Anda di halaman 1dari 25

MAKALAH

The Awakening of Pupuan Village with


Social Media:Kebangkitan untuk Desa Pupuan dengan Media Sosial
Mata Kuliah:Aplikasi Sosial Media (B)
Dosen Pengampu: I Putu Agus Eka Pratama S.T.,M.T.
Jurusan/Fakultas/Universitas:
Teknologi Informasi/Teknik/Universitas Udayana

Oleh:
Putu Riyaldi Putra Narendra
NIM :1905551096
KATA PENGANTAR

Om Swastyastu
Puja dan Puji Syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa / Ida Sang
Hyang Widhi Wasa, karena atas Asung Kertha Wara NugrahaNya lah makalah yang
berjudul“ The Awakening of Pupuan Village with Social Media:Kebangkitan
untuk Desa Pupuan dengan Media Sosial “ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Saya menyadari bahwa isi makalah ini masih banyak kekurangan, untuk itu saya
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak. Semoga
makalah yang saya buat ini dapat bermamfaat dan berguna untuk para pembaca.
Om Santih,Santih,Santih Om

Denpasar,28 November 2019

Penulis

i
ABSTRAK

The Awakening of Pupuan Village with Social Media:Kebangkitan untuk Desa


Pupuan dengan Media Sosial ini sebagai istilah untuk membuat Desa Pupuan tanah
kelahiran saya untuk menjadi lebih baik dan maju dengan peran media sosial. Kita
diharapkan dapat membangkitkan ekonomi dari Desa Pupuan di sektor
pertanian,perkebunan maupun pariwisata yang memiliki kekayaan alam yang begitu
banyaknya, karena, menurut saya sangat disayangkan, jika pemanfaatan dari hasil alam
nya kurang optimal. Maka dari itu, saya mengharapkan desa ini yang sebelumnya
ekonomi desa ini biasa-biasa saja dapat menjadi desa diharapkan memiliki kekuatan
ekonomi yang kuat berkat peran media sosial sebagai media pemasar dan saya harapkan
desa ini dapat bersaing dengan desa-desa yang maju lainnya.

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................................... i
ABSTRAK .................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................3
1.3 Solusi .........................................................................................................................3
BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................................... 5
2.1. Media Sosial .............................................................................................................5
2.1.1 Pengertian Media Sosial ............................................................................................................ 5
2.1.2 Fungsi Media Sosial .................................................................................................................... 5
2.1.3 Karakteristik Media Sosial .......................................................................................................... 6
2.1.4 Jenis – Jenis Media Sosial ........................................................................................................... 7
2.1.5 Contoh Media Sosial .................................................................................................................. 9
2.2 Desa Pupuan ............................................................................................................ 10
2.2.1 Profil Desa ................................................................................................................................ 10
2.2.2 Mata Pencaharian Penduduk ................................................................................................... 13
2.2.3 Keadaan Ekonomi Desa Pupuan.............................................................................................. 13

BAB III DESAIN SOLUSI ............................................................................................ 14


3.1 Gambar Desain Solusi............................................................................................... 14
BAB IV PENGUJIAN DAN ULASAN DESAIN SOLUSI ................................................... 15
4.1 Deskripsi Desain Solusi ............................................................................................. 15
4.2 Pengujian Desain Solusi ............................................................................................ 15
4.3 Ulasan Desain Solusi ................................................................................................ 17
BAB V PENUTUP ..................................................................................................... 18
5.1 Kesimpulan .............................................................................................................. 18
5.2 Saran ....................................................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................... 21

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia adalah negara yang kaya raya. Potensi kekayaan alamnya sangat luar
biasa, baik sumber daya alam hayati maupun non hayati. Bisa dibayangkan, kekayaan
alamnya mulai dari kekayaan laut, darat, bumi dan kekayaan lainnya yang terkandung di
dalam bumi Indonesia tercinta ini mungkin tidak bisa dihitung. Apabila dilihat secara
geografis,dari sabang sampai merauke, terbentang tidak sedikit pulau yang ada
di Indonesia.

Saking banyaknya potensi sumber daya alam di Indonesia, Indonesia


termasuk dalam negara dengan kekayaan alam terbanyak di dunia. Indonesia memiliki
wilayah yang sangat luas. Namun , banyak sekali sumber daya alam nya yang belum
dapat dimanfaatkan secara optimal, contohnya masih banyak sekali kekayaan alam
tersembunyi yang ada di Indonesia, masih banyak juga pulau atau wilayah di Indonesia
yang belum terjelajahi atau ter explore sampai habis, padahal banyak sekali kekayaan
alam yang dapat kita manfaatkan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemerataan
penduduk di Indonesia.

