Anda di halaman 1dari 12

KELAS : TICK : 3B

Page 1 of 12

TUGAS
MENTERJEMAHKAN DAN MEMAHAMI LITERATUR
Judul Tugas :
“Spesifikasi Mesin dan Instruksi Manual
Mesin Dry Laminating ”
Foto Mahasiswa :

KELOMPOK : 2

FATIKA IHYA AMALIA HANIN WENDHO TALITHA SHAHLA MAHARANI


2006411038 2006411050 2005411051

TEGAR PRAMUDYA ZAHRAN HANIF


2006411042 2006411043

Nama Mahasiswa NIM


1. FATIKA IHYA AMALIA 2006411038

2. HANIN WENDHO 2006411050

3. TALITHA SHAHLA MAHARANI 2006411051

4. TEGAR PRAMUDYA 2006411042

5. ZAHRAN HANIF 2006411043


KELAS : TICK : 3B
Page 2 of 12

Halaman Terjemahan (diisi disini) dst..

Dekatkan dokter blade ke silinder dengan menggunakan handel ke atas, lalu buat sejajar
dengan silinder dengan memajukan doctor blade dengan pegangan maju dan mundur
yang diletakkan ke kanan dan kiri dokter blade, ubah sebagai shout sakelar dokter yang
diletakkan di panel kontrol samping jika regulasi selesai.

15. Pasokan air pendingin ke roller pendingin yang dipasang di setiap unit.

16. Sentuh tombol “ON” sumber listrik untuk exhaust. Putar sakelar exhaust “ON” dan
sakelar kipas lantai dari panel kontrol laminasi. (Lampu dinyalakan)

17. Masukkan angin pemanas pengering ke dalam ruang kering.

Jika semua sakelar blower pada panel kontrol laminasi diputar ke posisi “ON”, lampu akan
menyala dan angin panas dialirkan ke seluruh pengering unit laminasi.

Pengaturan suhu diatur secara otomatis untuk menjaga suhu jika membuat pengaturan
suhu oleh pengatur suhu setiap panel kontrol laminasi.

18. Bila perlu silinder pelapis idle.

Putar sakelar idling "ON" pada panel kontrol pelapisan saat Anda ingin menghentikan
satu-satunya silinder dan Anda tidak ingin membuat rol impresif ke silinder.

(Saat idling digunakan, putar sakelar idling “ON” setelah menekan tombol sinyal dengan
pasti).

19. Putar "ON" infeed roller nip.

Putar sakelar infeed “ON” dari panel kontrol infeed (Jika id lampu nip menyala).

20. Buat nip roller menjadi nip.

Putar sakelar pengumpanan keluar “ON” dari panel kontrol pengumpanan keluar (Jika
menjadi nip lampu menyala).
KELAS : TICK : 3B
Page 3 of 12

21. Menghitung rewinder

Putar sakelar “ON” dari panel kontrol out feed.

Jumlah rewinding dicatat ke counter "A" atau counter “B” saat rewinding.

Jumlah total mewakili dari statistik kerja hingga jumlah kerja total selesai.

22. Memulai line driving

Tekan tombol “jalankan” dari panel kontrol umpan keluar masuk.

23. Buat impress roller menurun dari unit laminasi.

Tekan semua tombol “IMP DOWN” pada panel kontrol laminasi. (Lampu dinyalakan)

Impress roller menjadi tekanan untuk melapisi silinder. Gunakan tombol imp down atau
up setiap kali atau imp down atau up unit pelapis selesai diperlukan.

24. Membuat garis pengatur kecepatan.

Atur kecepatan ke line speed panel kontrol out feed jika memutar kenop ke arah kiri
kecepatan akan turun.

Jika ditunjukkan dalam kecepatan M/menit yang direpresentasikan ke pengukur line


speed meter.
KELAS : TICK : 3B
Page 4 of 12

3. Penghubung Sisi Pengendali Operator

1. Penghubung Manual (Unit Pelepas Gulungan )

1) Ketika Poros “A” (Poros “B”) telah digunakan, Poros “B” (Poros “A”)

Harus membuang dengan material baru.

2) Melakukan pengereman untuk posisi memotong dengan putaran setelah

itu mebuat sambungan dengan material yang sedang dikerjakan dan

material baru.

3) Untuk Penyetelan Posisi Tengah dari material baru dan material yang

sedang dikerjakan, pengaturan oleh penepat samping dan handle dari sisi

“Gear”

4) Menyalakan Saklar Rol Jepit

5) Suplai material baru ke mesin dengan keselarasan memutar poros secara

manual setelah material baru dan material yang dikerjakan terlah

tersambung sebelum material terpasang di unit Pelepas gulungan

6) Memotong material yang sedang dikerjakan dengan pisau

7) Mematikan Tombol pengalih material yang dikerjakan

8) Mematikan Tombol pengalih Rol Jepit

2. Penghubung Otomatis (Unit Pelepas Gulungan)

1) Ketika Poros “A” (“B” Poros) selesai digunakan, Poros “B” (Poros “A”)

Membuang dengan material baru


KELAS : TICK : 3B
Page 5 of 12

1. Unit Pelepas Gulungan

1) Mekanisme : Mesin ini terdiri dari dua poros unit yang mana mampu
untuk memproduksi substrat berbahan film plastik dengan diameter
gulungan ⌀600 dan lebar maksimal 1.200mm

2) Penopang Gulungan

Poros gulungan di posisikan oleh udara yang bergerak melalui handle


valve pada sisi Operator.

