Anda di halaman 1dari 11

JOB SHEET PERAWATAN LUKA PERINEUM

Ibu Nifas
WAKTU
1 jam 45 menit
OBJEKTIF PERILAKU SISWA
1. Menjelaskan cara perawatan luka perineum dengan benar
2. Menyiapkan alat-alat untuk melakukan perawatan luka perineum dengan
benar dan lengkap
3. Melakukan perawatan luka perineum sesuai prosedur secara sistematis
aman dan nyaman bagi ibu
ALAT DAN BAHAN
1. Bak instrumen : Kassa steril, pinset anatomis, pinset cirurgis
2. Betadine atau salep
3. Kapas dtt dengan tempatnya
4. Perlak
5. Handuk
6. Celemek
7. Sarung tangan steril 1 pasang
8. Sarung tangan bersih 1 pasang
9. Celana dalam dan Pembalut wanita
10. Bengkok
11. Pispot
12. Botol berisi air untuk cebok
13. Tissue
14. Larutan klorin
15. Tempat sampah
ALAT BANTU MENGAJAR
Job sheet dan phantom
REFERENSI
Zubaidah, Rusdiana, dkk. 2021. Asuhan Keperawatan Nifas. Yogyakarta: CV
Budi Utama
METODE
Coaching
DOSEN
Hadriani, SST., M.Keb
PENDAHULUAN
1. Membuka pertemuan praktik klinik dengan salam
2. Menjelaskan keterkaitan materi praktik klinik yang akan diberikan dengan
materi yang pernah dijelaskan sebelumnya
3. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan didapatkan setelah dilakukan
praktik klinik pada pertemuan kali ini
4. Menjelaskan bahwa keterampilan ini penting dikuasai mahasiswa, agar
dapat memberikan asuhan kebidanan pada klien dalam masa nifas
5. Menjelaskan teori singkat sebagai pengantar
6. Meletakkan alat secara ergonomis (sesuai urutan penggunaannya)
PENYAJIAN
Dalam bentuk peragaan
LANDASAN TEORI
Merawat luka merupakan suatu usaha untuk mencegah trauma (injury) pada
kulit, membran mukosa atau jaringan lain yang disebabkan oleh adanya trauma,
fraktur, luka operasi yang dapat merusak permukaan kulit.
 Perawatan luka perineum menurut APN adalah sebagai berikut :
1. Menjaga agar perineum selalu bersih dan kering
2. Menghindari pemberian obat tradisional
3. Menghindari pemakaian air panas untuk berendam
4. Mencuci luka dan perineum dengan air dan sabun 3-4x sehari
5. Kontrol ulang maksimal seminggu setelah persalinan untuk
pemeriksaan penyembuhan luka.
 Waktu perawatan perineum adalah :
1. Saat mandi
2. Setelah buang air besar
3. Setelah buang air kecil
 Dampak perawatan luka perineum yang dilakukan dengan baik dapat
menghindarkan hal berikut ini :
1. Infeksi
2. Komplikasi
3. Kematian ibu postpartum
PROSEDUR KERJA
N LANGKAH KERJA GAMBAR
O
Persiapan
Siapkan peralatan dan bahan yang
1.
diperlukan sesuai dengan urutan
kegiatan

2. Memberikan Informed Consent

Pintu atau jendela di tutup bila perlu


3.
pasang sampiran

Cuci tangan dengan sabun dan air


4. mengalir dan kemudian pasang
handscoon bersih

Menanyakan pasien jika ia ingin BAB


5.
atau BAK.

6. Ganti selimut pasien dengan handuk


Menyiapkan posisi pasien yaitu posisi
7.
Dorsal Recumbent

8. Pasang perlak di bawah bokong pasien

Letakkan pispot di bawah bokong


9. pasien jika pasien ingin BAB atau
BAK

Bersihkan vagina pasien dengan


mengguyurkan air yang ada di dalam
10.
botol lalu bersihkan dengan
menggunakan tissu atau kassa

Bereskan pispot dan buka handsccon


11. secara terbalik letakkan ke dalam
larutan klorin
Dekatkan alat untuk melakukan vulva
hygiene dan perawatan luka, kemudian
12.
buka penutup salep atau betadine yang
digunakan untuk perawatan luka

13. Pasang handscoon steril

Ambil 5 kapas DTT, kemudian


bersihkan labia mayora kiri dan kanan
dengan menggunakan kapas DTT dari
14.
atas ke bawah sampai bersih (satu
kapas satu kali usapan) buang kapas ke
dalam bengkok
Dengan tangan kiri petugas (jari
telunjuk dan ibu jari) buka labia
mayora pasien kemudian bersihkan
15.
labia minora kiri dan kanan dengan
menggunakan kapas DTT dari atas ke
bawah sampai bersih

Kemudian bersihkan bagian


16.
vestibulum sampai dengan anus
Tuang betadine atau salep secukupnya
ke kassa steril kemudian kompreskan
ke luka perineumnya

Selama melakukan perawatan luka


17. perineum perhatikan keadaan luka,
apakah ada tanda-tanda infeksi,
apakah ada jahitan yang lepas,
apakah ada pembengkakan di daerah
luka, ataukah luka sudah mulai
mengering