Desa Pupuan, merupakan Desa yang terletak di Kaki gunung batukaru


Tabanan,Bali. Pupuan yang terletak didataran tinggi dengan luas wilayah 5,25 Ha yang
terdiri dari 5 Banjar Dinas dan 5 banjar Adat serta 1 Bendesa Adat yang merupakan Desa
Tua yang masih melaksanakan tata kehidupan dan upacara – upacara adat yang unik.
Desa ini merupakan Desa.

Berdasarkan survey, Struktur penduduk menurut mata pencaharian menunjukan


bahwa sebagaian besar penduduk mengagantungkan sumber kehidupannya di sektor

1
pertanian [ 40 % ], sektor lain yang menonjol dalam penyerapan tenaga kerja adalah
perdagangan sebesar [ 30 % ], sektor industri rumah tangga dan pengolahan [ 15 % ],
sektor jasa [ 5 % ] dan sektor lainnya seperti pegawai negeri, karyawan swasta dari
berbagai sektor [ 10 % ]. Dari data diatas, dapat kita lihat bahwa mayoritas penduduk
Desa Pupuan bekerja di sector pertanian. Hal inilah yang membuktikan bahwa Desa
Pupuan merupakan desa yang bergantung pada sector tersebut, \Hal ini didukung oleh
penggunaan lahan pertanian yang masih mempunyai porsi yang terbesar sebayak kurang
lebih 91 % dari keseluruhan total penggunaan lahan di Desa Pupuan .

Pada Sektor perkebunan komudite yang menjadi unggulan adalah tanaman Kopi,
sedangkan tanaman sela yang juga dapat menambah penghasilan para petani adalah
Kakao, cengkeh serta tanaman musiman seperti Pisang, Durian, Manggis salak dan lain
lain. Pada sektor Perdagangan yang diusahakan adalah yang berhubungan dengan
mayoritas mata pencaharian masyarakat Desa Pupuan yaitu sektor Pertanian berupa jual
beli hasil bumi. Didukung dengan usaha usaha warung dan industri rumah tangga.
Perkembangan pesat dibidang perekonomian di Desa Pupuan di tunjukan dengan
bermunculannya Mini market – mini market yang bergerak kearah pasar modern.

Seperti yang disebutkan diatas, tanaman Kopi merupakan hal yang paling
menonjol dan berpengaruh dalam perekonomian di Desa ini, Produksi kopi di Desa ini
bisa terbilang banyak bagaimana tidak, rata-rata lahan di Desa ini tertanam tumbuhan
Kopi, bahkan hamper semua penduduk di Desa ini menanam tumbuhan kopi di lahan
perkebunan masing-masing.

Pemasaran Hasil sumber daya alamnya,terutama tanaman kopi sangat


disayangkan sekali, bagaimana tidak, Para pengepul/distributor yang membeli kopi di
Desa ini menawarkan harga yang dibawah rata-rata, hal ini disebabkan oleh kurangnya
peminat kopi yang berasal dari desa pupuan. Tidak hanya kopi, hasil perkebunan dan
pertanian di Desa ini pun sangat jarang dibeli dengan harga yang mahal. Alhasil hasil
perkebunan dan pertanian yang berada di Desa ini bisa dikatakan belum optimal.

2
Jika dilihat dari sektor pariwisata, Desa Pupuan tergolong sangat jarang
peminatnya, banyak villa – villa yang sepi peminat yang akhirnya gulung tikar ,masih
banyak masyarakat dalam maupun luar negeri yang belum mengenal desa ini, Hal ini
disebabkan oleh kurangnya pengenalan desa ini kehadapan publik. Padahal Pemandangan
di Desa ini tidak kalah bagusnya dengan desa-desa yang lainnya yang ada di Bali.

Penduduk di Desa Pupuan rata – rata belum mengenal yang Namanya internet,
padahal hal ini sangatlah penting bagi mereka untuk membantu membangkitkan
perekonomian Desa mereka. Masih banyak penduduk Desa ini yang masih awam tentang
yang Namanya teknologi, rata-rata mereka melakukan segala nya secara manual.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah yang dimaksud dengan media sosial?


2. Dimanakah Letak Desa Pupuan?
3. Apa saja potensi yang terdapat di Desa Pupuan?
4. Bagaimana cara Desa Pupuan menggunakan media sosial untuk
memperkenalkan Desanya kepada dunia ?

