Halaman Ganjil : Analisa perkembangan ekonomi dan lapangan pekerjaan yang di dapat oleh masyarakat

daerah desa wisata tempur.

ANALISA PERKEMBANGAN EKONOMI DAN LAPANGAN

PEKERJAAN YANG DI DAPAT OLEH MASYARAKAT DAERAH
DESA WISATA TEMPUR (JEPARA)
Riky Prastio Utomo

S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mercu Buana, rikyprastio15@gmail.com

Abstract

Tempur Village is located in the crater of Mount Muria. The area flanked by hills from Mount Muria is very interesting.
Its cool nature, beautiful scenery and a quiet village because of its location far from urban areas. The residents of this
village earn from agricultural cultivation. Such as coffee, rice and corn. Coffee in this village is already very popular in
the Jepara area and its surroundings. The coffee is called Tempur Coffee. Since long time ago, someone has visited this
village frequently. However, the growing development of internet technology among humans. Making information about
the natural beauty of this combat village even faster. Every day there are always tourists who come to this village. So that
some of the residents of this combat village have started opening restaurants, cafes or souvenirs typical of the combat
village. The increasing number of residents who start businesses in this village, the villagers also get jobs from culinary
businesses who need labor. This is one of the solutions for the population in finding sources of sustenance other than
agriculture. And can increase the income economy of the surrounding population.

Key words: Decrease, Price , Export

Abstrak

Desa Tempur terletetak berada pada kawah Gunung Muria. Daerahnya yang di apit oleh bukit – bukit dari gunung muria
ini sangatlah menarik perhatian. Alamnya yang sejuk, pemandangannya yang indah serta menjadi desa sunyi karena
letaknya yang jauh dari perkotaan. Penduduk desa ini berpenghasilan dari hasil budidaya pertanian. Seperti Kopi,, Padi
dan Jagung. Kopi di desa ini sudah sangat popular di daerah jepara dan sekitarnya. Kopinya bernama Kopi Tempur. Sejak
dulu memang sudah ada yang sering berkunjung ke desa ini. Akan tetapi, semakin berkembangnya teknologi internet di
kalangan manusia. Menjadikan informasi tentang keindahan alam di desa tempur ini semakin cepat. Setiap hari selalu ada
wisatawan yang datang ke desa ini. Sehingga sebagian penduduk desa tempur ini mulai membuka usaha-usaha tempat
makan, café ataupun oleh-oleh khas desa tempur. Semakin banyaknya penduduk yang memulai usaha di desa ini, para
penduduk desa ini juga mendapatkan lapangan pekerjaan dari para usaha kuliner yang membutuhkan tenaga kerja. Ini
menjadi salah satu solusi penduduk dalam mencari sumber rezekinya selain di pertanian. Serta dapat meningkatkan
ekonomi pendapatan penduduk di sekitarnya.

