PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KALIBUNTU
Jalan D.I Panjaitan KM 5,5 Desa Kalimukti Kecamatan Pabedilan
Kabupaten Cirebon Telepon (0231) 8835069
Email : pkm.kalibuntu@cirebonkab.go.id
Pabedilan – 45193
TENTANG
INDIKATOR MUTU DAN KINERJA
DI UPT PUSKESMAS KALIBUNTU
3.
3. Jaminan
PeraturanKesehatan;
Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
4.
75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
5.
43 Tahun 2016, tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia
Nomor 1475);
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
6.
44 Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas (Berita
Negara Republik Indonesia Nomor 1676);
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
7.
11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5
8.
Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga atas peraturan
Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional;
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di Pabedilan
Pada tanggal 23 Januari 2018
A.
A. Indikator Mutu Upaya Kesehatan Perorangan ( UKP )
No Jenis
Indikator Target
Pelayanan
1. Pendaftaran Kesesuaian layanan dengan 100%
prosedur
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka loket 100%
pendaftaran jam 07.45 wib
2. Tindakan Kesesuaian layanan medis 100%
dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Waktu tanggap terhadap 80 %
pasien gadar ≤ 5 menit
Kelengkapan informed consent 100%
sebelum melaksanakan
prosedur tindakan medis
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
3. Pemeriksaan Kesesuaian layanan medis 100%
Umum dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
4. Pemeriksaan Kesesuaian layanan medis 100%
Gigi dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Kelengkapan informed consent 100%
sebelum melaksanakan
prosedur tindakan medis
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
5. Pemeriksaan Kesesuaian layanan medis 100%
MTBS dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka 100%
6. Pemeriksaan pelayanan
Kesesuaianjam layanan
08.00 wib medis 100%
KIA-KB dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas
senyum, salam, sapamelakukan 80%
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
10. Konseling Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
11. Tb Paru Pasien tuberkulosis yang 100%
ditangani dengan strategi
DOTS
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka 80%
pelayanan jam 08.00 wib
12 Kusta Kesesuaian layanan medis 100%
dengan prosedur klinis
Kepatuhan petugas melakukan 80%
senyum, salam, sapa
Ketepatan waktu buka 100%
pelayanan jam 08.00 wib
komunikasi
telepon efektif melalui
Tidak ada kejadian kesalahan 100%
pemberian obat
Tidak ada kejadian kesalahan 100%
pemberian rekam medis
2. Terlaksananya Pelaksanaan komunikasi ≥ 70 %
komunikasi yang efektif via telepon
efektif dalam
pelayanan klinis
3. Tidak terjadinya Penandaan obat LASA 100 %
kesalahan Penandaan high alert 100 %
pemberian obat
4. Tidak terjadinya Kepatuhan petugas terhadap ≥ 95 %
kesalahan SOP layanan klinis
prosedur
tindakan medis
dan
keperawatan