1.3 Solusi

Yang pertama – tama kita butuhkan dan yang terpenting adalah kemauan warga
dari Desa Pupuan untuk bergerak maju, lalu warga dari Desa Pupuan harus tahu dan
paham apa dari teknologi itu sesungguhnya, karena seperti yang disebutkan diatas banyak
masyarakat desa pupuan yang belum mengerti teknologi. Apalagi kurangnya koneksi dari
provider yang bisa menjangkau sampai ke Desa Ini. Jadi, warga perlu meminta approval
terlebih dahulu dari pihak provider untuk memberikan koneksi kepada Desa ini.
Namun,ada cara lainnya, yaitu dengan menyambungkan menyambungkan wifi ke desa
ini ke pihak provider sehingga mereka dapat mengakses internet secara nyaman dan
mudah. Setelah semua nya tercover dengan internet, barulah mereka dapat memasarkan
produk mereka ke media sosial. Untuk membangkitkan ini, untuk ke tingkat yang lebih

3
serius , perlu dibentuk Lembaga Pemasar yang bertugas untuk mengenalkan dan
memasarkan potensi sumber daya alam yang ada di Desa Pupuan baik itu di sector
perkebunan,pertanian maupun pariwisata. Dengan adanya Lembaga pemasar ini warga di
desa pupuan setidaknya memiliki Lembaga khusus untuk mengenalkan produk mereka
ke masyarakat luas. Dengan adanya media sosial, Lembaga ini setidaknya memiliki divisi
khusus untuk memasarkan produknya dengan media sosial. Yang menggerakkan divisi
ini harus memiliki Pendidikan khusus untuk memasarkan produk di bidangnya. Media
social yang bisa digunakan seperti OLX , Facebook,Instagram dan Line. Contoh:
membuat akun official yang bernama pupuanwonderful di Instagram , akun Fanspage
Pupuan Wonderful di Facebook dan akun official Pupuan Wonderful di Line. Jadi, di
masing-masing akun akan berisi pengenalan dari macam – macam produk hasil
perkebunan dan pertanian dari desa pupuan, olahan kuliner dari Desa Pupuan dan
keindahan pesona alam dari Desa Pupuan.

4
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1. Media Sosial

2.1.1 Pengertian Media Sosial

Media sosial (sering disalahtuliskan sebagai media sosial) adalah sebuah media
daring, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan
menciptakan isi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial,
dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat
di seluruh dunia.

Media Sosial merupakan sesuatu jejaring sosial yang trend dewasa ini. Di tempat
inilah kita bisa bertukar pikiran secara online (dengan jarak yang jauh). Banyak sekali
media sosial yang dapat kita gunakan, antara lain Facebook, instagram, Youtube, dan
masih banyak lagi. Di media sosial kita dapat membagikan foto,video, ilmu, artikel -
artikel, dan lain - lain.

2.1.2 Fungsi Media Sosial

Pada perannya saat ini, media sosial telah membangun sebuah kekuatan besar dalam
membentuk pola perilaku dan berbagai bidang dalam kehidupan masyarakat. hal ini yang
membuat fungsi media sosial sangat besar. Adapun fungsi media sosial diantaranya
sebagai berikut :

5
a) Media sosial mendukung demokratisasi pengetahuan dan informasi.
Mentransformasi manusia dari pengguna isi pesan menjadi pembuat pesan itu
sendiri.

b) Media sosial adalah media yang didesain untuk memperluar interaksi sosial
manusia dengan menggunakan internet dan teknologi web.

c) Media sosial berhasil mentransformasi praktik komunikasi searah media siaran


dari dari satu institusi media ke banyak audience ke dalam praktik komunikasi
dialogis antara banyak audience.

2.1.3 Karakteristik Media Sosial

Kita dapat mengenali sebuah media sosial melalui ciri-ciri yang dimilikinya. Berikut ini
adalah beberapa karakteristik media sosial tersebut:

1. Partisipasi Pengguna
Semua media sosial mendorong penggunanya untuk berpartisipasi dan memberikan
umpan balik terhadap suatu pesan atau konten di media sosial. Pesan yang dikirimkan
dapat diterima atau dibaca oleh banyak orang.

2. Adanya Keterbukaan
Sebagian besar media sosial memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk
memberikan komentar, melakukan voting, berbagi, dan lain-lain. Pengiriman pesan dapat
dilakukan dengan bebas tanpa harus melalui Gatekeeper.

3. Adanya Perbincangan
Kebanyakan media sosial memungkinkan adanya interaksi terhadap suatu konten, baik
itu dalam bentuk reaksi ataupun perbincangan antar penggunanya. Dan penerima pesan
bebas menentukan kapan melakukan interaksi terhadap pesan tersebut.

