Subjektip Refraksi
Subjektip Refraksi
1
Emetropia Ametropia
Refraktif
Aksial
Presbiopia
Kombinasi
pada retina
P26
3
Ametropia Refraktif:
◦ daya bias kornea dan/atau lensa kristalin yang
tidak tepat
Ametropia Aksial:
◦ panjang aksis bola mata yang tidak tepat
Ametropia Kombinasi:
◦ suatu kombinasi dari ametropia refraktif dan
aksial
4
Miopia:
◦ tanpa astigmatisme
◦ dengan astigmatisme
Hiperopia (or hipermetropia):
◦ tanpa astigmatisme
◦ dengan astigmatisme
Astigmatisme
5
Presbiopia:
Dengan emetropia
Dengan ametropia
1-
P27
6
Pertumbuhan mata terjadi paling cepat disaat
dua tahun pertama usia kita. Daya bias
komponen refraktif mata beradaptasi untuk
mengkompensasikan pertumbuhan ini. Hal ini
mungkin diprogram secara genetik atau
dipengaruhi oleh penglihatan melalui suatu
lingkaran feedback.
Proses ini disebut emetropisasi.
7
Penurunan besar dan variasi dari kelainan refraksi
antara saat lahir dan usia 6 tahun
Perubahan-perubahan ini terjadi secara spheris
dan astigmatis
Bertambahnya panjang aksis dikompensasi oleh
perubahan kelengkungan kornea dan lensa
Membutuhkan bayangan retina yang jelas
8
Astigmatisme menunjukkan penurunan yang cukup besar selama
dua tahun pertama kehidupan
Rx rata-rata Kisaran
9
Hiperopia (bayi)
10
Sinar-sinar datang sejajar difokuskan di depan retina
1-P29
1-D28
11
Miopia:
glukosa)
12
Miopia Refraktif Miopia Aksial
1-D30 1-D31
13
Lensa cekung (minus) digunakan untuk menyebarkan cahaya sejajar.
Mata miopia kemudian memfokuskan cahaya datang pada retina.
1-P33
1-D32
14
Tanda-tanda:
◦ tajam penglihatan jauh yang
berkurang
◦ penglihatan dekat yang normal
Gejala-gejala:
◦ kaburnya penglihatan jarak jauh
secara terus menerus
◦ memincing mata 1-P34
1-P35
16
Persentasi terjadinya miopia 25% - 40%
◦ kongenital: 1% - 2%
◦ muncul dini (6 - 15 years): 15% - 30%
◦ muncul kemudian (>18 years): 8% -10%
17
Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulyna
miopia :
◦ usia
◦ ras (Cina dan Jepang tertinggi)
◦ pendapatan keluarga (diet/gaya hidup )
◦ lamanya pendidikan
◦ banyaknya pekerjaan dekat (lihat faktor
sebelumnya)
18
(after Gwiazda, 1993)
50
Persen anak-anak miopia
40
30
42
20
24
10
1-D36
8
0
Tidak ada Satu Kedua
Orang tuanya miopik
19
• Biasanya mulai pada masa kanak-kanak
• Kecepatan perkembangan sekitar 0.35D -
0.55D/tahun sampai usia remaja
• Muncul lebih dini, perkembangan lebih
cepat, miopia lebih tinggi
• Perubahan ke arah miopia pada lanjut usia
biasanya akibat perubahan lensa kristalin
20
< 6 bulan: tidak dikoreksi
penglihatan di sekolah
>10 tahun: berdasarkan kemajuan dalam
penglihatan jauh
perubahan Rx: 0.50D
21
• Apakah memakai kacamata akan membuat penglihatan
saya makin rusak?
• Kapan seharusnya saya memakai kacamata?
• Apakah saya akhirnya akan buta?
• Sekarang saya berusia 45 tahun dan saya dapat membaca
lebih mudah dengan melepaskan kacamata saya. Mengapa?
• Tes penglihatan kasar (vision screening) mengatakan anak
saya hanya dapat melihat 6/12 (20/40) dan membutuhkan
kacamata, apakah hal ini memang benar demikian?
22
Sinar datang sejajar difokuskan di belakang
retina
1-P39
1-D38
23
Hiperopia:
◦ penglihatan jauh (rabun dekat)
◦ objek dekat kelihatan kabur, objek jauh biasanya
kelihatan jelas
◦ dikoreksi oleh lensa konveks (plus)
◦ aksial (bola mata yang pendek)
◦ refraktif (kornea/lensa yang flat)
◦ lensa kristalin yang terletak agak ke belakang atau
afakia
◦ obat-obat mata (mis. atropine)
◦ orbital mass lesion (penyumbatan orbit)
◦ central serous choriodopathy
24
Hiperopia Refraktif Hiperopia Axial
1-D40 1-D41
25
Lensa konveks (plus) digunakan untuk mengumpulkan sinar-sinar sejajar.
Mata hiperopia kemudian mengfokuskan cahaya datang pada retina.
