Anda di halaman 1dari 3

Akhlakul karimah 

biasa juga di sebut tingkah laku yang baik yang sudah disusun dalam suatu norma
atau aturan. Norma inilah yang mengatur hubungan sesama manusia, atau hamba dengan Allah
SWT. "Sebutan akhlakul karimah atau akhlak al karimah artinya adalah akhlak yang mulia.

Ciri-Ciri Akhlakul Karimah

sebagai seorang rasul Allah. Dari banyaknya akhlak terpuji yang dimiliki Rasulullah, akhlak-akhlak
tersebut bisa dikelompokkan ke dalam empat kelompok besar, yakni: Menjaga harga diri, optimis,
ikhlas, sabar, menepati janji, pemaaf, jujur, amanah, lemah lembu, dan hemat.

Adapun contoh macam akhlak tersebut diantarannya sikap rela berkorban, jujur, sopan, santun,
tawakal, adil, sabar dan lain sebagainya.

Berikut contoh sifat yang mencerminkan akhlakul karimah yang bisa diamalkan dalam kehidupan
sehari-hari.

Mematuhi Perintah Allah. ...

Selalu Berkata Baik. ...

Bersyukur Kepada Allah. ...

Tolong Menolong Sesama Manusia. ...

Tawakkal. ...

Ikhlas.

''Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia,'' demikian sabda Rasulullah saw.

Bahkan, dalam menilai keimanan seseorang, kita juga diminta untuk menilai bagaimana akhlak yang
bersangkutan. Pesan Nabi saw, ''Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik
akhlaknya.''

Untuk mengembalikan akhlak masyarakat, seperti yang diajarkan oleh agama, perlu kiranya
mencontoh perilaku hidup Nabi Muhammad SAW. Di dalam Alquran sendiri, kita dapati begitu
banyak ayat yang berbicara masalah akhlak.

Dalam sejarah Islam, kita dapat menemui begitu mulia dan tingginya akhlak para pengikut Nabi
berkat gemblengan beliau. Sehingga, Allah sendiri memuji nilai moral dan akhlak mereka.
"Mereka lebih takut kepada Allah daripada yang lain. Mereka inilah orang-orang yang punya harga
diri. Sungguh pun begitu mereka sangat rendah hati. Mereka orang-orang yang dapat dipercaya,
yang dapat menepati janji bila berjanji. Orang-orang yang sabar, dan bila mendapatkan musibah
akan berkata: Kami kepunyaan Allah dan pada-Nya akan kembali.''

"Tidak ada di antara mereka yang berjalan di muka bumi dengan membuang muka dan sikap
congkak. Tuhan menjauhkan mereka dari sifat serakah dan kikir. Mereka tidak mau menyebarkan
perbuatan-perbuatan keji di kalangan orang-orang beriman.''

sabda:

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam diutus untuk mengajak manusia agar beribadah hanya
kepada Allah Azza wa Jalla saja dan memperbaiki akhlak manusia. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda:

َ ‫ت ِأل ُ َت ِّم َم‬


‫صال َِح ْاألَ ْخالَ ِق‬ ُ ‫إِ َّن َما ُبع ِْث‬. “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang baik.”

NABI MUHAMMAD SAW, DIUTUS UNTUK MENYEMPURNAKAN AKHLAQ YANG MULIA…

Sahabat matsaka yang berbahagia…, lebih penting mana antara adab dan ilmu..?

Berkata Syekh Abdul Qadir Al Jailani: “aku lebih menghargai orang beradab dari pada orang berilmu.
Jika hanya ilmu, iblis jauh lebih berilmu dari manusia”

Untuk mendidik umat manusia agar beradab atau Berakhlaq Mulia, sekira 14 abad yang lalu Allah
SWT. Telah mengutus seorang Rasul yaitu Muhammad SAW. Ia lahir di kota Makkah pada hari senin,
12 Rabiul Awwal tahun gajah atau tepatnya tahun 570 M. Beliau adalah putra dari seorang ayah
yang bernama Abdullah bin Abdul Muththalib dan Ibundanya bernama Siti Aminah.

Nabi Muhammad SAW. Adalah sosok manusia yang sempurna. Terkumpul padanya semua sifat
mulia.

Allah Ta’ala berfirman,

‫ك لَ َعلَ ٰى ُخلُ ٍق َعظِ ٍيم‬


َ ‫َوإِ َّن‬
“Dan sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti yang agung” (Al-Qolam: 4).

Ketika Hisyam bin Amir bertanya kepada Istri beliau Aisyah RA tentang akhlak Rasulullah SAW.
Aisyah menjawab,

َ ْ‫ان ُخلُقُ ُه ْالقُر‬


‫آن‬ َ ‫َك‬
“Akhlak Nabi SAW adalah Alquran” (HR Muslim).

Sangat tepat jika Allah Mengutus Muhammad SAW. Adalah untuk mendidik umat manusia agar
berakhlaq mulia, sebagaimana Rasulullah SAW. telah Bersabda:
ُ ُ ‫إ َّن َما ُبع ِْث‬
ِ ‫ار َم األَ ْخ‬
‫الق‬ ِ ‫ت أل َت ِّم َم َم َك‬ ِ
Artinya: “Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak.” (HR Al-
Baihaqi dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu).

Sahabat matsaka yang dirahmati Allah… Agama Islam melalui Rasul Muhammad SAW. telah
mengajarkan adab atau dengan kata lain akhlaq mulia kepada umatnya disegala bidang kehidupan.
Alangkah baiknya ketika kita menuntut ilmu pun kita landasi dengan adab atau akhlak yang baik.
Dengan demikian ilmu yang kita dapati akan lebih bermanfaat di dunia dan di akhirat.

Sahabat Matsaka,.. Janganlah kita salah mengambil idola dalam hidup ini. Nabi Muhammad lah
sosok yang pling tepat untuk kita idolakan. Sosok yang sangat sempurna, begitu mulya akhlaqnya,
sosok yang bisa mengantarkan kita ke jalan (Agama) yang benar, dan beliaulah yang kelak akan
memberi syafaat ketika di Yaumul Akhir…

wabillahi taufiq wal hidayah wassalamualaikum

Anda mungkin juga menyukai