Kamu bisa memposisikan poros kertas pada bagian Panjang dari 1.200
maksimal hingga 700mm minimum

Pada bagian yang memposisikan, atur posisi stopper pada sisi Pengendali
poros dan posisi stopper dari bagian kotak sisi pengendali lebar gulungan

3) Perangkat Penepat Samping

- Pengoperasian penepat samping dengan handle dari Menu

- Batas jangkauan pengukuran adalah ±20mm pada pengoperasian

4) Perangkat Pengatur Ketengangan

Jika menyalakan tombol “REM” pada panel pengendali unit Pelepas


gulungan maka pengereman akan bekerja.

Pada penyetelan poros Pelepas gulungan , jika menekan tombol “UBAH”


lampu indikator akan menyala dan beralih ke poros yang di inginkan.

Jika mengganti panel seleksi ke otomatis dan menu seleksi di Pelepas


gulungan

lampu indikator cahaya dan menjadi kontrol secara otomatis

saat ini, atur ketegangan pengatur tekanan udara dengan pengatur


gulungan roll ayun kanan kiri.
KELAS : TICK : 3B
Page 6 of 12

5. Peralatan putar Menara (turret)

Secara garis besar, ini digunakan untuk menukar web yaitu "A" shaft dan "B" shaft. Cara
bekerjanya adalah, worm wheel memutar super gear ketika motor bergir membuat worm
wheel berputar.

Kecepatan putarannya sekitar 1 rpm, gerakan ini disetel otomatis dari sananya.

6.    6. Peralatan pasokan listrik

Peralatan suplai listrik ini adalah instrumen untuk memutar semacam DC motor dan
powder brake. Jika kamu menggunakan perlatan ini dalam waktu yang lama, chip sikat
karbon akan melekat pada cincin elektroda, pada waktu ini, chipnya akan menginterupsi
suplai listrik, jadi perlu membersihkannya sebulan sekali.

Saat sudah bersih, cek bagian sambungan aliran listrik apakah dalam keadaan baik atau
tidak. Saat perbaikan dan pengecekan, harus mengecek ulang apakah switch-nya OFF tau
ON.

7.   7.      Peralatan penyambungan

Peralatan ini digunakan saat splicing, memperhatikan arah putaran.

(1)      Ubah "Splice" selector switch (yang terletak di sebelah kontrol in feed
panel), menjadi AUTO dan tempelkan ujung tape dari new web (setelah diset)
ke turret arm. Di waktu ini, setel web endline ke "tape position detective make"
pada sisi C di turret arm.

Setelah itu, jika kamu menekan tombol "SPLICE READY", lampu indikator pada
tombol menyala dan turret arm berputar sekali.

Jika splice arm maju kedepan setelah berhenti dari 1 putaran, turret arm akan
berputar sebagai putaran kedua.

Saat putaran kedua berhenti, turret arm berhenti untuk memposisikan splice
provision dengan sensor cahaya dari splice arm dan pre-drive turning saat web
KELAS : TICK : 3B
Page 7 of 12

baru mulai.

Jika kecepatan sebelum memulai sama dengan line speed, lampu indikator "PRE
DRIVE SYNTONY" akan menyala.

Setelah itu, perhatikan bagian dari web lama, jika menekan tombol SPLICE, roll
penekan akan maju kedepan dan filmnya tersambung dengan cutter lalu
memotong web lama. setelah web lama sudah terpotong, kalau webnya baru,
putar 3x, roll penekan dan kembalikan pemotongnya.

Jika splice arm kembali, selesaikan splice-worknya.

Di kasus dimana splice mengalami masalah setelah menekan tombol "SPLICE


READY", jika menekan tombol "SPLICE CANCEL",  turret arm akan berhenti dan
splice arm akan kembali ke posisi semula.

Dan jika ingin penyambungan lagi, kembalikan turret arm pada posisi 90°.

(2)  Regulasi sambungan

Pada kasus ini dimana memastikan aktivitas roll penekan, cutter dan sensor
cahaya, pastikan itu pada snap switch setelah diubah menjadi "manu". "Splice
select switch" yang terletak di sisi In feed control panel.

Operasikan dengan seksama setelah memastikan tidak ada seseorang pun di


dekat splice arm, karena berbahaya saat beroperasi pengaturan .
KELAS : TICK : 3B
Page 8 of 12

Jika salah satu tombol snap adalah ( BAWAH ) , otomatis . sambungan tidak
berfungsi. setiap kali Anda mengonversi sebagai sakelar pilih 'sambatan' otomatis,
putar sakelar snap UP yang diperlukan setelah Anda mengatur

(3) web alarm

diameter jaring pelepasan berkurang. menjadi pose penyediaan sambatan dengan


mana lengan turret berputar secara otomatis saat ini, lakukan pekerjaan sambatan
setelah mengkonfirmasi jumlah web
KELAS : TICK : 3B
Page 9 of 12

2. In feed unit

1) In feed roller

Ada yang terdiri dari rol karet berdiameter 130mm dan rol baja berdiameter 188.

