Judul : “Peranan Orang Tua, Lingkungan, Dan Pembelajaran
Kewirausahaan Terhadap Kesiapan Berwirausaha” Jurnal : Jurnal Pendidikan Vokasi Download : www.googlescholar.com Volume dan Halaman : Vol. 5 No. 1 dan Hal. 15 – 26 Tahun : 2015 Penulis : Monry Fraick Nicky Gillian Ratumbuysang Universitas Lambung Mangkurat e-mail : light_4_avatar@yahoo.com Aliyah A. Rasyid Universitas Negeri Yogyakarta e-mail : aliyahrasyid@gmail.com Reviewer : May Sarah Siregar Tanggal Review : 16 Oktober 2019 Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menemukan peranan orang tua, lingkungan, dan pembelajaran kewirausahaan terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa prodi Pend. Ekonomi, FKIP, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan. Subjek Penelitian : Populasi penelitian adalah 162 orang mahasiswa Prodi Pend. Ekonomi FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan. Sampel sejumlah 110 mahasiswa ditentukan menggunakan teknik proportional random sampling. Metode Penelitian : Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Langkah Penelitian : 1. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa pengambil mata kuliah Kewirausahaan Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan sebanyak 162 mahasiswa. 2. Proses sampling yang dilakukan diawali dengan cara menentukan sampel yang digunakan dalam penelitian, di mana dalam hal ini peneliti menggunakan 2 angkatan pada program studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Teknik Pengumpulan Data : Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan : 1. Angket 2. Ex-post facto Hasil Penelitian : Hasil penelitian adalah sebagai berikut : 1. Peranan orang tua tidak memiliki pengaruh positif terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa, yang ditunjukkan oleh besarnya nilai p (sig) yaitu 0,339, di mana nilai p > 0,05; maka hipotesis pertama yang diajukan ditolak; 2. Lingkungan memiliki pengaruh positif terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa, yang ditunjukkan oleh besarnya nilai p (sig) yaitu 0,000 , di mana nilai p < 0,05; maka hipotesis kedua yang diajukan diterima; 3. Pembelajaran kewirausahaan memiliki pengaruh positif terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa, yang ditunjukkan oleh besarnya nilai p (sig) yaitu 0,000 , di mana nilai p < 0,05; maka hipotesis ketiga yang diajukan diterima; 4. Pandangan orang tua, lingkungan, dan pembelajaran kewirausahaan secara bersama-sama memiliki peran positif terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa yang ditunjukkan oleh besarnya nilai p (sig) yaitu 0,000 , di mana nilai p < 0,05; maka hipotesis keempat yang diajukan diterima. Kelebihan Penelitian : 1. Pemaparan materi sangatlah rinci, sehingga jurnal ini dapat digunakan sebagai jurnal pendukung. 2. Para peneliti juga menguraikan tabel serta perhitungan membuat jauh lebih jelas. 3. Para peneliti juga menggunakan banyak buku referensi untuk mendukung jurnal ini. Kelemahan Penelitian : 1. Di beberapa bagian penjelasan terlalu panjang sehingga relatif sulit untuk memahami. 2. Susahnya memahami jurnal tersebut. Kesimpulan : Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat dirumuskan kesimpulan bahwa peranan orang tua tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan, dan secara umum memiliki kategori cukup. Sedangkan lingkungan dan pembelajaran kewirausahaan memiliki pengaruh signifikan terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan, dan secara umum memiliki kategori cukup. Kemudian peranan orang tua, lingkungan dan pembelajaran kewirausahaan secara bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap kesiapan berwirausaha mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Kalimantan Selatan, dan secara umum memiliki kategori cukup. Saran : Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka dapat diajukan beberapa saran : 1. Bagi mahasiswa : Mahasiswa hendaknya dapat memberikan pandangan mengenai konsep kewirausahaan yang sebenarnya kepada orang tua mereka. Kewirausahaan bukan hanya semata-mata mengenai untung dan rugi, tetapi bagaimana menjadikan seorang mahasiswa dapat lebih kreatif dan inovatif, memiliki sikap-sikap unggul, berani menghadapi tantangan dan menjadi insan yang selalu bekerja keras serta jujur. 2. Bagi Dosen : Hendaknya dosen dan para pendidik yang lain dapat lebih inovatif lagi dalam menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak bersifat teori sehingga mahasiswa dapat berkembang secara utuh dalam berwirausaha 3. Bagi Instansi Pendidikan : Hendaknya Instansi Pendidikan yang bersangkutan dapat mengembangkan pembelajaran kewirausahaan dengan menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang dan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