6
4. Keterhubungan
Melalui media sosial, para penggunanya dapat terhubung dengan pengguna lainnya
melalui fasilitas tautan (links) dan sumber informasi lainnya. Proses pengiriman pesan ke
media sosial yang lebih cepat dibandingkan dengan media lainnya membuat banyak
informasi terhubung dalam satu media sosial.

2.1.4 Jenis – Jenis Media Sosial

Saat ini ada banyak sekali jenis media sosial yang bisa kita temukan di internet. Selain
jenis platformnya yang berbeda, jenis konten yang ada di dalam media sosial tersebut
juga sangat beragam.

Berikut ini adalah beberapa jenis media sosial tersebut:

1. Social Networks
Social Networks atau jejaring sosial merupakan jenis media sosial yang paling umum
dikenal masyarakat dan paling banyak digunakan. Beberapa social network yang paling
banyak digunakan saat ini;

 YouTube
 Facebook
 Twitter
 Instagram
 WhatsApp
 Google Plus
 Pinterest
 Dan lain-lain
2. Komunitas Online (Forum)
Situs forum dan komunitas online umumnya dibangun oleh perorangan atau kelompok
yang memiliki minat pada bidang tertentu. Para pengguna forum tersebut dapat

7
melakukan diskusi, chatting, dan memposting tentang topik yang berhubungan dengan
minat mereka.

Beberapa contoh komunitas online:

 Kaskus.co.id
 Ads.id
 Brainly.co.id
 Bersosial.com
 Formaxmanroe.com
 Indowebster.com
 Dan lain-lain
3. Situs Blog
Situs blog juga termasuk dalam kategori media sosial karena memungkinkan pemilik blog
dan pembacanya untuk berinteraksi. Umumnya blog dibuat berdasarkan minat atau
keahlian si pemilik blog dan konten di dalamnya dapat mempengaruhi banyak orang.

Beberapa contoh situs blog:

 Maxmanroe.com
 Sugeng.id
 Bloggerborneo.com
 Juragancipir.com
 Dan lain-lain
4. Social Bookmark
Ide awal dari situs social bookmark ini adalah sebagai wadah bagi para pengguna internet
untuk menyimpan alamat website yang mereka sukai. Namun, belakangan ini pengguna
situs social bookmark mulai berkurang karena situs ini banyak digunakan untuk kegiatan
spam.

Beberapa contoh situs social bookmark yang populer:

8
 StumbleUpon
 Reddit
 Slashdot
 Diigo.com
 Scoop.it
 Dan lain-lain

2.1.5 Contoh Media Sosial

1.WhatsApp Messenger

WhatsApp adalah aplikasi pesan untuk ponsel cerdas (smartphone) dengan basic
mirip BlackBerry Messenger. WhatsApp Messenger merupakan aplikasi pesan lintas
platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa biaya SMS, karena WhatsApp
Messenger menggunakan paket data internet yang sama untuk email, browsing web, dan
lain-lain.

2.Facebook

Facebook adalah situs jejaring sosial dan layanan dimana pengguna dapat
memposting komentar, berbagai foto dan link ke berita atau konten menarik lainnya di
Web, seperti: bermain game, chatting live dan bahkan streaming video langsung.Konten
bersama dapat diakses secara publik atau hanya dapat dibagi di antara sekelompok teman
atau keluarga, atau dengan satu orang, tergantung pilihan anda.

3.Youtube

YouTube adalah salah satu media sosial dengan situs web yang menyediakan
berbagai macam video mulai dari video clip sampai film, serta video-video yang dibuat
oleh pengguna YouTube itu sendiri. Dimana kita bisa menikmati media sosial ini dengan

9
cara melihat video atau gambar yang bergerak. Dan kita tau bahwa YouTube ini sangat
mudah untuk di gunakan dan kini hadir di aplikasi ponsel seluler.

2.2 Desa Pupuan

2.2.1 Profil Desa

Berbicara tentang sejarah singkat Desa Pupuan, terlebih dahulu kami mencoba untuk
mengutarakan PUPUAN dari segi asal kata yaitu : PUPUAN berasal dari kata PUPU yang
artinya : PAHA, kemudian diberi imbuhan AN, maka menjadi PUPUAN.
Pengertian PAHA ini sesuai letak / Denah Desa Pupuan ini adalah merupakan Paha dari
Gunung batukaru. Kemudian ada juga yang menyebutkan nama Desa Pupuan, ini berasal
dari kata PLUPUHAN yang berarti KUBANGAN, dilihat dari topografinya tepatlah
bahwa Desa Pupuan itu berasal dari Kata Plupuhan, atau dengan kata lain Desa Pupuan
dikelilingi oleh dataran tinggi.