1-P43
1-D42
26
Akomodasi mengfokuskan sinar datang yang sejajar pada retina
1-D44 1-D45
27
Hiperopia latent :
◦ besarnya hiperopia yang dapat
dikompensasi oleh akomodasi
◦ hanya dimunculkan dengan refraksi
cycloplegic
Hiperopia manifest:
◦ besarnya hiperopia yang tidak dapat
dikompensasi oleh akomodasi
◦ koreksi plus paling tinggi yang dapat
diterima tanpa mengaburkan penglihatan
28
Tanda - tanda:
◦ berkurangnya amplitudo akomodasi
◦ berkurangnya tajam penglihatan
dekat
◦ umumnya tajam penglihatan jauh
yang normal
Gejala -gejala:
◦ asthenopia dan sakit kepala
1-
P46
◦ rabun dekat
◦ jarak kerja yang jauh
29
(Bennett & Rabbetts, 1984)
Penglihatan Kelainan refraksi (D)
6/6 (20/20) <+0.50
menjadi mainfes
31
>6 bulan: jika >5.00D, Rx
sebagian
>6 bulan: jika >3.50D,
monitor setiap 6 bln 6/6 20/20
sebagian
20 - 40 tahun: Rx penuh tanpa
cycloplegia
>40 tahun: Rx plus penuh
untuk jauh dan addisi
32
Rx
Rx
Sebagian
5.00D
Rx Penuh Rx
Monitor Rx
6 bln Sebagian tanpa Penuh
3.50D
Cycloplegia ditambah
Addisi
1-D49
USIA
33
Apakah memakai kacamata akan membuat
penglihatan saya bertambah buruk?
Kapan seharusnya saya memakai kacamata
saya?
Apakah saya akan menjadi buta?
Sekarang saya berusia 45 tahun dan sulit
untuk membaca walaupun memakai kacamata
saya. Mengapa?
34
Suatu kondisi refraktif yang
merupakan akibat dari dua meridian
utama mata yang memiliki daya bias
yang berbeda
35
Lensa Silindris Plano - Konveks
Bayanga
n Garis
Sumber
Titik
Power Meridian
Axis
Meridian 1-D55
36
Garis-garis fokal dan circle of least confusion
Interval of Sturm
1-D56
Garis Fokal Kedua
37
Garis Fokal
Vertikal
Circle of Least C
Confusion
Garis Fokal 1-D57
Sumber
Objek
Interval
of
Sturm
38
Notasi Aksis Silindris
30-100
Kanan Kiri
90 120
120 60
150 30 30 1-P64
180 0 180 0
120-100
1-P65
1-D63
39
Lensa sphero-silinder – bentuk
umum: Sphere
Cylinder/Axis
Transposisi:
• Sph baru adalah jumlah dari sph dan cyl awal
• Power cyl adalah sama dengan cyl lama dengan
tanda berubah.
• Axis baru adalah axis lama ±90°
40
Kornea:
◦ Kornea (salah satu permukaan) tidak simetris
◦ perbedaan meridian pada indeks bias
◦ indeks bias yang bervariasi
Lentikular:
◦ lensa kristalin (salah satu permukaan) tidak simetris
◦ lapisan-lapisan lensa tidak simetris
◦ lensa kristalin miring
◦ indeks bias yang bervariasi
Lain-lain:
◦ retina posterior mungkin tidak simetris, miring atau
desentrasi
◦ penyumbatan (mass lesion) kelopak mata
41
Meridian-meridian utama:
Power meridian – meridian dengan
kelengkungan maksimum
Axis meridian – meridian dengan
kelengkungan minimum
Pada astigmatisme reguler, meridian-
meridian utama terpisah sebesar 90°
42
Astigmatisme Teratur (Regular):
◦ Kedua meridian utama saling tegak lurus
Astigmatisme Tak Teratur (Irregular):
◦ kedua meridian utama tidak saling tegak
lurus
◦ lebih dari dua meridian utama
◦ tidak ada meridian utama
43
With-the-rule
Against-the-rule
Oblique
44
Power
meridian astigmatisme vertikal, atau
mendekati vertikal
180-100 90-100
1-P66 1-P67
45
Powermeridian astigmatism adalah horisontal,
atau mendekati horisontal
90-100 180-100
1-P68 1-P69
46
Power meridian astigmatisme tidak horisontal
atau vertikal
1-P70 1-P71
47
Astigmatisme Miopik Simpleks (SMA)
(CHA)
Power Meridian
F'1 F'2
Optic Axis
Axis Meridian
1-D58
49
Astigmatisme Miopik Simpleks
Power Meridian
F'1 F'2
Optic Axis
Axis Meridian
1-D59
50
Astigmatisme Miopik Kompositus
Power Meridian
F'1 F'2
Optic Axis
Axis Meridian
1-D60
51
Compound Hyperopic Astigmatism
Power Meridian
F'1 F'2
Optic Axis
Axis Meridian
1-D61
52
Astigmatisme Miktus
Power Meridian
F'1 F'2
Optic Axis
Axis Meridian
1-D62
53
Against-the-Rule
Anak
Oblique / With-the-Rule
With-the-Rule
Dewasa
Oblique / Against-the-Rule
54
Tanda-tanda: 180-50
Gejala-gejala:
◦ penglihatan kabur yang konstan
pada jarak jauh dan dekat
180-200 1-P73
◦ memincingkan mata
◦ asthenopia dan sakit kepala
180-300 1-P74
55
(Bennett & Rabbetts, 1984)
Penglihatan Rx Silindris (D)
1-P76
kemudian Rx penuh
57
Jelaskan pasien mengenai adaptasi gejala-gejala adaptasi:
◦ permukaan datar kelihatan melengkung
◦ garis-garis vertikal kelihatan miring dan/atau
melengkung
Koreksi sebagian:
◦ mengurangi kekuatan silinder dan mempertahankan
spheris ekuivalen
◦ memberi resep silinder yang lebih rendah dan
meningkatkan kekuatan silinder sejalan dengan waktu
58
Apakah astigmatisme?