5. Pengurangan Kepatuhan petugas mencuci 100 %
terjadinya resiko tangan
infeksi di
puskesmas
6. Tidak terjadinya Kepatuhan petugas melakukan 100 %
pasien jatuh assesmen resiko jatuh
Tidak ada kejadian pasien 100 %
jatuh yang berakibat
kecacatan/kematian
5. PELAYANAN Cakupan
Cakupan ASI
BCGEksklusif 90%
88%
IMUNISASI DASAR
Cakupan DPTHB 1 98%
Cakupan DPTHB 3 90%
Cakupan Polio 4 90%
Cakupan Campak 95%
Cakupan BIAS DT 95%
Cakupan BIAS TT 95%
Cakupan BIAS Campak 95%
Cakupan Pelayanan 90%
Imunisasi Ibu Hamil TT2+
Cakupan Desa/ Kelurahan 80%
Universal Child
Immunization (UCI)
Cakupan Sistem 95%
Kewaspadaan Dini
6. SURVEILANS Cakupan Surveilans 85%
Terpadu Penyakit
Cakupan Pengendalian KLB 100%
7. ISPA Cakupan Penderita 86%
Peneumonia Balita
8. TB PARU Cakupan Penemuan Pasien 75%
baru TB BTA Positif
Cakupan Kesembuhan 85%
Pasien TB BTA Positif
8. DBD Cakupan Penderita DBD 100%
yang ditangani
Cakupan Penemuan 75%
Penderita Diare
9. UPAYA KESEHATAN Cakupan Sekolah (SD/MI/ 80%
SEKOLAH sederajat) yg melaksanakan
penjaringan Kesehatan
UPAYA KESEHATAN Cakupan Pembinaan 80%
OLAH RAGA Kelompok Olahraga
10 UPAYA PERAWATAN Cakupan Keluarga Dibina 88%
KESEHATAN (Keluarga Rawan)
MASYARAKAT
Cakupan Keluarga Rawan 88%
Selesai Dibina
Cakupan Keluarga Mandiri 88%
III
11. UPAYA KESEHATAN Cakupan Pembinaan Pos 100%
KERJA UKK
Cakupan Penanganan 100%
Penyakit Akibat Kerja (PAK)
dan Panyakit Akibat
Hubungan Kerja (AHK)
12. UPAYA KESEHATAN Cakupan Pembinaan 80%
GIGI DI Kesehatan Gigi di
MASYARAKAT Masyaakat
Cakupan Pembinaan 100%
Kesehatan Gigi di TK
Cakupan Pembinaan 100%
Kesehatan Gigi dan Mulut
di SD/ MI
Cakupan Pemeriksaan 100%
Kesehatan Gigi dan Mulut
Siswa TK
Cakupan Pemeriksaan 100%
Kesehatan Gigi dan Mulut
Siswa SD
Cak Penanganan Siswa TK 100%
yang Membutuhkan
Perawatan Kesehatan Gigi
Cak Penanganan Siswa SD 100%
yang Membutuhkan
Perawatan Kesehatan Gigi
13. UPAYA KESEHATAN Cakupan Deteksi Dini 60%
JIWA Gangguan Kesehatan Jiwa
Cakupan Penanganan 70%
Pasien Terdeteksi
Gangguan Kesehatan Jiwa
14. UPAYA KESEHATAN Cakupan Skrining 80%
INDERA Kelainan/ gangguan
refraksi pada anak sekolah
Cakupan Penanganan 100%
kasus kelaianan refraksi
Cakupan skrining katarak 100%
Cakupan Penanganan 100%
Penyakit Katarak
Cakupan rujukan 100%
gangguan penglihatan pada
kasus Diabetes Militus ke
RS
Cak Kegiatan Penjaringan 80%
Penemuan Kasus
Gangguan Pendengaran di
SD/MI
Cakupan Kasus Gangguan 100%
Pendengaran di SD/MI
yang ditangani
15. UPAYA KESEHATAN Cakupan Pelayanan 70%
USIA LANJUT Kesehatan Usia Lanjut
Cakupan Pembinaan Usia 100%
Lanjut pada Kelompok Usia
lanjut
16. UPAYA KESEHATAN Cakupan Pembinaan Upaya 100%
TRADISIONAL Kesehatan Tradisional
(Kestrad)
Cakupan Pengobat 100%
Tradisional Terdaftar/
berijin
Cakupan Pembinaaan 60%
Kelompok Taman Obat
Keluarga (TOGA)
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
yang
bulanbuka sesuai ketentuan dalam satu
Denominator Jumlah seluruh hari pelayanan
pendaftaran dalam satu bulan
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pendaftaran
Standar 80 %
Penanggung jawab Petugas Pendaftaran
pengumpul data
b. Tindakan
b.