Pupuan yang terletak didataran tinggi dengan luas wilayah 5,25 Ha yang terdiri dari 5
Banjar Dinas dan 5 banjar Adat serta 1 Bendesa Adat yang merupakan Desa Tua yang
masih melaksanakan tata kehidupan dan upacara – upacara adat yang unik misalnya :
setiap Purnamaning Kapat di Pura Kahyangan Puseh melaksanakan Upacara Piodalan
dengan menampilkan tarian Rejang Deha Teruna.
Kemudian sebagai kami sebutkan diatas maka hal tersebut terdapat dalam isi tulisan
Prasasti bantiran yang terbuat dari Tembaga Wasa, yang saat ini disimpan / disungsung
di Pura Puseh Desa Sading Kabupaten Badung.

Dalam Prasati tersebut dituliskan pada abad II ( Tahun caka 923 / tahun 1072 M dengan
bahasa zaman Peralihan Bali Kuna, ke Jawa Kuno bahwa Desa Pupuan itu sudah ada,
yang jelasnya kami akan sebutkan beberapa lembar dari prasasti dimaksud :

10
Ing Caka 1072 Cetramasa, Tithi Dwadeca Cuklapaksa,Ta,Wa,Wr Waraning Julung Pujut
irika dewasanire Paduka Cri Maharaja Jaya Sakti Umajari para senapati mekadi rakyan
Apatih Umingsor I Tanda Rakyan Ri Pakiran I Jro Mekabehan Kerusan Mpengku
Cewasegata masabrahmana I Pingsor nyajna paduka Cri Maharaja Ajaren sire kabeh
Ri Gatinikang keramani Bantiran Apasapara pawongannya magil mare Tha Ni Salen
kari Masesa sakuren atunggu karaman makanimitta kabyatan hutang lumud tan
Kawasedenia ngisya drwya haji mwang pinta panumbas ri nayakanya ya tika sampun
inusadan denire kabeh sumrahaken pandaksayanye kangenangen pawa lara prih
sakitnya de Ibu ni Paduke cri Maha raja apan purih kadfi sire Prabu saksat Hari Murti
Jagadhita karuna umittisakaparipurnakna nikang rat rinaksadenira matangnyadawuh
anugra paduka Cri Maharaja .
Artinya :
Pada tahun caka 1072, bulan Cetra, tanggal Dua belas Bulan Paro Terang , hari tinggleh
Wager kemis Wuku Julung Pujut, pada hari itulah Sri maharaja Jayasakti ( Bima sakti )
memerintahkan parasenapati , terutama rakyan apatih kemudian para tanda rakyan
didalam paseban terutama para Pendeta Siwa dan Budha , mahabrahmana, berikut
amanat sri paduka Maharaja menerangkan kepada sekalian itu yang isinya tentang
peristiwa penduduk Desa Pupuan keadaanya pecah belah antara penduduk itu ada yang
pergi terus tinggal di Desa lain, yang hingga kini sisa dari penduduk itu masih satu
keluarga saja yang tinggal menetap di Desanya.Oleh karena itu maka mereka sangat
berat menanggungnya ,serta mereka tidak sanggup akan membayar pajak Drewyahaji
dan iuran iuran yang dipungut oleh para Nayakannya. Hal ini sudah dibebaskan oleh sri
Baginda, karena baginda terasa belas kasihan kepada kesusahan dan kesedihan
masyarakat yang kecil itu.lebih lebih karena Baginda itu sebagai penjelmaan Sanghyang
Wisnu ( Hari ) yang selalau mengamankan Negara dan berbelas kasihan serta selalu
menyempurnakan keadaan negaranya yang dikuasainya. Dan itulah baginda
memerintahkan Penduduk Desa Pupuan itu sekalian taklukannya, deberikan sebuah
piagam keputrusannya, yang isinya antara lain : Membebaskan Hutang Piutang
Prihawak , iuran – iuran dan Hutang Naik Turun selama 5 tahun. Selama 5 tahun itu
mereka tidak dipersalahkan dan tidak boleh ditahan serta disiksa dengan duri belatung
dan juga tidak boleh dilaporkan kedalam pura.tetapi setelah 5 tahun lamanya barulah

