a2.1500081@mhs.stmik-sumedang.ac.id, a2.1500084@mhs.stmik-sumedang.ac.id,
duart0@stmik-sumedang.ac.id
PENDAHULUAN
WAKTU PELAKSANAAN
Adapun pelaksanaan penelitian kuesioner ini yaitu pada hari Sabtu, 17 Maret 2018.
Dalam pemberian penelitian kuesioner ini pelajar dan masyarakat diberikan terlebih dahulu
kuesionernya dan diserahkan kembali setelah menyelesaikan / mengisi data-data apa adanya
(sesuai dengan fakta).
HASIL PENELITIAN
A. Data Responden
Pembahasan pertama adalah mengenai profil dari responden yang mana menyangkut data
pribadi responden yang telah mengisi kuesioner media sosial pelajar dan masyarakat. Berikut
laporan hasilnya:
Tabel 1.1
Jenis Kelamin
Data Responden Jumlah Responden Persentase
Laki-Laki (JK) 20 70%
Perempuan (JK) 10 30%
Jumlah 30 100%
Dari tabel di atas diperoleh hasil dari jumlah 30 responden yang telah menjadi audience
research pada penelitian ini menyebutkan 18 responden dari laki-laki (JK) sebesar 60%
sedangkan 12 responden dari perempuan (JK) sebesar 40% yang diambil dari isi data pelajar
dan masyarakat.
Tabel 1.2
Usia Responden
Umur Responden Jumlah Responden Persentase
<19 12 35%
>20 18 65%
Jumlah 30 100%
Dari tabel tersebut dapat dijelaskan bahwa responden pada penelitian kali ini yang
berumur antara <19 tahun sebanyak 12 orang (35%), sedangkan yang berumur >20 tahun
sebanyak 18 orang (65%).
Tabel 1.3
Pekerjaan Responden
Pekerjaan Responden Jumlah Responden Persentase
Pedagang 3 10%
Wiraswasta 5 16%
PNS 3 10%
TNI 0 0%
Polri 0 0%
Karyawan Swasta 1 3%
Pelajar/Mahasiswa 18 65%
Jumlah 30 100%
Dari tabel tersebut di atas dapat kita lihat bahwa pelajar dan masyarakat yang
mempunyai pekerjaan sebagai Pedagang hanya 3 orang (10%), sedangkan yang menjadi
Wiraswasta sebanyak 5 orang (16%), PNS sebanyak 3 orang (10%), Karyawan Swasta
sebanyak 1 orang (3%) dan Pelajar/Mahasiswa sebanyak 18 orang (65%).
Frequency Percent
Ragu-ragu 1 3.2
Setuju 7 22.6
Total 30 100.0
Dari pernyataan tersebut terdapat 19 orang pelajar dan masyarakat atau sekitar 61,3%
sangat setuju bahwa medsos digunakan untuk sharing materi perkuliahan. Tapi ada 3 orang
yang tidak setuju (9,7%) dan 1 orang masih ragu-ragu dengan pernyataan itu.
2. Medsos untuk diskusi materi perkuliahan
Frequency Percent
Setuju 18 58.9
Total 30 100.0
Sama halnya dengan pernyataan sebelumnya, sebanyak 58,9% responden setuju apabila
media sosial dipakai untuk mendiskusikan materi perkuliahan.
Frequency Percent
Total 30 100.0
Pernyataan mengenai kegunaan media sosial untuk sharing interest, terdapat 24 orang
(76,2%) pelajar dan masyarakat yang setuju dan 6 orang (20,9%) sangat setuju.
Frequency Percent
Setuju 10 32.3
Total 30 100.0
Media sosial untuk komunikasi dengan teman / dosen /guru itu pasti benar sekitar
35,5% sangat setuju. Dan sekitar 32,3% menjawab setuju, tetapi ada 9 orang (29,0%) yang
masih ragu-ragu.
5. Medsos untuk mengerjakan tugas
Frequency Percent
Setuju 9 29.0
Total 30 100.0
Pernyataan mengenai kegunaan media sosial untuk mengerjakan tugas artinya masih
seperti komunikasi. Misalnya pelajar saling berkomunikasi untuk mengerjakan tugas
kelompok. Dan sekitar 29,0% setuju, dan hanya 7 orang (22,6%) yang tidak setuju mungkin
karena faktor bermasyarakat.
Frequency Percent
Setuju 13 41.9
Total 30 100.0
Sama dengan pernyataan sebelumnya, media sosial untuk berkoordinasi dengan teman
sebanyak 16 orang sangat setuju. Dan sekitar 41,9% setuju dan hanya 1 orang yang tidak setuju.
Frequency Percent
Ragu-ragu 5 13.9
Setuju 11 35.5
Total 30 100.0
Pernyataan mengenai media sosial digunakan untuk konsultasi dengan dosen/guru,
sebanyak 11 orang atau sekitar 35,5% setuju, 13,9% ragu-ragu, dan 20,9% tidak setuju.
Mungkin pernyataan ini berlaku saat konsultasi dengan dosen/guru.
Frequency Percent
Ragu-ragu 8 25.8
Setuju 9 29.0
Total 30 100.0
Media sosial tidak mempengaruhi prestasi seseorang banyak responden yang seimbang
antara memilih ragu-ragu dengan sangat setuju yaitu sekitar 25,8%. Tapi 9 orang (29,0%)
setuju dengan pertanyaan ini. Terdapat sekitar 13,9% (5 orang) tidak setuju.
Frequency Percent
Ragu-ragu 4 12.9
Setuju 11 35.5
Total 30 100.0
Frequency Percent
Ragu-ragu 1 3.2
Setuju 14 45.2
Total 30 100.0
KESIMPULAN
Hasil kuesioner ini bisa menjadi acuan untuk senantiasa terus meningkatkan mutu
perkuliahan khususnya di kampus STMIK Sumedang, hal ini menjadi penting karena dari data
presentase kuesioner ini sangat membutuhkan perhatian dan tindak lanjut dari hasil ini.
Kemudian kehadiran media sosial sedikit banyak telah mempengaruhi pola kehidupan
dalam dunia pelajar dan masyarakat. Mulai dari efek ketergantungan pengguna terhadap media
sosial hingga pengaruh kehidupan sosial di lingkungan masyarakat. Media sosial begitu
populer karena kemudahan-kemudahan yang ditawarkan dimana hal tersebut tidak dapat
diperoleh melalui media tradisional. Media sosial juga penting dalam kehidupan kita sehari-
hari khusunya bagi para pelajar.
Dengan semakin populernya media sosial di kehidupan masyarakat, maka muncullah
perusahaan-perusahaan di bidang pengembangan media sosial sebagai peluang bisnis yang
baru. Selain perusahaan di bidang teknologi informasi, perusahaan-perusahaan lainnya juga
dapat memanfaatkan media sosial sebagai pengganti media tradisional untuk menjalankan
bisnisnya.