Kesesuaian layanan medis yang diberikan dengan prosedur
klinis
Judul Kesesuaian layanan medis yang
diberikan dengan prosedur klinis
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan,
keselamatan
Tujuan Terlaksananya layanan medis yang
diberikan petugas sesuai dengan
prosedur klinis dalam indikator klinis
Definisi Operasional Layanan medis yang diberikan dengan
prosedur klinis adalah pelayanan medis
sesuai dengan prosedur klinis yang
telah ditetapkan
Frekuensi Pengumpulan 1 bulan
Data
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani sesuai
Denominator dengan
Jumlah prosedur
seluruhklinis
pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Rekam medis rawat jalan
Standar 100%
Penanggung jawab Pelaksana Unit tindakan
pengumpul data
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling
kerja) secara acak (3 pasien perhari
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pelayanan tindakan
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Penanggung
pengumpul data jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Kelengkapan informed consent sebelum melaksanakan
Kelengkapan melaksanakan prosedur
tindakan medis
medis
Indikator Kelengkapan informed consent
sebelum melaksanakan prosedur
tindakan medis
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan,
keselamatan
Tujuan Terselenggaranya kelengkapan
melakukan informed consent sebelum
melaksanakan tindakan medis
Definisi Operasional Kelengkapan melakukan informed
consent sebelum melaksanakan
tindakan medis adalah kegiatan
pengisian informed consent sebelum
melaksanakan tindakan medis sesuai
dengan prosedur
Frekuensi Pengumpulan Setiap bulan
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien tindakan
dalam 1 bulan dengan kelengkapan
informed consent sebelum tindakan
medis
Denominator Jumlah seluruh pasien tindakan yang
dilayani petugas.
Sumber data Register ruang tindakan
Standar 100%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pemeriksaan umum
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Dimensi Mutu
Tujuan Akses
Tersedianya pelayanan pada hari kerja
di Puskesmas
diberikan petugas
prosedur klinis sesuai klinis
dalam indikator dengan
Definisi Operasional Layanan medis yang diberikan dengan
prosedur klinis adalah pelayanan medis
sesuai dengan prosedur klinis yang
telah ditetapkan
Frekuensi Pengumpulan 1 bulan
Data
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani sesuai
dengan prosedur klinis
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Rekam medis rawat jalan
Standar 100%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pemeriksaan gigi
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
consent
tindakan sebelum adalah
medis melaksanakan
kegiatan
pengisian informed consent sebelum
melaksanakan tindakan medis sesuai
dengan prosedur
Frekuensi Pengumpulan Setiap bulan
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien tindakan
dalam 1 bulan dengan kelengkapan
informed consent sebelum tindakan
medis
Denominator Jumlah seluruh pasien tindakan yang
dilayani petugas.
Sumber data Register ruang pemeriksaan gigi
Standar 100%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah hari pelayanan yang buka
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
Denominator senyum,
Jumlah salam dan sapa
seluruh oleh petugas
pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pemeriksaan MTBS/Anak
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Standar
Penanggung 80 %Pelaksana Teknis Fungsional UKP
jawab Unit
pengumpul data
Penanggung
pengumpul data jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pemeriksaan KIA dan KB
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Ketepatan waktu buka pelayanan
Judul Ketepatan waktu buka pelayanan jam
08.00 wib
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan pada hari kerja
di Puskesmas
Definisi Operasional Waktu buka pelayanan adalah jam
dimulainya pelayanan oleh petugas,
jam buka pukul 08.00 wib
Frekuensi Pengumpulan Setiap bulan
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah hari pelayanan yang buka
sesuai ketentuan dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh hari pelayanan dalam
satu bulan
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
pemeriksaan KIA dan KB
Standar 80 %
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
g. Laboratorium
g.
Tidak adanya
laboratorium kesalahan penyerahan hasil pemeriksaan
Judul Tidak adanya kesalahan penyerahan
hasil pemeriksaan laboratorium
Dimensi Mutu Keselamatan
Tujuan Tergambarnya ketelitian pelayanan
laboratorium
Definisi Operasional Kesalahan penyerahan hasil
laboratorium adalah penyerahan hasil
laboratorium pada salah orang
Frekuensi Pengumpulan 1 bulan
Data
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah seluruh pasien yang diperiksa
laboratorium dalam satu bulan
dikurangi jumlah penyerahan hasil
laboratorium salah orang dalam satu
bulan
Denominator Jumlah pasien yang diperiksa di
laboratorium dalam bulan tersebut
Sumber data Rekam medis rawat jalan
Standar 100%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya
melalui senyum,suasana yang nyaman
salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
h. Farmasi
h.