11
mereka kena iuran permulaan sebagai biasa, sebanyak 4 masaka setiap hutangnya yang
satu Tabil, dan tidak boleh dilipat dan tidak boleh dikenai iuran – iuran setiaphari,Tidak
Kena PancaGina , hutang – hutangnya itu tidak kena iuran Panusurtulis dan iuran
Pembeli Sayub. Apabila ada salah seorang penduduk Desa Pupuan mempunyai hutang
hutang Prihawak, hal itu tiada dibenarkan oleh isi isi Piagam keputusan ini.
Sekarang kalau kita kaji isi Prasasti tersebut bahwasanya pada 1000 tahun yang lalu
Pupuan ini sudah ada penduduk yang jelas sebagai Desa Tua , nah setelah itu baru para
Pendatang dari Desa lain. Kemudian jaman penjajahan Belanda penduduk Desa Pupuan
ditambah lagi Suku Madura, Jawa dan Cina seperti sekarang ini.
Disamping itu pula dengan diketemukannya beberapa Sarkopagus, kemudian ditempat
sekitarnya yang agak tinggi ada pelinggih Bebaturan Pemujaan Wisnu yang merupakan
perlambang mensucikan Cri banginda, Cri Sakti yang merupakan penjelmaan Wisnu,
antara lain :
1. Pura Puseh taman + 1½ Km disebelah Timur Desa Adat Pupuan, disana terdapat
peninggalan : Bajra, Tombak, Sangku dan Beberapa Lontar.
2. Pura Khayangan Grya Sari Udayalaya, dipelemahan Kayupuring, terdapat Sarkopagus
yang isinya Busana Pendeta dan Tulang Manusia.
Demikian pula di masing masing rumah tangga, perumahannya berpedoman kepada Tri
mandala. Dipelemahan Hulu yaitu Tempat Sanggah, masih menunjukkan keasliannya
yaitu membuat sanggah kemulan dari pohon dapdap sakti beratapkan ijuk. Palemahan
perumahan situasinya sempit dan ngomplek dan palemahan teben tempat wewalungan .
kesemuannya memang demikianlah diwariskan oleh para leluhur Desa Pupuan.
Setelah sekian abad Keadaan Desa Pupuan, maka tibalah saaatnya sekarang setelah
Baginda Raja mengumpulkan kembali Masyarakat Desa Pupuan dengan dibuka awig
awig oleh Raja, karena hampir musnah , kehilangan penduduknya yang selalu suka
berpindah pindah . maka ternyata Pupuan ini adalah daerah subur udaranya sejuk dengan
tanaman Kopi, Cengkeh, Panili ,Padi dll. Yang merupakan Penghasilan utama Penduduk
Desa Pupuan.

12
2.2.2 Mata Pencaharian Penduduk

Struktur penduduk menurut mata pencaharian menunjukan bahwa sebagaian


besar penduduk mengagantungkan sumber kehidupannya di sektor pertanian [ 40 % ],
sektor lain yang menonjol dalam penyerapan tenaga kerja adalah perdagangan sebesar [
30 % ], sektor industri rumah tangga dan pengolahan [ 15 % ], sektor jasa [ 5 % ] dan
sektor lainnya seperti pegawai negeri, karyawan swasta dari berbagai sektor [ 10 % ].

2.2.3 Keadaan Ekonomi Desa Pupuan

Struktur perekonomian Desa Pupuan , masih bercorak agraris yang menitik


beratkan pada sector pertanian.Hal ini didukung oleh penggunaan lahan pertanian yang
masih mempunyai porsi yang terbesar sebayak kurang lebih 91 % dari keseluruhan total
penggunaan lahan di Desa Pupuan . Pada Sektor perkebunan komudite yang menjadi
unggulan adalah tanaman Kopi, sedangkan tanaman sela yang juga dapat menambah
penghasilan para petani adalah Kakao, cengkeh serta tanaman musiman seperti Pisang,
Durian, Manggis salak dan lain lain.Pada sektor Perdagangan yang diusahakan adalah
yang berhubungan dengan mayoritas mata pencaharian masyarakat Desa Pupuan yaitu
sektor Pertanian berupa jual beli hasil bumi. Didukung dengan usaha usaha warung dan
industri rumah tangga. Perkembangan pesat dibidang perekonomian di Desa Pupuan di
tunjukan dengan bermunculannya Mini market – mini market yang bergerak kearah pasar
modern.

