03/11/2021
Hello!
Homeostatis
03 Ternak Berusaha Menjaga Keseimbangan Panas Tubuh
(homeothermis)
Adaftasi Genetik
04 Perubahan Sistem dalam tubuh
Tujuan
Mengetahui pengaruh faktor lingkungan terhadap dinamika fisoloigi dan
performan produksi dari ternak unggas.
PEMBAHASAN
STRES PANAS PADA UNGGAS
Tabel 1. Pengaruh cekaman panas akut pada
Suhu tubuh normal pada ternak unggas berkisar antara 40,5- frekuensi panting, konsumsi pakan dan air minum
41,5oC (Etches et al., 2008). pada unggas
Sumber: 1)Mashaly et al. (2004); 2)Tamzil et al. (2014); 3)Altan et al. (2000)
PEMBAHASAN
Suhu ➔ Konsumsi
Tropis, 340C
Cekaman Panas, Suhu Ideal
20–240C (Charles, 1981)
02 04
03 Stress
Konsumsi Pakan penimbunan panas
340C adalah 93,6 dan 22,29 dalam tubuh,
Ayam/Unggas g/ekor, ke duanya nyata sehingga ternak
Homeothermis 01 lebih rendah dibandingkan mengalami cekaman
pada suhu lingkungan 210C panas.
yakni 169 dan 61,45 g/ekor
PEMBAHASAN
Suhu ➔ PBB
Tropis, 340C
Cekaman Panas, Suhu Ideal
20–240C (Charles, 1981)
02 04
03 Pertumbuhan
PBB Faktor yang
Suhu 28ºC rataan pertambahan bobot mempengaruh
Ayam/Unggas badannya sebesar 166 g/ekor/minggu, pertumbuhan adalah
Homeothermis 01 sedangkan pada suhu 32ºC rataan galur ayam, dan
pertambahan bobot badannya sebesar faktor lingkungan
148,1 g/ekor/minggu
PEMBAHASAN
Suhu ➔ Konsumsi Air
Tropis, 340C
Cekaman Panas, Suhu Ideal 20–
240C (Charles, 1981), Air mengisi
02 04
tubuh ternak hingga 60-70%. 03 Keseimbangan
Kebutuhan Air air minum
rataan konsumsi air minum pada menyeimbangkan
Ayam/Unggas suhu 28ºC sebesar 3651,4 ml dan kondisi panas dalam
Homeothermis 01 pada suhu 32ºC sebesar 4251,9 ml tubuhnya
Tabel 4. Pengaruh stres panas pada pertambahan bobot badan,
konsumsi pakan dan efisiensi pakan ayam broiler dan petelur