Tidak ada kejadian kesalahan pemberian obat
Judul Tidak ada kejadian kesalahan
pemberian obat
Dimensi Mutu Keselamatan dan kenyamanan
Tujuan Tergambarnya kejadian kesalahan
dalam pemberian obat
Definisi Operasional Kesalahan pemberian obat meliputi :
1. Salah dalam memberikan jenis
1.
obat
2. Salah dalam memberikan dosis
2.
3. Salah orang
3.
4. Salah jumlah
4.
Frekuensi
Data Pengumpulan 1 bulan
Periode Analisa 3 bulan
formularium
Kesesuaian penulisan resep sesuai formularium
Judul Kesesuaian penulisan resep sesui
formularium
Dimensi mutu Efisiensi
Tujuan Tergambarnya efisiensi pelayanan obat
kepada pasien
Definisi operasional Formularium obat adalah daftar obat
yang digunakan di Puskesmas
Frekuensi pengumpulan 1 bulan
data
Periode analisis 3 bulan
Numerator Jumlah resep yang diambil sebagai
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
j. Konseling
j.
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas
suasana yang dalam
nyaman menciptakan
dengan senyum,
salam, sapa.
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah hari pelayanan yang buka
sesuai ketentuan dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh hari pelayanan dalam
satu bulan
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang
konseling
Standar 80 %
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
k. TB Paru
k.
Pasien tuberkulosis yang ditangani dengan strategi DOTS
Judul Pasien tuberkulosis yang ditangani
dengan strategi DOTS
Dimensi Mutu Akses, efisiensi
Tujuan Terselenggaranya pelayanan rawat jalan
bagi pasien tuberculosis dengan
strategi DOTS
Definisi Operasional Pelayanan rawat jalan tuberculosis
dengan strategi DOTS adalah pelayanan
tuberculosis dengan 5 strategi
penanggulangan tuberculosis nasional.
Penegakan diagnosis dan follow up
pengobatan pasien tuberculosis harus
melalui pemeriksaan mikroskopis
tuberculosis, pengobatan harus
menggunakan paduan obat anti
tuberculosis yang sesuai dengan
standar penanggulangan tuberculosis
nasional, dan semua pasien yang
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas
suasana yang dalam
nyaman menciptakan
dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Hasil survei pengamatan di ruang TB
Standar 80%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
Numerator Jumlah
pelayanan hari yang
tuberkulosis ditentukan
yang buka
sesuai ketentuan dalam satu bulan
l. Kusta
l.
Kesesuaian layanan medis yang diberikan dengan prosedur
klinis
Judul Kesesuaian layanan medis yang
diberikan dengan prosedur klinis
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan,
keselamatan
Tujuan Terlaksananya layanan medis yang
diberikan petugas sesuai dengan
prosedur klinis dalam indikator klinis
Definisi Operasional Layanan medis yang diberikan dengan
prosedur klinis adalah pelayanan medis
sesuai dengan prosedur klinis yang
telah ditetapkan
Frekuensi Pengumpulan 1 bulan
Data
Periode Analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani sesuai
dengan prosedur klinis
Denominator Jumlah seluruh pasien yang di
sampling secara acak (3 pasien perhari
kerja)
Sumber data Rekam medis rawat jalan
Standar 100%
Penanggung jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
pengumpul data
sapa
Kepatuhan petugas melakukan senyum, salam, sapa
Judul Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa
Dimensi mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya suasana yang nyaman
melalui senyum, salam, sapa
Definisi operasional Kepatuhan petugas melakukan
senyum, salam, sapa adalah sikap dan
perilaku petugas dalam menciptakan
suasana yang nyaman dengan senyum,
salam, sapa.
