Anda di halaman 1dari 8

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL T.A.

2021/2022
PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Matakuliah : TEKNIK PEMELIHARAAN & PERBAIKAN INSTALASI LISTRIK
Hari/Tanggal : Rabu, 03 November 2021
Kelas : 3A-TLI & 3B-TLI
Waktu Ujian : 90 menit (Pukul 07.30 s/d 09.00
POLBAN Sifat Ujian : -
Dosen Pengampu : Team Teaching (Drs. Dwi S., SST., M.Eng. & Toto Tohir, ST., MT.

Nama: Irvan Nur Cahyady


NIM : 191321016
Soal :

1. Jelaskan pentingnya Pemeliharaan bagi sektor industri jika ditinjau dari aspek-aspek
teknis, organisatoris dan ekonomis
Jawab:
Pentingnya peranan perawatan dalam suatu proses produksi :
• Sarana penunjang operasinya system produksi
• Memberikan kontribusi yang besar terhadap kesinambungan operasi suatu
industri.
• Merupakan bagian integral dari suatu industri.

1. Secara Teknis :
Tidak ada perangkat/sistem yang benar-benar free-maintenance. Jadi setiap
perangkat atau sistem disini harus tetap dilakukan pemeliharaan dikarenakan agar
setiap pekerjaan yang dilakukan oleh sistem berjalan dengan lancar.

2. Secara Organisatoris :
Pemeliharaan meng”hidup”kan perusahaan. Maksud menghidupkan disini adalah
jika tidak adanya kegiatan pemeliharaan maka perusahaan tidak akan bekerja
dengan semestinya dan peralatan/sistem akan cepat terjadinya kegagalan

3. Secara ekonomis :
Membutuhkan setidaknya 30-50% dari operasional cost. Setiap pemeliharaan
yang dilakukan pastinya membutuhkan biaya pada setiap kegiatan
pemeliharaannya. Dan setiap pemeliharaan ini agar pada peralatan/sistem tidak
mengalami kegagalan yang membuat kerugian pada perusahaan

2. Jelaskan secara singkat komparasi tindakan pemeliharaan dan perbaikan jika ditinjau
dari aspek-aspek tujuan, sifat pekerjaan, waktu, dan metoda pelaksanaannya.
Jawab:
ASPEK TINJAUAN PEMELIHARAAN PERBAIKAN

Memperpanjang Usia Pakai Mengembalikan Kondisi


Sistem Pada Keadaan
Tujuan
Awalnya
Memperkecil Resiko  
Gangguan Operasi
Merupakan Tindakan
Sifat Pekerjaan Merupakan Kegiatan Korektif
Preventif atau Prediktif
Dilakukan Secara
Metode Pelaksanaan Berkelanjutan Insidentil
Dapat dijadwalkan

3. Jelaskan pengertian definitif dan berikan masing-masing 2 contoh tindakan


pemeliharaan (1 contoh terkait aspek fisik/perangkat keras dan 1 contoh terkait aspek
kinerja sistemnya) dibidang Distribusi, dan Instalasi Pemanfaatan Tenaga listrik yang
tercakup dalam kegiatan Pemeliharaan berikut :
a. Running Maintenance
Dimana pekerjaan pemeliharaan dilakukan ketika fasilitas atau peralatan dalam
keadaan bekerja. Pemeliharaan berjalan diterapkan pada peralatan-peralatan yang
harus beroperasi terus dalam melayani proses produksi.
• Bidang Instalasi :
1. Perlu dikoordinasikan dengan pemimpin instansi terkait pemeliharaan
2. Berikan informasi kepada konsumen/pengguna listik. Waktu dan jam akan
ada pemeliharaan/pemeriksaan panel listik
3. Siapkan petugas pemeliharaan dengan baik
4. Siapkan peralatan untuk mengadakan pemeriksaan panel saat bertegangan
misalnya sarung tangan dari karet, tespen dan alat tangan lainnya yang
mendukung harus dalam kondisi tahanan isolasinya baik
5. Siapkan tulisan/informasi untuk umum yang dipasang dekat panel saat
melakukan pengecekan panel
6. Periksa dan cek teminal setiap saklar dan semua komponen dalam panel
masih kerja baik atau tidak
7. Bila sudah siap lakukan pekerjaan pengecekan panel sesuai table