Kata kunci : Wisata, Lapangan Pekerjaan, Pendapatan

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang kaya
akan sumber daya alamnya. Letak
geografisnya Salah satu kekayaan Indonesia
itu adalah keindahan alamnya. Indonesia
sangat memiliki potensi wisata alam yang
sangat banyak. Beberapa ada yang sudah di
jadikan tempat wisata yang sudah di kelola,
juga ada yang belum di kelola. Salah satu
daerah Indonesia yang memiliki potensi
wisata alam yaitu terletak di Gunung Muria
1
yang berada di utara jawa tengah. Gunung
muri aini adalah gunung yang sudah tidak
aktif dan menurut data sejarah gunung muria
ini terakhir Meletus antara tahun 300 Masehi
– 160 Sebelum Masehi. Hasil letusan pada
saat itu menjadikan gunung muria berubah
menjadi Gunung yang memiliki banyak
puncakan. Puncak tertinggi memiliki nama
Puncak 29 atau Puncak Songolikur. Tepat di
bawah itu terdapat desa bernama Desa
 Halaman Genap : Analisa perkembangan ekonomi dan lapangan pekerjaan yang di dapat oleh masyarakat
daerah desa wisata tempur.
Tempur. Lokasi desa tempur di keliling oleh
bukit-bukit yang menjadikan keindahan
alamnya yang luar biasa dan menarik daya
wisatawan untuk datang ke desa ini.
Desa Tempur yang memiliki potensi
sebagai wisata alam ini menjadi perhatian
khusus oleh PemKab Jepara. Hingga pada
tahun 2014, Bupati jepara mensosialisasikan
ke masyakat Desa Tempur yang pada saat itu
hampir 35% penduduknya bekerja sebagai
TKI (Tenaga Kerja Indonesia) yang bekerja di
luar negeri. Bupati Jepara menjelaskan bahwa
potensi wisata alam yang berada di Desa
Tempur ini akan meningkatkan penghasilan
B. Rumusan Tujuan dari artikel :
1. Untuk mengetahui apa saja Potensi Wisata
Alam di Desa Tempur.
2. Untuk mengetahui peningkatan ekonomi
masyarakat Desa Tempur
1.1 Metode
Dalam metode ini menggunakan penelitian
kualitatif, yakni penelitian yang bersifat
deskriptif dan cenderung menggunakan analisis.
Proses dan makna (Prespektif subjek) lebih
ditunjukkan dalam penelitian kualitatif. Dan
menggunakan data yang akurat berdasarkan
langsung dari penelitian dan lebih banyak
menggunakan penjelasan dalam penyusunannya.
Sumber dan data-data yang digunakan dalam
penyusunan artikel ini berasal dari berbagai
sumber-sumber dan data yang berkaitan,
diantaranya: PemKab Jepara, Media Informasi
2
pertanian dan usaha kuliner di des aini. Pada
saat itu memang penduduk desa tempur
berpenghasilan dari hasil pertanian Kopi,
yang di kenal dengan Kopi Tempur. Berkat
sosialisasi dari Bupati Jepara, Kopi Tempur
berpeluang dapat meningkatkan daya beli
wisatawan yang dating ke Desa Tempur.
Dalam hal ini menjadi suatu daya Tarik
yang akan di bahas dalam artikel ini. Karena
dengan adanya potensi sebagai Desa Wisata
Tempur ini dapat meningkatkan ekonomi
serta menghasilkan lapangan pekerjaan baru
bagi masyarakat desa tempur itu sendiri.
3. Untuk mengetahui Lapangan Pekerjaan baru
yang di dapat di Desa Tempur
4. Untuk mengetahui peningkatan wisatawan
yang datang ke Desa Wisata Tempur.
Daerah Jepara, Jawa Pos (Media Kudus),
DisParBud Jepara (Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan) dan dengan mencari sumber-
sumber yang benar dan sesuai dengan fakta
pembahasan topik yang sedang dibahas, dan
pembahasan langsung d objek dan subjeknya,
dengan sasaran pembahasan adalah Desa Wisata
Tempur, Dalam metode penelitian ini, dijelaskan
bagaimana peningkatan ekonomi dan lapangan
pekerjaan di Desa Wisata Tempur yang
mengalami peningkatan postifi bagi masyarakat
Desa Tempur, Jepara,
 Halaman Ganjil : Analisa perkembangan ekonomi dan lapangan pekerjaan yang di dapat oleh masyarakat
2.1 Pembahasan dan Hasil
Awal Peningkatkan daya tarik wisatawan sudah
di rasakan pada 2016 sebelumnya. Banyak
masyarakat penduduk yang sudah memulai
membuka spot wisata alam, usaha dan
penginapan di desa tempur. Dari data yang di
kumpulkan hingga saat ini di tahun 2020.
Tabel 1,1 Jumlah Usaha yang di Buka di Desa Wisata Tempur
Jenis Usaha
Spot Wisata
Alam
Kuliner
Kafe
Oleh-oleh
Penginapan
Sumber Survey Di Desa Wisata Tempur 2020
Dari data berikut menunjukan bahwa
perkembangan yang di lakukan warga Desa
Tempur sudah di rasakan oleh Warga. Dengan
membuka usaha di daerah desa tempur akan
menambahkan daya tarik terhadap pengujung
yang ingin datang berwisata di desa tempur.
Dengan lokasinya yang memiliki keindahan
alam, dengan adanya social media maka akan
banyak orang yang datang dan penasaran untuk
ke desa wisata tempur. Walaupun disana tidak
memiliki konektivitas jaringan internet. Tetapi
sudah hamper di setiap spot telah di sediakan
wifi gratis, bahkan seluruh kafe sudah
menyediakan jaringan internet wifi gratis. Jadi
tidak menghalangi para pengunjung agar tetap
ekspos dalam bersocial media.
Tabel 1,1 Jumlah Usaha yang di Buka di Desa Wisata Tempur
Triwulan
Pengunjung
2019
TRIWULAN I
TRIWULAN II
TRIWULAN III
TRIWULAN IV
TOTAL 15.239
Sumber DisParBud Jepara 2019
daerah desa wisata tempur.
Untuk Data pengunjung yang di dapat dari
DisParBud menunjkan bahwa adanya
peningkatan wisatawan yang datang ke Desa
Tempur, Ini menjadi hal positif untuk
kedepannya bahwa di harapkan Desa Wisata
Tempur ini makin banyak di kunjungi oleh para
wisatawan – wisatawan. Serta akan
meningkatkan rasa semangat kepada penduduk
Jumlah
Desa Tempur untuk membuka Usaha dan
Usaha
lapangan pekerjaan yang mendukung wisata
14 alam di desa tempur ini.
12
3.1 Kesimpulan
8 Wisata Alam yang berada di Desa Tempur akan
6 meningkatkan perekonomian masyarakat di
Desa Tempur itu sendiri. Karena potensi
3 keindahan alamnya akan menjadi daya tarik
sendiri bagi para wisatawan. Kemudia
masyarakat sudah berlomba-lomba membuka
usaha yang mendukung Wisata Alam Desa
Tempur.
4.1 Saran
Pemerintah daerah seharusnya juga
menambahkan fasilitas-faslitas yang mendukung
Wisata Alam Desa Tempur ini, bukan hanya dari
masyarakatnya saja karena potensi wisata alam
ini akan menjadi pemasukan keuangan daerah
apabila sudah di fasilitasi oleh Pemerintah
5.1 Referensi
▪ Jepara, Data Statistik Pengunjung Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan Jepara
▪ https://kumparan.com/luckito-andhi-
nugroho/tempat-wisata-alam-terbuka-di-
2.809
tempur-jepara
4.424
▪ https://www.murianews.com/2019/04/15/
3.101
162373/kopi-buat-warga-tempur-jepara-
4.905
enggan-jadi-tki.html
▪ https://id.wikipedia.org/wiki/Tempur,_Kelin
g,_Jepara
3
Halaman Ganjil : Analisa perkembangan ekonomi dan lapangan pekerjaan yang di dapat oleh masyarakat
daerah desa wisata tempur.