Frekuensi pengumpulan Setiap bulan
data
Periode analisis Tiga bulan sekali
Numerator Jumlah kumulatif pasien yang disurvey
dalam 1 bulan yang dilayani dengan
senyum, salam dan sapa oleh petugas
Penanggung
pengumpul data jawab Unit Pelaksana Teknis Fungsional UKP
1. PROGRAM KIA
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO) TARG
ET
1 K1 Jumlah ibu hamil yang memperoleh
pelayanan antenatal K1 di wilayah kerja
Cakupan Puskesmas pada kurun waktu satu
Kunjungan tahun 99,5%
= x 100%
ibu Hamil K1 Jumlah sasaran ibu hamil di wilayah
kerja Puskesmas dalam kurun waktu
satu tahun
2 K4 Jumlah ibu hamil yang memperoleh
pelayanan antenatal K4 di wilayah kerja
Cakupan Puskesmas pada kurun waktu satu
Kunjungan tahun 96,5%
= x 100%
ibu Hamil K4 Jumlah sasaran ibu hamil di wilayah
kerja Puskesmas dalam kurun waktu
satu tahun
3 PN Jumlah ibu bersalin yang ditolong oleh
Cakupan
tenaga kesehatan di wilayah kerja
pertolongan
Puskesmas pada kurun waktu satu tahun 91,5%
persalinan x100%
= Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di
oleh tenaga
wilayah kerja Puskesmas pada kurun
kesehatan
waktu satu tahun
4 KF3 Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3
Cakupan
kali pelayanan nifas sesuai standar di
Pelayanan x100
Nifas = wilayah kerja Puskesmas pada kurun % 91,5%
waktu satu tahun
2. PROGRAM PROMKES
TARG
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO)
ET
1 KIP/K Jumlah pengunjung
puskesmas yang mendapat
Cakupan Komunikasi KIP/K dalam kurun waktu
Interpersonal dan = satu tahun x 100 % x5 %
1300%
Konseling (KIP/K) Jumlah seluruh pengunjung
puskesmas dalam kurun
waktu satu tahun
2 Penyuluhan Jumlah penyuluhan kelompok di
kelompok Cakupan Penyuluhan dalam gedung puskesmas dalam x
dalam kelompok oleh petugas kurun waktu satu tahun
= 100 x100
100%%
gedung di dalam gedung 96 kali penyuluhan kelompok di
%
Puskesmas alam gedung puskesmas dalam
kurun satu tahun
3 Penyuluhan Cakupan Pemberdaya Jumlah penyuluhan kelompok di
kelompok an Masyarakat Melalui masyarakat RW/Posyandu dalam
luar gedung Penyuluhan Kelompok kurun waktu satu tahun X 100 %
oleh Petugas di Jumlah RW/ Posyandu di wilayah 100%
Masyarakat kerja Puskesmas x 12 kali dalam
kurun waktu satu tahun
4 Pengkajian Jumlah institusi kesehatan ber-
dan Cakupan Pengkajian PHBS di wilayah kerja Puskesmas
pembinaan dan Pembinaan PHBS dalam kurun waktu satu tahun X
100 %
PHBS di Tatanan Institusi Jumlah seluruh institusi kesehatan 100%
institusi Kesehatan di wilayah kerja Puskesmas dalam
kurun waktu satu tahun
5 Pengkajian Jumlah rumah tangga ber-PHBS di
dan wilayah kerja Puskesmas dalam
Cakupan Pengkajian
pembinaan kurun waktu satu tahun X
dan Pembinaan PHBS
PHBS Jumlah seluruh rumah tangga yang 100 35 %
di Tatanan Rumah
rumah ada di wilayah kerja Puskesmas %
Tangga
tangga dalam kurun waktu satu tahun.