13
BAB III
DESAIN SOLUSI
3.1 Gambar Desain Solusi

14
BAB IV
PENGUJIAN DAN ULASAN DESAIN SOLUSI
4.1 Deskripsi Desain Solusi

Desain dari BAB 3 merupakan desain solusi dari permasalahan yang terdapat pada
topik diatas, yaitu permasalahan pemasaran dan pengenalan produk hasil perkebunan,
kuliner maupun wisata di Desa Pupuan. Kita harus mempertimbangkan pemasaran
melalui media sosial ini sebaik mungkin, karena tujuan kita adalah focus memasarkan
dan mengenalkan Desa Pupuan melalui media sosial. Jadi pertama – tama harus membuat
divisi pemasaran media sosial di Lembaga Pemasaran. dan membuat sub divisi fotografi
atau videografi , sub divisi desain dan sub divisi pemasar . Sub divisi fotografi dan
videografi bertugas untuk menjadi photographer atau videographer untuk merekam dan
mengambil video dan foto secara langsung di lapangan untuk mendapatkan hasil yang
baik, sub divisi desain yaitu untuk melanjutkan tugas dari videographer atau fotographer
untuk selanjutnya dilakukan editing demi hasil gambar yang maksimal untuk memikat
pengguna media sosial, sub divisi pemasar yaitu untuk melanjutkan memasarkan melalui
media social. Jadi, media social yang dapat digunakan yaitu Instagram,Facebook dan
Line. Sedangkan untuk desain Software Designer dapat menggunakan Adobe Photoshop,
Corel Draw atau sejenisnya untuk hasil yang maksimal kita perlu orang yang ahli di
bidang ini.
4.2 Pengujian Desain Solusi

1. Divisi Photography

Pemotretan Perkebunan Kopi


Gambar Ini adalah contoh dari
pengimplementasian perkebunan kopi yang ada di
Desa Pupuan, gambar seperti ini yang nantinya
akan di edit agar gambar dapat terlihat lebih
baik.Kopi adalah salah satu perkebunan yang
terdapat di Desa Pupuan.

15
Pemrotretan Sawah

Gambar disamping adalah contoh


implementasi hasil pertanian yang ada di Desa
Pupuan yaitu Padi. Di Desa Pupuan hampir 60%
lahannya terdapat sawah. Karena 40%
masyarakat dari Desa Pupuan bermata
pencaharian di Bidang Pertanian.

2. Divisi Editing
Pengeditan Foto Menggunakan Software Editing untuk Hasil yang Maksimal

Untuk hasil yang lebih maksimal untuk menarik peminat, kita harus memberikan
gambar terbaik dengan melakukan editing setiap gambar. Setiap gambar diberikan filter

16
– filter yang membuat gambar menjadi lebih hidup. Selanjutnya akan masuk ke step
pemasaran untuk dipamerkan hasil dari gambar yang telah kita buat.

3. Divisi Pemasaran

Ini adalah Contoh dari pengujian saya menggunakan


media social Instagram dan membuat akun Instagram yang
bernama pupuanwonderful. Seperti yang disebutkan diatas,
saya mempromosikan keindahan alam , kulinernya dan hasil
alam dari Desa Pupuan. Saya posting foto-foto terbaik dan
informasi-informasi terbaik untuk memikat hati para
pengunjung akun ini.

4.3 Ulasan Desain Solusi

Nah dari pengujian desain solusi ini saya rasa sudah sangat baik, semuanya
berjalan lancar dan tercapai , tetapi masih ada satu masalah , yaitu kurangnya pengunjung
akun ini , sehingga akun ini sepi peminat, solusi satu satunya adalah perlu promosi lebih
lanjut untuk akun ini untuk menambah jumlah followers yang otomatis membuat
pengunjung akun ini bertambah. Dapat menggunakan jasa paid promote untuk akun
seperti ini melalui akun Instagram seperti infodenpasar,denpasarnow, atau sejenisnya
yang memiliki followers banyak dan berasal dari daerah yang sama.

17
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Perkembangan teknologi dewasa ini sangat berguna bagi kehidupan manusia saat
ini. Salah satu teknologi yang popular yaitu media social. Media sosial (sering
disalahtuliskan sebagai media sosial) adalah sebuah media daring, dengan para
penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan
isi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Hal ini seakan-akan menyatu
dengan kehidupan kita dan sudah ada di lingkungan kita. Dengan social media salah
satunya kita dapat memposting dan mempromosikan apa yang ada disekitar kita seperti
yang kita bahas pada makalah ini, yaitu mempromosikan suatu desa yaitu Desa Pupuan
kepada masyarakat luas. Di social media, kita dapat mempromosikan hasil buminya,
kulinernya, pemandangan alam nya kepada masyarakat luas. Karena desa ini sangat unik
namun tidak banyak masyarakat luas tahu.

Berbicara tentang sejarah singkat Desa Pupuan, terlebih dahulu kami mencoba
untuk mengutarakan PUPUAN dari segi asal kata yaitu : PUPUAN berasal dari kata
PUPU yang artinya : PAHA, kemudian diberi imbuhan AN, maka menjadi PUPUAN.
Pupuan terletak didataran tinggi dengan luas wilayah 5,25 Ha yang terdiri dari 5 Banjar
Dinas dan 5 banjar Adat serta 1 Bendesa Adat merupakan Desa Tua yang masih
melaksanakan tata kehidupan dan upacara – upacara adat yang unik misalnya : setiap
Purnamaning Kapat di Pura Kahyangan Puseh melaksanakan Upacara Piodalan dengan
menampilkan tarian Rejang Deha Teruna.