Review Jurnal 2
Judul : “Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Minat
Mahasiswa Untuk Berwirausaha Pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha” Jurnal : Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha p-ISSN : 2599-1418 e-ISSN : 2599-1426 Download : www.googlescholar.com Volume dan Halaman : Vol. 9 No. 1 dan Hal. 137 – 148 Tahun : 2017 Penulis : Ni Luh Wahyuni Widya Putri Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia e-mail : wahyuniputri6@gmail.com Reviewer : May Sarah Siregar Tanggal Review : 16 Oktober 2020 Tujuan Penelitian : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha dan seberapa besar pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha. Subjek Penelitian : Dengan jumlah responden sebanyak 89 mahasiswa jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Undiksha Angkatan Tahun 2014. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah penelitian kausalitas yang digunakan untuk megetahui hubungan sebab-akibat dari variabel yang diteliti. Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Langkah Penelitian : 1. Peneliti melakukan penelitian di Jurusan Pendidikan Ekonomi, FE Universitas Pendidikan Ganesha angkatan tahun 2014 dengan fokus pengamatan pada pendidikan kewirausahaan khususnya mata kuliah kewirausahaan terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha. 2. Peneliti mengumpulkan data dengan cara wawancara dan menyebarkan koesioner kepada responden. Teknik Pengumpulan Data : Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan : 1. Wawancara & Kuisioner. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini sejalan dengan teori yang dinyatakan oleh Edy Dwi Kurnianti (2015) yang menyatakan bahwa faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha terdiri dari dua aspek yaitu aspek intrinsik (pendapatan, harga diri, & perasaaan senang) & aspek ekstrinsik (lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat dan pendidikan). Hasil penelitian ini juga mendukung teorinya Buchari Alma (2009), menyatakan bahwa latar belakang timbulnya minat berwiraushaa adalah pendidikan, lingkungan keluarga, nilai-nilai personal, usia, dan riwayat pekerjaan. Selain itu juga menyatakan bahwa keahlian dan keterampilan wirausaha banyak didapatkan dari pendidikan kewirausahaan. Kelebihan Penelitian : 1. Jurnal ini mencantumkan tabel. 2. Jurnal ini juga rinci dalam pemaparan penelitiannya dan didasarkan berdasarkan persoalan penelitian. 3. Selain memaparkan kesimpulan dan saran, jurnal ini juga memaparkan implikasi dari penelitian. Kelemahan Penelitian : 1. Terdapat beberapa kalimat yang sulit dimengerti. 2. Penelitian ini bisa dikembangkan lebih lanjut misalnya dengan bermaksud melakukan penelitian di bidang pendidikan kewiruashaaan diharapkan untuk mengembangkan penelitian ini dengan menambah variabel bebasnya yang diduga kuat dapat mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa. 3. Jurnal ini juga memiliki beberapa pemaparan yang sangat banyak membuat pembaca disatu sisi muak. Kesimpulan : Berdasarkan hasil perhitungan regresi sederhana dan uji t memberikan implikasi bahwa pendidikan kewirausahaan berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha. Besarnya keeratan hubungan antara variabel pendidikan kewirausahaan dan minat berwirausaha sebesar 0,628 atau 62,8 %. Besarnya sumbangan pengaruh yang diberikan variabel pendidikan kewiraushaan terhadap minat berwirausaha adalah sebesar 0,395 atau 39,5 % yang mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa. Saran : Berdasarkan simpulan di atas dapat diajukan saran-saran sebagai berikut : 1. Bagi lembaga hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan kewiraushaaan berpengaruh terhadap minat berwirausha pada mahasiswa pendidikan ekonomi UNDIKSHA angkatan tahun 2014. Oleh sebab itu, penulis memberikan saran kepada lembaga undiksha untuk tetap memperhatikan apa yang dibutuhkan mahasiswa agar dapat meningkatkan minat berwirausaha mahasiswa. 2. Dan bagi peneliti lain yang bermaksud melakukan penelitian di bidang pendidikan kewiruashaaan diharapkan untuk mengembangkan penelitian ini dengan menambah variabel bebasnya yang diduhga kuat dapat mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa misalnya seperti pendapatan, harga diri, perasaan senang, lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat.