Apakah astigmatisme dapat bertambah baik?
Apakah saya harus memakai kacamata saya sepanjang
waktu?
Apakah memakai kacamata akan membuat
astigmatisme saya bertambah parah?
Berapa
lama waktu yang dibutuhkan untuk
membiasakan diri terhadap kacamata saya?
Apa
yang dapat saya harapkan ketika saya mulai
memakai kacamata baru saya?
59
Presbiopia:
◦ objek-objek dekat kelihatan kabur
◦ objek-objek jauh kelihatan jelas
(dengan Rx jauh bila perlu)
◦ dikoreksi dengan lensa addisi plus
untuk dekat 1-P77
60
Titik dekat (punctum proximum):
◦ titik penglihatan jelas paling dekat dengan
menerapkan akomodasi maksimum yang ada
Titik jauh (punctum remotum):
◦ titik penglihatan jelas paling jauh tanpa
akomodasi
Amplitudo akomodasi:
◦ perbedaan antara titik jauh dan titik dekat
akomodasi diukur dalam dioptri.
61
1-D78
62
(after Koretz & Handelman, 1988)
Istirahat
Badan Siliar
Zonul
Lensa
1-D79
Akomodasi
63
Permukaan Anterior
Otot-otot Siliar
Badan Siliar
Lensa
Serat-serat Zonuler
Permukaan Posterior
1-P80
64
Gonioscopy dari sebuah mata yang istirahat, iris telah diangkat melalui bedah
1-P81
65
Gonioscopy dari sebuah mata yang istirahat, iris telah diang kat melalui bedah
1-P82
66
Istirahat Akomodasi
Objek Objek
Jauh Dekat
1-D87 1-D88
67
Diagrams: A Glasser
1-D85
1-D86
1-D89
0
0 20 40 60 80 100
USIA (Tahun)
69
(after Glasser & Campbell, 1998)
0.32
0.30
Berat Lensa (Gram)
0.28
0.26
0.24
0.22
0.20
0.18
1-D90
0.16
0 20 40 60 80 100
USIA(Tahun)
70
• Pengerasan Lensa/Lentikular sklerosis
• Menurunnya kelenturan/elastisitas
kapsul lensa
• Pertumbuhan lensa
71
Photos: A Glasser
Lensa kristalin dari seekor monyet presbiopia
1-P83
1-P84
Lensa presbiopia yang meregang (tidak berakomodasi)
72
Tanda-tanda:
◦ menurunnya tajam penglihatan dekat
◦ menurunnya amplitudo akomodasi,
biasanya <5.00D
◦ meningkatnya lag of accommodation
1-P91
Gejala-gejala:
◦ rabun dekat
◦ asthenopia dan lelah meskipun hanya
bekerja sebentar pada jarak dekat
◦ menggunakan jarak kerja yang lebih jauh
dari normal
1-P92
73
3
2
Addisi (D)
2.5
2.25
2
1 1.75
1.5
1.25
1
0.75
0.5
0 0.25
1-D93
0
<40 42 44 46 48 50 52 54 56 58 >60
USIA (Tahun)
74
Mulai dengan addisi dekat yang ditunjukkan oleh
tabel usia
Minta pasien memegang kartu baca pada jarak
kerja yang mereka sukai
Tambahkan atau kurangi kekuatan plus di depan
kedua mata sampai tajam penglihatan optimum
tercapai
Pastikanjarak kerja yang disukai berada di
tengah jangkauan tajam penglihatan dekat yang
jelas
75
(after Hofstetter, 1950)
Amplitudo akomodasi minimal
76
Amplitudo Akomodasi Monokuler (Emsley after Duane)
12
10
2
1-
0 D94
10 15 20 25 30 35 40 45 50 60 70
USIA (Tahun)
77
Kacamata baca single vision:
◦ celah (aperature) penuh
◦ setengah (half-eyes)
Bifokal
Trifokal
Progresif (Lensa Addisi Progresif atau PALs)
1-P95
78
Apakah Presbiopia?
Apakah
ada latihan-latihan yang akan
memecahkan masalah tersebut?
81
Hiperopia yang tidak terkoreksi:
Anisometropia:
Astigmatisme:
◦ Ambliopia meridional
83
TERIMA KASIH