1. Coba anda jelaskan apa yang menjadi fokus dari teori bakat!
2. Gambarkan dan jelaskan proses pengendalian!
3. Sebutkan dan jelaskan manfaat kewirausahaan!
JAWABAN:
1. Bakat (aptitude) mengandung makna kemampuan bawaan yang merupakan potensi (potential ability) yang
masih perlu pengembangan dan latihan lebih lanjut. Karena sifatnya yang masih bersifat potensial atau masih
laten, bakat merupakan potensi yang masih memerlukan ikhtiar pengembangan dan pelatihan secara serius dan
sistematis agar dapat terwujud. Bakat berbeda dengan kemampuan (ability) yang mengandung makna sebagai
daya untuk melakukan sesuatu, sebagai hasil pembawaan dan latihan. Bakat juga berbeda dengan kapasitas
(capacity) dengan sinonimnya, yaitu kemampuan yang dapat dikembangkan di masa yang akan datang apabila
latihan dilakukan secara optimal. Dengan demikian, dapat disarikan bahwa bakat masih merupakan suatu potensi
yang akan muncul setelah memperoleh pengembangan dan latihan. Adapun kemampuan dan kapasitas sudah
merupakan suatu tindakan yang dapat dilaksanakan atau akan dapat dilaksanakan. Jadi, yang disebut bakat
adalah kemampuan alamiah untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan, baik yang bersifat umum maupun
yang bersifat khusus. Dengan bakat, memungkinkanseseorang untuk mencapai Prestasi dalam bidang tertentu.
Tetapi untuk mewujudkan bakat ke Dalam suatu prestasi diperlukan latihan, pengetahuan, pengalaman, Dan
motivasi. Seorang yang memiliki potensi bakat musik tetapi tidak Memperoleh kesempatan mengembangkannya,
bakat musiknya tidak Dapat berkembang dan terwujud dengan baik. Sebaliknya, seseorang Yang memperoleh
fasilitas dan pendidikan musik secara baik, tetapi Tidak memiliki bakat musik, tidak akan dapat mengembangkan
Keterampilan musik secara maksimal. Lain halnya seorang anak yang pada dasarnya memiliki bakat Musik dan
orang tuanya mendukung. Ia akan mengusahakan agar Anaknya memperolehpengalaman untuk mengembangkan
bakatnya Dan dengan motivasi yang tinggi dapat berlatih sehingga bakatnya Berkembang maksimal dan
memperoleh prestasi.
3.
1. Membantu Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar
Sebagai seorang pengusaha, baik itu yang baru merintis usaha atau bisnisnya, atau sudah
berskala menengah, bahkan berskala besar, tentu bisa membantu perekonomian masyarakat
setempat. Mengapa? Karena dengan adanya pengusaha tersebut, bisa membantu masyarakat
setempat yang tidak memiliki pekerjaan atau sulit untuk mencari lapangan kerja karena
keterbatasan ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja, istilah
meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar juga bisa diartikan membantu bagi orang-orang
setempat yang serba kekurangan, seperti sulit akan keuangan, sulit akan kehidupan dan lain
sebagainya. Inilah mengapa biasanya peran dari pengusaha sangat penting bagi orang-orang
yang ada di sekitarnya. Karena dengan adanya pengusaha, secara tidak langsung bisa membantu
perekonomian suatu desa, bahkan daerah tersebut.
2. Mengurangi Tingkat Pengangguran di Lingkungan Sekitar
Seperti yang kita ketahui, berdasarkan data yang ada di CIA World Factbook, menunjukkan jika
angka atau tingkat pengangguran (unemployment rate) di Indonesia masih cukup tinggi, yakni
sebanyak 5,6% di tahun 2017.Sementara itu, berdasarkan hasil sensus penduduk yang dilakukan
pada tahun 2010, menyebutkan jika jumlah atau total penduduk Indonesia kala itu sebanyak
237.556.363 yang diperkirakan terus bertambah setiap tahunnya. Hal ini berarti apabila
dikalkulasikan secara lebih lanjut, jumlah pengangguran di Indonesia apabila dalam angka,
mencapai hingga 10 juta penduduk yang masih juga belum mendapat lapangan pekerjaan.
Tingkat pengangguran tidak hanya timbul karena sumber daya manusia yang tidak mencukupi,
seperti ilmu, ijazah dan lain sebagainya, melainkan tempat kerja juga berpengaruh besar
terhadap kelangsungan para pekerjanya. Bisa jadi saat mereka bekerja, terlalu banyak tekanan
kerja, target yang tidak masuk akal, atau bahkan malah teman kerja yang tidak menyatu satu
sama lainnya, seperti bersaing dalam hal negatif.
Seorang pengusaha nantinya mampu menenangkan hidup mereka dan memungkinkannya dalam
memanfaatkan bisnis untuk mewujudkan cita-cita yang sudah diharapkan sejak lama.