Review Jurnal 3
Judul : “Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Intensi
Berwirausaha Yang Dimediasi Oleh Sikap Berwirausaha” Jurnal : E-Jurnal Manajemen Unud ISSN : 2302-8912 Download : www.googlescholar.com Volume dan Halaman : Vol. 5 No. 12 dan Hal. 51 – 59 Tahun : 2013 Penulis : Denny Daud Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Manajemen Universitas Sam Ratulangi Manado e-mail: dh3nY_888@yahoo.co.id Reviewer : May Sarah Siregar Tanggal Review : 16 Oktober 2020 Tujuan Penelitian : Penelitan ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap intensi berwirausaha yang dimediasi oleh sikap berwirausaha pada mahasiswa Program Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana. Subjek Penelitian : Objek penelitian ini adalah aspek pendidikan kewirausahaan, sikap berwirausaha dan intensi berwirausaha. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Program Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana tahun angkatan 2012 – 2014. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang berbentuk asosiatif merupakan penelitian yang dalam pengujian untuk mengetahui pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap intensi berwirausaha yang dimediasi oleh sikap berwirausaha. Langkah Penelitian : 1. Peneliti mengambil responden berjumlah 120 responden dengan menggunakan rumus Slovin dan teknik probability sampling. Data yang telah dikumpulkan dan diolah menggunakan teknik analisis jalur (Path Analysis). 2. Peneliti menunjukkan setiap variabel yang diuji telah valid dan reliabel, serta layak secara model menurut uji analisis jalur sehingga penelitian ini dapat dilakukan. Teknik Pengumpulan Data : Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan : 1. Analisa Regresi Linier Berganda 2. Survei Hasil Penelitian : Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, terdapat beberapa hal yang menjadi keterbatasan di dalam penelitian ini. Penelitian ini hanya mencari adanya pengaruh pendidikan kewirausahaan pada intensi berwirausaha melalui variabel sikap berwirausaha saja sedangkan masih banyak faktor penentu intensi berwirausaha lainnya yang belum diteliti. Jumlah sampel yang digunakan masih sangat terbatas, hanya sebesar 120 responden yang diambil dari mahasiswa Program Ekstensi FEB Universitas Udayana tahun angkatan 2012 – 2014. Adanya keterbatasan dalam waktu, biaya dan tenaga yang digunakan di dalam penelitian ini. Oleh sebab itu mengakibatkan ruang (cangkupan) penelitian masih begitu sempit. Kelebihan Penelitian : 1. Pemaparan materi sangatlah rinci, sehingga jurnal ini dapat digunakan sebagai jurnal pendukung. 2. Para peneliti juga menguraikan tabel serta perhitungan membuat jauh lebih jelas. 3. Para peneliti juga menggunakan banyak buku referensi untuk mendukung jurnal ini. Kelemahan Penelitian : 1. Di beberapa bagian penjelasan terlalu panjang sehingga relatif sulit untuk memahami. 2. Susahnya memahami jurnal tersebut. Kesimpulan : Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan, dapat ditarik beberapa kesimpulan adalah : 1. Pendidikan kewirausahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap berwirausaha mahasiswa Program Ekstensi FEB Universitas Udayana. Oleh karena itu, apabila pendidikan kewirausahaan pada mahasiswa semakin tinggi maka sikap berwirausaha akan meningkat. 2. Pendidikan kewirausahaan berpengaruh positif signifikan terhadap intensi berwirausaha. Artinya semakin tinggi pendidikan kewirausahaan pada mahasiswa maka akan semakin tinggi pula intensi berwirausaha mahasiswa Program Ekstensi FEB Universitas Udayana. 3. Sikap berwirausaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensi berwirausaha mahasiswa Program Ekstensi FEB Universitas Udayana. Artinya semakin tinggi sikap berwirausaha mahasiswa menunjukan bahwa intensi untuk berwirausaha semakin kuat. 4. Secara tidak langsung pendidikan kewirausahaan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan melalui sikap berwirausaha terhadap intensi berwirausaha mahasiswa Program Ekstensi FEB Universitas Udayana. Saran : Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan maka saran yang dapat diberikan adalah indikator sikap berwirausaha pada pernyataan mengenai “menjadi wirausahawan memberikan keunggulan dibanding kerugian” memiliki nilai indikator rendah, membuktikan bahwa dalam berwirausaha faktor resiko akan kerugian masih menjadi alasan setiap responden dalam memulai berwirausaha. Oleh karena itu, pendidikan kewirausahaan tidak hanya memberikan teori kewirausahan, tetapi dapat mengembangkan keterampilan mahasiswa dengan demikian diharapkan mampu memberi dorongan dan semangat kepada mahasiswa dalam mengambil sikap dan berani untuk memilih menjadi seorang entrepreneur kedepannya. Untuk meningkatkan intensi berwirausaha pada mahasiswa, selain memberikan alternatif lain di luar mata kuliah kewirausahaan, pemberian seminar, pelatihan–pelatihan kewirausahaan, disarankan Program Ekstensi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana memiliki wadah khusus bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki terutama dalam berwirausaha.