5. PROGRAM IMUNISASI
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO) TARG
ET
1 BCG Jumlah bayi yang mendapat
imunisasi BCG di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu satu
Cakupan BCG = tahun x100% 98%
Jumlah sasaran bayi 0 - 11 bulan di
wilayah Puskesmas dalam kurun
waktu satu tahun
2 DPTHB 1 Jumlah bayi yang mendapat imunisas
DPTHB yang ke-satu di wilayah kerja
Puskesmas dalam kurun waktu satu
Cakupan
= tahun x100% 98%
DPTHB 1
Jumlah sasaran bayi 0 - 11 bulan di
wilayah kerja di wilayah Puskesmas
dalam kurun waktu satu tahun
3 DPTHB 3 Jumlah bayi yang mendapat imunisasi
DPTHB yang ke tiga di wilayah kerja
Cakupan
= Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun x100%
DPTHB 3 Jumlah sasaran bayi 0 - 11 bulan di 90%
wilayah kerja Puskesmas dalam kurun
7. PROGRAM PERKESMAS
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO) TARG
ET
1 Cakupan Jumlah keluarga rawan yang dibina
keluarga Cakupan keluarga di wilayah kerja Puskesmas dalam 88%
dibina dibina (keluarga = kurun waktu satu tahun x100%
rawan) 52 Keluarga Rawan
2 Cakupan Jumlah keluarga rawan yang selesai
keluarga Cakupan dibina di wilayah kerja Puskesmas 88%
rawan keluarga = dalam kurun waktu satu tahun x100%
selesai mandiri 52 KK rawan
dibina
3 Cakupan Jumlah keluarga rawan yang dibina
keluarga Cakupan yang memenuhi kriteria III di wilayah
mandiri keluarga = kerja Puskesmas dalam kurun waktu x100% 88%
mandiri satu tahun
52 KK rawan
8. PROGRAM TB
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO) TARG
ET
1 CDR ( Jumlah pasien baru TB BTA positif yang
cakupan
pengobatan Cakupan ditemukan
Puskesmas dan diobati
dalam di wilayah
kurun kerja
waktu satu
penemuan
semua tahun 80%
pasien baru = x 100%
kasus TB ) Jumlah perkiraan pasien baru TB BTA
TB BTA
positif di wilayah kerja Puskesmas dalam
positif
kurun waktu satu
tahun
2 CNR (angka Jumlah pasien baru TB BTA positif yang
notifikasi Cakupan sembuh di wilayah kerja Puskesmas
semua kesembuhan dalam kurun satu tahun 5%
= x 100%
kasus TB di pasien baru Jumlah pasien baru TB BTA positif yang
obati ) TB BTA positif diobati di wilayah kerja Puskesmas
dalam kurun satu tahun
9. PROGRAM PTM
NO INDIKATOR CARA HITUNG(DO) TARG
ET
1 W2 Jumlah laporan W2 yang dilaporkan
Cakupan Sistem Puskesmas dalam kurun waktu satu 95%
X100
Kewaspadaan = tahun %
Dini 52 minggu
2 STP Jumlah STP yang dilaporkan
Cakupan Surveilans Puskesmas pada kurun waktu
= satu tahun x100% 85%
Terpadu Penyakit
12 bulan
Sumber
Standar Data
/ Target Daftar
80 % Hadir
Penanggung jawab Tata Usaha/Tim Mutu
pengumpulan data
Kehadiran tepat waktu :
Jumlah karyawan hadir tepat waktu dalam satu bulan x 100% = ..%
Jumlah karyawan
Sarana/alat
Standar / Target 80 %
Penanggung jawab Tata Usaha/Pengelola Aset
pengumpulan data
Contoh Laporan :
Data ketepatan waktu kalibrasi sarana/alat dengan jadwal yang telah
ditentukan
No Barang yang Jadwal Kalibrasi Realisasi Kalibrasi
diterima
1 Tensi Meter 1 Agustus 2015 30 Juli 2015
2 Timbangan 25 September 24 September 2015
2015
Formula Pengukuran :
Jumlah Sarana/alat yang dilakukan kalibrasi sesuai jadw
jadwal
al X 100% = ......%
Jumlah sarana/alat yang perlu dikalibrasi
Ditetapkan di Pabedilan
Pada tanggal 23 Januari 2018