• Bidang Distribusi : Pemeliharaan Peralatan Medis


1. Petugas/pelaksana pekerjaan mempunyai kompetensi yang dibutuhkan
2. Memiliki surat ijin kerja dari yang benwenang
3. Dalam keadaan sehat, sadar, tidak rnengantuk atau tidak dalam keadaan
mabuk
4. Saat bekerja harus berdiri pada tempat atau mempergunakan perkakas yang
berisolasi dan andal
5. Menggunakan perlengkapan badan yang sesuai dan diperiksa setiap dipakai
sesuai petunjuk yang berlaku
6. Dilarang menyentuh perlengkapan listrik yang bertegangan dengan tangan
telanjang
7. Keadaan cuaca tidak sedang hujan

b. Shutdown Maintenance
Shutdown Maintenance merupakan suatu cara pemeliharaan yang hanya dapat
dilakukan pada saat sistem tidak dioperasikan yang dimana cara pemeliharaan
yang ditempuh dengan terpaksa menghentikan operasi sistemnya
 Bidang Instalasi :
1. Perlu dikoordinasikan dengan pemimpin instansi terkait
2. Berikan infomrasi bagi konsumen atau penggunaan tentang waktu atau hari
serta jam, bahwa akan ada pemutusan tenaga listrik untuk pemeriksaan panel,
jauh sebelum pekerjaan di laksanakan
3. Siapkan petugas dalam melakukan pemeliharaan
4. Siapkan peralatan pendukung dalam pemeliharaan mislanya alat tangan dan alat
ukur.
5. Mulailah bekerja dengan langkah dengan langkah memutuskan aliran listrik
yang masuk dengan memposisikan saklar utama panel pada OFF dan kuncilah
tuas saklar utama agar tidak berubah posisiCeklah dan yakinkan bahwa semua
komponen dalam panel bebas tegangan
6. Posisikan MCB dan yang lain dalarn posisi off tidak bekerja
7. Lakukan pemeriksaan semua komponen panel seperti table

 Bidang Distribusi : Pemeliharaan PMT, PMB, PMS


1. Pelaksanaan pekerjaan harus mempunyai kompetensi yang dibutuhkan
2. Perlengkapan listrik yang dipekerjakan harus bebas dari tegangan
3. Sarana pemutusan sirkit dipasang rambu peringatan
4. Melaksanakan pemeriksaan tegangan untuk memastikan keadaan bebas
tegangan
5. Perlengkapan yang dikerjakan harus dibumikan secara baik

c. Breakdown Maintenance
Pekerjaan pemeliharaan dilakukan setelah terjadi kerusakan pada peralatan, dan
untuk memperbaikinya harus disiapkan suku cadang, material, alat-alat dan
tenaga kerjanya.
 Bidang Instalasi :
1. Perbaikan/penggantian komponen pengukuran, hal ini terjadi saat komponen
pengukuran listrik pada panel tidak berfungsi sebagaimana mestinya, biasanya
dilakukan penggantian. Namun komponen pengukuran ini tidak akan
mengganggu kerja dari panel listrik
2. Perbaikan/penggantian isolator. Gangguan yang sering terjadi pada isolator
biasanya isolator mengalami panas yang berlebihan yang melebihi dari ambang
batas yang aman sehingga menyebabkan kerusakan pada isolator yang
dimana isolator tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Adapun cara
pemeliharaan yang dilakukan pada isolator yang mengalami kerusakan yaitu
dengan langsung mengganti isolator tersebut.

 Bidang Distribusi : Pengganntian tiang JTM


1. Perbaikan/penggantian JTR/JTM yg rusak akibat kebakaran
2. Perbaikan/penggantian instalasi gardu yang rusak akibat banjir.
3. Perbaikan/penggantian gardu dan jaringan yang rusak akibat huru-hara

d. Time Based Maintenance


Pemeliharaan dilakukan secara berkala ditentukan berdasarkan analisa terjadinya
kerusakan/kegagalan dalam kurun waktu (misalnya, melakukan perawatan dengan
kurun waktu / interval)
- Bidang Instalasi : Pemeliharaan alat instrumen converter
- Bidang Distribusi

e. Run to Failure Maintenance


Tindakan pemeliharaan yang dilakukan dengan cara mengoperasikan sistem
hingga mengalami kegagalan, baru kemudian memberikan penanggulangan
kegagalannya.
- Bidang Instalasi
- Bidang Distribusi

f. Reactive Maintenance
Tindakan pemeliharaan yang dilakukan sebagai reaksi munculnya kegagalan
fungsi sistemnya
- Bidang Instalasi
- Bidang Distribusi

g. Corrective Maintenance
Tindakan pemeliharaan yang dilakukan untuk mengoreksi
(mengembalikan/menormalkan kembali ) kondisi sistem pada keadaan
operasi/fungsi normalnya.
- Bidang Instalasi
- Bidang Distribusi

h. Preventive Maintenance
Suatu cara pemeliharaan yang ditempuh atas dasar rencana yang telah ditetapkan
pada selang waktu yang telah ditentukan & bersifat pencegahan terhadap
kemungkinan terjadinya gangguan / kerusakan.
- Bidang Instalasi : Pemeliharaan Motor Listrik Cooling Sistem pada PLTP
- Bidang Distribusi : Pemeliharaan Trafo Step Up pada PLTP