18. Memasang celana dalam dan pembalut

Mengambil alat dan perlak serta


19. membuang sampah ke tempat sampah
yang sesuai

Merapikan pasien kemudian ganti


20.
handuk pasien dengan selimut

21. Lepas handscoon secara terbalik ke


dalam larutan clorin kemudian Cuci
tangan dan keringkan dengan handuk
bersih
22. Mendokumentasikan hasil tindakan

APLIKASI
Meminta mahasiswa untuk mempraktekkan kembali sehingga mahasiswa dapat
lebih terarah dan mahir dalam melakukan praktek dikemudian hari.
EVALUASI
 Setiap langkah dilakukan mahasiswa secara sistematis
 Mempraktekkan privasi dan respon pasien dalam setiap prosedur
 Memperhatikan keamanan dan kenyamanan pasien dalam setiap prosedur
 Instruktur membimbing dan menilai langkah-langkah perawatan luka
perineum sesuai job sheet
PENUTUP
 Menyampaikan bahwa tujuan pembelajaran hari ini telah tercapai
 Memberi informasi tentang materi yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya
 Mengucapkan terimakasih dan salam

DAFTAR TILIK

KETERAMPILAN KLINIK PERAWATAN LUKA PERINEUM


Tanggal Penilaian :
Nama Mahasiswa :

Nama Penilai :

Petunjuk Penilaian

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala


sebagai berikut:
1. Langkah kerja tidak dilakukan
2. Langkah kerja tidak dilakukan dengan benar
3. Langkah kerja dilakukan dengan benar namun ragu-ragu
4. Langkah kerja dilakukan dengan benar dan percaya diri

Beri tanda () pada kolom penilaian

Daftar Tilik Perawatan Luka Perineum


No
Nilai
Langkah/Tugas
1 2 3 4
1. Persiapan Alat
1. Bak instrumen : Kassa steril, pinset anatomis,
pinset cirurgis
2. Betadine atau salep
3. Kapas dtt dengan tempatnya
4. Perlak
5. Handuk
6. Celemek
7. Sarung tangan steril 1 pasang
8. Sarung tangan bersih 1 pasang
9. Celana dalam dan Pembalut wanita
10. Bengkok
11. Pispot
12. Botol berisi air untuk cebok
13. Tissue
14. Larutan klorin
15. Tempat sampah
2. Melakukan Inform consent (Informasikan tentang
prosedur dan tujuan tindakan)
3. Menjaga privasi ibu dengan menutup pintu dan
jendela bila perlu pasang sampiran
4. Mencuci tangan 6 langkah dan memakai sarung
tangan bersih
5. Menanyakan pasien jika ia ingin BAB atau BAK
6. Mengganti selimut pasien dengan handuk
7. Mengatur posisi pasien yaitu posisi dorsal
recumbent
8. Memasang alas atau perlak dibawah bokong
pasien
9. Meletakkan pispot di bawah bokong pasien jika
pasien ingin BAB atau BAK
10. Membersihkan vagina dan/atau bokong pasien
dengan mengguyurkan air yang ada di dalam botol
lalu bersihkan dengan menggunakan tissu atau
kassa setelah pasien BAB atau BAK
11. Bereskan pispot lalu buka handsccon secara
terbalik lalu rendam ke dalam larutan klorin
12. Letakkan alat didekat pasien dan buka penutup
betadine atau salep
13. Memasang sarung tangan steril
14. Melakukan Vulva Hygiene:
a. Mengambil lima kapas DTT
b. Membuka vulva dengan ibu jari dan jari
telunjuk kiri
c. Membersihkan vulva mulai dari labia mayora
kiri, labia mayora kanan, labia minora kiri,
labia minora kanan, vestibulum sampai ke
anus. Arah dari atas ke bawah dengan kapas
DTT (1 kapas, 1 kali usap)
d. Buang kapas DTT di bengkok
15. Buka vulva dan lihat keadaan luka perineum
dengan menggunakan pinset anatomis dan kassa
yang telah di beri betadine atau salep, lalu di dab

16. Lalu nilai keadaan luka perineum:


 Apakah terdapat tanda-tanda infeksi
 Apakah terdapat benang jahitan yang terlepas
 Apakah terdapat pembengkakan di daerah luka
perineum
17. Memakaikan celana dalam dan pembalut pada
pasien
18. Membereskan alat serta membuang sampah ke
tempat sampah yang sesuai
19. Merapikan pasien serta mengganti handuk dengan
selimut
20. Mencuci tangan 6 langkah dengan sabun dibawah
air mengalir
21. Melakukan pendokumentasian

Total

Penilaian

Jumlah nilai
Nilai = × 100
Jumlah langkah × 4

Keterangan :

1. Mahasiswa dikatakan lulus bila tidak ada nilai 1


2. Nilai minimal adalah B
3. Kriteria Skor Penilaian adalah:

A : 80 – 100 Sangat Baik

B : 68 – 79 Baik

C : 56 – 67 Cukup Baik

D : 45 – 55 Kurang Baik

E : 0 – 45 Buruk

Palu, Oktober 2021

Preceptor / Mentor Mahasiswa yang praktik


(Miftahul Rahma Bahay) (..............................................)

Anda mungkin juga menyukai