAN
  32 SWASTA 6 4 2
  23 IRT 7 5 2
  34 PNS 7 6 1
  35 IRT 8 6 2
Relaksasi
Nafas Dalam
  27 PNS 7 6 1
  30 PNS 8 6 2
KARYAWAN
  33 SWASTA 7 5 1
  34 IRT 7 6 1
  29 IRT 7 5 2
  30 PNS 7 6 1
  18 IRT 6 5 1
  23 IRT 6 5 1
KARYAWAN
  32 SWASTA 7 6 1
  33 IRT 6 4 2
  21 IRT 5 4 1
  30 IRT 7 7 0
  30 IRT 6 5 1
  26 PNS 7 6 1
  25 IRT 7 6 1
  36 PNS 6 5 1
  22 IRT 6 5 1
  22 IRT 6 4 2
  28 IRT 6 4 2
  41 IRT 7 6 1
  26 PNS 6 5 1
  25 PNS 6 5 1
KARYAWAN
  29 SWASTA 7 6 1
  28 IRT 6 5 1
  39 IRT 6 5 1
  27 IRT 7 6 1
  29 IRT 7 6 1
  35 IRT 7 6 1
  30 IRT 7 6 1
  36 PNS 6 5 1
Lampiran 7 : Output SPSS

Statistics
Kelompok Pekerjaan Pengalaman
Valid 30 30
Pijat Tangan N
Missing 0 0
Valid 30 30
Relaksasi Nafas N
Missing 0 0

Pekerjaan
Kelompok Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
IRT 20 66,7 66,7 66,7
Swasta 2 6,7 6,7 73,3
Pijat Tangan Valid PNS 8 26,7 26,7 100,0
Total 30 100,0 100,0
IRT 19 63,3 63,3 63,3
Swasta 3 10,0 10,0 73,3
Relaksasi Nafas Valid PNS 8 26,7 26,7 100,0
Total 30 100,0 100,0

Pengalaman
Kelompok Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Pernah 12 40,0 40,0 40,0
Pijat Tangan Valid Tidak 18 60,0 60,0 100,0
Total 30 100,0 100,0
Pernah 12 40,0 40,0 40,0
Relaksasi Nafas Valid Tidak 18 60,0 60,0 100,0
Total 30 100,0 100,0

Descriptive Statistics
Kelompok N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Umur 30 18 44 30,27 6,175
Pijat Tangan
Valid N (listwise) 30
Umur 30 18 41 29,13 5,342
Relaksasi Nafas
Valid N (listwise) 30
NPar Tests

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Kelompok Sebelum Sesudah
N 30 30
Mean 6,27 4,07
Normal Parametersa,b
Std. Deviation ,691 ,980
Absolute ,317 ,260
Pijat Tangan
Most Extreme Differences Positive ,317 ,260
Negative -,250 -,206
Kolmogorov-Smirnov Z 1,735 1,427
Asymp. Sig. (2-tailed) ,005 ,034
N 30 30
Mean 6,53 5,37
Normal Parametersa,b
Std. Deviation ,629 ,765
Absolute ,304 ,263
Relaksasi Nafas
Most Extreme Differences Positive ,268 ,217
Negative -,304 -,263
Kolmogorov-Smirnov Z 1,667 1,440
Asymp. Sig. (2-tailed) ,008 ,032
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

T-Test
Paired Samples Statistics
Kelompok Mean N Std. Deviation Std. Error Mean
Sebelum 6,27 30 ,691 ,126
Pijat Tangan Pair 1
Sesudah 4,07 30 ,980 ,179
Sebelum 6,53 30 ,629 ,115
Relaksasi Nafas Pair 1
Sesudah 5,37 30 ,765 ,140

Paired Samples Correlations

Kelompok N Correlation Sig.
Pijat Tangan Pair 1 Sebelum & Sesudah 30 ,787 ,000
Relaksasi Nafas Pair 1 Sebelum & Sesudah 30 ,798 ,000

Paired Samples Test

Kelompok Paired Differences
Mean Std. Deviation Std. Error Mean

Pijat Tangan Pair 1 Sebelum - Sesudah 2,200 ,610 ,111

Relaksasi Nafas Pair 1 Sebelum - Sesudah 1,167 ,461 ,084

Paired Samples Test

Kelompok Paired Differences t
 95% Confidence Interval of the
Difference
Lower Upper
Pijat Tangan Pair 1 Sebelum - Sesudah 1,972 2,428 19,746
Relaksasi Nafas Pair 1 Sebelum - Sesudah ,994 1,339 13,857

Paired Samples Test

Kelompok df Sig. (2-tailed)

Pijat Tangan Pair 1 Sebelum - Sesudah 29 ,000

Relaksasi Nafas Pair 1 Sebelum - Sesudah 29 ,000

NPar Tests
Wilcoxon Signed Ranks Test
Ranks
Kelompok N Mean Rank Sum of Ranks
Negative Ranks 30a 15,50 465,00
Positive Ranks 0b ,00 ,00
Pijat Tangan Sesudah - Sebelum Ties 0c
Total 30
Negative Ranks 29a 15,00 435,00
Positive Ranks 0b ,00 ,00
Relaksasi Nafas Sesudah - Sebelum Ties 1c
Total 30

a. Sesudah < Sebelum

b. Sesudah > Sebelum
c. Sesudah = Sebelum

Test Statisticsa
Kelompok Sesudah -
Sebelum
Z -4,927b
Pijat Tangan
Asymp. Sig. (2-tailed) ,000
Z -5,014b
Relaksasi Nafas
Asymp. Sig. (2-tailed) ,000

a. Wilcoxon Signed Ranks Test

b. Based on positive ranks.

FREQUENCIES VARIABLES=Pekerjaan Pengalaman

/ORDER=ANALYSIS.
Frequencies

Frequency Table

Pekerjaan
Kelompok Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
IRT 20 66,7 66,7 66,7
Swasta 2 6,7 6,7 73,3
Pijat Tangan Valid PNS 8 26,7 26,7 100,0
Total 30 100,0 100,0
IRT 19 63,3 63,3 63,3
Swasta 3 10,0 10,0 73,3
Relaksasi Nafas Valid PNS 8 26,7 26,7 100,0
Total 30 100,0 100,0

Pengalaman
Kelompok Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Pernah 12 40,0 40,0 40,0
Pijat Tangan Valid Tidak 18 60,0 60,0 100,0
Total 30 100,0 100,0
Pernah 12 40,0 40,0 40,0
Relaksasi Nafas Valid Tidak 18 60,0 60,0 100,0
Total 30 100,0 100,0
Lampiran 8 : Kaji Etik