Sangat banyak macam Hasil bumi di bidang perkebunan yang ada di Desa Pupuan
seperti kakao,disang,durian,manggis,salak,kopi dan lain-lain. Namun salah satu
komudite yang menjadi unggulan adalah tanaman kopi.

18
Pada sector perkebunan, hasil bumi yang paling menjadi unggulan adalah kopi.
Kopi Pupuan adalah kopi yang paling khas dibanding Hasil bumi yang lainnya yang ada
di desa ini. Sangat banyak produksi Kopi dari desa ini. Pupuan memiliki hampir l0.000
ha lahan Kopi Fine Robusta.Dari total luas lahan tersebut, 80 % nya sudah menghasilkan
produksi sebanyak 6101,61 ton pertahun. Kemungkinan besar pada masa yang akan
datang jika pemasarannya baik ,Kopi Fine Robusta Pupuan akan semakin dikenal dunia.

Untuk di bidang kuliner, salah satu makanan terfavorit saya yang berasal dari desa
ini yaitu Entil Pupuan. Rasa dari kuliner ini sangat khas enak dan lezat, sangat
disayangkan jika ke Tabanan tidak mencobanya.

Cara untuk mengenalkan Desa Pupuan ke masyarakat luas. Jadi pertama – tama
membuat divisi pemasaran media sosial di Lembaga Pemasaran. dan membuat sub divisi
fotografi atau videografi , sub divisi desain dan sub divisi pemasar . Sub divisi fotografi
dan videografi bertugas untuk menjadi photographer atau videographer untuk merekam
dan mengambil video dan foto secara langsung di lapangan untuk mendapatkan hasil yang
baik, sub divisi desain yaitu untuk melanjutkan tugas dari videographer atau fotographer
untuk selanjutnya dilakukan editing demi hasil gambar yang maksimal untuk memikat
pengguna media sosial, sub divisi pemasar yaitu untuk melanjutkan memasarkan melalui
media social. Jadi, media social yang dapat digunakan yaitu Instagram,Facebook dan
Line. Sedangkan untuk desain Software Designer dapat menggunakan Adobe Photoshop,
Corel Draw atau sejenisnya untuk hasil yang maksimal kita perlu orang yang ahli di
bidang ini.

Saya sangat mengharapkan keberhasilan Desa Pupuan untuk Go Up di bidang


teknologi untuk membangun Desa yang modern, yang hijau, yang di impi-impikan semua
orang. Semoga makalah ini berguna bagi masyarakat Desa Pupuan dan dapat mencontoh
solusi yang saya berikan.

19
5.2 Saran

Saran kedepannya yaitu masyarakat desa ini diharapkan Go Up di bidang


teknologi. Karena menurut saya desa ini kurang update teknologi dibanding desa yang
berada di dekat kota, maklum mungkin masih kurangnya akses menuju ke desa ini . Hal
ini disebabkan oleh kurangnya pemerataan pembangunan yang ada di Indonesia. Masih
banyak desa-desa di Indonesia yang kurang update teknologi . Saran saya sebaiknya
pemerintah meratakan pembangunan di Desa yang masih banyak kurang akses internet
seperti ini. Karena dengan teknologi, kita dapat melakukan segalanya salah satunya
dengan mempromosikan desa nya kepada masyarakat luas.

20
DAFTAR PUSTAKA

Narendra Riyaldi , 2019 ”Review 3 Sosmed yang saya gunakan di Sistem


Operasi Linux” diakses dari https://riyaldinarendra.blogspot.com/2019/11/review-3-
sosmed-yang-saya-gunakan-di.html Pada tanggal 13 Desember 2019 Pukul 18.06.

Saiful Abdul , 2015 “Sosial Media” diakses dari


http://eprints.umm.ac.id/43080/3/BAB%20II.pdf Pada tanggal 13 Desember 2019 Pukul
18.37.

Rahman Fathur“Pengertian Media Sosial Secara Umum, Fungsi, Tujuan, Jenis


Sosmed” diakses dari
https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/internet/pengertian-media-sosial.html Pada

tanggal 13 Desember 2019 Pukul 19.00.

Andi Made , 2015”About Pupuan” diakses dari


https://desapupuanindah.wordpress.com/tentang/ Pada tanggal 13 Desember 2019 Pukul
19.20.

21

Anda mungkin juga menyukai