4. Jelaskan secara singkat perbedaan filosofis antara pendekatan pemeliharaan


berikut ini :
a. Run to Failure Maintenance dan Failure based Maintenance
Run to Failure adalah Tindakan pemeliharaan yang dilakukan dengan cara
mengoperasikan sistem hingga mengalami kegagalan, baru kemudian
memberikan penanggulangan kegagalannya. Sedangkan Failure based
Maintenance adalah Tindakan pemeliharaan yang dilakukan berdasarkan
bentuk kegagalan yang terjadi.

b. Predictive Maintenance dan Condition based Maintenance


Predictive Maintenance adalah tindakan pemeliharaan yang dilakukan
berdasarkan kondisi mesin/alat. Sedangkan Condition based Maintenance
adalah tindakan pemeliharaan yang dilakukan sesuai dengan kondisi
mesin/alat yang sedang beroperasi

5. Monitoring kondisi suatu sistem merupakan bagian terpenting dalam penerapan


Preventive Maintenance, Jelaskan secara singkat lingkup parameter yang perlu
dimonitor beserta teknik monitoringnya jika anda ditugaskan untuk memelihara
Jaringan Penyulang Primer (TM) atau Jaringan Instalasi Tenaga (TR). ( Pilih salah
satu saja )
Jawab :
Parameter yang ditangani :
1. Fisik
a. Benang layang-layang yang menyangkut di kabel SUTM
b. Angin yang dapat menyebabkan dahan/ranting pohon mengenai
saluranSUTM
c. Untuk mengurangi kegagalan atau kerusakan trafo, dilakukan pemeliharaan.

2 Kinerja
a. Pemilihan CB yang tidak sesuai
b. Pemasangan yang tidak baik
c. Monitoring dalam pengendalian LBS

4. Pemeliharaan Preventif
JTM meliputi :
5. i. Pembersihan Right Of
Way (ROW), minimum
dalam radius 2,5 m harus
6. bebas dari gangguan
pohon dan dari benda lain
yang mengganggu (mis:
7. kerangka layang-layang,
sarang burung).
8. ii. Pembersihan /
pengamanan dari pohon
atau benda lain yang
berpotensi
9. mengganggu jaringan
distribusi meskipun jarak
radius amannya masih
lebih
10. jauh dari 2,5 m.
(pekerjaan pembersihan
ini akan dibayar dengan
biaya khusus
11. diluar anggaran biaya
dalam kontrak berjalan)
12. Pemeliharaan
Preventif JTM meliputi :
13. i. Pembersihan Right
Of Way (ROW),
minimum dalam radius
2,5 m harus
14. bebas dari gangguan
pohon dan dari benda lain
yang mengganggu (mis:
15. kerangka layang-
layang, sarang burung).
16. ii. Pembersihan /
pengamanan dari pohon
atau benda lain yang
berpotensi
17. mengganggu jaringan
distribusi meskipun jarak
radius amannya masih
lebih
18. jauh dari 2,5 m.
(pekerjaan pembersihan
ini akan dibayar dengan
biaya khusus
19. diluar anggaran biaya
dalam kontrak berjalan)

• Pemeliharaan Preventif JTM meliputi :


a) Pembersihan Right Of Way (ROW), minimum dalam radius 2,5 m harus
bebas dari gangguan pohon dan dari benda lain yang mengganggu (mis:
kerangka layang-layang, sarang burung).
b) Pembersihan / pengamanan dari pohon atau benda lain yang berpotensi
mengganggu jaringan distribusi meskipun jarak radius amannya masih lebih
jauh dari 2,5 m. (pekerjaan pembersihan ini akan dibayar dengan biaya
khusus diluar anggaran biaya dalam kontrak berjalan)

-----------------selamat bekerja-------------------

Catatan :

1. Jawaban Soal harap dibuat dalam bentuk digital berbasis Ms.word dengan nama file ‘ Nama mhs_NIM ‘
2. File jawaban diupload via GCR, maksimum pk.09.00 WIB di hari ujian.
3. Indikasi copy-paste kerjaan rekan pada file jawaban yang terkumpul berakibat jawaban anda pada item soal
tersebut didiskualifikasi, baik yang memberi contekan maupun yang mencotek.
4. Keterlambatan pengumpulan berkas dikenai penalty pemotongan nilai UTS sebesar 5% setiap 5 menit.

Anda mungkin juga menyukai