Rol baja digerakkan oleh motor DC (AC VECTORM/1 2.2KW) dan operasi dilakukan
dengan memberi tekanan pada panel. Roller karet memberikan tegangan tarik
pengukuran tegangan infeed suatu material dengan kesan roller baja. Paralel dari
rol karet dan pengaturan tekanan diatur oleh pegangan pengatur tekanan
prasangka dan pengatur udara.

2) Tension pick up roller direpresentasikan sebagai pengukur dengan mengukur


ketegangan.

In feed unit yang tersusun atas in feed roller yang bekerja memberi tekanan pada panel
yang dimana roller karet memberikan tegangan Tarik pengukuran tegangan in feed. Lalu,
Tension pick up roller sebagai pengukur dengan mengukur ketegangan.

Coating unit part yang tersusun atas silinder cetak, impressure dan doctor. Dioperasikan
dengan cara manual dan otomatis yang diatur melalui panel control.

3. Coating unit part

Unit ini terdiri dari silinder cetak, impressure dan doctor yang mengesankan, dan
doctor brower.

1) Lapisan silinder (tipe poros) bagian

(1) Pembuangan dan pelepasan silinder

A. Chucked dengan taper cone silinder yang diperlukan ke poros silinder dengan
KELAS : TICK : 3B
Page 10 of 12

menggunakan instalasi chucking silinder.

B. Letakkan dorongan dan angkat ke pemandu bingkai sebagai pengangkat embel-


embel.

C. Kopling kotak persneling "off"

2) Pelapisan silinder mengemudi

Dilakukan oleh poros roda gigi penggerak belokan dengan penggerak motor.

3) Impress rubber roller part.

(1) Mekanisme

Jika Anda mengonversi sebagai "MANU", sakelar konvertibilitas "IMP roll" dari
panel kontrol pelapis.

Operasikan dapat secara individual naik dan turun dengan tombol "IMP UP" atau
"IMP DOWN", dan konversi sakelar konvertibilitas gulungan IMP sebagai "AUTO".
Menekan tombol "STOP" dan tombol "ALL IMP UP" dari panel kontrol umpan
keluar, gulungan tekanan unit pencetakan naik secara otomatis yang menjadi
"AUTO".

Satu-satunya, dalam hal ini, Anda dapat mengoperasikan secara individual aksi
roller tekanan naik dan turun dengan tombol "IMP naik dan turun" dari panel
kontrol pelapis.

Jika Anda dapat mengonversi sakelar sebagai "Menu", tidak ada unit pelapis yang
tidak berfungsi namun Anda menekan sakelar "IMP atas dan bawah"
KELAS : TICK : 3B
Page 11 of 12

Halaman-halaman terakhir :
Lembar Review dan Konklusi oleh Mahasiwa (gunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar) silakan diisi :
1. Dapat diketahui bahwa ada 24 langkah untuk melakukan setting up dan operasi
untuk menjalankan mesin. Dimulai dari menyalakan tombol on dan cara
menggunakan mesin tersebut. Langkah-langkah ini harus di pahami dan dijalankan
sesuai dengan posedur.

2. Sistem Kerja Operasi manual dan otomatisasi unit Pelepas gulungan , untuk conus
bahan yang dikerjakan sudah mulai habis . mengetahui secara manual dan
otomatisasi pemilihan mode penyambungan substrate yang sedang dalam proses
pengerjaan, sebagai Langkah kerja juga pedoman yang tepat jika tidak mengetahui
tombol dan handle mana yang harus di fungsikan secara manual dan otomatisasi.
Standar operasional pengerjaan cara penyambungan unit Pelepas gulungan secara
manual dan otomatisasi.

3. Adanya peralatan penyambungan yang dapat digunakan saat splicing. Cara


penggunaannya dari mengubah splice selector switch menjadi auto, lalu menekan
tombol “splice ready” hingga pada proses regulasi sambungan dimana proses ini
memastikan aktivitas roll penekan, cutter, dan sensor cahaya. Semua ini di
operasikan dengan seksama setelah memastikan tidak ada seseorang pun di dekat
splice arm, karena berbahaya saat beroperasi.

4. Adanya tombol otomatis ,sambungan tidak berfungsi sebagai sakelar yang di


perlukan setelah mengatur. Dan diameter jarring pelempasan menjadi sambatann
dengan lengan turut otomatis saat ini.

5. In feed unit yang tersusun atas in feed roller yang bekerja memberi tekanan pada
panel yang dimana roller karet memberikan tegangan Tarik pengukuran tegangan in
feed. Lalu, Tension pick up roller sebagai pengukur dengan mengukur ketegangan.
Coating unit part yang tersusun atas silinder cetak, impressure dan doctor.
Dioperasikan dengan cara manual dan otomatis yang diatur melalui panel control.
KELAS : TICK : 3B
Page 12 of 12

Anda mungkin juga menyukai